modul 8 ppproduk

advertisement
Bahan Kuliah
By
DR A. Riza Wahono
Proses Desain
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
2
Proses Desain
 Definisi Desain
 Problema Desain
 Dari Fungsi Menuju Bentuk
 Karakteristik Fungsi
 Karakteristik Bentuk
 Dualisme Fungsi
 Struktur Tindakan Teknis
 Aksi/tindakan
 Tindakan Teknis Dan Desain
 Pola Penalaran
 Penalaran Deduktif & Reduktif
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
3
Proses Desain
 Pengembangan produk Desain adalah proses
pengembangan dari sebuah ide menuju realisasi bentuk
fisik
Fungsi
Kumpulan Ide
Kebutuhan
alat transportasi massa
cepat, lintas pulau/benua
aman
Bentuk
Alam Fikir
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
4
Proses Desain
Problema dalam desain
 Biasanya sebuah kumpulan kegunaan/fungsi, diberikan
kepada desainer sebagi kerangka.
 Problema desain adalah bagaimana mendapatkan
karakteristik geometri, serta karakteristik fisika-kimia
yang sesuai yang menghasilkan sebuah bentuk dari
produk atau sub produk yang akhirnya dapat memenuhi
fingsi fungsi yang diharapkan.
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
5
Proses Desain
Problema dalam desain
 sebuah produk adalah kumpulan dari berbagai elemen
bahan yang membentuk sebuah sistim yang dibuat oleh
manusia dikarenakan karakteristik/properties yang
melekat pada sistim tsb.
 Setiap karakteristik produk mempunyai kegunaan/fungsi
 penggabungan dari sub fungsi dari setiap karakteristik
yang akhirnya menciptakan sistim yang memenuhi fungsi
utama yang diminta.
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
6
Design Process
Perencanaan Produk
Perancangan Produk
Bentuk
Sifat
Karakteristik
Kecepatan
Berat
Stabilitas
Harga
Fungsi
Berlayar
Memancing
Staying
Kebutuha
n
Rekreasi
olah raga
adventur
e
pleasure
Nilai
sehat
Indah
keuntungan
kerja
Desain Process
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
7
Design Process
Dari Fungsi Ke Bentuk
Bentuk
• Bentuk adalah hasil akhir dari desain
• geometry
• psycho-chemical
• pemikiran/ide desainer dituangkan dalam
bentuk gambar teknik yang mempunyaiu
karakteristik geometry dan psycho-chemical
• Perubahan bentuk dari bahan dasar menjadi
bentuk terakhir diperoleh melalui proses
manufaktur dan asembling
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
8
Design Process
Dari Fungsi Ke Bentuk
Karakteristik
• dikarenakan bentuknya dan sifat psychochemical maka sebuah produk mempunyai
karakteristik seperti :
• berat, kekuatan, kekerasan, warna dsb
• setiap karakteristik mempunyai hubungan erat
dengan faktor penggunaan dan lingkungannya
• karakteristik Intensif : tergantung pada psycho
chemical saja)
• karakteristik ekstensif: intensif + karakteristik
bentuk (berat, kekuatan, dsb)
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
9
Design Process
Dari Fungsi Ke Bentuk
Fungsi
• Fungsi adalah merupakan target dari sebuah
produk dimana kinerja fungsi tersebut akan
digunakan untuk merubah/intervensi sebuah
proses alami kepada proses lain yang dituju
• Sebuah fungsi dapat digambarkan dengan
berbagai macam cara antara lain
• Dengan bahasa biasa
• Dengan formula matematika
• dengan ‘black box’
• Fungsi merupakan statemen normative
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
10
Design Process
Biji Kopi
Tenaga listrik
sinyal
Bubuk Kopi
Mesin
Penggiling
Kopi
Panas
sinyal
Diagram Fungsi (black box)
untuk mesin pengggiling kopi
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
11
Design Process
Bentuk
Physcho Chemical
Sifat/karakteristik
intensif
Bentuk
Geometri
Sifat/karakteristik
Extensif
Fungsi
Kebutuhan
Nilai
Mode
kondisi
penggunaan
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
12
Design Process
Proses manufaktur
Bentuk
Physcho Chemical
Sifat/karakteristik
Produk
Bentuk
Geometri
Fungsi
Bisnis
ekonomi
Masukan
perusahaan
Nilai
Pembuat
Fungsi
sosial
ekonomi
Pemenuhan
kebutuhan
Nilai
pengguna
Mode
kondisi
penggunaan
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
13
Design Process
Tindakan
 Sebuah produk didesain untuk dibuat dan digunakan
 dibuat atau digunakan adalah sebuah bentuk tindakan
 dengan tindakan manusia merubah dan mengintervensi
sebuah proses alami kepada sebuah proses yang baru.
 Dalam tindakan tersebut manusia dapat mengumpulkan
berbagai elemen dari ‘bahan’ material real, dan kemudian
memasukkan sebagai ‘instrument’ pada tindakan mereka
 Analisa struktur tindakan mendemonstrasikan elemen
mana yang berperan dalam sebuah tindakan dan
bagaimana mereka terhubung dengan elemen lainnya
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
14
Design Process
Kondisi sekarang
Cosmonomy
Kondisi sekarang
Cosmonomy
Tindakan
Kondisi baru
Kondisi baru
Perubahan Alami
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
Perubahan disebabkan adanya
tindakan intervensi
“ Proses Desain ”
Modul 8
15
Design Process
Wilayah
Alam Materi
Kondisi sekarang
Cosmonomy
Intervensi
Wilayah Alam Fikiran
Justifikasi fakta
Justifikasi Nilai
Citra dari
kondisi sekarang
Justifikasi Nilai
Model
Sebab
Wahana desain
Tujuan Desain
Perbedaan
Kondisi Baru
Justifikasi Nilai
Citra dari
Kondisi sekarang
Struktur Tindakan dalam Proses Desain
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
16
Design Process
POLA PENALARAN
•
Desain merupakan sebuah proses dimana segala sesuatunya terjadi
(menggambar, membuat model, experimen dst), namun yang lebih
tinggi lagi adalah sebuah proses penalaran yang berorientasi
target/goal
•
Proses penalaran dari fungsi/kegunaan menjadi bentuk adalah
sebuah bentuk penalaran reduktif. Hal ini berarti sebuah konklusi
(desain) pasti akan mengikuti dari premises (fungsi yang akan
dipenuhi)
•
Secara prinsip akan banyak bentuk solusi desain, oleh karena itu
desain adalah proses kreatif, dimana secara metode bisa diikuti oleh
siapa saja namun tidak dapat digaranty hasil yang didapatkan
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
17
Design Process
p
1
(hujan)
1
(hujan)
0
(tidak hujan)
0
(tidak hujan)
Dr A. Riza Wahono :
q
1
(jalan basah)
p -> q
1
( hujan ---> jalan basah )
0
0
(jalan tidak basah) ( hujan -----> jalan tidak basah )
1
(jalan basah)
1
( tidak hujan ----> jalan basah)
0
1
(jalan tidak basah)( tidak hujan ----> jalan tidak basah)
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
18
Design Process
DEDUCTIVE REASONING
PENALARAN DEDUKSI
premis p ---> q : jika seseorang rajin belajar, maka dia pintar
premis p
: Ardi rajin belajar
konklusi q
: Ardi pintar
Deduksi merupakan metoda penalaran yang valid, jika semua premises benar
maka konklusinya benar
bila salah satu premisesnya salah atau keduanya benar tapi tak berhubungan
konklusi tidak harus selalu salah tetapi salah penalaran.
Deduksi bermula dari observasi general, kemudian berakhir pada pernyataan khusus
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
19
Design Process
INDUCTIVE REASONING (REDUCTIVE)
PENALARAN INDUKSI
premis p1 ---> q1 : Suharto melakukan KKN, dia bebas
premis p2 ---> q2 : Andi melakukan KKN , dia bebas
premis p3 ---> q3 : Beddu melakukan KKN , dia bebas
konklusi p ---> q : semua orang yang melakukan KKN, bebas
berperan penting dalam pendefinisian empirical sains,
dari sisi logika, induksi bukanlah bentuk yang sah untuk penalaran
induksi bermula dari observasi partikular, kemudian berakhir pada pernyataan
umum
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
20
Design Process
ABDUCTIVE REASONING (REDUCTIVE)
PENALARAN ABDUKSI
premis p ---> q : Seandainya Marcos melakukan KKN,
premis q
: Suharto kaya raya
Konklusi p : Suharto melakukan KKN
dia pasti kaya raya
berperan penting dalam pendefinisian ilmu HUKUM, Ilmu sejarah dan ilmu medical
dari sisi logika, abduksi juga bukanlah bentuk yang sah untuk penalaran
induksi bermula dari observasi partikular, kemudian berakhir pada partikular statemen
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
21
Design Process
INNODUCTION REASONING (REDUCTIVE)
PENALARAN INNODUKSI
premis
q
:
Mobil adalah alat transportasi
(fungsi)
Konkusi p--> q : dengan menggunakan Ban, mobil dapat bergerak (form)
Konklusi p
: alat transportasi perlu ban
(aktualisasi)
berperan penting dalam pendefinisian teknologi, pedagogy
dari sisi logika, innoduksi adalah penalaran yang tidak konkusif
induksi bermula dari nalar umum, kemudian berakhir pada fakta umum
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
“ Proses Desain ”
Modul 8
22
Design Process
Deduksi
induksi
Reduksi
abduksi
Premises
p ==> q
p
p
q
p ==> q
q
q
Kesimpulan
q
p ==> q
p
p
p ==> q
pola penalaran
dari umum
ke khusus
dari khusus
ke umum
dari khusus
ke khusus
dari umum
ke umum
kegunaan
karakteristik
matematika
logika
natural sains
sosial sains
hukum, medik
sejarah
teknologi
pedagogi
“ Proses Desain ”
Modul 8
Dr A. Riza Wahono :
Product Development
innoduksi
23
Download