DEPARTEMEN ENERGIDANSUMBERDAYAMINERAL DIREKrcMT JENDERAL LISTRIKDANPEMANFAATAN ENERGI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL LISTRIKDAN PEMANFMTANENERGI NOMOR: 192-12140/000. 1/2006 KRITERIA PEMBANGKIT TENAGALISTRIKDI SEKITAR MULUTTAMBANG,PEMBELIANKELEBIHANTENAGALISTRIK DANKONDISI KRISISPENYEDIMNTENAGALISTRIK DIREKTUR JENDERAL LISTRIKDANPEMANFMTAN ENERGI, Menimbang : bahwauntukmefaksanakan ketentuanpasaf 16 ayat(5) Peraturan MenteriEnergidan Sumber ClayaMheral f(omor: 001 Tahun2006tentang ProsedurPembelian TenagaListrikdanlatau Sewa MenyewaJaringandalamUsahapenyediaan TenagaListrikuntuk KepentinganUmum; perlu peraturanDirewurJenderar menetapkatn Listrikdan Pemanfaatan EnergitentangKriteriapembangkit T e n a g aL i s t r i kd i S e k i t a rM u l u t T a m b a n g , Pembelian Kelebihan TenagaListrikdan Kondisi KrisisPenyediaan TenagaListrik; Mengingat U n d a n g - U n d aN n go m o r1 5 T a h u n1 9 8 5 (Lembaran tentangKetenagalistrikan Negara Tahun1985Nomor74, Republik Indonesia T a m b a h a nL e m b a r a nN e g a r aR e p u b l i k Indonesia Nomor3317); 2 . Peraturan Pemerintah Nomor10Tahun1989 tentangPenyediaan danPemanfaatan Tenaga Listrik(Lembaran NegaraRepubliklndonesia Lembaran Tahun1989Nomor24,Tambahan Negar aRepublikIndonesiaNom or3394) sebagaimana telahdiubahdenganPeraturan Pemerintah Nomor3 Tahun2005(Lembaran Indonesia Tahun2005Nomor Negara Republik 5, TambahanLembaranNegaraRepublik fndonesia Nomor4469); Presiden Nomor234/M Tahun2003 3. Keputusan 2003; tanggal1 Desember 4 . Peraturan MenteriEnergidan SumberDaya MineralNomor: 001 Tahun2006Tanggal2 Januari2006tentangProsedurPembelian TenagaListr ikdan/atauSewa M eny ew a Tenaga Jaringan dalamUsahaPenyediaan Umum; ListrikuntukKepentingan MEMUTUSKAN : Menetapkan PERATURAN DIREKTUR JENDERAL LISTRIK DAN PEMANFAATAN E N E R G IT E N T A N G KRITERIA PEMBANGKIT TENAGALISTRIKDI S E K I T A RM U L U TT A M B A N GP, E M B E L I A N KELEBIHAN TENAGALISTRIKDAN KONDISI KRISISPENYEDIAAN TENAGA LISTRIK. BABI KETENTUAN UMUM Pasal1 DalamPeraturan Direktur Jenderal iniyangdimaksud dengan: 1. KondisiKrisisPenyediaan TenagaListrikdi suatudaerahadalah kondisi penyediaan dimanakapasitas tenagalistriktidakmencukupi kebutuhan bebandidaerahtersebut, yangdapatdisebabkan antara pertumbuhan lainkarena bebanyangjauhmelampaui kemampuan penyediaan tenagalistrik,bencanaalamdan adanyakonflik/ kerusuhan. 2 . C a d a n g a no p e r a s ia d a l a hs e l i s i ha n t a r ad a y a m a m p u p a s o k pembangkittenagalistrikdenganbebanpuncaksistem. 3. Pemegang KuasaUsahaKetenagalistrikan selanjutnya disebut PKUKadalahBadanUsahaMilikNegarayangdiserahitugas tenagalistrik usahapenyediaan untukmelaksanakan Semata-mata umum. untukkePentingan umum untukKepentingan lzinUsahaKetenagalistrikan 4. Pemegang adal ah disebutPIUKUTer integr asi selanjutnya T e ri ntegr asi tenagalistrikuntukkepentingan pemegang izinusahapenyediaan MenteriEnergi yangizinnyadikeluarkan umumyangterintegrasi danSumberDaYaMineral. sendiriselanjutnya untukKepentingan 5. lzinusahaKetenagalistrikan tenaga usahapenyediaan disebutlUKSadalahizinuntukmelakukan sendiri. listrikuntukkepentingan tugasdantanggung adalahDirekturJenderalyang 6. DirekturJenderal jawabnya di bidangketenagalistrikan' BABII K RITERIAPEMBANGKITTENAGALISTRIKD ISEKIT AR MULUTTAMBANG Pasal2 tenagalistrikdi sektiarmuluttambangmeliputi Kriteriapembangkit berikut: sebagai bakarbatubara ListrikTenagauap (PLTU)berbahan 1. Pembangkit rendah; berkalori 4 2. lokasipembangkit di sekitarmuluttambang; 3. tidakmemperhitungkan biayatransporasi batubara, dan 4. dilakukan olehperusahaan tersendiri di luar pemegangKuasa p e r j a n j i a nK a r y ap e n g u s a h a a n P e r t a m b a n g a(nK p ) d a l Pertambangan Batubara (pKp2B). B A BIII KRITERIA PEMBELIAN KELEBIHAN TENAGA LISTRIK Pasal3 ( 1 ) PKUKatauPIUKUTerintegrasi dapatmembelikelebihan tenaga listrikdariPemegang luKSdi sektorindustri dankomersial. (2\ Kelebihan tenagalistriksebagaimana dimaksudpadaayat (1) merupakan sisadayadaripembangkit tenagalistriksetelahdipakai untukmemenuhi kebutuhannya sendiri. (3) Kelebihan tenagalistriksebagaimana padaayat(2)tidak dimaksud lebihbesardaridayapembangkit yangdipakaisendiri. BABIV KRITERIA KONDISI KRISISPENYEDIMN TENAGA LISTRIK Pasal4 (1) sistemkelistrikan di suatudaerahdinyatakan dalamkondisikrisis penyediaantenagalistrikapabilakemampuanpenyediaantenaga listrikatau bila besarnya listriklebihrendahdari permintaan/beban cadanganoperasilebih rendahdari 1 (satu)kali kapasitasunit terbesardan dalamjangkawaktu2 (dua)tahunke depantidakada penambahanpembangkitbarupadasistemtersebut. (2) Kapasitaspenambahanpembangkitbaru sebagaimanadimaksud besaran padaayat(1) harusdapatmemenuhisekurang-kurangnya cadanganoperasiyang dibutuhkanuntukmenjagakelangsungan pasokantenagalistrik. dimaksudpada tenagalistriksebagaimana (3) Kondisikrisispenyediaan ayat (1) dapat disebabkanoleh pertumbuhanbeban yang jauh bencanaalam,dan adanyakonflik/kerusuhan melampauiprakiraan, yang mempengaruhikemampuanpenyediaantenagalistrik' Pasal5 daerahdalamkondisikrisis mengusulkan PKUI(PIUKUTerintegrasi untuk DirekturJenderal melalui Menteri penyediaan tenagalistrikkepada penetaPan. mendapatkan Pasal6 tenaga kondisikrisispenyediaan daerahyangmengalami Pengusulan dimaksuddalamPasal( 5) har usdilengk api l i stri kse bagaim ana dengan: L Neracadayasistem;dan krisis. terjadinYa 2. Penyebab i f 6 F. t: u ti Pasal7 Direktur Jenderar merakukan peneritian danverifikasi pKUrv atasusuran PIUKUTerintegrasi sebagaimana dimaksuddarampasar(5) untuk dijadikan pertimbangan dalampenetapan. BABV PENUTUP pasalg Peraturan Direktur Jenderar inirrrai berraku padatanggar ditetapkan. Ditetapkan diJakarta padatanggat29 Maret2006 DIREKTUR JENDEMLLISTRIK DAN PEMANFMTAN ENERG|. tu YOGOPRATOMO DAYAMINERAL DANSUMBER ENERGI DEPARTEMEN ENERGI DANPEMANFAATAN LISTRIK JENDERAL DIREKTORAT LISTRIKDAN JENDERAL DIREKTUR PERATURAN ENERGI PEMANFMTAN t2007 1600.1 NOMOR: 252-12120 TENTANG PERUBAHANPERATURANDIREKTURJENDERALLISTRIK 12006 401600.1 ENERGINOMOR. 192-121 DANPEMANFAATAN TENAGALISTRIK PEMBANGKIT TENTANGKRITERIA KELEBIHAN PEMBELIAN MULUTTAMBANG, DISEKITAR KRISIS DANKONDISI TENAGALISTRIK K TENAGALISTRI PENYEDIAAN ENERGI, DANPEMANFAATAN LISTRIK JENDERAL DIREKTUR Menimbang ketentuanPasal16 bahwauntukmelaksanakan MenteriEnergidan Sumber ayat (5) Peraturan DayaMineralNomor001 Tahun2006tentang TenagaListrikdanatauSewa Pembelian Prosedur M enyewaJar inganDalamUsahaPenyedi aan Umum untukKepentingan TenagaListrik se b a g a i ma nte a l ahdiubahdenganPer atur an Menteri EnergidanSumberDayaMineral Nomor 004 Tahun2007,perlumenetapkan Peraturan Direktur Jenderal ListrikdanPemanfaatan Energi tentangPerubahan PeraturanDirekturJenderal ListrikdanPemanfaatan EnergiNomor192-121401 600.1/2006 tentangKriteriaPembangkit Tenaga L i stri kd i S e ki ta rMulutTambang,Pembelian Kelebihan T e n a gaListr ikdan KondisiKr isis Penyediaan TenagaListrik. Mengingat 1. Undang-UndaN n go m o r1 5 T a h u n1 9 8 5 (Lembaran tentangKetenagalistrikan Negara Republik Indonesia Tahun1985Nomor74, T a m b a h a nL e m b a r a nN e g a r aR e p u b l i k lndonesia Nomor3317); 2. Peraturan Pemerintah Nomor10Tahun1989 T e n t a n gP e n y e d i a a d nan Pemanfaatan TenagaListrik(LembaranNegaraRepublik lndonesia Tahun1989Nomor24.Tambahan Lembaran NegaraRepublik lndonesia Nomor 3 3 9 4 )se b a g aimana telahdua kali diubah terakhir denganPeraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun2006(Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun2006Nomor56,Tambahan L e m b a r a nN e g a r aR e p u b l i kI n d o n e s i a Nomor4626); Nomor60/MTahun2006 Presiden Keputusan 8 Juni2006. tanggal MenteriEnergidan SumberDaya 4 . Peraturan Nomor001 Tahun2006 Tanggal2 Miner:al Januari2006TentangProsedurPembelian TenagaListr ikdan/atauSewa M en y ew a Tenaga JaringanDalamUsahaPenyediaan Umumsebagaimana ListrikUntukKepentingan MenteriEnergi telahdiubahdenganPeraturan danSumberDayaMineralNomor004Tahun 2007tanggal11Mei2007; M EMUTUS$N: MenetaPkan LISTRIK JENDERAL DIREKTUR PERATURAN E N E R G IT E N T A N G DAN PEMANFAATAN PERUBAHAN PERATURAN DIREKTUR J E N D E R A LL I S T R I KD A N P E M A N F A A T A N ENERGI NOMOR 192-12140t600'112006 TENAGA TENTANGKRITERIAPEMBANGKIT L I S T R I KD I S E K I T A RM U L U TT A M B A N G ' DAN PEMBELIANKELEBIHANTENAGALISTRIK TENAGA K O N D I S IK R I S I SP E N Y E D I A A N LISTRIK. 10 PasalI Ketentuan dalamPeraturan Direktur Jenderal Listrikdanpemanfaatan EnergiNomor 192-12l4ot6oo.112006 tentangKriteriapembangkit TenagaListrikdi sekitarMulutTambang, pembelian Kelebihan Tenaga Listrikdan KondisiKrisispenyediaanTenagaListrik,diubahsebagai berikut: DiantaraBAB lv dan BABV disisipkan1 (satu)bab,yakniBAB lvA, dan2 (dua)pasal,yaknipasarTAdan78, sehingga berbunyi sebagai berikut .. ,, : BABIV A KRITERIAPENAMBAHAN KAPASITAS PEMBANGKIT TENAGALSITRIK 'P a sa l 7A Pembelian tenagalistrikorehPKUKatau pluKU dari penambahan kapasitaspembangkit tenagalistrikyang telah beroperasimelalui penunjukkan langsung dapatdilakukan dalamhal: (1) Penambahan kapasitaspembangkitdimaksuddilakukanoteh perusahaan yangsamasesuaidengan namayangtercantum dalam juat kontrak beritenagalistrikpada pembangkit yang terah beroperasi; tenagalistriksama pembangkit kapasitas (2) Lokasipenambahan tenagalistrikyangtelahberoperasi; lokasipusatpembangkit dengan tam bahanpalingbesarsamadengan pembangkit (3 ) K a p a s itas yangtelahberoperasi' pembangkit terpasang kapasitas Pasal7 B tenagalistrikyang telah Dalamhal pada lokasipusatpembangkit maka pembelian terdapatlebihdari satu pengembang, beroperasi t e n a g al i s t r i kd i l a k u k a nm e l a l u ip e m i l i h a nl a n g s u n gd i a n t a r a tersebutyangberminat. pengembangan Pasalll PeraturanDirekturJenderalini mulaiberlakupadatanggalditetapkan' diJakarta Ditetapkan Padatanggal11 Mei2007 DIREKTURJENDERALLISTRIKDAN ENERGI PEMANFAATAN J. PURWONO 12