SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : PERPINDAHAN PANAS DASAR KODE /SKS : KD-042333 /2 SKS Minggu ke 1 Pokok Bahasan dan TIU Pendahuluan TIU 2-3 Mahasiswa mengetahui keterkaitan antara termodinamika dan perpindahan panas. Hukum dasar perpindahan panas TIU 4-5 Mahasiswa dapat memahami hukum-hukum dasar perpindahan panas serta dapat menyelesaikan persoalan sederhana yang berhubungan dengan perpindahan panas. Konduksi TIU Mahasiswa dapat memahami perhitungan perpindahan panas konduksi satu dimensi maupun dimensi rangkap. Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar - Hubungan termodinamika dan Perpindahan Panas Ruang Lingkup Mata kuliah ini Cara pengajaran Media Ceramah , Tanya jawab Papan Tulis OHP - Pengenalan perpindahan kalor konduksi - Pengenalan perpindahan kalor konveksi - Pengenalan perpindahan kalor radiasi Sasaran Belajar: Mahasiswa mengetahui prinsip dasar perpindahan panas secara konduksi, konveksi dan radiasi. Mahasiswa dapat membedakan dan memberikan pengertian berbagai fenomena perpindahan panas. Ceramah, Tanya jawab Papan Tulis - Konduksi steadi satu-dimensi - konduksi steadi dimensi rangkap Sasaran Belajar : Mengetahui prinsip-prinsip kerja komponenkomponen utama mesin pendingin. Mengetahui perhitungan-perhitungan dasar komponen utama mesin pendingin baik untuk aplikasi tata udara ruangan, maupun untuk proses dalam industri Ceramah, Tanya jawab Tugas Ref 1,2 Sasaran Belajar: Mahasiswa dapat memahami secara umum prinsip-prinsip dasar termodinamika khususnya yang sangat terkait dengan perpindahan panas. Mahasiswa mengetahui ruang lingkup mata kuliah perpindahan panas serta menyadari pentingnya menguasai mata kuliah ini, sebagai bekal dalam profesi yang berhubungan dengan teknik mesin. Tugas.1 2 Tugas.2 1,2 OHP Papan Tulis OHP 6-7 Perhitungan Beban kalor/beban pendinginan TIU 9-11 Mahsisiswa dapat memahami beban kalor untuk beraneka ragam bentuk dan kondisi suatu bangunan. Perancangan saluran udara - Beban Kalor dan beban pendinginan - Beban kalor eksternal - Beban kalor internal Sasaran Belajar : Mengetahui cara perhitungan beban kalor dengan baik dan benar Dapat menghitung beban kalor untuk berbagai bentuk dan kondisi suatu bangunan - TIU 12 -13 Mahasiswa dapat merancang dan mengetahui beberapa metode perancangan untuk saluran udara Perancangan pipa air dan pipa refrigeran. TIU 14 –15 Mahasiswa dapat memilih dan mengetahui dasar-dasar perancangan pipa air dan pipa refrigeran Evaporative cooling TIU Mahasiswa mengetahui prinsip kerja evaporatif cooling dan aplikasinya di industri - Penurunan tekanan dalam saluran lurus Pengaruh sambungan-sambungan (fitting), belokan,pencabangan, pembesaran dan pengecilan mendadak dalam saluran. Metode-metode dalam perancangan saluran udara Sasaran Belajar : Dapat merancang saluran udara dengan baik dan benar Mengetahui beberapa metode dalam perancangan saluran udara. - Material Pipa - Penentuan diameter pipa - Cara pemasangan pipa Sasaran Belajar : Dapat memilih material pipa, diameterpipa serta dapat memasangnya baik untuk air maupun untuk refrigeran. Mengetahui cara perancangan pipa air dan pipa refrigeran - Prinsip kerja Evaporatif cooling - Komponen utama evaporatif cooling - Aplikasi dalam industri Sasaran Belajar : mengetahui dasar perencanaan evaporative cooling mengetahui aplikasi di Industri Referensi: 1. Holman. 1984. Perpindahan Kalor. Erlangga. Jakarta 2. Kreith. Principles of Heat Transfer, Intex Ed.Publ Jakarta. Ceramah Papan Tulis Quist.1 1 Tugas.4 1,2 Tugas.5 1,2 Quist.2 1 OHP Ceramah, diskusi Papan Tulis OHP Ceramah, diskusi Papan Tulis OHP Cermah, diskusi Papan Tulis OHP