Berkelanjutan Memberdayakan Masyarakat LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 PENDEKATAN PELAPORAN YANG BARU Indika Energy terus menjajaki cara berkomunikasi yang lebih baik atas dasar masukan dari beragam pemangku kepentingan yang terkait dengan bidang usaha dan kegiatan keberlanjutan perusahaan. Salah satu wujud komitmen ini adalah dengan menerbitkan Laporan Keberlanjutan Indika Energy yang memaparkan pandangan menyeluruh atas bisnis, strategi keberlanjutan, ragam kegiatan dan pencapaian Indika Energy. Laporan tahun 2014 ini menerapkan pendekatan Global Reporting Initiative (GRI) G4 untuk menghasilkan informasi yang padat dan akurat. Materi ini juga bisa diakses secara daring. LINGKUP MATERI DAN BATASAN Laporan Keberlanjutan ini adalah laporan kelima yang diterbitkan oleh Indika Energy, yang disusun berdasarkan perolehan data per 1 Januari hingga 31 Desember 2014. Seluruh data yang disajikan telah melalui proses validasi internal, sebagian besar dari pengelolaan data manajemen kualitas telah disertifikasi secara internasional melalui ISO 9001, OHSAS 18001 dan ISO 14001. Data terkait kinerja keuangan mengacu pada Laporan Tahunan Indika Energy 2014, yang telah diverifikasi oleh akuntan publik. Kinerja keberlanjutan dari anak perusahaan dan perusahaan afiliasi juga dicantumkan dalam laporan ini. PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU), PT Petrosea Tbk. (Petrosea), PT Tripatra Engineering dan PT Tripatra Engineers & Constructors (Tripatra), PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS), PT Kuala Pelabuhan Indonesia (KPI), PT Petrosea Offshore Supply Base (POSB), PT Kideco Jaya Agung (Kideco) dan PT Cirebon Electric Power (CEP) telah terpilih secara khusus berdasarkan besarnya kontribusi pendapatan, kepemilikan dan ketersediaan data. DAFTAR ISI SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA SEKILAS INDIKA ENERGY Tentang Indika Energy Pilar Bisnis Ikhtisar Utama KOMITMEN KEBERLANJUTAN Keselamatan Mendorong Keberlanjutan Perilaku Bisnis yang Terarah Pemberdayaan Menuju Kemajuan Pendidikan untuk Perubahan yang Positif Kesehatan untuk Kehidupan yang lebih Baik Pemberdayaan Masyarakat Lingkungan yang Berkelanjutan PROGRAM UTAMA Pendidikan di SD Dinamika Kegiatan Kerelawanan Karyawan Pendidikan Usia Dini Kesehatan – Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Petojo Pemberdayaan Masyarakat - Koperasi Perempuan Makmur Sejahtera Pemberdayaan Masyarakat - Kursus Menjahit Pemberdayaan Masyarakat - Pinjaman Tanpa Bunga untuk Usaha Kecil LAMPIRAN Indeks GRI G4 Core Selanjutnya, silakan kunjungi www.indikaenergy.co.id Untuk informasi dan klarifikasi data, silakan hubungi: PT Indika Energy Tbk. Graha Mitra, Lantai 7, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 Jakarta 12930, Indonesia [email protected] Wishnu Wardhana — Direktur Utama Komitmen Indika Energy pada bisnis, kemitraan dengan masyarakat, serta pelestarian sumber daya alam yang berkelanjutan menjadi inti dari seluruh aktivitas perusahaan. Berbekal kinerja keberlanjutan yang baik, kami terus terpacu untuk membangun strategi jangka panjang demi meningkatkan kinerja di masa mendatang. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 3 Indika Energy menyadari bahwa kami hidup berdampingan dan berbagi masa depan dengan seluruh pemangku kepentingan, mereka yang amat kami pedulikan. SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA LANDASAN KEBERLANJUTAN Indika Energy sudah dan akan terus bergerak di industri energi. Sejak awal berdiri, kemudian berekspansi, menjual sahamnya kepada publik, lalu mengkonsolidasikan beragam kekuatan yang menunjang strategi perusahaan, kami bertindak berdasarkan keyakinan atas pentingnya energi yang memberdayakan manusia, masyarakat, bangsa dan dunia menuju masa depan yang lebih baik. Kami mengambil berbagai langkah strategis guna membangun rantai nilai di sektor energi, mulai dari area operasional tambang yang menyediakan pelatihan serta lapangan kerja bagi masyarakat lokal, mengembangkan jalur-jalur utama yang menghubungkan wilayah operasional kami dan masyarakat terpencil, ke kota, pelabuhan, jalur pelayaran, pembangkit tenaga listrik dan pasar internasional. Sejak berdiri tahun 2000, Indika Energy secara konsisten membangun pijakan bisnis yang solid melalui tiga pilarnya yaitu sumber daya energi, jasa energi dan infrastruktur energi. Secara bersamaan, kami juga mengambil peran penting untuk membimbing masyarakat dan menjaga lingkungan. Kesemuanya itu kami lakukan dengan berlandaskan pilar keberlanjutan perusahaan yang terdiri dari pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. Baru-baru ini kami juga memperluas lingkup upaya kami dengan menambahkan satu pilar lainnya yakni keberlanjutan lingkungan. Dengan cara ini, kami percaya dapat memperluas efektifitas dan dampak positif dari bisnis energi kami. Jauh melampaui tujuan untuk memberikan manfaat ekonomi bagi seluruh pemangku kepentingan termasuk pemegang saham, regulator, karyawan, rekan bisnis, kontraktor, pemasok, dan konsumen, serta kelompok masyarakat sipil, organisasi nonpemerintah serta masyarakat setempat. Kami berupaya memberdayakan seluruh masyarakat agar bisa berkontribusi aktif bagi pembangunan bangsa. Indika Energy meyakini bahwa menetapkan fokus bersama untuk mencapai keberlanjutan melalui pengembangan strategi jangka pendek, menengah dan panjang yang penuh perhitungan adalah bentuk kontribusi terbaik perusahaan kepada masyarakat di mana kami beroperasi. Sejalan dengan ini, kami juga mendukung upaya pemerintah untuk menjaga kecukupan energi guna mendorong kemajuan perekonomian nasional. Kami paham bahwa praktik bisnis yang mantap, tata kelola perusahaan yang baik, kemitraan dengan masyarakat 4 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 dan dukungan kepada pemerintah guna terwujudnya kebijakan yang lebih baik dapat menunjang bisnis yang berkelanjutan, perekonomian yang lebih ramah lingkungan, serta pembangunan sosial untuk mewujudkan manfaat jangka panjang bagi perusahaan, masyarakat, dan negara. Di tahun 2014, Indika Energy melanjutkan penerapan manajemen risiko yang hati-hati - menghadapi beragam tantangan yang dihadapi sektor energi akibat lesunya perekonomian dunia - dengan melihat kembali seluruh kebijakan, strategi serta rencana implementasi di setiap operasi dan kegiatan perusahaan. Kami percaya pentingnya melakukan evaluasi secara berkala untuk memastikan efektifitas dan mengidentifikasi langkah perbaikan. Kami yakin apapun yang telah berjalan efektif tak selalu harus diubah, namun bisa ditingkatkan dan dikembangkan guna menciptakan dampak positif yang lebih besar. Di Indika Energy, kami berguru pada pengalaman dan belajar dari berbagai tantangan yang telah, sedang dan akan kami hadapi. Kami terus menerapkan hasil pembelajaran kami guna meningkatkan efektifitas implementasi strategi, mengembangkan dan memperluas program yang berdampak positif, serta mempertajam kebijakan dan tindakan yang diambil. Di tahun 2014, Indika Energy secara sistematis mengembangkan serta memperkuat organisasi dan cara kerjanya demi memastikan implementasi strategi bisnis, kemitraan dengan masyarakat serta program pelestarian lingkungan yang efektif. Landasan keberlanjutan yang lebih solid ini menjadi kunci di tengah tantangan industri energi yang makin berat, di mana sejumlah isu penting perlu diatasi dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Rincian strategi serta tindakan yang dimaksud tercantum dalam Laporan Tahunan Indika Energy 2014. Salah satu isu penting yang dihadapi industri energi di tahun 2014 dan di masa mendatang adalah kebutuhan energi yang terus meningkat pada skala global. Meskipun hal ini tidak mengganggu keberlanjutan industri energi itu sendiri, namun polusi lingkungan yang dipicu oleh pengelolaan yang tidak efisien serta limbah, juga terus meningkat seiring pertumbuhan kebutuhan energi. Menimbang hal ini, amatlah penting untuk berupaya lebih keras membangun sumber daya energi yang lebih baik dan berkelanjutan. Saat ini, meski Indonesia memiliki potensi sumber energi terbarukan yang besar namun pengembangannya masih tersendat. Indonesia terus berupaya menjaga keseimbangan bauran energinya, yang sejak lama didominasi bahan bakar berbasis minyak bumi. Harapannya adalah mempertahankan 30% kandungan batubara di dalam bauran ini, sementara menambah persentase sumber daya energi yang terbarukan dari 6% menjadi 23% sepanjang dekade mendatang. Cara terbaik untuk mencapai target ini adalah dengan memanfaatkan kekayaan energi terbarukan Indonesia yang besar dengan lebih mengeksploitasi sumber daya bioenergi, panas bumi, surya, angin serta sumber daya berbasis air atau hidro. Ini tentu memerlukan alokasi pendanaan yang besar, sehingga pemerintah Indonesia perlu mengerahkan upaya intensif untuk menarik minat investasi di proyek energi terbarukan melalui sejumlah skema insentif, selain meningkatkan keekonomian proyek secara menyeluruh. Indika Energy Group, yang menyatukan bisnis, lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, dan dari waktu ke waktu membangun aspek keberlanjutannya, telah menyiapkan rangkaian kebijakan dan rencana implementasi untuk menjawab dan meminimalkan dampak inefisiensi, polusi serta kerusakan lingkungan dalam setiap operasinya. Kami juga mendukung upaya pemerintah untuk meninjau kembali target bauran energi dengan memberikan masukan dalam formulasi kebijakan dan strategi pengembangan sektor energi di Indonesia melalui Skenario Energi Indonesia 2030. Indika Energy, yang utamanya bergerak di bidang penambangan batubara - mulai dari produksi hingga pengangkutan dan pembangkit listrik bertenaga uap - memiliki banyak hal yang bisa dikontribusikan untuk mempercepat upaya pengembangan sektor energi di Indonesia. Perusahaan asosiasi kami, Kideco Jaya Agung yang memproduksi batubara sub-bituminous, memungkinkan Indika Energy mengurangi emisi di pembangkit listrik Cirebon Electric Power dengan kandungan sulfur, abu dan nitrogen di dalam batubara yang rendah sehingga lebih ramah lingkungan. Indika Energy mendukung penuh upaya pemerintah dalam membangun pembangkit listrik baru berkapasitas 35.000 megawatt untuk memenuhi kebutuhan listrik nasional. Rencana besar ini tak akan mungkin terwujud tanpa adanya upaya serta langkah perubahan yang signifikan. Kami berkomitmen untuk berperan aktif untuk mewujudkan terjadinya perubahan ini, juga siap bekerja sama dalam upaya mencapai target bauran energi Indonesia. Indika Energy menyadari bahwa kami hidup berdampingan dan berbagi masa depan dengan seluruh pemangku kepentingan, mereka yang amat kami pedulikan. Kami yakin bahwa perkembangan jangka panjang perusahaan dan pihak terkait di sektor energi tidaklah terpisahkan. Oleh karenanya, kami berupaya konsisten untuk mengembangkan dan memfokuskan komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan seluruh pemangku kepentingan; dari pemegang saham hingga para karyawan, mitra, pemasok, dan pelanggan hingga masyarakat di sekitar operasional perusahaan, dan memberikan pengaruh positif terhadap kehidupan mereka. KOMITMEN KEBERLANJUTAN Seiring waktu, melalui beragam program keberlanjutan yang diimplementasikan Indika Energy beserta anakanak perusahaan, kami belajar mengenai pentingnya keterlibatan masyarakat, terutama masyarakat lokal yang kerap berada di kawasan terpencil di lokasi operasional perusahaan, dengan mengidentifikasi kebutuhan khusus mereka. Kami juga memahami pentingnya untuk bermitra dengan masyarakat, mendengarkan masukan, dan mendorong partisipasi mereka ke dalam beragam upaya kami meningkatkan kondisi pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lingkungan. Ini untuk memastikan keberlanjutan dari kehidupan mereka dan lingkungan tempat kami beroperasi. Dalam konteks ini, Indika Energy secara konsisten menerapkan prinsip tata kelola perusahaan dan praktik penambangan yang baik, melalui standar tertinggi atas kepatuhan lingkungan LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 5 Praktik bisnis yang mantap, tata kelola perusahaan yang baik, kemitraan dengan masyarakat dan dukungan kepada pemerintah guna terwujudnya kebijakan yang lebih baik dapat menunjang bisnis yang berkelanjutan, perekonomian yang lebih ramah lingkungan, serta pembangunan sosial untuk mewujudkan manfaat jangka panjang bagi perusahaan, masyarakat, dan negara. yang dijalankan oleh seluruh anak perusahaan kami. Ini kami lakukan untuk menekan beragam dampak negatif terhadap ekosistem di kawasan operasional kami. Kami paham segala bentuk kerusakan lingkungan akan berimplikasi lebih jauh pada kelangsungan populasi manusia dan keragaman hayati. Selaras dengan misi serta tata nilai perusahaan untuk memaksimalkan potensi kami sebagai warga korporasi yang baik, Indika Energy berkomitmen untuk menerapkan prinsip keberlanjutan secara ketat pada seluruh aspek bisnis serta hubungan kami dengan para pemangku kepentingan. Untuk mencapai tujuan ini, Indika Energy memfokuskan upaya untuk membangun, menerapkan, mengkomunikasikan serta memonitor dan mengevaluasi progam CSR kami dari waktu ke waktu sesuai dengan hukum dan peraturan yang terkait, seiring perkembangan bisnis perusahaan, juga dinamika kondisi ekonomi, industri, dan sosial secara global. Di tengah tantangan perekonomian global dan sektor energi sepanjang tahun 2014, kami terus berkomitmen menjalankan program keberlanjutan kami, dengan penekanan pada pemberdayaan masyarakat, bergeser dari penyaluran donasi langsung yang berdampak sementara dan terbatas, menjadi program keberlanjutan kepada para individu serta komunitas masyarakat. Beberapa contohnya yakni program pengembangan kompetensi dan keahlian serta mendirikan koperasi simpan pinjam. Program pemberdayaan masyarakat kami bertujuan untuk mendidik masyarakat dan menanamkan kecintaan mereka akan adat dan budaya Indonesia, dengan penekanan pada integritas, ikatan kemasyarakatan, pemberdayaan diri, serta nilai-nilai tradisional dan cara pikir masyarakat Indonesia, yang memungkinkan mereka untuk hidup lebih sehat, sejahtera, serta mandiri. 6 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Dari tahun ke tahun, Indika Energy mengambil berbagai langkah untuk meningkatkan efektifitas program keberlanjutannya dengan cara melibatkan organisasi lokal nonpemerintah ke dalam program pemberdayaan masyarakat yang kami rancang untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat. Semua kegiatan yang telah dan akan diinisiasi Indika Energy, selalu berorentasi terhadap masa depan dengan penekanan kepada pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, serta menitikberatkan pada lingkungan di lokasi operasional kami dan juga memperhitungkan dampak jangka panjang atas kegiatan operasional perusahaan. GARIS HALUAN KEBERLANJUTAN Di tahun 2014, Indika Energy merumuskan kembali dan menyempurnakan kebijakan dan strategi keberlanjutan perusahaan yang mulai diimplementasikan pada tahun 2015, dengan memperkuat fokus pada pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Hal ini tergambar jelas pada kebijakan dan pilar keberlanjutan 3+1 kami, yang fokus pada: 1) pendidikan, 2) kesehatan, 3) pemberdayaan masyarakat, dan 4) lingkungan. Sebagian di antaranya dijabarkan lebih lanjut di dalam laporan ini untuk memberikan gambaran apa yang telah dicapai dan diharapkan oleh Indika Energy dalam konteks keberlanjutan. Indika Energy telah menyusun Laporan Keberlanjutan 2014 ini untuk memberikan akses yang lebih cepat dan mudah bagi seluruh pemangku kepentingan untuk mengetahui tantangan-tantangan keberlanjutan kami, bagaimana menghadapinya, serta kinerja dan komitmen kami pada masa yang akan datang. SEKILAS INDIKA ENERGY Indika Energy, perusahaan energi terintegrasi di Indonesia yang memiliki investasi strategis di bidang sumber daya energi, jasa energi, dan infrastruktur energi yang saling melengkapi menjadi satu rantai nilai yang lengkap, guna menyediakan solusi energi baik untuk pelanggan domestik maupun internasional, dengan penekanan pada keberlanjutan bisnis, operasi dan lingkungan. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 7 VISI Menjadi perusahaan energi Indonesia tingkat dunia yang diakui kompetensi terintegrasinya di sektor sumber daya energi, jasa energi dan infrastruktur energi. MISI TENTANG INDIKA ENERGY Indika Energy, didirikan tahun 2000 dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX) sejak tahun 2008, tumbuh konsisten baik secara organik maupun melalui akusisi yang sejalan dengan ketiga pilar bisnisnya: sumber daya energi, jasa energi, dan infrastruktur energi. Seiring berjalannya waktu, melalui perencanaan yang seksama dan implementasi yang strategis, Indika Energy berkembang menjadi perusahan energi terintegrasi dengan kapasitas untuk menghasilkan nilai tambah dengan mengoptimalkan sinergi usaha di antara beragam operasi kami. Sinergi ini terjalin mulai dari kegiatan eksplorasi, rekayasa teknik, konstruksi, produksi, hingga transshipment dan pengiriman ke klien domestik serta internasional yang digunakan untuk pembangkit listrik berbahan bakar batubara.Indika Energy merupakan grup usaha yang menaungi berbagai anak perusahaan yang berpengalaman di industri batubara, minyak dan gas, serta pembangkitan listrik. Indika Energy juga terbuka dengan segala kemungkinan untuk bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan dalam konteks mendukung upaya pemerintah melakukan diversifikasi energi dan mengembangkan energi terbarukan, pada saat ini dan masa mendatang. Ke depannya, Indika Energy masih yakin dengan meningkatnya kebutuhan energi di dalam dan luar negeri, batubara tetap menjadi sumber energi primer. Di Indonesia, bersamaan dengan pembangunan sumber daya energi terbarukan, batubara masih berperan besar menjaga keseimbangan target bauran energi Indonesia seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk memperoleh sumber energi yang kompetitif. Indika Energy berkomitmen menjadi bagian penting di dalam solusi ini. 1. Mengembangkan sumber daya energi yang melimpah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi global. 2. Menciptakan integrasi dan sinergi antar bisnis. 3. Menciptakan nilai yang optimal bagi pemegang saham. 4. Mengembangkan sumber daya manusia secara berkesinambungan. 5. Menjadi warga korporasi yang baik. TATA NILAI Integritas Jujur terhadap diri sendiri, orang lain dan pekerjaan setiap saat dengan menjunjung tinggi standar etika dan norma hukum yang berlaku Kesatuan dalam Keragaman Memandang keberagaman sebagai aset perusahaan serta menerima, menghargai, melengkapi dan menguatkan satu sama lain sebagai satu kesatuan yang kokoh Kerja sama Berkontribusi aktif dan bekerjasama dengan dilandasi saling percaya dan mengutamakan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan pribadi Prestasi Menjadikan prestasi sebagai tolak ukur keberhasilan dan motivasi untuk melakukan yang terbaik bagi perusahaan Tanggung Jawab Sosial Memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan dan masyarakat serta berkontribusi bagi peningkatan nilai tambah serta kesejahteraan masyarakat 8 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 PILAR BISNIS SUMBER DAYA ENERGI Indika Energy mengembangkan sumber daya alam Indonesia untuk memenuhi kebutuhan energi domestik dan global melalui produksi yang strategis dan efisien melalui aset pertambangan milik Kideco Jaya Agung, Santan Batubara, Multi Tambangjaya Utama (MUTU) dan Mitra Energi Agung (MEA). selain juga mempertahankan rasio pengupasan tanah yang rendah yaitu 6,4x. ##Kideco adalah perusahaan penghasil batubara terbesar ketiga dan salah satu yang berbiaya produksi terendah di Indonesia Kideco memproduksi batubara subbituminous dengan kandungan sulfur (0,1%) dan abu (rata-rata 2,5%) yang sangat rendah dari lima wilayah konsesi yang menggunakan metode pertambangan terbuka di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Cadangan batubara potensial dan terbukti Kideco diperkirakan mencapai 651 juta ton dan sumber daya batubara diperkirakan mencapai 1,376 juta ton (Australian Joint Ore Reserves Committee-2011). Tambang di Roto Utara, Roto Selatan, Roto Tengah, Susubang, dan Samarangau memproduksi batubara ramah lingkungan dengan tingkat emisi nitrogen yang relatif lebih rendah saat pembakaran untuk digunakan pada pembangkit listrik tenaga batubara. Di tengah kondisi pasar yang sulit pada tahun 2014, Kideco berhasil mempertahankan posisinya sebagai salah satu produsen batubara dengan biaya produksi paling rendah di dunia, didukung infrastruktur yang baik dan perencanaan tambang batubara yang baik sehingga sanggup memproduksi 40,3 juta ton batubara, meningkat dari 37,3 juta ton di tahun 2013, www.kideco.com manajemen untuk menjaga nilai cadangan batubaranya, sementara meninjau kembali rencana ke depan dengan seksama. www.petrosea.com Merupakan perusahaan patungan 50/50 antara Petrosea yang 69,8% sahamnya dimiliki oleh Indika Energy dan PT Harum Energy Tbk, yang didirikan tahun 1998. ##Santan Batubara, perusahaan tambang batubara yang menggunakan metode pertambangan batubara terbuka di Kalimantan Timur Santan Batubara menggunakan metode pertambangan batubara terbuka (surface open-cut) di wilayah konsesi seluas 24.930 hektar di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Timur, Kalimantan Timur. Santan Batubara memiliki hak pertambangan batubara sampai tahun 2028 di bawah PKP2B generasi ketiga. Di tahun 2014, di tengah penurunan harga batubara yang berkepanjangan, kontribusi ekuitas 50% dari Santan Batubara bernilai US$4 juta rugi bersih dibanding US$4,3 juta rugi bersih pada tahun 2013. Ini memicu manajemen Santan Batubara untuk menutup pertambangan di blok Separi dan menangguhkan kegiatan operasional di blok Uskap, selaras dengan strategi Diakusisi oleh Indika Energy di tahun 2012, MUTU adalah perusahaan batubara bituminous thermal dan batubara coking berkualitas tinggi dengan PKP2B generasi ketiga berbasis di Kalimantan Tengah ##Multi Tambangjaya Utama, perusahaan batubara bituminous thermal dan batubara coking berkualitas tinggi berbasis di Kalimantan Tengah Juga pada tahun 2012, Indika Energy mengakusisi MEA, aset batubara greenfield seluas 5.000 hektar di Kalimantan Timur. Lebih dari 90% konsesi MEA telah dieksplorasi dan sejumlah lapisan batubara (coal seam) yang potensial telah ditemukan. Pada tahun 2014, kegiatan-kegiatan eksplorasi MEA dihentikan sampai kondisi pasar membaik. ##Mitra Energi Agung, aset batubara greenfield dengan wilayah konsesi IUP seluar 5.000 hektar Berlokasi di sekitar 30 km timur laut kota Ampah dan sekitar 250 km utara Banjarmasin, MUTU memiliki izin untuk memproduksi sampai dengan 1,2 ton batubara per tahun, dengan area konsesi seluas 24.970 hektar, dimana lebih dari 7.000 hektar telah dipetakan. MUTU telah memperoleh izin untuk berproduksi pada triwulan keempat tahun 2014, namun dengan menimbang kondisi pasar, Indika Energy memutuskan untuk sementara menunda produksi dan mengevaluasi ulang tambang dan rencana bisnisnya. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 9 JASA ENERGI Pilar ini terdiri dari kontrak pertambangan, rekayasa teknik, pengadaan dan konstruksi (EPC), operasional dan perawatan (O&M), dan logistik untuk menyediakan solusi yang efektif sejalan dengan nilai rantai energi. Melalui dua anak perusahaan utamanya - Petrosea dan Tripatra - Indika Energy memberikan layanan lengkap pertambangan batubara pit to port, juga layanan pengembangan industri minyak dan gas. Berpengalaman lebih dari 40 tahun di bidang jasa kontrak pertambangan, rekayasa teknik dan konstruksi (E&C) serta jasa logistik, Petrosea saat ini mengoperasikan lima area pertambangan di Kalimantan. Petrosea juga mengoperasikan offshore supply base (POSB) yang berlokasi di Balikpapan Barat, yang memberi layanan kepada klien minyak dan gas terkemuka termasuk Chevron, Halliburton, dan ExxonMobil. ##Petrosea menghemat 19.000 liter bensin dengan menerapkan sistem fleet management secara ketat Petrosea juga memegang 50% saham Santan Batubara bersama dengan Harum Energy (50%). Petrosea yang memanfaatkan sinergi dari Grup Indika Energy di industri yang sangat kompetitif ini terus menghadapi tantangan di sepanjang tahun 2014. Pendapatan Petrosea mengalami penurunan 3,3% menjadi US$347,9 juta seperti halnya sebagian besar produsen batubara yang berjuang untuk mempertahankan operasi di tengah industri batubara yang menurun dengan mengurangi rasio pengupasan lapisan tanah (stripping) dan volume produksi. ##Petrosea melakukan pembelian dari vendor lokal senilai US$103 juta ##Inisiatif perbaikan berkesinambungan yang dilakukan Petrosea berhasil menghemat US$30.000 melalui pemurni bensin dan penerapan dozer CPH track link 10 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Didirikan pada tahun 1973, Tripatra (Tripatra Engineering dan Tripatra Engineers & Constructors), adalah salah satu perusahaan rekayasa teknik, pengadaan, dan konstruksi yang memiliki sejarah layanan paling panjang di antara perusahaan-perusahaan sejenis di Indonesia. Tripatra menyediakan layanan lengkap untuk beragam klien energi dengan fokus pada sektor minyak dan gas, industri hilir dan petrokimia, serta pembangkit listrik. ##Tripatra menggunakan lebih dari 340 vendor lokal pada tahun 2014 Di tahun 2014, Tripatra meraih dua kontrak besar untuk jasa rekayasa teknik yang bernilai lebih dari satu miliar dollar AS. Proyek pertama, bernilai US$1,1 miliar secara keseluruhan, yaitu kontrak EPC untuk konstruksi dan instalasi Barge Floating Production Unit (FPU) baru di Muara Bakau B.V. di lepas pantai Kompleks Jangkrik (Jangkrik) di wilayah Perizinan Muara Bakau, Selat Makassar, lepas pantai Kalimantan. Proyek ini memberi kontribusi pendapatan sebesar US$61,6 juta pada tahun 2014. Secara keseluruhan, volume kontrak pertambangan dari overburden removal (OB) mengalami penurunan 7,0% dibandingkan tahun sebelumnya, dari 141,1 juta bcm pada tahun 2013 menjadi 131,2 juta bcm pada tahun 2014. Sebaliknya, pendapatan dari kontrak selain pertambangan menunjukkan pertumbuhan yang stabil, meningkat lebih dari 12,2% dengan memberi kontribusi pendapatan sebesar US$53,7 juta di tahun 2014. Ke depannya, untuk lebih menyeimbangkan kembali arus pendapatannya, Petrosea telah mengambil langkah untuk memperkokoh pendapatan dari segmen usaha di luar pertambangan batubara. Proyek kedua adalah proyek onshore Front End Engineering and Design (FEED) yang bernilai US$50 juta untuk Proyek Ekspansi Tangguh (Train 3) di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, di mana Tripatra memegang porsi 30% sebagai bagian dari konsorsium lima perusahaan. www.petrosea.com www.tripatra.com Pendapatan total Tripatra pada tahun 2014 mengalami kenaikan 37,7% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi US$417,7 juta, terutama berasal dari perolehan selama 12 bulan penuh di proyek PertaminaMedco E&P Tomori Sulawesi, Eni Muara Bakau, and ExxonMobil Cepu, yang dimulai pada tahun 2013. Didirikan pada tahun 1994, MBSS adalah perusahaan transportasi batubara dan jasa logistik terintegrasi penuh, yang menyediakan jasa pengangkutan batubara mulai dari pelabuhan, kapal tongkang, transportasi sungai dan laut, hingga kapal-kapal lepas pantai dengan menggunakan floating crane. ##MBSS mengangkut 52 juta ton batubara pada tahun 2014 INFRASTRUKTUR ENERGI Terbentang dari jasa logistik sungai dan laut hingga pembangkit listrik melalui sebagian kepemilikan pembangkit listrik tenaga uap, Cirebon Electric Power. Indika Energy memiliki beragam infrastruktur dan fasilitas, termasuk jalan angkut, pelabuhan, tongkang dan titik transshipment. Di tahun 2014, MBSS menggunakan pendekatan rasionalisasi biaya untuk mempertahankan kontrak yang ada saat perpanjangan kontrak, dan menawarkan kontrak yang lebih fleksibel termasuk spot dan time charter. Pengurangan tarif tersebut memberi tekanan pada margin laba kotor, yang menurun dari 40,2% menjadi 32,1% atau sebesar US$43,4 juta pada tahun 2014. Karena itu, laba bersih sebesar US$20,1 juta, mengalami penurunan 47,4% dibandingkan tahun 2013, dengan backlog sebesar US$263,6 juta pada akhir tahun 2014. ##MBSS mengoperasikan armada yang besar dan bervariasi, terdiri dari 76 kapal tongkang, 84 kapal tunda, 7 floating crane, 1 kapal semen dan 1 kapal pendukung www.mbss.co.id ##POSB, salah satu operator offshore supply base di Indonesia yang memegang ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, PROPERDA Green Rating dan PROPERNAS Blue untuk manajemen HSE Petrosea Offshore Supply Base, berlokasi di Tanjung Batu, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur menyediakan jasa pasokan logistik lepas pantai untuk perusahaan eksplorasi dan ekstraksi minyak dan gas internasional maupun nasional yang beroperasi di Selat Makassar. Pada tahun 2014, POSB mempertahankan pertumbuhan pendapatannya dengan kenaikan sebesar 7,3% menjadi US$35,5 juta. Untuk mengantisipasi permintaan klien global dan nasional, Petrosea menggagas program ekspansi POSB dengan rencana pengembangan di Kariangau. www.petrosea.com Berlokasi di Cirebon, Jawa Barat, pada April 2007 Indika Energy mendirikan Cirebon Electric Power (CEP), sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkapasitas 660 MW, melalui anak perusahaan yang dimililiki penuh yaitu Indika Power Investments Pte. Ltd. dan PT Indika Infrastruktur Investindo, bersama dengan Marubeni Corporation, Samtan Co. Ltd dan Komipo Global Pte. ##CEP menggunakan teknologi supercritical boiler untuk efisiensi tinggi, menggunakan lebih sedikit batubara dan memproduksi lebih sedikit emisi Pada 27 Juli 2012, yang menandai mulai beroperasi sepenuhnya, CEP menjual seluruh energi listrik yang dihasilkannya ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) berdasarkan Perjanjian Jual-Beli Listrik (PPA) selama 30 tahun. Pembangkit listrik yang telah beroperasi dengan stabil selama dua tahun dengan secara konsisten uji net dependency capacity (NDC) memenuhi persyaratan PPA. Pembangkit listrik ini terus beroperasi melampaui perkiraan, dalam arti faktor ketersediaan dan kinerjanya, termasuk daur ulang sisa abu yang tersisa seluruhnya dan rekor emisi gas yang secara signifikan berada di bawah batas yang ditetapkan pemerintah dan lingkungan industri. Pada tahun 2014, CEP mulai membayar bunga pinjaman kepada pemegang saham sebesar US$12,5 juta. Kideco, perusahaan asosiasi Indika Energy, menyalurkan 1,4 juta ton batubara dari www.cirebonpower.co.id Kuala Pelabuhan Indonesia, operator armada dan pelabuhan laut yang menyediakan jasa operasional galangan kapal, manajemen, logistik, pemeliharaan, dan portside yang terintegrasi, adalah anak perusahaan Tripatra. KPI menyediakan layanan ini kepada Freeport Indonesia. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 11 IKHTISAR UTAMA PENDAPATAN +28,5% 2014 2013 1.109.508.311 863.394.192 (RUGI) LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK +56,0% 2014 (27.514.790) 2013 (62.487.116) LABA KOTOR -16,7% 2014 2013 161.035.614 193.406.587 ADJUSTED EBITDA* -11,0% 2014 2013 231.909.056 260.553.462 dalam US$ * Termasuk dividen yang diterima dari perusahaan asosiasi dan pengendalian bersama. PRODUKSI BATUBARA 40,3 juta ton 12 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 JUMLAH KARYAWAN 8.300 karyawan JUMLAH KEWARGANEGARAAN 17 warga negara TINGKAT LTFIR KONSOLIDASI 0,16 (per juta jam kerja) KOMITMEN KEBERLANJUTAN Indika Energy berupaya memenuhi komitmennya untuk memberi manfaat kepada seluruh pemangku kepentingan dengan menjadi warga korporasi yang baik dan peduli pada keselamatan dan kemajuan karyawannya, juga kesejahteraaan masyarakat dan mitra bisnis, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 13 Keselamatan adalah prioritas utama. Hanya dengan komitmen atas keselamatan seluruh pihak dan lingkungannya, keberlangsungan operasional dan penghidupan dari seluruh pemangku kepentingan dapat terjamin. KESELAMATAN MENDORONG KEBERLANJUTAN ##Indika Energy menggelar rapat koordinasi terkait keselamatan setiap bulannya dan secara rutin memberikan laporan ke jajaran direksi PRINSIP KESELAMATAN Pada tahun 2014, jajaran pimpinan Indika Energy Group yang berkomitmen atas keselamatan, mengarahkan seluruh staf dan karyawan untuk membangun budaya keselamatan tanpa kecelakaan, melalui prinsip keselamatan terpadu yang fokus untuk menghidari kecelakaan kerja serta manajemen pengelolaan bencana. Indika Energy Group yakin bahwa Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan (HSE) adalah kunci keberlanjutan bisnis. Kami menerapkan aturan dan mengembangkan sistem manajemen HSE yaitu i-DRIVE, yang juga tercantum pada Panduan Karyawan atas Keselamatan, selaras dengan sertifikat OHSAS 18001:2007. Dengan sistem ini, para pimpinan perusahaan dapat menetapkan standar keselamatan tinggi yang terefleksi dari tindakan mereka dan bersedia mengemban tanggung jawab atas keselamatan seluruh anggota tim. Komite HSE kami mematuhi seluruh peraturan melalui penerapan standar dan kebijakan HSE, serta identifikasi faktor 14 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 bahaya, selain juga menerima umpan balik, serta menjadi wadah edukasi dan motivasi untuk karyawan. Di Indika Energy Group, kesuksesan didorong atas keyakinan bahwa kecelakaan kerja dan cedera bisa dicegah apabila karyawan aktif melindungi diri dan ikut menjaga rekan mereka. PENGHARGAAN DAN CAPAIAN KESELAMATAN Pada tahun 2014, beberapa anak perusahaan Indika Energy memperoleh penghargaan atas capaian di bidang keselamatan dalam setiap kegiatan operasional mereka, yaitu: Tripatra, Petrosea, Kideco dan POSB. ##Buku panduan Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan (HSE) i-DRIVE yang menjadi pedoman keselamatan kerja digunakan dalam lingkup Indika Energy Group TINGKAT LTIFR - FREKUENSI LOST TIME INJURY PER JUTA JAM KERJA MUTU & MEA 2012 2013 2014 - 0,45 0 Petrosea 0,24 0,23 0 Tripatra 0,04 0,04 0,06 MBSS 0 1,23 2,11 Tripatra dikenal dengan salah satu proyeknya yang mencapai waktu kerja total 15 juta tanpa kecelakaan kerja (LTI). Sedangkan Petrosea memperoleh penghargaan atas 20 juta jam tanpa kecelakaan kerja (LTI) pada tahun yang sama. Proyek Kideco ABN menerima penghargaan kecelakaan nihil (zero accident) dari Gubernur Kalimantan Timur, sementara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI memberikan penghargaan serupa, keduanya pada tahun 2014. POSB juga menerima penghargaan atas upaya menjaga keberlangsungan lingkungan dengan memenangkan PROPERNAS kategori “Biru” dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. mereka menyadari, bisa bersiap, dan paham apa yang harus dilakukan dan sanggup melakukannya. Indika Energy memulai proyek terpadu QSHE sesuai dengan ISM Code, OHSAS 18001, ISO 14001 & ISO 9001 untuk mengembangkan manajemen HSE yang lebih berkualitas, serta efektif dalam mengakomodasi dan mengatasi masalah yang dihadapi perusahaan dan klien. ##90% dari laporan kecelakaan ditindaklanjuti PROGRAM PERBAIKAN Indika Energy mengumpulkan seluruh personil HSE anak perusahaan untuk berbagi pengetahuan dalam Audit Tahunan HSE Korporat (audit lintas perusahaan) guna meningkatkan kesadaran akan keselamatan. Juga pada tahun 2014, Tripatra memperkenalkan Sistem Analisis Potensi Tingkat Cedera (Potential Hurt Level System) untuk menilai tingkat bahaya kecelakaan guna menentukan dampaknya. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaraan karyawan atas dampak negatif kecelakaan yang bisa sebenarnya bisa dicegah, sehingga LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 15 PERILAKU BISNIS YANG TERARAH Perusahaan-perusahaan di dalam Indika Energy Group menerapkan tata nilai dan prinsip yang kuat di lebih dari 20 kota tempat operasi. Standar etika ini senantiasa ditinjau dan diperbaharui secara berkala untuk mengakomodasi perubahan yang terjadi, dengan mengerahkan sumber daya yang mendukung pelaksanaannya. TATA KELOLA PERUSAHAAN Pada tahun 2014, Indika Energy yang tercatat sebagai perusahaan terbuka di Bursa Efek Indonesia (IDX), secara konsisten menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) meskipun tengah menghadapi beragam tantangan dan ketidakpastian ekonomi di dalam dan luar negeri. ##87% karyawan telah mengikuti program e-learning Kode Etik perusahaan Indika Energy, dengan dukungan sistem kontrol internal yang efektif, terus berupaya mematuhi peraturan serta hukum yang berlaku di Indonesia, termasuk yang diterapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia, serta sejumlah peraturan daerah tempat kegiatan perusahaan berlangsung. Sistem ini merangkum kebijakan dan prosedur terbaik, termasuk kontrol otorisasi, pemilahan tugas finansial dan operasional, dokumentasi penunjang, pemeriksaan rekonsiliasi, serta keamanan fisik dan sistemik. ##Sertifikasi COBC menjadi persyaratan wajib dalam proses rekrutmen karyawan Indika Energy secara khusus merancang sistem kontrol yang mendukung Jajaran Komisaris secara menyeluruh melalui Komite Audit, Komite GCG, Komite Risiko dan Investasi, serta Komite Human Capital, menyediakan jaminan agar seluruh operasi dilaksanakan secara efektif dan efisien, serta didokumentasikan secara akurat dan adil. Meski 2014 adalah tahun yang penuh tantangan bagi perusahaan yang bergerak di sektor batubara di Indonesia, Indika Energy berhasil mengatasi dan 16 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 mengurangi dampaknya sehingga bisa terus menjalankan bisnis secara sehat berkat pendekatan manajemen risiko yang didasari prinsip kunci tata kelola perusahaan yakni transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, kewajaran dan kesetaraan. ETIKA PERILAKU BISNIS Indika Energy adalah perusahaan publik yang berkomitmen untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan berupaya menciptakan iklim bisnis yang baik dan dilandasi etika sebagai kewajiban yang harus dipenuhi penuh guna memastikan keberlanjutan perusahaan dan terus memberi manfaat untuk pemangku kepentingan. Indika Energy yakin penerapan tata kelola perusahaan yang baik, yang mengutamakan proses, kebijakan, peraturan dan prosedur secara patut dan etis dalam setiap aspek bisnis akan memampukan terwujudnya hubungan berkelanjutan dengan seluruh pemangku kepentingan: karyawan, pemasok, pelanggan, bank dan pemberi kredit, regulator, selain juga masyarakat dalam arti yang lebih luas. Untuk mencapainya, perusahaan telah menyusun panduan etika dalam membuat kebijakan dan berperilaku, sebagai rujukan untuk seluruh karyawan saat menjalankan kegiatan bisnis mereka sehari-hari. Pada tahun 2014, Indika Energy meluncurkan Buku Etika Perilaku Bisnis (COBC) yang menjelaskan nilai-nilai yang harus dipatuhi seluruh karyawan dan prinsip-prinsip yang harus diterapkan guna menciptakan dan menjaga lingkungan kerja yang kondusif, berpedoman pada integritas dan perilaku yang beretika. SISTEM PELAPORAN TERHADAP KETIDAKPATUHAN (WHISTLEBLOWING) Pada tahun 2014, Indika Energy menerapkan sistem pelaporan terhadap ketidakpatuhan sebagai media bagi para karyawan dan pelapor dari pihak eksternal untuk menyampaikan data dan informasi lain yang berkaitan dengan ketidakpatuhan yang diindikasi terjadi di dalam Indika Energy Group. Sistem ini dibuat untuk mencari solusi terbaik atas permasalahan yang timbul. ##Di tahun 2014, 50%+ dari pengaduan keluhan telah diselesaikan oleh komite terkait. Sisanya saat ini sedang dalam proses penyelesaian Karyawan Indika Energy Group yang melihat indikasi terjadinya pelanggaran dan memutuskan untuk mengajukan pelaporan, dapat melakukannya melalui atasan langsung sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku, atau melalui mekanisme whistleblower yang dirancang untuk menghindari perselisihan antar pihak-pihak yang terlibat. Setiap laporan dugaan ketidakpatuhan akan ditindaklanjuti oleh Dewan Etik termasuk melalui pemberlakukan penalti sebagai efek jera. Mekanisme whistleblowing mencerminkan sikap tidak ada toleransi bagi pelanggaran (zero tolerance) yang sangat penting karena indukasi ketidakpatuhan yang tidak diperiksa bisa berdampak pada rusaknya reputasi serta kepercayaan publik terhadap perusahaan-perusahaan di dalam Indika Energy Group. ##Sejak COBC diluncurkan, 40 jenis hadiah dari pihakpihak luar telah dikumpulkan. Seluruhnya telah didonasikan untuk kegiatan sosial dan amal KETERLIBATAN PARA PEMANGKU KEPENTINGAN PEMANGKU KEPENTINGAN KEPENTINGAN KETERLIBATAN Pemegang Saham –– Kesempatan untuk berkembang dalam jangka panjang –– Komitmen mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan –– Rapat Umum Pemegang Saham –– Update perusahaan –– Laporan Tahunan –– Laporan Keberlanjutan Pemerintah/ Regulator –– Kepatuhan pada regulasi –– Kemitraan tripartite –– Pengawasan kinerja sosial dan lingkungan –– Rapat resmi –– Program gabungan –– Laporan kerja Karyawan –– Kesehatan dan Keselamatan Kerja –– Karir dan imbalan –– Tinjauan kinerja –– Komunikasi langsung –– Media internal –– Pendidikan dan pelatihan –– Laporan Tahunan –– Laporan Keberlanjutan Pemasok –– Perjanjian Kerja –– Prioritas pada konten lokal –– Transparansi –– Peningkatan kapasitas –– Penerbitan laporan kerja Konsumen –– Ketepatan waktu –– Kualitas produk –– Pengelolaan limbah –– Komunikasi rutin –– Inovasi teknologi dan dukungan teknis –– Penyebaran informasi produk Komunitas –– Manajemen dampak –– Penyerapan tenaga kerja lokal –– Kontribusi pada masyarakat –– Peningkatan kapasitas –– Pengembangan masyarakat –– Konsultasi publik –– Partisipasi dalam pengelolaan masyarakat –– Program-program pembangunan –– Publikasi dan penyebaran laporan –– Keterbukaan informasi –– Paparan publik –– Rilis media –– Pertemuan media –– Konsultasi media –– Kinerja sosial dan lingkungan –– Kemitraan tripartite –– Konsultasi –– Kemitraan –– Laporan Keberlanjutan Media Lembaga Swadaya Masyarakat LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 17 Indika Energy Group yakin seluruh karyawan berhak mengembangkan potensi mereka semaksimal mungkin. Pemberdayaan adalah cara yang kami lakukan untuk menempatkan individu-individu yang berkualitas guna mengoptimalkan kapasitas dan kinerjanya di semua bidang. PEMBERDAYAAN MENUJU KEMAJUAN PRINSIP DAN INISIATIF Indika Energy, yang beroperasi dalam industri yang menempatkan standar keamanan tinggi dan pelayanan pelayanan yang handal sebagai kunci sukses, fokus untuk merekrut serta mengembangkan keahlian setiap individu sebagai aset berharga guna membangun sebuah perusahaan domestik yang membanggakan. Kami yakin perlunya mendengar masukan dari seluruh karyawan, yang berasal dari beragam latar belakang serta memiliki keahlian yang unik dalam upaya kami meraih keunggulan. Upaya ini berhasil mewujudkan lingkungan kerja yang dinamis dan inovatif yang mengoptimalkan setiap keahlian yang diperlukan untuk mendukung keberlanjutan bisnis perusahaan. Pada tahun 2014, kualitas serta produktivitas dari setiap insan Indika Energy menjadi fokus perhatian manajemen sebagai modal utama untuk meningkatkan kinerja perusahaan di tengah tekanan ketidakpastian perekonomian dunia serta penurunan harga batubara. Inisiatif Divisi Human Capital dalam menjalankan program pengurangan biaya dan peningkatan kinerja yang tengah berjalan maupun baru diprakarsai, didukung oleh segenap karyawan Indika Energy Group. Inisiatifinisiatif yang dimaksud antara lain: –– Menyesuaikan struktur organisasi selaras dengan kebutuhan bisnis, sehingga struktur menjadi lebih ramping dan fleksibel dengan fungsi yang lebih kaya –– Menggunakan Key Performance Indicators (KPI) sebagai panduan dan pengukuran yang efektif terhadap kinerja karyawan dalam mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan –– Mempertahankan pertumbuhan nihil, tak ada penambahan karyawan dalam jumlah total karyawan, kecuali yang diperlukan sesuai kebutuhan bisnis dan untuk menggantikan karyawan yang mengundurkan diri atau pensiun –– Menerapkan program pengembangan kepemimpinan dan sosialisasi model kompetensi kepemimpinan 8+1 yang berlaku di seluruh Grup. Program ini diikuti kegiatan penilaian pada Desember 2014 –– Asuransi medis dan rencana pensiun Jamsostek bagi seluruh karyawan yang memenuhi syarat MENDUKUNG KESETARAAN GENDER, MENDORONG KEMAJUAN Indika Energy meyakini pentingnya merekrut individu terbaik yang sesuai untuk setiap penugasan, tanpa memandang jenis kelamin, etnis, agama, ras, budaya, usia maupun hambatan fisik, dan lebih mengutamakan penempatan individu terbaik pada posisi yang tepat. –– Memperkenalkan prinsip keunggulan operasional untuk memastikan pelaksanaan yang efektif di setiap bagian rantai organisasi –– Mencocokkan persyaratan struktural dengan fungsional/ non-struktural dari unit-unit yang berbeda/karyawan yang kompeten dan memenuhi persyaratan dalam jumlah yang tepat 18 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 DINAMISNYA KERAGAMAN Indika Energy Group percaya bahwa lingkungan kerja yang dinamis dan produktif merupakan refleksi dari keragaman manusia. Keragaman di dalam lingkup kerja mendorong upaya menuju kemajuan. Hal ini dimungkinkan ketika semua individu dari setiap jenis kelamin, status sosial ekonomi, budaya, agama saling memberikan yang terbaik bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama. ##17 kewarganegaraan terwakili di antara karyawan pada tahun 2014 PENGEMBANGAN MASYARAKAT LOKAL Indika Energy bertindak atas keyakinan bahwa kemitraan dengan organisasi dan institusi lokal akan mengoptimalkan aktivitas operasional dan sosial, untuk mendukung keberlanjutan. Karena itu, sebagian besar program pemberdayaan masyarakat yang kami lakukan didasari prinsip kemitraan. Apabila sesuai, Indika Energy akan mencari produk serta layanan dari pemasok lokal dan mendukung pemberdayaan ekonomi lokal. HAK ASASI MANUSIA Mempertimbangkan pentingnya konteks lokal yang sensitif terhadap potensi pelanggaran hak asasi manusia, perusahaan melibatkan para karyawan Kuala Pelabuhan Indonesia untuk memperoleh pelatihan hak asasi. Sepanjang tahun 2014, tidak ada laporan pelanggaran hak asasi dari setiap unit bisnis kami. Anak perusahaan kami seperti Petrosea dan Tripatra menampung keluhan masyarakat lokal yang merasakan dampak atas aktifitas operasional perusahaan. Sejumlah audit juga dilakukan untuk terus menyempurnakan prosedur yang ada serta meningkatkan efektivitas operasional. Jumlah Karyawan ##Total jumlah karyawan Indika Energy Group mencapai 8.300+ pada tahun 2014 ##Di tahun 2014, 18% dari supervisor, manajer dan eksekutif adalah perempuan, sedangkan pada 2013 adalah 16% Keterlibatan Karyawan Pelatihan #66% # dari karyawan kami ##Indika Energy Group memfasilitasi 2.900 hari menunjukkan komitmen aktif pada organisasi sebagaimana tergambar dari hasil survei tahun 2013 yang mengukur kepuasan kerja untuk kemudian dapat diidentifikasi langkah perbaikan yang perlu dilakukan #83% # dari 3.209 karyawan berpartisipasi di dalam Employee Engagement Survey, dengan masukan utama pada area talent management dan pengembangan karir pelatihan bagi karyawan, senilai dengan US$494.500 di tahun 2014, dibanding US$291.500 di tahun 2013 #1.200 # karyawan memperoleh pelatihan yang mencakup lebih dari 300 topik #9.600 # pekerjaan disediakan oleh proyek Tripatra di Bojonegoro, dengan cakupan 65% pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor lokal LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 19 PENDIDIKAN UNTUK PERUBAHAN YANG POSITIF Indika Energy percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik. Karenanya kami mendukung penyediaan akses pendidikan yang berkualitas untuk mendorong perubahan positif, bukan hanya bagi individu dan masyarakat namun juga bagi negara dan dunia. PRINSIP DAN PENDEKATAN IIndika Energy memahami pentingnya pendidikan untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan. Indika Energy percaya dengan menyediakan akses pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak serta latihan keterampilan bagi masyarakat yang berada di kawasan operasional kami akan memberikan dampak yang berlipat ganda bagi generasi mendatang. Perusahaan di dalam Indika Energy Group amat memperhatikan kondisi masyarakat lokal ketika berupaya memberdayakan masyarakat di sekitar area operasional perusahaan yang tersebar di beragam tempat di Indonesia. Kebutuhan masyarakat amatlah beragam tergantung kondisi lingkungan fisik dari desa dan kota mereka serta ketersediaan akses pendidikan dan kesehatan. Atas dasar ini, Indika Energy menyiapkan diri untuk beralih dari pendekatan filantropi “memberikan ikan” menjadi inisiatif pemberdayaan “mengajari menangkap ikan”. 20 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Indika Energy percaya pentingnya memberdayakan masyarakat di sekitar area operasional dengan membagikan pengetahuan dan pemahaman penting yang bermanfaat dalam kehidupan mereka sehari-hari, seperti sanitasi, kebersihan dan nutrisi yang baik. Pengetahuan ini diharapkan bisa mendorong peningkatan kondisi kesehatan masyarakat yang lebih baik. Keahlian yang mereka pelajari juga bisa diterapkan untuk mendorong produktifitas kerja, sehingga akhirnya bisa meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, dan mewujudkan kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang. PROGRAM Pada tahun 2014, Indika Energy melanjutkan program untuk meningkatkan kualitas guru di SD Dinamika di sekitar tempat pembuangan sampah akhir di Bantar Gebang, Bekasi. Melalui aktivitas kunjungan dan studi banding ke beberapa sekolah lainnya, diharapkan motivasi dan wawasan para guru SD Dinamika dapat meningkat sehingga bisa mengembangkan dan mengaplikasikan rencana pengajaran yang baik. Indika Energy juga meningkatkan kualitas perpustakaan sekolah dengan memberikan pelatihan manajemen perpustakaan dan menyumbang buku bacaan. Melalui program ini, lebih dari 400 siswa di SD Dinamika memperoleh manfaatnya dan lebih dari 63 siswa telah terinspirasi untuk meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Ketiga anak perusahaan Indika Energy yaitu, Petrosea, Tripatra dan MBSS juga telah mengimplementasikan beragam program pendidikan, selaras dengan visi keberlanjutan masing-masing perusahaan. Bersama Yayasan Pelayanan Desa Terpadu di Samarinda, Petrosea menyelenggarakan pelatihan dan program bimbingan untuk meningkatkan kualitas guru pendidikan anak usia dini (PAUD) & taman kanak-kanak (TK) di Kutai Barat dan Kutai Kertanegara. Selama 6 bulan, materi yang mencakup psikologi perkembangan anak, keterampilan, dan kurikulum TK dan PAUD diberikan kepada 5 orang guru. Keberhasilan dari program ini dapat terlihat dari penerapan kurikulum yang lebih baik, metode mengajar lebih kreatif, serta penggunaan berbagai macam alat permainan edukatif yang sesuai dengan perkembangan anak. Di samping itu sejak tahun 2011, Indika Energy memberikan beasiswa kepada lebih dari 300 putra-putri karyawan perusahaan melalui program Indika Energy Cerdaskan Anak Bangsa. Pemberian beasiswa ini merupakan wujud kepedulian dan penghargaan perusahaan atas loyalitas, dedikasi serta kerja keras para karyawan. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 21 KESEHATAN UNTUK KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK Indika Energy percaya apa yang kita lakukan hari ini akan menentukan masa depan yang lebih baik. Kami bertindak sepenuh hati menerapkan konsep pendidikan dan kesehatan yang lebih baik akan memungkinkan individu serta seluruh masyarakat bekerja secara produktif dan hidup lebih mandiri dalam jangka panjang. PRINSIP DAN PENDEKATAN PROGRAM Indika Energy percaya bahwa tingkat pendidikan yang rendah serta kurangnya layaknya kehidupan di sejumlah tempat di Indonesia, berkaitan dengan isu kesehatan yang dihadapi oleh sebagian besar populasi di seluruh kawasan Nusantara. Atas dasar ini, kesehatan menjadi kepedulian utama di dalam operasional bisnis kami serta di dalam pendekatan untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Bekerja sama dengan salah satu lembaga sosial masyarakat perempuan ternama di Indonesia, Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW) Jakarta, Indika Energy merevitalisasi Posyandu di Kelurahan Petojo Selatan, Jakarta Pusat, yang menjadi garda terdepan pemenuhan kebutuhan kesehatan dasar dan peningkatan gizi masyarakat. Kami yakin sinergi di dalam kegiatan CSR kami di area pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat secara menyeluruh. Anak-anak di sekolah lokal diajarkan pengetahuan tentang kebersihan, sanitasi dan nutrisi yang baik, selain juga pelajaran ilmu pengetahuan alam serta subyek penting lainnya. Kami yakin pendekatan ini penting untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan produktif. Anakanak akan meneruskan pengetahuan ini bersama-sama orang tua dan keluarga, kemudian bisa diteruskan kepada kawan atau tetangga untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. ##Pada tahun 2014, tercatat lebih dari 1.500 pasien yang terdiri dari manula dan balita menerima manfaat dari pengobatan gratis yang dilakukan oleh Tripatra Anak-anak menjadi lebih sehat, para orang dewasa yang termasuk dalam angkatan kerja juga lebih sehat dan dapat melakukan pekerjaan mereka dengan baik. Melalui program peningkatan ketrampilan seperti pembukuan dan menjahit, para perempuan juga memperoleh manfaat karena kesejahteraan keluarga yang meningkat. 22 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Selain memperbaiki fasilitas kesehatan, edukasi kepada personil Posyandu juga dilakukan dengan menitikberatkan pada tata kelola Posyandu yang baik dan peningkatan pelayanan. Bekerja sama dengan aparat pemerintah setempat, pelatihan ini diberikan kepada 13 kader Posyandu. Setiap bulannya, Posyandu ini memberikan pelayanan ke pada 73 balita dan 45 manula. Peningkatan kualitas kesehatan juga dilakukan oleh Tripatra yang secara rutin melakukan pengobatan gratis setiap 2 minggu sekali di wilayah operasional Bojonegoro, Jawa Timur. Pada tahun 2014, tercatat lebih dari 1.500 pasien yang terdiri dari manula dan balita menerima manfaat dari pengobatan ini. Edukasi kesehatan menjadi fokus Petrosea dan dilakukan diantaranya melalui program penguatan perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat di Kariangau dan Margomulyo, Balikpapan, Kalimantan Timur. Berangkat dari data pemerintah yang mengindikasikan bahwa 40% dari masyarakat memiliki keluhan terhadap sejumlah penyakit tertentu, kegiatan penguatan perilaku hidup bersih dan sehat dilakukan dengan meliputi pemeriksaan kadar kolesterol, gula darah, asam urat, serta kampanye kesehatan dan sanitasi. Tercatat ratusan anggota masyarakat turut ikut serta dalam kegiatan ini. MENGURANGI RISIKO KESEHATAN DI TEMPAT KERJA Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, Indika Energy berupaya untuk meminimalkan penyakit yang disebabkan kondisi kerja lapangan, seperti debu, asap, suara serta getaran yang berlebihan. Kami menerapkan kebijakan kesehatan kerja yang ketat, dikombinasikan dengan persyaratan kebugaran ketika bekerja, ini diharapkan bisa mencegah munculnya penyakit terkait lingkungan kerja. Penerapan audit yang ketat atas standar kesehatan kerja juga kami terapkan kepada para pemasok di lokasi proyek. Kami juga memperbaiki proses identifikasi dan manajemen resiko kesehatan, seperti yang diaplikasikan di Petrosea. Kami menyadari beberapa pekerjaan memiliki risiko atas kecelakaan kerja yang lebih tinggi. Oleh karenanya, kami menekankan pada proses pencegahan dengan memonitor ketat risiko ini. Pada tahun 2014, implementasi standar kesehatan kerja berdampak pada meningkatkan kesadaran para karyawan akan isu kesehatan, dan ini secara nyata meningkatkan kinerja mereka. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 23 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indika Energy secara aktif menunjukkan komitmen kepada masyarakat di sekitar area operasional perusahaan melalui penyediaan lapangan kerja, mempekerjakan dan melatih penduduk lokal, serta membangun dan mencari dari pemasok lokal. Strategi bisnis ini menempatkan Indika Energy Group sebagai mitra yang membantu pembangunan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. PRINSIP DAN PENDEKATAN Program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang dilakukan oleh Indika Energy didasari prinsip bahwa membantu orang lain agar bisa membantu dirinya sendiri adalah cara yang paling cepat untuk membentuk basis finansial yang solid serta mendorong kemandirian dan keberlanjutan masyarakat. Sebagaimana halnya dengan seluruh kegiatan CSR kami, kegiatan ini pun dilakukan dengan mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dalam konteks strategi jangka panjang perusahaan menuju kesinabungan operasi yang bermanfaat bagi seluruh pemangku kepentingan. Ini sangat ditentukan kerja sama dengan 24 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 masyarakat dalam mengembangkan program yang sesuai dengan aspirasi mereka sehingga implementasinya bisa berjalan dengan baik. Kerangka kerja keberlanjutan Indika Energy disusun untuk mewujudkan kemandirian dan keberlanjutan masyarakat. Tujuannnya adalah mengoptimalkan dukungan perusahaan untuk mewujudkan program yang didukung rasa memiliki dari anggota masyarakat yang kelak terus mengatasi persoalan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka guna mencapai kehidupan yang lebih baik. Kami bekerja sama dengan berbagai organisasi nonprofit untuk meningkatkan daya serap kerja masyarakat di sekitar lokasi operasional kami. Organisasi ini membantu menyediakan pelatihan kepada pelajar dan masyarakat pada umumnya untuk membantu PROGRAM mereka memperoleh keterampilan dan pengalaman agar dalam jangka panjang dapat mendapatkan pekerjaan dan memperoleh penghasilan tetap. Secara umum, masyarakat yang berpartisipasi di dalam program ini bisa memperoleh penghasilan lebih besar dibandingkan dengan rata-rata gaji lokal. Penghasilan ekstra tersebut memungkinkan mereka hidup lebih nyaman, dapat menyekolahkan anak, dan menabung bagi masa depan. ##Indika Energy dan anak perusahaannya mengimplementasikan 16 program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat yang fokus pada pendidikan dan pendampingan usaha kecil Bekerja sama dengan PPSW Jakarta, Indika Energy mengembangkan koperasi perempuan di Kelurahan Petojo Selatan, Jakarta Pusat. Program ini bertujuan untuk memberdayakan dan meningkatkan kapasitas perempuan di tingkat akar rumput dalam mengembangkan usahanya melalui dukungan lembaga keuangan sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Pendampingan yang dilakukan mencakup pelatihan dasar-dasar administrasi keuangan, dasar-dasar Koperasi, ekonomi rumah tangga dan analisa sosial. Pada akhir tahun 2014, koperasi perempuan Makmur Sejahtera tersebut telah memiliki 99 orang anggota. #60% # dari program pemberdayaan masyarakat Indika Energy Group dilakukan melalui kemitraan dengan pemerintah setempat, perusahaan lokal dan organisasi nonpemerintah Pengembangan ekonomi masyarakat juga diwujudkan oleh MBSS melalui pemberian pelatihan menjahit kepada 30 ibu-ibu PKK di Rangga Ilung-Kelanis, Kalimantan Tengah. Melalui program ini, keterampilan menjahit ibu-ibu PKK mampu mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk membeli seragam sekolah. Cirebon Electric Power (CEP), perusahaan afiliasi Indika Energy, meluncurkan program bantuan pinjaman tanpa bunga kepada usaha kecil di Cirebon, Jawa Barat. Bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Unswagati, Cirebon, program ini telah diimplementasikan di 10 desa di Kecamatan Astanajapura dan Mundu. Tidak berhenti sampai disitu, CEP juga mendampingi penerima pinjaman untuk mengembangkan usaha mereka. Saat ini, lebih dari 300 orang telah menerima manfaat dari bantuan ini. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 25 Sejak awal, Indika Energy telah berkomitmen untuk memproduksi energi secara bertanggung jawab seraya menjaga dan melestarikan lingkungan yang bersih, aman, dan sehat untuk meminimalkan potensi dampak negatif operasional kami. Kami menjaga komitmen ini dengan menimbang lingkungan dalam pembuatan keputusan, beroperasi secara bertanggung jawab, dan menjaga lokasi proyek kami. LINGKUNGAN YANG BERKELANJUTAN PRINSIP DAN PENDEKATAN Indika Energy mengelola bisnis berdasarkan prinsip-prinsip menjaga dan memelihara lingkungan yang bebas polusi, aman dan sehat dengan pemahaman bahwa akses serta pengelolaan sumber daya alam Indonesia yang baik adalah aset utama bisnis kami. Indika Energy terus berinovasi untuk mengoptimalkan persediaan air, energi dan keanekaragaman hayati melalui teknologi yang ramah lingkungan. Cirebon Electric Power (CEP) dan Kideco adalah dua contoh yang baik. CEP, Pembangkit Listrik Tenaga Uap berkapasitas 660 MW di Cirebon, Jawa Barat, beroperasi dengan pemenuhan atas standar lingkungan, dengan tes ketergantungan bersih (net dependency test-NDC) yang secara konsisten memenuhi persyaratan PPA. ##Sistem Manajemen Armada Petrosea mampu mengurangi jumlah waktu kerja yang tidak produktif dan mengurangi waktu antrian truk 18 detik lebih rendah dari tahun lalu. Kideco memiliki 8 kolam sedimen pengolahan air limbah yang berkapasitas 10 juta m3. Pada tahun 2014, 138.000 ton air limbah berhasil diolah, 49% lebih sedikit dibanding tahun lalu, tanpa berdampak secara signifikan terhadap sumber air dan dialirkan melalui saluran yang dibangun menggunakan ban bekas. Di Indika Energy, kami percaya menjaga dan melestarikan lingkungan secara berkelanjutan akan memberikan dampak positif bagi bisnis kami, para pelanggan, dan juga semesta. Kami menjalankan keyakinan ini dengan menanamkan dan membangun lingkungan berkelanjutan di dalam setiap fungsi dan proses dari bisnis kami. Bagi para pemangku kepentingan, hal ini berarti mengubah cara hidup, bekerja, dan belajar dengan memanfaatkan teknologi yang menciptakan nilai sosial. Seluruh proyek Indika Energy Group telah bersertifikat ISO 14001 dan diaudit oleh pihak ketiga yang independen. “Saya bersyukur dengan program penanaman bakau CEP. Program ini membantu pelestarian ekosistem dan lingkungan.” - Nursin, Kepala Forum Masyarakat Peduli Lingkungan Cirebon 26 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 PROGRAM Pada tahun 2014, Indika Energy melanjutkan upaya untuk mengolah sumber daya alam secara berkelanjutan melalui rehabilitasi dan preservasi di proyek-proyek kami. Secara sistematis, Indika Energy Group berhasil mengurangi dampak risiko terhadap ##Dengan teknologi super critical boiler, CEP mampu mengurangi konsumsi batubara hingga 2% dari total 2,8 juta ton per tahun lingkungan dengan mereklamasi tanah di area tambang untuk memulihkan kondisi tanah agar bisa digunakan kembali. Reklamasi ini sudah menjadi bagian integral dari perencanaan operasional tambang, dan sebelumnya telah dilakukan dalam beberapa ##MBSS menerapkan sistem monitoring bahan bakar dan pelacakan kapal untuk mengendalikan konsumsi bahan bakar untuk jarak tempuh tertentu dari setiap kapal yang beroperasi tahap, yakni sebelum dan sesudah operasi, dengan segera menanam ulang setelah kondisi tanah siap. Hal yang sama dilakukan tanpa terkecuali di seluruh area operasi Indika Energy karena kami memahami pentingnya mengembalikan kondisi tanah agar dapat terus membawa manfaat bagi masyarakat lokal secara berkelanjutan di area operasional. Salah satu contoh adalah upaya CEP yang bekerja sama dengan organisasi nonpemerintah lokal saat melaksanakan program perawatan pohon bakau di tepi Pantai Waruduwur, Jawa Barat yang meliputi perawatan pohon secara berkala, pemberian pupuk dan pemantauan ##Di 2014, Kideco memulihkan ##MBSS tak lagi menggunakan chlorofluorcarbon (CFC) dan mengganti seluruh alat pemadam kebakaran berbahan gas halon dengan unit ABC tipe bubuk pertumbuhan tinggi ribuan pohon yang telah ditanam di tahun sebelumnya. CEP telah menanam lebih dari 35.000 pohon bakau di sekitar wilayah operasionalnya. Rehabilitasi atau normalisasi saluran air tertutup sepanjang 170 meter di Desa Waruduwur juga dilakukan, mulai dari persiapan dan pengurukan 300 meter kubik tanah yang nantinya akan digunakan untuk pembibitan pohon. Kideco meyakini hutan alam di sekitar area pertambangan tidak hanya berfungsi sebagai habitat satwa liar tetapi juga sebagai sumber benih alami untuk reklamasi pascatambang. Bekerja sama dengan ECOSITROP (Ecology and Conservation Center for Tropical Studies), Kideco melakukan penelitian keanekaragaman hayati flora dan fauna, pemantauan dan penilaian kualitas air, kawasan karst, dan tingkat kesuburan tanah selama 6 bulan, dengan hasil berupa 7 laporan yang berisi kriteria untuk program konservasi ekosistem di masa depan. Kideco juga memperluas area reklamasi dan restorasi dengan dukungan fasilitas pembenihan seluas 2 hektar dengan produksi tahunan 800.000 benih dari 47 jenis tanaman, di dekat area operasi. ##Area Kideco ditanami 2.200.000+ tanaman dengan rasio tumbuh 95% 2.239 ha lahan LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 27 PROGRAM UTAMA Indika Energy berkomitmen untuk membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kerelewanan, kemitraan dengan institusi dan organisasi nonpemerintah, maupun program spesifik untuk memberdayakan masyarakat di area operasional, terutama anak-anak dan perempuan, melalui peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sebagai kontribusi pada keluarga dan negara. 28 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Bekerja sama dengan Yayasan Nurani Insani (YNI), Indika Energy membantu 400 siswa SD Dinamika dengan menyediakan pelatihan dan membagikan motivasi guna membantu pendidik untuk mengembangkan rencana pengajaran dan mengelola perpustakaan sekolah dengan lebih baik, di mana bukubukunya juga dikontribusikan oleh perusahaan. PENDIDIKAN DI SD DINAMIKA KEGIATAN KERELAWANAN KARYAWAN Bekerja sama dengan Indorelawan, sebuah yayasan yang menghubungkan organisasi sosial dan relawan, 30 relawan dari Indika Energy Group, berbagi dan memberikan inspirasi bagi lebih dari 400 siswa di SD Dinamika, yang bertempat di sekitar pembuangan sampah. Memahami kurangnya informasi bagi siswa mengenai pentingnya pendidikan, IndiVolunteers, wadah kegiatan kerelawanan di Indika Energy, memperkenalkan sejumlah profesi di bidang teknik, akunting, hukum, dan lainnya. Indika Energy, bekerja sama dengan Anak Indonesia Suka Baca (AISB), mengadakan pelatihan, pemberian motivasi, dan bimbingan untuk meningkatkan kompetensi pengelolaan perpustakaan kepada para staf administrasi dan guru, juga donasi kepada 14 guru yang mengajar di SD Dinamika. #Kelas # 4 dan 5 SD adalah tingkat putus sekolah tertinggi Indika Energy juga mendukung proses belajar mengajar di sekolah melalui pengadaan buku-buku profesional untuk meningkatkan kualitas perpustakaan. Saat ini lebih dari 400 pelajar di SD Dinamika memperoleh manfaat dari upaya ini, dan sejumlah 63 siswa kelas enam SD telah terpilih untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. TESTIMONI RELAWAN “Menyenangkan! Menantang, tapi bermanfaat! Semoga para siswa senang!” Septiani Astila #80% # orang tua siswa bekerja sebagai pemulung Selain itu, Indika Energy juga berkoordinasi dengan Yayasan Nurani Insani (YNI) untuk melakukan pendampingan bagi semua guru SD Dinamika dengan berkunjung ke beberapa sekolah nonformal YNI. Sekolah ini telah berhasil meningkatkan kualitas pendidikan mereka meskipun menghadapi banyak hambatan. Studi banding ke sekolah lain seperti ini bertujuan untuk melengkapi dan mengembangkan pengetahuan para guru agar mereka juga bisa mengatasi beragam kendala dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, dalam waktu sesingkat mungkin. #180,000+ # ton sampah “Sejak ibu guru mengatakan di perpustakaan kami bisa menemukan jawaban pekerjaan rumah, saya jadi lebih sering ke perpustakaan.” - Rafi Maulana Hakim, Siswa Kelas Tiga, SD Dinamika “Menggugah nurani! Mari berbuat lebih banyak untuk pendidikan mereka.” - Laila Muthia “Sekarang saya dapat mengaitkan mata pelajaran dengan kegiatan-kegiatan di perpustakaan, sehingga para siswa bisa belajar dengan lebih efektif.” Yuthi, Guru Kelas Tiga SD Dinamika dibuang di lingkungan sekitar SD Dinamika LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 29 PENDIDIKAN USIA DINI Pada tahun 2013, Petrosea mulai bekerja sama dengan Yayasan Pelayanan Desa Terpadu, PESAT untuk menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dan taman kanak-kanak (TK) di Samarinda. Pendampingan ini mencakup pengadaan furnitur di kelas-kelas, permainan edukatif, dan buku-buku cerita untuk memperkenalkan dan menerapkan metode belajar yang lebih menyenangkan dan kreatif. “Pelatihan ini meningkatkan pengetahuan serta kemampuan mengajar kami secara langsung, juga kemampuan motorik para siswa. Sebelumnya kami belum pernah memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi kami sebagai pendidik.” - Nenty Boru Sitorus, Guru di TK Anugerah 30 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 Petrosea bekerja sama dengan Yayasan Desa Terpadu, PESAT untuk meningkatkan keterampilan mengajar para guru pendidikan usia dini (PAUD) dan taman kanak-kanak (TK) untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kutai Barat dan Kutai Kartanegara. Di tahap kerja sama terkini, para guru diberikan pelatihan yang mencakup perkembangan psikologi anak, keterampilan mengajar, dan kurikulum yang memenuhi syarat untuk diterapkan di PAUD dan TK dalam jangka waktu 6 bulan. Para guru yang berpartisipasi berasal dari beberapa sekolah, Taman Kanak-Kanak Anugerah di Desa Muara Tae dekat proyek GBP di Kabupaten Kutai Barat, PAUD Annisa dan Mawar di Kecamatan Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara di dekat proyek ABN. Program kerja sama pelatihan ini digagas pada tahun 2013, dimulai dengan pendistribusian mainan dan perangkat edukasi, buku cerita anakanak, furnitur ruang belajar bagi TK Anugerah di Desa Muara Tae. Hal ini bertujuan untuk menerapkan metode belajar mengajar yang lebih kreatif dan menyenangkan. Pada tahun 2014, program peningkatan keterampilan bagi para guru PAUD dan TK ini berlanjut kepada para guru TK Anugerah. Selain mendukung perbaikan lingkungan pendidikan dan keterampilan para guru, Petrosea juga terlibat dalam mengevaluasi hasil-hasil pelatihan misalnya terlihat dari aplikasi pelatihan dan materi pengajaran yang dibuat oleh para guru yang berupaya untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar mereka, terutama di TK Anugerah. Keberhasilan program ini terlihat dari penerapannya yang efektif ke dalam kurikulum, penggunaan metode mengajar yang lebih kreatif, dan kemampuan menggunakan perangkat dan mainan edukasi yang sesuai dengan usia serta tahap perkembangan para siswa. KESEHATAN – POS PELAYANAN TERPADU (POSYANDU) DI PETOJO Bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW), Indika Energy merevitalisasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Petojo Selatan, Jakarta Pusat untuk meningkatkan kapasitas para personil Posyandu, menambah pemahaman masyarakat tentang pentingnya kebersihan dan sanitasi, dan juga meningkatkan kualitas kesehatan dan nutrisi balita serta manula. Indika Energy percaya bahwa kesehatan yang baik bisa dicapai antara lain melalui layanan kesehatan berkualitas sebagai bagian integral dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan juga sebagai investasi penting dalam pembangunan ekonomi. ##Waktu pelayanan menjadi lebih singkat dari 20 menjadi 10 menit Karena itu, Indika Energy bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita, PPSW Jakarta untuk merevitalisasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Kecamatan Petojo Selatan, Jakarta Pusat, yang menjadi garda terdepan pemenuhan kebutuhan kesehatan dasar dan peningkatan gizi masyarakat. ##Jumlah anak usia bawah lima tahun yang memperoleh layanan kesehatan meningkat 20% Selain memperbaiki dan meningkatkan fasilitas kesehatan, dan pemberian edukasi dan peningkatan keterampilan bagi personil Posyandu, upaya bersama ini juga mencakup peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat melalui perbaikan struktur dan manajemen Posyandu. Indika Energy dan PPSW bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat serta pihak terkait untuk menyediakan pelatihan peningkatan kompetensi serta motivasi bagi 13 personil layanan kesehatan. Kecamatan Petojo Selatan adalah sebuah wilayah yang dikenal rentan atas diare, demam berdarah dan kurang gizi yang disebabkan cara hidup masyarakat yang kurang peduli terhadap kebersihan. Salah satu faktor penghambat dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di kawasan ini adalah belum adanya kesempatan bagi para personil Posyandu untuk meningkatkan kompetensi mereka, selain juga terbatasnya sarana penunjang. ##Kegiatan di Posyandu Cempaka, Kecamatan Petojo Selatan telah menjadi contoh bagi Posyandu lainnya di wilayah Petojo Saat ini, Posyandu Cempaka dapat melayani 73 anak usia bawah lima tahun (balita) dan 125 lanjut usia (manula) dengan lebih cepat dan kualitas layanan yang lebih baik juga lebih lengkap, mulai dari pemeriksaan medis hingga pemberian beragam makanan bernutrisi untuk menyempurnakan pola makan pasien. ##Jumlah masyarakat lanjut usia yang memperoleh layanan kesehatan meningkat 95% LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 31 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT – KOPERASI PEREMPUAN MAKMUR SEJAHTERA Indika Energy mendampingi Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW) Jakarta untuk memberdayakan para perempuan di Kecamatan Petojo Selatan melalui koperasi yang dirancang untuk memfasilitasi pengembangan usaha kecil melalui pelatihan manajemen keuangan, juga pemberian pinjaman bunga rendah untuk menambah pemasukan keluarga serta mengurangi potensi negative dari lintah darat atau pemberi kredit tidak resmi. “Selain meminjam uang, saya juga mendapat pengetahuan untuk mengelola keuangan keluarga yang lebih baik.” - Ida, Anggota Koperasi Makmur Sejahtera Indika Energy berkomitmen untuk meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia secara berkelanjutan dan memberdayakan mereka menuju kemandirian sosioekonomi. Bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW) Jakarta, Indika Energy membantu mendirikan dan mengembangkan koperasi perempuan di Kecamatan Petojo Selatan, Jakarta Pusat. ##Kebanyakan perempuan di koperasi mengelola kios atau warung kecil Program ini dimaksudkan untuk memberdayakan perempuan dan meningkatkan kapasitas mereka pada tingkatan akar rumput melalui pengembangan usaha-usaha kecil dengan dukungan lembaga keuangan untuk memastikan adanya peningkatan pendapatan rumah tangga. Arahan dan pelatihan yang disediakan bagi mereka meliputi pelatihan dasar administrasi keuangan, prinsipprinsip dasar koperasi, ekonomi rumah tangga dan analisis sosial. ##Anggota koperasi ditunjuk menjadi kader Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, BPJS, di mana mereka secara aktif meningkatkan kesadaran masyarakat akan program layanan kesehatan di Petojo Selatan Koperasi Makmur Sejahtera, lembaga keuangan mikro yang didirikan dengan dukungan Indika Energy di RT 08, telah berkembang pesat. Berdiri pada tahun 2014, Koperasi Makmur Sejahtera memiliki 99 anggota terdaftar, seluruhnya perempuan, dari masyarakat Kecamatan Petojo Selatan. ##Deposit atau simpanan awal bagi calon anggota Koperasi Makmur Sejahtera hanya Rp 100.000, dan bisa dicicil sebanyak 10 kali Selain itu, para perempuan juga disemangati untuk meningkatkan pendapatan keluarga mereka melalui usaha kecil yang ditunjang dengan kedekatan lokasi dari gedung perkantoran. Melalui koperasi, para perempuan dapat memperoleh pinjaman bunga rendah, yang mengurangi potensi risiko meminjam dari lintah darat atau pemberi kredit tidak resmi. ##Pada akhir bulan ketiga keanggotaan, para anggota koperasi bisa mengajukan pinjaman untuk usaha Biasanya, bila ada keluarga membutuhkan dana darurat akibat sakit atau kecelakaan, mereka akan meminjam dari lintah darat yang mengenakan bunga amat tinggi. Hal ini menambah kerumitan masalah keuangan yang sudah ada, bahkan bisa menambah tingkat kemiskinan masyarakat. Sebelum pendirian Koperasi Makmur Sejahtera yang menyediakan program simpan pinjam tanpa bunga bagi kebutuhan tertentu yang ditentukan 32 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 sebelumnya, atau bagi usaha-usaha kecil, kaum perempuan di Kecamatan Petojo Selatan kesulitan mencari tambahan pemasukan bagi keluarga mereka. Upaya Indika Energy yang bekerja sama PPSW untuk memberdayakan para perempuan di Kecamatan Petojo Selatan sejauh ini telah membuahkan dampak yang menjanjikan. Diharapkan upayaupaya ini akan menimbulkan dampak berantai pada ekonomi masyarakat dengan meningkatnya jumlah perempuan yang bergabung dengan koperasi dan usaha-usaha kecil yang dibangun. “Mimpi saya untuk mengembangkan usaha menjadi terwujud sejak bergabung dengan koperasi.” - Hilda, Anggota Koperasi Makmur Sejahtera PEMBERDAYAAN MASYARAKAT - KURSUS MENJAHIT MBSS telah mengajak perusahaan konveksi dan garmen untuk memperkenalkan keterampilan dasar menjahit kepada para ibu rumah tangga di area operasional Rangga Ilung-Kelanis Kalimantan Tengah guna membantu para ibu meningkatkan kesejahteraan keluarga serta mendukung perkembangan dan pertumbuhan ekonomi setempat. MBSS melihat potensi para ibu rumah tangga yang besar untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka melalui keahlian-keahlian yang spesifik. Untuk itu, MBSS mengadakan pelatihan menjahit dengan mesin dan manual bagi para wanita setempat. Para instruktur dari program yang berasal dari perusahaan konveksi dan garmen membantu para ibu rumah tangga yang berpartisipasi di Sanggar Menjahit Melati. Sesi pelatihan selama 2 hari memberikan kiat serta saran yang bermanfaat untuk menjahit seragam sekolah anak-anak, celana panjang pria, serta rok wanita. meningkatkan kesejahteraan keluarga. Lebih dari itu, semakin sejahtera keluarga dan semakin banyaknya kegiatan keterampilan di masyarakat, semakin besar pula dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Saat ini, sebagian besar penduduk Rangga Ilung-Kelanis hidup dari berdagang, berkebun, beternak, dan bekerja sebagai tenaga kerja kasar. Pelatihan menjahit yang diinisiasi MBSS memungkinkan para perempuan untuk mengelola bisnis dan menjadi lebih mandiri. Selain itu, mereka juga bisa menjahit dan memperbaiki seragam sekolah putra-putri dan pakaian suami mereka, serta secara otomatis Untuk mewujudkannya, MBSS mengajak perusahaan konveksi dan garmen di Banjarmasin untuk mengembangkan program pelatihan yang mengenalkan dasar-dasar menjahit kepada para ibu rumah tangga di Rangga Ilung-Kelanis. Program pelatihan ini dibuat pada tahun 2013 untuk membantu para wanita agar memiliki keahlian yang bisa membantu meningkatkan pendapatan keluarga mereka dan mendukung pertumbuhan ekonomi setempat. Pada tahun 2014, MBSS mempertajam tujuan untuk membantu perekonomian lokal di Rangga Ilung-Kelanis, Kalimantan Tengah dengan mengadakan kursus menjahit tingkat madya kepada 30 anggota PKK sebagai lanjutan dari kursus pada tahun sebelumnya. LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 33 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT - PINJAMAN TANPA BUNGA UNTUK USAHA KECIL Cirebon Electric Power mendukung pengembangan usaha kecil di Cirebon, Jawa Barat dengan memberikan program pinjaman tanpa bunga untuk membantu mengatasi permasalahan sosioekonomi yang disebabkan hutang kepada lintah darat, yang menerapkan bunga amat tinggi. CEP bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) dari Universitas Unswagati di Cirebon mendukung pemberian pinjaman jangka pendek dan mengakhiri tradisi meminjam dari lintah darat di kawasan itu. sekedar program pinjaman menjadi dukungan pengembangan bisnis. CEP juga menyediakan panduan bagi usaha kecil dan menengah yang tergabung dalam program agar bisnis mereka bisa lebih berkembang. Program ini berjalan di 10 desa di Kecamatan Astanajapura dan Mundu. CEP mengamati kecenderungan pelaku usaha kecil dan menengah yang terjebak skema hutang dari lintah darat akibat bunga yang terlalu tinggi, memutuskan untuk mencari solusi untuk mengatasi kondisi sosioekonomi yang memprihatinkan ini melalui implementasi program pinjaman tanpa bunga. Saat ini, lebih dari 300 orang telah menerima manfaat dari program pinjaman tanpa bunga dan pendampingan usaha ini. Para mahasiswa dari Universitas Unswagati juga membantu untuk menganalisis kebutuhan perorangan dari calon peminjam untuk menetapkan tingkat pinjaman yang sesuai dan memungkinkan mereka mengembangkan bisnis, tanpa kesulitan mengembalikan pinjaman. Sejauh ini, program pinjaman tanpa bunga dan pendampingan usaha ini efektif dalam mengubah kebiasaan meminjam penduduk setempat, terutama pelaku usaha kecil dan menengah. Hasilnya, praktik pinjaman lintah darat menjadi lebih terbatas di Cirebon. Sebelum program ini diluncurkan, 80% dari pelaku usaha kecil dan menengah di dua kecamatan berhadapan langsung dengan lintah darat untuk memperoleh modal agar bisa memulai atau mempertahankan usaha mereka. Setelah CEP meluncurkan program pinjaman tanpa bunga, angka di atas menurun drastis dan sekarang hampir tidak ada pelaku usaha kecil dan menengah yang berurusan dengan lintah darat. Saat ini, upaya CEP untuk membantu masyarakat di sekitar area operasional telah berkembang dari 34 | LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 INDEKS GRI G - 4 CORE PENGUNGKAPAN STANDAR UMUM HALAMAN PENGUNGKAPAN STANDAR UMUM HALAMAN Strategi dan Analisis Etika dan Integritas G4-56 Nilai, Prinsip, Standar dan Norma Perilaku Organisasi 8 G4-1 Sambutan Direktur Utama 3 Profil Organisasi G4-3 Profil Organisasi 8 Ekonomi Nilai Ekonomi Langsung 12 Dampak Ekonomi Tak Langsung 24 Lingkungan G4-EN19 Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca 26, 27 G4-4 Merek, Produk dan Layanan Utama 9,10,11 G4-EC1 G4-5 Lokasi Kantor Pusat 2 G4-EC8 G4-6 Jumlah Tempat Organisasi Beroperasi 9,10,11 G4-9 Skala Organisasi 12 G4-10 Jumlah Total Karyawan 18,19 G4-EN27 Mitigasi Dampak Lingkungan 26, 27 G4-11 Total Karyawan dalam PKB 18,19 Sosial G4-12 Rantai Pasokan Organisasi 9, 10, 11 G4-SO1 Pelibatan Masyarakat Lokal 24, 25 16 16 G4-13 Proses Penentuan Isi dan Batasan Laporan 2 G4-SO4 Komunikasi dan Pelatihan Kebijakan dan Prosedur Anti Korupsi G4-14 Prinsip Kehati-hatian 16 G4-SO5 Aspek Material dan Batasan Laporan Kejadian Korupsi Terkonfirmasi dan Tindakan yang Diambil G4-LA5 Komite Bersama K3 14 G4-LA6 Tingkat Kecelakaan Kerja 15 G4-LA9 Rata-Rata Jam Pelatihan 19 G4-17 Entitas yang Disertakan dalam Laporan 2 G4-18 Proses Penentuan Konten dan Batasan Laporan 2 G4-19 Aspek Material 2 G4-20 Batasan Pelaporan Aspek Material 2 G4-23 Perubahan Isi dan Batasan Laporan Selama Periode Pelaporan 2 Hubungan dengan Pemangku Kepentingan G4-24 Daftar Kelompok Pemangku Kepentingan 17 G4-25 Dasar Identifikasi dan Pengelompokan Pemangku Kepentingan 17 G4-26 Pendekatan Hubungan dengan Pemangku Kepentingan 17 G4-27 Topik Perhatian Pemangku Kepentingan 17 Profil Laporan G4-28 Periode Pelaporan 2 G4-29 Tanggal Pelaporan 2 G4-30 Siklus Pelaporan 2 G4-31 Kontak untuk Masukan Laporan 2 G4-32 Index Isi Laporan Opsi Core GRI 35 G4-33 Kebijakan Organisasi untuk External Assurance 2 LAPORAN KEBERLANJUTAN 2014 | 35 PT Indika Energy Tbk. Graha Mitra, Lantai 7, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21 Jakarta 12930, Indonesia [email protected] www.indikaenergy.co.id