bab iv strategi pemasaran

advertisement
BAB IV
STRATEGI PEMASARAN
4.1 Produk
4.1.1
Kebijakan Pemerintah
Kebijakan Pemerintah terhadap pengeksporan ikan tuna ke Jepang adalah
dimasukan dalam Kelompok Barang yang Tata Niaga Ekspornya Bebas,
dikarenakan barang yang dikirim ke jepang adalah daging atau ikan Tuna yang
telah dalam keadaan mati dan disimpan dalam packing dengan suhu kamar
dan es untuk menjaga kesegaran ikan tuna tersebut. Selain itu ikan tuna
merupakan komoditi unggulan indonesia untuk diekspor ke luar negeri dalam
sektor perikanan.
4.1.2
Kebijakan Fiskal
Kebijakan fiskal yang terhadap barang ekspor ikan tuna memiliki dampak
positif dan negatif. Harga ekspor ikan tuna berpengaruh besar terhadap ikan
tuna di Indonesia dengan nilai. Dan dikenakan biaya pajak sesuai peraturan
pemerintah.
4.1.3
Perjanjian Kerjasama Produk

Kerja Sama Literal
Perjanjian kerja sama yang dilakukan oleh PT. Tridaya Ermina Bahari
adalah dengan kerjasama Literal karena sebelumnya pihak perusahaan
PT. Tridaya Ermina Bahari pernah melakukan kesalahan yang berupa
(rejected) oleh Uni Eropa dikarenakan produk yang dikirim ke Eropa
tidak lulus uji hitsamin dan kandungan hitsamin telah melampui batas.
Sebelum ekspor, perusahaan telah melakukan prosedur sesuai dengan
ketentuan ekspor di Indonesia. Hal ini merugikan perusahaan karena
biaya pengiriman ditanggung oleh perusahaan dan perusahaan
mendapatkan skorsing dari Indonesia. Kasus ini dapat menjadi
masukan atau kritikan bagi perusahaan maupun pemerintah agar lebih
selektif dalam melakukan pengujian mutu.
Sistem kerjasama Literal yang dilakukan oleh PT. Tridaya Ermina
Bahari adalah menggunakan pembayaran dengan irrevocableL/C,
Irrevocable L/C adalah L/C yang tidak dapat dibatalkan atau diubah
oleh issuing bank secara sepihak. L/C mencatat berbagai ketentuan
yang dibuat oleh kedua pihak. Pembayaran akan diselesaikan jika
ketentuan yang terdapat didalam kontrak dan L/C sudah terpenuhi. Jika
tidak sesuai maka, produk akan ditolak (rejected) serta dikembalikan
ke PT.Tridaya Ermina Bahari. Proses tersebut dapat di lihat digambar
bawah ini :
Mulai
Kontrak PT. TEB & Buyers
L/C
Sesuai?
(Tidak)
(Ya)
Pembayaran
PT.
Tridaya
Ermina
Bahari
Selesai
Penetapan harga sangatlah penting bagi pemasaran dan kestabilan perusahaan.
Harga jual yang ditetapkan dihitung dari harga pokok penjualan (bahan
baku,bahan baku pendukung, upah tenaga kerja dan biaya operasional
lain)ditambah
laba
yang
diinginkan
perusahaan.
Penentuan
tersebut
mempertimbangkan harga dari kompetitor . Hal ini dimaksudkan agar
perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan sejenis.
4.1.4
Karakteristik Barang

Design
Tuna adalah ikan laut pelagik yang termasuk bangsa Thunnini, terdiri
dari beberapa spesies dari famili skombride, terutama genus Thunnus.
Tuna memiliki bentuk tubuh yang sedikit banyak mirip dengan
torpedo, disebut fusiform, sedikit memipih di sisi-sisinya dan dengan
moncong meruncing. Sirip punggung (dorsal) dua berkas, sirip
punggung pertama berukuran relatif kecil dan terpisah dari sirip
punggung kedua. Di belakang sirip punggung dan sirip dubur (anal)
terdapat sederetan sirip-sirip kecil tambahan yang disebut finlet. Sirip
ekor bercabang dalam (bercagak) dengan jari-jari penyokong menutup
seluruh ujung hipural. Di kedua sisi batang ekor masing-masing
terdapat dua lunas samping berukuran kecil; yang pada beberapa
spesiesnya mengapit satu lunas samping yang lebih besar. Tubuh
kebanyakan dengan wilayah barut badan (corselet), yakni bagian di
belakang kepala dan di sekitar sirip dada yang ditutupi oleh sisik-sisik
yang tebal dan agak besar. Bagian tubuh sisanya bersisik kecil atau
tanpa sisik. Tulang-tulang belakang (vertebrae) antara 31–66 buah.
Berikut adalah gambar untuk ikan Tuna :

Kegunaan Tuna :
Kaya Omega-3
Nilai gizi tuna yang sangat baik, kandungan omega-3-nya membuat
tuna mempunyai seribu satu manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, hal
itu harus didukung dengan pemilihan, pengolahan, dan penyimpanan
tuna yang baik. Ikan tuna yang masih segar sebaiknya disimpan di
lemari es (jika akan segera digunakan) atau dibekukan (jika ingin
disimpan untuk beberapa lama). Dilihat dari komposisi gizinya, tuna
mempunyai nilai gizi yang sangat luar biasa. Kadar protein pada ikan
tuna hampir dua kali kadar protein pada telur yang selama ini dikenal
sebagai sumber protein utama. Kadar protein per 100 gram ikan tuna
dan
telur
masing-masing
22
g
dan
13
g.
Sebagai salah satu komoditas laut, ikan tuna juga kaya akan asam
lemak omega-3. Kandungan omega-3 pada ikan air laut, seperti ikan
tuna, adalah 28 kali lebih banyak daripada ikan air tawar.
Perbandingan kadar omega-3 antara ikan tuna dengan ikan jenis
lainnya dapat dilihat pada Tabel 2. Omega-3 dapat menurunkan kadar
kolesterol darah dan menghambat proses terjadinya aterosklerosis
(penyumbatan pembuluh darah). Konsumsi ikan 30 gram sehari dapat
mereduksi risiko kematian akibat penyakit jantung hingga 50 persen.
Asam lemak omega-3 juga mempunyai peran penting untuk proses
tumbuh kembang sel-sel saraf, termasuk sel otak, sehingga dapat
meningkatkan kecerdasan, terutama pada anak-anak yang sedang
mengalami proses tumbuh kembang.
Sumber Mineral
Ikan tuna juga kaya berbagai mineral penting yang esensial bagi tubuh.
Kandungan iodium pada ikan tuna mencapai 28 kali kandungan iodium
pada ikan air tawar. Iodium sangat berperan penting untuk mencegah
penyakit gondok dan meningkatkan kecerdasan anak. Selain itu, ikan
tuna juga kaya akan selenium. Konsumsi 100 gram ikan tuna cukup
untuk memenuhi 52,9 persen kebutuhan tubuh akan selenium.
Selenium
mempunyai
peran
penting
di
dalam
tubuh,
yaitu
mengaktifkan enzim antioksidan glutathione peroxidase. Enzim ini
dapat melindungi tubuh dari serangan radikal bebas penyebab berbagai
jenis kanker.
Dilihat dari perbandingan kalium dan natrium, ikan tuna baik untuk
penderita jantung. Makanan ini tergolong makanan sehat untuk jantung
dan pembuluh darah bila mengandung rasio kalium dan natrium
minimal 5 berbanding 1. Perbandingan kalium dan natrium mencapai
6,4:1 pada tuna sirip biru; 11:1 pada tuna jenis skipjack; dan 12:1 pada
tuna yellow fin. Kalium diketahui bermanfaat untuk mengendalikan
tekanan darah, terapi darah tinggi, serta membersihkan karbondioksida
di dalam darah. Kalium juga bermanfaat untuk memicu kerja otot dan
simpul saraf: Kalium yang tinggi akan memperlancar pengiriman
oksigen ke otak dan membantu memperlancar keseimbangan cairan
tubuh.
Sumber Vitamin
Kandungan vitamin pada ikan tuna, terutama jenis sirip biru sangat
tinggi, yaitu mencapai 2,183 IU. Konsumsi 100 gram ikan tuna sirip
biru cukup untuk memenuhi 43,6 persen kebutuhan tubuh akan vitamin
A setiap hari. Vitamin A sangat baik untuk pemeliharaan sel epitel,
peningkatan
imunitas
tubuh,
pertumbuhan,
penglihatan,
dan
reproduksi.
Ikan tuna juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin B6 dan
asam folat. World's Health Rating dari The George Mateljan
Foundation menggolongkan kandungan vitamin B6 tuna ke dalam
kategori sangat bagus karena mempunyai nutrient density yang tinggi,
yaitu mencapai 6,7 (batas kategori sangat bagus adalah 3,4-6,7).
Vitamin B6 bersama asam folat dapat menurunkan level homosistein.
Homosistein merupakan komponen produk antara yang diproduksi
selama proses metilasi. Homostein sangat berbahaya bagi pembuluh
arteri dan sangat potensial untuk menyebabkan terjadinya penyakit
jantung. Meskipun ikan tuna mengandung kolesterol, kadarnya cukup
rendah dibandingkan dengan pangan hewani lainnya. Kadar kolesterol
pada ikan tuna 38-45mg per 100gr daging.
Cegah Stroke dan Obesitas
Kandungan gizi yang tinggi membuat tuna sangat efektif untuk
menyembuhkan berbagai penyakit, salah satunya stroke. Sebuah studi
yang pernah dilakukan selama 15 tahun menunjukkan bahwa konsumsi
ikan tuna 2-4 kali setiap minggu, dapat mereduksi 27% resiko penyakit
sroke daripada yang hanya mengkonsumsi 1 kali dalam sebulan.
Konsumsi 5 kali atau lebih dalam setiap minggunya dapat mereduksi
penyakit stroke hingga 52 persen. Konsumsi tuna 13 kali per bulan
dapat mengurangi risiko tubuh dari ischemic stroke, yaitu stroke yang
disebabkan oleh kurangnya aliran darah ke otak.
Dari delapan penelitian yang tercatat dalam The George Mateljan
Foundation (2006), konsumsi tuna 1-3 kali per bulan dapat mengurangi
risiko ischemic stroke sebesar 9 persen. Selanjutnya risiko menurun
sebanyak 13 persen pada konsumsi tuna sekali seminggu, 18 persen
pada konsumsi 2-4 kali per minggu, serta 31 persen pada konsumsi
tuna 5 kali atau lebih setiap minggunya. Sebuah penelitian yang
dipublikasikan pada 6th Congress of The International Society for the
Study of Fatty Acids and Lipid pada Desember 2004 membuktikan
bahwa ikan tuna dapat mencegah obesitas dan sangat baik untuk
penderita diabetes melitus tipe 2. Hal itu disebabkan kandungan EPA
(eicosapentaenoic acid) yang tinggi pada ikan tuna dapat menstimulasi
hormon leptin, yaitu sebuah hormon yang membantu meregulasi
asupan makanan. Dengan regulasi tersebut, tubuh akan terhindar dari
konsumsi makanan secara berlebihan, penyebab obesitas.
Tangkal Kanker Payudara
Ikan tuna juga baik untuk mencegah kanker payudara. Hal tersebut
disebabkan kandungan omega-3 pada tuna dapat menghambat enzim
proinflammatory yang disebutcyclooxygenase 2 (COX 2), enzim
pendukung terjadinya kanker payudara. Omega-3 juga dapat
mengaktifkan reseptor di membran sel yang disebut peroxisome
proliferator-activated receptor (PPAR)-ã, yang bisa menangkap
aktivitas sel penyebab kanker. Selain itu, omega-3 juga dapat
memperbaiki DNA.

Daya Tahan Ikan Tuna
Menurut Ilyas (1993), tuna yang baru ditangkap dagingnya berwarna
kemerahan yang disebabkan oleh pigmen myoglobin yang berada
sebagai
oxymyoglobin
dan
metmyoglobin.
Deoksidasi
dari
oxymyoglobin ini mengakibatkan warna daging berubah dari
kemerahan menjadi ungu. Kadar metmyoglobin akan meningkat sesuai
dengan semakin panjangnya waktu sesudah tuna mati. Pada tuna
bermutu tunggi, bagian metmyoglobin tidak boleh lebih besar dari 30%
dari kadar myoglobin total (oxymyoglobin + metmyoglobin). Kriteria
mutu lainnya dari tuna adalah kadar lemak dari daging. Semakin tinggi
kadar lemak, semakin baik mutunya.
Seperti ikan lain, ikan tuna mudah mengalami pembusukan setelah
tertangkap kecuali ika ditangani dengan baik. Suhu yang tinggi dapat
mempercepat proses autolisis yang disebabkan oleh enzim yang
dimiliki ikan dan pembusukan oleh mikroorganisme berlangsung
sangat cepat. Ikan tuna memiliki ukuran tubuh yang besar, sehingga
sulit dalam penanganan ikan tuna.
Menurut Murniyati dan Sunarman (2004), daging tuna memiliki kadar
histidin yang tinggi yang cenderung mengalami dekarboksilasi menjadi
histamin yang beracun jika tidak ditangani dengan baik. Porsi daging
merah tua yang besar, ditambah dengan asam laktat yang melimpah
akibat meronta pada waktu tertangkap dan temperature yang tinggi
dapat menyebabkan daging tuna pucat dan berair. Dengan demikian,
tuna yang diperuntukkan sashimi menuntut perlakuan khusus,
termasuk
penangkapan,
pembunuhan
yang
tepat
dan
cepat,
pemotongan yang hati-hati, pembekuan, dan penyimpanan yang baik.
Ikan tuna dapat dibekukan dengan menggunakan air blast freezer. Pada
metoda ini, ikan yang akan dibekukan disemprot atau ditiupkan udara
dingin.
4.1.5
Promotion
Strategi pemasaran yang diterapkan perusahan adalah Advertizing melakukan
penggambaran mengunakan internet dengan membuat web blog khusus yakni
www.tridaya-seafood.com dan email [email protected] strategi ini
membarkan importer melihat produk secara langsung dan mudah untuk dilihat
oleh Negara lain sehingga dapat menarik konsumen dengan banyak dan biaya
perawatan juga murah sehingga tidak berpengahurh terhadap Beban/biaya
Contoh Advertizing PT Tridaya Eramina Bahari
4.1.6
Price
Kebijakan harga yang di ambil oleh perusahan kami adalah Current Market
Price kerana harga jual dengan kebijakan tersebut mudah mendatangkan
pelanggan Penggunaan metode ini murah dan cepat walaupun harganya tidak
stabil kerana dapat berubah sewaktu waktu Negara Negara lain yang ingin
meng import tuna juga mengambil harga dari kebijakan harga tersebut kerana
sesuai dengan harga seluruh penjual tuna
4.1.7
Place / Channel of Distribution
Pemasaran Langsung:
PT.tridaya eramina Bahari memasarkan produknya ke beberapa Negara antara
lain
jepang,Amerika
Serikat,Kanada,Rusia,dan
Negara-negara
uni
eropa.Konsumen tetap pt.tridaya eramina bahari adalah Mikado reito, dan
jepang tairoku corporation. Berdasar kan gambar 1.3 proses pemasaran
PT.tridaya eramina Bahari dilakukan dengan melakukan penggambaran
melalui website dan email kepada exportir membiarkan importir melihat
produk secara langsung dan pengiriman sample kepada importer.sarana efektif
yang digunakan PT.tridaya eramina Bahari yaitu melalui website atau
networking .situs yang dimiliki oleh perusahaan saat ini adalah www.tridayaseafood.com.html selain dimanfaatkan untuk kegiatan promosi ,internet juga
berguna untuk mendapatkan informasi pasar . informasi pasar tersebut
bermanfaat dalam menentukan harga jual.
PROMOSI
PT.TRIDAYA ERAMINA BAHARI
PEMESANAN
MIKADO REIKO
PEMBUATAN SAMPLE
KONTRAK
KETERANGAN :
1. PT.tridaya eramina bahari promosi ke importir
2. Importer melakukan pemesanan ke PT.tridaya eramina bahari
3. PT.tridaya eramina bahari membuat sample untuk importir
4. Kontrak antara PT.tridaya eramina bahari dan importir
Pembuatan sample merupakan bagian dari promosi. Perusahaan akan membuatkan
sample ke importir .apabila perusahaan importir tertarik dengan produk dan harga
yang ditawarkan maka, akan dilakukan kontrak kerja sama. Pada tahap ini
,perusahaan mengeluarkan dana lebih untuk pengiriman sample. hal itu dapat disiasati
dengan memberikan sample dalam jumlah yang sedikit dan hanya untuk produk
tertentu.selain itu sebaiknya sampel hanya diberikan untuk importir baru.
Pengiriman dilakukan setelah perusahaan mendapatkan hasil tes dari laboratorium
pengujian mutu hasil perikanan (LPMHP) berupa sertifikat mutu yang menerangkan
bahwa bahan kimia,biologi,dan fisik yang ada pada produk.
Kawasan yang dilewati /prosedur lain yang dilengkapi adalah
1. Surat keterangan asal (sertifikat of origin ),surat keterangan asal akan
dikeluarkan setelah mendaftarkan barang ke kantor wilayah departemen
perdagangan dan perindustrian.surat tersebut menyatakan bahwa produk yang
akan diekspor berasal dari Indonesia.
2. Invoice ,dikeluarka oleh PT.tridaya eramina bahari invoice merupakan
kesepakatan harga antara pihak penjual dan pembeli.
3. Packing list, berisi mengenai diskirpsi produk ,merk,jumlah kemasan dan berat
produk.
4. Pemberitahuan export barang (PEB),PEB dikeluarkan oleh bank devisa dan
bea cukai .dokumen ini berisi tentang persetujuan dua pihak tersebut.
5. Bill of loading, dokumen ini merupakan penyataan dari erusahaan pelayaran
yang menjelaskan bukti kepemilikan barang oelh eksportir untuk importir
Kelengkapan surat diatas diproses kembali oleh bagian ekspor.pengecekan ulang ini
bertujuan untuk menghindari kekeliruan dokumen saat pengiriman dokumen tersebut
akan diperbanyak untuk arsip perusahaan.
Pengangkutan untuk export menggunakan jasa ekspedisi muatan kapal laut.produk
diangkut ke pelabuhan dengan menggunakan container berpendingin dengan suhu 18c .ukuran container yang digunakan ada 2 jenis yaitu ukuran 20feet dan ukuran 40
feet. ukuran20 feet dapat menampung +- 12ton sedangkan ukuran 40feet dapat
menampung +-24ton.
System pengiriman yang digunakan adalah feed on board .system ini memberikan
keuntungan PT.tridaya eramina bahari karena hanya menanggung resiko dan biaya
pelabuhan tanjung priok .biaya angkutan dari pelabuhan tanjung priok ke Negara
importir dan asuransi sepenuhnya ditanggung oleh importir .apabila terjadi kerusakan
selama pengiriman tidak menjadi tanggung jawab PT.tridaya erima bahari tetapi
menjadi tanggung jawab perusahaan pengirim dan pihak pembeli.kerusakan yang
biasa terjadi adalah pada kemasan produk.kerusakan terjadi karena penumpukan pada
pengiriman.
System pembayaran PT.tridaya eramina bahari
yang digunaka menggunakan
ireevocable L/C.irrevocable L/C adalah l\c yang tidak bisa dibatal kana tau diubah
oeleh insuing bank secara sepihak.
4.1.8
Strategi dan Pola Negoisasi
Strategi dan Pola Negoisasi yang digunakan adalah Compromosing.
PT. Tridaya Eramina Bahari memasarkan produknya ke beberapa negara
antara lain: Jepang, Amerika serikat, Kanada, Rusia, dan negara-negara uni
eropa. Startegi yang menjadi prioritas yaitu menghasilkan produk yang
bermutu sesuai dengan standar internasional, meningkatkan aktivitas
pemasaran produk dengan mencari konsumen baru dan melakukan pelatihan
sistem manajemen mutu HACCP khususnya untuk bagian quality control.
Produk yang dihasilkan PT. Tridaya Eramina Bahari yaitu fillet, loin, steak,
whole dan cube. Perusahaan ini melakukan produksi berdasarkan pesanan dari
konsumen. Pengadaan bahan baku untuk keperluan produksi diperoleh dari
pemasok yang berada di kawasan tersebut. Saat ini, PT. Tridaya Eramina
Bahari bekerja sama dengan PT. Gabungan Era Mandiri serta PT. Charly
Wijaya untuk mendapatkan psokan bahan baku. Bahan baku yang digunakan
oleh perusahan ini yaitu ikan tuna, ikan marlin, dan ikan lemadang.
Pola Negosiasi sistem pembayaran dalam perdagangan luar negeri secara
umum dapat dibedakan menjadi pembayaran non-L/C serta pembayaran
dengan L/C. Sistem pembayaran ini dapat meminimalkan ongkos membuka
L/C dan biaya-biaya negosiasi bagi eksportir. Namun diperlukan hubungan
kedekatan yang baik antara kedua pihak.
4.1.9
SWOT
-
Kekuatan (Strenght)
PT. Tridaya Eramina bahari sering mengalami ketidakpastian dapat
mempengaruhi proses produksi di perusahaan. Kendala tersebut dapat di
atasi dengan peramalan ekspor. Peramalan ekspor bertujuan untuk
meminimalkan ketidakpastian. Peramalan dilakukan dengan mengkaji
volume ekspor di masa lalu. Hasil dari peramalan tersebut dapat
membantu dalam menentukan strategi yang akan dilakukan oleh
perusahaan. Faktor internal antara lain manajemen pada perusahaan,
fasilitas produksi, tenaga kerja, lay out, serta pengawasan mutu pada setiap
proses produksi.
-
Kelemahan (Weakness)
Permasalahan yang di hadapi PT. Tridaya Eramina Bahari salah satunya
kelangkaan bahan baku. Hal ini secara langsung akan mempengaruhi
kemampuan PT. Tridaya Eramina Bahari dalam memenuhi permintaan
konsumen. Oleh sebab itu, perlu dilakukan peramalan untuk memprediksi
volume ekspor pada masa mendatang.
-
Peluang (O)
Pengadaan bahan baku untuk keperluan produksi diperoleh dari pemasok
yang berada di kawasan tersebut. Saat ini, PT. Tridaya Eramina Bahari
bekerja sama dengan PT. Gabungan Era Mandiri serta PT. Charly Wijaya
untuk mendapatkan psokan bahan baku. Bahan baku yang digunakan oleh
perusahan ini yaitu ikan tuna, ikan marlin, dan ikan lemadang.
-
Ancaman (T)
Permasalahan yang di hadapi PT. Tridaya Eramina Bahari salah satunya
kelangkaan bahan baku. Hal ini secara langsung akan mempengaruhi
kemampuan PT. Tridaya Eramina Bahari dalam memenuhi permintaan
konsumen. sering mengalami ketidakpastian dapat mempengaruhi proses
produksi di perusahaan.
4.1.10 Strategi Pola Persaingan
Ciri-ciri strategi persaingan yang digunakan adalah inovatif, yang
memiliki strategi :
a.
Strategi persaingan ini berlandaskan pada prinsip menciptakan
atau merebut peluang yang ada, dan bukan bertujuan
menyingkirkan lawan, tetapi justru merebut atau memenangkan
perhatian konsumen.
b.
Strategi persaingan ini dilandasi falsafah “ The Customer is a
Queen “ yaitu Langganan adalah Ratu. Karena itu pola ini
disebut juga dengan istilah “ Niche Competition “.
c. Strategi persaingan ini lebih menekankan kepada pengembangan
produk
baru
yang
disesuaikan dengan
konsumen
( Service and Attention ).
“ selera “
d. Strategi yang dipakai adalah “ Win-Win Competition “ atau “
Live and Let Live “.
Download