pelaporan biaya kualitas sebagai alat pengendalian kualitas untuk

advertisement
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
PELAPORAN BIAYA KUALITAS
SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN KUALITAS
UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI
DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM
MEMPEROLEH GELAR SARJANA EKONOMI
JURUSAN AKUNTANSI
DIAJUKAN OLEH
RAMA PERDANA
No. Pokok : 040510355
KEPADA
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2009
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan pembahasan dan analisis data pada bab sebelumnya, maka dapat
diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Perusahaan belum menggunakan laporan biaya kualitas sebagai informasi untuk
mengendalikan kualitas.
2. Dengan membuat laporan biaya kualitas, perusahaan akan dapat mengevaluasi
dan mengendalikan kualitas perusahaan dengan ukuran finansial. Laporan biaya
kualitas menunjukkan upaya pengendalian kualitas perusahaan setiap periode.
Upaya pengendalian dilakukan dengan menambah biaya pencegahan dan biaya
penilaian dengan tujuan mengurangi biaya kegagalan internal dan eksternal.
3. Pelaporan biaya kualitas pada perusahaan menunjukkan adanya peningkatan
biaya pencegahan setiap tahunnya dan diikuti penurunan biaya kegagalan secara
umum. Kecuali yang terjadi pada tahun 2005 yang terjadi kenaikan biaya
pencegahan secara signifikan karena terdapat kegiatan overhaul yang hanya
dilakukan dalam beberapa tahun sekali. Biaya penilaian menunjukkan perubahan
yang tidak signifikan pada setiap tahunnya. Ini menunjukkan adanya kesamaan
teori dengan yang terjadi pada perusahaan dimana peningkatan biaya pencegahan
akan mengurangi biaya kegagalan.
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
4. Peningkatan efisiensi perusahaan dapat didapatkan dengan penurunan biaya
kegagalan. Peningkatan biaya pencegahan akan menurunkan biaya kegagalan, hal
ini akan meningkatkan efisiensi jika dilihat dari penurunan biaya kegagalan yang
seharusnya diminimalisir oleh perusahaan. Penurunan biaya kegagalan juga
diikuti dengan peningkatan penjualan karena meningkatnya keandalan mesin
sehingga produksi dapat sesuai target produksi dan waktu sehingga penjualan
dapat ditingkatkan. Dan pada akhirnya efisiensi dapat ditingkatkan.
5. Selama ini program pengendalian kualitas hanya didasarkan pada laporan yang
dibuat berdasarkan ukuran ukuran teknis serta informasi-informasi non finansial
lainnya. Informasi yang bersifat finansial akan melengkapi informasi non
finansial dalam menganalisis perkembangan program pengendalian kualitas untuk
meningkatkan produktivitas usaha, selain itu dapat diketahui kecenderungan yang
terjadi atas besarnya biaya kualitas yang timbul sejalan dengan perbaikan kualitas.
Laporan ini juga memudahkan pihak manajemen dalam merencanakan dan
mengendalikan besarnya biaya kualitas menjadi tingkat yang optimal sambil tetap
terus melaksanakan program perbaikan kualitasnya.
5.2 Saran
Berdasarkan kondisi yang ada pada PT Pembangkitan Jawa bali, berikut ini
beberapa saran yang dapat dikemukakan sebagai bahan pertimbangan bagi para
pengelola perusahaan dalam menerapkan pengendalian biaya kualitas sebagai upaya
meningkatkan efisiensi perusahaan:
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
1. Perusahaan sebaiknya membuat laporan biaya kualitas secara khusus sehingga
dapat mengetahui jumlah biaya kualitas yang telah dikeluarkan perusahaan dan
sejauh mana tingkat kualitas jasa yang telah dicapai perusahaan setiap tahunnya.
Dengan adanya laporan biaya kualitas ini, pihak manajemen akan dapat membuat
perencanaan dan melakukan pengendalian biaya kualitas.
2. Sebaiknya dalam melakukan pengendalian kualitas, perusahaan membuat
anggaran atas besarnya biaya kualitas dengan menetapkan besarnya biaya
pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan
eksternal secara optimal agar penambahan biaya pencegahan dapat secara efektif
dan efisien mengurangi biaya kegagalan sehingga total biaya kualitas dapat
diturunkan secara optimal dan dapat terus mendekati angka 2,5 % dari penjualan.
Hal ini dapat dilakukan dengan mencari pola pemeliharaan yang tepat sehingga
penambahan biaya pencegahan dapat dengan tepat mengurangi biaya kegagalan.
3. Pengendalian atas biaya kualitas sebaiknya juga disertai dengan peningkatan
penjualan.
4. Analisis terhadap besarnya biaya kualitas sebaiknya dilakukan agar pengendalian
atas biaya kualitas dapat meningkatkan efisiensi biaya dan penjualan.
5. Perlu adanya kesadaran yang tinggi bahwa peningkatan kualitas merupakan
tanggung jawab semua lapisan karyawan yang ada di dalam perusahaan sehingga
diperlukan adanya kerjasama yang baik dari berbagai pihak agar program
perbaikan dapat berjalan baik.
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
6.
Perusahaan dapat menggunakan laporan biaya kualitas sebagai informasi untuk
mengendalikan kualitas. Peningkatan biaya pencegahan akan menurunkan biaya
kegagalan. Efisiensi perusahaan dapat ditingkatkan dengan mengurangi biaya
kegagalan. Informasi biaya kualitas dapat menunjukkan jumlah biaya
pengendalian dan biaya kegagalan setiap tahunnya dan dapat dijadikan informasi
atau alat untuk mengevaluasi dan mengendalikan biaya kualitas.
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
DAFTAR PUSTAKA
Blocher, J. Edward, King H. Chen, And Thomas W. Lin. 2007. Manajemen Biaya.
Edisi 3. Buku Dua. Terjemahan. Jakarta: PT. Salemba Empat.
Hansen, Don R. dan Maryanne M. Mowen. 2005. Akuntansi Manajemen. Buku Dua.
Terjemahan. Jakarta: PT. Salemba Empat.
-----------. 2003. Management Accounting. Sixth Eition. Cincinnati Ohio: SouthWestern Publishing Co.
-----------. 2000. Cost Management: Accounting and Control. Third Edition.
Cincinnati Ohio: South-Western Publishing Co.
-----------. 1994. Management Accounting. Third Edition.USA: South-Western
Publishing Company.
Maher, Michael. 1997. Cost Accounting: Creating Value For Management. Fifth
Edition. New York: McGraw-Hill, Inc.
Nazir, Moh. 2003. Metode Penelitian. Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia.
Sulastiningsih dan Zulfikli.1999. Akuntansi Biaya. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Tjiptono, Fandy dan Anastasia Diana. 2003. Total Quality Management. Edisi Lima.
Yogyakarta: Andi Offset.
Towey, John F (Ed). 1998. Why Quality Cost Are Important: Management
Accounting Articles, Vol. 69 (9), p:40.
Winnie. 2008. Simulasi Pelaporan Biaya Kualitas di PT TELKOM Divisi Regional V
terkait dengan Penerapan ISO 9000:2000. Universitas Airlangga
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga
Setiyowati, Rianti Budi. 2008. Pengaruh Pola Pemeliharaan, Availability, Reliability
Terhadap Efisiensi Ekonomis Produksi Listrik. Studi Empiris Pada PT
Pembangkitan Jawa Bali. Universitas Airlangga
Skripsi
PELAPORAN BIAYA...
Rama Perdana
Download