KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Kesetimbangan Keadaan ketika reaksi mencapai titik dimana konsentrasi reaktan dan produk konstan Na2CO3 + CaCl2 === 2NaCl + CaCO3 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Persamaan umum kesetimbangan KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Hitung konstanta kesetimbangan untuk reaksi: 2A + B === C + 3D Diketahui: Rx 1: A Rx 2: A Rx3: C Rx4: F + + + + B E E C === === === === D C + D + F B D + B K1 = 0,4 K2 = 0,1 K3 = 2,0 K4 = 5,0 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Persamaan keseluruhan: 2A + B === C + 3D Rx1 + Rx2 - Rx3 + Rx4 Rx3: C + E === B Reaksi 3 diubah arah menjadi: Rx5: B === C + E K3 = 2,0 K5 = 1/K3 = 0,5 K reaksi keseluruhan = K1.K2.K5.K4 = 0,1 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Reaksi-reaksi yang umum digunakan dalam kimia analisa: 1. Reaksi pengendapan (presipitasi) 2. Reaksi asam-basa 3. Reaksi pembentukan senyawa kompleks 4. Reaksi oksidasi-reduksi KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Reaksi pengendapan Terjadi apabila dua atau lebih reaktan bergabung membentuk endapan atau produk yang sukar larut. Reaksi bisa terjadi karena pertukaran ion Ksp konstanta kesetimbangan untuk reaksi dimana padatan terdisosiasi menjadi ionionnya KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Reaksi asam-basa KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Asam dan Basa Asam (HA) dan Basa MOH) Arrhenius Asam (HA) Bronsted-Lowry Asam (HA) Bronsted-Lowry Disosiasi dalam air membentuk Disosiasi dalam donor air membentuk H+ (+ A-) OH(+ M+) acceptorDisosiasi dalam air membentuk H3O+ + A- H+ BH+ + OH- Konstanta terukur Reaksi yang terjadi Konstanta terukur Ka Transfer proton Kb Reaksi kombinasi netralisasi BH+ Garam MA(aq) Monoprotik HA Air H2O(l) poliprotik HxA Asam konjugasi B ABasa konjugasi HA Asam Lewis Basa Lewis donor acceptor Pasangan elektron KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Konsep asam basa Arrhenius -Asam - substansi yang berdisosiasi dalam air untuk menghasilkan ion H+ - asam kuat asam yang berdisosiasi ke dalam dengan jumlah besar (HCl, H2SO4) - asam lemah asam yang berdisosiasi hanya jumlah sedikit (CH3COOH, HF) -Basa substansi yang berdisosiasi dalam air untuk menghasilkan ion OHTeori Arrhenius ditujukan untuk larutan encer, tidak menghitung basa seperti NH3 yang tidak mengandung OH- KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Konsep asam basa Bronsted-Lowry -Asam substansi (molekul / ion) yang dapat memindahkan proton (ion H+) ke substansi lain (proton donors) -Basa substansi yang dapat menerima proton (proton acceptors) HA Asam donor H+ + B Basa acceptor H+ == BH+ Asam donor H+ Pasangan asam-basa konjugasi + ABasa acceptor H+ KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Asam kuat dan asam lemah Asam kuat molekul yang dapat mendonorkan semua proton ke molekul pelarut HCl(aq) + H2O(l) H3O+(aq) + Cl-(aq) Asam lemah molekul yang hanya mendonorkan sebagian proton ke molekul pelarut CH3COOH(aq) + H2O(l) === H3O+(aq) + CH3COO-(aq) Ka (konstanta disosiasi asam): Ka H O CH COO 1,75x10 3 - 3 CH3COOH -5 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Asam lemah monoprotik asam yang hanya mendonorkan proton tunggal / konstanta disosiasi asam tunggal (misal: asam asetat) HCl(aq) + H2O(l) H3O+(aq) + Cl-(aq) poliprotik asam yang dapat mendonorkan proton lebih dari satu, umumnya dijelaskan dengan tahapan disosiasi asam (misal: asam phosphoric) KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Penurunan konstanta disosiasi asam dari Ka1 ke Ka3 menunjukkan proton berturutturut lebih sulit dipisahkan Berdasarkan kekuatan asam: H3PO4 > H2PO4- >HPO42- KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Basa kuat dan basa lemah Ke basa an larutan diukur dari konsentrasi ion hidroksida (OH-) Misal: basa kuat NaOH NaOH(aq) Na+(aq) + OH-(aq) Basa lemah molekul hanya menerima sebagian proton dari pelarut CH3COO-(aq) + H2O(l) === OH-(aq) + CH3COOH(aq) Ka (konstanta disosiasi basa): Kb CH3COOHOH- 5,71x10 -10 CH COO - 3 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Amphiprotic Molekul yang bertindak sebagai asam atau basa (misal: reaksi kimia ion bikarbonat alam air) HCO3-(aq) + H2O(l) === H3O+(aq) + CO32-(aq) Ka = 4,69 x 10-11 HCO3-(aq) + H2O(l) === OH-(aq) + H2CO3(aq) Kb = 2,25 x 10-8 Jadi bikarbonat adalah basa lebih kuat dibanding sebagai asam KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Disosiasi air Air bisa menjadi molekul amphiprotik H2O(l) + H2O(l) === H3O+(aq) + OH-(aq) Kw = [H3O+] [OH-] Pada T: 24oC, Kw = 1 x 10-14 Persen disosiasi asam Konsentrasi asam yang terdisosiasi dibagi dengan konsentrasi awal asam dikali 100% KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Skala pH - Didefinisikan sebagai pH = - log [H3O+] - sebagai indikator keasaman suatu bahan [H3O+] = [OH-] kondisi netral Kw = [H3O+]2 = 1 x 10-14 [H3O+] = 1 x 10-7 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Perhitungan Ka dan Kb CH3COOH(aq) + H2O(l) === H3O+(aq) + CH3COO-(aq) CH3COO-(aq) + H2O(l) === CH3COOH(aq) + OH-(aq) Kw = Ka x Kb Pada T: 24oC, Kw = 1 x 10-14 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Misal: a) Hitung Kb untuk piridin (C5H5N) dengan Ka = 5,90 x 10-6 b) Hitung Kb untuk dihidrogen pospat (H2PO4-) dengan Ka = 7,11 x 10-3 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Indikator asam basa pendekatan pH menggunakan substansi yang dapat berubah warna dalam rentang pH tertentu KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Perhitungan pH 1. Hitung pH dari 0,025 M HNO3 2. Berapa harga Ka untuk 0,25 HF dengan pH = 2,036 3. Hitung pH dan konsentrasi dari semua komponen yang ada dalam 0,05 M HF KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Jawab: 1. pH = - log [H3O+] = 1,6 2. Ka = 3,52 x 10-4 3. pH = 2,40 ; [H3O+] = [F-] = 4 x 10-3 M ; [HF] = 0,046 M ; [OH-] = 2,5 x 10-12 KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Jawaban no 3: Tahap 1: komponen yang ada HF (asam) dan H2O (basa) Tahap 2: reaksi transfer proton yang mungkin terjadi HF(aq) + H2O(l) === H3O+(aq) + F-(aq) Ka = 3,5 x 10-4 H2O(l) + H2O(l) === H3O+(aq) + OH-(aq) Kw = 1 x 10-14 Tahap 3: reaksi utama Ka >> Kw reaksi utama adalah disosiasi HF Tahap 4: Reaksi utama: HF(aq) + H2O(l) === H3O+(aq) + F-(aq) Konsentrasi awal 0,05 Reaksi -x x x Konsentrasi setimbang 0,05 – x x x Tahap 5: persamaan kesetimbangan H O F Ka 3 HF - x.x 3,5 x104 0,05 - x KESETIMBANGAN ASAM BASA Materi Kimia Analisa Dr. Yeni Rahmawati, MT. Tahap 6: konsentrasi yang besar [H3O+] = [F-] = x = 4 x 10-3 M [HF] = 0,05 – x = 0,046 M Tahap 7: konsentrasi yang kecil [OH-] = Kw/[H3O+] = 2,5 x 10-12 M Tahap 8: perhitungan pH pH = - log [H3O+] = 2,4