Kerusakan Pada Sistem Operasi Dan Solusi Menanganinya

advertisement
Kerusakan Pada
Menanganinya
Sistem
Operasi
Dan
Solusi
Jelang Fajar Irianto
[email protected]
Abstrak
Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program
yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer atau hardware, dan
menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis
yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem
operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka,
kecuali program aplikasi booting. Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang
sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan
data, dan sumber daya lainnya. Sistem operasi sangat berperan penting dalam
penggunaan Komputer anda, tanpa sistem operasi, computer anda tidak akan dapat
digunakan sebagaimana mestinya.
Kata kunci : system operasi, program aplikasi
Pendahuluan
Tujuan ditulisnya artikel ini agar wawasan para pembaca mengenai kerusakan apa saja
yang terdapat pada sistem operasi dapat lebih luas dan dapat disalurkan kembali kepada
orang lain yang belum terlalu paham mengenai kerusakan dan cara menangani
kerusakan pada sistem operasi komputer.
Pembahasan
Secara umum, penyebab kerusakan sistem operasi Windows adalah hampir sebagian
besar diakibatkan oleh beberapa hal-hal sebagai berikut :
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2008-2014 ilmuti.org
Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
(nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari ilmuti.org







Komputer mati secara tiba-tiba karena listrik padam.
Komputer terlalu sering dimatikan tanpa melalui proses Shut Down.
Proses instalasi gagal (tidak sempurna).
File-file sistem Windows terinfeksi virus.
Program antivirus mencoba memperbaiki file-file sistem Windows yang terinfeksi virus.
Setting registry Windows berubah (kacau).
File-file sistem Windows hilang (terhapus).
Beberapa petunjuk yang menyiratkan bahwa sistem operasi Windows telah mengalami
suatu gangguan yang sangat serius dan fatal akibat adanya file sistem yang rusak dapat
dilihat dari pesan kesalahan (error messages). Yang terjadi bisa disebabkan oleh
masalah-masalah di bawah ini.
1. Kerusakan pada registry system anda.
Registry ini berfungsi menampilkan informasi serta konfigurasi antara hardware dan
software pada komputer anda. Terlalu banyak sering gonta ganti software, install dan
uninstall software atau driver sering meninggalkan jejak pada registry. Jika registry
system ada yang rusak atau hilang, biasanya pc anda akan sering hang atau sering
terjadi crash pada sistem.
Solusi : Gunakan software untuk maintanance atau memperbaiki dan membersihkan
registry pada system anda, seperti registry cleaner, registry defrag. Jadi anda tidak perlu
membersihkan atau membereskannya secara manual. Jika permasalahan pada komputer
anda masih berlanjut, maka kita telusuri penyebab kerusakan selanjutnya.
Tips: Bagi orang awam pada masalah sistem komputer, sebaiknya tidak mengotak-atik
registri pada sistem windows anda secara manual. Merubah sendiri value atau isi
registry harus dilakukan oleh orang yang mengerti tentang system registry pada
komputer.
2. File berantakan dan tidak teratur rapi.
Begitu banyak file yang anda miliki namun tidak tersimpan rapi dalam harddisk anda,
akan bisa menjadi penyebab komputer anda sering crash atau hang. Kita sering
memasukkan dan mengeluarkan data, namun tidak rajin membersihkannya atau menata
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2008-2014 ilmuti.org
Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
(nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari ilmuti.org
susunannya. Sistem penempatan data yang tersimpan pada windows selalu pada memori
yang sedang kosong.
Solusi: Gunakan utility dari windows yang dinamakan disk defragment. Atau anda juga
bisa menggunakan software lainnya yang bertujuan sama, merapihkan penempatan data
pada memory harddisk anda. Jika permasalah masih berlanjut, terlusuri lagi penyebab
permasalahan selanjutnya.
Tips : Jangan terlalu sering melakukan defrag, cukup lakukan defrag pada saat
komputer anda sudah mulai lambat atau pada saat diperlukan saja.
3. Terkena virus/malware.
Pastikan komputer anda punya sistem keamanan dari bahaya virus dan malware. Selalu
gunakan antivirus dan anti malware, spyware, pada komputer anda. Virus sering bekerja
untuk merusak sistem dan data pada komputer, ini merupakan ancaman serius. Tak
heran jika terjadi kerusakan karena adanya virus, maka kinerja komputer akan tidak
karuan, registry, sistem dan data-data anda bisa rusak.
Solusi: Scan komputer anda dengan menggunakan anti virus dan antimalware yang
anda install pada komputer. Sembuhkan penyakitnya dengan antivirus tersebut.
Tips: Jangan pernah meninggalkan kegiatan update database anti virus anda.
Perkembangan jenis-jenis virus terus berkembang dari hari ke hari, maka pastikan anda
memiliki software anti virus yang punya database virus paling baru. Jadi, update selalu
antivirus pada komputer anda.
4. Kapasitas harddisk sudah terlalu penuh.
Coba cek berapa jumlah sistem dan data yang tersimpan pada harddisk anda. Jika
kapasitas harddisk sudah mendekati penuh, atau sudah terlalu banyak data, makan tidak
menutup kemungkinan sistem komputer anda bekerja lebih berat dan akan
menyebabkan kelambatan pada kinerja komputer anda.
Solusi: Cek data-data anda, yang tidak penting sebaiknya di hapus saja, agar beban
harddisk tidak terlalu berat. Bersihkan harddisk anda dari sampah-sampahnya juga.
Anda bisa gunakan software seperti CC Cleaner atau yang lainnya untuk membersihkan
sistem anda dari sampah-sampah data, dan sampah-sampah bekas anda bekerja, dan
bekas anda melakukan browsing atau online.
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2008-2014 ilmuti.org
Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
(nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari ilmuti.org
Tips: Biasakan menempatkan data-data anda di drive terpisah dari drive sistem anda.
Sisakan free space pada sistem anda setidak-tidaknya 25% dari kapasitas drive sistem
anda. Jadi jangan sampai terlalu penuh. Harddisk butuh ruang untuk bernafas dan
bekerja. Jangan terlalu penuh.
5. Suhu komputer terlalu panas (Overheat)
Coba lihat kebersihan CPU anda. Jika terdapat debu yang terlalu tebal pada kipas atau
prosesor anda, itu dapat menyebabkan suhu pada komputer anda meningkat. Debu-debu
itu bisa menghalangi sirkulasi udara di dalam komputer anda. Hal ini akan membuat
komputer dan prosesor anda cepat panas, dan akhirnya membuat kerja komputer anda
menjadi lambat dan sering hang karena suhunya sudah terlalu panas. Hal ini pun dapat
menyebabkan hardware anda rusak.
Solusi: Bersihkan CPU anda dengan alat-alat pembersih yang aman dan lembut,
terutama kipas prosesor. Cek kecepatan kipas-kipas yang ada. Jika kipas-kipas anda
sudah bekerja lambat, ada baiknya segera ganti kipas-kipas anda dengan yang baru.
Tips: gunakan alat pembersih seperti penyemprot angin yang kecil, kuas yang berbulu
lembut. Jangan gunakan cairan apapun untuk menghindari konslet pada mainboard
anda. Rapihkan juga susunan kabel-kabel yang ada di dalam cpu anda.
Penutup
Itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk membersihkan komputer dan
meningkatkan performa PC Kamu. Ingat bahwa antivirus dan antispyware harus selalu
diupdate secara teratur.
Referensi
http://ikroommutya.blogspot.com/2013/02/normal-0-false-false-false-in-x-none-x.html
http://dwi14hayani.wordpress.com/masalah-dalam-sistem-operasi/
http://rinaldi-xp.blogspot.com/2013/01/troubleshooting-pada-sistem-operasi.html
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2008-2014 ilmuti.org
Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
(nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari ilmuti.org
Biografi
Nama Jelang Fajar Irianto biasa dipanggil jelang, dan sekarang masih jaid mahasiswi
stimik raharja jurusan tehnik informatika konsentrasi software engineering. Kalo mau
kenal lebih lanjut dan temenan bisa follow twitter @jelangfajar 
Lisensi Dokumen:
Copyright © 2008-2014 ilmuti.org
Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial
(nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari ilmuti.org
Download