Cara Menghadapi Respon Kosong pada Kuesioner Kadang kala kita menemukan banyak responden yang tidak mau mengisi pertanyaan / pernyataan yang diajukan dalam kuesioner yang kita sebarkan. Bagaimana menghadapi masalah ini ? Ada beberapa pertimbangan yang dijelaskan Uma Sekaran dalam menghadapi masalah ini, Jika respon kosong mencapai 25% item kuesioner, maka lebih baik kuesioner itu tidak dimasukkan dalam kumpulan data untuk dianalisis Contoh : Kuesioner motivasi kerja yang terdiri dari 10 pertanyaan, dan 3 pertanyaan tidak dijawab oleh responden, maka angket itu sebaiknya dibuang. Pertama. Respon kosong pada skala interval (misal 7 titik), maka dapat diberikan skor tengah (netral) Kedua. Membiarkan computer mengabaikan respon kosong saat analisis dilakukan. Ketiga. memberikan pada item nilai keluar respon dari semua yang merespon item tersebut Keempat. Memberi item tersebut rata-rata respon dari responden khusus pada semua pertanyaan lain yang mengukur variabel tersebut Kelima. Memberikan respon kosong sebuah angka acak dalam skala yang digunakan. Dari lima cara yang dikemukakan di atas, pendekatan umum yang digunakan adalah memberikan angka nilai tengah dalam skala sebagai nilai atau mengabaikan item tersebut dalam proses analisis Cara terbaik menangani data yang hilang untuk meningkatkan validitas penelitian (khususnya sampel besar) adalah mengabaikan kasus dimana data yang berkaitan dengan analisis tertentu hilang. Referensi : Uma Sekaran. 2006. Metode Penelitian Bisnis. Jakarta : Salemba empat. pp. 170 – 171