plagiat merupakan tindakan tidak terpuji plagiat

advertisement
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENGEMBANGAN BLOG UNTUK PEMBELAJARAN
EKONOMI SMA KELAS XI IPS
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi
Oleh
THERESIA OKTA PRADITASARI
NIM : 091334068
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKANAKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013
i
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
iii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PERSEMBAHAN
Dengan sepenuh hati kupersembahkan karya ini untuk:
Jesus dan Bunda Maria
Kedua orang tuaku, Bapak Hygienus Dwi Hartono dan Ibu
Aloysia Sumaryati
Adik-adikku, Albertus Novendra Ade Vandito dan Dapot
Saritua Manurung
Sahabat-sahabatku
Almamaterku Universitas Sanata Dharma
iv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Motto
“Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah
dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kritus
Yesus bagi kamu.”
(Tesalonika 5:16-18)
“Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata :”Tuhan adalah Penolongku.
Aku tidak akan takut.”
( Ibrani13:6)
v
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
vi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama
: Theresia Okta Praditasari
Nomor Mahasiswa
: 091334068
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
Pengembangan Blog Untuk Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas XI IPS
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata
Dharma
hak
untuk
menyimpan,
mengalihkan
dalam
bentuk
media
lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis
tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya
selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal:20 Desember 2013
Yang menyatakan
Theresia Okta Praditasari
vii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRAK
PENGEMBANGAN BLOG UNTUK PEMBELAJARAN EKONOMI SMA
KELAS XI IPS
Theresia Okta Praditasari
Universitas Sanata Dharma
2013
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan blog pembelajaran yang
dapat digunakan sebagai media dan sumber belajar dalam pembelajaran ekonomi
bagi siswa SMA Kelas XI IPS semester II, khususnya pada pembelajaran materi
siklus akuntansi perusahaan jasa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and
Development atau R&D). Pengembangan blog dilakukan dengan langkah-langkah
desain sistem pembelajaran menurut Dick and Carey. Validasi dilakukan oleh dua
orang ahli materi dan satu orang ahli media. Subjek uji coba produk adalah siswa
SMA kelas XI IPS. Uji coba terdiri dari tiga tahap yaitu: uji coba perorangan, uji
coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Data dikumpulkan dengan kuesioner
dan wawancara. Data berupa hasil penilaian mengenai kualitas produk dan saran
untuk merevisi produk, yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk blog yang dikembangkan
layak digunakan untuk pembelajaran ekonomi khususnya materi siklus akuntansi
perusahaan jasa bagi siswa Kelas XI IPS. Hal ini ditunjukkan oleh: (1) hasil
penilaian dari ahli materi I termasuk dalam kriteria “baik” dengan rata-rata skor
sebesar 4,11; (2) hasil penilaian dari ahli materi II termasuk dalam kriteria “baik”
dengan rata-rata skor sebesar 3,6 (3) hasil penilaian ahli media termasuk dalam
kriteria “baik” dengan rata-rata skor sebesar 4,16; (4) hasil penilaian dari uji coba
perorangan termasuk dalam kriteria “cukup baik” dengan rata-rata skor sebesar
3,09; (5) hasil penilaian dari uji coba kelompok kecil termasuk dalam kriteria
“baik” dengan rata-rata skor sebesar 3,43; (6) hasil penilaian dari uji coba
lapangan termasuk dalam kriteria “sangat baik” dengan rata-rata skor sebesar
4,25.
.
viii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRACT
THE DEVELOPED OF BLOG AS A TOOL IN LEARNING ECONOMICS
FOR THE ELEVENTH GRADE STUDENTS OF SOCIAL SCIENCE
DEPARTEMENT OF SENIOR HIGH SCHOOL
Theresia Okta Praditasari
Sanata Dharma University
2013
This study aims
of learning economics
Departement of Senior
to the accounting cycle
to develop a blog that can be used as a media and source
for the students of the eleventh grade of Social Science
High School. The main topic in learning media was related
of service company.
The type of research is Research and Development (R&D). The blog was
developed by applying procedure system suggested by Dick and Carey. In
maintaining the validity of this study, two expert of material design and one
expert of media design were involved. The blog was tested to the students of the
eleventh grade of Social Science Departement of Senior High School. The trial
consisted of three steps; they were individual trial, small group trial, and field
trial. The data were obtained by questionnaire and interview. On the other hand,
the data that was related to the quality of the research product and the suggestion
for the research product were analyzed in a descriptive way.
Research findings show that the developed blog was suitable to be used for
learning economics in accounting cycle service company for the eleventh grade
students of Social Science Departement in SMA Santa Maria Yogyakarta. (1) The
assessment from the material‟s expert is in good criteria with the average score is
4.11; (2); The assessment of the second expert is a good criteria with the average
score is 3.6; (3) The assessment of the media expert is in good criteria with the
average score is 4.16; (4) The assessment from individual trial is quite good with
the average score is 3.09; (5) The assessment of the small group‟s trial is in a good
criteria with the average score is 3.43; and (6) The assessment of field trial is in a
very good criteria with the average score is 4.25
ix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas
segalanikmat,
rahmat dan karunia-Nyasehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pengembangan Bloguntuk Pembelajaran Ekonomi SMA
Kelas XI IPS”. Penulis menyadari bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari
bantuan, bimbingan, kerjasama, dukungan dan semangat dari orang terdekat yang
secara langsung maupun tidak langsung membantu penulis. Oleh karena itu
penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1.
Bapak Rohandi, Ph. D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sanata Dharma.
2.
Bapak Indra Darmawan, SE., M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial Universitas Sanata Dharma.
3.
Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi yang
telah mendidik, membimbing, dan mendukung penulis selama belajar sampai
tersusunnya skripsi ini.
4.
Ibu Benedecta Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd., selaku Dosen
Pembimbing yang selalu sabar dalam memberikan bimbingan, mendidik,
mendampingi, memberi kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
5.
Ibu Natalina Premastuti B., S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Penguji yang telah
meluangkan waktu untuk menguji, membimbing, memberi kritik, dan saran
demi kesempurnaan skripsi ini.
x
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6.
Ibu Ibu Rita Eny Purwanti S.Pd., M.Si, selaku Dosen Penguji yang telah
meluangkan waktu untuk menguji, membimbing, memberi kritik, dan saran
demi kesempurnaan skripsi ini.
7.
Bapak Drs. F. X. Muhadi, M.Pd. selaku ahli materi I yang telah membantu
mengevaluasi
dan
memberikan
saran
untuk
memperbaiki
blogyang
dikembangkan.
8.
BapakAgustinus Heri Nugroho, S.Pd., M.Pd., selaku ahli media yang bersedia
mengevaluasi
dan
memberikan
saran
untuk
memperbaiki
blogyang
dikembangkan.
9.
Ibu Catharina Cahyadianti, S.Pd., selaku guru mata pelajaran akuntansi yang
telah meluangkan waktu untuk mengevaluasi dan memberikan saran terhadap
blog yang dikembangkan.
10. Seluruh dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah memberikan
ilmu dan bimbingan selama penulis menjadi mahasiswa.
11. Ibu Theresia Aris Sudarsilah selaku staf sekretariat Pendidikan Akuntansi
yang selama ini telah melayani dan membantu urusan administrasi selama
penulis kuliah hingga penyusunan skripsi ini.
12. Suster Kepala Sekolah SMA Santa Maria Yogyakarta yang telah memberikan
ijin penelitian kepada penulis
13. Para siswa kelas XI IPS SMASanta Maria Yogyakarta Tahun Ajaran
2012/2013 yang telah bersedia bekerja sama dan membantu kelancaran
pelaksanaan penelitian.
xi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
xii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................
HALAMAN PENGESAHAN ..............................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN ...........................................................
HALAMAN MOTTO ..........................................................................
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..............................................
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ...........
ABSTRAK .............................................................................................
ABSTRACK ..........................................................................................
KATA PENGANTAR ..........................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................
DAFTAR TABEL .................................................................................
DAFTAR GAMBAR ............................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
ix
x
xi
xii
xiii
xiv
BAB I
PENDAHULUAN ...............................................................
A. Latar Belakang ..............................................................
B. Rumusan Masalah .........................................................
C. Batasan Masalah ............................................................
D. Tujuan Penelitian ...........................................................
E. Spesifikiasi Produk yang Diharapkan ...........................
F. Pentingnya Pengembangan ...........................................
G. Definisi Istilah ...............................................................
1
1
4
4
4
5
5
7
BAB II
LANDASAN TEORI .........................................................
A. Kajian Teori ...................................................................
1. Media Pembelajaran ................................................
2. Sumber Belajar ........................................................
3. Pengertian Blog .......................................................
4. Sejarah Blog ............................................................
5. Etika Blog ................................................................
6. Jenis-jenis Blog .......................................................
7. Manfaat Blog dalam Pembelajaran .........................
8. Kelebihan Blog ........................................................
9. Kelemahan Blog ......................................................
10. Langkah-langkah Membuat Blog ............................
11. Pembelajaran Akuntansi ..........................................
a. Pengertian Akuntansi .........................................
8
8
8
9
10
11
13
14
16
19
20
20
22
22
xiii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
b. Tujuan Pembelajaran Akuntansi ........................
12. Research and Development .....................................
B. Hasil Penelitian yang Relevan .......................................
24
24
33
BAB III
METODE PENGEMBANGAN .......................................
A. Model Pengembangan ...................................................
B. Prosedur Pengembangan ...............................................
C. Desain Uji Coba ............................................................
D. Teknik Pengumpulan Data ............................................
E. Teknik Analisis Data .....................................................
1. Analisis Deskriptif Kualitatif ..................................
2. Analisis Deskriptif Kuantitatif ................................
35
35
35
38
39
40
40
41
BAB IV
HASIL PENGEMBANGAN .............................................
A. Desain Awal Produk ......................................................
1. Konsep Produk ........................................................
2. Sketsa Produk ..........................................................
3. Pengumpulan Bahan Produk ...................................
4. Pembuatan dan Pemrograman .................................
B. Data Validasi Ahli ..........................................................
1. Validasi Instrumen Penelitian ..................................
2. Validasi Produk Blog ...............................................
C. Revisi Produk dari Ahli .................................................
D. Data Uji Coba Perorangan .............................................
E. Revisi Produk dari Uji Coba Perorangan ......................
F. Data Uji Coba Kelompok Kecil ....................................
G. Revisi Produk dari Uji Coba Kelompok Kecil ..............
H. Data Uji Coba Lapangan ...............................................
I. Revisi Produk dari Uji Coba Lapangan .........................
J. Analisis Data .................................................................
1. Analisis Data dari Ahli Materi ................................
2. Analisis Data Ahli Media ........................................
3. Analisis Data Uji Coba Perorangan ........................
4. Analisis Data Uji Coba Kelompok Kecil ................
5. Analisis Data Uji Coba Lapangan ...........................
K. Kajian Produk Akhir ......................................................
1. Karateristik Blog Pembelajaran ...............................
2. Kelebihan Blog Pembelajaran .................................
3. Kelemahan Blog Pembelajaran ...............................
43
43
43
44
44
44
51
51
51
63
69
72
73
76
76
79
80
80
87
91
95
98
102
102
103
103
xiv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB V
PENUTUP ...........................................................................
A. Kesimpulan ....................................................................
B. Keterbatasan Penelitian .................................................
C. Saran ..............................................................................
104
104
105
105
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 107
LAMPIRAN .......................................................................................... 109
xv
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR TABEL
HALAMAN
Tabel 1.1
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.10
Tabel 4.11
Tabel 4.12
Tabel 4.13
Tabel 4.14
Tabel 4.15
Tabel 4.16
Tabel 4.17
Tabel 4.18
Tabel 4.19
Tabel 4.20
Tabel 4.21
Tabel 4.22
Tabel 4.23
Tabel 4.24
Tabel 4.25
Tabel 4.26
Konversi Nilai Skala Lima Berdasarkan Penilaian
Acuan Patokan (PAP) ................................................................. 41
Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi I ......................... 52
Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi I ................................... 54
Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi II ........................ 55
Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi II .................................. 57
Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media Tahap I .............. 58
Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media Tahap II ............. 60
Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media ...................................... 62
Contoh Penilaian Produk Uji Coba Perorangan ........................... 69
Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Perorangan......................... 70
Contoh Penilaian Produk pada Uji Coba Kelompok Kecil.......... 73
Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Kelompok Kecil ................ 74
Contoh Penilaian Produk pada Uji Coba Lapangan ................... 77
Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Lapangan ......................... 78
Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran
oleh Ahli Materi I ....................................................................... 81
Analisis Data Penilaian Aspek Isi
oleh Ahli Materi I ....................................................................... 82
Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran
oleh Ahli Materi II ....................................................................... 84
Analisis Data Penilaian Aspek Isi
oleh Ahli Materi II ....................................................................... 85
Analisis Data Penilaian Aspek Tampilan
oleh Ahli Media ........................................................................... 87
Analisis Data Penilaian Aspek Penyajian
oleh Ahli Media ........................................................................... 89
Analisis Data Penilaian Aspek Pemrogram oleh Ahli Media ...... 91
Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Perorangan ...... 92
Analisis Data Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 94
Analisis Data Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 96
Analisis Data Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................. 97
Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Lapangan......... 99
Analisis Data Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Lapangan................................................................ 100
xvi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
2.1
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
4.7
4.8
4.9
4.10
4.11
4.12
4.13
4.14
4.15
Gambar 4.16
Gambar 4.17
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
4.18
4.19
4.20
4.21
Gambar 4.22
Gambar 4.23
Gambar 4.24
Gambar 4.25
Gambar 4.26
Gambar 4.27
HALAMAN
Model Pendekatan Sistem Penelitian dan Pengembangan . ......... 31
Tampilan Halaman Home ............................................................ 45
Tampilan Halaman RPP .............................................................. 46
Tampilan Halaman Silabus........................................................... 46
Tampilan Halaman Materi ........................................................... 47
Tampilan Halaman Link Materi Tambahan.................................. 48
Tampilan Halaman Soal Latihan ................................................ 48
Tampilan Halaman Kunci Jawaban ............................................. 49
Tampilan Halaman Other ............................................................ 50
Tampilan Halaman Tentang Saya................................................ 50
Tampilan Halaman HomeSebelum Revisi .................................. 64
Tampilan Halaman HomeSetelah Revisi .................................... 64
TampilanBackgroundBlog Sebelum Revisi ............................... 66
Tampilan Background BlogSetelah Revisi................................... 66
Tampilan Link Tambahan di Halaman Materi ............................ 68
Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran
oleh Ahli Materi I ....................................................................... 82
Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi I............. 83
Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran
oleh Ahli Materi II ...................................................................... 85
Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi II ........... 87
Diagram Batang Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Media..... 89
Diagram Batang Penilaian Aspek Penyajian oleh Ahli Media .... 90
Diagram Batang Penilaian Aspek Pemrograman
oleh Ahli Media ........................................................................... 92
Diagram Batang Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 93
Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 95
Diagram Batang Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 97
Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 98
Diagram Batang Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Lapangan................................................................ 100
Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Lapangan................................................................ 101
xvii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
Lampiran 7
Lampiran 8
Lampiran 9
HALAMAN
Storyboard ................................................................................ 110
Flowchart ................................................................................. 124
Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran .................... 125
Materi ...................................................................................... 160
Materi KD 5.1 .......................................................................... 161
Materi KD 5.2 .......................................................................... 167
Materi KD 5.3 .......................................................................... 176
Materi KD 5.4 .......................................................................... 182
Materi KD 5.5 .......................................................................... 188
Materi KD 5.6 .......................................................................... 191
Materi KD 5.7 .......................................................................... 213
Soal Latihan ............................................................................. 232
Latihan Soal KD 5.1 ................................................................ 233
Latihan Soal KD 5.2 ................................................................ 236
Latihan Soal KD 5.3 ................................................................ 239
Latihan Soal KD 5.4 ................................................................ 241
Latihan Soal KD 5.5 ................................................................ 244
Latihan Soal KD 5.6 ................................................................ 251
Latihan Soal KD 5.7 ................................................................. 253
Kunci Jawaban ......................................................................... 255
Kunci Jawaban KD 5.1 ............................................................ 256
Kunci Jawaban KD 5.2 ............................................................ 258
Kunci Jawaban KD 5.3 ............................................................ 263
Kunci Jawaban KD 5.4 ............................................................. 264
Kunci Jawaban KD 5.5 ............................................................. 266
Kunci Jawaban KD 5.6 ............................................................ 270
Kunci Jawaban KD 5.7 ............................................................ 273
Rekapitulasi Data Uji Coba ...................................................... 274
A. Data dari Uji Coba Perorangan............................................. 274
B. Data dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................... 275
C. Data dari Uji Coba Lapangan ............................................... 276
Hasil Validasi ............................................................................. 278
A. Hasil Penilaian dari Ahli Materi I ........................................ 278
B. Hasil Penilaian dari Ahli Materi II ....................................... 282
C. Hasil Penilaian dari Ahli Media ........................................... 286
1) Revisi I ........................................................................... 286
2) Revisi II .......................................................................... 290
Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba ....................................... 294
A. Kuisoner dari Uji Coba Perorangan...................................... 294
xviii
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Lampiran 10
Lampiran 11
Lampiran 12
Lampiran 13
B. Kuisoner dari Uji Coba Kelompok Kecil ............................. 297
C. Kuisoner dari Uji Coba Lapangan ........................................ 300
Daftar Hadir .............................................................................. 303
A. Daftar Hadir Uji Coba Perorangan ....................................... 303
B. Daftar Hadir Uji Coba Kelompok Kecil............................... 304
C. Daftar Hadir Uji Coba Lapangan.......................................... 305
Hasil Wawancara Guru ............................................................ 307
Surat Ijin Penelitian dari FKIP USD......................................... 309
Surat Keterangan telah Melakukan Penelitian........................... 310
xix
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan
Perkembangan
teknologi
teknologi
ini
saat
ini
mampu
sangat
berkembang
digunakan
sebagai
pesat.
media
penyampaian informasi/pesan secara lebih efektif dan efisien. Terlebih
pada
saat
ini perkembangan
teknologi juga
mempengaruhi dunia
pendidikan. Teknologi dalam dunia pendidikan dapat digunakan sebagai
media penyampaian materi pembelajaran secara lebih efektif dan efisien.
Pada saat ini banyak media yang dapat digunakan oleh guru untuk lebih
memaksimalkan
penyampaian
materi
sehingga
dapat
meningkatkan
tingkat pemahaman siswa secara lebih efektif dan efisien. Penggunaan
teknologi ini tidak akan membuat para siswa cepat merasa bosan dalam
mengikuti proses belajar mengajar. Sebagai contoh banyak sekolah yang
memiliki LCD, laboratorium TI dan fasilitas hotspot area yang dapat
digunakan untuk menunjang kemajuan siswa-siswanya dalam proses
belajar mengajar.
Metode pembelajaran yang saat ini digunakan oleh sebagian besar
guru masih berpusat pada guru bukan pada siswa sehingga penggunaan
fasilitas yang telah disediakan oleh sekolah tidak dapat dimaksimalkan
oleh guru sebagai sumber belajar yang menarik. Sumber belajar menurut
Dirjen Dikti (1983 :12) adalah segala sesuatu dan dengan mana
seseorang mempelajari sesuatu. Dalam pemanfaatan sumber belajar guru
1
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2
mempunyai tanggungjawab membantu siswa belajar agar belajar lebih
mudah, lebih lancar dan lebih terarah oleh sebab itu guru dituntut untuk
memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan
sumber belajar. Telah disebutkan juga oleh Dikti (1983: 39), bahwa guru
harus
mampu
(a)
Menggunakan
sumber
belajar
dalam kegiatan
pembelajaran sehari-hari, (b) Menggunakan dan menyajikan sumber
belajar,
(c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam
pembelajaran, (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar
dalam bentuk tingkah laku, (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai
sumber, (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar, (g)
Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari
bahan pembelajarannya, (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber
belajar secara efektif.
Untuk itu, guru perlu menguasai berbagai sumber belajar yang dapat
membuat siswa menjadi lebih aktif. Salah satu sumber media yang dapat
digunakan oleh guru dalam menyampaikan materi agar siswa dapat lebih
mudah
memahami materi adalah
blog
pembelajaran.
Blog
dapat
dikategorikan sebagai e-learning. Dalam tulisannya, Rosenberg (2001)
mengungkapkan bahwa e-learning merujuk pada penggunaan teknologi
internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan. Jadi blog merupakan suatu teknologi
internet
yang
dapat
digunakan
dalam
meningkatkan pengetahuan bagi siswa.
pembelajaran
yang
dapat
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
3
Dari hasil observasi yang pernah dilakukan pada beberapa SMA di
Yogyakarta yaitu di SMA Santa Maria Yogyakarta dan SMAN1 Kasihan
Bantul, para guru akuntansi belum memanfaatkan kemajuan teknologi
sebagai media dan sumber belajar bagi para siswa. Padahal masingmasing
sekolah
tersebut
sudah
memiliki
banyak
fasilitas
yang
mendukung, seperti LCD di setiap kelas, hotspot area dan juga
laboratorium TI yang memadai. Sebagian besar siswa pun banyak yang
membawa laptop ke sekolah untuk memanfaatkan fasilitas hotspot yang
disediakan sekolah dalam mencari sumber belajar di internet.
Kondisi di atas mendorong peneliti untuk mengembangkan blog
pembelajaran akuntansi sebagai sumber dan media belajar para siswa.
Blog ini tidak hanya dapat digunakan di sekolah, tetapi juga dapat
digunakan di luar sekolah. Blog pembelajaran akuntansi ini berisi materi
akuntansi yang dapat membantu siswa dalam belajar akuntansi.
Alasan
peneliti
mengembangkan
blog
sebagai
suatu
media
pembelajaran akuntansi adalah karenablog dapat dijadikan media belajar
interaktif dan karena pembelajaran akuntansi sering dianggap rumit dan
membosankan oleh sebagian besar siswa. Melalui blog pembelajaran,
guru dapat memasukkan materi pembelajaran yang dapat diunduh oleh
para siswa. Blog ini dapat mempermudah siswa dalam mengakses materi
karena dibeberapa sekolah telah tersedia fasilitas hotspot.Oleh karena itu,
media pembelajaran berbasis blog sangat mungkin digunakan sebagai
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4
sumber
dan
media
pembelajaran,
termasuk
dalam
pembelajaran
akuntansi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, dapat
dirumuskan masalahnya yaitu “seperti apakah blog yang layak digunakan
untuk mendukung pembelajaran ekonomi SMA materisiklus akuntansi
perusahaan jasa bagi siswa SMA kelas XI IPS semester II?”
C. Batasan Masalah
Cakupan materi dalam pembelajaran akuntansi cukup banyak, maka
materi yang dikembangkan dalamblogpembelajaran akuntansi dibatasi
hanya pada materi siklus akuntansi perusahaan jasa untuk siswa SMA
kelas XI IPS semester II.
D. Tujuan Penelitian
Penelitian
ini
bertujuan
untuk
menghasilkanblogyang
layak
digunakan sebagai media dan sumber belajar pada pembelajaran ekonomi
khususnya pembelajaran materi siklus akuntansi perusahaan jasa bagi
siswa SMA kelas XI IPS semester II. Melalui blog ini siswa dapat dengan
mudah mengakses materi pembelajaran yang dibutuhkan pada saat
mereka mengikuti pembelajaran materi siklus akuntansi perusahaan jasa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
5
E. Spesifikasi Produk yang Diharapkan
Produk yang dikembangkan ini berupa blog pembelajaran untuk mata
pelajaran ekonomi SMA kelas XI semester II, yang memiliki spesifikasi
sebagai berikut:
1. Blog
ini
dibuat
dengan
fasilitas
yang
disediakan
oleh
penyediablogsecara gratis yaitu http://blogger.com.
2. Blog ini berisi materi pelajaran ekonomi SMA kelas XI IPS semester
II
yaitu
siklus
akuntansi
perusahaan
jasa
serta
Rancangan
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Silabus. Juga terdapat soal-soal
latihan yang berkaitan dengan siklus akuntansi perusahaan jasa.
3. Blog ini merupakan media pembelajaran interaktif karena terdapat
fasilitas
komentar
yang
dapat
digunakan
oleh
siswa
untuk
menanyakan tentang materi yang belum diketahui kepada guru tanpa
bertatap muka secara langsung.
4. Isi / konten dalam blog ini juga dapat diunduh (didownload) oleh
siswa, sehingga siswa dapat mempelajari materi yang akan diberikan
oleh guru dan dapat melatih kemampuan siswa dalam mengunduh
materi dan soal-soal latihan dari blog.
F. Pentingnya Pengembangan
Manfaat atau pentingnya pengembangan blog pembelajaran ini dapat
dipaparkan sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6
a.
Bagi Peneliti
Pengembangan
blog
ini
dapat
menambah
wawasan
dan
pengalaman dalam mengembangkan blog pada mata pelajaran
ekonomi SMA kelas XI IPS semester II yang dapat mempermudah
siswa dalam mempelajari materi siklus akuntansi perusahaan jasa.
b.
Bagi Siswa
Blog ini dikembangkan sebagai sumber dan media pembelajaran
bagi siswa dalam mendapatkan materi akuntansi khususnya dalam
materi siklus akuntansi perusahaan jasa serta soal-soal latihan yang
dapat
membantu
siswa
dalam
memahami
siklus
akuntansi
perusahaan jasa.
c.
Bagi Guru
Pengembangan blog ini dapat memberikan inspirasi bagi guru
untuk
mengembangkan
blog
sebagai
sumber
dan
media
pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai referensi tambahan bagi
siswa dalam memperoleh informasi / bahan ajar tentang materi
akuntansi.
d.
Bagi Prodi Pendidikan Akuntansi
Pengembangan blog ini dapat menambah bahan referensi untuk
mengembangkan blog sebagai media pembelajaran yang sesuai
dengan kemajuan di bidang teknologi informasi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
7
G. Definisi Istilah
1. Pengembangan dalam arti pendidikan berarti proses menghasilkan
bahan-bahan ajar (Punaji Setyosari,2010:197). Pengembangan yang
dilakukan oleh peneliti adalah menghasilkan suatu produk yaitu
media blogyang berisikan tentang materi siklus akuntansi perusahaan
jasayang dapat digunakan dalam pembelajaran.
2. Menurut Wikipedia, blog merupakan singkatan dari web log yang
berisikan tentang tulisan-tulisan umum yang dimuat dalam bentuk
posting.
Tulisan-tulisan yang dimuat didasarkan oleh pemikiran
penulis blog itu sendiri.
3. Pembelajaran ekonomi SMA
Pembelajaran ekonomi SMA terdiri dari materi ekonomi dan
akuntansi. Mata pelajaran ekonomi merupakan ilmu tentang perilaku
dan tindakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang
bervariasi, dan berkembang dengan sumber daya yang ada melalui
pilihan-pilihan kegiatan produksi,
Sedangkan
konsumsi, dan/atau distribusi.
materi akuntansi difokuskan
pada
siklus
akuntansi
perusahaan jasa dan siklus akuntansi perusahaan dagang untuk
memahami transaksi keuangan perusahaan jasa dan dagang serta
mencatatnya dalam suatu sistem akuntansi untuk disusun dalam
laporan
keuangan.
Pemahaman
pencatatan
ini
berguna
memahami manajemen keuangan perusahaan jasa dan dagang.
untuk
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
Teori-teori yang digunakan sebagai landasan penelitian yang relevan
dalam pengembangan blogsebagai sumber dan media pembelajaran
akuntansi bagi siswa SMA
kelas XI semester II dijabarkan sebagai
berikut:
1. Media pembelajaran
Media pembelajaran memiliki beberapa pengertian. Menurut
Newby, Stepich, Lehman & Russel (2000: 10), media pembelajaran
adalah segala sesuatu yang dapat membawa pesan untuk pencapaian
tujuan pembelajaran. Tujuan penggunaan media pembelajaran adalah
untuk mempermudah komunikasi dan meningkatkan hasil belajar.
Pengertian media pembelajaran menurut Winkel (2009: 318), media
pembelajaran diartikan sebagai suatu sarana non personal (bukan
manusia) yang digunakan atau disediakan oleh pengajar, yang
memegang peranan dalam proses belajar untuk mencapai tujuan
instruksional.
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media blog
merupakan media yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan
yaitu berupa bahan ajar dari pengajar, yaitu guru, kepada siswa
sehingga dapat menumbuhkan pemahaman siswa dalam mempelajari
materi yang diberikan oleh guru.
8
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
9
2. Sumber Belajar
AECT (1977) mengartikan sumber belajar sebagai semua
sumber (data, manusia, dan barang) yang dapat dipakai oleh pelajar
sebagai suatu sumber tersendiri atau dalam kombinasi untuk
memperlancar belajar dan meliputi pesan, orang, material, alat,
teknik, dan lingkungan. Sumber belajar bahkan berubah menjadi
komponen sistem instruksional apabila sumber belajar itu diatur
sebelumnya
(prestructured),
didesain
dan
dipilih
lalu
dikombinasikan menjadi suatu sistem instruksional yang lengkap
sehingga mengakibatkan belajar yang bertujuan dan terkontrol.
Sedangkan menurut Edgar Dale (1969) seorang ahli pendidikan
mengemukakan bahwa sumber belajar adalah segala sesuatu yang
dapat dimanfaatkan untuk memfasilitasi belajar seseorang. Dapat
disimpulkan bahwa sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat
dimanfaatkan atau digunakan seseorang untuk memfasilitasi segala
kegiatan
belajar
agar
dapat
mempermudah
seseorang
dalam
mencapai tujuan belajar.
Fungsi
sumber
belajar
lebih
cenderung
memberikan
kesempatan proses berasosiasi kepada anak untuk mendapatkan dan
memperkaya pengetahuan dengan menggunakan berbagai alat, buku,
nara sumber, atau tempat (Sudono: 2000). Selanjutnya Sudono
(2000) mengatakan bahwa fungsi sumber belajar yang lain adalah
meningkatkan
perkembangan
anak
dalam
berbahasa
melalui
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
10
berkomunikasi dengan mereka tentang hal-hal yang berhubungan
dengan sumber belajar atau hal lain.
3. Pengertian Blog
Blog merupakan singkatan dari “web log” yang merupakan
bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang memuat
sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Media blog
pertama kali dipopulerkan oleh Blogger.com yang dimiliki oleh
PyraLab, sebelum akhirnya PyraLab diakuisisi oleh Google.com
pada akhir tahun 2002 (Dedi Kurniawan,2009).
Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam, dari sebuah
catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik,
sampai dengan program media dan perusahaan. Sebagian blog
dipelihara oleh seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya
oleh beberapa penulis. Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas
interaksi dengan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar
atas isi dari tulisan yang dipublikasikan, namun demikian ada juga
yang
sebaliknya
atau
yang
bersifat
non-interaktif
(Dedi
Kurniawan,2009).
Menurut Amanda Ratih dalam bukunya “Cara Mudah
Membuat Template Blogger” (2012:2),
blog
diartikan sebagai
website yang memiliki konten, dapat berupa gambar, teks, link, audio
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
11
juga video. Dengan kata lain, pengguna blog bisa berkreasi sesuka
hatinya. Itulah sebabnya banyak orang saat ini senang menggunakan
blog.
Pada
awal kemunculannya,
blog
adalah website
yang
memiliki kumpulan link yang dapat menuju halaman web dan orang
lain dapat memberikan opini dan komentar di dalamnya (Amanda
Ratih, 2012). Kemampuan blog untuk menampung komentar dari
pembaca dalam bentuk interaktif menjadi bagian penting dari
banyak blog. Blog juga bisa sebagai media belajar interaktif antara
siswa dan guru.
Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa blog
merupakan suatu media yang terdiri dari berbagai konten seperti
teks, gambar, dan video dan dapat dijadikan sebagai media
pembelajaran.
4. Sejarah Blog
Blog pertama kemungkinan besar adalah halaman “What’s
New” pada browser Mosaic yang dibuat oleh Marc Andersen pada
tahun 1993 (Dedi Kurniawan,2009). Kalau kita masih ingat, Mosaic
adalah browser pertama sebelum adanya Internet Explorer, bahkan
sebelum Nestcape.Kemudian pada bulan Januari 1994 Justin Hall
memulai website pribadinya “Justin’s Home Page” yang kemudian
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
12
berubah menjadi “Links from the Underground” yang mungkin dapat
disebut sebagai blog pertama seperti yang kita kenal sekarang.
Sampai dengan tahun 1998, jumlah blog yang ada masih
sangat
sedikit
dikarenakan
pada
masa
itu
masih
diperlukan
pengetahuan khusus tentang pembuatan website, HTML, dan web
hosting
untuk
membut
blog
sehingga
hanya
mereka
yang
berkecimpung di bidang internet, system administrator, atau web
designer yang kemudian pada waktu luangnya menciptakan blogblog mereka sendiri.
Pada tanggal 23 Agustus 1999 diluncurkan blog pertama
yang dikenal dengan Blogger oleh Pyra Laps. Pada awal peluncuran
ke dunia maya Blogger lebih didominasi oleh warna biru dengan
tampilan yang sangat sederhana. Pada tahun 2002 Google resmi
mengakuisisi Blogger sehingga banyak yang mengenal blog tidak
hanya yang berkecimpung di bidanginternet, system administrator,
atau web designer, tetapi juga orang awam. Berlanjut pada tahun
2004 Google membeli Picasa, tujuannya untuk memberikan fasilitas
yang lebih baik dan lebih lengkap lagi untuk pengguna blog.
Kemudian pada
beberapa
tanggal 9 Mei 2004 Blogger menambahkan
fitur-fitur
Bloggerseperti arsive(menunjukkan
baru
pencapaian
untuk posting, komentar, dan post via email.
kedalam
keseluruhan
hasil)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
13
Pada
bulan Agustus
2006
Google
kemudian
berhasil
meluncurkan versi terbaru dari Blogger meskipun masih dalam versi
beta yang diberikan kode "Invader". Peluncuran ini juga sekalian
memindahkan semua pengguna blog ke server yang dimiliki oleh
Google, serta menambahkan fitur-fitur terbarunya. Kemudian pada
Desember 2006 Blogger sudah tidak lagi dalam versi beta dan tepat
pada bulan Mei 2007 Bloggerpindah ke serverGoogle secara
keseluruhan.
Kemudian Pada Tahun 2010
blogger mengalami
lonjakan yang sangat signifikan yaitu lebih dari 400 juta orang
didunia menggunakan Blogger yang dahulu pengguna Blogger
hanya 250 ribu orang. Hingga saat ini pengguna Blog semakin
bertambah dengan banyaknya fasilitas yang diberikan secara gratis.
5. Etika Blog
Memiliki blogbelum tentu tidak memiliki risiko sama sekali.
Untuk
dapat
menghindari
risiko
tersebut,
perlu
diperhatikan
beberapa hal dalam penulisan blog, yaitu (Amanda Ratih, 2012):
1. Jika membuat sebuah tulisan ilmiah, sastra atau sejenisnya,
tulisan akan dapat dibajak oleh orang lain. Jadi, sebelum memposting tulisan, teliti terlebih dahulu apakah tulisan tersebut
mudah dibajak atau tidak. Sebab, saat ini belum ada undangundang yang mengatur pembajakan karya yang terjadi didunia
maya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14
2. Waspadai spam yang masuk di blog. Spam adalah informasi yang
tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Seperti spam
yang berisi virus-virus yang dapat merusak jaringan komputer
jika membuka situs tersebut.
3. Jika blog yang ditulis baik, blog dapat dibajak dan dimanfaatkan
isinya oleh orang lain untuk kepentingan yang tidak baik. Oleh
karena itu jangan terlalu banyak dalam mem-posting foto-foto
pribadi atau catatan yang dapat memancing orang untuk bertindak
tidak baik.
4. Jangan mem-posting kata-kata kasar ataupun tulisan-tulilsan dan
gambar yang berbau pornografi. Sebab hal ini dapat memancing
kemarahan orang yang berujung pada hukum pidana.
6. Jenis-jenis Blog
Jenis-jenis blog dalam buku Mengoptimalkan Fungsi Blog
Sebagai Media Belajar di Era Digital (Jarmansyah, 2011) yang
dikutip
dari Wikipediaindonesia.com,
dapat
dijabarkan
sebagai
berikut :
a. Blog politik
Blog ini berisi tentang berita, politik, dan aktivis seperti
kampanye politik.
b. Blog pribadi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
15
Blog
ini
biasanya
berisi
tentang
seseorang,
keluhan,
puisi atau
pengalaman
syair,
gagasan
keseharian
jahat,
dan
perbincangan teman.
c. Blog kesehatan
Blog ini berisi tentang kesehatan, seperti berisi tentang keluhan
pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang
kesehatan, dan lain-lain.
d. Blog perjalanan
Blog ini berisi tentang pembahasan cerita perjalanan dan yang
menceritakan
keterangan-keterangan
tentang
perjalanan
/
traveling seseorang.
e. Blog hukum
Blog ini berisi tentang persoalan tentang hukum atau urusan
hukuman dan aturan-aturan tentang hukum. Biasanya blog ini
disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
f.
Blog media
Blog
ini
berisikan
tentang
pembahasan
kebohongan
atau
ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran
atau jaringan televisi.
g. Blog pendidikan
Blog ini berisi tentang pembelajaran yang ditulis oleh guru
ataupun siswa dan mahasiswa. Tulisan biasanya berupa materimateri pembelajaran atau juga berupa tentang hal-hal yang
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
16
penting
dalam
pembelajaran
seperti
silabus
dan
RPP,
pembelajaran yang aktif dan beberapa metode dan model
pembelajaran.
h. Blog bisnis
Blog ini biasanya digunakan oleh para wirausahawan dalam
kegiatan untuk mempromosikan bisnis yang mereka jalankan
agar dapat diketahui oleh masyarakat luas.
7. Manfaat Blog dalam Pembelajaran
Banyak guru yang sudah memanfaatkan blog sebagai media dan
sumber belajar di sekolah. Hal ini cukup efektif karena jumlah
pengguna internet di Indonesia cukup signifikan, dan mayoritas
digunakan oleh para pelajar. Jika teknologi dapat diadaptasi menjadi
media dan sumber belajar, tentunya akan sangat membantu guru dan
para siswa dalam mengajar dan belajar di sekolah. Ada beberapa
manfaat blog sebagai media dan sumber belajar di sekolah, antara
lain (Jasmansyah,2011):
a.
Blog dapat diakses oleh siapapun di belahan dunia. Dengan
blog, guru bisa berbagi (sharing) materi pelajaran tidak hanya
untuk siswanya tapi juga setiap orang yang membutuhkan
pemikiran kita dimanapun mereka berada (unlimited acces),
dengan mudah dan murah.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
17
b.
Blog sebagai rumah belajar dan berbagi guru. Artinya,
kreatifitas dan kegemaran guru dapat disalurkan melalui blog,
seperti kreatifitas dalam menulis, maupun karya-karya lainnya.
Karena media cetak cukup terbatas untuk memuat tulisan-tulisan
kita, blog dapat menjadi penyaluran kreatifitas menulis, karena
bisa langsung publish tanpa editing.
c.
Blog dapat meringankan tugas dan beban guru dalam
mengajar.Blog akan sangat memudahkan tugas guru, karena
segalanya dapat dimasukkan ke dalam blog dan siswa dengan
mudah
mengunduhnya.
Tentunya
cara
tersebut
dapat
menghemat waktu, tenaga, biaya, dan lain-lain.
d.
Blog dapat menjadi media silaturrahmi.Hal ini karena blog
dapat di akses oleh siapapun di seluruh dunia, tentunya akan
mejadi sarana untuk bertemu secara tidak langsung dan dapat
menjalin komunikasi satu sama lain.
e.
Blog dapat menjadi sarana aktualisasi diri. Dengan blog, kita
akan
lebih
kreatif
karena
memiliki
saran
dan
wadah
menyalurkannya.
Selain manfaat di atas, ada beberapa keuntungan lain dari blog
khususnya untuk para pelajar, antara lain (Jasmansyah,2011):
a. Mendorong siswa untuk selalu mendokumentasikan apa yang ada
di
dalam
pikiran
mereka,
termasuk
di
antaranya
adalah
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
18
pengetahuan,
pengalaman,
perasaan,
pendapat,
dan lain-lain,
dengan metode yang paling sesuai dengan kepribadian masingmasing, apakah itu lewat tulisan, gambar, suara, atau video. Hal
ini, selain berguna sebagai ajang latihan mengungkapkan ide-ide
yang terpendam, juga berguna untuk penghematan biaya dalam
hal publikasi gagasan karena dengan media blog, sebuah gagasan
tidak perlu dimuat dalam ribuan lembar kertas agar dapat
terpublikasi secara luas. Setiap buah pikiran yang berhasil mereka
dokumentasikan, sebaiknya diberi apresiasi agar mereka juga
semakin terpacu untuk mendokumentasikan pengetahuan yang
mereka punya. Apresiasi tersebut tidak harus berupa materi, tapi
bisa juga berupa tanggapan, pengakuan, pujian, dan bahkan
kritikan atas apa yang berhasil mereka dokumentasikan.
b. Menggantikan kelas-kelas diskusi yang selama ini selalu terbatas
pada
waktu
dan
sebuah
ruangan
fisik,
sehingga
proses
pembelajaran pun dapat diselenggarakan dengan lebih fleksibel.
c. Cara
yang
siswanya.
efektif untuk
Misalnya,
meningkatkan minat
seorang
guru
belajar para
mem-posting
suatu
permasalahan atau materi pelajaran yang disusun dalam suatu
bahasa yang formal tetapi lebih santai. Para siswanya kemudian
bisa blogwalking ke blog tersebut dan kegiatan belajar mengajar
pun bisa menjadi lebih menyenangkan. Materi pelajaran yang di-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
19
posting melalui media blog bisa menjadi sebuah konten hebat
yang bermanfaat bagi kemajuan dunia pendidikan;
d. Memperkenalkan teknologi internet di kalangan pelajar dan
pengajar, juga bisa menjadi terobosan baru di dunia pendidikan.
8. Kelebihan Blog
Menurut Siagian (2012), kelebihan blog jika dimanfaatkan dalam
kegiatan pembelajaran, diantaranya:
a.
Metode seperti ini sangat efektif digunakan pada saat guru/dosen
dengan
siswa/mahasiswa
berhalangan
untuk
bertatap
muka
langsung sehingga materi-materi kuliah tetap dapat diberikan.
b.
Metode
ini
sangat
baik
dan
menguntungkan
bagi
siswa/mahasiswa yang kurang aktif dalam berpendapat secara
lisan sehingga ia dapat mengungkapkan pendapatnya secara
tulisan.
c.
Pembelajaran seperti ini dapat dilakukan kapan pun dan dimana
pun sehingga apabila ada yang sakit baik guru/dosen maupun
siswa/mahasiswa
dapat
memberikan/mendapatkan
materi
pelajaran/perkuliahan.
d.
Siswa/mahasiswa diberi kebebasan berkreasi yang kreatif.
e.
Dapat menghilangkan rasa jenuh akan pembelajaran dengan
metode yang lama.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
20
f.
Dapat membangun relasi yang kuat antara guru/dosen dengan
siswa/mahasiswa dan siswa/mahasiswa dengan siswa/mahasiswa.
g.
Menambah wawasan pengetahuan akan pemanfaatan teknologi.
9. Kelemahan Blog
Menurut Siagian (2012), kelemahan blog jika dimanfaatkan untuk
mendukung kegiatan pembelajaran, diantaranya:
1.
Siswa/mahasiswa yang tidak terlalu paham akan penggunaan
teknologi akan mengalami kesulitan.
2.
Konsentrasi akan sering terganggu karena pengguna internet
biasanya membuka website-website yang lain.
3.
Proses pembelajaran akan sedikit terganggu akibat gangguan
jaringan.
4.
Terkadang
membuat
siswa/mahasiswa
malas
mengikuti mata
pelajaran/kuliah.
10. Langkah-langkah Membuat Blog
Dalam penelitian dan pengembangan ini, blog pembelajaran
dikembangkan dengan menggunakan penyedia layanan blog gratis
dari http://blogger.com.Langkah-langkah untuk membuat blog melalui
http://blogger.com adalah sebagai berikut (J. Setyaji & Sudarma S,
2012) :
a.
Membuat account email di Gmail.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
21
Sebelum mendaftar di Blogger harus memiliki alamat email.
Sebaiknya menggunakan email dari Google, supaya ketika akan
menggunakan fitur lain yang dimiliki Google, akan otomatis login
saat membukanya. Langkah-langkah untuk membuat account di
Gmail adalah sebagai berikut:
1) Ketik www.gmail.com pada halaman browser, lalu tekan
enter.
2) Klik CREATE AN ACCOUNT.
3) Isi semua kolom yang ada, lalu tekan Next Step.
4) Kemudian masukkan foto jika ingin ada tampilan foto, lalu
tekan Next Step.
5) Lalu tekan Countinue to Gmail.
6) Kemudian tekan Continue to the new look.
b.
Membuat Blog
Setelah memiliki account di Gmail, langkah selanjutnya untuk
membuat blog adalah dengan membuat alamat blognya, yaitu
dengan langkah- langkah sebagai berikut:
1) Buka http://blogger.com lalu login dengan akun Gmail.
2) Kemudian isi formulir yang telah disediakan lalu tekan
lanjutkan.
3) Lalu tekan CIPTAKAN BLOG ANDA.
4) Setelah itu ketik judul dan alamat Blog (URL). Kemudian
tekan LANJUTKAN.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
22
5) Kemudian
pilih
template
yang
diinginkan
dan
tekan
LANJUTKAN.
6) Lalu tekan MULAI BLOGGING.
7) Setelah itu lalu tekan Coba antar muka Blogger yang
diperbarui.
8) Kemudian tekan Memulai.
9) Ada
konfirmasi mengintegrasikan profil blogger dengan
Google+. Beri tanda check(√) persetujuan kemudian tekan
BERALIH SEKARANG JUGA.
10) Lalu masukkan passwordGmail yang sudah dibuat.
11) Tambahkan blog ke profil Google+.
12) Blog sudah dapat digunakan.
11. Pembelajaran Akuntansi
a. Pengertian Akuntansi
Akuntansi
merupakan
mengklasifikasi,
meringkas,
suatu
mengolah
proses
dan
mencatat,
menyajikan
data
transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan
sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya
dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan
serta
tujuan
lainnya.
accounting
yang
menghitung
atau
Akuntansi
artinya
dalam
sendiri
bahasa
berasal dari kata
Indonesia
mempertanggungjawabkan.
adalah
Akuntansi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
23
digunakan di hampir seluruh kegiatan bisnis di seluruh dunia
untuk mengambil keputusan sehingga disebut sebagai bahasa
bisnis.
Menurut Accounting Principles Board (1970) pengertian
akuntansi
adalah
menyediakan
keuangan
berguna
suatu
informasi
tentang
kegiatan
kuantitatif,
entitas
jasa,
terutama
nalar
di
fungsinya
yang
bersifat
ekonomi yang dimaksudkan agar
dalam mengambil keputusan
pilihan-pilihan
yang
antara
ekonomi -
berbagai
membuat
alternatif tindakan.
Sementara itu, menurut American Accounting Association (AAA)
(1966)
akuntansi
pengukuran,
adalah
pencatatan,
suatu
dan
proses
pelaporan
pengidentifikasian,
transaksi
ekonomi
(keuangan) dari suatu organisasi / entitas yang dijadikan sebagai
informasi dalam rangka mengambil keputusan ekonomi oleh
pihak - pihak yang memerlukan. Pengertian ini juga dapat
melingkupi
penganalisisan
akuntansi tersebut.
laporan
Fungsi utama
yang
dihasilkan
oleh
akuntansi adalah sebagai
informasi keuangan suatu organisasi. Dari laporan akuntansi kita
bisa melihat posisi keuangan sutu organisasi beserta perubahan
yang terjadi di dalamnya. Akuntansi dibuat secara kualitatif
dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat
dibutuhkan
khususnya
oleh
pihak
manajer/manajemen
membantu membuat keputusan suatu organisasi.
untuk
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
24
b. Tujuan Pembelajaran Akuntansi
Mempelajari ilmu akuntansi dapat memberi manfaat positif
bagi seseorang dalam mengelola keuangan pribadi maupun dunia
usahanya, sehingga dapat memonitor dan merekam transaksi
biaya secara sistematis, serta dapat memperoleh sajian informasi
biaya dalam bentuk yang lebih mudah dipahami. Dengan ilmu ini
juga seseorang dapat memprediksi dan meningkatkan rencana ke
depan.
12. Research and Development ( R & D )
Metode
penelitian
dan
pengembangan
atau
dalam bahasa
Inggrisnya Research and Development adalah metode penelitian
yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji
keefektifan produk tersebut. Menurut Borg and Gall (1989: 624),
educational research and development is a process used to develop
and validate educational product. Atau dapat diartikan bahwa
penelitian pengembangan pendidikan adalah sebuah proses yang
digunakan
pendidikan.
untuk
Hasil
mengembangkan
dari
penelitian
dan
memvalidasi
pengembangan
tidak
produk
hanya
pengembangan sebuah produk yang sudah ada melainkan juga untuk
menemukan pengetahuan atau jawaban atas permasalahan praktis.
Metode penelitian dan pengembangan juga didefinisikan sebagai
suatu metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
25
tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut (Sugiyono, 2011 :
297). Selanjutnya, penelitian pengembangan atau research and
development (R&D) adalah sebuah strategi atau metode penelitian
yang cukup ampuh untuk memperbaiki praktik (Sukmadinata, 2009).
Penelitian pengembangan juga diartikan sebagai suatu proses atau
langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau
menyempurnakan
produk
dipertanggungjawabkan
yang
(Sujadi,
telah
2003:164).
ada
yang
dapat
Sejalan dengan hal
tersebut, menurut Richey and Klein (2007 : 1), pengembangan
adalah proses penerjemahan spesifikasi desain ke dalam bentuk fisik
yang berkaitan dengan desain belajar sistematik, pengembangan dan
evaluasi memproses dengan maksud menetapkan dasar empiris
untuk mengkreasikan produk pembelajaran dan non-pembelajaran
yang baru atau model peningkatan pengembangan yang sudah ada.
Motif penelitian pengembangan yang dikemukakan oleh Akker
(1999) antara lain :
a.
Motif dasarnya bahwa penelitian kebanyakan dilakukan bersifat
tradisional, seperti eksperimen, survey, analisis korelasi yang
fokusnya pada analisis deskriptif yang tidak memberikan hasil
yang
berguna
untuk
desain
dan
pengembangan
dalam
pendidikan.
b.
Keadaan yang sangat kompleks dari banyaknya perubahan
kebijakan di dalam dunia pendidikan, sehingga diperlukan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
26
pendekatan penelitian yang lebih evolusioner (interaktif dan
siklis).
Model penelitian pengembangan menurut Sugiyono (2009: 409),
penelitian dan pengembangan terdiri dari 10 langkah, yaitu:
a.
Potensi dan masalah.
Penelitian harus berangkat dari potensi atau masalah. Potensi
adalah segala sesuatu yang memiliki nilai tambah sedangkan
masalah perbedaan antara harapan dan kenyataan.
b.
Pengumpulan data.
Pengumpulan berbagai data yang diperlukan dalam perancangan
produk
c.
Desain produk.
Pembuatan rancangan produk awal yang akan dibuat lengkap
dengan spesifikasinya.
d.
Validasi desain
Proses penilaian terhadap rancangan berdasarkan pemikiran
rasional bukan fakta di lapangan, dengan cara menghadirkan
tenaga ahli yang sesuai.
e.
Revisi desain
Koreksi dari ahli dijadikan untuk bahan perbaikan produk.
f.
Uji coba produk
Hasil dari dari perbaikan dibuat prototipe jadi, kemudian
diujicobakan penggunaannya pada kelompok terbatas. Desain
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
27
ujicoba produk menggunakan desain eksperimen dengan cara
membandingkan keadaan sebelum dan sesudah menggunakan
produk (before-after) atau menggunakan kelompok kontrol
(prestest-postest
group
desain).
Kemudian
dilakukan
uji
efektifitas dengan menggunakan uji-t.
g.
Revisi produk
Proses perbaikan produk berdasarkan saran dan hasil uji
efektivitas pada uji coba produk.
h.
Uji coba pemakaian
Ujicoba produk pada kelompok yang lebih luas dan tetap dinilai
kekurangan dan hambatan yang muncul untuk perbaikan lebih
lanjut.
i.
Revisi produk
Perbaikan dilakukan apabila ada saran perbaikan dan usulan
pada ujicoba pada kelompok luas.
j.
Produksi massal
Setelah beberapa kali pengujian dan dinilai effektif maka dapat
dilakukan produksi secara massal.
Dengan model Borg dan Gall (Sukmadinata, 2010:169-170),
maka prosedur yang ditempuh dalam penelitian pengembangan ini
adalah sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
28
a.
Penelitian dan pengumpulan data.
Melakukan penelitian pendahuluan dan pengumpulan data awal
untuk
kajian
pustaka,
pengamatan
kelas,
identifikasi
permasalahan dan merangkum permasalahan.
b.
Perencanaan.
Melakukan
perencanaan
yaitu
identifikasi
dan
definisi
keterampilan, perumusan tujuan, dan uji ahli atau uji coba pada
skala kecil.
c.
Pengembangan draf produk.
Mengembangkan jenis/bentuk produk awal meliputi: penyiapan
materi pembelajaran, penyusunan buku petunjuk, dan perangkat
evaluasi.
d.
Uji coba lapangan awal.
Melakukan uji coba lapangan tahap awal, dilakukan terhadap 13
sekolah
menggunakan
6-12
subjek.
Pengumpulan
informasi/data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan
kuesioner, dan dilanjutkan analisis data.
e.
Merevisi hasil uji coba.
Melakukan revisi terhadap produk utama, berdasarkan masukan
dan saran-saran dari hasil uji lapangan awal.
f.
Uji coba lapangan.
Melakukan uji coba lapangan utama, dilakukan terhadap 5-15
sekolah, dengan 30-100 subjek.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
29
g.
Penyempurnaan produk hasil uji lapangan.
Melakukan revisi terhadap produk operasional, berdasarkan
masukan dan saran-saran hasil uji lapangan utama.
h.
Uji pelaksanaan lapangan
Melakukan uji lapangan operasional (dilakukan terhadap 10-30
sekolah, melibatkan 40-200 subjek), data dikumpulkan melalui
wawancara, observasi, dan kuesioner.
i.
Penyempurnaan produk akhir.
perbaikan terhadap produk akhir, berdasarkan saran dalam uji
coba lapangan.
j.
Diseminasi dan implementasi.
Mendesiminasikan
dan
mengimplementasikan
produk,
melaporkan dan menyebarluaskan produk melalui pertemuan
dan jurnal ilmiah, bekerjasama dengan penerbit untuk sosialisasi
produk untuk komersial, dan memantau distribusi dan kontrol
kualitas.
Model prosedur pengembangan blog yang diadaptasi dan
dimodifikasi dari Borg dan Gall terdiri dari 10 langkah diatas
dapat terlihat pada gambar berikut (Sukmadinata, 2010:169170):
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
30
Penelitian Pendahuluan
(Analisis Kebutuhan, Kajian Pustaka, Pengamatan Kelas)
Perencanaan
Membuat
M embuat
storyboard
naskah
Uji coba
ahli materi
Revisi I
Analisis
dan ahli
Uji coba
Analisis
perorangan
media
Uji coba
Revisi III
Analisis
kelompok
kecil
Uji coba
Analisis
Revisi
II
Revisi IV
lapangan
BLOG PEMBELAJARAN
Dalam buku Educational Research, Brog & Gall menyatakan
bahwa
model
yang
digunakan
dalam
penelitian
dan
pengembangan pendidikan adalah model pendekatan sistem
yang didesain oleh Dick & Carey yang terdiri dari 10 langkah
seperti terlihat pada gambar berikut (Brog & Gall, 2003: 570571):
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
31
Conduct
Revise
Instructional
Instruction
Identify
Write
Develop
Develop
Develop and
Instructional
P erformance
Criterion
Instructional
Select
Develop and
Conduct
Objectives
Referenced Test
Strategy
Instrucsional
Informative
Evaluation
Develop and
Identify Entry
Conduct
Behaviors
Summative
Dick and Carey Instructional Design Model
Gambar 2: Model Pendekatan Sistem Penelitian dan Pengembangan
Model pengembangan blog pembelajaran ini terdiri dari sepuluh
langkah yang dirancang Dick & Carey dan dikombinasikan dengan
model Borg & Gall yaitu:
1. Melakukan analisis kebutuhan untuk menentukan produk yang
akan dikembangkan.
2. Melakukan identifikasi pembelajaran yaitu menyiapkan materi, SK
dan KD, menentukan strategi pembelajarn, dan menentukan jenis
evaluasi.
3. Melakukan
analisis
siswa
terhadap
keterampilan
spesifik,
pengetahuan awal, gaya belajar, dan sikap siswa untuk siap
melakukan pembelajaran dengan menggunakan blog pembelajaran.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
32
4. Merumuskan tujuan umum dan khusus yaitu perumusan indikator
pencapaian kompetensi sebagai dasar dalam mengembangkan kisikisi tes pembelajaran.
5. Mengembangkan produk blog pembelajaran.
6. Mengembangkan strategi pembelajaran
Strategi pembelajaran yang dapat digunakan untuk pembelajaran
yaitu aktivitas pra pembelajaran, kegiatan inti, latihan, evaluasi,
refleksi dan aktivitas selanjutnya sehingga dapat menentukan
keberhasilan proses pembelajaran.
7. Mengembangkan dan memilih bahan pembelajaran
Pengembangan dan memilih bahan pembelajaran dapat berupa
pembuatan
format produk awal, mencakup mendesain blog
pembelajaran, yaitu dengan pemilihan jenis blog, pengorganisasian
materi, dan mendesain storyboard.
8.
Merancang dan melakukan evaluasi formatif
Merancang produk dan melakukan evaluasi formatif yaitu evaluasi
yang digunakan sebagai masukan memperbaiki produk. Empat
langkah evaluasi formatif yang terdiri atas: (1) validasi ahli media
yaitu seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas dalam
bidang multimedia, ahli materi yaitu seseorang yang memiliki
pengetahuan yang luas dalam materi pelajaran terutama dasar-dasar
akuntansi; (2) uji coba perorangan dilakukan pada satu sekolah
yang melibatkan 5 siswa; (3) uji coba kelompok kecil dilakukan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
33
pada satu sekolah yang melibatkan 10 siswa; (4) uji coba lapangan
dilakukan pada satu sekolah yang melibatkan 30 siswa.
9. Melakukan Revisi
Data yang diperoleh dari evaluasi formatif dirangkum kemudian
digunakan sebagai bahan untuk merevisi produk.
10. Melakukan
evaluasi
sumatif yaitu
untuk
menentukan
tingkat
efektivitas produk secara keseluruhan dibandingkan dengan produk
lain.
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Belum banyak peneliti yang mengembangkan blog sebagai media
pembelajaran
akuntansi
khusunya
pada
materi
siklus
akuntansi
perusahaan jasa. Akan tetapi, pada bagian ini peneliti akan memaparkan
hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini.
Hasil penelitian yang pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh
Ediyanto (2009) yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran
Fisika Berbasis Komputer untuk Siswa SMA Kelas XII pada Materi
Radioaktivitas”. Evaluasi aspek tampilan oleh ahli media untuk program
media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 92.71%.
Evaluasi aspek
kelayakan oleh ahli media untuk program media
pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 80.30%. Evaluasi
aspek materi oleh ahli materi untuk program media pembelajaran ini
dikatakan layak dengan persentase 93.24%. Evaluasi aspek bahasa dan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
34
susunan kalimat oleh ahli media, program media pembelajaran ini
dikatakan layak dengan persentase 88.89% dan oleh ahli materi, program
media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 85.71%.
Evaluasi pada siswa diperoleh hasil bahwa program layak dengan
persentase 87.22%. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan
bahwa telah dihasilkan produk media pembelajaran fisika berbasis
komputer yang layak digunakan oleh siswa SMA kelas XII pada materi
radioaktivitas.
Penelitian relevan yang kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh
Andi Kristanto (2011) dalam skripsi yang berjudul ”Pengembangan
Model Media Video Pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan Media
Video/TV”. Dalam penelitian ini dapat simpulkan bahwa penggunaan
media
video
pembelajaran
dalam
uji
coba
lapangan
mampu
meningkatkan pemahaman materi dan sudah memenuhi kategori “sangat
baik” dan layak digunakan dalam pembelajaran mata kuliah produksi
media video/tv di Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu
Pendidikan
Universitas
Negeri
Surabaya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB III
METODE PENGEMBANGAN
A. Model Pengembangan
Jenis
penelitian
ini
(ResearchandDevelopment).
adalah
penelitian
Penelitian
dan
dan
pengembangan
pengembangan
yang
dilakukan ini merupakan penelitian yang menghasilkan sebuah produk
yaitu blog pembelajaran yang berisi tentang materi pelajaran khususnya
mata pelajaran akuntansi untuk siswa kelas XI IPS. Produk ini dibuat
sebagai sumber belajar untuk memfasilitasi belajar siswa, sehingga guru
dapat memberikan variasi lain yang dapat membuat siswa lebih mudah
dalam memahami dan memperoleh materi pelajaran.
B. Prosedur Pengembangan
Penelitian
dan
pengembangan
produk
blog
pembelajaran
ini
mengadopsi langkah-langkah yang dikemukakan oleh Borg and Gall,
dengan beberapa modifikasi. Langkah-langkah tersebut dikombinasikan
dengan tahap-tahap desain pembelajaran yang dikemukakan oleh Dick
and Carey.
1.
Analisis kebutuhan.
Tahapan awal yang dilakukan untuk dapat menghasilkan sebuah
produk adalah dengan menganalisis kebutuhan untuk menentukan
produk yang perlu dikembangkan.
35
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
36
2.
Perencanaan.
Setelah
menganalisis
kebutuhan,
tahapan
berikutnya
adalah
perencanaan. Dalam tahapan ini yang dilakukan adalah membuat
rancangan produk blog yang disebut dengan storyboard. Setelah
membuat rancangan produknya lalu menyusun naskah yang akan
dimasukkan ke dalam blog.
3.
Validasi ahli materi dan ahli media.
Setelah pembuatan produk blog selesai, tahapan selanjutnya adalah
validasi dari tim ahli materi dan ahli media. Tim ahli materi dan tim
ahli media terdiri satu guru ekonomi serta dua dosen yang ahli dalam
materi akuntansi dan media pembelajaran.
4.
Revisi validasi ahli materi dan ahli media.
Revisi / perbaikan produk dilakukan berdasarkan masukan dari
masing-masing
tim
ahli.
Revisi
dilakukan
untuk
dapat
menyempurnakan produk yang dibuat. Setelah merevisi produk
dengan memilah masukan dan saran dari masing-masing tim, produk
kembali diujikan kepada tim ahli materi dan ahli media hingga
produk dinyatakan layak untuk diujicobakan pada siswa SMA.
5.
Uji coba perorangan.
Setelah
produk
dinyatakan
layak
untuk
diujicobakan,
tahap
berikutnya adalah uji coba perorangan. Uji coba perorangan ini
diikuti oleh 4 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa
diberikan kuesioner yang akan diisi untuk menilai produk. Masing-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
37
masing siswa juga dapat memberikan saran/masukan serta kritik di
tempat yang disediakan oleh peneliti.
6.
Revisi berdasarkan data dari uji coba perorangan.
Revisi kembali dilakukan jika terdapat beberapa masukan dan kritik
dari uji coba perorangan dan blog dinilai kurang baik.
7.
Uji coba kelompok kecil.
Setelah merevisi berdasar data dari uji coba perorangan, tahap
berikutnya adalah uji coba kelompok kecil. Uji coba kelompok kecil
ini diikuti oleh 10 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa
dapat menilai dan memberikan kritik dan saran melalui kuesioner
yang diberikan oleh peneliti.
8.
Revisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil.
Revisi dilakukan berdasarkan saran dan masukan dari uji coba
kelompok kecil.
9.
Uji coba lapangan.
Setelah merevisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil,
tahap selanjutnya adalah uji coba lapangan. Uji coba ini diikuti oleh
32 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa menilai produk
dan dapat memberikan saran dan kritik dengan mengisi kuesioner
yang dibagikan oleh peneliti.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
38
10. Revisi uji coba lapangan.
Revisi terakhir dilakukan setelah uji coba lapangan. Revisi ini
dilakukan untuk menyempurnakan produk sehingga produk blog ini
dapat layak untuk digunakan dalam pembelajaran.
C. Desain Uji Coba
Uji coba dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh data sebagai
masukan dalam rangka merevisi produk sehingga mengahasilkan produk
yang layak digunakan sebagai sumber belajar bagi siswa. Tahap ini
dilakukan setelah produk divalidasi oleh ahli materi dan ahli media.
Desain uji coba merupakan bagian terpenting dalam tahap uji coba
produk. Blog akan diuji coba melalui beberapa tahapan agar benar-benar
layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan evaluasi,
digunakan instrumen evaluasi berupa kuesioner yang berisi item-item
yang memuat komponen-komponen atau indikator evaluasi.
Tahap-tahap dalam mengevaluasi produk blog ini adalah sebagai
berikut:
1. Validasi ahli materi dan ahli media.
2. Revisi produk tahap I sesuai dengan masukan dari ahli materi dan ahli
produk.
3. Uji coba perorangan, 4 peserta didik.
4. Revisi produk tahap II sesuai dengan masukan dari uji coba
perorangan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
39
5. Uji coba kelompok kecil, 10 peserta didik.
6. Revisi produk tahap III sesuai dengan masukan dari uji coba
kelompok kecil.
7. Uji coba lapangan, 30 peserta didik.
8. Revisi produk tahapan terakhir / tahap IV sesuai dengan masukan dari
uji coba lapangan.
D. Teknik Pengumpulan Data
Untuk menghasilkan produk yang berkualitas diperlukan data-data
yang akan digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan selama
proses pengembangan produk. Teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam pengembangan blog ini adalah kuesioner atau angket, wawancara,
dan dokumentasi.
1.
Kuesioner atau angket merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang
digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti
laporan pribadi atau hal-hal yang diketahui. Dalam penelitian ini,
angket digunakan untuk menentukan kelayakan dari blog apakah
blog layak digunakan atau tidak dan apakah blog mudah digunakan
dan dapat memberikan informasi yang bermnafaat bagi pengguna
blog khususnya siswa SMA kelas XI. Kemudian data yang diperoleh
melalui kuesioner dianalisis untuk menentukan kelayakan sekaligus
dijadikan sebagai panduan dalam revisi produk.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
40
2.
Wawancara
Wawancara dilakukan kepada guru mata pelajaran ekonomi dalam
penggunakan media pembelajaran berbasis web blog apakah dapat
digunakan sebagai referensi media dan sumber belajar lain sesuai
dengan kemajuan teknologi.
E. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif Kualitatif
Data yang diperoleh melalui kegiatan uji coba diklasifikasikan
menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif
ini berupa saran dan kritik yang diberikan dari masing-masing tim ahli
materi dan ahli media serta dari siswa. Kritik dan saran yang
dikemukakan digunakan sebagai dasar untuk memperbaiki produk
media pembelajaran ini sehingga layak untuk digunakan dalam proses
pembelajaran.
Proses revisi produk akan disajikan secara rinci dengan menyajikan
tahap-tahap revisi yang dilakukan berdasarkan hasil dari setiap tahap
uji coba. Tahap awal revisi dilakukan ketika terdapat saran dan kritik
dari tim ahli materi dan ahli media.
Tahap revisi berikutnya
berdasarkan kritik dan saran dari uji coba perorangan, kemudian uji
coba kelompok kecil dan yang terakhir adalah revisi berdasarkan
kritik dan saran dari uji coba lapangan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
41
2. Analisis Deskriptif Kuantitatif
Data
kuantitatif
dianalisis
secara
statistik
deskriptif,
dengan
langkah-langkah sebagai berikut:
a. Pengumpulan data kasar
b. Menghitung rata-rata skor untuk analisis kuantitatif
c. Skor yang diperoleh dikonversikan menjadi nilai dengan skala
lima dengan mengacu pada PAP (Sukardjo, 2005:53):
Tabel 1.1 Konversi Nilai Skala Lima Berdasarkan PenilaianAcuan Patokan
(PAP)
Interval skor
Kategori
X >Xi + 1,80SBi
Sangat Baik
Xi + 0,60SBi < x ≤ Xi + 1,80SBi
Baik
Xi - 0,60SBi < x ≤ Xi + 0,60SBi
Cukup Baik
Xi - 1,80SBi < x ≤ Xi - 0,60SBi
Kurang Baik
X ≤ Xi - 1,80SBi
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
42
Keterangan:
Persentase maksimal = 5
Persentase minimal = 1
Xi = 1⁄2 (5 + 1) = 3
𝑆𝐵𝑖 = 1⁄6 (5 − 1) = 0,67
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB IV
HASIL PENGEMBANGAN
A. Desain Awal Produk
Materi mata pelajaran ekonomi untuk siswa SMA kelas XI
semester II meliputi materi tentang akuntansi perusahaan jasa, yaitu dari
sejarah akuntansi hingga pelaporan akuntansi seperti laporan laba rugi,
perubahan modal, arus kas dan neraca (siklus perusahaan jasa).
Pembelajaran akuntansi ini banyak membutuhkan pemahaman secara
runtut / berkesinambungan karena materi akuntansi bersifat kontinyu.
Oleh karena itu, dibutuhkan blog yang memuat keseluruhan materi
akuntansi beserta soal-soal latihan yang nantinya akan memudahkan
siswa memahami materi dalam pembelajaran akuntansi.
Pengembangan awal blog pembelajaran akuntansi dilakukan dalam
empat tahap, yaitu:
1.
Konsep Produk.
Dalam
mengembangkan
blog
ini
peneliti
menggunakan
penyedia fasilitas blog gratis yaitu Blogger. Blogger ini memiliki
banyak fasilitas yang sangat mudah untuk digunakan seperti tema
blog yang beragam.
43
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
44
2.
Sketsa Produk.
Sketsa produk multimedia yang akan dikembangkan dibuat
dalam bentuk storyboard dan flowchart yang dapat dilihat pada
lampiran 1 dan 2 halaman 109 dan 123.
3.
Pengumpulan Bahan Produk.
Setelah merancang sketsa produk, maka hal yang harus
dilakukan adalah mengumpulkan bahan untuk mengembangkan
produk blog, antara lain:
a.
Mencari referensi tentang pembuatan silabus dan RPP.
b.
Mencari buku-buku referensi yang berkaitan dengan materi
akuntansi perusahaan jasa.
c.
Mencari gambar untuk beberapa materi yang membutuhkan
penjelasan melalui gambar seperti macam siklus perusahaan
jasa serta bukti-buti transaksi melalui buku maupun internet.
d.
Mencari poin-poin penting dalam materi untuk dijadikan soal
evaluasi yang mengacu pada SK/ KD dan indikator.
e.
Mencari ide untuk menentukan background dan warna yang
akan digunakan dalam produk blog.
4.
Pembuatan dan Pemrograman.
Produk Awal dikembangkan dengan menggunakan penyedia
jasa
layanan
blog
gratis
yaitu
blogger.com
http://siklusakuntansiperusahaanjasa.blogspot.com
menghasilkan tampilan awal blog sebagai berikut:
dengan alamat
yang
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
45
a.
Tampilan halaman home
Tampilan halaman home merupakan tampilan awal yang
memuat sasaran program, yaitu untuk siswa SMA kelas XI
IPS.
Gambar 4.1 Tampilan Halaman Home
b.
Tampilan halaman RPP
Tampilan halaman RPP memuat halaman yang menampilkan
link dari RPP yang dapat diunduh dengan mengklik link yang
telah disediakan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
46
Gambar 4.2 Tampilan Halaman RPP
c.
Tampilan halaman Silabus
Tampilan
halaman
silabus
memuat
halaman
yang
menampilkan link dari silabusyang dapat diunduh dengan
mengklik link yang telah disediakan.
Gambar 4.3 Tampilan Halaman Silabus
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
47
d.
Tampilan halaman materi
Tampilan halaman materi memuat halaman yang menampilkan
link materi-materi akuntansi dari KD 1 sampai KD 7 yang
dapat diunduh dengan mengklik link yang telah disediakan.
Gambar 4.4 Tampilan Halaman materi
e.
Tampilan halaman link materi tambahan
Tampilan halaman link materi tambahan menampilkan link-link
yang berisi tentang tambahan materi akuntansi yang dapat
menambah
pengetahuan
perusahaan jasa.
siswa
tentang
siklus
akuntansi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
48
Gambar 4.5 Tampilan Halaman Link Materi Tambahan
f.
Tampilan halaman soal latihan
Tampilan halaman soal latihan memuat link-link soal latihan
akuntansi dari KD 1 sampai KD 7 yang dapat diunduh dengan
mengklik link yang sudah disediakan.
Gambar 4.6 Tampilan Halaman Soal Latihan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
49
g.
Tampilan halaman kunci jawaban
Tampilan halaman kunci jawaban memuat link-link kunci
jawaban dari soal-soal yang ada di halaman soal latihan yang
dapat diunduh dengan mengklik link yang sudah disediakan.
Gambar 4.7 Tampilan Halaman Kunci Jawaban
h.
Tampilan halaman other
Tampilan halaman other memuat daftar pustaka, tentang
peneliti serta link materi dari KD 1 sampai KD 7 yang berupa
powerpoint dan dapat diunduh dengan mengklik link yang
sudah disediakan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
50
Gambar 4.8 Tampilan Halaman Other
i.
Tampilan halaman tentang saya
Tampilan halaman tentang saya memuat identitas peneliti.
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Tentang Saya
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
51
B. Data Validasi Ahli
Pada bagian ini akan dijelaskan proses validasi oleh ahli. Validasi
ahli dibagi menjadi 2 macam, yaitu validasi instrumen penelitian dan
validasi produk blog pembelajaran.
1.
Validasi instrumen penelitian
Validasi instrumen blog dilakukan sebelum validasi produk
blog.
Instrumen
penelitian
berupa
kuesioner
diadopsi
dari
kuesioner yang telah dikembangkan dan dimodifikasi oleh dosen
Pendidikan Akuntansi Sanata Dharma,
Ibu Benedecta Indah
Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd.. Tetapi menurut Bapak Drs.
F.X.Muhadi, M.Pd., penilaian pada aspek isi nomor 8, yaitu
efektivitas kalimat tidak perlu dicantumkan karena kalimat tidak
dapat dinilai menggunakan rentang skor penilaian.Pada tahap ini,
kuesioner divalidasi oleh ahli.
2.
Validasi produk blog
Pada validasi produk blog dilakukan oleh tiga orang ahli, yaitu
dua orang ahli materi dan satu orang ahli media. Berikut adalah
data validasi ahli.
a.
Validasi Ahli Materi 1
Ahli materi yang peneliti pilih adalah Bapak Drs. F.X.
Muhadi, M.Pd. Beliau adalah dosen di Program Studi
EkonomiBidang
Keahlian
Khusus
Pendidikan Akuntansi,
FKIP, Universitas Sanata Dharma yang mengampu mata
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
52
kuliah Akuntansi Biaya. Proses Validasi terdiri dari 1 tahap
yang dilakukan pada tanggal 23 Juli 2013. Adapun hasil
penilaian produk blog pada saat validasi ahli materi 1 adalah
sebagai berikut:
Tabel 4.1 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi I
No.
Aspek yang dinilai
Skala Penilaian
1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Pembelajaran
Kelengkapan komponen
pembelajaran
Kesesuaian antar
2.
komponen pembelajaran
Kejelasan sasaran/
3.
pengguna blog
Variasi cara penyajian
4.
materi
5. Kejelasan penyajian materi
Kemenarikan penyajian
6.
komponen pembelajaran
Kejelasan petunjuk
7.
penggunaan
Kesesuaian jumlah soal
8. latihan dengan cakupan
materi
9. Variasi bentuk soal latihan
Ketepatan jenis/bentuk
10.
soal latihan
Rerata Aspek Pembelajaran
B. Aspek Isi
Kecukupan materi untuk
1. pencapaian kompetensi
dasar
2. Kebenaran isi/ konsep
3. Kejelasan materi/ konsep
4. Aktualitas materi
Sistematika penyajian
5.
materi
Penyediaan contoh kasus
6.
untuk membantu
1.
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
4,00
√
Sangat Baik
√
√
√
SangatBaik
Baik
Baik
√
Baik
√
Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
53
memahami materi
7. Efektifitas kalimat
8. Kejelasan bahasa
9. Ketepatan bahasa
Rerata Aspek Isi
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
Total Rerata Keseluruhan
√
√
√
0
0
4,22
0 68
78
4,11
Baik
Baik
Baik
10
Baik
Tabel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada
kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar 4,11
yang diperoleh dari:
a)
Rerata skor aspek pembelajaran sebesar 4,00 yang
diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pembelajaran
dibagi
jumlah
item
pada
aspek
pembelajaran (40/10 = 4,00).
b) Rerata skor aspek isi sebesar 4,22 yang diperoleh dari
total skor penilaian pada aspek isi dibagi jumlah item
pada aspek isi (38/9 = 4,22).
c)
Rerata skor keseluruhan sebesar 4,11 yang diperoleh
dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah
item pada kedua aspek (78/19 = 4,11).
Pada validasi ini, ahli materi 1 memberikan komentar
dan saran sebagai berikut:
a) Setiap
RPP
sebaiknya
pembelajaran yang berbeda.
memakai
model
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
54
b) Di halaman „home‟ pada blog perlu dicantumkan
sasaran program.
c) Perlu ditambah lagi soal-soal latihan dan soal
evaluasi.
Dari hasil validasi di atas, tidak memerlukan revisi kedua.
Keseluruhan data validasi ahli materi 1 dapat dilihat dalam
tabel rekapitulasi data berikut:
Tabel 4.2 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi I
No Aspek yang dinilai Hasil Validasi
Secara
1 Aspek Pembelajaran
4,00
2 Aspek Isi
4,22
Rerata keseluruhan
4,11
Kriteria
Baik
keseluruhan
ahli materi menilai bahwa
blog
pembelajaran yang dikembangkan layak diujicobakan.
b) Validasi Ahli Materi 2
Ahli materi kedua yang peneliti pilih adalah Ibu
Chatarina
Cahyadianti,
S.Pd.
Beliau
adalah
guru
yang
mengampu mata pelajaran akuntansi di SMA Santa Maria
Yogyakarta. Proses validasi terdiri dari satu tahap yang
dilakukan pada tanggal 24 Juli 2013. Adapun hasil penilaian
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
55
produk blog pada saat validasi ahli materi 2 adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.3 Hasil Penilaian Produk Blog Oleh Ahli Materi
II
No.
Aspek yang dinilai
Skala Penilaian
1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Pembelajaran
Kelengkapan komponen
pembelajaran
Kesesuaian antar
2.
komponen pembelajaran
Kejelasan sasaran/
3.
pengguna blog
Variasi cara penyajian
4.
materi
5. Kejelasan penyajian materi
Kemenarikan penyajian
6.
komponen pembelajaran
Kejelasan petunjuk
7.
penggunaan.
Kesesuaian jumlah soal
8. latihan dengan cakupan
materi
9. Variasi bentuk soal latihan
Ketepatan jenis/bentuk
10.
soal latihan
Rerata Aspek Pembelajaran
B. Aspek Isi
Kecukupan materi untuk
1. pencapaian kompetensi
dasar
2. Kebenaran isi/ konsep
3. Kejelasan materi/ konsep
4. Aktualitas materi
Sistematika penyajian
5.
materi
Penyediaan contoh kasus
6.
untuk membantu
√
1.
√
Cukup Baik
Cukup Baik
√
Cukup Baik
√
Baik
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik
√
√
Baik
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik
3,5
√
√
Baik
√
√
√
Baik
Baik
Baik
√
Baik
Cukup Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
56
memahami materi
7. Tingkat kesulitan soal
8. Efektifitas kalimat
9. Kejelasan bahasa
10. Ketepatan bahasa
Rerata Aspek Isi
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
Total Rerata Keseluruhan
√
Cukup Baik
Baik
Baik
Baik
√
√
√
0
0
4,7
24 48
78
3,9
0
Baik
Tabel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada
kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar 3,9 yang
diperoleh dari:
1) Rerata
diperoleh
skor
aspek
dari
pembelajaran
total
skor
sebesar 3,5
penilaian
pada
yang
aspek
pembelajaran dibagi jumlah item pada aspek pembelajaran
(35/10 = 3,5).
2) Rerata skor aspek isi sebesar 4,3 yang diperoleh dari total
skor penilaian pada aspek isi dibagi jumlah item pada
aspek isi (43/10 = 4,3).
3) Rerata skor keseluruhan sebesar 3,9 yang diperoleh dari
total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah item pada
kedua aspek (78/20 = 3,9).
Pada validasi ini, ahli materi 2 memberikan komentar
untuk lebih banyak mencantumkan soal latihan dan materi
lebih diperinci. Keseluruhan data validasi ahli materi 2 dapat
dilihat dalam tabel rekapitulasi data berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
57
Tabel 4.4 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi II
No Aspek yang dinilai Hasil Validasi
Secara
1 Aspek Pembelajaran
3,5
2 Aspek Isi
4,3
Rerata keseluruhan
3,9
Kriteria
Baik
keseluruhan,
blog
pembelajaran
yang
dikembangkan layak diuji cobakan.
c.
Validasi Ahli Media
Ahli media yang peneliti pilih adalah Bapak Agustinus
Heri Nugroho S.Pd, M.Pd. Beliau adalah dosen di Program
Studi
Pendidikan
Ekonomi
Pendidikan Akuntansi,
FKIP,
Bidang
Keahlian
Khusus
Universitas Sanata Dharma.
Proses validasi terdiri dari 2 tahap. Adapun hasil penilaian
produk blog pada saat validasi tersebut adalah:
1) Validasi tahap 1
Validasi tahap 1 dilakukan pada tanggal tanggal 12
Juni 2013. Berikut adalah hasil penilaian produk blog pada
saat validasi tahap 1 oleh ahli media.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
58
Tabel 4.5 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media
Tahap I
No
Aspek yang Dinilai
1
Skala Penilaian
2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Tampilan
√
1.
Pemilihan tema
2.
Keserasian warna tulisan
dengan background
3.
Ketepatan pemilihan jenis
huruf
√
4.
Ketepatan ukuran huruf
√
5.
Kejelasan gambar/tabel
√
6.
Komposisi tiap halaman
blog
√
7.
Layout setiap halaman blog
√
8.
Kemenarikan desain blog
Rerata Aspek Tampilan
B. Aspek Penyajian
Penyajian materi dengan
1. berbagai media tidak
berlebihan
Kata-kata/ gambar ringkas
2.
/ to the point.
Penyajian materi dengan
3. lebih dari satu media
Bahasa bersifat
komunikatif/tidak formal
Bahasa baku dan mudah
5.
dipahami
Rerata Aspek Penyajian
C. Aspek Pemrograman
4.
Sangat
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Sangat
Kurang
Baik
Sangat
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Sangat
Kurang
Baik
√
√
1,5
√
KurangBai
k
√
Kurang
Baik
Sangat
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
√
√
√
1,8
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
59
1.
2.
Penyediaan fasilitas
berinteraksi antara
userdengan blog
Kemudahan berinteraksi
T dengan user
antara user
3.
aKeberfungsian hyperlink
√
4.
bKejelasan struktur navigasi
Kejelasan petunjuk
epenggunaan
√
lKeunikan blog
Rerata Aspek Pemrograman
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
RerataTKeseluruhan
√
5.
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
Kurang
Baik
√
6.
5
2,33
24 6 0
35
1,84
0
Kurang
baik
abel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada
kriteria „kurang baik‟ dengan rerata skor keseluruhan
sebesar 1,84 yang diperoleh dari:
a)
Rerata skor aspek tampilan sebesar 1,5 yang diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek tampilan dibagi
jumlah item pada aspek tampilan (12/8 = 1,5).
b) Rerata skor aspek
diperoleh
penyajian sebesar 1,8 yang
dari total skor penilaian pada aspek
penyajian dibagi jumlah item pada aspek penyajian
(9/5 = 1,8).
c)
Rerata skor aspek pemrograman sebesar 2,33 yang
diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pemrograman
dibagi
jumlah
pemrograman (14/6 = 2,33).
item
pada
aspek
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
60
d) Rerata skor keseluruhan sebesar 1,84 yang diperoleh
dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah
item pada ketiga aspek (35/19 = 1,84).
Pada validasi ini, ahli media memberikan komentar
dan saran sebagai berikut:
a)
Background harus lebih menarik dan tidak terlalu
gelap.
b) Diberi label sehingga dapat dicari dalam pencarian
google.
c)
Nama blog dirubah supaya lebih mencerminkan isi
dari blog itu sendiri.
d) Format RPP dan Silabus diperbaiki sehingga terlihat
lebih rapi.
2) Validasi tahap 2
Validasi tahap 2 dilakukan pada tanggal tanggal 5 Juli
2013. Berikut adalah hasil validasi tahap 2 oleh ahli
media.
Tabel 4.6 Hasil Penilaian Produk Blog Oleh Ahli Media
Tahap II
Skala Penilaian
No
Aspek yang Dinilai
Kriteria
1 2 3 4 5
A. Aspek Tampilan
1.
2.
3.
4.
Pemilihan tema
√
Baik
Keserasian warna tulisan
dengan background
Ketepatan pemilihan jenis
huruf
Ketepatan ukuran huruf
√
Baik
√
Baik
√
Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
61
5.
Kejelasan gambar/tabel
Komposisi tiap halaman
6.
blog
7. Layout setiap halaman blog
8. Kemenarikan desain blog
Rerata Aspek Tampilan
B. Aspek Penyajian
TPenyajian materi dengan
1. berbagai media tidak
aberlebihan
Kata-kata/ gambar ringkas
2. b
/ to the point.
Penyajian materi dengan
3. e
lebih dari satu media
Bahasa bersifat
4. l
komunikatif/tidak formal
Bahasa baku dan mudah
5.
dipahami
Rerata Aspek Penyajian
d
C. Aspek Pemrograman
Penyediaan fasilitas
1. berinteraksi antara user
dengan blog
T
Kemudahan berinteraksi
2.
aantara user dengan user
Keberfungsian hyperlink
b
4. Kejelasan struktur navigasi
Kejelasan petunjuk
5. e
penggunaan
6. lKeunikan blog
Rerata Aspek Pemrograman
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
dRerata Keseluruhan
√
Baik
√
Baik
√
√
Sangat Baik
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
4,13
4,00
√
Sangat Baik
√
√
Sangat
Baik
Baik
√
Baik
√
Baik
3.
0
4,33
0 0 64
79
4,16
15
Baik
Tabel diatas menunjukkan kualitas blog berada pada
kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar
4,16 yang diperoleh dari:
a)
Rerata skor aspek
diperoleh
tampilan sebesar 4,13 yang
dari total skor penilaian pada aspek
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
62
tampilan dibagi jumlah item pada aspek tampilan
(33/8 = 4,18).
b) Rerata skor aspek penyajian sebesar 4,00 yang
diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
penyajian dibagi jumlah item pada aspek penyajian
(20/5 = 4,0).
c)
Rerata skor aspek pemrograman sebesar 4,3 yang
diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pemrograman
dibagi
jumlah
item
pada
aspek
pemrograman (26/6 = 4,33).
d) Rerata skor keseluruhan sebesar 4,16 yang diperoleh
dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah
item pada ketiga aspek (79/19 = 4,16).
Pada validasi ini, ahli media memberikan komentar
dan saran untuk memperluas materi, perlu ditambahkan
hyperlink dengan sumber di dalam blog.
Keseluruhan data validasi ahli media dapat dilihat
dalam tabel rekapitulasi data berikut:
Tabel 4.7 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media
Validasi Tahap 1
Validasi Tahap
2
1 Aspek Tampilan
1,5
4,18
2 Aspek Penyajian
1,8
4,00
3 Aspek Pemrograman
2,33
4,33
No
Aspek yang dinilai
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
63
Rerata keseluruhan
Kriteria
1,84
4,16
Kurang Baik
Baik
Tabel di atas menunjukkan peningkatan rerata skor
pada
aspek
tampilan,
aspek
penyajian,
dan
aspek
pemrograman.
Secara keseluruhan ahli media menilai
bahwa
pembelajaran yang dikembangkan layak
blog
diujicobakan.
C. Revisi Produk dari Ahli
Berikut ini diuraikan deskripsi atas revisi produk blog yang
dilakukan berdasarkan data dari ahli materi dan ahli media.
1.
Revisi dari Ahli Materi 1
Revisi produk blog yang dilakukan berdasarkan komentar dan
saran dari validasi ahli materi 1, antara lain:
1) Merubah model pembelajaran pada setiap RPP.
Menurut ahli materi 1 sebaiknya setiap RPP memakai
model pembelajaran yang berbeda. Oleh karena itu, revisi yang
dilakukan peneliti adalah dengan merubah model pembelajaran
pada masing-masing RPP sehingga setiap RPP menggunakan
model pembelajaran yang berbeda.
2) Mencantumkan sasaran program di halaman „home‟.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
64
Gambar 4.10 Tampilan Halaman„home‟ Sebelum Revisi
Menurut Ahli Materi 1, pada halaman „home‟ di blog
perlu ditambahkan sasaran untuk siapa saja blog ini dibuat
agar blog lebih jelas. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan
adalah menuliskan sasaran program blog pembelajaran ini
yaitu siswa SMA khususnya kelas XI IPS di halaman
„home‟.
Gambar 4.11 Tampilan Halaman„home‟ Setelah Revisi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
65
3)
Menambah soal-soal latihan dan soal evaluasi.
Menurut Ahli Materi 1,
soal-soal latihan perlu
ditambah karena para siswa cenderung membutuhkan soal
latihan untuk mengasah kemampuan dalam pembelajaran
ekonomi materi siklus akuntansi perusahaan jasa. Oleh
karena itu, revisi yang dilakukan adalah dengan menambah
soal-soal latihan yang diperoleh dari berbagai sumber seperti
buku paket akuntansi SMA dan internet yang
kemudian
dikembangkan dan dimodifikasi.
2.
Revisi dari Ahli Materi 2
Beberapa revisi yang dilakukan peneliti berdasarkan komentar
dan saran dari ahli materi 2, adalah dengan menambahkan soal-soal
latihan yang diperoleh dari berbagai sumber seperti buku paket
akuntansi SMA dan internet.
3.
Revisi dari Ahli Media
1) Revisi Tahap 1
Beberapa revisi yang dilakukan peneliti berdasarkan komentar
dan saran dari ahli media, antara lain:
a.
Mengubah background
menjadi lebih menarik dan tidak
terlalu gelap
Menurut ahli media background yang digunakan terlalu
gelap sehingga tidak terlalu menarik.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
66
Gambar 4.12 Tampilan Background Blog Sebelum Revisi
Revisi yang dilakukan adalah mengganti background pada
blog dengan warna yang lebih terang.
Gambar 4.13 Tampilan Background Blog Setelah Revisi
b.
Memberi label sehingga dapat dicari dalam pencarian
google
Menurut ahli media, perlu ditambahkan label sebagai kata
kunci agar dapat ditemukan dalam pencarian di google.
Revisi yang dilakukan adalah dengan menambahkan label
siklus akuntansi perusahaan jasa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
67
c.
Mengubah nama blog supaya lebih mencerminkan isi dari
blog itu sendiri.
Menurut ahli media, nama blog sebelum direvisi terlalu
luas. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan peneliti adalah
dengan
mengubah
nama
“akuntansi2009.wordpress.com”
“siklusakuntansiperusahaanjasa.blogspot.com”.
blogdari
menjadi
Jenis
blog
diubah dari worpress menjadi blogspot karena peneliti
merasa penggunaan blogspot lebih mudah dibandingkan
wordpress.
d.
Memperbaiki format RPP dan Silabus sehingga terlihat
lebih rapi.
Menurut ahli media, format RPP dan Silabus tidak rapi.
Oleh karena itu, revisi yang dilakukan adalah dengan
memperbaiki kembali format RPP dan Silabus agar terlihat
lebih rapi.
2) Beberapa revisi tahap 2 yang dilakukan peneliti berdasarkan
komentar dan saran dari ahli media adalah memperluas materi,
menambahkanhyperlink dengan sumber didalam blog. Revisi
yang dilakukan adalah dengan menambahkan link yang berisi
tentang tambahan materi dari internet.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
68
Gambar 4.14 Tampilan Link Tambahan di Halaman Materi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
69
D. Data Uji Coba Perorangan
Uji coba perorangan dilakukan pada tanggal 2 September 2013 di
SMA Santa Maria Yogyakarta. Uji coba ini melibatkan 4 orang siswa.
Adapun hasil keseluruhan dari uji coba ini adalah pada aspek isi
diperoleh rerata skor sebesar 3,18 dengan kriteria “cukup baik”.
Sedangkan pada aspek media diperoleh rerata skor sebesar 3,03 dengan
kriteria “cukup baik”. Rerata keseluruhan skor sebesar 3,11 dengan
kriteria “cukup baik”. Berikut adalah salah satu contoh hasil penilaian
kualitas blog pada uji coba perorangan.
Tabel 4.8 Contoh Penilaian Produk Uji Coba Perorangan
No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi
1. Variasi cara penyajian materi
2. Kejelasan penyajian materi
3. Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi/konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
B. Aspek Media
Keserasian warna tulisan
1.
dengan background
Ketepatan pemilihan jenis
2.
huruf
3. Ketepatan ukuran huruf
4. Layout / tata letak setiap
1
Skala Penilaian
2 3 4 5
Kriteria
√
Baik
Cukup Baik
√
Baik
√
√
Cukup Baik
√
√
Cukup Baik
Cukup Baik
Baik
√
√
Cukup Baik
√
√
Baik
Cukup Baik
3,4
√
CukupBaik
√
Baik
√
Cukup Baik
Baik
√
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
70
halaman blog
Kemenarikan desain blog
Kemudahan mengunduh /
6.
download
7. Keunikan blog
8. Keberfungsian hyperlink
Kejelasan vkejelasan struktur
9.
navigasi
Rerata Aspek Media
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
Rerata Keseluruhan
√
5.
Tabel
di
atas
menunjukkan
Baik
√
Baik
√
Sangat Baik
Baik
√
√
0
hasil
6
Baik
2,89
30 24
60
3,16
penilaian
0
Baik
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba perorangan yang
menghasilkan rerata skor sebesar 3,16 dengan kriteria “Cukup Baik”.
Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 4 siswa pada uji coba
perorangan.
Tabel 4.9 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Perorangan
No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi
1. Variasi cara penyajian materi
2.
3.
Kejelasan penyajian materi
Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi / konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
Rerata Skor
Kriteria
3
Cukup Baik
3,25
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
3
3,25
3
CukupBaik
CukupBaik
Cukup Baik
3,5
Baik
3,75
Baik
3,25
Cukup baik
3,15
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
71
B. Aspek Media
1. Keserasian warna tulisan
dengan background
2. Ketepatan pemilihan jenis
huruf
3. Kemenarikan desain halaman
4. Layout / tata letak setiap
halaman blog
5. Kemenarikan desain blog
6. Kemudahan mengunduh /
download
7. Keunikan blog
8. Keberhasilan hyperlink
9. Kejelasan struktur navigasi
Rerata Aspek Media
Total Skor Keseluruhan
Total Item
Rerata
Tabel
di
atas
menunjukkan
hasil
2,5
Kurang
Baik
3
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
3
CukupBaik
2,75
CukupBaik
3
Cukup Baik
3
3,5
3,75
3,03
58,75
19
3,09
Cukup Baik
Baik
Baik
penilaian
Cukup Baik
produk
blog
pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan
memiliki rerata skor sebesar 3,09 dengan kriteria “Cukup Baik”. Pada
uji coba perorangan ini beberapa siswa memberikan komentar sebagai
berikut:
1.
Backgroundblog kurang menarik
2.
Perlu ditambah animasi yang dapat membuat blog semakin menarik
3.
Perlu ditambahkan video pembelajaran
Selain
itu
beberapa
siswa
menyatakan
bahwa materi yang
disampaikan dapat dipahami dengan baik serta contoh dan latihan soal
juga dapat dimengerti dengan mudah, sehingga dapat disimpulkan
bahwa blog pembelajaran yang dikembangkan adalah layak diuji
cobakan pada uji coba kelompok kecil.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
72
E. Revisi Produk dari Uji Coba Perorangan
Pada
saat
dilakukan
uji coba perorangan,
beberapa siswa
memberikan komentar dan saran. Berikut hasil revisi yang dilakukan
pada uji coba perorangan.
1.
Backgroundblog diubah menjadi lebih menarik
Peneliti melakukan revisi dengan merubah backgroundblog dengan
warna dan tema yang lebih cerah sehingga dapat menarik siswa
untuk melihat dan tidak terkesan membosankan.
2.
Menambah animasi yang dapat membuat blog semakin menarik
Peneliti melakukan revisi dengan menambahkan beberapa animasi
gambar bergerak, sehingga blog lebih menarik siswa.
3.
Menambah video pembelajaran
Peneliti melakukan revisi dengan menambahkan video tentang
pembelajaran akuntansi yang diunduh dari youtube, agar siswa
tidak bosan dan tertarik untuk melihat isi blog.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
73
F. Data Uji Coba Kelompok Kecil
Uji coba pada kelompok kecil dilakukan pada tanggal 5 September
2013 di SMA Santa Maria Yogyakarta. Dalam uji coba ini melibatkan
10 orang siswa. Adapun hasil keseluruhan dari uji coba ini adalah pada
aspek isi diperoleh rerata skor sebesar 3.2 dengan kriteria “Cukup
Baik”. Pada aspek media diperoleh rerata skor sebesar 3.32 dengan
kriteria “Cukup Baik”. Berikut adalah salah satu contoh hasil penilaian
kualitas blog pada uji coba kelompok kecil.
Tabel 4.10 Contoh Penilaian Produk Uji Coba Kelompok Kecil
No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi
1. Variasi cara penyajian materi
2. Kejelasan penyajian materi
3. Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi/konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
B. Aspek Media
Keserasian warna tulisan
1.
dengan background
Ketepatan pemilihan jenis
2.
huruf
3. Ketepatan ukuran huruf
Layout / tata letak setiap
4.
halaman blog
5. Kemenarikan desain blog
1
Skala Penilaian
2 3 4 5
√
Kriteria
Baik
KurangBaik
√
√
√
Sangat Baik
Cukup Baik
√
Baik
Cukup Baik
Cukup Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
√
3,5
√
SangatBaik
√
Sangat Baik
√
Sangat Baik
√
Baik
√
Sangat Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
74
Kemudahan mengunduh /
download
7. Keunikan blog
8. Keberfungsian hyperlink
Kejelasan vkejelasan struktur
9.
navigasi
Rerata Aspek Media
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
Rerata Keseluruhan
6.
Tabel
di
atas
menunjukkan
0
hasil
√
Cukup Baik
√
√
Cukup Baik
Cukup Baik
√
Cukup Baik
4,00
0 24 20 25
69
3,63
penilaian
Baik
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba kelompok kecil
yang menghasilkan rerata skor sebesar 3,63 dengan kriteria “Baik”.
Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 10 siswa pada uji coba
kelompok kecil.
Tabel 4.11 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Kelompok Kecil
No.
Aspek yang Dinilai
Rerata Skor
Kriteria
A. Aspek Isi
1. Variasi cara penyajian materi
3,1
Cukup Baik
2.
3.
3
3,3
Cukup Baik
Kejelasan penyajian materi
Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi / konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
B. Aspek Media
1. Keserasian warna tulisan
dengan background
2,8
Cukup Baik
Cukup Baik
3,4
3,1
3,2
3,3
CukupBaik
CukupBaik
Cukup Baik
3,5
3,6
Baik
Cukup Baik
Baik
3,23
4,2
Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
75
2.
Ketepatan pemilihan jenis
huruf
3. Kemenarikan desain halaman
4. Layout / tata letak setiap
halaman blog
5. Kemenarikan desain blog
6. Kemudahan mengunduh /
download
7. Keunikan blog
8. Keberhasilan hyperlink
9. Kejelasan struktur navigasi
Rerata Aspek Media
Total Skor Keseluruhan
Total Item
Rerata
Tabel di atas
menunjukkan
4,4
Baik
4,2
3,7
Baik
3,7
3,4
Baik
2,9
3,4
3
3,29
65,2
19
3,43
Baik
Cukup Baik
Cukup Baik
Cukup Baik
Cukup Baik
hasil penilaian produk
Baik
blog
pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan
memiliki rerata skor sebesar 3,43 dengan kriteria “Baik”. Pada uji coba
kelompok kecil ini beberapa siswa memberikan komentar sebagai
berikut:
1.
Perlu ditambah soal-soal latihan
2.
Hyperlink ada yang tidak berfungsi dengan baik
Pada uji coba ini, beberapa siswa memberikan komentar bahwa
blog yang dibuat sudah menarik dan materi yang disampaikan dapat
dipahami dengan mudah, sehingga dapat disimpulkan bahwa blog
pembelajaran yang dikembangkan layak diujicobakan pada uji coba
lapangan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
76
G. Revisi Produk dari Uji Coba Kelompok Kecil
Pada saat dilakukan uji coba kelompok kecil, beberapa siswa
memberikan komentar dan saran. Berikut hasil revisi yang dilakukan
pada uji coba kelompok kecil:
1.
Menambah soal-soal latihan
Peneliti melakukan revisi dengan menambah soal-soal latihan dari
keseluruhan materi akuntansi perusahaan jasa berupa pilihan
ganda.
2.
Memfungsikan semua Hyperlink
Peneliti
melakukan
revisi
dengan
memperbaiki
hyperlink,
sehingga materi dan juga soal latihan dapat diunduh dengan baik
oleh para siswa.
H. Data Uji Coba Lapangan
Uji coba lapangan dilakukan pada tanggal 7 September 2013 di
SMA Santa Maria Yogyakarta. Dalam uji coba ini melibatkan 32 siswa.
Adapun hasil dari uji coba ini adalah pada aspek isi diperoleh rerata
skor sebesar 4,19 dengan kriteria “baik”. Pada aspek media diperoleh
rerata skor sebesar 4.32 dengan kriteria “sangat baik”. Berikut adalah
salah satu contoh hasil penilaian kualitas blog pada uji coba lapangan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
77
Tabel 4.12 Contoh Penilaian Siswa Pada Uji Coba Lapangan
No.
Aspek yang Dinilai
Skala Penilaian
1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Isi
1.
Variasi cara penyajian materi
2. Kejelasan penyajian materi
3. Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi/konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
B. Aspek Media
Keserasian warna tulisan
1.
dengan background
Ketepatan pemilihan jenis
2.
huruf
3. Ketepatan ukuran huruf
Layout / tata letak setiap
4.
halaman blog
5. Kemenarikan desain blog
Kemudahan mengunduh /
6.
download
7. Keunikan blog
8. Keberfungsian hyperlink
Kejelasan kejelasan struktur
9.
navigasi
Rerata Aspek Media
Jumlah Keseluruhan
Total Penilaian Keseluruhan
Rerata Keseluruhan
Tabel
di
atas
menunjukkan
√
Baik
Baik
√
Baik
√
√
Baik
√
√
√
Sangat Baik
Baik
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Sangat Baik
4,1
0
hasil
√
Baik
√
√
Baik
Baik
√
Baik
4,00
0 6 36 40
82
Sangat Baik
4,3
penilaian
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba kelompok besar
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
78
yang menghasilkan rerata skor sebesar 4,3 dengan kriteria “Sangat
Baik”. Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 32 siswa pada uji coba
lapangan.
Tabel 4.13 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Lapangan
No.
1.
2.
3.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi
Variasi cara penyajian materi
Kejelasan penyajian materi
Kemenarikan penyajian
komponen pembelajaran
4. Kejelasan petunjuk
penggunaan
5. Variasi bentuk soal latihan
6. Kejelasan materi / konsep
7. Sistematika penyajian materi
8. Penyediaan contoh kasus untuk
membantu memahami materi
9. Efektifitas kalimat
10. Kejelasan bahasa (kemudahan
dipahami)
Rerata Aspek Isi
B. Aspek Media
1. Keserasian warna tulisan
dengan background
2. Ketepatan pemilihan jenis
huruf
3. Kemenarikan desain halaman
4. Layout / tata letak setiap
halaman blog
5. Kemenarikan desain blog
6. Kemudahan mengunduh /
download
7. Keunikan blog
8. Keberhasilan hyperlink
9. Kejelasan struktur navigasi
Rerata Aspek Media
Total Skor Keseluruhan
Total Item
Rerata
Rerata Skor
Kriteria
4,16
Baik
3,69
4,34
Baik
3,94
Sangat Baik
Baik
4,16
4,19
4,22
4,03
Baik
Baik
Sangat Baik
4,63
4,53
Sangat Baik
Baik
Sangat baik
4,19
4,16
4,41
4,13
4,28
Baik
Sangat Baik
Baik
SangatBaik
4,50
4,03
SangatBaik
4,34
4,38
4,63
4,32
80,72
19
4,25
Sangat Baik
Sangat Baik
Sangat Baik
Baik
Sangat Baik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
79
Tabel di atas menunjukkan hasil penilaian produk blog
pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan
memiliki rerata skor sebesar 4,25 dengan kriteria “Sangat Baik”.
Pada uji coba lapangan ini beberapa siswa memberikan
komentar bahwa animasi kurang menarik, dan beberapa gambar
kurang jelas. Beberapa siswa juga memberikan pujian terhadap blog.
I.
Revisi Produk dari Uji Coba Lapangan
Pada saat dilakukan uji coba lapangan, beberapa siswa memberikan
komentar
dan saran. Berikut komentar dan saran dari siswa yang
menjadi dasar bagi peneliti untuk melakukan revisi dan alasan mengapa
peneliti tidak melakukan revisi tentang salah satu saran / komentar dari
siswa.
1.
Ada satu link yang tidak dapat dibuka setelah mengunduh.
Berdasarkan
komentar
memfungsikan semua
ini
link
peneliti
melakukan
revisi dengan
yang disediakan untuk mendukung
pembelajaran bagi siswa.
2.
Perlu ditambah soal-soal latihan
Berdasarkan
komentar
ini
peniliti
melakukan
revisi
dengan
menambah beberapa soal latihan dalam satu link yang dapat
diunduh oleh siswa. Alasan peneliti melakukan revisi adalah bahwa
siswa perlu mendapat banyak soal latihan yang dapat digunakan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
80
untuk
mengasah
kemampuan
mengenai
siklus
akuntansi
perusahaan jasa.
3.
Perlu ditambah animasi
Dalam hal ini peneliti tidak melakukan revisi. Alasan peneliti tidak
melakukan revisi adalah animasi yang ditampilkan sudah cukup
dengan kapasitas yang besar, sehingga jika ditambahkan animasi
akan membuat blogtersebut menjadi lebih lama dalam proses
loading.
J.
Analisis Data
Jenis data dalam penelitian dan pengembangan berupa data primer.
Data primer berupa hasil penilaian dan saran dari validasi dan uji coba
mengenai kualitas blog. Data primer digolongkan menjadi dua, yaitu
data kualitatif, dan data kuantitatif. Data kualitatif berupa saran dan
kritik untuk revisi produk yang dikemukakan oleh subjek penelitian,
sedangkan data kuantitatif berupa data angket mengenai penilaian
kualitas blog. Analisis data kuantitatif adalah sebagai berikut:
1.
Analisis Data dari Ahli Materi.
Berikut
adalah
analisis
data
penilaian
kualitas
blog
pembelajaran dari ahli materi.
a.
Ahli Materi 1.
Validasi oleh ahli materi 1 dilakukan dalam 1 tahap. Pada
bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari
ahli materi 1 untuk masing-masing aspek.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
81
1) Aspek Pembelajaran.
Hasil analisis data dari validasi ahli materi 1 untuk
aspek pembelajaran adalah sebagai berikut:
Tabel 4.14 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran
dari Ahli Materi I
Kriteria
Skor
Frekuensi
Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
9
100%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
9
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 1
memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek
pembelajaran, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan
kriteria “sangat baik”, sebanyak 9 item (100%) dinilai
dengan kriteria “baik”, tidak ada item (0%) dinilai dengan
kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai
dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%)
yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek pembelajaran dari ahli
materi 1 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang,
sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Persentase
82
100%
100%
90%
90%
80%
80%
70%
70%
60%
60%
50%
50%
40%
40%
30%
30%
20%
20%
10%
10%
0%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.15 Diagram Batang Penilaian Aspek
Pembelajaran oleh Ahli Materi 1
2) Aspek Isi
Hasil analisis data dari validasi ahli materi 1 untuk
aspek isi adalah sebagai berikut:
Tabel 4.15 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Ahli
Materi I
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
2
22,2%
Baik
4
7
77,8%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
9
100 %
Total
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
83
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 1
memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi,
sebanyak 2 item (22,2%) dinilai dengan kriteria “sangat
baik”, sebanyak 7 item (77,8%) dinilai dengan kriteria
“baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilali dengan
kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai
dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%)
yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek isi dari ahli materi 1
selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai
berikut:
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.16 Diagram Batang Penilaian isi oleh Ahli materi 1
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
84
b.
Ahli Materi 2
Validasi oleh ahli materi 2 dilakukan dalam 1 tahap. Pada
bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari
ahli materi 2 untuk masing-masing aspek.
1) Aspek Pembelajaran
Hasil analisis data dari validasi ahli materi 2 untuk
aspek pembelajaran adalah sebagai berikut:
Tabel 4.16 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran
dari Ahli Materi II
Kriteria
Skor
Item
5
Frekuensi
Persentase
0
0%
Baik
4
5
50%
Cukup baik
3
5
50%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Sangat baik
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 2
memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek
pembelajaran, tidak ada item (o%) yang dinilai dengan
kriteria “sangat baik”, sebanyak 5 item (50%) dinilai
dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 5 item (50%) dinilai
dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%)
yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
85
item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang
baik”.
Data hasil analisis data aspek pembelajaran dari ahli
materi 2 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang,
sebagai berikut:
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.17 Diagram Batang Penilaian Aspek
Pembelajaran oleh Ahli Materi 2
2) Aspek Isi
Hasil analisis data dari validasi ahli materi 2 untuk
aspek isi adalah sebagai berikut:
Tabel 4.17 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Ahli
Materi II
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
7
70%
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
86
Cukup baik
3
3
30%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 2
memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi,
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
baik”, sebanyak 8 item (80%) dinilai dengan kriteria
“baik”, sebanyak 2 item (20%) dinilai dengan kriteria
“cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan
kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang
dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek isi dari ahli materi 2
selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai
berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Persentase
87
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.18 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh
Ahli Materi 2
2.
Analisis Data Ahli Media
Validasi oleh ahli media dilakukan dalam 2 tahap. Pada bagian
analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari ahli media
tahap 2 untuk masing- masing aspek.
a.
Aspek Tampilan
Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek
tampilan adalah sebagai berikut:
Tabel 4.18 Analisis Data Penilaian Aspek Tampilan dari Ahli
Media
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
1
12,5%
Baik
4
7
87,5%
Cukup baik
3
0
0%
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
88
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
8
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan
penilaian tentang kualitas blog pada aspek tampilan, sebanyak
1 item (12,5%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”,
sebanyak 7 item (87,5%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak
ada item (13,6%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”,
dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek tampilan dari ahli media
selanjutnya
berikut:
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
89
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.19 Diagram Batang Penilaian Aspek Tampilan
oleh Ahli Media
b.
Aspek Penyajian
Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek
penyajian adalah sebagai berikut:
Tabel 4.19 Analisis Data Penilaian Aspek Penyajian dari Ahli
Media
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
5
100%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
5
100 %
Total
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
90
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan
penilaian tentang kualitas blog pada aspek penyajian, tidak ada
item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak
5 item (100%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item
(0%) yang dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak ada item
(0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada
item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek penyajian dari ahli media
selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang sebagai berikut:
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik Sangat Kurang
Baik
Gambar 4.20 Diagram Batang Penilaian Aspek Penyajian
oleh Ahli Media
c.
Aspek Pemrograman
Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek
pemrograman adalah sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
91
Tabel 4.20 Hasil Analisis Penilaian Data Aspek
Pemrograman dari Ahli Media
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
2
33,3%
Baik
4
4
66,7%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
6
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan
penilaian tentang kualitas blog pada aspek pemrograman,
sebanyak 2 item (33,3%) dinilai dengan kriteria “sangat baik”,
sebanyak 4 item (66,7%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak
ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak
ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek pemrograman dari ahli
media selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai
berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Persentase
92
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.21 Diagram Batang Penilaian Aspek
Pemrograman oleh Ahli Media
3.
Analisis Data Uji Coba Perorangan
Uji coba perorangan dilakukan dalam 1 tahap. Pada bagian
analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari uji coba
perorangan pada masing- masing aspek.
a.
Aspek Isi
Hasil analisis data dari uji coba perorangan untuk aspek isi
adalah sebagai berikut:
Tabel 4.21 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba
Perorangan
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Item
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
0
0%
Cukup baik
3
3
75%
Kurang baik
2
1
25%
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
93
Sangat kurang baik
1
Total
0
0%
4
100 %
Tabel di atas menunjukkan 4 siswa telah memberikan
penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, tidak ada item
(0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, tidak ada
item (0%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 3 item
(75%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan sebanyak 1
item (25%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba perorangan
selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
Persentase
berikut:
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang
Baik
Sangat
Kurang
Baik
Kategori
Gambar 4.22 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Perorangan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
94
b.
Aspek Media
Hasil analisis data dari uji coba perorangan untuk aspek
media adalah sebagai berikut:
Tabel 4.22 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba
Perorangan
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
1
25%
Cukup baik
3
2
50%
Kurang baik
2
1
25%
Sangat kurang baik
1
0
0%
4
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan 4 siswa telah memberikan
penilaian tentang kualitas blog pada aspek media, tidak ada
item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak
1 item (25%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 2
item (50%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, sebanyak 1
item (25%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”. dan
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek media dari uji coba
perorangan selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang,
sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
95
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.23 Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Perorangan
4.
Analisis Data Uji Coba Kelompok Kecil
Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data
dari uji coba kelompok kecil untuk masing- masing aspek.
a.
Aspek Isi
Hasil analisis data dari uji coba kelompok kecil untuk
aspek isi adalah sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
96
Tabel 4.23 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba
Kelompok Kecil
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
4
40%
Cukup baik
3
4
40%
Kurang baik
2
2
20%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba kelompok kecil,
10 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog
pada aspek isi, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria
“sangat baik”, sebanyak 4 item (40%) dinilai dengan kriteria
“baik”, sebanyak 4 item (40%) dinilai dengan kriteria “cukup
baik”, sebanyak 2 item (20%) yang dinilai dengan kriteria
“kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan
kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba kelompok
kecil selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai
berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Persentase
97
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.24 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari
Uji Coba Kelompok Kecil
a. Aspek Media
Hasil analisis data dari uji coba kelompok kecil untuk
aspek media adalah sebagai berikut:
Tabel 4.24 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji
Coba Kelompok Kecil
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
1
10%
Baik
4
6
60%
Cukup baik
3
3
30%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba kelompok kecil,
10 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog
pada aspek media, sebanyak 1 item (10%) yang dinilai dengan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
98
kriteria “sangat baik”, sebanyak 6 item (60%) dinilai dengan
kriteria “baik”, dan sebanyak 3 item (30%) dinilai dengan
kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai
dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang
dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek media dari uji coba
kelompok
kecil
selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang, sebagai berikut:
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.25 Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Kelompok Kecil
5.
Analisis Data Uji Coba Lapangan
Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data
dari uji coba lapangan untuk masing- masing aspek.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
99
a.
Aspek Isi
Hasil analisis data dari uji coba lapangan untuk aspek isi
adalah sebagai berikut:
Tabel 4.25 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba
Lapangan
Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
10
31,2%
Baik
4
22
68,8%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
32
100%
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba lapangan, 32
siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada
aspek isi, 10 item (31,2%) dinilai dengan kriteria “sangat
baik”, sebanyak 22 item (68,8%) dinilai dengan kriteria “baik”,
tidak ada item (0%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak
ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan
tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat
kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba lapangan
selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
100
berikut:
100%
90%
80%
Persentase
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat
Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.26 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi
dari Uji Coba Lapangan
a. Aspek Media
Hasil analisis data dari uji coba lapangan untuk aspek
media adalah sebagai berikut:
Tabel 4.26 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji
Coba Lapangan
Kriteria
Skor Item Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
19
59,4%
Baik
4
13
40,6%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
32
100%
Total
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
101
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba lapangan, 32
siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada
aspek media, sebanyak 19 item (59,4%) yang dinilai dengan
kriteria “sangat baik”, sebanyak 13 item (40,6%) dinilai
dengan kriteria “baik”, dan tidak ada item (0%) dinilai dengan
kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai
dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang
dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”.
Data hasil analisis data aspek media dari uji coba lapangan
selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
berikut:
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik Sangat Kurang
Baik
Gambar 4.27 Diagram Batang Penilaian Aspek Media
dari Uji Coba Lapangan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
102
K. Kajian Produk Akhir
Setelah melalui prosedur penelitian dan pengembangan, maka
produk blog dianggap telah layak digunakan untuk pembelajaran
akuntansi pada materi siklus akuntansi perusahaan jasa. Berikut adalah
deskripsi dari blog yang telah dikembangkan.
1.
Karakteristik Blog Pembelajaran
a. Produk blog ini memuat materi mata pelajaran akuntansi SMA
kelas XI IPS semester 2 yaitu siklus akuntansi perusahaan jasa.
b. Produk blog ini memuat soal-soal akuntansi beserta kunci
jawaban dan juga soal kasus.
c. Produk blog ini memuat Silabus dan RPP yang bisa digunakan
oleh guru sebagai referensi dalam mengajar.
d. Produk blog ini juga difasilitasi dengan fasilitas komentar
sehingga
para
siswa
dapat
memberikan
komentar
serta
bertanya.
e. Produk
blogini juga difasilitasi dengan fasilitas download
sehingga para siswa dapat mengunduh materi dan juga soal-soal
latihan yang bisa dijadikan referensi siswa dalam mempelajari
akuntansi.
f.
Produk blogini juga terdapat hyperlink yang memuat materi
siklus akuntansi perusahaan jasa dalam bentuk Microsoft Word
dan juga Powerpoint, latihan soal dan kunci jawaban
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
103
g. Produk blog ini juga terdapat video tentang siklus akuntansi
perusahaan jasa.
2.
Kelebihan Blog Pembelajaran
a. Produk blog memuat Silabus dan RPP, materi siklus akuntansi
perusahaan jasa, soal-soal latihan beserta kunci jawaban dan
contoh soal kasus.
b. Produkblog akuntansi difasilitasi oleh fasilitas komentar yang
dapat mempermudah siswa untuk bertanya dan memberikan
komentar.
c. Produk
blog
difasilitasi dengan fasilitas downloadsehingga
siswa dapat mengunduh materi serta soal-soal latihan.
3.
Kelemahan Blog Pembelajaran
a. Karena terlalu banyak konten, maka koneksinya sedikit lambat
dan ketika mengunduh tidak terlalu lancar.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan bahwa produk
blogsudah layak untuk digunakan sebagai media dan sumber belajar bagi
siswa. Produk ini dapat digunakan oleh siswa dimanapun dan kapanpun,
selama dapat terkoneksi dengan internet, sebagai salah satu referensi
belajar akuntansi di luar jam pelajaran di kelas. Produk blog tersebut
telah mengalami validasi dari beberapa ahli, yaitu dua ahli materi dan
satu ahli media. Berdasarkan validasi yang dilakukan diperoleh beberapa
saran dan komentar untuk melakukan revisi terhadap produk blog dan
penilaian terhadap kualitas blog. Produk blog yang divalidasi selanjutnya
dilakukan uji coba. Uji coba dilakukan dalam tiga tahap yaitu uji coba
perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan.
Dari hasil validasi mengenai kelayakan blog oleh (1) ahli materi I
pada aspek isi mendapat skor sebesar 4,22 dengan kriteria “sangat baik”
dan aspek pembelajaran mendapat skor sebesar 4,00 dengan kriteria
“baik”; (2) ahli materi II pada aspek isi mendapat skor sebesar 3,7
dengan kriteria “baik” dan aspek pembelajaran mendapat skor sebesar
3,5 dengan kriteria “baik”; (3) ahli media pada aspek tampilan mendapat
skor sebesar 4,18 dengan kriteria “baik”, aspek penyajian mendapat
skorsebesar 4,00 dengan kriteria “baik”, dan aspek pemrograman
104
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
105
mendapat skor sebesar 4,33 dengan kriteria “sangat baik”. Hasil
rekapitulasi data uji coba perorangan mendapat rata-rata skor sebesar
3,09 dengan kriteria “cukup baik”, uji coba kelompok kecil mendapat
rata-rata skor sebesar 3,43 dengan kriteria “baik”, dan uji coba lapangan
mendapat rata-rata skor sebesar 4,25 dengan kriteria “sangat baik”. Jadi
dapat disimpulkan bahwa blog pembelajaran layak digunakan untuk
siswa SMA Kelas XI IPS semester II karena hasil dari penilaian kualitas
produk dari ahli materi, ahli media, uji coba perorangan, uji coba
kelompok kecil, dan uji coba lapangan termasuk dalam kriteria “cukup
baik”, “baik” dan “sangat baik”.
B. Keterbatasan Penelitian
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan ada beberapa
kendala yang ditemukan adalah koneksi internet terkadang lambat karena
fasilitas hotspot yang tidak selalu baik.
C. Saran
Peneliti menyampaikan beberapa saran yang diharapkan dapat
memberi manfaat. Saran yang peneliti sampaikan sebagai berikut:
1. Bagi Guru
Memaksimalkan penggunaan TIK untuk menggunakan blog sebagai
media pembelajaran di luar jam pelajaran.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
106
2. Bagi Siswa
Siswa dapat mengakses blog sebagai salah satu referensi media dan
sumber belajar yang dapat membantu siswa dalam belajar di luar jam
pelajaran.
3. Bagi Sekolah
Sekolah
dapat
memberikan
masukkan
pada
guru
untuk
lebih
memanfaatkan teknologi serta fasilitas yang telah diberikan seperti
fasilitas hotspot dan laboratorium TIKsebagai media pembelajaran.
4. Bagi Peneliti Selanjutnya
Dapat mengembangkan produk blog agar lebih menarik dengan
memaksimalkan fasilitas yang disediakan oleh penyedia fasilitas gratis
dari Blogger.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
107
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Hasnul. (2012). 1 Menit Bikin Web & Blog Update. Yogyakarta:
Penerbit Mediakom.
Borg, W.R dan M.D.Gall.2003. Educational Research: An Introduction (7th
Edition). New York: Longman Inc.
Cahyaninn. Manfaat Blog Guru/Dosen Bagi Peserta Didik
Dalam Pendidikan. Dipublikasikan pada Mei 2011. Diambil dari:
http://cahyaninn.wordpress.com/artikel/manfaat-blog-gurudosenbagi-peserta-didik-dalam-pendidikan/
Dick, W.&Carey,L.2005. The Systematic Design of Instruction (5th ed).
New York: Addison-Wesley Educational Publisher Educational
Technology Publication.Inc.
Jasmansyah. Mengoptimalkan Fungsi Blog Sebagai Media Belajar Di Era
Digital. Dipublikasikan pada 25 Juni 2011. Diambil dari:
http://teknologi.kompasiana.com/terapan/2011/06/25/mengoptimalkan
-fungsi-blog-sebagai-media-belajar-di-era-digital/
Kurniawan, Dedik. 2009. Keajaiban Bloger. Jakarta: Penerbit PT Elex
Media Komputindo.
Nana Syaodih Sukamadinata. 2010. Metode Penelitian Pendidikan.
Bandung:PT Remaja Rosdakarya.
Perkembangan blog. Sejarah Perkembangan Blog. Dipublikasikan pada 25
Agustus 2012. Diambil dari:
http://labsky2012.blogspot.com/2012/08/tugas-5-perkembanganblog.html
Ratih, Amanda. (2012). Cara Mudah Membuat Template Blogger. Jakarta:
Penerbit PT Elex Media Komputindo.
Rusdi, Andi. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
Dipublikasikan pada 16 Agustus 2008. Diambil dari:
http://anrusmath.wordpress.com/2008/08/16/pengembangan/
Sanjaya,Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Setyaji, S & Sudarma. 2012. Buku Pintar Ngeblog. Jakarta: Penerbit
Mediakita.
Setyosari, Punaji & Sihkabuden. 2005. Media Pembelajaran. Malang:
Penerbit Elang Mas.
Siagian, C.E,dkk. 2012. Metode Pembelajaran Menggunakan E-Mail &
Blog dalam Dunia Pendidikan. Dipublikasikan 10 Maret 2012.
Diambil dari: http://11090paras.blogspot.com/2012 03 01
archieve.html
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
108
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Jakarta:
Alfabeta.
Sukardjo. 2008. Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Prodi Teknologi
Pembelajaran.PPs.UNY.
Tristiyanti, Eri. Pengertian dan Penjelasan Dasar Akuntansi – Definisi,
Arti, Fungsi dan Kegunaan. Dipublikasikan pada 7 April 2010.
Diambil dari:
http://eritristiyanto.wordpress.com/2010/04/07/pengertian-danpenjelasan-dasar-akuntansi-definisi-arti-fungsi-dan-kegunaan/
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
109
LAMPIRAN
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
110
LAMPIRAN 1
STORYBOARD
Tampilan Halaman Home
A
C
B
D
G
E
H
I
F
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
111
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
I : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
112
Tampilan Halaman Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(Rpp)
A
C
B
D
G
E
H
F
I
J
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
113
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
114
Tampilan Halaman Silabus
A
C
B
D
G
E
H
I
J
F
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
115
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju Silabus pembelajaran
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
116
Tampilan Halaman Materi
A
C
B
D
G
E
H
I
J
F
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
117
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju menu-menu halaman materi dan menu download
file
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
118
Tampilan Halaman Soal Latihan
A
C
B
D
G
E
H
I
J
F
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
119
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju menu-menu halaman Soal latihan dan menu
download file
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
120
Tampilan Halaman Kunci Jawaban
A
C
B
D
G
E
H
I
J
F
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
121
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju menu-menu halaman Kunci jawaban dan menu
download file
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
122
Tampilan Halaman Other
A
C
B
D
G
E
H
F
I
H
J
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
123
Keterangan :
A : Judul blog
B : Menu bar
C : Widget to day / kalender
D : Widget jam
E : Widget share media sosial
F : Widget multimedia (video)
G : Judul artikel
H : Isi artikel
H : Link menuju menu-menu halaman Msateri dalam format power
point, link menuju daftar pustaka dan menu tentang saya
J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
124
LAMPIRAN 2
FLOWCHART
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
125
LAMPIRAN 3
SILABUS PEMBELAJARAN
Nama Sekolah
:
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Program
: XI
Semester
:2
Standar Kompetensi
: 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Alokasi Waktu : 68 x 45 menit
Nilai Budaya
Kompetensi Dasar
Dan Karakter
Bangsa
5.1 Mendeskripsikan
akuntansi sebagai
sistem informasi
Kewirausahaan/
Materi
Ekonomi Kreatif
Pembelajaran
 Kerja keras
 Kerja keras.
 Jujur
 Jujur.
 saling
menghargai
 Akuntansi sebagai
sistem nformasi
 Kualitas informasi
akuntansi
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif
 Pemakai informasi
akuntansi
 tanggungjawab
 Bidang akuntansi
 Bidang profesi
akuntansi
 Etika profesi
akuntan
Kegiatan Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
 Mengkaji referensi
 Mendeskripsikan
tentang akuntansi sebagai
akuntansi sebagai sistem
sistem informasi.
informasi.
 Mengkaji referensi
 Menjelaskan syarattentang syarat-syarat
syarat kualitas sistem
kualitas sistem informasi.
informasi.
 Mencari informasi
tentang pemakai
informasi akuntansi
internal dan eksternal.
 Membedakan antara
pemakai informasi
akuntansi internal dan
eksternal.
 Mencari informasi
tentang bidang dalam
akuntansi.
 Menjelaskan bidangbidang dalam akuntansi.
Penilaian
Jenis tagihan:
kuis dan
pertanyaan
lisan melalui
tanya jawab,
ulangan,
laporan kerja
praktik, tugas
individu dan
kelompok
(diskusi).
Bentuk
tagihan:
Alokasi
Sumber/
Waktu
Bahan/
(menit)
Alat
4 x 45
menit
Buku
Ekonomi
dan
sumber
lain yang
relevan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
126
 Standar Akuntansi
Keuangan
 Mencari informasi
tentang bidang pofesi
dalam akuntansi.
 Menjelaskan bidang
bidang profesi dalam
akuntansi.
 Mencari informasi
tentang etika profesi
akuntan.
 Menghubungkan prinsip
etika profesi akuntan
dengan kenyataan
pelanggaran etika yang
nyata terjadi.
 Mengkaji referensi
tentang SAK.
pilihan
ganda, uraian
obyektif,
uraian bebas,
skala sikap
 Menjelaskan kegunaan
SAK bagi akuntan.
5.2 Menafsirkan
persamaan
akuntansi
 Kerja keras
 Kerja keras.
 Jujur
 Jujur.
 saling
menghargai
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif,
 tanggungjawab
 Penggolongan
transaksi keuangan
 Persamaan
akuntansi
 Laporan keuangan
 Mengkaji referensi tentang  Menggolongkan suatu
penggolongan transaksi
transaksi keuangan
keuangan.
menurut pihak yang
melakukan transaksi
 Mengkaji referensi
tersebut.
tentang persamaan
 Membedakan antara
transaksi modal dan
 Mengkaji referensi tentang
usaha.
penyusunan laporan
keuangan.
 Memahami persamaan
akuntansi.
akuntansi.
 Menghitung besarnya
modal akhir.
 Menyusun laporan labarugi, laporan perubahan
modal, dan neraca.
4 x 45
menit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
127
 Menyusun laporan arus
kas metode langsung dan
tidak langsung.
5.3 Mencatat
transaksi
berdasarkan
mekanisme debit
dan kredit
 Kerja keras
 Kerja keras.
 Jujur
 Jujur.
 saling
menghargai
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif,
 Definisi dan ciri-ciri
perusahaan jasa
 Mencari informasi
 Menjelaskan ciri-ciri
tenatng perusahaan jasa.
perusahaan jasa.
 Transaksi keuangan
 Mengkaji referensi
tentang transaksi
keuangan.
4 x 45
menit
 Membedakan antara
bukti transaksi keuangan
internal dan eksternal.
 tanggungjawab
5.4 Mencatat
transaksi/dokume
n ke dalam jurnal
umum
 Kerja keras
 Kerja keras.
 Jujur
 Jujur.
 saling
menghargai
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif,
 Pengertian dan
fungsi jurnal
 Bentuk jurnal
 Langkah-langkah
dalam membuat
jurnal
 tanggungjawab
 Kerja keras
 Kerja keras.
posting
 Jujur
 Jujur.
dari jurnal ke
buku besar
 saling
menghargai
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif,
5.5 Melakukan
 Mengkaji referensi
tentang pengertian dan
fungsi jurnal.
 Menunjukkan bentuk
jurnal.
 Menjelaskan fungsi jurnal
8 x 45
menit
 Membuat jurnal dari
berbagai jenis transaksi.
 Mengkaji referensi untuk
membuat jurnal.
 Buku besar
 Mengkaji referensi untuk
melakukan posting dari
jurnal ke buku besar.
 Melakukan posting dari
jurnal ke buku besar.
 Mengkaji referensi untuk
membuat neraca saldo.
 Mengkaji referensi untuk
 Menyusun neraca saldo
berdasarkan saldo dalam
buku besar.
8 x 45
menit
 tanggungjawab
 Jujur
 Jujur.
 Neraca saldo
 Jurnal penyesuaian
 saling
 saling
 Kertas kerja
5.6 Membuat ikhtisar  Kerja keras
siklus akuntansi
perusahaan jasa
 Kerja keras.
20 x 45
menit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
128
menghargai
 kerjasama
 teliti
menghargai
orang lain
membuat jurnal
penyesuaian.
 Mengkaji referensi untuk
menyusun kertas kerja.
 inovatif,
 tanggungjawab
 Mengoreksi apabila
terjadi kesalahan dalam
neraca saldo.
 Membuat jurnal
penyesuaian untuk akun
deferal.
 Membuat jurnal
penyesuaian untuk akun
akrual.
5.7 Menyusun
laporan
keuangan
perusahaan jasa
 Kerja keras
 Kerja keras.
 Jujur
 Jujur.
 saling
menghargai
 kerjasama
 saling
menghargai
orang lain
 teliti
 inovatif,
 tanggungjawab
 Pembuatan laporan  Mengkaji referensi untuk
keuangan
menyusun laporan
keuangan berdasarkan
 Jurnal penutup
saldo akun dalam kertas
 Neraca saldo
kerja.
setelah penutupan
 Jurnal pembalik
 Menyusun kertas kerja.
 Menyusun laporan labarugi berdasarkan saldo
akun dalam kertas kerja.
 Menyusun laporan
perubahan modal
berdasarkan saldo akun
 Mengkaji referensi untuk
dalam kertas kerja.
menyusun neraca saldo
 Menyusun neraca
setelah penutupan.
berdasarkan saldo akun
 Mengkaji referensi untuk
membuat jurnal penutup.
 Mengkaji referensi untuk
dalam kertas kerja.
membuat jurnal
 Menyusun laporan arus
pembalik.
kas berdasarkan saldo
akun dalam kertas kerja.
 Membuat jurnal
penutup.
 Menyusun neraca saldo
setelah penutupan.
20 x 45
menit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
129
 Membuat jurnal
pembalik.
 Mendeskripsikan siklus
akuntansi perusahaan
jasa
Mengetahui,
Kepala SMA
2013
Guru Mata Pelajaran
NIP.
NIP.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
130
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 4 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.8 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menjelaskan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi.
2) Menjelaskan syarat-syarat kualitas sistem informasi.
3) Membedakan antara pemakai informasi akuntansi internal dan
eksternal.
4) Menjelaskan kegunaan informasi.
5) Menjelaskan bidang-bidang dalam akuntansi.
6) Menjelaskan bidang-bidang profesi dalam akuntansi.
7) Menghubungkan prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan
pelanggaran etika yang nyata terjadi.
b. Proses
1) Menyebutkan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi.
2) Menyebutkan syarat-syarat kualitas sistem informasi.
3) Mengidentifikasikan perbedaan pemakai informasi akuntansi
internal dan eksternal.
4) Menyebutkan kegunaan informasi.
5) Menyebutkan bidang-bidang dalam akuntansi.
6) Menyebutkan bidang-bidang profesi dalam akuntansi.
7) Mengidentifikasi prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan
pelanggaran etika yang nyata terjadi.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam menerapkan akuntansi sebagai
sistem informasi dalam profesi akuntan.
b. Keterampilan Sosial
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
131
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang akuntansi sebagai sistem informasi.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan pengertian akuntansi sebagai sistem
informasi secara tepat.
2) Siswa mampu menjelaskan syarat-syarat kualitas sistem informasi
secara detail.
3) Siswa mampu membedakan antara pemakai informasi akuntansi
internal dan eksternal secara tepat.
4) Siswa mampu menjelaskan kegunaan akuntansi.
5) Siswa mampu menjelaskan bidang-bidang dalam akuntansi secara
detail.
6) Siswa mampu menjelaskan bidang-bidang profesi dalam akuntansi
secara detail.
7) Siswa mampu menghubungkan prinsip etika profesi akuntan
dengan kenyataan pelanggaran etika yang terjadi secara tepat.
b. Proses
1) Siswa mampu menyebutkan pengertian akuntansi sebagai sistem
informasi secara tepat.
2) Siswa mampu menyebutkan syarat-syarat kualitas sistem informasi
secara detail.
3) Siswa mampu mengidentifikasi perbedaan antara pemakai
informasi akuntansi internal dan eksternal secara tepat.
4) Siswa mampu menyebutkan kegunaan akuntansi.
5) Siswa mampu menyebutkan bidang-bidang dalam akuntansi secara
detail.
6) Siswa mampu menyebutkan bidang-bidang profesi dalam akuntansi
secara detail.
7) Siswa mampu mengidentifikasi prinsip etika profesi akuntan
dengan kenyataan pelanggaran etika yang terjadi secara tepat.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam menerapkan akuntansi sebagai
sistem informasi dalam profesi akuntan.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang akuntansi sebagai sistem informasi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
132
E. Materi Pembelajaran
A. Akuntansi sebagai Sistem Informasi
B. Kualitas Informasi Akuntansi
C. Kegunaan Informasi Akuntansi
D. Profesi dalam Bidang Akuntansi
E. Etika Profesi Akuntan
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode diskusi.
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa
bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Course Review Horay dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai
2. Guru mendemonstrasikan/menyajikan materi
3. Memberikan kesempatan siswa tanya jawab
4. Untuk menguji pemahaman, siswa disuruh membuat kotak 9/16/25 sesuai
dengan kebutuhan dan tiap kotak diisi angka sesuai dengan selera masingmasing siswa
5. Guru membaca soal secara acak dan siswa menulis jawaban di dalam
kotak yang nomornya disebutkan guru dan langsung didiskusikan, kalau
benar diisi tanda benar (Ö) dan salan diisi tanda silang (x)
6. Siswa yang sudah mendapat tanda Ö vertikal atau horisontal, atau diagonal
harus berteriak horay atau yel-yel lainnya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
133
7. Nilai siswa dihitung dari jawaban benar jumlah horay yang diperoleh.
8. Kesimpulan dan Penutup.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Guru mengucapkan salam, mengecek kehadiran siswa, dan mengecek
kesiapan kelas.
b. Guru melakukan apersepsi dengan menanyakan kepada siswa tentang
akuntansi sebagai sistem informasi.
2.
Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
1) Guru menggali kemampuan awal siswa tentang pengertian
akuntansi dengan melakukan tanya jawab kepada siswa.
2) Siswa mengidentifikasi pengertian akuntansi.
b. Elaborasi
1) Guru membagi siswa dalam kelompok. Satu kelompok terdiri
dari 2 orang.
2) Guru menyajikan materi tentang akuntansi sebagai sistem
akuntansi.
3) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
4) Guru memulai games untuk menguji pemahaman siswa tentang
akuntansi sebagai sistem informasi.
5) Guru menyuruh siswa membuat 16 kotak lalu mengisi masingmasing kotak dengan angka sesuai dengan selera masing-masing
siswa.
6) Guru membacakan soal secara acak ada siswa menulis jawaban
didalam kotak yang nomornya disebutkan oleh guru dan
langsung didiskusikan. Jika benar diberi tanda (V) jika salah
diberi tanda (X).
7) Jika ada siswa yang mendapatkan tanda (V) secara vertikal,
horisontal atau diagonal harus berteriak horay.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang materi akuntansi sebagai
sistem informasi.
3.
Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan
hasil pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
134
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………..
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
135
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 4 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.9 Menafsirkan persamaan akuntansi
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menjelaskan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening).
2) Menjelaskan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak
yang melakukan transaksi tersebut.
3) Membedakan antara transaksi modal dan usaha.
4) Menjelaskan persamaan akuntansi.
5) Menghitung besarnya modal akhir.
b. Proses
1) Menyebutkan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening).
2) Menyebutkan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak
yang melakukan transaksi tersebut.
3) Mengidentifikasi antara transaksi modal dan usaha.
4) Menyebutkan persamaan akuntansi.
5) Menghitung besarnya modal akhir.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam menafsirkan persamaan akuntansi.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang menafsirkan persamaan akuntansi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
136
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan pengertian dan mengklasifikasikan akun
(rekening).
2) Siswa mampu menjelaskan penggolongan suatu transaksi keuangan
menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut.
3) Siswa mampu membedakan antara transaksi modal dan usaha.
4) Siswa mampu menjelaskan persamaan akuntansi.
5) Siswa mampu menghitung besarnya modal akhir.
b. Proses
1) Siswa mampu menyebutkan pengertian dan mengklasifikasikan akun
(rekening).
2) Siswa mampu menyebutkan penggolongan suatu transaksi keuangan
menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut.
3) Siswa mampu mengidentifikasi antara transaksi modal dan usaha.
4) Siswa mampu menyebutkan persamaan akuntansi.
5) Siswa mampu menghitung besarnya modal akhir.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam menafsirkan persamaan akuntansi.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang menafsirkan persamaan akuntansi.
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening).
2. Pengelompokan jenis-jenis transaksi keuangan.
3. Menganalisis transaksi.
4. Konsep persamaan akuntansi.
5. Mengidentifikasi akun yang digunakan untuk menghitung besarnya modal
akhir.
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode diskusi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
137
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja
dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Think Pair and Share dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai.
2. Siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang
disampaikan guru.
3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok 2
orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing- masing.
4. Guru memimpin pleno kecil diskusi, tipa kelompok mengemukakan hasil
diskusinya.
5. Berawal dari kegiatan tersebut, guru mengarahkan pembicaraan pada
pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para
siswa.
6. Guru memberikan kesimpulan.
7. Penutup.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru mengulas kembali pembahasan materi yang lalu tentang akuntansi
sebagai sistem informasi. Kemudian guru memberi penjelasan yang
singkat dan jelas tentang persamaan akuntansi.
b. Motivasi
Pemahaman tentang persamaan akuntansi akan mempermudah
pemahaman materi selanjutnya.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
138
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang pengertian akun dengan
melakukan tanya jawab kepada siswa.
b. Elaborasi
1) Guru menyampaikan inti materi tentang persamaan akuntansi kepada
para siswa.
2) Guru memberikan soal yang berkaitan dengan materi yang diberikan
tadi.
3) Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok dengan temang
sebangku dan memikirkan tentang soal yang diberikan mengenai
persamaan akuntansi.
4) Guru memimpin diskusi kelompok kecil dengan masing-masing
kelompok mengemukakan hasil diskusinya.
5) Guru mengarahkan pembicaraan pada pokok soal yang diberikan
tadi, lalu menambahkan apa yang masih kurang dan belum
diungkapkan oleh siswa.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang materi akuntansi sebagai sistem
informasi.
3. Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
Kepala Sekolah ….
………, ………2013
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………..
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
139
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 4 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.10 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menjelaskan ciri-ciri perusahaan jasa.
2) Menganalisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan
modal.
b. Proses
1) Menyebutkan ciri-ciri perusahaan jasa.
2) Mengidentifikasi transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban,
dan modal.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi berdasarkan
mekanisme debit dan kredit
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit
dan kredit.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri perusahaan jasa.
2) Siswa mampu menganalisis transaksi keuangan terhadap aktiva,
kewajiban, dan modal.
b. Proses
1) Siswa mampu menyebutkan ciri-ciri perusahaan jasa.
2) Siswa mampu mengidentifikasi transaksi keuangan terhadap aktiva,
kewajiban, dan modal.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
140
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi berdasarkan
mekanisme debit dan kredit.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit
dan kredit
E. Materi Pembelajaran
1. Ciri-ciri perusahaan jasa
2. Sumber pencatatan
3. Analisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal
4. Cara mendebet dan mengkredit akun aktiva, kewajian, modal, pendapatan,
dan beban
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim,
dkk,
2000:7).
(Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran
dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Word Square dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
1. Guru menyampaikan materi sesuai kompetensi.
2. Guru membagikan lembar kegiatan sesuai contoh.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
141
3. Siswa disuruh menjawab soal kemudian mengarsir huruf dalam kotak
sesuai jawaban.
4. Berikan poin setiap jawaban dalam kotak.
I.
Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru mengulas kembali pembahasan materi yang lalu tentang
akuntansi sebagai sistem informasi. Kemudian guru memberi
penjelasan yang singkat dan jelas tentang persamaan akuntansi.
b. Motivasi
Pemahaman mengenai perusahaan jasa dan transaksi keuangan akan
mempermudah pemahaman materi selanjutnya.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang cara mencatat
transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit dengan melakukan
tanya jawab kepada siswa.
b. Elaborasi
1) Guru menyampaikan materi tentang mencatat transaksi berdasarkan
mekanisme debit dan kredit.
2) Guru membagikan lembar kegiatan yang berisi soal tentang
pengkodean dengan sistem teka teki silang.
3) Siswa disuruh menjawab soal kemudian mengarsir huruf dalam
kotak dengan pena berwarna dalam kotak sesuai jawaban.
4) Setelah selesai, guru memberikan kesempatan pada masing-masing
siswa untuk mempresentasikan jawabannya didepan kelas.
5) Guru memberikan poin dari setian jawaban dalam kotak.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang cara mencatat transaksi transaksi
berdasarkan mekanisme debit dan kredit
3. Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
Kepala Sekolah ….
………, ………2013
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………...
142
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
143
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 8 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.11 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum.
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menjelaskan pengertian dan fungsi jurnal umum.
2) Menjelaskan bentuk jurnal umum.
3) Membuat junal umum dari berbagai jenis transaksi.
b. Proses
1) Menyebutkan pengertian dan fungsi jurnal umum.
2) Menyebutkan bentuk jurnal umum.
3) Membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi / dokumen
kedalam jurnal umum.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang mencatat transaksi / dokumen ke dalam jurnal
umum.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu
2) Siswa mampu
3) Siswa mampu
b. Proses
1) Siswa mampu
2) Siswa mampu
3) Siswa mampu
menjelaskan pengertian dan fungsi jurnal.
menjelaskan bentuk jurnal umum.
membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi.
menyebutkan pengertian dan fungsi jurnal.
menyebutkan bentuk jurnal umum.
membuat jurnal dari berbagai transaksi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
144
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi / dokumen ke
dalam jurnal umum.
c. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang mencatat transaksi / dokumen ke dalam jurnal
umum.
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian dan fungsi jurnal umum.
2. Bentuk jurnal.
3. Langkah-langkah dalam membuat jurnal umum.
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja
dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Talking Stick dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
1. Guru menyiapkan sebuah tongkat.
2. Guru menyampaikan materi pokok yang akan dipelajari, kemudian
memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca dan mempelajari
materi pada pegangannya/paketnya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
145
3. Setelah selesai membaca buku dan mempelajarinya guru mempersilakan
siswa untuk menutup bukunya.
4. Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada siswa, setelah itu guru
memberi pertanyaan dan siswa yang memegang tongkat tersebut harus
menjawabnya, demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa mendapat
bagian untuk menjawan setiap pertanyaan daru guru.
5. Guru memberikan kesimpulan.
6. Evaluasi.
7. Penutup.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru mengarahkan pemikiran siswa pada kompetensi dasar.
b. Motivasi
Pemahaman mengenai jurnal sangat penting karena banyak digunakan
dalam aplikasiilmu akuntansi.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang apa pengertian jurnal
dan fungsi jurnal.
b. Elaborasi
1) Guru menyiapkan sebuah tongkat.
2) Guru
memberikan
pengertian
dan
bagaimana
mencatat
transaksi/dokumen kedalam jurnal umum.
3) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari
materi yang sudah diberikan dengan membaca buku dan berdiskusi.
4) Setelah selesai, guru mempersilakan siswa untuk menutup bukunya.
5) Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada siswa yang berada
dipojok depan dan mulai memberikan pertanyaan tentang mencatat
transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum. Siswa menjawab dengan
apa yang harus ada didebet dan dikredit sesuai dengan pertanyaan
dari guru.
6) Tongkat diputar dengan menyanyikan sebuah lagu. Jika lagu
berhenti, siswa yang menerima tongkat harus menjawab pertanyaan
dari siswa. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa
mendapat bagian untuk menjawab setiap pertanyaan dari guru.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
146
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang cara mencatat transaksi / dokumen
kedalam jurnal umum.
3. Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
Kepala Sekolah ….
………, ………2013
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………..
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
147
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 8 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.12 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menjelaskan pengertian buku besar.
2) Menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan.
3) Menjelaskan bentuk buku besar.
4) Menjelaskan langkah-langkah memposting.
5) Membuatposting dari jurnal ke buku besar.
b. Proses
1) Menyebutkan pengertian buku besar.
2) Menyebutkan pengertian posting / pemindahbukuan.
3) Menyebutkan bentuk buku besar.
4) Menjelaskan langkah-langkah memposting.
5) Menyusun posting dari jurnal ke buku besar.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam melakukan posting dari jurnal ke
buku besar.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan pengertian buku besar.
2) Siswa mampu menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
148
3) Siswa mampu menjelaskan bentuk buku besar.
4) Siswa mampu menjelaskan langkah- langkah memposting.
5) Siswa mampu membuatposting dari jurnal ke buku besar.
b. Proses
1) Siswa mampu menyebutkan pengertian buku besar.
2) Siswa mampu menyebutkan pengertian posting / pemindahbukuan.
3) Siswa mampu menyebutkan bentuk buku besar.
4) Siswa mampu menyebutkan langkah-langkah memposting.
5) Siswa mampu menyusun posting dari jurnal ke buku besar.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam melakukan posting dari jurnal ke
buku besar.
c. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian buku besar
2. Pengertian posting / pemindahbukuan
3. Bentuk buku besar
4. Langkah-langkah pemindahbukuan (posting)
5. Melakukan posting dari jurnal ke buku besar
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi.
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja
dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
149
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Think Pair and Share dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai.
2. Siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang
disampaikan guru.
3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok 2
orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing- masing.
4. Guru memimpin pleno kecil diskusi, tipa kelompok mengemukakan hasil
diskusinya.
5. Berawal dari kegiatan tersebut, guru mengarahkan pembicaraan pada
pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para
siswa.
6. Guru memberikan kesimpulan.
7. Penutup.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru mengarahkan pemikiran siswa pada kompetensi dasar.
b. Motivasi
Pemahaman mengenai jurnal sangat penting karena banyak digunakan
dalam aplikasiilmu akuntansi.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang apa pengertian dari buku
besar dan bagaimana langkah-langkah memposting dari jurnal ke buku
besar.
b. Elaborasi
1) Guru menyampaikan materi tentang posting kedalam buku besar
kepada siswa.
2) Guru memberikan soal tentang posting kedalam buku besar kepada
siswa.
3) Siswa berpikir tentang soal yang diberikan oleh guru mengenai
bagaimana memposting kedalam buku besar.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
150
4) Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok
dua orang) dan membahas soal dengan berdiskusi bersama, saling
memberikan pendapat masing- masing.
5) Guru memimpin pleno kecil diskusi, tiap kelompok mengemukakan
hasil jawaban dari berdiskusi.
6) Guru memberikan tambahan materi/memperbaiki hasil diskusi siswa
yang kurang tepat / belum tepat.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang cara memposting dari jurnal umum
ke buku besar.
3. Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………..
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
151
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 8 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.13 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk

Menjelaskan cara menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam
buku besar.
 Membuat jurnal penyesuaian
 Menbuat kertas kerja.
b. Proses
1) Menyebutkan cara menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam
buku besar.
2) Menyusun jurnal penyesuaian.
3) Menyusun kertas kerja
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam membuat ikhtisar siklus akuntansi
perusahaan jasa.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan
jasa.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan cara menyusun
berdasarkan saldo dalam buku besar.
2) Siswa mampu membuat jurnal penyesuaian
3) Siswa mampu membuat kertas kerja.
neraca
saldo
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
152
1. Proses
1) Siswa mampu menyebutkan cara menyusun neraca saldo
berdasarkan saldo dalam buku besar.
2) Siswa mampu menyusun jurnal penyesuaian.
3) Siswa mampu menyusun kertas kerja.
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam membuat ikhtisar siklus akuntansi
perusahaan jasa.
d. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan
jasa.
E. Materi Pembelajaran
1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar.
2. Mengoreksi apabila terjadi kesalahan dalam neraca saldo.
3. Membuat jurnal penyesuaian
4. Membuat kertas kerja.
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode diskusi.
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja
dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
153
Model yang dipilih adalah tipe Investigasi Kelompok (Group Investigation)
dengan langkah- langkah sebagai berikut:
1. Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok heterogen.
2. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.
3. Guru memanggil ketua kelompok dan setiap kelompok mendapat tugas satu
materi.
4. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada.
5. Setelah selesai berdiskusi, juru bicara kelompok menyampaikan hasil
pembahasan kelompok.
6. Guru memberikan penjelasan singkat sekaligus memberi kesimpulan.
7. Evaluasi.
8. Penutup.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru menjelaskan kompetensi dasar yang harus dicapai dan indikator
pencapaian kompetensi dasar.
b. Motivasi
Pemahaman mengenai ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa akan
mempermudah pemahaman materi selanjutnya.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang bagaimana membuat
ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
b. Elaborasi
1) Guru membagi kelas dalam 2 kelompok besar.
2) Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.
3) Guru memanggil masing-masing ketua kelompok dan memberikan
soal tentang mencatat jurnal penyesuaian dan membuat kertas kerja
dari neraca saldo yang sudah ada.
4) Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada.
5) Setelah berdiskusi, juru bicara kelompok menyampaikan hasil
pembahasan kelompok. Jika ada pertanyaan dari anggota kelompok
lain, maka teman satu kelompok dapat memberikan bantuan jawaban
kepada juru bicara yang berada didepan dengan mengacungkan
tangan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
154
6) Setelah semua kelompok mempresentasikan masing-masing hasil
diskusinya,
guru memberikan penjelasan singkat mengenai
pencatatan jurnal penyesuain dan membuat kertas kerja.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang
cara memposting dari jurnal
umum ke buku besar.
3. Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian
1. Hasil kerja kelompok (kognitif)
2. Lembar pengamatan (afektif)
3. Lembar pengamatan (psiko motorik)
K. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………..
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
155
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
:
Mata Pelajaran
: EKONOMI
Kelas / Semester
: XI/ 2
Alokasi Waktu
: 8 x 45 menit
--------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi
5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
B. Kompetensi Dasar
5.14 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
C. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Membuat laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas
kerja.
2) Membuat laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam
kertas kerja.
3) Membuat neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja.
4) Membuat laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas
kerja.
5) Membuat jurnal penutup.
6) Membuatneraca saldo setelah penutupan.
7) Membuat jurnal pembalik.
8) Menjelaskansiklus akuntansi perusahaan jasa
b. Proses
1) Menyusun laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas
kerja.
2) Menyusun laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam
kertas kerja.
3) Menyusun neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja.
4) Menyusun laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas
kerja.
5) Menyusun jurnal penutup.
6) Menyusun neraca saldo setelah penutupan.
7) Menyusun jurnal pembalik.
8) Menyebutkansiklus akuntansi perusahaan jasa
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
156
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap
perusahaan jasa
rasional dalam menyusun
laporan
keuangan
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang menyusun laporan keuangan perusahaan jasa.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
1) Siswa mampu membuat laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun
dalam kertas kerja.
2) Siswa mampu membuat laporan perubahan modal berdasarkan saldo
akun dalam kertas kerja.
3) Siswa mampu membuat neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas
kerja.
4) Siswa mampu membuat laporan arus kas berdasarkan saldo akun
dalam kertas kerja.
5) Siswa mampu membuat jurnal penutup.
6) Siswa mampu membuatneraca saldo setelah penutupan.
7) Siswa mampu membuat jurnal pembalik.
8) Siswa mampu menjelaskansiklus akuntansi perusahaan jasa
b. Proses
1) Siswa mampu menyusun laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun
dalam kertas kerja.
2) Siswa mampu menyusun laporan perubahan modal berdasarkan
saldo akun dalam kertas kerja.
3) Siswa mampu menyusun neraca berdasarkan saldo akun dalam
kertas kerja.
4) Siswa mampu menyusun laporan arus kas berdasarkan saldo akun
dalam kertas kerja.
5) Siswa mampu menyusun jurnal penutup.
6) Siswa mampu menyusun neraca saldo setelah penutupan.
7) Siswa mampu menyusun jurnal pembalik.
8) Siswa mampu menyebutkansiklus akuntansi perusahaan jasa
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
157
2. Afektif
a. Karakter
Menggunakan sikap rasional dalam menyusun laporan keuangan
perusahaan jasa.
b. Keterampilan Sosial
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses
pembelajaran tentang menyusun laporan keuangan perusahaan jasa.
E. Materi Pokok
Laporan keuangan perusahaan jasa
F. Uraian Materi
a) Pembuatan laporan keuangan
b) Jurnal penutup
c) Neraca saldo setelah penutupan
d) Jurnal pembalik
F. Alat:
LCD, Powerpoint
G. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah metode diskusi.
H. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif
dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting
pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman,
dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997),
pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja
dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen.
Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut:
1. Ketergantungan positif
2. Interaksi promotif langsung
3. Akuntabilitas individual dan kelompok
4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil
5. Pemrosesan kelompok
Model yang dipilih adalah tipe Dua Tinggal Dua Tamu (two stay two stay),
Spencer Kagan 1992, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Siswa bekerjasama dalam kelompok berempat seperti biasa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
158
2. Dalam satu kelompok tersebut dipecah lagi menjadi 2 kelompok kecil,
masing-masing kelompok kecil terdiri dari 2 orang siswa. Satu kelompok
kecil menjadi dua tinggal, satu kelompok lagi menjadi dua tamu.
3. Setelah selesai, dua orang dari masing-masing bertemu kedua kelompok
yang lainnya.
4. Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok mereka sendiri dan melaporkan
temuan mereka dari kelompok lain.
5. Kelompok mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka.
I. Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pembukaan (10 menit):
a. Apersepsi
Guru menjelaskan kompetensi dasar yang harus dicapai dan indikator
pencapaian kompetensi dasar.
b. Motivasi
Siswa dapat memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa.
2. Kegiatan Inti (50 menit):
a. Eksplorasi
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang bagaimana menyusun
laporan keuangan perusahaan jasa.
b. Elaborasi
1) Siswa bekerjasama dalam kelompok berempat.
2) Masing-masing kelompok mengerjakan soal tentang laporan
keuangan perusahaan jasa.
3) Setelah selesai, dua orang dari masing-masing bertemu kedua
kelompok yang lainnya.
4) Dua orang yang tinggal dalam kelompok bertugas membagikan hasil
kerja dan informasi mereka ke tamu mereka.
5) Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok asal mereka sendiri dan
melaporkan temuan mereka dari kelompok lain.
6) Kelompok mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka.
c. Konfirmasi
Guru memberikan penguatan tentang bagaimana menyusun laporan
keuangan perusahaan jasa.
3.
Penutup (10 menit):
a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil
pembelajaran.
b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
159
J. Sumber dan Alat
Buku teks dan spidol
Mengetahui
Kepala Sekolah ….
………, ………2013
Guru Mata Pelajaran …
…………………...
NIP/NRK ………..
………………………
NIP/NRK …………...
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
MATERI
160
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
161
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
A. Akuntansi sebagai Sistem Informasi
Akuntansi sering disebut sebagai bahasa bisnis karena akuntansi dapat memberikan
informasi penting mengenai aktivitas keuangan suatu organisasi. Informasi akuntansi tersebut
berguna untuk menilai keberhasilan suatu organisasi atau sebagai bahan pertimbangan untuk
mengambil keputusan.
American Institute of Certified Public Accountants (AICPA), mengemukakan bahwa
akuntansi adalah seni pencatatan, pengelompokan, dan pengikhtisaran menurut cara yang
berarti dan dinyatakan dalam nilai uang. Adapun American Accounting Association (Asosiasi
Akuntansi Amerika) sebuah lembaga yang paling bertanggung jawab atas pengembangan
akuntansi di Amerika Serikat, mengemukakan bahwa akuntansi adalah suatu proses
pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi yang memungkinkan
adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh mereka yang
menggunakan informasi keuangan tersebut. Berdasarkan pengertian tersebut, dapat
disimpulkan bahwa informasi akuntansi sangat diperlukan, baik oleh perorangan maupun
lembaga karena informasi akuntansi dapat membantu dalam pengambilan keputusan ekonomi
suatu perusahaan.
B. Syarat-syarat kualitas sistem informasi
1. Dapat Dipercaya
Suatu informasi akuntansi dapat dipercaya bergantung kepada tiga hal, yaitu sebagai
berikut.
a. Dapat diuji, artinya kebenaran informasi harus dapat diuji oleh penguji
independen (bebas) dengan menggunakan metode pengukuran yang sama.
b. Netral, artinya informasi tidak bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihakpihak tertentu, tetapi harus diarahkan pada ke butuhan umum pemakai.
c. Menyampaikan yang seharusnya, artinya informasi akuntansi harus berasal dari
kondisi ekonomi atau kejadian yang sebenarnya.
2. Dapat Dipahami
Informasi akuntansi harus dapat dipahami, maksudnya informasi tersebut dinyatakan
dalam bentuk dan dengan menggunakan istilah yang disesuaikan dengan batas
pengertian atau pengetahuan pemakai sehingga informasi dapat dipahami oleh
pemakai.
3. Keandalan (Reliability)
Laporan keuangan yang andal (reliable), maksudnya laporan keuangan bebas dari
pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan disajikan secara tulus dan jujur
(faithful representation).
4. Perbandingan antara Manfaat dan Biaya
Manfaat laporan akuntansi paling tidak harus sama dengan biaya yang dikeluarkan
untuk membuat laporan tersebut. Biaya sebuah laporan akuntansi tidak boleh lebih
besar daripada manfaat yang dapat diterima oleh pemakai informasi akuntansi.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
162
5. Tajuk Ekonomi
Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan mungkin relevan, tetapi jika
penyajiannya tidak andal, informasi tersebut dapat menyesatkan. Misalnya, jika ada
tuntutan atas kerugian dalam suatu tindakan hukum yang masih dipersengketakan,
tidak tepat bagi perusahaan untuk mengakui seluruh tuntutan tersebut dalam neraca
meskipun mungkin tepat untuk mengungkapkan jumlah serta keadaan dari tuntutan
tersebut.
6. Relevan
Laporan keuangan harus memiliki relevansi dengan kebutuhan pemakai, artinya dapat
membantu pemakai dalam mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa
depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil evaluasi pada masa lalu.
7. Materialitas
Laporan keuangan dikatakan material, jika kelalaian mencantumkan atau ke salahan
mencatat dapat memengaruhi keputusan ekonomi pemakai.
8. Lengkap (Complete)
Laporan keuangan bersifat lengkap dalam batasan materialitas dan biaya. Informasi
yang disajikan harus lengkap karena jika sengaja tidak mengungkapkan secara
lengkap, informasi yang disajikan menjadi tidak benar atau menyesatkan, tidak dapat
diandalkan, serta tidak sempurna jika ditinjau dari segi relevansi.
9. Nilai Prediksi
Laporan keuangan harus dapat menyajikan informasi yang dapat digunakan sebagai
dasar memprediksi masa depan.
10. Dapat Dibandingkan (Comparable)
Dapat dibandingkan, maksudnya laporan keuangan dapat memudahkan pemakai
dalam membandingkan laporan keuangan antar periode sehingga dapat diindentifikasi
kecenderungan posisi dan kinerja keuangan nya. Selain itu, pemakai juga harus dapat
membandingkan laporan keuangan antarperusahaan untuk mengevalusi posisi
keuangan, kinerja, serta perubahan keuangan secara relatif.
11. Tepat Waktu
Tepat waktu, maksudnya informasi akuntansi harus disampaikan sedini mungkin agar
dapat digunakan sebagai dasar untuk membantu dalam pengambilan keputusankeputusan perusahaan dan untuk menghindari tertundanya pengambilan keputusan.
12. Umpan Balik (Feedback)
Umpan balik, maksudnya informasi yang ada dalam laporan keuangan harus dapat me
num buh kan umpan balik. Umpan balik dapat berupa prediksi, pembenaran, atau
penolakan terhadap perencanaan yang telah dibuat sebelumnya.
13. Penyajian yang Jujur
Penyajian yang jujur, maksudnya informasi akuntansi yang disajikan dalam laporan
keuangan harus menggambarkan secara jujur setiap transaksi atau peristiwa lainnya
dan disajikan secara wajar.
14. Substansial
Substansial, maksudnya informasi yang ada dalam laporan keuangan harus disajikan
sesuai transaksi dan peristiwa lainnya dengan substansi dan realitas ekonomi, bukan
hanya bentuk hukumnya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
163
15. Pertimbangan Sehat (Prudence)
Pertimbangan sehat, maksudnya informasi akuntansi yang disajikan dapat berguna
dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi karena pertimbangan sehat mengandung
unsur kehati-hatian dalam melakukan akun.
C. Pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal.
1. Pihak Internal
Pihak internal ialah pihak yang berhubungan langsung dengan operasi perusahaan
sehari-hari, misalnya pemimpin perusahaan (manajer). Manajer sebagai pengelola
perusahaan dan yang bertanggung jawab atas jalannya perusahaan merupakan pihak
yang paling bergantung dan terlibat dengan hasil akhir akuntansi. Banyaknya jenis data
yang dibutuhkan seorang manajer akan sangat bergantung pada besar kecilnya
perusahaan yang dikelolanya. Informasi akuntansi ini dibutuhkan oleh para manajer
untuk mengevaluasi ke giatan usaha yang sedang berjalan maupun untuk
merencanakan kegiatan usaha yang akan datang.
2. Pihak Eksternal
Pihak eksternal ialah pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan, tetapi tidak
terlibat secara langsung dalam membuat berbagai keputusan dan kebijakan operasional
perusahaan. Pihak eksternal, di antaranya sebagai berikut.
a. Pemilik perusahaan, memerlukan informasi akuntansi pada waktu-waktu tertentu
untuk mengetahui posisi keuangan perusahaannya. Dengan demikian, pemilik
dapat mengetahui perkembangan perusahaannya sehingga dapat mengambil
keputusan ekonomi pada masa mendatang. Adapun bagi pemilik saham, informasi
akuntansi dapat digunakan untuk menilai prestasi manajemen perusahaan.
b. Investor, memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui status keuangan dan
prospek perusahaan pada masa yang akan datang. Informasi ini akan dijadikan
dasar pertimbangan untuk menanamkan atau tidak menanamkan modal pada
perusahaan tersebut.
c. Kreditor, memerlukan informasi akuntansi untuk menilai kemampuan perusahaan
dalam mengembalikan pinjamannya. Dari informasi keuangan yang ada, kreditor
dapat memutuskan apakah akan menambah pinjamannya, menangguhkan pinjaman
berikutnya, atau bahkan menarik pinjamannya yang telah diberikan pada suatu
perusahaan.
d. Pemerintah, berkepentingan terhadap informasi akuntansi suatu perusahaan
berkaitan dengan masalah perpajakan. Dari laporan keuangan yang ada,
pemerintah dapat menentukan jumlah pajak yang harus dibayar dan penetapan
kebijakan lainnya.
e. Karyawan, memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui stabilitas dan
profitabilitas perusahaan tempat mereka bekerja. Hal ini berkaitan dengan masalah
kesejahteraan karyawan, baik sekarang maupun pada masa yang akan datang.
f. Pelanggan, dalam hal ini termasuk konsumen dan pemasok (supplier) perlu
mengetahui keadaan keuangan perusahaan untuk menilai kelang sungan hidup
perusahaan sehingga dapat menjamin kelancaran pembayaran barang yang
dipasoknya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
164
g. Masyarakat, terutama yang berada di sekitar perusahaan berkepentingan terhadap
perusahaan dalam hal penyediaan lapangan kerja dan manfaat sosial lainnya.
Selain itu, berguna juga untuk menilai kecenderungan dan perkembangan
perusahaan serta rangkaian aktivitasnya.
D. Kegunaan informasi akuntansi.
Akuntansi berperan bagi berbagai pihak dalam menyajikan informasi yang diperlukan.
Studi tentang sistem akuntansi modern, dewasa ini telah menghasilkan wawasan baru
mengenai peran manajer dan akuntansi dalam suatu organisasi, baik organisasi yang
berorientasi mencari keuntungan maupun organisasi yang tidak berorientasi mencari laba
(nirlaba). Pertanyaan kedua berkaitan dengan kejadian mengenai jenis-jenis keputusan
manajemen, baik ditinjau dari dimensi waktu maupun permasalahan yang dihadapi.
Adapun pertanyaan ketiga berkaitan dengan peran sistem akuntansi sebagai pengolah
informasi yang diperlukan oleh pihak intern organisasi maupun ekstern organisasi.
E. Bidang-bidang dalam akuntansi.
1. Akuntansi keuangan atau sering dikatakan akuntansi umum (general accounting)
merupakan cabang akuntansi yang secara khusus memusatkan perhatian pada
pencatatan transaksi perusahaan dan secara periodik menyajikannya dalam laporan
keuangan. Akuntansi keuangan disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansiyang
diterima secara umum berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan(SAK).
2. Auditing merupakan cabang akuntansi yang menguji dan memeriksasecara bebas
kebenaran laporan keuangan. Proses pemeriksaan terhadaplaporan keuangan
perusahaan dilakukan untuk meneliti kecermatan dankewajaran laporan keuangan.
Dasar kewajaran laporan keuangan ini
adalah objektivitas dan kebebasan pemeriksa (auditor).Auditor sendiri dikelompokkan
atas auditor intern (auditor internal)dan auditor ekstern (eksternal auditor). Auditor
intern ini biasanya bertanggungjawabdi dalam perusahaan. Oleh karena itu, harus ada
keterkaitanantara auditor intern dengan auditor ekstern/akuntan publik. Kejujurandan
kebebasan seorang akuntan publik ini sangat diharapkan oleh pihakpemakai informasi
akuntansi. Seorang akuntan publik harus mempertahankankode etik atau norma
pemeriksaan akuntan publik.Laporan keuangan yang menyajikan informasi secara
wajar, olehakuntan publik akan dinyatakan bahwa laporan keuangan tersebut
disusunsesuai dengan prinsip akuntansi.
3. Akuntansi biaya merupakan cabang khusus dari akuntansi yangmenitikberatkan
kegiatannya pada pencatatan dan penyajian informasibiaya. Siapakah yang
memerlukan informasi akuntansi biaya ini?Informasi biaya ini digunakan oleh
manajemen perusahaan sebagaialat untuk melakukan perencanaan dan pengendalian
biaya serta menentukanharga pokok produksi secara tepat. Akuntansi ini biasanya
digunakanpada
perusahaan-perusahaan
manufaktur
yang
aktivitas
utamanyamemproduksi dan menjual barang dagangan.
4. Akuntansi manajemen merupakan cabang dari akuntansi yang secarakhusus mengolah
dan menyajikan informasi bagi para manajer dalammenjalankan fungsi-fungsi
manajemen. Akuntansi manajemen tidakhanya berkaitan dengan informasi masa lalu,
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
165
tetapi juga mengolah danmenyajikan data-data yang bersifat proyeksi untuk masa yang
akan datang.
5. Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yang menitikberatkankegiatannya pada
perencanaan kegiatan perusahaan. Hasil perencanaanini, menjadi bahan perbandingan
antara anggaran yang direncanakandan hasil kerja yang dicapai.
6. Akuntansi sektor publik dan akuntansi pemerintah merupakan bidangakuntansi yang
secara khusus diterapkan pada instansi-instansi pemerintah.Fokus akuntansi sektor
publik, di antaranya pengelolaan anggaran,baik anggaran pendapatan dan belanja
negara (APBN) maupun anggaranpendapatan belanja daerah (APBD).
7. Akuntansi
Pajak.
Tugas
akuntan
dalam
akuntansi
perpajakan,
yaitu
melaksanakanperaturan
perpajakan,
perencanaan
pajak
(tax
planning),
pelaksanaanadministrasi perpajakan, atau mewakili perusahaan sebagai wajib pajakdi
hadapan kantor pajak.
E. Bidang-bidang profesi dalam akuntansi.
1. Akuntan perusahaan ialah akuntan yang diperkerjakan oleh perusahaan (sebagai
karyawan perusahaan) untuk menjalankan fungsi akuntansi pada perusahaan yang
bersangkutan. Tugas akuntan perusahaan, antara lain:
a. menyusun sistem akuntansi,
b. menyusun laporan akuntansi untuk manajemen dan pihak luar perusahaan,
anggaran perusahaan,
c. mengenai masalah perpajakan,
d. melakukan pemeriksaan intern.
2. Akuntansi publik ialah akuntan yang bekerja secara independen untuk menjalankan
fungsi pemeriksaan terhadap kebenaran laporan keuangan dan proses akuntansi yang
dijalankan perusahaan. Akuntan publik mendapat bayaran dari hasil pekerjaannya,
tetapi akuntan publik bukan karyawan perusahaan atau instansi yang pembukuannya
diperiksa. Mereka hanya memberikan pendapat atau pernyataan terhadap laporan
keuangan yang disusun oleh perusahaan. Pendapat para akuntan publik akan
menunjukkan derajat ketaatan perusahaan dalam menjalankan proses akuntansi dan
menyusun laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK).
Dalam menjalankan tugasnya, para akuntan publik terikat oleh kode etik yang
dirumuskan oleh IAI.
3. Akuntan pendidik ialah akuntan yang menyebarluaskan ilmu akuntansikepada
masyarakat melalui jalur pendidikan. Akuntan pendidik mempunyaitugas sebagai
berikut.
a. Menyusun kurikulum pendidikan akuntansi
b. Mengajar akuntansi untuk semua jenjang pendidikan
c. Melakukan penelitian untuk mengembangkan bidang ilmu akuntansisesuai dengan
tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi.
F. Prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang nyata
terjadi.
1. Tanggung Jawab
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2.
3.
4.
5.
6.
166
Dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional para anggota harus
berusaha menjadi profesional yang peka serta memiliki pertimbangan moral atas
seluruh aktifitas mereka.
Kepentingan Publik
Para anggota harus menerima kewajiban untuk bertindak sedemikian rupa agar dapat
melayani kepentingan publik, menghargai kepercayaan publik, serta menunjukkan
komitmennya pada profesionalisme.
Integritas
Mempertahankan dan memperluas keyakinan publik, para anggota harus menunjukkan
seluruh tanggung jawab profesionalnya dengan tingkat integritas yang tinggi.
Obyektifitas dan Independensi
Anggota harus mempertahankan obyektivitas dan terbebas dari konflik antar
kepentingan dalam melaksanakan tanggung jawab profesionalnya. Anggota yang
berpraktek bagi publik harus berada dalam posisi yang independen baik dalam
penampilan maupun dalam kondisi sesungguhnya ketika menyediakan jasa audit
maupun jasa atestasi lainnya.
Kompetensi dan Kehati-hatian Profesional
Seorang anggota harus selalu memperhatikan standar teknis dan etika profesi, selalu
berusaha untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas jasa yang diberikannya, serta
melaksanakan tanggung jawab profesional sesuai dengan kemampuan terbaiknya.
Kerahasiaan
Setiap anggota harus, menghormati kerahasiaan informasi iyang diperoleh selama
melakukan jasa profesional dan tidak boleh memakai atau mengungkapkan informasi
tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau kewajiban profesional atau hukum
untuk mengungkapkannya.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
167
Kompetensi Dasar
5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening).
Akun merupakan suatu formulir yangdigunakan untuk mencatat pengaruh perubahan nilai
(penambahan ataupengurangan) dan saldo dari suatu pos yang dilaporkan dalam
laporankeuangan. Proses pengelompokan transaksi ke dalam akun adalah dipilihtransaksi
yang sejenis ke dalam akun yang sesuai.Berdasarkan sifatnya, akun dibagi menjadi dua,
yaitu akun riil danakun nominal. Akun tersebut dapat dirinci sebagai berikut.
a. Akun Riil (Real Accounts)
Akun riil merupakan akun-akun yang dilaporkan dalam neraca, yang terdiri atas
kelompok akun aktiva, utang, dan modal.
1) Harta (aktiva)
Harta (Aktiva) adalah sumber ekonomis yang juga meliputi biaya-biaya yang
terjadi akibat transaksi sebelumnya dan mempunyai manfaat di masa yang akan
datang. Harta merupakan jumlah kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk
menjalankan usahanya. Harta dapat dikelompokkan atas kelancaran (likuiditas)
yaitu harta lancar, investasi jangka panjang, harta tetap, harta tidak berwujud dan
harta-harta lainnya.
1. Harta lancar, adalah harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat
mudah dijadikan uang atau umur pemakaiannya kurang dari satu tahun. Yang
termasuk harta lancar adalah:
a. Kas, adalah uang tunai yang siap digunakan dan bebas digunakan setiap
saat baik yang ada dalam perusahaan maupun saldo rekening giro
perusahaan yang terdapat dalam bank.
b. Surat-surat berharga (efek). Surat-surat yang dimiliki perusahaan untuk
diperjual-belikan. Gunanya untuk memanfaatkan dana kas/bank yang
dipakai.
c. Wesel tagih, adalah piutang yang diperkuat dengan promes.
d. Piutang usaha , adalah tagihan pada pihak lain baik perorangan maupun
badan usaha.
e. Persedian barang dagang, adalah persediaan barang yang tersedia untuk
dijual (dalam perusahaan dagang), persediaan bahan baku, barang dalam
proses dan barang jadi (dalam perusahaan manufaktur).
f. Perlengkapan, adalah barang-barang yang digunakan untuk kegiatan
perusahaan dan diperkirakan habis dipakai dalam setahun. Misalnya
perlengkapan kantor, perlengkapan toko. (biasanya juga disebut bahan
habis pakai).
g. Beban dibayar di muka, biaya yang telah dibayar tetapi manfaat dari
pembayaran belum diperoleh atau digunakan. Seperti asuransi dibayar di
muka, sewa dibayar di muka dan iklan dibayar di muka.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
168
Pendapatan yang masih harus diterima adalah pendapatan yang sudah
menjadi hak perusahaan karena perusahaan telah memberikan
jasa/pengorbanan, tetapi belum diterima pembayarannya
2. Penyertaan (Investasi), adalah investasi jangka panjang dalam bentuk saham,
obligasi atau surat berharga lainnya. Investasi bertujuan memperoleh
keuntungan pada masa yang akan datang, atau dengan tujuan untuk menguasai
perusahaan lainnya. Investasi umumnya dalam bentuk saham dan obligasi.
h.
3. Harta Tetap, adalah harta berwujud yang digunakan untuk operasi perusahaan
dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun, seperti
a.
tanah, yaitu tanah yang diatasnya didirikan bangunan untuk operasi
perusahaan
b.
bangunan, bangunan yang digunakan untuk usaha bukan yang masih
dalam proses.
c.
mesin-mesin, mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi
d.
peralatan, harta yang digunakan untukoperasional perusahaan dengan
manfaat reletif lama
4. Harta tak berwujud, adalah harta yang tidak mempunyai wujud fisik, tetapi
merupakan hak-hak istimewa yang menguntungkan perusahaan dalam
menghasilkan pendapatan. Contoh harta tak berwujud antara lain:
a.
Hak paten, yaitu hak istimewa atas suatu barang yang diberikan oleh
pemerintah kepada perusahaan.
b.
Hak Cipta, yaitu hak karena menciptakan sesuatu yang diberikan oleh
pemerintah kepada perusahaan. Misalnya hak cipta lagu.
c.
Goodwill, adalah nama baik perusahaan yang melekat pada perusahaan itu
sendiri. Dengan goodwill maka barang yang diproduksi dipercaya dan
dibeli oleh masyarakat.
d.
Royalti, adalah suatu hak atas pemberian jasa kepada badan lain
e.
Merek Dagang (trade merk), adalah hak untuk menggunakan simbol,
tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang dilindungi dari
peniruan pihak lain.
2) Utang (kewajiban)
Kewajiban merupakan pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh
perusahaan pada masa yang akan datang. Pengorbanan untuk masa yang akan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
169
datang ini terjadi akibat kegiatan usaha. Kewajiban ini dibedakan atas utang lancar
dan utang jangkan panjang.
1. Utang Lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu
kurang dari satu tahun. Utang lancar antara lain:
a. Wesel bayar, adalah utang yang disertai promes.
b. Utang usaha atau utang dagang, adalah kewajiban yang timbul karena
pembelian jasa atau barang secara kredit.
c. Biaya yang masih harus dibayar, adalah beban yang sudah terjadi tetapi
belum dibayar. Misalnya utang sewa, utang gaji dan utang bunga.
d. Pendapatan diterima di muka, adalah kewajiban yang disebabkan
perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa atau
barang belum dilakukan.
2. Utang Jangka Panjang adalah kewajiban yang jangka waktu pelunasannya lebih
dari satu tahun. Utang ini timbul karena pelunasan perusahaan untuk membeli
peralatan-peralatan baru atau mesin-mesain baru. Yang termasuk utang jangka
panjang antara lain:
a. Utang Bank, adalah pinjaman modal kerja dari Bank untuk perluasan usaha.
b. Utang Hipotik, adalah pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap.
c. Utang Obligasi, adalah utang yang disebabkan perusahaan menerbitkan dan
menjual surat-surat berharga.
3. Utang lain-lain adalah utang yang tidak termasuk utang lancar maupun utang
jangka panjang. Misalnya utang kepada direksi dan utang kepada pemegang
saham
3) Modal
Modal adalah selisih antara harta dengan kewajiban dan merupakan hak pemilik
perusahaan atas sebagian harta perusahaan.
1. Modal Pemilik
2. Modal saham
3. Laba ditahan Laba perusahaan yang tidak dibagikan digunakan untuk
penambahan modal perusahaan.
4. Prive (pengambilan pribadi bukan untuk keperluan perusahaan)
b. Akun Nominal (Nominal Accounts)
Akun nominal merupakan akun-akun yang dilaporkan dalam laporan laba/rugi, terdiri
atas kelompok akun penghasilan dan kelompok akun biaya/beban. Rincian kelompok
akun nominal sebagai berikut:
1) Akun penghasilan (income)
Penghasilan (pendapatan) merupakan kenaikan manfaat ekonomi selama suatu
periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan
kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi
penanaman modal. Pendapatan ini terdiri atas:
a) pendapatan operasional,
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
170
b) pendapatan lain-lain.
2) Akun beban
Beban merupakan penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi
dalam bentuk arus keluar berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang
mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada
pembagian kepada pemegang saham. Beban ini terdiri atas
a) beban operasional,
b) beban administrasi dan umum,
c) beban lain-lain,
d) beban luar biasa.
2. Pengelompokan jenis-jenis transaksi keuangan.
1. Transaksi yang hanya memengaruhi kelompok aktiva, yaitu suatu aktiva berkurang
dan diganti dengan aktiva lainnya. Misalnya pembelian aktiva secara tunai.
2. Transaksi yang hanya memengaruhi kelompok kewajiban, yaitu suatu kewajiban
berkurang dan diganti dengan kewajiban lainnya. Misalnya, pengalihan utang usaha
menjadi utang wesel.
3. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan kewajiban, yaitu terjadi
penambahan atau pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan
kewajiban. Misal, pembelian aktiva secara kredit dan pembayaran atau pelunasan
utang.
4. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan modal, yaitu penambahan atau
pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal. Misal,
setoran atau pengambilan tunai modal pemilik (prive) atau pembagian laba secara
tunai.
5. Transaksi yang memengaruhi kelompok kewajiban dan modal, yaitu penambahan atau
pengurangan kewajiban yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal.
Misal, penetapan pembagian dividen, tetapi belum dibayarkan.
3. Menganalisis transaksi.
1. Tuan Sofyan mendirikan bengkel dengan menyetor uang pribadinya ke kas perusahaan
sebesar R60.000.000,00.
Aktiva
=Kewajiban
+
Modal
Kas
Modal Tn. Amir
Rp60.000.000,00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut di atas memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (modal Tn.
Amir). Adanya penyetoran uang tunai menyebabkan kas dan modal perusahaan
bertambah sebesar Rp60.000.000,00.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
171
2. Untuk menambah kas perusahaan, Tn. Sofyan meminjam uang ke bank sebesar
Rp20.000.000,00.
Aktiva
=Kewajiban
+
Modal
Kas
Utang Bank
Modal Tn. Amir
Rp60.000.000,00
-
Rp60.000.000,00
Rp20.000.000,00
Rp20.000.000,00
-
Rp80.000.000,00
Rp20.000.000,00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan kewajiban
(utang bank). Adanya pinjaman uang dari bank menyebabkan kas dan
utang bertambah sebesar Rp20.000.000,00.
3.
Perusahaan Tn. Sofyan membeli peralatan bengkel sebesar Rp26.000.000,00 secara
tunai.
Aktiva
=Kewajiban+
Modal
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Kas
peralatan bengkel
Rp160.000.000,00
(Rp26.000.000,00)
Rp26.000.000,00
Rp54.000.000,00
Rp26.000.000,00
utang bank
Modal Tn. Amir
Rp20.000.000
Rp60.000.000,00
-
171
-
Rp20.000.00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva, yaitu kas dan peralatan bengkel.
Adanya pembelian peralatan bengkel secara tunai menyebabkan kas berkurang dan
peralatan bengkel bertambah besar Rp26.000.000,00
4. Tn. Sofyan mengambil uang kas perusahaan untuk keperluan pribadinya sebesar
Rp3.000.000,00.
Aktiva =Kewajiban+Modal
Kas
Peralatan Bengkel
Rp54.000.000.00
Rp26.000.000,0
(Rp3.000.000,00)
Rp26.000.000,0
Rp51.000.000,00
Utang Bank
Modal Tn. Amir
Rp20.000.000,00
Rp60.000.000,00
Rp20.000.000,00
(Rp3.000.000,00)
Rp57.000.000,00
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (modal Ny.
Linda). Adanya pengambilan pribadi (prive) menyebabkan kas dan modal berkurang
sebesar Rp3.000.000,00.
5. Tn. Sofyan membeli perlengkapan bengkel dari Toko Enggal sebesarRp4.000.000,00
secara kredit.
Aktiva
=
Kewajiban + Modal
Kas
Perlengkapan
Rp51.000.000,00 Peralatan
Rp26.000.000,
00
Rp4.000.000,00
-
Utang bank
Modal
Utang usaha
Rp57.000.000,00
Rp20.000.000,00
Rp4.000.000,00
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
172
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (perlengkapan) dan kewajiban
(utang usaha). Adanya pembelian perlengkapan secara kredit menyebabkan
perlengkapan dan utang usaha bertambah sebesar R4p2.000.000,00.
6. Tn. Sofyan membayar sebagian utangnya pada Toko Excelent sebesar Rp1.000.000,00.
Aktiva
=
Kewajiban
+ Modal
Kas
Perlengkapan
Utang bank
Modal
Rp51.000.000,00
Peralatan
Utang usaha
Rp57.000.000,00
(Rp1.000.000,00) Rp4.000.000,00
Rp4.000.000,00
Rp26.000.000,00
-
Rp4.000.000,00
-
(Rp1.000.000,00)
Rp4.000.000,00
-
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan kewajiban (utang
usaha). Adanya pembayaran utang menyebabkan kas dan utang usaha berkurang
Rp1.000.000,00.
7. Tn. Sofyan menerima pendapatan jasa bengkel sebesar Rp10.000.000,00 secara tunai.
Aktiva
=
Kewajiban +
Modal
Kas
Perlengkapan
Rp50.000.000,00 Peralatan
Rp10.000.000,00 Rp4.000.000,00
Rp26.000.000,00
--
Utang bank
Modal
Utang usaha
Rp57.000.000,00
Rp3.000.000,00
Rp10.000.000,00
Rp20.000.000,00
-
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (Modal Tn.
Sofyan). Adanya penerimaan pendapatan jasa bengkel menyebabkan kas dan modal
bertambah Rp10.000.000,00.
8. Tn. Sofyan membayar gaji pegawai sebesar Rp3.000.000,00.
Aktiva
= Kewajiban + Modal
Kas
Rp60.000.000,00
Perlengkapan
Utang bank
Modal
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
(Rp3.000.000,00) Peralatan
173
Utang usaha
Rp67.000.000,00
Rp4.000.000,00
Rp3.000.000,00
(Rp3.000.000,00)
Rp26.000.000,00
Rp20.000.000,00
--
-
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva dan modal (modal Tn. Sofyan).
Adanya pembayaran gaji pegawai menyebabkan kas dan modal berkurang sebesar
Rp3.000.000,00.
9. Tn.
Sofyan melakukan jasa
perbaikan mobil
danpembayarannya akan diterima satu bulan kemudian.
Aktiva
=Kewajiban
+ Modal
Kas
Piutang
Rp57.000.0
00,00
-
Perlengkapan
sebesar
Rp2.000.000,00
Utang usaha
Modal
Peralatan
Utang bankRp3.000.000,00
Rp67.000.0
Rp4.000.000,00
Rp26.000.000,00
Rp2.000.000,00
-
Rp20.000.000,00
00,00
-
-
Rp2.000.00
0,00
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (piutang) dan modal (modal Tn. Amir).
Adanya pendapatan jasa yang belum diterima menyebabkan piutang dan modal bertambah
Rp2.000.000,00.
10. Perlengkapan bengkel yang sudah terpakai sebesar Rp1.600.000,00.
Aktiva
= Kewajiban + Modal
Kas
Piutang
Rp57.000.0
00,00
-
Peralatan
Perlengkapan
Rp2.000.000,00
Rp4.000.000,00Rp26.000.000,00
Rp1.600.000,00
-
Analisis transaksi:
Utang usaha
Modal
Utang bank
Rp68.000.0
Rp3.000.000,00
Rp20.000.000,00
-
00,00
(Rp1.600.00
0,00)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
174
Transaksi tersebut mengurangi kelompok aktiva (perlengkapan) dan modal (modal Tn.
Sofyan). Adanya pemakaian perlengkapan menyebabkan terjadinya beban perlengkapan
sehingga perlengkapan dan modal berkurang sebesar Rp1.600.000,00.
Aktiva
11. Pada akhir periode akuntansi, peralatan bengkel disusutkan sebesar 10%dari nilai
perolehannya.
= Kewajiban + Modal
Kas
Piutang
Perlengkapan
Rp57.000.0
00,00
-
Akum.Penyst.Peralatan
Peralatan
Rp2.000.000,00 Rp2.400.000,00
Rp26.000.000,00
(Rp1.300.000,00)
-
Utang usaha
Modal
Utang bank
Rp66.400.0
Rp3.000.000,00
Rp20.000.000,00
-
00,00
(Rp100.000,
00)
Analisis transaksi:
Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (akumulasi penyusutan peralatan) dan
modal (modal Tn. Sofyan) karena terjadi beban penyusutan. Adanya penyusutan peralatan
menyebabkan akumulasi penyusutan bertambah dan modal berkurang sebesar
Rp1.300.000,00.
4. Konsep persamaan akuntansi.
Sumber daya yang dimiliki perusahaan dan berguna pada waktusekarang dan waktu yang
akan datang disebut aktiva. Sumber daya yang dipandang sebagai aktiva tidak hanya
berupa uang tunai, tetapi segala hal yang dapat dinilai dengan uang, misalnya persediaan
barang dagangan, piutang usaha, perlengkapan, gedung, tanah, dan peralatan.
Aktiva perusahaan tidak hanya berasal dari investasi pemilik, tetapi dapat juga berasal dari
pinjaman pihak ketiga (kreditor). Investasi pemilik perusahaan biasa disebut dengan modal
(ekuitas), sedangkan pinjaman dari pihak ketiga merupakan kewajiban (utang) bagi pihak
perusahaan yang harus dilunasi pada waktu yang telah ditentukan. Dengan demikian,
sumber aktiva perusahaan dapat digambarkan seperti berikut.
Kewajiban
Kreditor
Modal
Pemilik (Investor)
Perusahaan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
175
Jika pemilik perusahaan menanamkan modal, hubungan antara keduahal tersebut
dinyatakan dalam bentuk persamaan sebagai berikut.
Aktiva = Modal
Namun, jika aktiva berasal dari pemilik dan kreditor, persamaan akuntansinya menjadi
sebagai berikut.
Aktiva = Utang + Modal
Misalnya, seorang pemilik perusahaan menanamkan modalnyaberupa uang kas sebesar
Rp50.000.000,00, modal yang ditanamkan merupakan aktiva perusahaan (kas) sehingga
persamaan akuntansinya menjadi seperti berikut.
Aktiva = Modal
Kas = Modal Pemilik
Rp50.000.000,00 = Rp50.000,000,00
Namun, jika aktiva sebesar Rp50.000.000,00 tersebut berasal dari dua sumber, yaitu
sebesar Rp30.000.000,00 dari pinjaman (kreditor) dan Rp20.000.000,00 dari pemilik,
persamaan akuntansinya menjadi seperti berikut.
Aktiva = Kewajiban + Modal
Kas = Utang Usaha + Modal Pemilik
Rp50.000.000,00 = Rp30.000.000,00 + Rp20.000.000,00
Berdasarkan persamaan akuntansi tersebut, tampak bahwa yang menjadidasar persamaan
akuntansi, yaitu aktiva, kewajiban, dan modal. Kewajiban yang diletakkan sebelum modal
pemilik, menunjukkan bahwa kreditor memiliki hak untuk didahulukan dari hak pemilik
atas aktiva perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
176
Kompetensi Dasar
5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
1. Ciri-ciri perusahaan jasa
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatannya menjual jasakepada masyarakat yang
membutuhkannya. Contoh perusahaan jasa adalah:jasa komunikasi, jasa hiburan, jasa
perbengkelan, jasa penginapan, jasakonsultasi dan profesi, jasa angkutan, dan lain-lain.
KarakteristikJasa :



Mengedepankan pelayanan (citradiri yang positif) terhadap konsumen atau pengguna
jasa.
Mengedepankan perbedaan (keistimewaan) terhadap prodak yang sejenis dengan jasa
yang ditawarkan.
Jasa sangat memperhatikan kepuasan dan kesetiaan konsumen.
Ciri-ciriJasa :




Jasa tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, didengar, atau dicium sebelum jasa itu dibeli /
intangibility.
Jasa pada umumnya dijual terlebih dahulu, baru kemudian diproduksi dan dikonsumsi
secara bersamaan / inseperability.
Unsur jasa tergantung pada siapa yang menyediakan serta kapan dan dimana jasa itu
dilakukan / variability, dan
Jasa tidak dapat disimpan perishability.
2. Sumber pencatatan
Setiap transaksi keuangan mengakibatkan perubahan posisi keuangan. Oleh karena itu,
harus disertai dengan bukti-bukti pencatatan. Dalam hal ini, banyak sedikitnya bukti-bukti
pencatatan bergantung pada besar kecilnya kegiatan usaha suatu perusahaan. Macammacam bukti pencatatan, di antaranya sebagai berikut.
1. Nota kontan, yaitu bukti transaksi jual beli yang dilakukan secara tunai.
Contoh nota kontan:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
177
2. Nota kredit, yaitu bukti mengkredit akun tertentu kepada langganan (retur penjualan).
Contoh nota kredit:
3. Nota debet, yaitu bukti mendebet akun tertentu kepada langganan (retur pembelian).
4. Kuitansi, yaitu bukti transaksi untuk pembayaran sejumlah uang.
Contoh kuintansi:
5. Faktur, yaitu bukti transaksi penjualan atau pembelian yang dilakukan secara kredit.
Contoh faktur:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
178
3. Analisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal
Setiap transaksi keuanganyang terjadi pada suatu perusahaan akan berpengaruh terhadap
aktiva,kewajiban, dan modal. Pengaruh transaksi keuangan yang terjadi padaperusahaan
dapat diuraikan sebagai berikut.
a. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun Modal Pemilik.
Misalnya, terjadi transaksi berikut.
1) Tuan Kuntoro menyetorkan uang sebesar Rp40.000.000,00 sebagaimodal awal usaha
bengkel motor. Pengaruh transaksi tersebut, yaituaktiva berupa kas bertambah dan
modal pemilik juga bertambahsebesar Rp40.000.000,00.
2) Diperoleh pendapatan jasa mereparasi motor sebesar Rp5.000.000,00.Pengaruh
transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa kas bertambahdan modal pemilik juga
bertambah sebesar Rp5.000.000,00.
b. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun KewajibanMisalnya,
dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp3.000.000,00 secarakredit. Pengaruh transaksi
tersebut, yaitu aktiva berupa perlengkapankantor bertambah dan kewajiban berupa
utang usaha juga bertambahsebesar Rp3.000.000,00.
c. Pengurangan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Modal Pemilik
Misalnya, terjadi transaksi berikut.
1) Dibayar beban gaji karyawan sebesar Rp1.000.000,00. Pengaruhtransaksi tersebut,
yaitu aktiva berupa kas berkurang dan modal pemilik juga berkurang sebesar
Rp1.000.000,00.
2) Dibayar beban sewa gedung sebesar Rp3.000.000,00. Pengaruhtransaksi tersebut,
yaitu aktiva berupa kas berkurang dan modalpemilik juga berkurang sebesar
Rp3.000.000,00.
3) Tuan Kuntoro mengambil uang kas untuk keperluan pribadinyasebesar
Rp500.000,00. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupauang kas dan modal
pemilik berkurang sebesar Rp500.000,00.
d. Pengurangan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Kewajiban
Misalnya, dibayar utang kepada kreditor sebesar Rp2.500.000,00.Pengaruh transaksi
tersebut, yaitu aktiva berupa kas dan kewajiban berupautang usaha berkurang sebesar
Rp2.500.000,00.
e. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Aktiva Lainnya
Misalnya, dibeli peralatan bengkel seharga Rp50.000.000,00 secaratunai. Pengaruh
transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa peralatan bertambahdan aktiva berupa kas
berkurang sebesar Rp50.000.000,00.Selain transaksi-transaksi tersebut, terdapat juga
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
179
beberapa transaksilain yang dapat memengaruhi aktiva, kewajiban, dan modal
sepertiberikut.
1) Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Aktiva Lainnyadan
Penambahan Akun Kewajiban.
Misalnya, dibeli aktiva berupa mesin seharga Rp30.000.000,00.Pembayarannya
dilakukan secara tunai sebesar Rp20.000.000,00 dansisanya akan dibayar bulan
depan. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktivaberupa mesin bertambah sebesar
Rp30.000.000,00 yang di imbangi denganberkurangnya aktiva berupa kas sebesar
Rp20.000.000,00 dan bertambahnyakewajiban berupa utang usaha bertambah
sebesar Rp10.000.000,00.
2) Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun Kewajibandan
Modal Pemilik
Misalnya, dibeli perlengkapan salon sebesar Rp5.000.000,00. Darijumlah tersebut
sebesar Rp1.500.000,00 dibayar tunai dari uang pribadipemilik dan sebesar
Rp3.500.000,00 dibayar secara kredit dari uang perusahaan.Pengaruh transaksi
tersebut, yaitu aktiva berupa perleng kapan salonbertambah sebesar Rp5.000.000,00
dan kewajiban berupa utang usahabertambah sebesar Rp3.500.000,00 serta modal
pemilik bertambahsebesar Rp1.500.000,00.
3) Penambahan Akun Modal Diimbangidengan Pengurangan Akun Kewajiban
Misalnya, Tuan Ramli membayar utang usaha perusahaan denganuang pribadinya
sebesar Rp7.000.000,00. Pengaruh transaksi tersebut,yaitu modal pemilik bertambah
dan kewajiban berupa utang usaha berkurangsebesar Rp7.000.000,00.
3. Cara mendebet dan mengkredit akun aktiva, kewajian, modal, pendapatan, dan beban
Setiap transaksi pada suatu perusahaan paling sedikit akan memengaruhidua akun.
Artinya, akibat transaksi tersebut akan dicatatpaling sedikit dalam dua akun dengan
jumlah yang seimbang.Adapun peraturan dalam mendebet dan mengkredit akun
aktiva,kewajiban, dan modal, yaitu sebagai berikut.
a. Akun Aktiva
Dicatat di debet jika terjadi penambahan dan dicatat di kredit jikaterjadi pengurangan.
b. Akun Kewajiban
Dicatat di debet jika terjadi pengurangan dan dicatat di kredit jikaterjadi penambahan.
c. Akun Modal
Dicatat di debet jika terjadi pengurangan dan dicatat di kredit jikaterjadi
penambahan.Transaksi yang menyebabkan modal pemilik bertambah, diantaranya:
1) pemilik menambah investasinya untuk modal perusahaan;diperoleh pendapatan dari
operasi perusahaan.Adapun transaksi yang menyebabkan modal pemilik berkurang,
diantaranya:
a) pemilik melakukan pengambilan pribadi, baik berupa uang atau aktivalain untuk
keperluan pribadinya;
b) adanya beban yang dikeluarkan untuk membiayai operasi perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
180
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penambahan atau penguranganpada sisi debet
dan pada sisi kredit bergantung pada sifat akunyang bersangkutan.Berkaitan dengan akun
modal, terdapat akun pembantu modal.Akun ini digunakan untuk mencatat perubahan yang
terjadi pada modalakibat adanya pendapatan, beban, dan pengambilan pribadi (prive).
Akunpendapatan, beban, dan pengambilan pribadi dibuat untuk sementara selamaperiode
pembukuan, sebelum dibukukan pada akun modal. Akun-akunpembantu modal memiliki
sifat-sifat seperti berikut.
a. Pendapatan, merupakan unsur penambah modal. Akun ini di kredituntuk setiap pendapatan
yang diterima perusahaan. Nama akunnyadisesuaikan dengan jenis pendapatannya.
Misalnya pendapatan jasareparasi, pendapatan sewa, dan pendapatan bunga.
b. Beban, merupakan unsur pengurang modal. Akun ini di debetuntuk setiap beban yang
dikeluarkan perusahaan. Nama akunnya disesuaikan dengan jenis bebannya. Misalnya
beban sewa, bebanbunga, beban gaji, dan beban listrik.
c. Pengambilan pribadi (prive), merupakan unsur pengurang modal.Akun ini di debet untuk
setiap pengambilan pribadi. Nama akunnyadisesuaikan dengan nama pemiliknya,
misalnya pengambilanpribadi Nona Amara.
Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan peraturan pendebetan,pengkreditan, dan
saldo normal akun aktiva, kewajiban, modal, pendapatan, dan beban seperti pada Tabel
berikut:
Nama Akun
Aktiva
Kewajiban
Modal
Pendapatan
Beban
Penambahan
Debet
Kredit
Kredit
Kredit
Debet
Pengurangan
Kredit
Debet
Debet
Debet
Kredit
Saldo Normal
Debet
Kredit
Kredit
Kredit
Debet
4. Kode Akun
Mengapa diperlukan kode akun? Apakah fungsinya?
Setelah mengetahui pengelompokan akun, dalam proses pencatatan selanjutnya diperlukan
kode akun. Fungsinya, untuk memudahkan pencatatan, pengikhtisaran, dan penyajian
laporan keuangan. Setiap perusahaan dapat menerapkan aturan yang berbeda mengenai
pengkodean akun sesuai dengan kebijaksanaan manajemen dan kaedah-kaedah yang
ditetapkan dalam standar akuntansi keuangan. Bagaimanakah sistem pengkodean akun
ini? Sistem penyusunan kode akun dapat dilakukan dengan cara numerical. Kode akun
dengan sistem numerical merupakan pengkodean akun dengan menggunakan angka mulai
1 sampai dengan 9. Penyusunan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
a. Disusun Menurut Angka Berurutan
Perhatikan contoh berikut
100-108 Aktiva lancar
101 Kas
102 Kas di bank
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
181
103 Piutang usaha
104 Asuransi dibayar dimuka
105 Sewa dibayar dimuka
106 Persediaan barang dagangan
107 Perlengkapan kantor
109-115 Aktiva tetap
110 Gedung
111 Akun penyesuaian gedung
112 Kendaraan
113 Akumulasi penyusutan kendaraan
114 Peralatan
115 Akumulasi penyusutan kendaraan
b. Disusun Menurut Kelompok Akun (Group)
Perhatikan contoh berikut!
Pemberian kode akun menurut kelompok dilakukan berdasarkan beberapa kelompok,
yaitu aktiva, modal, penghasilan, dan beban. Setiap kode akun terdiri atas beberapa
angka yang menunjukkan nama akun, kelompok, subkelompok, dan nomor urut akun.
Contoh pengkodean menurut kelompok adalah sebagai berikut:
Nama akun : Kas (1)
1
1
0
1
Kelompok : Harta (1)
Sub kelompok : Harta lancar (0)
Nomor urut akun : (1)
c. Disusun Menurut Blok (Blok Code)
Pengkodean akun menurut blok dilakukan dengan membagi akun menjadibeberapa
blok secara sistematis, seperti berikut:
Blok Akun
Kode Akun
Aktiva
Kewajiban
Modal
Penghasilan
Beban
100-199
200-299
300-399
400-499
500-599
Penggambaran kode akun di atas hanya merupakan petunjuk umum.Bagaimanakah
pengkodean akun dilakukan dalam perusahaan? Pengkodean akun pada perusahaan
disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing- masing perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
182
Kompetensi Dasar
5.4 Mencatat transaksi/dokumen kedalam jurnal umum.
1. Pengertian dan fungsi jurnal umum.
Sebelum pengaruh dari suatu transaksi dimasukkan ke dalam suatu akun, terlebih dahulu
dimasukkan ke dalam suatu catatan yang disebut jurnal. Jurnal merupakan tempat untuk
mencatat secara sistematis dan kronologis transaksi keuangan dengan menyebutkan
perkiraan / akun yang akan didebet / dikredit disertai jumlahnya masing-masing beserta
keterangan singkat transaksi tersebut. Sedangkan kegiatan pencatatan transaksi ke dalam
jurnal disebut penjurnalan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkecil
risiko kesalahan dalam pencatatan. Adapun langkah-langkah penjurnalan, yaitu sebagai
berikut.
a. Catat nama akun dan jumlah yang harus dicatat di debet.
b. Di sebelah kanan bawah akun tersebut, catat nama akun dan jumlah yang harus di
kredit. Semua transaksi yang terjadi harus dicatat ke dalam jurnal pada hari itu juga
dan pada waktu tertentu dipindahkan ke dalam akun yang bersangkutan di buku besar.
Dengan demikian, jurnal memberikan gambaran secara kronologis (berdasarkan
urutan waktu) dari seluruh transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan.
Berdasarkan uraian tersebut, jurnal dapat diartikan sebagai catatan semua bukti transaksi
secara kronologis dengan menyebutkan judul akun yang harus di debet dan di kredit
disertai jumlahnya masingmasing serta keterangan singkat dari transaksi tersebut. Oleh
karena itu, jurnal merupakan catatan pertama dari transaksi yang terjadi sehingga jurnal
disebut juga buku pencatatan asli atau book of original entry.
2. Bentuk jurnal.
Bentuk dan macam jurnal yang digunakan oleh suatu perusahaan bergantung pada besar
kecilnya perusahaan dan sifat operasi perusahaan yang bersangkutan. Dari bentuk-bentuk
jurnal yang ada, bentuk jurnal dua lajur merupakan bentuk jurnal yang paling sederhana
dan dapat digunakan untuk mencatat semua transaksi secara kronologis. Oleh karena itu,
bentuk jurnal ini biasa disebut jurnal umum (general journal). Bentuk jurnal umum, yaitu
seperti berikut.
Jurnal Umum
Kredit
Tanggal
Keterangan
Ref
Debet
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
183
Keterangan:
1. Lajur tanggal, diisi dengan:
 tahun terjadinya transaksi yang ditulis di bagian atas pada setiap halaman;
 bulan terjadinya transaksi yang ditulis pada setiap halaman;
 tanggal ditulis pada baris pertama yang digunakan untuk mencatat setiap transaksi.
Jika pada tanggal yang sama terjadi beberapa transaksi, tanggal cukup ditulis satu
kali.
2. Lajur keterangan, diisi dengan:
 akun yang harus di debet;
 akun yang harus di kredit ditulis agak ke sebelah kanan (menjorok) di bawah akun
yang di debet;
 penjelasan singkat tentang transaksi yang ditulis di bawah setiap ayat jurnal.
Adapun transaksi yang sifatnya sudah jelas, pen jelasannya dapat dihilangkan.
3. Lajur ref. (referensi), diisi dengan nomor akun yang bersangkutan. Lajur ref.
(referensi) digunakan pada saat jurnal dibukukan (di-posting) ke akun yang
bersangkutan di buku besar.
4. Lajur debet dan kredit diisi dengan jumlah uang sesuai dengan hasil analisis transaksi.
5. Penulisan satu ayat jurnal dengan ayat jurnal berikutnya sebaiknya diberi jarak satu
baris agar setiap ayat jurnal terpisah dengan jelas.
3. Membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi.
Berikut contoh, hasil analisis, dan jurnal dari transaksi yang terjadi pada kasus Salon
Mekar Melati selama bulan Oktober 2012
a. Transaksi 1
Pada 1 Oktober 2012, Nona Theresia mendirikan usaha salon kecantikan yang diberi
nama Salon Mekar Melati. Nona Theresia menyetorkan uang sebesar
Rp160.000.000,00 untuk modal perusahaan.
Analisis:
Transaksi penyetoran modal tersebut akan menambah aktiva berupa kas sehingga
akun kas harus dicatat di debet sebesar Rp160.000.000,00. Selain itu, modal pemilik
(modal Nona Theresia) juga akan bertambah sehingga modal pemilik harus dicatat di
kredit sebesar Rp160.000.000,00.
b. Transaksi 2
Pada 1 Oktober 2012, Nona Theresia menyewa sebuah gedung untuk usaha salon
kecantikannya sebesar Rp12.000.000.00 untuk satu tahun.
Analisis:
Transaksi sewa gedung tersebut menyebabkan beban sewa bertambah sehingga harus
dicatat di debet sebesar Rp12.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus dicatat di
kredit sebesar Rp12.000.000,00.
c. Transaksi 3
Pada 3 Oktober 2012, Nona Theresia membeli peralatan salon seharga
Rp90.000.000,00.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
d.
e.
f.
g.
h.
i.
184
Analisis:
Transaksi pembelian peralatan salon tersebut menyebabkan jumlah aktiva berupa
peralatan salon bertambah sehingga akun peralatan salon harus dicatat di debet
sebesar Rp90.000.000,00 dan akun kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit
sebesar Rp90.000.000,00.
Transaksi 4
Pada 4 Oktober 2012, Nona Theresia membeli perlengkapan salon kecantikan secara
kredit sebesar Rp12.000.000,00.
Analasis:
Transaksi pembelian perlengkapan tersebut menyebabkan per lengkapan salon
bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp12.000.000,00 dan utang usaha
bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp12.000.000,00.
Transaksi 5
Pada tanggal 7 Oktober 2012, diperoleh pendapatan jasa merias pengantin sebesar
Rp16.000.000,00.
Analisis:
Transaksi penerimaan pendapatan jasa tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga
harus dicatat di debet sebesar Rp16.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah
sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp16.000.000,00.
Transaksi 6
Pada 9 Oktober 2012, dibayar utang usaha kepada kreditor sebesar Rp5.000.000,00.
Analisis:
Transaksi pembayaran utang usaha tersebut menyebabkan utang usaha berkurang
sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp5.000.000,00 dan kas berkurang sehingga
harus dicatat di kredit sebesar Rp5.000.000,00.
Transaksi 7
Pada 12 Oktober 2012, diterima pendapatan jasa mencuci dan memotong rambut
pelanggan sebesar Rp1.000.000,00.
Analisis:
Transaksi penerimaan jasa tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga harus
dicatat di debet sebesar Rp1.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah sehingga
harus dicatat di kredit sebesar Rp1.000.000,00.
Transaksi 8
Pada 15 Oktober 2012, diterima pinjaman dari bank sebesar Rp20.000.000.00.
Analisis:
Transaksi peminjaman uang ke bank tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga
harus dicatat di debet sebesar Rp20.000.000,00 dan utang usaha bertambah sehingga
harus dicatat di kredit sebesar Rp20.000.000,00.
Transaksi 9
Pada 19 Oktober 2012, dibayar tagihan rekening listrik dan telepon masing-masing
Rp500.000,00 dan Rp300.000,00.
Analisis:
Transaksi pembayaran tagihan listrik dan telepon tersebut menyebabkan beban listrik
dan beban telepon bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp500.000,00
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
185
dan Rp300.000,00. Adapun kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar
Rp800.000,00.
Transaksi 10
Pada 20 Oktober 2012, dibayar beban iklan di surat kabar untuk 20 kali penayangan
sebesar Rp3.000.000,00.
Analisis:
Transaksi pembayaran beban iklan tersebut menyebabkan beban iklan bertambah
sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp3.000.000,00 dan kas berkurang sehingga
dicatat di kredit sebesar Rp3.000.000,00.
k. Transaksi 11
Pada 25 Oktober 2012, diselesaikan jasa merias gedung rapat sebesar Rp4.000.000,00.
Jasa tersebut akan dibayar pada 30 Januari 2008.
Analisis:
Transaksi penyelesaian jasa tersebut menyebabkan piutang usaha bertambah sehingga
harus dicatat di debet sebesar Rp4.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah
sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp4.000.000,00.
l. Transaksi 12
Pada 28 Oktober 2012, dibayar gaji sebesar Rp6.000.000,00.
Analisis:
Transaksi pembayaran gaji tersebut menyebabkan beban gaji bertambah sehingga
harus dicatat di debet sebesar Rp6.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus
dicatat di kredit sebesar Rp6.000.000,000.
m. Transaksi 13
Pada 29 Oktober 2012, Nona Theresia mengambil uang kas sebesar Rp2.000.000,00
untuk keperluan pribadi.
Analisis:
Transaksi pengambilan uang akun prive (pengambilan pribadi) Nona Theresia
bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp2.000.000,00 dan kas berkurang
sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp2.000.000,00.
n. Transaksi 14
Pada 30 Oktober 2012, diterima piutang usaha atas transaksi 25 Januari sebesar
Rp4.000.000,00.
Analisis:
Transaksi penerimaan piutang usaha tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga
harus dicatat di debet sebesar Rp4.000.000,00 dan piutang usaha berkurang sehingga
harus dicatat di kredit sebesar Rp4.000.000,00
j.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
186
Jurnal umum
Per 31 Oktober 2012
Tanggal
2012
1
Oktobe
r
Keterangan
Kas
Ref
Debet
160.000.000
160.000.000
Modal Nona Theresia
1
Beban sewa gedung
12.000.000
12.000.000
Kas
3
Peralatan salon
90.000.000
90.000.000
Kas
4
Perlengkapan salon
12.000.000
12.000.000
Kas
7
Kas
16.000.000
16.000.000
Pendapatan salon
9
Utang usaha
5.000.000
5.000.000
Kas
12
Kas
1.000.000
1.000.000
Pendapatan salon
15
Kas
20.000.000
20.000.000
Utang usaha
19
Beban listrik
500.000
Beban telepon
300.000
800.000
Kas
20
Beban iklan
3.000.000
3.000.000
Kas
25
Piutang usaha
4.000.000
4.000.000
Pendapatan salon
28
Beban gaji
Kredit
6.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6.000.000
Kas
29
Prive
2.000.000
2.000.000
Kas
30
Kas
4.000.000
4.000.000
Piutang usaha
Jumlah
187
335.800.000
335.800.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
188
Kompetensi Dasar
5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
1. Menjelaskan pengertian buku besar.
Buku besar (ledger) adalah kumpulan akun yang saling berhubungandan merupakan satu
kesatuan yang lengkap.
2. Menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan.
Posting atau pemindahbukuan adalah memindahkan transaksi yang telah dicatat dalam
jurnal ke dalam setiap akun buku besar yang sesuai.
3. Menjelaskan bentuk buku besar.
Buku besar bentuk T
Nama Akun:
Nomor Akun:
Buku Besar Bentuk Dua Kolom
Nama Akun:
Tanggal
Nomor Akun:
keterangan
Re
f
Debit
Tanggal
keterangan
Ref
Kredit
Buku Besar Bentuk Tiga Kolom
Nama Akun:
Tanggal
Nomor Akun:
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
189
Buku Besar Bentuk Empat Kolom
Nama Akun:
Nomor Akun:
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
Keterangan:
1. Nama akun, diisi nama akun yang bersangkutan
2. Kode akun, diisi nomor akun yang bersangkutan
3. Tanggal, untuk mencatat tanggal, bulan, tahun, terjadinya transaksi
4. Keterangan, digunakan untuk mencatat penjelasan singkat transaksi
5. Ref, atau referensi; digunakan untuk mencatat nomor halaman dokumen yang
menjadisumber pencatatan.
6. Debit dan kredit, untuk mencatat nilai transaksi
7. Saldo, untuk mencatat saldo akhir suatu akun setelah suatu transaksi dicatat dalam
akuntersebut.
4. Melakukanposting darijurnalkebukubesar.
1. Catat tanggal yang tercantum di dalam jurnal ke dalam lajur tanggalakun yang
bersangkutan pada buku besar.
2. Catat jumlah debet pada jurnal ke dalam lajur debet akun yangbersangkutan pada
buku besar. Demikian juga, catat jumlah yangharus di kredit ke dalam lajur kredit
akun yang bersangkutanpada buku besar.
3. Catat nomor halaman jurnal ke dalam lajur ref (referensi) pada akunyang
bersangkutan di buku besar.
4. Catat nomor akun ke dalam lajur ref (referensi) di dalam jurnal.
Proses pemindahbukuan pos-pos jurnal ke dalam akun-akun buku besar dapat
digambarkan sebagai berikut:
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
190
Jurnal umum
Per 31 Desember 2007
Halaman :1
Tanggal
2007
Keterangan
1
Kas
Des
Kredit
Ref
Debet
111
80.000.000
Modal
80.000.000
31
1
Buku Besar
Nama Akun: kas
Tanggal
2007
Keterangan
1
Nomor Akun:111
Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
JU 1
80.000.000
-
D
80.000.000
Des
Buku besar
Nama Akun: modal
Tanggal
2007
Des
Keterangan
1
Nomor Akun:311
Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
JU 1
-
80.000.000
K
80.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
191
Kompetensi Dasar
5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar.
Neraca saldo adalah suatu dokumen yang berisi saldo-saldo akun buku besar. Tujuan
pembuatan neraca saldo adalah sebagai berikut:
a. Untuk menguji pembuatan neraca debit dan kredit dalam akun buku besar
b. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan
Neraca saldo disusun pada setiap akhir periode akuntansi dengantujuan memeriksa
kembali keseimbangan dan kebenaran jumlah debetdan kredit yang ada dalam buku besar.
Data yang ada dalam neraca saldodiambil dari saldo setiap akun yang ada dalam buku
besar.
Berikut hasil posting jurnal umum ke buku besar untuk kasus Salon Mekar Melati.
Nama Akun: Kas
Tanggal
200
7
Des
1
1
3
7
9
12
15
19
20
28
29
30
keterangan
Setoran modal
Ref
JU
1
Pembayaran sewa
JU
1
Pembelian peralatan
JU
1
Penerimaan pendapatan JU
1
Pembayaran utang
JU
1
Penerimaan pendapatan JU
1
Penerimaan pinjaman
JU
1
Pembayaran listrik dan JU
telepon
1
Pembayaran iklan
JU
1
Pembayaran gaji
JU
1
Prive
JU
1
Penerimaan piutang
JU
1
Debit
160.000.0
00
16.000.00
00
-
Kredit
12.000.00
0
90.000.00
0
5.000.000
1.000.000
-
20.000.00
0
-
-
-
3.000.000
-
6.000.000
-
2.000.000
4.000.000
-
800.000
No. Akun: 111
Saldo
Debit
Kredit
160.000.0
00
148.000.0
00
58.000.00
0
74.000.00
0
69.000.00
0
70.000.00
0
90.000.00
0
89.200.00
0
86.200.00
0
80.200.00
0
78.200.00
0
82.200.00
0
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama Akun: piutang usaha
Tanggal
200
7
Des
keterangan
25
Piutang pendapatan
30
Penerimaan piutang
Ref
Debit
JU
1
JU
1
4.000.00
0
-
-
No. Akun: 112
Saldo
Debit
Kredit
4.000.000
4.000.000
-
Kredit
Nama Akun: perlengkapan salon
Tanggal
200
7
Des
4
keterangan
Pembelian perlengkapan
Ref
Debit
JU
1
12.000.0
00
192
Kredit
-
No. Akun: 113
Saldo
Debit
Kredit
12.000.00
0
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama Akun: peralatan salon
Tanggal
2007
Des
3
keterangan
Pembelian peralatan
No. Akun: 121
Ref
JU1
Debit
90.000.000
Kredit
-
Saldo
Debit
Kredit
90.000.000
Nama Akun: utang usaha
Tanggal
2007
Des
4
9
15
keterangan
Pembelian perlengkapan
Pembayaran utang
Penerimaan pinjaman
No. Akun: 211
Ref
JU1
JU1
JU1
Debit
5.000.000
Saldo
Kredit
Debit
12.000.000
20.000.000
Nama Akun: modal
Tanggal
2007
Des
1
Setoran modal
Ref
JU1
Debit
-
25
30
keterangan
Piutang pendapatan
Penerimaan piutang
160.000.000
2007
Des
25
30
keterangan
Piutang pendapatan
Penerimaan piutang
Ref
JU1
JU1
Debit
4.000.000
-
Kredit
4.000.000
2007
Des
29
Ref
JU1
JU1
Debit
4.000.000
-
Kredit
4.000.000
2007
Des
7
12
25
Saldo
Debit
4.000.000
-
Kredit
Saldo
Debit
4.000.000
-
Kredit
No. Akun: 312
keterangan
Pengambilan prive
Ref
JU1
Debit
2.000.000
Kredit
-
Nama Akun: pendapatan salon
Tanggal
-
Kredit
160.000.000
No. Akun: 112
Nama Akun: prive
Tanggal
Debit
No. Akun: 112
Nama Akun: piutang usaha
Tanggal
Saldo
Kredit
Nama Akun: piutang usaha
2007
Des
Kredit
12.000.000
7.000.000
27.000.000
No. Akun: 311
keterangan
Tanggal
193
keterangan
Penerimaan pendapatan
Penerimaan pendapatan
Piutang pendapatan
Saldo
Debit
2.000.000
Kredit
No. Akun: 412
Ref
JU1
JU1
JU1
Debit
-
Kredit
16.000.000
1.000.000
4.000.000
Saldo
Debit
Kredit
16.000.000
17.000.000
21.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama Akun: biaya listrik
Tanggal
2007
Des
19
keterangan
Pembayaran listrik
No. Akun: 512
Ref
JU1
Debit
500.000
Kredit
-
Nama Akun: biaya telepon
Tanggal
2007
Des
19
keterangan
Ref
Pembayaran telepon
JU1
2007
Des
20
keterangan
Pembayaran iklan
Debit
300.000
Kredit
-
2007
Des
28
keterangan
Pembayaran gaji
Debit
500.000
Kredit
Saldo
Debit
300.000
Kredit
No. Akun: 514
Ref
JU1
Debit
3.000.000
Kredit
-
Nama Akun: biaya gaji
Tanggal
Saldo
No. Akun: 513
Nama Akun: biaya iklan
Tanggal
194
Saldo
Debit
3.000.000
Kredit
No. Akun: 515
Ref
JU1
Debit
6.000.000
Kredit
-
Saldo
Debit
6.000.000
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
No. Akun
111
113
121
211
311
321
411
511
512
513
514
515
Berikut neraca saldo Salon Cantik per 31 Desember 2007.
Salon Mekar Melati
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2007
Nama Akun
Debit
Kas
82.200.000
Perlengkapan salon
Peralatan salon
Utang usaha
Modal
Prive
Pendapatan salon
Beban sewa gedung
Beban listrik
Beban telepon
Beban iklan
Beban gaji
Jumlah
12.000.000
90.000.000
2.000.0000
12.000.0000
500.000
300.000
3.000.000
6.000.000
208.000.000
195
Kredit
27.000.000
160.000.000
21.000.000
208.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
196
2. Membuat jurnal penyesuaian
Setelah penyusunan neraca saldo pada suatu periode akuntansi selesaidilakukan, beberapa
saldo pada neraca saldo dapat langsung dipindahkanke laporan keuangan, tetapi ada juga
beberapa saldo akun tertentuyang masih harus disesuaikan dengan keadaan yang
sebenarnya. Akuntersebut disesuaikan dengan membuat ayat jurnal penyesuaian.
Dengandemikian, ayat jurnal penyesuaian dapat diartikan sebagai ayat jurnal yangdibuat
untuk menyesuaikan atau memperbaiki saldo akun-akunke saldo yang sebenarnya pada
akhir suatu periode akuntansi. Hal-halyang memerlukan penyesuaian, di antaranya
transaksi yang belum dicatatdan transaksi yang sudah dicatat, tetapi pada akhir periode
diperlukanpenyesuaian.
1. Transaksi yang Belum Dicatat
Transaksi yang belum dicatat, di antaranya beban yang masih harusdibayar (beban yang
masih terutang), piutang pendapatan, dan penyusutanaktiva tetap.
a. Beban yang Masih Harus Dibayar (Beban yang MasihTerutang)
Misalnya, pada 31 Desember 2007 perusahaan memiliki utang untukgaji karyawan
sebesar Rp7.000.000,00. Jurnal penyesuaian yang harusdibuat untuk mencatat
transaksi tersebut, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
31
Keterangan
Ref
Beban gaji
Kredit
Debit
7.000.000
7.000.000
Utang gaji
Des
b. Piutang Pendapatan
Misalnya, pada 31 Desember 2007 diselesaikan jasa mengangkut barang untuk
seorang pelanggan Rp10.000.000,00. Pendapatan tersebutakan dibayar pada bulan
Januari 2008. Jurnal penyesuaian yang harusdibuat untuk mencatat transaksi
tersebut, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
Des
31
Keterangan
Piutang usaha
Pendapatan jasa angkut
Ref
Debit
Kredit
10.000.000
10.000.000
c. Penyusutan Aktiva Tetap
Misalnya, mesin yang dimiliki perusahaan disusutkan sebesarRp2.40000.000,00.
Jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut,yaitu sebagai berikut.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Tanggal
2007
31
Keterangan
Ref
Beban penyusutan mesin
Debit
Kredit
2.400.000
2.400.000
Akumulasi penyusutan mesin
Des
197
2. Transaki yang Sudah Dicatat, Tetapi pada AkhirPeriode Memerlukan Penyesuaian
Transaki yang sudah dicatat, tetapi pada akhir periode memerlukanpenyesuaian saldo
yang tercantum dalam neraca saldo, di antaranya bebandibayar di muka dan
pendapatan diterima di muka.
a. Beban Dibayar di Muka
Beban yang dibayar di muka dapat diakui sebagai harta danbeban. Jika diakui
sebagai harta (piutang), jumlah yang dicatat dalampenyesuaian sebesar beban
yang sudah benar-benar dipakai. Adapun jikadiakui sebagai beban, jumlah yang
dicatat dalam penyesuaian sebesar sisabeban yang belum terpakai.Misalnya,
dibayar beban asuransi pada 1 Mei 2007 untuk 1 tahunsebesar Rp18.000.000,00.
Jika diakui sebagai beban, jurnal penyesuaianyang dibuat pada 31 Desember
2007, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
31
Keterangan
Ref
Asuransi dibayar dimuka
Debit
6.000.000
6.000.000
Beban asuransi
Des
Kredit
Adapun jika diakui sebagai harta (piutang), jurnal penyesuaian yangdibuat pada
31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
31
Keterangan
Ref
Beban asuransi
Debit
12.000.000
12.000.000
Asuransi dibayar dimuka
Des
Kredit
b. Pendapatan Diterima di Muka
Sama seperti beban dibayar di muka, pendapatan diterima di mukajuga dapat
diakui sebagai utang dan pendapatan. Misalnya, diterimapendapatan sewa pada 1
November 2007 untuk 2 tahun sebesarRp24.000.000,00. Jika diakui sebagai
utang, jurnal penyesuaian pada31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
Des
31
Keterangan
Sewa diterima dimuka
Pendapatan sewa
Ref
Debit
Kredit
2.000.000
2.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
198
Adapun jika diakui sebagai pendapatan, jurnal penyesuaian yangdibuat pada 31 Desember
2007, yaitu sebagai berikut.
Keterangan
Tanggal
2007
Des
31
Pendapatan sewa
Ref
Debit
Kredit
22.000.000
22.000.000
Sewa diterima dimuka
3. Membuat kertas kerja.
Semua data akuntansi perlu diikhtisarkan dalam suatu kertas kerja(work sheet) yang
berguna sebagai alat bantu dalam membuat laporankeuangan. Nama lain untuk kertas
kerja, yaitu neraca lajur. Kertas kerjamerupakan lembaran berlajur-lajur sebagai media
pencatatan neracasaldo, ayat jurnal penyesuaian, dan untuk mengikhtisarkan semua
dataakuntansi sehingga dapat memberikan gambaran tentang laba/rugiperusahaan, saldo
akhir harta, kewajiban, dan modal yang disusun secaralogis. Dengan demikian, fungsi dari
kertas kerja, antara lain sebagaiberikut.
1. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu untuk mempermudah prosespenyusunan
laporan keuangan.
2. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu dalam proses penutupanakun buku besar.
Bentuk-bentuk kertas kerja yang biasa digunakan, yaitu sebagai berikut.
1. Bentuk enam kolom
Kertas kerja
Nama perusahaan
Periode
Nomor
Nama
Neraca saldo
Laba rugi
Neraca
akun
akun
Debit
Kredit
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2.
Nomor
akun
Bentuk delapan kolom
Nama
akun
Neraca saldo
Debit
Kredit
Kertas kerja
Nama perusahaan
Periode
Penyesuaian
Debit
Kredit
Laba rugi
Debit
Kredit
Neraca
Debit
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Bentuk sepuluh kolom
3.
Nomor
akun
199
Nama
akun
4.
Neraca saldo
Debit
Kredit
Kertas kerja
Nama perusahaan
Periode
Neraca saldo
Penyesuaian
stlh disesuaikan
Debit
Kredit
Debit
Kredit
Neraca
Laba rugi
Debit
Kredit
Debit
Kredit
Bentuk duabelas kolom
Kertas kerja
Nama perusahaan
Periode
Nomor Nama
akun
akun
Neraca saldo
Debit
Kredit
Neraca saldo
Penyesuaian
stlh
Laba rugi
penyesuaian
Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit
Neraca
Modal
Debit
Kredit Debit
Berikut disajikan kertas kerja untuk Salon Mekar Melati dengan data penyesuaianper 31
Desember 2007 sebagai berikut.
1. Perlengkapan yang tersisa sebesar Rp4.000.000,00.
2. Peralatan salon disusutkan sebesar 20% dari harga perolehan.
3. Sewa gedung yang sudah benar-benar menjadi beban selama 2 bulan
4. Beban iklan yang belum ditayangkan sebanyak 4 kali.
5. Beban gaji yang belum dibayar sebesar Rp2.000.000,00.
6. Diselesaikan jasa merias pengantin yang pembayarannya akan diterima bulan Januari
2008 sebesar Rp6.000.000,00
Selanjutnya, berdasarkan neraca saldo dan data penyesuaian Salon Mekar Melatitersebut
dibuat jurnal penyesuaian dan kertas kerja seperti berikut.
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
200
Salon Mekar Melati
Jurnal Penyesuaian
Per 31 Desember 2007
Tanggal
2007
31
Keterangan
Beban perlengkapan salon
Perlengkapan kantor
Des
31
31
31
31
31
Beban penyusutan peralatan salon
Akum. Penyusutan peralatan salon
Sewa gedung dibayar dimuka
Beban sewa gedung
Iklan dibayar dimuka
Beban iklan
Beban gaji
Utang gaji
Piutang usaha
Pendapatan salon
Jumlah
Ref
516
Debit
8.000.000
Halaman :
Kredit
-
113
-
8.000.000
517
122
114
511
115
514
515
212
112
411
9.000.000
11.000.000
600.000
2.000.000
6.000.000
36.600.000
9.000.000
11.000.000
600.000
2.000.000
6.000.000
36.600.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
201
Salon Mekar Melati
Kertas Kerja
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007
No.
Akun
Nama Akun
Neraca saldo
Debit
82.200.000
4.000.000
-
-
-
4.000.000
-
-
90.000.000
-
-
-
90.000.000
-
-
-
-
27.000.000
-
-
-
27.000.000
-
-
-
160.000.000
-
-
-
160.000.000
-
-
-
2.000.000
-
-
-
2.000.000
-
-
21.000.000
-
6.000.000
-
27.000.000
-
27.000.000
-
-
12.000.000
-
-
11.000.000
1.000.000
-
1.000.000
-
-
-
Beban listrik
500.000
-
-
-
500.000
-
500.000
-
-
-
513
Beban telepon
300.000
-
-
-
300.000
-
300.000
-
-
-
514
Beban iklan
3.000.000
-
-
600.000
2.400.000
-
2.400.000
-
-
-
515
Beban gaji
6.000.000
-
2.000.000
-
8.000.000
-
8.000.000
-
-
-
208.000.000
208.000.000
Perlengkapan salon
121
Peralatan salon
211
Utang usaha
311
Modal Theresia
321
Prive
411
Pendapatan salon
511
Beban sewa gedung
512
Jumlah
122
Piutang usaha
114
Sewa gedung dbyr
dimuka
Iklan dbyr dimuka
115
122
212
516
517
Akum.Penyst.
peralatan salon
Utang gaji
Beban perlengkapan
salon
Beban penyusutan
Debit
-
Kredit
-
Debit
82.200.000
12.000.000
-
-
8.000.000
90.000.000
-
-
-
27.000.000
-
160.000.000
2.000.000
Kredit
Debit
Neraca
-
113
-
Laporan laba rugi
-
Kas
Kredit
Neraca saldo stlh disesuaikan
-
111
Debit
82.200.00
Jurnal penyesuaian
Kredit
Kredit
-
6.000.000
-
6.000.000
-
-
-
6.000.000
11.000.000
-
11.000.000
-
-
-
11.000.000
-
600.000
-
600.000
-
-
-
600.000
-
-
9.000.000
-
9.000.000
-
-
-
9.000.000
-
2000.000
-
2.000.000
-
-
-
2.000.000
8.000.000
-
8.000.000
-
8.000.000
-
-
-
9.000.000
-
9.000.000
-
9.000.000
-
-
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
202
peralatan salon
36.600.000
Rugi
36.600.000
225.000.000
225.000.000
29.200.000
27.000.000
-
2.200.00
29.200.000
29.200.000
195.800.00
0
2.200.000
198.000.000
198.000.00
0
198.000.000
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
213
Kompetensi Dasar
5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
Laporan Keuangan
Tujuan utama dari siklus akuntansi suatu perusahaan, yaitu untukmenyusun laporan
keuangan. Laporan keuangan adalah laporan yang memuat informasi keuangan (financial)
tentang akibat-akibat dari transaksi-transaksi keuangan yang dilakukan suatu perusahaan
pada suatu periode tertentu dan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan. Laporan
keuangan yang pokok terdiri atas laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, neraca, dan
laporan arus kas. Dari laporan-laporantersebut, pihak-pihak yang berkepentingan dapat
mengetahui posisi, kondisi, dan perkembangan suatu perusahaan.
1. Laporan Laba/Rugi
Laporan laba/rugi merupakan laporan yang memuat informasitentang ikhtisar dari
pendapatan yang diperoleh dan beban yangditanggung perusahaan selama periode tertentu.
Jika jumlah pendapatanlebih besar daripada jumlah beban, perusahaan akan memperoleh
laba.Sebaliknya, jika jumlah beban lebih besar daripada jumlah pendapatan,perusahaan
akan menderita rugi. Dari laporan tersebut, pihak-pihak yangberkepentingan dapat
mengetahui besarnya laba yang diperoleh atau rugiyang ditanggung perusahaan selama
periode tertentu. Bentuk laporanlaba/rugi tidak selalu sama antara satu perusahaan dan
perusahaan lain.Pada umumnya ada dua bentuk laporan laba rugi, yaitu bentuk singlestep
dan multiple steps.
a. Laporan Laba/Rugi Bentuk Single Step
Laporan laba/rugi bentuk single step merupakan bentuk laporan laba/rugiyang disusun
dengan cara menggabungkan seluruh pos pendapatan dalamsatu kelompok dan seluruh
pos beban dalam kelompok lain. Laba danrugi didapat dari jumlah pendapatan
dikurangi jumlah beban.
b. Laporan Laba/Rugi Bentuk Multiple Steps
Laporan laba/rugi bentuk multiple steps merupakan bentuk laporanlaba/rugi yang
memberikan informasi yang lebih terperinci dari pos-pospendapatan maupun pos-pos
beban. Pos pendapatan dibedakanmenjadi pendapatan operasi dan pendapatan di luar
operasi. Adapunbeban dibedakan menjadi beban operasi dan beban di luar
operasi.Laporan laba/rugi bentuk single step biasanya digunakan oleh perusahaan
yang transaksinya tidak terlalu banyak dan kegiatan operasinya masih sederhana.
Adapun laporan laba/rugi bentuk multiple steps biasanyadigunakan perusahaan yang
skala usahanya besar dan transaksi serta jumlah akunnya banyak.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
214
Berikut contoh laporan laba/rugi untuk Salon Mekar Melati.
Salon Mekar Melati
Laporan Laba/Rugi
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007
Pendapatan salon
Beban operasi:
Beban sewa gedung
Beban listrik
Beban telepon
Beban iklan
Beban gaji
Beban perlengkapan salon
Beban penyusutan peralatan salon
Jumlah beban operasi
Rugi
27.000.000
1.000.000
500.000
300.000
2.400.000
8.000.000
8.000.000
9.000.000
(29.200.000)
(2.200.000)
2. Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal merupakan ikhtisar yang menyajikan modal perusahaan beserta
perubahannya dalam suatu periode tertentu. Dalam laporan perubahan modal terdapat unsurunsur:
a. jumlah modal awal;
b. penambahan modal (investasi) jika ada;
c. sisa laba atau rugi;
d. pengambilan untuk kepentingan pribadi (prive).
Berikut disajikan, transaksi-transaksi yang memengaruhi modal Nona Theresia dalam bentuk
Laporan Perubahan Modal.
Salon Mekar Melati
Laporan Perubahan Modal
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007
Modal Nona Theresia 1 Desember 2007
Rugi bersih
Prive Nona Theresia
Pengurangan modal pemilik
Modal Nona Theresia 31 Desember 2007
160.000.000
2.200.000
2.000.000
(4.200.000)
164.200.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
215
3. Neraca
Neraca merupakan laporan keuangan yang menyajikan informasimengenai posisi harta,
kewajiban, dan modal perusahaan pada suatuperiode tertentu. Oleh karena itu, neraca
biasa disebut juga laporan posisikeuangan. Harta disusun berdasarkan tingkat kelancaran
harta menjadi uang(currentability). Kewajiban disusun ber dasarkan jatuh tempo pem
bayaran.Neraca dapat disusun dalam dua bentuk, yaitu bentuk stafel dan skontro.
a. Neraca Bentuk Stafel
Neraca bentuk stafel, yaitu neraca yang menempatkan bagian kewajiban dan modal
pemilik di bawah bagian aktiva.
b. Neraca Bentuk Skontro
Neraca bentuk skontro, yaitu neraca yang disusun dalam bentuk sebelah-menyebelah,
bagian aktiva di sebelah kiri dan kewajiban serta modal di sebelah kanan. Bentuk ini
disebut juga bentuk akun karena susunan nya menyerupai akun. Neraca bentuk skontro
untuk Salon Mekar Melati tampak seperti berikut.
Salon Mekar Melati
Neraca
Per 31 Desember 2007
Aktiva
Kewajiban
AktivaLancar
KewajibanLancar
Kas
82.200.000
Piutangusaha
6.000.000
Perlengkapan salon
4.000.000
Sewagedungdibayar di muka
11.000.000
Iklandibayar di muka
Utanggaji
Jumlahkewajibanlancar
Rp27.000.000,00
Rp2.000.000,00
Rp29.000.000,00
600.000
Jumlahaktiva lancar
103.800.000
AktivaTetap
Peralatan salon
Utangusaha
Modal
M odal Nona Theresia
Rp155.800.000,00
Jumlahkewajibandan modal
Rp184.800.000,00
90.000.000
Akum. peny.
peralatan salon
(9.000.000)
Jumlahaktivatetap
81.000.000
Jumlahaktiva
184.800.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
216
4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas menggambarkan arus kas yang masuk dan keluar dari suatu perusahaan
selama periode tertentu. Tujuan dibuatnya laporan arus kas, di antaranya untuk
memberikan gambaran kegiatan manajemen dalam operasi, investasi, dan pendanaan.
Informasi tersebut berguna untuk memprediksi arus kas perusahaan pada masa yang akan
datang. Penyajian laporan arus kas diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.
a. Arus kas dari aktivitas operasi, yang meliputi:
 Penerimaan dari pelanggan,
 Pembayaran kepada pemasok dan beban operasi,
 Pembayaran atau penerimaan laba/rugi diluar usaha.
b. Arus kas dari aktivitas, yang meliputi:
 Pemberian pinjaman jangka panjang kepada pihak lain,
 Penerimaan kembali piutang jangka panjang,
 Pembelian aktiva tetap,
 Penjualan aktiva tetap,
c. Arus kas dari aktivitas pendanaan, yang meliputi:
 Penarikan modal oleh pemilik,
 Penerimaan setoran modal dari pemilik,
 Pengambilan pinjaman jangka panjang,
 Penerimaan pinjaman jangka panjang,
Contoh bentuk laporan arus kas untuk kasus Salon Mekar Melati, yaitu sebagai berikut. Salon
Mekar Melati
Laporan Arus Kas
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007
Aruskasdariaktivitasoperasi
Penerimaan: Penerimaanpendapatan 17.000.000
Penerimaanpiutangusaha
4.000.000
Penambahanpiutangusaha
20.000.000
Jumlahpenerimaankas
41.000.000
5. Penutupan Akuntansi Perusahaan Jasa
Setelah laporan keuangan disusun, hasil utama yang diperoleh dari suatu siklus akuntansi
sudah tercapai. Pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap informasi akuntansi
suatu perusahaan sudah dapat memperoleh informasi yang dibutuhkannya dengan
menganalisis laporan keuangan. Setelah laporan keuangan disusun masih ada tahap-tahap
penutupan yang harus dilakukan. Dalam tahap penutupan, dilakukan pembuatan ayat
jurnal penutup, penyusunan neraca saldo setelah penutupan, dan ayat jurnal pembalik.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
217
a. Jurnal Penutup
Akun yang digunakan dalam proses akuntansi suatu perusahaan terdiri atas akun
nominal dan akun riil. Akun nominal terdiri atas kelompok akun pendapatan dan
beban. Adapun akun riil terdiri atas kelompok akun aktiva, kewajiban, dan modal.
Akun nominal disajikan dalam laporan laba/rugi dan akun riil disajikan dalam neraca.
Akun nominal sifatnya sementara, hanya berlaku untuk satu periode. Oleh karena itu,
akun nominal harus ditutup pada akhir periode sehingga saldonya menjadi nol. Pada
periode berikutnya, akun nominal tersebut diisi dengan data keuangan baru yang
terjadi pada periode tersebut. Selain akun pendapatan dan beban, akunprive
(pengambilan pribadi) serta laba atau rugi juga termasuk akun yang harus ditutup.
Berikut disajikan cara menutup akun nominal sebuah perusahaan.
1) Jurnal Penutup akun Pendapatan
Pendapatan memiliki saldo normal di kredit. Oleh karena itu, harusditutup di debet
dengan jurnal sebagai berikut.
Tanggal
Keterangan
Pendapatan
Ikhtisar laba/rugi
Ref
Debit
Kredit
xxx
xxx
2) Jurnal Penutup Akun Beban
Akun beban memiliki saldo normal di debet. Oleh karena itu,harus ditutup di kredit
dengan jurnal sebagai berikut.
Tanggal
Keterangan
Ikhtisar laba/rugi
Beban
Ref
Debit
Kredit
xxx
xxx
3) Jurnal Penutup Akun Pengambilan Pribadi (Prive)
Akunprive memiliki saldo normal di debet dan prive merupakankomponen
pengurang modal. Oleh karena itu, harus ditutup denganjurnal sebagai berikut.
Tanggal
Keterangan
Modal
Prive
Ref
Debit
Kredit
xxx
xxx
4) Jurnal Penutup Akun Laba atau Rugi
Laba merupakan komponen penambah modal. Adapun rugi merupakankomponen
pengurang modal. Jika perusahaan memperoleh laba,jurnal penutup yang harus
dibuat, yaitu sebagai berikut.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Tanggal
Keterangan
Ikhtisar laba/rugi
Modal
Ref
Debit
218
Kredit
xxx
xxx
Adapun jika perusahaan menderita kerugian, jurnal penutup yangharus dibuat, yaitu sebagai
berikut.
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Modal
Ihktisar laba/rugi
Kredit
xxx
xxx
Jurnal penutup untuk akun-akun nominal yang dipergunakanSalon Mekar Melati, yaitu
sebagai berikut.
Salon Mekar Melati
Jurnal Penutup
Per 31 Desember 2007
Tanggal
2007
31
Des
31
31
31
Keterangan
Pendapatan salon
Debit
27.000.000
Ikhtisar laba/rugi
Ref
411
518
Kredit
Ikhtisar laba/rugi
518
29.200.000
Beban sewa gedung
511
1.000.000
Beban listrik
512
500.000
Beban telepon
513
300.000
Beban iklan
514
2.400.000
Beban gaji
515
8.000.000
Beban perlengkapan salon
516
8.000.000
Beban penyusutan peralatan salon
Modal Nona Theresia
Prive Nona Theresia
Modal Nona Theresia
517
311
312
311
9.000.000
Ikhtisar laba/rugi
518
27.000.000
2.000.000
2.000.000
2.200.000
2.200.000
Berikut disajikan buku besar Salon Mekar Melati setelah posting jurnalpenyesuaian dan
jurnal penutup.
Nama akun:kas
Tanggal
No.akun:111
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo
Debit
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
219
2007
Des
1
Setoran modal
JU 1
160.000.00
–
160.000.00
-
1
Pembayaran sewa
JU 1
0
12.000.000
0
-
3
Pembelian peralatan
JU 1
–
90.000.000
148.000.00
-
7
Penerimaan pendapatan
JU 1
–
–
0
-
9
Pembayaran utang
JU 1
16.000.000
5.000.000
58.000.000
-
12
Penerimaan pendapatan
JU 1
–
–
74.000.000
-
15
Penerimaan pinjaman
JU 1
1.000.000
–
69.000.000
-
19
Pembayaran listrik dan
JU 1
20.000.000
800.000
70.000.000
-
20
telepon
JU 1
–
3.000.000
90.000.000
-
28
Pembayaran iklan
JU 1
–
6.000.000
89.200.000
-
29
Pembayaran gaji
JU 1
–
2.000.000
86.200.000
-
30
Prive Nona Theresia
JU 1
–
–
80.200.000
-
Penerimaan piutang
4.000.000
78.200.000
82.200.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun: piutang usaha
220
No.akun:112
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
25
Piutang pendapatan
JU 1
4.000.000
–
4.000.000
-
30
Penerimaan piutang
JU 1
–
4.000.000
–
-
31
Penyesuaian
JU 2
6.000.000
–
6.000.000
-
Nama akun: perlengkapan salon
No.akun:113
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
4
Pembelian perlengkapan
JU 1
12.000.000
-
12.000.000
-
31
Penyesuaian
JU 2
-
8.000.000
4.000.000
-
Nama akun: sewa dibayar dimuka
No.akun:114
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
JU 2
11.000.000
-
Nama akun: iklan dibayar dimuka
11.000.000
-
No.akun:115
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
JU 2
600.000
-
Nama akun: peralatan salon
600.000
-
No.akun:121
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Pembelian peralatan
JU 1
90.000.000
-
90.000.000
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun: Akumulasi Penyusutan Peralatan Salon
221
No.akun:122
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
JU 2
9.000.000
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
-
Nama akun: utang usaha
9.000.000
-
No.akun:211
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
4
Pembelian perlengkapan
JU 1
-
12.000.000
-
12.000.000
9
Pembayaran utang
JU 1
5.000.000
-
-
7.000.000
15
Penerimaan pinjaman
JU 1
-
20.000.000
-
27.000.000
Nama akun: utang gaji
No.akun:212
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
JU 2
-
2.000.000
Nama akun: modal
-
2.000.000
No.akun:311
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
2
Setoran modal
JU 1
-
160.000.000
31
Penutupan
JU 3
2.000.000
-
158.000.000
31
Penutupan
JU 3
2.200.000
-
155.800.000
Nama akun: prive
Tanggal
-
160.000.000
No.akun:312
Keterangan
Ref
Debit
Saldo
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
29
Pengambilan pribadi
JU 1
2.000.000
-
2.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.000.000
-
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun: pendapatan salon
222
No.akun:411
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
7
Penerimaan pendapatan
JU 1
-
16.000.000
-
16.000.000
12
Penerimaan pendapatan
JU 1
-
1.000.000
-
17.000.000
25
Piutang pendapatan
JU 1
-
4.000.000
-
21.000.000
31
Penyesuaian
JU 2
-
6.000.000
-
27.000.000
31
Penutupan
JU 3
27.000.000
-
-
-
Nama akun: beban sewa gedung
Tanggal
Keterangan
No.akun:511
Ref
Debit
Saldo
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
1
Pembayaran sewa
JU 1
12.000.000
-
12.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
-
11.000.000
1.000.000
-
31
Penutupan
-
1.000.000
-
-
JU 3
Nama akun: beban listrik
Tanggal
Keterangan
No.akun:512
Ref
Debit
Saldo
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
19
Pembayaran listrik
JU 1
500.000
-
500.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
500.000
-
-
Nama akun: beban telepon
No.akun:513
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
19
Pembayaran telepon
JU 1
300.000
-
300.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
300.000
-
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun: beban iklan
223
No.akun:514
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
20
Pembayaran iklan
JU 1
3.000.000
-
3.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
-
600.000
2.400.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.400.000
-
-
Nama akun: beban perlengkapan salon
Tanggal
Keterangan
No.akun:516
Ref
Debit
Saldo
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
31
Penutupan
JU 2
8.000.000
-
8.000.000
-
-
8.000.000
-
-
JU 3
Nama akun: beban gaji
No.akun:515
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
20
Pembayaran gaji
JU 1
6.000.000
-
6.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
2.000.000
-
8.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
8.000.000
-
-
Nama akun: Beban Penyusutan Peralatan Salon
No.akun:517
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penyesuaian
JU 2
9.000.000
-
9.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
9.000.000
-
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun: Ikhtisar Laba/Rugi
224
No.akun:518
Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007
Des
31
Penutupan
JU 3
-
27.000.000
-
27.000.000
31
Penutupan
JU 3
29.200.000
-
2.200.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.200.000
-
-
b. Neraca Saldo Setelah Penutupan
Setelah jurnal penutup di-posting, akun yang tersisa hanyaakun riil, yaitu aktiva,
kewajiban, dan modal. Selanjutnya, untukmenguji kebenaran dan keseimbangan data
keuangan yang ada dalambuku besar disusun neraca saldo setelah penutupan. Dengan
demikian,neraca saldo setelah penutupan hanya berisi akun riil yang masihada setelah
posting jurnal penutup.Berikut contoh neraca saldo setelah penutupan untuk Salon
Mekar Melatiper 31 Januari 2007.
Salon Mekar Melati
Neraca Saldo Setelah Penutupan
Per 31 Desember 2007
Nomor
Nama akun
Debit
Kredit
akun
82.200.000
–
Piutang usaha
6.000.000
–
113
Perlengkapan salon
4.000.000
–
114
Sewa dibayar di muka
11.00.000
–
115
Iklan dibayar di muka
600.000
–
121
Peralatan salon
90.000.000
–
222
Akum. penyusutan peralatan salon
–
9.000.000
211
Utang usaha
–
27.000.000
212
Utang gaji
–
2.000.000
311
Modal Nona Theresia
–
155.800.000
- 193.800.000
193.800.000
111
Kas
112
Jumlah
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
225
c. Jurnal Pembalik
Setelah laporan keuangan disusun dan dilakukan penutupan untukakun-akun nominal,
pada awal periode akuntansi berikutnyasebaiknya perusahaan melakukan penyesuaian
kembali untuk beberapajurnal penyesuaian yang telah dibuat. Penyesuaian kembali
tersebutdilakukan dengan cara membuat jurnal pembalik. Disebut jurnal
pembalikkarena jurnal tersebut merupakan kebalikan dari jurnal penyesuaianyang
telah dibuat sebelum nya. Nama akun dan jumlah yang dicatatdalam jurnal pembalik
sama dengan jurnal penyesuaian yang telahdibuat, tetapi letaknya terbalik. Akun dan
jumlah yang semula didebet dicatat di kredit dan sebaliknya akun dan jumlah yang
semuladi kredit dicatat di debet.Pembuatan jurnal pembalik tidak menjadi suatu
keharusan. Jadi, bolehdibuat dan boleh juga tidak. Jurnal pembalik, di antaranya
berguna untukmenyederhanakan pembuatan jurnal pada periode berikutnya,
terutamajika jumlah jurnal penyesuaiannya banyak.
(1). Jurnal Pembalik untuk Beban yang Masih HarusDibayar
Pada akhir periode, perusahaan mungkin saja masih memilikikewajiban untuk
membayar beban tertentu. Misalnya, perusahaan membayargajinya setiap tanggal
5 sehingga pada 31 Desember terdapat bebangaji yang belum dibayar sebesar
Rp4.000.000,00.
Jurnal penyesuaianyang dibuat untuk transaksi tersebut, yaitu sebagai berikut.
Tanggal
2007
Des
3
1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
4.000.000
-
Beban gaji
Utang gaji
4.000.000
Pada 31 Desember dibuat juga jurnal penutup seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
3
1
Keterangan
Ref
Debit
4.000.000
-
Ikhtisar laba/rugi
Beban gaji
Kredit
4.000.000
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dapat dibuat ayat jurnal
pembalik seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
2
Keterangan
Utang gaji
Beban gaji
Ref
Debit
4.000.000
-
Pada 5 Januari 2008 dibuat jurnal pembayaran gaji seperti berikut.
Kredit
4.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Tanggal
2007
Des
5
Keterangan
Ref
Kredit
Debit
4.000.000
-
Beban gaji
Kas
226
4.000.000
(2). Jurnal Pembalik untuk Pendapatanyang Masih Harus Diterima (Piutang
Pendapatan)
Pada akhir periode, mungkin saja perusahaan memiliki pendapatanyang masih
harus diterima dari pelanggan. Misalnya, pada 31 Desember2007 terdapat
pendapatan jasa merias pengantin yang sudah diselesaikansebesar
Rp12.000.000,00. Pendapatan tersebut akan dibayar pada 5 Januari2008. Jurnal
penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut, yaitu sebagaiberikut.
Tanggal
2007
Des
2
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
12.000.00
0 12.000.00
0
-
Piutang usaha
Pendapatan jasa merias pengantin
Pada 31 Desember 2007, dibuat juga jurnal penutup sebagai berikut.
Tanggal
2007
Des
5
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
12.000.00
0 12.000.00
0
-
Pendapatan jasa merias pengantin
Ikhtisar laba/rugi
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat jurnal pembalik
seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
2
Keterangan
Pendapatan jasa merias pengantin
Piutang usaha
Ref
Debit
Kredit
12.000.00
0 12.000.00
0
-
Adapun pada saat pembayaran (5 Januari 2007), dibuat jurnalsebagai berikut.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Tanggal
2007
Des
5
Keterangan
Ref
jasa
Kredit
12.000.00
0 12.000.00
0
-
Kas
Pendapatan
pengantin
Debit
227
merias
(3). Jurnal Pembalik untuk Beban Dibayar di Mukayang Dicatat sebagai Beban
Transaksi pembayaran beban dibayar di muka, dapat diakui sebagaiaktiva atau
beban. Jika pembayaran beban dibayar di muka diakui sebagaiaktiva, tidak
perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Namun, jika diakui sebagaibeban, pada awal
periode akuntansi berikutnya diperlukan ayat jurnalpembalik.Misalnya, pada 1
Maret 2007 dibayar beban asuransi gedung untuk1 tahun sebesar
Rp31.200.000,00. Jika diakui sebagai beban, pada saatterjadi transaksi dibuat
ayat jurnal seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
31.200.00
0 31.200.00
0
-
Beban asuransi gedung
Kas
Pada 31 Desember (akhir periode) beban asuransi tersebut belumsemuanya benar-benar
menjadi beban tahun 2007, tetapi masih ada beban asuransi yang akan digunakan pada tahun
2008, yaitu selama 2 bulan (Januari–Februari). Oleh karena itu, pada 31 Desember 2007
dibuat ayat jurnal penyesuaian seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
3
1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
5.200.000
- 5.200.000
Asuransi gedung dibayar di muka
Beban asuransi gedung
Pada 31 Desember 2007, dibuat juga ayat jurnal penutup untukbeban sewa yang sudah benarbenar terpakai seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
3
1
Keterangan
Ikhtisar laba/rugi
Beban asuransi gedung
Ref
Debit
Kredit
26.000.00
0 26.000.00
0
-
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
228
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat jurnal pembalik
seperti berikut.
Tanggal
2007
Des
2
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
5.200.000
- 5.200.000
Beban asuransi gedung
Asuransi gedung dibayar di muka
(4). Jurnal Pembalik untuk Pendapatan Diterimadi Muka yang Dicatat sebagai
Pendapatan
Transaksi pendapatan yang diterima di muka, dapat diakui sebagaipendapatan
atau kewajiban. Jika diakui sebagai kewajiban tidak diperlukanayat jurnal
pembalik. Namun, jika diakui sebagai pendapatan pada awalperiode akuntansi
berikutnya diperlukan ayat jurnal pembalik.
(5). Jurnal Pembalik untuk Beban Dibayar di Mukayang Dicatat sebagai
BebanTransaksi pembayaran beban dibayar di muka, dapat diakui
sebagaiaktiva atau beban. Jika pembayaran beban dibayar di muka diakui
sebagaiaktiva, tidak perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Namun, jika diakui
sebagaibeban, pada awal periode akuntansi berikutnya diperlukan ayat
jurnalpembalik.Misalnya, pada 1 Maret 2007 dibayar beban asuransi gedung
untuk1 tahun sebesar Rp31.200.000,00. Jika diakui sebagai beban, pada
saatterjadi transaksi dibuat ayat jurnal seperti berikut.
Tanggal
2007
Nov
1
Keterangan
Ref
Kas
Pendapatan sewa
Debit
Kredit
17.400.000
-
17.400.000
Pada 31 Desember 2007, dibuat ayat jurnal penyesuaian sebagaiberikut.
Tanggal
2007
Des
3
1
Keterangan
Ref
Pendapatan sewa
Sewa diterima di muka
Debit
Kredit
11.600.000
-
11.600.000
Pada 31 Desember 2007, dibuat ayat jurnal penutup sebagai berikut.
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2007
Des
3
1
229
5.800.000
- 5.800.000
Pendapatan sewa
Ikhtisar laba/rugi
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat ayat jurnal
pembalik seperti berikut.
Tanggal
Keterangan
2
Sewa diterima di muka
2007
Jan
Ref
Pendapatan sewa
Debit
Kredit
11.600.000
-
11.600.000
Jurnal pembalik yang dibuat untuk kasus Salon Mekar Melati, yaitu sebagai berikut.
Salon Mekar Melati
Jurnal Pembalik
Tanggal
2008
1
Jan
1
1
1
Per 1 Januari 2008
Keterangan
Ref
Beban sewa gedung
511
Debit
11.000.000
Kredit
–
Sewa gedung dibayar di muka
114
-
11.000.000
Beban iklan
514
600.000
–
Iklan dibayar di muka
115
Utang gaji
212
2.000.000
–
Beban gaji
515
-
2.000.000
Pendapatan salon
411
6.000.000
–
Piutang usaha
112
-
6.000.000
19.600.000
19.600.000
Jumlah
600.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
SOAL
LATIHAN
230
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
231
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
Soal Course Review Horay
1. Bapak akuntansi adalah….
2. Akuntansi adalah sebuah seni merupakan pengertian akuntansi menurut…
3. Akuntansi adalah sebuah proses pengidentifikasian, pengukuran, dan penyampaian
informasi ekonomi dikemukakan oleh….
4. Hasil akhir dari proses akuntansi adalah…
5. Menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan
posisi keuangan suatu perusahaan merupakan…
6. Salah satu kualitas informasi yang mengharapkan pemakai memiliki pengetahuan
yang memadai tentang aktivitas ekonomi adalah…
7. Kualitas informasi yang tidak boleh menyajikan informasi yang menguntungkan
beberapa pihak adalah…
8. Kualitas informasi yang informasi dalam laporan keuangannya harus lengkap dalam
batasan materialitas dan biaya adalah…
9. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi untuk membantu menentukan
apakah membeli atau menjual investasi disebut…
10. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi keuangan untuk memutuskan
meminjamkan uang disebut…
11. Pemakai informasi yang berkepentingan dengan informasi mengenai kelangsungan
hidup perusahaan disebut…
12. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi untuk menngatur aktivitas
perusahaan dan menetapkan kebijakan pajak adalah…
13. Bidang akuntansi yang menyiapakan data historis dan taksiran dalam membantu
pekerjaan manajemen sehari-hari dan merencanakan operasi perusahaan disebut…
14. Bidang akuntansi yang meliputi pemeriksaan independent atas pekerjaan akuntansi
yang menyeluruh disebut…
15. Bidang akuntansi yang mempersiapkan pelaporan pembayaran ataupun pengembalian
pajak disebut…..
16. Bidang akuntansi yang melaksanakan pekerjaan pengembangan ilmu akuntansi pada
waktu tertentu oleh seorang akuntan pendidik disebut….
17. Seorang akuntan yang berprofesi sebagai auditor bebas / independent disebut…
18. Akuntan yang bekerja sebagai akuntan internal suatu perusahaan disebut….
19. Akuntan yang bekerja pada badan-badan pemerintah disebut…
20. Akuntan yang menjadi tenaga pengajar di berbagai lembaga pendidikan disebut…
21. Etika akuntansi yang mengharapkan agar selalu mempertahankan sikap mental
adalah…
22. Etika akuntansi yang para anggota KAP tidak boleh memberikan penegasan bahwa
laporan keuangan suatu perusahaan disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku umum adalah….
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
232
23. Etika akuntansi yang tidak melakukan perkataan dan perbuatan yang dapat merusak
reputasi rekan seprofesi adalah….
24. Buku yang ditulis oleh Luca Pacioli yang berisi tentang pembukuan adalah….
25. Konsep yang menyatakan bahwa perusahaan akan beroperasi terus menerus sampai
waktu yang tidak ditentukan adalah…
26. Konsep yang mengakui pendapatan dan biaya pada saat ketika kas diterima atau
dikeluarkan adalah…
27. Konsep yang merupakan pengkaitan biaya dengan pendapatan adalah…
28. Bidang akuntansi yang berhubungan dengan penentuan serta pengawasan biaya dalam
suatu perusahaan adalah…
Soal evaluasi
1. Pengertian akuntansi sebagai sebuah seni dikemukakan oleh…..
a. AAA
b. AICPA
c. IAI
d. SAK
e. BPPN
2. Bentuk informasi yang dihasilkan akuntansi adalah…..
a. Laporan kegiatan dunia usaha
b. Perencanaan dunia usaha
c. Laporan keuangan
d. Peraturan dunia usaha
e. Penilaian dunia usaha
3. Pemakai informasi akuntansi menginginkan informasi akuntansi yang memungkinkan
untuk memberikan pinjaman adalah…..
a. Kreditor
b. Pengusaha
c. Manajer
d. Pemerintah
e. Perseroan
4. Pelanggan/konsumen membutuhkan informasi sebagai….
a. Direktur perusahaan
b. Komisaris perusahaan
c. Harga produk perusahaan
d. Kelangsungan hidup perusahaan
e. Pemegang saham perusahaan
5. Akuntansi yang menyiapkan laporan, pembayaran atau pengembalian pajak
disebut….
a. Akuntansi keuangan
b. Akuntansi manajemen
c. Akuntansi anggaran
d. Akuntansi pemerintahan
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
233
e. Akuntansi perpajakan
6. Syarat berkualitasnya informasi akuntansi akuntansi adalah sebagai berikut,
kecuali….
a. Tidak dapat dipahami
b. Relevan
c. Keandalan
d. Penyajian jujur
e. Dapat dibandingkan
7. Akuntan yang berprofesi sebagai auditor independent adalah…..
a. Akuntan manajemen
b. Akuntan pemerintah
c. Akuntan public
d. Akuntan BPK
e. Akuntan pendidik
8. Berikut ini adalah aturan etika akuntan yang termasuk standar umum, kecuali…
a. Data relevan dan memadai
b. Kepatuhan kepada standar
c. Kompetensi professional
d. Perencanaan dan supervisi
e. Kecermatan dan keseksamaan
9. Aturan etika yang mewajibkan anggota memelihara citra profesi akuntansi dengan
menghindari perkataan dan perbuatan yang dapat merusak reputasi rekan seprofesi
disebut….
a. Tanggungjawab kepada klien
b. Tanggungjawab dan praktik lain
c. Tanggungjawab kepada rekan seprofesi
d. Tanggungjawab kepada rekan seprofesi
e. Komunikasi antarakuntan
f. Fee profesional
10. Anggota KAP harus rela selalu menerapkan sikap mental independen. Hal ini
merupakan aturan etika….
a. Integritas dan objektivitas
b. Prinsip-prinsip akuntansi
c. Informasi klien yang sempurna
d. Indepedensi
e. Ketaatan terhadap standar
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
234
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari melakukan transaksi sebagai berikut:
1 Jan Pemilik menyerahkan uang tunai Rp500.000,00 dan peralatan senilai Rp750.000,00
sebagai modal awal
2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp175.000,00 selama 2 bulan
3 Jan Dibeli kredit perlengkapan Rp250.000,00
4 Jan Diterima pendapatan jasa Rp1.000.000,00
5 Jan Dibayar beban iklan Rp125.000,00
6 Jan Dibeli tambahan peralatan Rp250.000,00
baru dibayar Rp150.000,00 dan sisanya
dibayar kemudian
7 Jan Diselesaikan pekerjaan senilai Rp500.000,00 baru diterima Rp375.000,00 sisanya
belum dibayar
8 Jan Dibayar sebagian utang Rp100.000,00
9 Jan Diambil uang untuk keperluan pribadi Rp75.000,00
10 Jan Dibeli tunai perlengkapan Rp125.000,00
11 Jan Dibayar bermacam-macam biaya Rp77.500,00
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
235
Lembar Jawaban
Aktiva
Tanggal
Kas
Perlengkapan
Passiva
Perlengkapan
Piutang
Utang
Keterangan
Modal
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
238
Soal evaluasi
Essay
1.
2.
3.
Apa yang dimaksud dengan akun?
Sebutkan akun-akun yang ada dalam akun riil!
Sebutkan akun-akun yang ada dalam akun nominal!
Jawaban singkat
1. Harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat mudah dijadikan uang atau umur
pemakaiannya kurang dari satu tahun disebut..
2. Barang-barang yang digunakan untuk kegiatan perusahaan dan diperkirakan habis
dipakai dalam setahun disebut..
3. Harta yang digunakan untuk operasional perusahaan dengan manfaat reletif lama
disebut..
4. Hak untuk menggunakan simbol, tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang
dilindungi dari peniruan pihak lain disebut..
5. Pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh perusahaan pada masa yang akan
datang disebut..
6. Kewajiban yang disebabkan perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan
penyerahan jasa atau barang belum dilakukan disebut..
7. Pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap disebut hutang..
8. Akun-akun yang dilaporkan dalam laporan laba/rugi, terdiri atas kelompok akun
penghasilan dan kelompok akun biaya/beban disebut..
9. Aktiva perusahaan tidak hanya berasal dari investasi pemilik, tetapi dapat juga berasal
dari ...
10. Investasi pemilik perusahaan biasa disebut dengan...., sedangkan pinjaman dari pihak
ketiga merupakan ....bagi pihak perusahaan yang harus dilunasi pada waktu yang telah
ditentukan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
239
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
T
A
N
A
H
G
A
B
C
P
A
L
K
I
N
M
G
E
R
E
G
U
F
A
S
L
E
B
E
N
I
E
T
K
A
S
D
A
L
D
H
U
R
A
S
Y
U
N
E
A
V
K
B
G
H
L
N
G
F
P
P
I
U
T
A
N
G
A
E
A
A
K
P
D
G
J
U
J
K
T
G
O
O
D
W
I
L
I
A
A
I
M
U
B
A
Y
A
R
O
N
Soal:
111 merupakan kode akun…
112 merupakan kode akun…
113 merupakan kode akun…
114 merupakan kode akun wesel…
124 merupakan kode akun…
125 merupakan kode akun…
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
135 merupakan kode akun…
211 merupakan kode akun…
212 merupakan kode akun wesel…
300 merupakan kode akun…
400 merupakan kode akun…
511 merupakan kode akun…
Soal evaluasi
Berilah tanda ( √ ) pada sisi debit atau kredit
No
Nama akun
Perubahan
1.
Asuransi dibayar di muka
Penambahan
2.
Utang dagang
Penambahan
3.
Sewa diterima di muka
Penambahan
4.
Beban asuransi
Penambahan
5.
Perlengkapan Kantor
Penambahan
6.
Penjualan jasa
Penambahan
7.
Modal pemilik perusahaan
Penambahan
Debit
Dicatat di sisi
Kredit
240
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
241
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.4 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum.
Nyonya Maryati membuka praktik jasa konsultasi hukum yang diberi nama Perusahaan Jasa
Konsultasi Hukum Seiya Sekata pada 1 Oktober 2010. Selama bulan Oktober terjadi
transaksi sebagai berikut.
1 Oktober
Nyonya Sundari menyetorkan uang sebagai modal usahanya sebesar
Rp300.000.000,00.
1 Oktober
Dibayar sewa gedung kantor seharga Rp7.000.000,00 untuk 2 bulan.
Transaksi ini dicatat sebagai beban sewa.
2 Oktober
Dibeli
perlengkapan
seharga
Rp5.000.000,00
secara
tunai dan
peralatan kantor seharga Rp26.000.000,00 secara kredit.
4 Oktober
Diselesaikan jasa hukum untuk seorang klien dan diterima kas sebesar
Rp15.000.000,00.
8 Oktober
Dibeli tanah secara tunai seharga Rp220.000.000,00. Rencananya di
atas tanah tersebut akan dibangun gedung kantor baru.
10 Oktober
Diselesaikan jasa hukum seorang klien sebesar Rp 9.000.000,00, tetapi
pembayarannya akan dilakukan dengan cara dicicil.
15 Oktober
Dibayar gaji karyawan sebesar Rp5.700.000,00.
17 Oktober
Dibayar utang atas transaksi pembelian peralatan kantor pada 2
Desember 2007.
19 Oktober
Diterima pendapatan atas jasa pengurusan surat-surat tanah sebesar
Rp18.000.000,00.
20 Oktober
Nyonya Maryati mendampingi seorang klien di pengadilan dan atas
jasa tersebut kliennya membayar sebesar Rp8.000.000,00.
29 Oktober
Diterima cicilan pembayaran dari klien sebesar Rp4.000.000,00.
31 Oktober
Dibayar gaji karyawan sebesar Rp5.700.000,00.
31 Oktober
Nyonya Maryati mengambil uang kas perusahaan untuk keperluan
pribadinya sebesar Rp5.000.000,00.
Buatlah transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal umum.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Lembar Jawab:
Tanggal
2010
Oktober
Perusahaan Jasa Konsultasi Hukum Seiya Sekata
Jurnal umum
Per 31 Oktober 2010
Keterangan
Ref
Debet
Kredit
242
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Soal evaluasi
1.
Apa yg dimaksud dengan jurnal umum?
2.
Apa tujuan dilakukannya jurnal umum?
3.
Bagaimana langkah-langkah jurnal umum?
243
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
244
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari 2010 melakukan transaksi sebagai berikut:
1 Jan Pemilik menyerahkan uang tunai Rp500.000,00 dan peralatan senilai Rp750.000,00
sebagai modal awal
2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp175.000,00 selama 2 bulan
3 Jan Dibeli kredit perlengkapan Rp250.000,00
4 Jan Diterima pendapatan jasa Rp1.000.000,00
5 Jan Dibayar beban iklan Rp125.000,00
6 Jan Dibeli tambahan peralatan Rp250.000,00
baru dibayar Rp150.000,00 dan sisanya
dibayar kemudian
7 Jan Diselesaikan pekerjaan senilai Rp500.000,00 baru diterima Rp375.000,00 sisanya
belum dibayar
8 Jan Dibayar sebagian utang Rp100.000,00
9 Jan Diambil uang untuk keperluan pribadi Rp75.000,00
10 Jan Dibeli tunai perlengkapan Rp125.000,00
11 Jan Dibayar bermacam-macam biaya Rp77.500,00
Buatlah jurnal umumnya lalu posting kedalam buku besar.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Lembar jawab
Biro Jasa SATRIA
Jurnal umum
Per 31 Januari 2010
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
248
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun :
Tanggal
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun :
Tanggal
Saldo
Debit
Kredit
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun :
Tanggal
249
Saldo
Debit
Kredit
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo
Debit
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun :
Tanggal
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun :
Tanggal
Saldo
Debit
Kredit
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun :
Tanggal
250
Saldo
Debit
Kredit
No. Akun :
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo
Debit
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
251
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
Salon "Theresia" pada tanggal 31 Desember 20012 mempunyai data berupa neraca saldo dan
data penyesuaian sebagai berikut:
No.
111
Akun
Kas
Debit (Rp ,00)
2.000.000
-
112
Piutang usaha
1.400.000
-
113
Perlengkapan salon
6.000.000
-
114
Asuransi dibayar dimuka
2.600.000
-
121
Peralatan salon
40.000.000
-
122
Akum. penyusut. peralt. kantor
-
6.000.000
211
Utang usaha
-
4.000.000
311
Modal nadiya
-
29.000.000
312
Prive nadiya
800.000
-
411
Pendapatan salon
-
21.400.000
511
Beban gaji
4.000.000
-
512
Beban sewa
1.600.000
-
513
Beban serba-serbi
2.000.000
-
Jumlah
60.400.000
60.400.000
Data penyesuaian:
a. Perlengkapan salon yang masih ada Rp2.400.000,00
b. Premi asuransi yang telah kadaluarsa Rp1.000.000,00
c. Penyusutan peralatan servis sebesar 12% per tahun
d. Gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp800.000,00
Dari data di atas buatlah:
1.
2.
Ayat jurnal penyesuaian
Kertas kerja Salon Theresia per 31 Desember 2012
Kredit (Rp ,00)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Soal evaluasi
1.
2.
3.
4.
Apa
Apa
Apa
Apa
tujuan pembuatan neraca saldo?
yang dimaksud dengan jurnal penyesuaian?
yang dimaksud dengan kertas kerja?
saja fungsi dari kertas kerja?
252
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
253
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
Berikut neraca sisa Jogja Manis Laundry per 31 Oktober 2010.
Jogja Manis Laundry
Neraca Saldo
per 31 Oktober 2010
Nama akun
Kas
Perlengkapan cuci
Debit (Rp)
30.000.000,00
-
15.000.000,00
-
9.000.000,00
-
10.300.000,00
-
Akum. peny peralatan cuci
-
1.030.000,00
Utang usaha
-
4.000.000,00
Modal Theresia
-
59.630.000,00
5.000.000,00
-
-
13.200.000,00
Beban Upah
3.160.000,00
-
Baban sewa
2.000.000,00
-
Beban pemeliharaan
1.100.000,00
-
Beban rupa-rupa
2.300.000,00
-
77.860.000,00
77.860.000,00
Asuransi dibayar di muka
Peralatan cuci
Pengambilan prive
Pendapatan jasa cuci
Keterangan:
1.
2.
3.
4.
Kredit (Rp)
Persediaan perlengkapan cuci Rp2.900.000,00
Beban asuransi yang telah jatuh tempo Rp3.000.000,00
Penyusutan peralatan Rp1.000.000,00
Gaji yang belum dibayar Rp2.400.000,00
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Diminta:
a. Buatlah ayat jurnal penyesuaian
b. Buatlah kertas kerja untuk periode tersebut
c. Buatlah laporan keuangan yang terdiri atas:
1) laporan laba/rugi
2) laporan perubahan modal
3) laporan neraca
d. Buatlah jurnal penutup yang diperlukan!
254
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KUNCI
JAWABAN
255
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KUNCI JAWABAN
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
Jawaban Soal Course Review Horay
1. Luca Pacioli
2. AICPA
3. AAA
4. Laporan keuangan
5. Tujuan akuntansi
6. Dapat dipahami
7. Netralitas
8. Kelengkapan
9. Investor
10. Kreditur
11. Pelanggan/konsumen
12. Pemerintah
13. Akuntansi manajemen
14. Akuntansi pemeriksaan
15. Akuntansi perpajakan
16. Akuntansi pendidikan
17. Akuntan public
18. Akuntan manajemen
19. Akuntan pemerintah
20. Akuntan pendidik
21. Independensi
22. Prinsip akuntansi
23. Tanggunngjawab terhadap rekan seprofesi
24. Tractatus de computis et scriptorio
25. Kelangsungan usaha (going concern)
26. Cash basic
27. Pengkaitan (matching concept)
28. Akuntansi biaya
256
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Jawaban Soal Evaluasi
1. B
2. C
3. A
4. D
5. E
6. A
7. C
8. B
9. C
10. D
257
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
258
Soal Latihan
Kompetensi Dasar
5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
Biro Jasa Satria
Persamaan Dasar Akuntansi
TANGGAL
2012
JANUARI
1
2
KAS
Rp 100.000
Rp (35.000)
Rp 65.000
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Rp 65.000
Rp 200.000
Rp 265.000
Rp (25.000)
Rp 240.000
Rp (30.000)
Rp 210.000
Rp 75.000
Rp 285.000
Rp (20.000)
Rp 265.000
Rp (15.000)
Rp 250.000
Rp (25.000)
Rp 225.000
Rp (15.500)
Rp 209.500
Rp 359.500
AKTIVA
PERLENGKAPAN PERALATAN
PIUTANG
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
UTANG
Rp 50.000
Rp 20.000
Rp 70.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 70.000
Rp (20.000)
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 75.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 75.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp
359.500
PASSIVA
MODAL
Rp 100.000
Rp (35.000)
Rp 65.000
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
65.000
200.000
265.000
(25.000)
240.000
Rp 240.000
Rp 100.000
Rp 340.000
KETERANGAN
modal awal
beban sewa
pendapatan jasa
beban iklan
pendapatan jasa
Rp 340.000
Rp (15.000)
Rp 325.000
Rp 325.000
Rp (15.500)
Rp 309.500
beban macam-macam
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
259
Kunci Jawaban Soal Essay:
1.
Akun merupakan suatu formulir yang digunakan untuk mencatat pengaruh perubahan
nilai (penambahan atau pengurangan) dan saldo dari suatu pos yang dilaporkan dalam
laporan keuangan
2.
Macam-macam akun riil
4) Harta (aktiva)
Harta (Aktiva) adalah sumber ekonomis yang juga meliputi biaya-biaya yang
terjadi akibat transaksi sebelumnya dan mempunyai manfaat di masa yang akan
datang.
Harta merupakan jumlah kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk
menjalankan usahanya. Harta dapat dikelompokkan atas kelancaran (likuiditas)
yaitu harta lancar, investasi jangka panjang, harta tetap, harta tidak berwujud dan
harta-harta lainnya.
5. Harta lancar, adalah harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat
mudah dijadikan uang atau umur pemakaiannya kurang dari satu tahun. Yang
termasuk harta lancar adalah:
i.
Kas, adalah uang tunai yang siap digunakan dan bebas digunakan setiap
saat baik yang ada dalam perusahaan maupun saldo rekening giro
perusahaan yang terdapat dalam bank.
j.
Surat-surat berharga (efek). Surat-surat yang dimiliki perusahaan untuk
diperjual-belikan. Gunanya untuk memanfaatkan dana kas/bank yang
dipakai.
k.
Wesel tagih, adalah piutang yang diperkuat dengan promes.
l.
Piutang usaha , adalah tagihan pada pihak lain baik perorangan maupun
badan usaha.
m. Persedian barang dagang, adalah persediaan barang yang tersedia untuk
dijual (dalam perusahaan dagang), persediaan bahan baku, barang dalam
proses dan barang jadi (dalam perusahaan manufaktur).
n.
Perlengkapan,
adalah barang-barang yang digunakan untuk kegiatan
perusahaan dan diperkirakan habis dipakai dalam setahun. Misalnya
perlengkapan kantor, perlengkapan toko. (biasanya juga disebut bahan
habis pakai).
o.
Beban dibayar di muka, biaya yang telah dibayar tetapi manfaat dari
pembayaran belum diperoleh atau digunakan. Seperti asuransi dibayar di
muka, sewa dibayar di muka dan iklan dibayar di muka.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
p.
260
Pendapatan yang masih harus diterima adalah pendapatan yang sudah
menjadi
hak
perusahaan
karena
perusahaan
telah
memberikan
jasa/pengorbanan, tetapi belum diterima pembayarannya
6. Penyertaan (Investasi), adalah investasi jangka panjang dalam bentuk saham,
obligasi
atau
surat
berharga
lainnya.
Investasi
bertujuan
memperoleh
keuntungan pada masa yang akan datang, atau dengan tujuan untuk menguasai
perusahaan lainnya. Investasi umumnya dalam bentuk saham dan obligasi.
7. Harta Tetap, adalah harta berwujud yang digunakan untuk operasi perusahaan
dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun, seperti
e.
tanah, yaitu tanah yang diatasnya didirikan bangunan untuk operasi
perusahaan
f.
bangunan, bangunan yang digunakan untuk usaha bukan yang masih
dalam proses.
g.
mesin-mesin, mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi
h.
peralatan, harta yang digunakan untuk operasional perusahaan dengan
manfaat reletif lama
8. Harta tak berwujud, adalah harta yang tidak mempunyai wujud fisik, tetapi
merupakan
hak-hak
istimewa
yang
menguntungkan
perusahaan
dalam
menghasilkan pendapatan. Contoh harta tak berwujud antara lain:
f.
Hak paten, yaitu hak istimewa atas suatu barang yang diberikan oleh
pemerintah kepada perusahaan.
g.
Hak Cipta, yaitu hak karena menciptakan sesuatu yang diberikan oleh
pemerintah kepada perusahaan. Misalnya hak cipta lagu.
h.
Goodwill, adalah nama baik perusahaan yang melekat pada perusahaan itu
sendiri. Dengan goodwill maka barang yang diproduksi dipercaya dan
dibeli oleh masyarakat.
i.
Royalti, adalah suatu hak atas pemberian jasa kepada badan lain
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
j.
261
Merek Dagang (trade merk), adalah hak untuk menggunakan simbol,
tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang dilindungi dari
peniruan pihak lain.
5) Utang (kewajiban)
Kewajiban merupakan pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh
perusahaan pada masa yang akan datang. Pengorbanan untuk masa yang akan
datang ini terjadi akibat kegiatan usaha. Kewajiban ini dibedakan atas utang lancar
dan utang jangkan panjang.
4. Utang Lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu
kurang dari satu tahun. Utang lancar antara lain:
e. Wesel bayar, adalah utang yang disertai promes.
f.
Utang usaha atau utang dagang, adalah kewajiban yang timbul karena
pembelian jasa atau barang secara kredit.
g. Biaya yang masih harus dibayar, adalah beban yang sudah terjadi tetapi
belum dibayar. Misalnya utang sewa, utang gaji dan utang bunga.
h. Pendapatan
diterima
di
muka,
adalah
kewajiban
yang
disebabkan
perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa atau
barang belum dilakukan.
5. Utang Jangka Panjang adalah kewajiban yang jangka waktu pelunasannya lebih
dari satu tahun. Utang ini timbul karena pelunasan perusahaan untuk membeli
peralatan-peralatan baru atau mesin-mesain baru. Yang termasuk utang jangka
panjang antara lain:
d. Utang Bank, adalah pinjaman modal kerja dari Bank untuk perluasan usaha.
e. Utang Hipotik, adalah pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap.
f.
Utang Obligasi, adalah utang yang disebabkan perusahaan menerbitkan dan
menjual surat-surat berharga.
6. Utang lain-lain adalah utang yang tidak termasuk utang lancar maupun utang
jangka panjang. Misalnya utang kepada direksi dan utang kepada pemegang
saham
6) Modal
Modal adalah selisih antara harta dengan kewajiban dan merupakan hak pemilik
perusahaan atas sebagian harta perusahaan.
5. Modal Pemilik
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
262
6. Modal saham
7. Laba ditahan Laba perusahaan yang tidak dibagikan digunakan untuk
penambahan modal perusahaan.
8. Prive (pengambilan pribadi bukan untuk keperluan perusahaan)
3.
Macam-macam akun nominal
3) Akun penghasilan (income)
Penghasilan (pendapatan) merupakan kenaikan manfaat ekonomi selama suatu
periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan
kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi
penanaman modal. Pendapatan ini terdiri atas:
a) pendapatan operasional,
b) pendapatan lain-lain.
4) Akun beban
Beban merupakan penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi
dalam bentuk arus keluar berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang
mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak
menyangkut pembagian kepada
pembagian kepada pemegang saham. Beban ini terdiri atas
a) beban operasional,
b) beban administrasi dan umum,
c) beban lain-lain,
d) beban luar biasa.
Kunci jawaban Soal Isian Singkat:
1. Harta lancar
2. Perlengkapan
3. Peralatan
4. Merk dagang
5. Kewajiban
6. Pendapatan diterima dimuka
7. Utang hipotik
8. Akun nominal
9. Pinjaman pihak ketiga (kreditor)
10. Modal (ekuitas), utang (kewajiban)
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
263
Kunci jawaban soal teka-teki silang (word square)
Kompetensi Dasar
5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
T
A
N
A
H
G
A
B
C
P
A
L
K
I
N
M
G
E
R
E
G
U
F
A
S
L
E
B
E
N
I
E
T
K
A
S
D
A
L
D
H
U
R
A
S
Y
U
N
E
A
V
K
B
G
H
L
N
G
F
P
P
I
U
T
A
N
G
A
E
A
A
K
P
D
G
J
U
J
K
T
G
O
O
D
W
I
L
I
A
A
I
M
U
B
A
Y
A
R
O
N
Kunci jawaban soal analisis
No
Nama akun
Perubahan
Dicatat di sisi
Debit
Kredit
√
1.
Asuransi dibayar di muka
Penambahan
2.
Utang dagang
Penambahan
3.
Sewa diterima di muka
Penambahan
√
4.
Beban asuransi
Penambahan
√
5.
Perlengkapan Kantor
Penambahan
√
6.
Modal pemilik perusahaan
Penambahan
√
√
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
264
Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
5.4 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum.
Perusahaan Jasa Konsultasi Hukum Sehati
Jurnal umum
Per 31 Oktober 2010
Tanggal
2010
1
Oktober
1
2
4
8
10
15
17
19
20
29
31
31
Keterangan
Kas
Modal Ny.Maryati
Beban sewa
Kas
Perlengkapan
Peralatan kantor
Utang usaha
Kas
Pendapatan jasa
Tanah
Kas
Piutang
Pendapatan jasa
Beban gaji
Kas
Utang usaha
Kas
Kas
Pendapatan jasa
Kas
Pendapatan jasa
Piutang
Kas
Beban gaji
Kas
Prive Ny. Maryati
Kas
Jumlah
Ref
Debet (Rp ,00)
300.000.000
Kredit (Rp ,00)
300.000.000
7.000.000
7.000.000
5.000.000
26.000.000
31.000.000
15.000.000
15.000.000
220.000.000
220.000.000
9.000.000
9.000.000
5.700.000
5.700.000
31.000.000
31.000.000
18.000.000
18.000.000
8.000.000
8.000.000
4.000.000
4.000.000
5.700.000
5.700.000
5.000.000
5.000.000
659.400.000
659.400.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
265
Kunci jawaban soal evaluasi
1. Tempat untuk mencatat secara sistematis dan kronologis transaksi keuangan dengan
menyebutkan perkiraan / akun yang akan didebet / dikredit disertai jumlahnya
masing- masing beserta keterangan singkat transaksi tersebut.
2. Untuk memperkecil risiko kesalahan dalam pencatatan.
3. langkah-langkah penjurnalan, yaitu sebagai berikut.
c.
Catat nama akun dan jumlah yang harus dicatat di debet.
d.
Di sebelah kanan bawah akun tersebut, catat nama akun dan jumlah yang harus di
kredit. Semua transaksi yang terjadi harus dicatat ke dalam jurnal pada hari itu
juga dan pada waktu tertentu dipindahkan ke dalam akun yang bersangkutan di
buku besar. Dengan demikian, jurnal memberikan gambaran secara kronologis
(berdasarkan urutan waktu) dari seluruh transaksi yang terjadi pada suatu
perusahaan.
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
266
Kunci jawaban
Kompetensi Dasar
5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Biro Jasa SATRIA
Jurnal umum
Per 31 Januari 2010
Tanggal
2010
1
Jan
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Keterangan
Kas
Peralatan
Modal
Beban sewa
Kas
Perlengkapan
Utang usaha
Kas
Pendapatan jasa
Beban iklan
Kas
Peralatan
Utang usaha
Kas
Kas
Piutang usaha
Pendapatan jasa
Utang usaha
Kas
Prive
Kas
Perlengkapan
Kas
Beban macam-macam
Kas
Jumlah
Ref
Debit (Rp ,00)
500.000
750.000
Kredit (Rp ,00)
1.250.000
175.000
175.000
250.000
250.000
1.000.000
1.000.000
125.000
125.000
250.000
100.000
150.000
375.000
125.000
500.000
100.000
100.000
75.000
75.000
125.000
125.000
77.500
77.500
3.927.500
3.927.500
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun : Kas
Tanggal
2010
Jan
1
2
4
5
6
7
8
9
10
11
No. Akun :111
Keterangan
Ref
Setoran modal
Pembayaran sewa
Pendapatan jasa
Pembayaran iklan
Pembelian kredit
Piutang usaha
Pembayaran utang
Pengambilan prive
Pembelian tunai
Biaya macammacam
Debit
Kredit
500.000
175.000
1.000.000
125.000
150.000
375.000
100.000
75.000
125.000
77.500
Nama akun : Perlengkapan
Tanggal
2010
Jan
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
250.000
125.000
Nama akun : Piutang usaha
2010
Keterangan
Saldo
Debit
500.000
325.000
1.325.000
1.200.000
1.050.000
1.425.000
1.325.000
1.250.000
1.125.000
1.050.000
Kredit
No. Akun : 112
3 Pembelian kredit
10 Pembelian tunai
Tanggal
267
Saldo
Debit
250.000
375.000
Kredit
No. Akun : 113
Ref
7 Penerimaan
pendapatan
Debit
Kredit
125.000
Saldo
Debit
Kredit
125.000
Jan
Nama akun : Peralatan
Tanggal
2010
Jan
Keterangan
1 Setoran awal
6 Pembelian kredit
No. Akun : 121
Ref
Debit
750.000
250.000
Kredit
Saldo
Debit
Kredit
750.000
1.000.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun : Utang usaha
Tanggal
2010
Jan
Keterangan
No. Akun : 211
Ref
3 Pembelian kredit
6 Pembelian kredit
8 Pembayaran utang
Debit
Kredit
2010
Jan
Keterangan
2010
Jan
Ref
Debit
Kredit
2010
Jan
2 Pembayaran
beban sewa
Kredit
1.250.000
No. Akun : 411
Ref
Debit
Kredit
Saldo
1.000.000
Kredit
1.000.000
500.000
1.500.000
Nama akun : Beban sewa
Keterangan
Saldo
Debit
1.250.000
4 Menerima
pendapatan jasa
7 Penerimaan
pendapatan jasa
Tanggal
Kredit
250.000
350.000
250.000
No. Akun : 311
Nama akun : Pendapatan jasa
Keterangan
Debit
100.000
1 Setoran awal
Tanggal
Saldo
250.000
100.000
Nama akun : Modal
Tanggal
268
Debit
No. Akun : 511
Ref
Debit
175.000
Kredit
Saldo
Debit
175.000
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Nama akun : Beban iklan
Tanggal
2010
Keterangan
269
No. Akun : 512
Ref
Debit
5 Pembayaran
beban iklan
Kredit
125.000
Saldo
Debit
125.000
Kredit
Jan
Nama akun : Beban macam-macam
Tanggal
2010
Jan
Keterangan
11 Pembayaran beban
macam-macam
No. Akun : 515
Ref
Debit
77.500
Kredit
Saldo
Debit
77.500
Kredit
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
270
Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
JURNAL PENYESUAIAN
a. Perlengkapan salon yang masih ada 2.400.000
Yang disesuaikan 6.000.000 - 2.400.000 = 3.600.000
Jurnalnya:
Beban perlengkapan salon
3.600.000
Perlengkapan salon
3.600.000
b. Premi asuransi yang telah kadaluarsa 1.000.000
Jurnalnya:
Beban asuransi
1.000.000
Asuransi dibayar dimuka
10.000.000
c. Penyusutan peralatan servis 12 % per tahun. Jika dalam satu bulan, penyusutannya adalah
1% (12% : 12 = 1%)
Akumulasi penyusutan peralatan pada neraca sisa = 6.000.000
Yang disesuaikan 1% x 6.000.000 = 60.000
Jurnalnya:
Beban penyusutan peralatan servis
60.000
Akum. Depresiasi peralatan servis
60.000
d. Gaji yang masih harus dibayar 800.000
Jurnalnya:
Beban gaji
800.000
Utang gaji
800.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
271
Salon Theresia
Kertas Kerja
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2012
No.
Akun
111
112
113
114
121
122
211
311
312
411
511
512
513
212
514
515
516
Nama Akun
Kas
Piutang usaha
Perlengkapan salon
Asuransi dibayar dimuka
Peralatan salon
Akum.Penyst. peralatan salon
Utang usaha
Modal Theresia
Prive Theresia
Pendapatan salon
Beban gaji
Beban sewa
beban serba-serbi
jumlah
jurnal penyesuaian
utang gaji
beban perlengkapan salon
beban asuransi
beban penyusutan peralatan servis
jumlah
LABA
Neraca saldo
Debit
Rp2.000.000
Rp1.400.000
Rp6.000.000
Rp2.600.000
Rp40.000.000
Rp0
Rp0
Rp0
Rp800.000
Rp0
Rp4.000.000
Rp1.600.000
Rp2.000.000
Rp60.400.000
Kredit
Rp0
Rp0
Rp0
Rp0
Rp0
Rp6.000.000
Rp4.000.000
Rp29.000.000
Rp0
Rp21.400.000
Rp0
Rp0
Rp0
Rp60.400.000
Jurnal penyesuaian
Debit
Kredit
Rp3.600.000
Rp1.000.000
Neraca saldo stlh disesuaikan
Debit
Rp2.000.000
Rp1.400.000
Rp2.400.000
Rp1.600.000
Rp40.000.000
Rp60.000
Kredit
Laporan laba rugi
Debit
Kredit
Rp800.000
Rp4.800.000
Rp1.600.000
Rp2.000.000
Rp800.000
Rp5.460.000
Rp21.400.000
Rp4.800.000
Rp1.600.000
Rp2.000.000
Rp800.000
Rp3.600.000
Rp1.000.000
Rp60.000
Rp61.260.000
Kredit
Rp6.060.000
Rp4.000.000
Rp29.000.000
Rp21.400.000
Rp3.600.000
Rp1.000.000
Rp60.000
Rp5.460.000
Debit
Rp2.000.000
Rp1.400.000
Rp2.400.000
Rp1.600.000
Rp40.000.000
Rp6.060.000
Rp4.000.000
Rp29.000.000
Rp800.000
Rp800.000
Neraca
Rp61.260.000
Rp800.000
Rp3.600.000
Rp1.000.000
Rp60.000
Rp13.060.000
Rp8.340.000
Rp21.400.000
Rp21.400.000
Rp48.200.000
Rp21.400.000
Rp93.000.000
Rp39.860.000
Rp8.340.000
Rp48.200.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
272
Kunci Jawaban Evaluasi
1. Tujuan pembuatan neraca saldo adalah sebagai berikut:
a. Untuk menguji pembuatan neraca debit dan kredit dalam akun buku besar
b. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan
2. Ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan atau memperbaiki saldo akun-akun ke
saldo yang sebenarnya pada akhir suatu periode akuntansi
3. Lembaran
berlajur-lajur
sebagai media
pencatatan
neraca
saldo,
ayat jurnal
penyesuaian, dan untuk mengikhtisarkan semua data akuntansi sehingga dapat
memberikan gambaran tentang laba/rugi perusahaan, saldo akhir harta, kewajiban,
dan modal yang disusun secara logis.
4. Fungsi dari kertas kerja:
a. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu untuk mempermudah proses penyusunan
laporan keuangan
b. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu dalam proses penutupan akun buku besar
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
273
Kunci Jawaban
Kompetensi Dasar
5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
Jurnal Penyesuaian:
1. Persediaan perlengkapan cuci 2.900.000
Yang disesuaikan = 15.000.000 - 2.900.000 =12.100.000
Jurnalnya:
Beban perlengkapan cuci
Perlengkapan cuci
2. Beban asuransi yang telah jatuh tempo
3.000.000
Jurnalnya:
Beban asuransi
Asuransi dibayar dimuka
3. Penyusutan peralatan cuci 1.000.000
Jurnalnya:
Beban penyusutan peralatan cuci
Akumulasi depresiasi peralatan cuci
4. Gaji yang belum dibayar 2.400.0000
Jurnalnya:
Beban gaji
Utang gaji
12.100.000
12.100.000
3.000.000
3.000.000
1.000.000
1.000.000
2.400.000
2.400.000
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
274
Rekapitulasi Data Uji Coba Perorangan
Aspek Isi
No.
Nama
1
2
3
4
Amritha Outty Alifa
Clara Nelsy Sunartho
Meilinda Baby Angeline Musak
Rebeca Sindy Mau
JUMLAH
RERATA
1
2
4
3
3
12
3
2
3
3
4
3
3
1
4
2
4
13
3,25
11
2,75
Aspek yang Dinilai
4
5
6
4
4
3
3
3
3
1
1
3
3
4
4
11
12
13
2,75
3 3,25
7
3
4
2
3
8
5
3
3
3
12
3
9
4
4
4
3
14
3,5
15
3,75
10
4
3
3
3
13
3,25
Jumlah Rerata
33
34
26
33
31,5
Aspek Media
No.
Nama
1
2
3
4
Amritha Outty Alifa
Clara Nelsy Sunartho
Meilinda Baby Angeline Musak
Rebeca Sindy Mau
JUMLAH
RERATA
1
3
2
3
2
2
4
3
3
2
10
2,5
3
4
2
2
3
12
3
11
2,75
Aspek yang Dinilai
4
5
6
5
4
4
3
3
4
2
1
2
2
3
2
12
11
12
3 2,75
3
RERATA KESELURUHAN
3,09
7
5
2
2
3
8
4
4
3
3
12
3
9
4
3
4
4
14
3,5
Jumlah Rerata
37
26
22
24
15
3,75 27,25
4,11
2,89
2,44
2,67
3,03
3,3
3,4
2,6
3,3
3,15
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
275
Rekapitulasi Data Uji Coba Kelompok Kecil
Aspek Isi
No.
Nama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Stefana Manggar Pramesinta
Theresia Noveinia Eka Pratiwi
Veronika Angela Dua Getan
Agnes Astin Christianti
Angelica Henrieete Jamreway
Nadya Putri Jesica DaCosta
Sri Retno Laonde
Agnes Anke Belin
Ayuningtyas Yuga Perwitasari
Dewi Nurvitasari
JUMLAH
RERATA
1
2
3
3
3
4
3
2
4
3
3
3
31
3,1
3
2
4
2
5
2
2
4
3
4
2
30
3
4
5
3
2
3
5
3
3
2
3
4
33
3,3
3
2
3
4
3
2
2
3
3
3
28
2,8
Aspek yang Dinilai
5
6
4
3
4
5
3
2
2
3
4
3
3
2
3
4
3
3
4
3
4
3
34
31
3,4
3,1
7
8
3
3
2
3
3
3
4
4
4
3
32
3,2
9
4
4
2
3
4
3
2
3
4
4
33
3,3
jumlah
10
4
5
3
2
4
3
3
3
4
4
35
3,5
4
4
3
4
4
3
3
3
4
4
36
3,6
35
37
25
33
35
26
32
30
36
34
3,5
3,7
2,5
3,3
3,5
2,6
3,2
3
3,6
3,4
32,3
3,23
Aspek Media
No.
Nama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Stefana Manggar Pramesinta
Theresia Noveinia Eka Pratiwi
Veronika Angela Dua Getan
Agnes Astin Christianti
Angelica Henrieete Jamreway
Nadya Putri Jesica DaCosta
Sri Retno Laonde
Agnes Anke Belin
Ayuningtyas Yuga Perwitasari
Dewi Nurvitasari
JUMLAH
RERATA
1
2
3
5
5
3
3
5
3
5
5
3
5
42
4,20
5
5
3
3
5
4
5
5
4
5
44
4,40
5
3
3
4
5
4
4
5
4
5
42
4,20
Aspek yang Dinilai
5
6
4
5
3
3
4
4
3
3
3
3
2
3
4
5
3
3
2
2
4
3
4
5
5
5
4
3
4
4
5
3
37
37
34
3,70 3,70 3,40
4
RERATA KESELURUHAN
7
8
9
3
3
2
4
3
3
2
4
2
3
29
2,90
3
4
3
4
3
3
3
4
4
3
34
3,40
3
3
3
3
3
2
3
4
3
3
30
3,00
65,20
3,43
jumlah
rerata
rerata
36
34
26
29
36
26
33
42
31
36
4
3,78
2,89
3,22
4,00
2,89
3,67
4,67
3,44
4
32,90
3,29
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
276
Rekapitulasi Data Uji Coba Lapangan
Aspek Isi
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Nama
Ratna Putri Wulandari
Theresia Garnis Prameswari
Amanda Frederika Leisubun
Clara Cynthia
Lany
Maria March Yamco
Natasha Viandani
Widya Wahyuningtyas
Fransina Verin Basnier Utbar
Anastasia Nindy Sapunti N.
Andrean Novita Putri Purnomo
Desi Natalia Br Pinem
Natalia Desy Putri Setyawati
Nila Christiana Lau
Fanny Yolandina Fo'eh
Kalista Bekinda Kuswidanti
Nopitasari
Theresia Fiscarina Malinso
Vallencia Olivia Mikova
Vionelda Prima Nahak
Auerila Oktaviani Wibawa
Bernadetta Dwi Puspasari
Franisca Septya Mayang Sari
Rita Santoso
Yuliana Dewi Nugraheni
Angelita Emoge Nenda Maidu M.
Bernadeta Herlinda Yuniari Lestari
Indah Nawangsari
Marsela Zonggonau
Natalia Sugih Arti
Rima Oktaviana Br Tarigan
Soffiya Mei Pamela Bitty
JUMLAH
RERATA
1
4
4
5
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
5
5
4
5
4
3
4
4
4
5
4
4
4
4
4
4
4
5
5
133
4,16
2
3
4
5
4
3
3
4
3
3
3
4
3
4
3
3
4
4
4
3
3
3
3
4
3
4
4
4
4
5
5
4
5
118
3,69
3
4
4
5
4
4
4
4
4
4
4
5
4
4
5
5
4
4
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
5
4
4
4
139
4,34
4
3
5
5
5
3
3
4
3
3
5
3
5
4
5
3
3
4
4
4
4
3
3
4
5
5
5
4
4
4
3
3
5
126
3,94
Aspek yang Dinilai
5
6
4
4
4
4
4
5
4
4
4
4
4
4
5
4
4
4
4
4
4
4
3
4
4
4
5
4
4
4
4
4
5
5
5
5
3
4
3
4
3
4
5
3
5
4
5
4
4
5
4
5
4
4
5
4
4
4
5
5
4
4
4
4
4
5
133 134
4,16 4,19
7
4
3
5
3
4
4
4
4
4
4
4
5
4
4
4
5
5
5
5
4
5
4
4
4
5
5
4
4
4
4
4
4
135
4,22
8
5
3
4
3
5
5
4
5
5
5
4
3
5
5
5
4
4
4
5
3
3
4
3
3
4
4
4
4
4
3
3
4
129
4,03
9
5
5
5
5
5
5
4
5
5
5
5
4
5
4
4
4
5
4
5
5
5
4
4
4
4
5
5
5
5
4
5
4
148
4,63
10
5
4
4
4
5
5
4
4
5
5
5
4
4
4
4
4
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
4
5
4
4
145
4,53
jumlah rerata
41
40
47
40
41
41
41
40
41
43
41
39
43
43
41
42
46
41
41
39
41
41
42
42
44
45
43
42
45
40
40
44
4,1
4
4,7
4
4,1
4,1
4,1
4
4,1
4,3
4,1
3,9
4,3
4,3
4,1
4,2
4,6
4,1
4,1
3,9
4,1
4,1
4,2
4,2
4,4
4,5
4,3
4,2
4,5
4
4
4,4
41,88
4,19
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
277
Aspek Media
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Nama
Ratna Putri Wulandari
Theresia Garnis Prameswari
Amanda Frederika Leisubun
Clara Cynthia
Lany
Maria March Yamco
Natasha Viandani
Widya Wahyuningtyas
Fransina Verin Basnier Utbar
Anastasia Nindy Sapunti N.
Andrean Novita Putri Purnomo
Desi Natalia Br Pinem
Natalia Desy Putri Setyawati
Nila Christiana Lau
Fanny Yolandina Fo'eh
Kalista Bekinda Kuswidanti
Nopitasari
Theresia Fiscarina Malinso
Vallencia Olivia Mikova
Vionelda Prima Nahak
Auerila Oktaviani Wibawa
Bernadetta Dwi Puspasari
Franisca Septya Mayang Sari
Rita Santoso
Yuliana Dewi Nugraheni
Angelita Emoge Nenda Maidu M.
Bernadeta Herlinda Yuniari Lestari
Indah Nawangsari
Marsela Zonggonau
Natalia Sugih Arti
Rima Oktaviana Br Tarigan
Soffiya Mei Pamela Bitty
JUMLAH
RERATA
1
5
3
3
3
5
5
4
5
5
5
4
3
4
3
3
4
4
4
4
4
3
5
5
5
4
5
4
5
5
4
4
4
133
4,16
2
5
5
5
5
5
5
4
5
5
5
4
4
4
4
5
5
4
5
4
4
4
4
5
4
5
4
5
4
5
3
3
3
141
4,41
3
5
4
4
4
5
5
4
5
5
5
4
4
4
4
4
5
5
5
3
3
4
3
4
3
3
3
3
5
4
4
4
5
132
4,13
Aspek yang Dinilai
4
5
6
5
5
4
4
4
3
5
4
3
4
4
3
5
5
4
5
5
4
4
5
4
5
5
4
5
5
4
5
5
4
5
4
4
4
4
4
5
4
4
4
4
4
5
5
5
5
5
5
5
5
5
4
5
5
4
5
3
4
5
3
4
4
3
5
4
4
5
4
4
3
4
4
5
4
5
4
3
4
3
5
5
3
3
5
3
5
4
4
5
4
3
5
4
3
5
4
137
144
129
4,28 4,50 4,03
RERATA KESELURUHAN
4,25
7
5
3
3
3
5
5
4
5
5
4
4
4
4
4
4
4
5
5
5
5
4
4
5
4
5
4
5
5
5
4
4
4
139
4,34
8
5
3
3
3
5
5
4
5
5
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
4
5
4
5
4
140
4,38
9
5
5
5
4
5
5
4
5
5
5
5
4
4
4
4
4
4
5
5
5
4
5
4
5
5
5
4
4
5
5
5
5
148
4,63
jumlah
rerata
44
34
35
33
44
44
37
44
44
42
38
35
37
35
39
41
41
43
38
38
35
39
41
37
41
36
38
38
41
37
37
37
4,89
3,78
3,89
3,67
4,89
4,89
4,11
4,89
4,89
4,67
4,22
3,89
4,11
3,89
4,33
4,56
4,56
4,78
4,22
4,22
3,89
4,33
4,56
4,11
4,56
4,00
4,22
4,22
4,56
4,11
4,11
4,11
38,84
4,32
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Hasil Penilaian dari Ahli Materi I
278
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
279
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
280
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
281
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Hasil Penilaian dari Ahli Materi II
282
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
283
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
284
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
285
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Hasil Penilaian dari Ahli Media
Tahap I
286
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
287
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
288
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
289
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Hasil Penilaian dari Ahli Media
Tahap II
290
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
291
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
292
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
293
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Perorangan
294
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
295
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
296
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Kelompok Kecil
297
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
298
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
299
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Lapangan
300
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
301
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
302
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Daftar Hadir Uji Coba Perorangan
303
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Daftar Hadir Uji Coba Kelompok Kecil
304
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Daftar Hadir Uji Coba Lapangan
305
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
306
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Evaluasi kualitas blog
No.
1.
Pertanyaan
Jawaban
Apakah
penting Ya. Karena dengan adanya fasilitas
pemanfaatan
fasilitas
diberikan
oleh
yang yang diberikan oleh sekolah dapat
sekolah membantu
para
siswa
dalam
sebagai salah satu sumber mencari sumber informasi. Seperti
dan
media
pembelajaran adanya fasilitas hotspot yang dapat
dalam sekolah? Mengapa?
membantu
siswa
untuk
mencari
informasi yang dibutuhkan karena
banyak
juga
yang
membawa
laptop ke sekolah. Sehingga lebih
mempermudah
siswa
untuk
mendapatkan informasi.
2.
Apakah
guru
sudah Belum
memanfaatkan
semua.
Hanya
semua memanfaatkan LCD sebagai alat
fasilitas yang diberikan oleh untuk
menyampaikan
materi
sekolah sebaga sumber dan kepada
siswa
kelas.
media
didalam
pembelajaran Karena saya belum terpikir untuk
akuntansi? Mengapa?
membuat
blog
digunakan
yang
sebagai
dapat
sumber
pembelajaran
3.
Apakah
produk
blog
ini Ya bisa. Karena dengan adanya
dapat membantu guru untuk blog ini guru bisa lebih mudah
memberikan
sumber
salah
referensi
pembelajaran
satu untuk
tambahan
dalam materi dan tugas kepada siswa.
akuntansi? Dan
Mengapa?
memberikan
dengan
adanya
fasilitas
komentar dalam blog, siswa dapat
bertanya
atau
menyampaikan
kesulitan yang dirasakan kepada
guru diluar jam pelajaran.
4.
Apakah
produk
membantu
menurut
blog
ini
siswa
guru Ya.
Karena
siswa
dapat
dapat mempelajari dan berlatih soal-soal
dalam latihan dimana saja, asalkan ada
307
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
memahami
mata
pelajaran koneksi internet. Sehingga siswa
ekonomi
materi
siklus lebih mudah mendapatkan materi
akuntansi perusahaan jasa? dan mempelajarinya.
Mengapa?
5.
Apakah
guru
berminat Ya,
saya ingin mencoba untuk
untuk mengembangkan blog mengembangkan
sebagai salah satu sumber salah
dan
media
pembelajaran
Mengapa?
satu
dalam pembelajaran
blog
sebagai
referensi
sumber
karena
dengan
akuntansi? adanya blog ini saya dapat lebih
untuk
memberikan
materi
atau
dengan
mem-posting
blog.
tambahan
soal-soal
ke
latihan
dalam
308
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Surat Ijin Penelitian dari FKIP USD
309
PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
Surat Keterangan telah Melakukan Penelitian
310
Download