PEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN Jln. W.R Supratman No.71 Telepon (0361) 224184 – (Fax) 225368 Email. [email protected] DENPASAR PROFIL DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BALI PROFIL DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWANPROVINSI BALI I. KEBIJAKAN DAERAH a. VISI Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali memiliki visi: “TERWUJUDNYA PETERNAKAN YANG MAJU, TANGGUH, BERWAWASAN AGRIBISNIS BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL MENUJU BALI MANDARA JILID II” Visi tersebut mengandung makna bahwa seluruh aktivitas subsektor ini secara terpadu dan berkelanjutan selalu mengacu terhadap upaya mewujudkan suatu peternakan yang maju dan tangguh dengan memberdayakan sumber daya lokal seiring visi Pemerintah Provinsi Bali yakni Bali yang Aman, Maju, Damai dan Sejahtera atau Bali Mandara. b. MISI Maka berdasarkan misi tersebut serta untuk mewujudkan visi, ditetapkan misi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali yaitu : 1. Meningkatkan populasi ternak. 2. Menurunkan tingkat kesakitan ternak dan hewan, penurunan pemotongan sapi betina produktif serta penumbuhan unit usaha/ kelompok pengolahan dan pemasaran hasil peternakan. 3. Meningkatkan ketersediaan dan pemanfaatan sarana,prasarana peternakan dan kelas kemampuan kelompok serta jumlah kelompok pengolah pakan ternak. II. ORGANISASI DAN TATA KERJA 1. Dasar pembentukan. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor. 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah dan ditindak lanjuti dengan Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan, Tugas dan Fungsi , Serta Tata Kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali. 2. Kedudukan a. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali adalah unsur pelaksana Pemerintah Daerah Provinsi Bali. b. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali dipimpin oleh Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur. c. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali berada di Jl.W.R Supratman No.71 Denpasar , Telp. (0361) 224184, Fax.(0361) 225368, [email protected] 3. Tugas Pokok dan Fungsi Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan a. b. 4. Tugas Pokok. Merumuskan kebijakan operasional di bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan yang merupakan sebagian kewenangan disentralisasi provinsi serta kewenangan yang dilimpahkan kepada Gubernur berdasarkan asas dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Fungsi - Perumusan kebijakan teknis di bidang peternakan dan kesehatan hewan - Pengelolaan dan fasilitas di bidang peternakan dan kesehatan hewan. - Pelaksanaan pelayanan umum dan pemberian rekomendasi di bidang peternakan dan kesehatan hewan. - Pembinaan pelaksanaan tugas bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Pelaksanaan Urusan Tata Usaha danPelaksanaan tugas langsung yang diberikan oleh Kepala Daerah. Struktur Organisasi a. Kepala Dinas. b. Sekretariat terdiri dari : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Sub Bagian Penyusunan Program,Keuangan, Evaluasi dan Pelaporan c. Bidang Prasarana, Sarana dan Penyuluhan Seksi Prasarana dan Sarana Seksi Pakan dan Pembiayaan Seksi Penyuluhan d. Bidang Pebibitan dan Produksi Ternak Seksi Perbibitan Seksi Ruminansia Seksi Non Ruminansia e. Bidang Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pengolahan dan Pemasaran Seksi Kesehatan Hewan Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner Seksi Pengolahan dan Pemasaran f. Unit PelaksanaTeknis (UPT) terdiri dari : 1. UPT Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD ) terdiri dari : Sub Bagian Tata Usaha Seksi Produksi dan Distribusi Semen Seksi Sumber Daya dan Kelembagaan 2. UPT Laborotarium Kesehatan Hewan terdiri dari : Sub Bagian Tata Usaha Seksi Epidemiologi dan pelayanan lapangan Seksi Pengujian dan pemeriksaan Laborotarium g. 5. Kelompok Jabatan Fungsional terdiridari : Penyuluh Pertanian Madya : 1 orang Pengawas Bibit Ternak Madya : 1 orang Pengawas Mutu Hasil Pertanian Madya : 1 orang Pengawas Mutu Pakan Muda : 1 orang Medik Veteriner : 4 orang Arsiparis : 1 Orang SUMBER DAYA MANUSIA Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali sebanyak 89 orang, yang tersebar di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali sebanyak 66 orang, dan UPT Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Baturiti sebanyak 17 orang , serta UPT Laboratorium Kesehatan Hewan sebanyak 6 orang. Jika dilihat dari jenjang pendidikannya terdiri dari S2 10 orang, S1 47 orang , Sarjana Muda/D3 sebanyak 2 orang, SLTA sebanyak 30 orang , SLTP sebanyak 0 dan SD sebanyak 0. STRUKTUR ORGANISASI DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BALI DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN SEKRETARIAT KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SUB BAGIAN SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN PENYUSUNAN PROGRAM, KEUANGAN, EVALUASI DAN PELAPORAN BIDANG BIDANG BIDANG PRASARANA, SARANA DAN PERBIBITAN DAN PRODUKSI TERNAK KESEHATAN HEWAN, KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER, PENGOLAHAN SEKSI SEKSI SEKSI PRASARANA DAN SARANA PERBIBITAN KESEHATAN HEWAN SEKSI SEKSI SEKSI PAKAN DAN PEMBIAYAAN RUMINANSIA KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER SEKSI SEKSI SEKSI PENYULUHAN NON RUMINANSIA PENGOLAHAN DAN PEMASARAN UPT