DAFTAR PUSTAKA 1. KEMENKES. Buletin Kanker. Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI 2015. 2015. 2. Kumalasari A. Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan Dan Keperawatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika; 2012. 3. Oktaviana MN. Hubungan antara Persepsi Kerentanan Individu, Keseriusan Penyakit, Manfaat dan Hambatan dengan Penggunaan Skrining IVA pada WUS: Universitas Sebelas Maret; 2015. 4. Riskesdas. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Tahun 2013. 2013. 5. Rahatgaonkar V. VIA in cervical cancer screening . Associate Professor & In charge of cancer detection center. Bharati Vidyapeeth University Medical College, Sangli. OSR Journal of Dental and Medical Sciences. 2012. 6. Emilia O, dkk. Bebas Ancaman Kanker Serviks. Yogyakarta: Media Pressindo; 2010. 7. WHO. Comprehensive Cervical Cancer Control, A Guide to Essential Practice. Geneva, Switzerland: WHO Press; 2006. 8. IARC. International Agency for Research on Cancer: Handbooks of Cancer Prevention Volume 10 Cervix Cancer Screening. Lyon: IARC Press; 2005. 9. Depkes. Pencegahan Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara. Jakarta: Depkes RI; 2007. 10. DKK. Profil Dinas Kesehatan Kota Padang Tahun 2014 Edisi 2015. 11. DKK. Profil Dinas Kesehatan Kota Padang Tahun 2015 Edisi 2016. 12. Society AC. Global Cancer Facts and Figures 2nd Edition. Atlanta: ACS; 2011. 13. Rasjidi I. 100 Questions and Answer : Kanker pada Wanita. Jakarta: PT Elex Media Komputindo; 2010. 14. Lestari W, Ulfiana E., Suparmi. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi Berbasis Kompetensi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran: EGC; 2013. 15. Depkes. Pedoman Surveilans Epidemiologi Penyakit Kanker Tertentu di Komunitas. Jakarta: Depkes RI; 2007. 16. 17. Depkes. Pedoman Surveilans Epidemiologi Penyakit Kanker. Jakarta: Depkes RI; 2007. CDC. Division of Cancer Prevention and Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion. 2014. 18. Wikinjosastro H. Ilmu Kandungan Edisi 2. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo; 2007. 19. UK CR. Let's beat cancer sooner. Cervical cancer risks and causes. Cervical cancer. 2014. 20. Medicinet. We Bring Doctors Knowledge To You Cervical Cancer (cont.). 2014. 21. Rasjidi I. Manual Pra Kanker Serviks. Jakarta: Sagung Seto; 2010. 22. Depkes. Pencegahan Kanker Leher Rahim Dan Kanker Payudara. Jakarta: Depkes RI; 2009. 23. Depkes. Pedoman Nasional Pengendalian Penyakit Kanker. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit Kesehatan Lingkungan; 2010. 24. Widyastuti d. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Fitramaya; 2009. 25. WHO. Comprehensive cervical cancer control: A guide to essential practice. 2012. 26. Gaffikin L MGJ, Arbyn M, Blumenthal PD. Visual inspection with acetic acid as a cervical cancer test: accuracy validated using latent class analysis. BMC Medical Research Methodology. 2007. 27. Jeronimo J MO, Hona J et al. Visual inspection with acetic acid for cervical cancer screening outside of low-resource settings. Rev Panam Salud Publica. 2005. 28. Eftekhar Z MP, Yarandi P, Brojerdi R. Accuracy of Visual Inspection with Acetic Acid (VIA) for Early Detection of Cervical Dysplasia in Tehran, Iran. Asian Pacific Journal of Cancer Prevention. 2005;6. 29. Depkes. Skrining Kanker Leher Rahim dengan Metode Inspeksi Visual Dengan Asam Asetat (IVA). Jakarta: Depkes RI; 2008. 30. Wawan. Teori dan Pengukuran Pengetahuan dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika; 2010. 31. Yuliwati. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku WUS dalam Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Metode IVA di Wilayah Puskesmas Prembun, Kabupaten Kebumen Tahun 2012. Depok: UI; 2012. 32. Martini NK. Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita PUS dengan Tindakan Pemeriksaan Pap Smear di Puskesmas Sukowati. Bali: Universitas Udayana; 2013. 33. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan, Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta; 2003. 34. Fitriyah J. Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: Prestasi Pustaka; 2014. 35. Robbins PdJ, A. Organizational Behavior: Penerbit Salemba Empat; 2008. 36. Hocbaum. Health Beliefs Model Review. 1958; Available from: http://www.med.uottawa.ca/courses/epi6181/images/Health_Beliefs_Model _review.pdf. 37. Mc Cornick-Brown K. Review Health Berliefs Model. 1999; Available from: http://hsc.usf.edu/~kmbrown/health_beliefs_model_overview.htm. 38. Rosenstock I. "The Health Beliefs Model and Preventive Health Behavior", Health Education Monogr1988. 354-86 p. 39. Janz NK BM. "The Health Beliefs Model a decade later", Health Education Quarterly. 1984; Available from: http://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/handle/2027.42/67783/10.1177?seq uence=1. 40. Were Eea. Perceptions of risk and barriers to cervical cancer screening at Moi Teaching and Referral Hospital (MTRH), Eldoret, Kenya. NCBI Journal. 2011. 41. Bourne PA K-CM MD, Beckford OW. Perception of women on cancer screening and sexual behavior in a rural area, Jamaica: Is there a public health problem? N Am J Med Sci. 2010;2(4). 42. Undang Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, (2003). 43. Hartono S. Basic Data Analysis for Health Research Training, Analisis Data Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia2007. 44. Riyanto A. Penerapan Analisis Multivariat dalam Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika; 2012. 45. Green L. Perencanaan Pendidikan Kesehatan Sebuah Diagnostik edisi terjemahan oleh Zulazmi Mamdy, dkk. Jakarta: FKM UI; 1980.