Investasi di Indonesia Oleh Muhammad Lutfi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Jakarta, 3 November 2008 DAUR PRODUKTIVITAS INFRASTRUKTUR BURUK PENERIMAAN PEMERINTAH RENDAH INVESTASI RENDAH KEUNTUNGAN RENDAH GAJI RENDAH KESEMPATAN KERJA RENDAH KONSUMSI RENDAH MOTIVASI RENDAH PRODUKTIVITAS RENDAH PERTUMBUHAN INVESTASI DAN ASUMSINYA • Target Pertumbuhan 2004 – 2009 : 6 6,6 6 % (Rata-rata) • Investasi : USD 426 Milyar Kontribusi Pemerintah : Kontribusi Swasta : USD USD 68,43 Milyar (17%) 358 Milyar • Pengangguran 2009 : 5,5 % • Target Garis Kemiskinan : 17 juta jiwa INVESTASI DI INDONESIA • Infrastruktur • Pertanian • Energi E i • Industri LISTRIK • Interkoneksi (Java-Madura-Bali), lainnya masih terisolasi • Capasitas 2007 (29,083 MW) : – PLN : 24,417 MW (85.5%) – Private (IPP) : 3,450 MW (11.9%) – Integrated (PPU) : 746 MW (2.6%) • • • Jawa – Bali Sumatra Lainnya • Pertumbuhan kebutuhan listrik s.d. 2026 : 7.1% per tahun • Hanya 64% dari total kebutuhan keluarga • Konsumsi bahan bakar sebagai energi primer • Fuell costt mix F i menunjukkan j kk porsii bahan b h bahar b h minyak i k meningkat i k t drastis, dari 25 % di tahun 2000 menjadi 73 % di 2006. : 23,264 MW : 3,198 MW : 2,621 MW RINGKASAN KEBUTUHAN DANA untuk 13 kontrak EPC Capacity Project Contractor Funding (MW) EPC Cost (excl. VAT) Loan (85% of EPC excl. VAT) (Total in USD (Total in USD (USD million) (IDR million) (USD million) (IDR million) million) illi ) million) illi ) 1 Suralaya 625 China CEXIM 334 865,162 430 284 735,388 365 2 Paiton 660 China CEXIM 389 706,630 467 331 600,636 397 3 Labuan 630 China Bid 339 1,398,292 493 289 1,188,549 419 4 Indramayu y 990 China C Bid 697 69 1,497,545 , 9 ,5 5 861 86 592 59 1,272,914 , ,9 732 3 5 Rembang 630 Malaysia Bid 308 2,248,800 555 262 1,911,480 472 6 Pacitan 700 China Bid / CEXIM ? 345 1,230,499 480 293 1,045,924 408 7 Teluk Naga 945 China Bid / CEXIM ? 535 1,890,132 743 455 1,606,612 632 8 Pelabuhan Ratu 945 China Bid / CEXIM ? 567 2,205,076 809 482 1,874,315 688 9 Lampung 200 Indonesia Bid ? 140 541,000 200 119 459,850 170 400 China Bid ? 246 918,601 347 209 780,811 295 11 NTB 50 Indonesia Bid ? 28 322,087 63 24 273,774 54 12 Gorontalo 50 Indonesia Bid ? 30 311,556 65 26 264,822 55 13 Sulawesi Utara 50 Indonesia Bid ? 32 358 243 358,243 71 27 304 507 304,507 61 3,992 14,493,624 5,585 3,393 12,319,581 4,747 10 Sumatera Utara Total 6,875 Jalan Tol Trans-Jawa Jalan Tol Non Trans-Jawa JALAN DAN AIRPORT Jumlah Airport berdasarkan panjang Runway 2007 Panjang Jalan di Indonesia Km 2007 355,856 1998 m =>3.000 7 2.250 =<3.000 9 254,934 1.800 =<2.250 1978 128,715 800 =<1.800 1968 20 32 84,269 <800 119 Keunggulan Komparatif (S b daya (Sumber d alam) l ) No Komoditas Produksi Lokasi Ranking dunia 1 Kelapa Sawit 17 Juta ton (2007) Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua. 1st 2 Timah 65 Ribu ton (2007) Sumatera 2nd 3 Kakao 770 Ribu ton (2007) Sulawesi, Sumatera, Java, Kalimantan, East Nusa Tenggara 2nd 4 Tembaga 818 Ribu ton (2006) Papua, Maluku, Nusa Tenggara 2nd 5 Nikel 4.35 Juta ton (2006) Sulawesi, Sumatera, Maluku, Papua 5th 6 Emas 89 Ribu kg (2007) Kalimantan, Sumatera, Maluku, Papua 7nd 7 Batubara 178 Juta ton (2006) Kalimantan, Sumatera, 8th 7 PROVINSI UNGGULAN • RIAU • BENGKULU • JAWA TENGAH • KALIMANTAN BARAT • GORONTALO & SULAWESI TENGAH • MALUKU • PAPUA PETA INDONESIA SUMATRA • RIAU – 5.15 juta Ha Kelapa sawit di Indonesia, 1.7 jjuta ton p produksi CPO diproduksi di Riau – Memproduksi 1 juta ton CPO – Derivative of Olein Center • BENGKULU – Kereta api p Sumatra Selatan – Bengkulu : 160 km (tanjung enim- pelabuhan linau ) • JAWA TENGAH – UMR rendah • Industri Tekstil • Industri Sepatu – Industri Otomotif UPAH MINIMUM REGIONAL Jakarta : Rp. 972,604 Jawa Tengah: Rp. 547,000 Jawa Timur: Rp. 805,500 Banten : Rp. 837,000 Jogjakarta : Rp. 586,000 Jawa Barat : Rp. p 912,225 KALIMANTAN • Kalimantan Barat – Cadangan C d B Bauksit k it : (100 juta ton) – Kerjasama dengan Bakundam SULAWESI • Sulawesi Tengah – Minyak & Gas – Pusat Petrokimia • Gorontalo – Agriculture • Jagung • Gula – industri Ethanol MALUKU & MALUKU UTARA • Nickel : 220 jjuta ton • Smelting PAPUA • Keunggulan gg Komparatif p – Pulp & Paper – CPO Nilai Tambah Beberapa Industri di Indonesia 1. Industri Kehutanan Potensi Pengembangan Hutan Alam 140 juta ha Lahan yang telah digunakan 20 juta ha Hutan Tanaman Industri 3 juta ha 23 juta ha Kapasitas 6,7 juta ton/tahun 18 juta ton/tahun Produksi 5,7 juta ton/tahun 16 juta ton/tahun Tenaga kerja 1,2 ha/orang T t l tenaga Total t kerja k j 2 5 jjuta 2,5 t orang 16 6 jjuta 16,6 t orang Nilai Tambah US$ 3,42 milyar US$ 9,6 milyar Industri Pulp 2. Minyak Kelapa Sawit (CPO) Potensi Pengembangan g g Luas lahan (ha) 5,15 juta 10,65 juta Produksi CPO (ton) 17 juta 35 juta Tenaga kerja (1 person/ha) 5,15 juta orang 10,6 juta orang Nilai Tambah (US$.800/ton) US$. 13,6 milyar US$. 28 milyar POKOK-POKOK UU NO. 25 TAHUN 2007 1 1. Perlakuan sama terhadap PMDN maupun PMA 2. Tidak ada persyaratan modal minimum 3. Dapat melakukan transfer dan repatriasi terhadap modal dan keuntungan 4. Jaminan Hukum 5. Penyelesaian Sengketa 6 6. Fasilitas Penanaman Modal Fasilitas Penanaman Modal sesuai UU No. 25/2007 • Hak Atas Tanah – Hak Guna Usaha (HGU) selama 95 tahun – Hak Guna Bangunan (HGB) selama 80 tahun – Hak Pakai selama 70 tahun • Fasilitas Imigrasi – Investor I t dan d tenaga t kerja k j asing i se t Fiskal s a • Insentif – Pengurangan pajak penghasilan – Keringanan bea masuk atas impor barang modal, mesin atau peralatan untuk keperluan produksi FOKUS PADA TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS • Zero tolerance terhadap korupsi Æ Timtas Tipikor mampu menyelamatkan l tk asett negara hingga 3,95 Triliun Rupiah • Pemerintahan yang bersih • Ekonomi yang efisien Foreign Direct Investment (FDI) Confidence Index 2007 (ATKEARNEY1) Survey 2007) The Top 25 Most Attractive FDI Destination 1. China 14. Kanada 2. India 15. Japan p 3. U.S.A 16. Malaysia 4. U.K 17. Gulf Countries 5. Hong Kong 18. South Africa 6. Brazil 19. Meksiko 7. Singapore 20. Turki 8. Uni Arab Emirates 21. Indonesia 9 9. Rusia 22 22. Polandia 10. Germany 23. Middle Asia 11. Australia 24. South Korea 12. Vietnam 25. Czech Republic 13. France 1) ATKearney, established in 1926, is a global strategic management consulting firm known for helping clients gain lasting results through a unique combination of strategic insight and collaborative working style. t l The Th firm fi was to t provide id managementt advice d i concerning i iissues on th the CEO’ CEO’s agenda. d Today, T d ATKearney serves the largest global clients in all major industries. ATKearney’s offices are located in major business centers in 33 countries. Negara Prospektif Tujuan Investasi Menurut Pengusaha Jepang Rank 1997 2002 2003 2004 2005 2006 2007 1 China China China China China China China 2 USA Thailand Thailand Thailand India India India 3 Indonesia USA USA India Thailand Vietnam Vietnam 4 Thailand Indonesia Vietnam Vietnam Vietnam Thailand Thailand 5 India Vietnam India USA USA USA Russia 6 Vietnam India Indonesia Russia Russia Russia USA 7 Philippines Korea Korea Indonesia Korea Brazil Brazil 8 Malaysia Taiwan Taiwan Korea Indonesia Korea Indonesia 9 Brazil Malaysia Malaysia Taiwan Brazil Indonesia Korea 10 Taiwan Brazil Russia Malaysia Taiwan Taiwan Taiwan REALISASI INVESTASI TAHUN 2004 – 2007 2004 2005 2006 2007 Pertumbuhan (%) 1 2 3 4 (4 : 3) PMDN US$. 1,71 miliar US$. 3,41 miliar US$. 2,31 miliar US$. 3,87 miliar 67,80 PMA US$. 4,57 miliar US$. 8,92 miliar US$. 5,97 miliar US$.10,34 miliar 73,19 TOTAL US$. 6,28 miliar US$. 12,33 miliar US$. 8,28 miliar US$. 14,21 miliar 72,00 16 14.21 14 12 33 12.33 12 10 8 8.28 6.28 6 4 2 0 2004 2005 2006 2007 REALISASI INVESTASI JANUARI-DESEMBER JANUARI DESEMBER 2007 JAN-DES 2006 JAN-DES 2007 Realisasi Realisasi Pertumbuhan (%) • Domestik : US$. 2,31 triliun US$. 3,87 triliun 67,80 • FDI : US$ 5 US$. 5,97 97 triliun US$ 10,34 US$. 10 34 triliun 73 19 73,19 • TOTAL : US$. 8,28 triliun US$. 14,21 triliun 72,00 28 PERINGKAT REALISASI INVESTASI (IUT) PMA BERDASARKAN SEKTOR / BIDANG USAHA TAHUN 2007 No. SEKTOR / BIDANG USAHA NILAI INVESTASI (US$. Juta) JUMLAH PROYEK 1 Transportasi, Gudang & Komunikasi 3.305,2 43 2 Ind. Kimia Dasar, Barang Kimia & Farmasi 1.611,7 32 3 Ind. Logam Dasar, Barang Logam, Mesin & Elektronika 714,1 99 4 Ind. Makanan 704,1 53 5 Ind. Kertas, Barang dari Kertas & Percetakan 672,5 11 PERINGKAT REALISASI INVESTASI (IUT) PMDN BERDASARKAN SEKTOR / BIDANG USAHA TAHUN 2007 No. SEKTOR / BIDANG USAHA NILAI INVESTASI (Rp. Milyar) JUMLAH PROYEK 1 Ind. Kertas, Barang dari Kertas & P Percetakan t k 14.548,2 8 2 Ind. Makanan 5.371,7 27 3 Ind. Logam, g , Mesin & Elektronika 3.541,6 , 17 4 Tanaman Pangan & Perkebunan 3.528,8 18 5 Konstruksi 2.110,7 4 PERINGKAT REALISASI INVESTASI (IUT) PMA BERDASARKAN LOKASI TAHUN 2007 No. PROVINSI NILAI INVESTASI (US$ Juta) (US$. JUMLAH PROYEK 1 DKI Jakarta 4.676,9 365 2 Jawa Timur 1.689,6 62 3 Jawa Barat 1.326,9 244 4 Riau 724,0 10 5 Banten 707 9 707,9 77 PERINGKAT REALISASI INVESTASI (IUT) PMDN BERDASARKAN LOKASI TAHUN 2007 No. PROVINSI NILAI INVESTASI (Rp. Milyar) JUMLAH PROYEK 1 Jawa Barat 11.347,9 35 2 Jambi 4.751,8 3 3 DKI Jakarta 4 218 0 4.218,0 34 4 Riau 3.095,3 11 5 Sulawesi Tenggara 2.768,9 1 REALISASI INVESTASI (IUT) PMA BERDASARKAN NEGARA TAHUN 2007 No. NEGARA NILAI INVESTASI (US$. Juta) JUMLAH PROYEK 1 Singapura 3.748,0 124 2 Inggris 1.685,8 63 3 Korea Selatan 627,7 164 4 Jepang 618,2 113 5 Taiwan 469,7 33 REALISASI PENYERAPAN TENAGA KERJA PMDN DAN PMA TAHUN 2007 JUMLAH • PMDN : 86.891 orang • PMA : 178.967 orang g •TOTAL : 265.858 orang Realisasi Investasi January y - September p 2008 JAN-SEP 2007 JAN-SEP 2008 Realisasi Investasi Realisasi Investasi 1 2 (2 : 1) • PMDN : Rp. 32,88 trilyun Rp. 14,98 trilyun -54,4 • PMA : Rp. 76,86 trilyun Rp. 124,02 trilyun 61,4 • TOTAL : Rp 109 Rp. 109,74 74 trilyun Rp 139 Rp. 139,00 00 trilyun 26 6 26,6 Net Growth (%) REALISASI INVESTASI (IUT) PMDN MENURUT SEKTOR 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 No. SEKTOR Nil i Investasi Nilai I t i/ (Rp. miliar) Proyek 1 Ind. Makanan 6.946,3 40 2 Ind. Logam, Mesin & Elektronika 2.085,6 25 3 Tanaman Pangan & Perkebunan 1.034,3 3 4 Konstruksi 881 2 881,2 8 5 Perdagangan & Reparasi 571,1 12 REALISASI INVESTASI (IUT) PMA MENURUT SEKTOR PERIODE 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 No SEKTOR 1 Transportasi, Gudang & Komunikasi 2 Nil i Investasi Nilai I t i (US$. juta`) Proyek 8.524,1 24 Ind. Logam, Mesin & Elektronika 936,5 98 3 Ind. Kendaraan Bermotor dan p Lainnya y Transportasi 669,1 34 4 Ind. Kimia & Farmasi 571,6 25 5 Perdagangan & Reparasi 489,7 289 PERINGKAT REALISASI INVESTASI (IUT) PMDN MENURUT LOKASI 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 No 1 2 3 4 5 LOKASI Jawa Barat Banten Jawa Timur DKI Jakarta Riau Nilai Investasi (Rp. miliar) 3.499,9 1.911,3 1.899,0 1.334,1 1.146,1 Proyek 46 26 29 27 7 REALISASI INVESTASI (IUT) PMA MENURUT LOKASI 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 No 1 2 3 4 5 LOKASI DKI Jakarta Jawa Barat Riau Banten Jawa Timur Nilai Investasi (US$. Juta) 9.499,4 2.221,1 460,9 416.8 374,6 Proyek 339 234 8 73 53 REALISASI INVESTASI (IUT) PMA MENURUT NEGARA 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 No NEGARA 1 MAURITIUS 2 SINGAPURA 3 JEPANG 4 INGGRIS 5 MALAYSIA Nilai Investasi / ((US$. $ Juta)) 6.476,9 1.421,6 1.102,2 329,4 267,0 Proyek 3 133 99 42 54 REALISASI (IUT) PENYERAPAN TENAGA KERJA PMDN DAN PMA 1 JANUARI - 30 SEPTEMBER 2008 • PMDN : • PMA 51 342 orang 51.342 : 200.712 orang • TOTAL : 252.054 orang www.bkpm.go.id