LEMBAR KERJA SISWA 1 HUKUM OHM Hari/Tanggal Kelas Semester : : : Kelompok : Nama anggota: 1. 2. 3. Topik Praktikum Bagaiamanakah hubungan antara beda potensial dengan kuat arus listrik? 1. Tujuan Percobaan Menyelidiki hubungan beda potensial (V) dengan kuat arus listrik (I) 2. Alat dan Bahan 1. Batere @ 1,5 V 3 buah 2. Kawat konstantan dengan l 0,5m dan d 0,43mm 1 buah 3. Kawat Nikrom dengan l = 0,5 m 4. Amperemeter 0-500 mA 1 buah 5. Voltmeter 0-10 V 1 buah 6. Kabel secukupnya 3. Langkah Kerja 1. Rangkaikan sumber tegangan pada awalnya pada sumber 3 volt, kawat konstantan ( l 0,5m dan d 0,43mm ), Voltmeter dan amperemeter dengan kabel-kabel sehingga menjadi sebuah rangkaian tertutup seperti rangkaian di bawah ini: (mencari persamaan dan perbedaan) V KAWAT KONSATANTAN A 3 V 2. Ukur arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut (catat dalam tabel pengamatan). Ukur pula beda potensial diantara kedua ujung kawat (catat nilainya dalam tabel pengamatan) 3. Tambahkan tegangan 6 volt pada rangkaian, lalu lakukan kembali langkah 2. Kemudian tambahkan lagi tegangan menjadi 9 volt pada rangkaian lalu lakukan kembali langkah 2, dan seterusnya. 4. Lakukan langkah 1- 3 dengan menggunakan kawat nikrom dengan panjang 0,5 m. 4. Hasil Pengamatan ➢ Kawat konstantan dengan l 0,5m dan d 0,43mm No V (volt) I (ampere) 1. 2. 3. 4. ➢ Kawat Nikrom dengan l = 0,5 m No V (volt) 1. I (ampere) 2. 3. 4. 1. Dari data-data pada tabel pengamatan, buatlah grafik beda potensial terhadap kuat arus V→I ! 2. Tentukan kemiringan grafik V – I ! 5. Kesimpulan Berdasarkan data hasil percobaan tersebut, buatlah beberapa kesimpulan tentang : 1. Bagaimana hubungan beda potensial (V) dengan kuat arus (I) dari hasil percobaan tadi? ( menggeneralisasi) .......................................................................................................................................... ................................................................................................................ 2. Besaran fisika apa yang ditunjukan oleh kemiringan grafik V – I ? ............................................................................................................................. 3. Bagaimanakah hubungan antara beda potensial (V), kuat arus listrik (I), dan hambatan (R) secara kuantitatif? ............................................................................................................................. 4. Apakah besarnya hambatan kawat berbeda untuk setiap beda potensial? (menggeneralisasi) ............................................................................................................................. 5. Apakah besarnya hambatan kawat berbeda untuk setiap kuat arus? (menggeneralisasi) ............................................................................................................................. V Garfik V-I I (A)