LAPORAN N TUGAS AKHIR SISTEM M INFORMA ASI ADMINIISTRASI DA ATA KE EPENDUDU UKAN PADA A KANTOR R KELURAH HAN DESA DEMA ANGAN KA ABUPATEN N BOYOLAL LI Dissusun Oleh Nama : SUPRIYAN NTO NIM : A12.2007.022506 Proogram Studii : Sistem Infformasi S1 FAKULTAS ILMU KOM MPUTER UNIV VERSITAS DIAN NUS SWANTORO O SE EMARANG 2015 SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI DATA KEPENDUDUKAN PADA KANTOR KELURAHAN DESA DEMANGAN KABUPATEN BOYOLALI SUPRIYANTO Program Studi Sistem Informasi - S1, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang URL : http://dinus.ac.id/ Email : [email protected] ABSTRAK Kantor Kelurahan Desa Demangan Kabupaten Boyolali ini mempunyai sistem informasi masih dalam bentuk manual dan belum terotomatisasi sehingga lambat dalam proses penambahan, perubahan maupun penghapusan data serta pendataan-pendataan penduduk lainnya. Tujuan membuat aplikasi Sistem Informasi Pengolahan Data Penduduk di Kelurahan Demangan ini agar dapat membantu memberikan alternatif pemecahan masalah di desa demangan. Metode dalam penelitian ini dengan memanfaatkan teknik-teknik tertentu yaitu Studi lapangan dan studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini adalah seperangkat software Sistem Informasi pendataan Penduduk pada Desa Demangan Kabupaten Boyolali.Kesimpulkan dari penilitian ini bahwa dalam perancangan Sistem Informasi ini memberikan banyak kemudahan dalam proses pengolahan data penduduk. Kata Kunci : Data, Sistem informasi, pendataan, Kependudukan ABSTRACT Village Office Demangan Boyolali it has a system of information is in the form of manual and automated not so slow in the process of addition, alteration or deletion of data as well as datacollection of other residents. Purpose of making applications Population Data Processing Information Systems in Sub Demangan this in order to help provide alternative solutions to problems in the village Demangan. The method in this study by using certain techniques that field studies and literature. The results of this study are a set of software Population Information System data on Demangan Regency Village Boyolali.Kesimpulkan from this research that the design of Information Systems provides much convenience in data processing population. Keyword : data, information systems, data collection, Population. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat pesat seperti sekarang ini, baik di instansi pemerintah maupun swasta dituntut untuk dapat mengikuti serta mengetahui derasnya arus informasi dalam segala bidang khususnya dalam bidang komputer. Pemerintahan desa (Kelurahan) merupakan salah satu pemerintahan yang bertugas mengatur, mengelola sumber daya dalam pemerintahan di tingkat desa dan mempunyai kewajiban untuk penyelenggaraan administrasi kependudukan sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat. Pendaftaran penduduk dan pencatatn sipil merupakan sub-sub pilar dari administrasi kependudukan perlu ditata dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan manfaat dalam perbaikan pemerintahan dan pembangunan. Pengelolaan pendaftaran penduduk merupakan tanggung jawab pemerintahan desa/kelurahan selaku ujung tombak pendaftaran penduduk. Dalam pelayanan tersebut perlu dilakukan dengan benar, cepat dan tepat agar penduduk sebagai pelanggan merasa mendapat pelayanan yang memuaskan. Di era modern ini, pesatnya perkembangan teknoloknologi menuntut intansiintansi pemerintahan di tingkat desa harus menerapkan sebuah pengolahan data yang terkomputerisasi dan terotomatisasi sehingga dapat memberikan informasi yang tepat dan akurat. Sistem informasi kependudukan dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dalam hal pelayanan masyarakat. Kelurahan Demangan Sambi Boyolali selama ini mempunyai sistem informasi masih dalam bentuk manual sehingga memperlambat dalam proses penambahan, perubahan maupun penghapusan data serta pendataan daftar calon pemilih dan proses pendataan penduduk lainnya. Selain itu penyimpanan datanya masih dalam bentuk berkas-berkas sehingga memperlambat dalam pengaksesan datanya. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis mengangkat judul “Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan pada Kantor Kelurahan Desa Demangan Kabupaten Boyolali”. Sistem tersebut adalah berupa perangkat lunak yang berfungsi untuk mengolah data penduduk untuk suatu kebijakan tertentu. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan, maka perumusan masalah dari penelitian ini adalah: “Bagaimana Membangun Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan pada Kelurahan Demangan sehingga menghasilkan Informasi yang tepat dan akurat ? “ 1.3 Batasan Masalah Pembatasan masalah pada penulisan Tugas Akhir ini sebagai berikut : a. Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan ini adalah berupa perangkat lunak yang berfungsi untuk pengolahan data penduduk. b. Informasi yang dihasilkan hanya mengenai Jumlah penduduk, Status penduduk, Setatus pekerjaan, daftar calon pemilih, Pekerjaan penduduk, tingkat pendidikan penduduk. c. Bahasa Pemrograman dan Platform Database yang digunakan Microsoft Visual basic 6.0 dan MySQL. 1.4 Tujuan Tugas Akhir Tujuan yang ingin dicapai dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah membuat Aplikasi Sistem Informasi Pengolahan Data Penduduk pada Kelurahan Desa Demangan sehingga menghasilkan laporan data penduduk yang tepat dan akurat, agar dapat membantu memberikan alternatif pemecahan masalah mengenai pengolahan data penduduk di Desa Demangan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitan terkait Dalam penelitian ini penulis mengacu pada penelitian-penelitian terdahulu yang melakukan penelitian mengenai Sistem Informasi adminstrasi kependudukan seperti yang telah dilakukan di kabupaten kota klaten dan kota garut yang juga telah menerapkan sistem informasi tersebut. penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, urusan bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan atau administrasi publik, untuk meningkatkan efisiensi internal, menyampaikan pelayanan publik, atau proses kepemerintahan yang demokratis. 2.2 Pengertian Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen atau komponen-komponen atau subsistem-subsistem yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. 2.3 Pengertian Informasi Informasi dapat didefinisikan sebagai data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamakdari bentuk tunggal datum atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian atau kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (events) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu. Di dalam suatu bisnis, kejadian-kejadian nyata yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut dengan transaksi. (Jogiyanto H.M, Akt, MBA, Ph.D., Analisa dan Desain, 2001) 2.4 Pengertian Administrasi Data Kependudukan Pengertian administrasi kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan penertiban dalam penerbitan dokumen dan data kependudukan melalui pendaftaran penduduk dan catatan sipil, pengelolaan informasi administrasi kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan pembangunan sektor lain (Vide Pasal 1 UU No. 23 Thn 2006). Hakikat administrasi kependuduka adalah pengakuan negara terhadap hak publik (domisili, pindah-datang) dan hak sipil penduduk di bidang administrasi kependudukan. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Objek penelitian tugas akhir ini adalah pada Kantor Kelurahan Desa Demangan, Sambi, Boyolali. Dimana yang menjadi titik berat permasalahannya adalah tentang sistem informasi Pengolahan data penduduk di Desa Demangan agar bisa membantu memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi saat ini. 3.1.1 Jenis dan Sumber Data 3.1.1.1 Data Primer Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian pada Kantor Kelurahan Desa Demangan. Contoh data primer tersebut adalah : 1. Data Kartu Tanda Penduduk 2. Data Kartu Keluarga 3. Data Ahte kelahiran 4. Data Perpindahan penduduk 5. Data Kematian 3.1.1.2 Data Sekunder Yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung terhadap sumber informasi melalui literatur-literatur dan informasi-informasi yang bersumber dari luar Kantor Kelurahan Desa Demangan. 3.2 Metode Pengumpulan Data 3.2.1 Studi Lapangan Sesuai dengan sumber data dan tujuan penyusunan Tugas Akhir ini, maka dalam pengumpulan data secara langsung ini penulis menggunakan beberapa teknik pengumpulan data antara lain : A .Wawancara (Interview) Wawancara merupakan teknik pengumpulan data melalui tanya jawab mengenai hal-hal yang berhubungan langsung dengan masalah yang sedang diteliti. Pihak-pihak yang diwawancarai oleh penulis diantaranya : 1. Sekretaris Kelurahan Demangan 2. Beberapa Pegawai Kelurahan. B. Pengamatan Langsung (Observasi) Merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan secara langsung terhadap objek penelitian, yaitu mengamati kegiatan tentang prosedur sistem yang sedang berjalan mulai dari pasien mendaftar, pasien menginap, pasien diperiksa, pasien diberi obat hingga proses pembayaran yang selama ini diterapkan oleh Kantor Kelurahan Desa Demangan. C. Dokumentasi (Documentations) Merupakan teknik pengumpulan data dengan melihat catatan-catatan maupun formulir-formulir proses pada penyusunan laporan pada Kantor Kelurahan Desa Demangan. 3.2.2 Studi Kepustakaan Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mempelajari buku-buku litaratur, makalah dan karya ilmiah lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Tinjauan Umum Instansi 4.1.1 Sejarah Umum Kelurahan Demangan berada di kecamatan Sambi bagian timur yang berbatasan dengan empat kelurahan, Yaitu kelurahan Tempursari, Jagoan, Kepoh dan Senting. Di bagian barat berbatasan dengan kelurahan Tempursari dan Kelurahan Jagoan yang di batasi dengan persawahan yang membentang dan sungai yang melintang. Bagian utara antara kelurahan Demangan dengan Kepoh di batasi dengan jalan yang melintang anatara kedua kelurahan tersebut. Di bagian timur adalah berbatasan dengan Kelurahan Senting. 4.1.2 Struktur Organisasi Kepala Desa BPD KADUS I KADUS II Sekretaris Desa KADUS III KAUR Pemerintahan KAUR Kesejahteraan Rakyat KAUR Umum KAUR Pembangunan Gambar 4.1 : Struktur Organisasi Sumber : Kantor Kelurahan Demangan. KAUR Keuangan 4.2 Identifikasi Masalah Di dalam pengelolaan informasi data, Kelurahan Demangan kecamatan Sambi kota Boyolali belum memaksimalkan pemakaian komputer, sehingga pencatatan data dan informasi terdapat beberapa kelemahan. 1. Sumber Masalah Sumber masalah terdapat pada pencatatan data dan informasi , Kelurahan Demangan kecamatan Sambi kota Boyolali masih menggunakan pencatatan dengan media kertas. 2. Identifikasi Kebutuhan Informasi Dari identifikasi masalah tersebut, dapat diambil keputusan yaitu membuat Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan pada Kelurahan Demangan yang mampu mengelola data dengan baik dan, menghasilkan informasi – informasi yang dibutuhkan oleh warga Kelurahan Demangan dengan lebih cepat, tepat dan akurat serta memberikan informasi kependudukan serta meningkatkan efisiensi pelayanan masyarakat 4.3 Analisis Sistem 4.3.1 Narasi Sistem Berikut ini merupakan deskripsi tekstual mengenai Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan Pada Kantor Kelurahan Desa Demangan Kabupaten Boyolali. Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan Desa Demangan melibatkan bagian KAUR Pemerintahan. Prosedur pencatatan data penduduk diawali dengan mengajukan permohonan surat pengantar yang sesuai dengan kepentiangan tiap-tiap penduduk kepada KAUR Pemerintahan, kemudian pemohon di berikan formulir dan mengisi formulir tersebut. kemudian pemohon menyerahkan formulir yang sudah di isi kepada KAUR Pemerintahan. Kemudian KAUR Pemerintahan melakukan Input Data dan membuat surat pengantar sesuai dengan permohonan penduduk. Selanjutnya KAUR pemerintahan mencetak dan memberikan kepada pemohon surat tersebut kepada pemohon dan membuat laporan kepada Kepala Desa jika di perlukan. Formulir permohonan yang telah di berikan kepada KAUR Pemerinthan kemudian di arsipkan atau disimpan sebagai document kelurahan. 4.3.2 Flow Of Document Flow Of Document Sistem Pencatatan Data Kartu Keluarga Penduduk Form Permohonan Kartu Keluarga KAUR Pemerintahan Lurah 1 2 Form Permohonan Kartu Keluarga Laporan Pendidikan Laporan Pekerjaan 1 Input data Kartu Keluarga Laporan Jumlah Penduduk 3 Form Permohonan Kartu Keluarga Surat Pengantar Kartu Keluarga Laporan Pendidikan Surat Pengantar Kartu Keluarga Laporan Pekerjaan Laporan Jumlah Penduduk 3 2 Gambar 2.2 : Sistem Pencatatan Data Kartu Keluarga Flow Of Document Sistem Pencatatn Data KTP Penduduk KAUR Pemerintahan 1 2 Input data penduduk 1 Form Permohonan KTP 3 Surat Pengantar KTP Laporan jumplah penduduk Form Permohonan KTP Form Permohonan KTP Surat Pengantar KTP 3 Lurah Laporan jumplah penduduk 2 Gambar 2.3 : Sistem Pencatatan Data KTP Flow of Document Sistem Pencatatan Data Kelahiran Penduduk KAUR Pemerintahan 1 2 Form Surat Kelahiran Form Srat Kelahiran Laporan Kelahiran Input Data kelahiran 1 3 Form Surat Kelahiran Surat Kelahiran Surat Kelahiran 3 Lurah Laporan Kelahiran 2 Gambar 2.4 : Sistem Pencatatan Data Kelahiran Flow of Document Sistem Pencatatan Data Perpindahan Penduduk KAUR Pemerintahan 1 Form surat keterangan pindah 2 Form surat keterangan pindah 1 Laporan perpindahan Input data perpindahan 3 Form Surat Keterangan Pindah Surat Pengantar pindah Surat Pengantar pindah 3 Lurah Laporan perpindahan 2 Gambar 2.5 : Sistem Pencatatan Data Perpindahan Flow of Document Sistem Pencatatan Data Kematian Penduduk KAUR Pemerintahan Lurah 1 2 Form surat kematian Form Surat kematian Laporan kematian Input Data kematian 1 3 Form Surat Kematian Surat kematian Surat kematian 3 Laporan kematian 2 Gambar 2.6 : Sistem Pencatatan Data Kartu Kematian 4.4 Perancangan Sistem 4.4.1 Kebutuhan Sistem Kebutuhan pada sistem ini yaitu menampilkan data kependudukan seperti data kartu keluarga dan data penduduk di Kelurahan Demangan kecamatan Sambi kota Boyolali. 4.3.2 Context Diagram (Diagram Konteks) Penduduk Surat Permohonan KK Surat Permohonan KTP Surat Permohonan Pindah Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Permohonan KK Surat Permohonan KTP Surat Permohonan Pindah Surat Kelahiran KAUR Pemerintahan 1 0 Surat Kematian Surat Kelahiran Surat Pengantar KK Surat Pengantar KTP Surat Pengantar Pindah Surat Kematian Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Pengantar KK Surat Pengantar KTP Surat Pengantar Pindah Administrasi Kependudukan Lap. Pendidikan Lap. Pekerjaan Lap. Kelahiran Lap. Kematian Lap. Jumlah Penduduk Lap. Daftar Calon Pemilih Lurah Lap. Pindahan Gambar 4.7 : Context Diagram Sumber : Data yang diolah 4.2.2 Dekomposisi Diagram 0 Sisfo Administrasi Kependudukan Top Level DFD Level 0 1 2 Pendataan Transaksi 3 Laporan DFD Level 1 1.1 1.2 1.3 2.1 Pendataan Penduduk Pendataan KK Pendataan Kelahiran Buat Surat Pengantar KTP 2.2 2.3 Buat Surat Pengantar KK Buat Surat Kelahiran 2.4 1.4 Pendataan Pindahan 1.5 Pendataan Kematian Buat Surat Pengantar Pindahan 3.2 3.3 3.4 Lap. Kematian Lap. Jumlah Penduduk Lap. Pindahan 3.1 Lap. Kelahiran 2.5 3.5 3.6 3.7 Buat Surat Kematian Lap. Pendidikan Lap. Daftar Calon Pemilih Lap. Pekerjaan Gambar 4.8 : Dekomposisi Diagram Sumber : Data yang diolah 4.2.3 DFD Leveled 0 Penduduk Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Permohonan KK Surat Permohonan KTP Surat Permohonan Pindah Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Permohonan KK Surat Permohonan KTP Surat Permohonan Pindah KAUR Pemerintahan 1.1 1 Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Pengantar KK Surat Pengantar Surat Pengantar KTP Pindah Pendataan Pindahan Data Pindahan Data KTP Data Kelahiran Data KK Kelahiran Data Kematian Kematian Data Kematian KTP Data KTP Data Kelahiran KK Data Pindahan 1.3 2 Data KK Surat Kelahiran Surat Kematian Surat Pengantar KK Surat Pengantar Pindah Surat Permohonan KTP Transaksi Data Penduduk Data Penduduk Penduduk Lap. Daftar Calon Pemilih 1.2 3 Pembuatan Laporan Lap. Kelahiran Lap. Kematian Lap. Jumlah Penduduk Lap. Pekerjaan Lap. Pendidikan Lap. Pindahan Gambar 4.9 : DFD Leveled 0 Sumber : Data yang diolah Lurah 4.3 Perancangan Database Sistem 4.3.1 ERD ( Entity Relationship Data ) nik no_kk nama m nama_ibu Mempunyai 1 KK tgl_berlaku nama_ayah no_pindah Tmp Lahir Pindahan 1 tgl lahir tgl_pindah Mempunyai jns kelamin alamat_asal m gol darah alamat_tujuan alamat Penduduk status rt m rw Mempunyai 1 nik KTP kelurahan no_ktp kecamatan Pendidikan 1 Mempunyai no_skl 1 Pekerjaan Kelahiran penolong agama tmp_kelahiran sts_kwn kewarganeg araan 1 Mempunyai 1 no_skm tgl_exp tgl_Kematian status_kel Kematian no_kk no_pindah tmp_Kematian sebab no_skl no_skm Gambar 4.13 ERD ( Entity Relationship Data ) Sumber : Data yang diolah 4.3.2 Relasi Antar Tabel Gambar 4.14 Relasi Antar Tabel Sumber : Data yang diolah 4.4 Implementasi Sistem Pengimplementasian sistem ini merupakan cara yang digunakan untuk menjabarkan proses – proses selama sistem ini dirancang. Sistem ini merupakan sebuah Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan pada Kelurahan Demangan. Dalam proses implementasi sistem ini perancang akan melakukan beberapa tahapan yaitu mulai dari tahap penginstalan software, pembuatan desain dan tahap koneksi. a. Desain Interface Menu Awal Gambar 4.33 Desain Interface Menu Awal b. Desain Interface Menu Login Gambar 4.34 Desain Interface Menu Login c. Desain Interface Input Data Penduduk Gambar 4.37 Desain Interface Input Data Penduduk d. Desain Interface Input Data KTP Gambar 4.38 Desain Interface Input Data KTP e. Desain Interface Input Data Kartu Keluarga Gambar 4.39 Desain Interface Input Data Kartu Keluarga f. Desain Interface Input Data Kelahiran Gambar 4.40 Desain Interface Input Data Kelahiran g. Desain Interface Input Data Kematian Gambar 4.41 Desain Interface Input Data Kematian h. Desain Interface Input Data Perpindahan Gambar 4.42 Desain Interface Input Data Perpindahan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis di Kantor Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Proses pengolahan data pcnduduk pada bagian pelayanan yang tadinya dilakukan dengan manual, yang mana prosesnya masih berupa pencatatan dan penyimpanan data yang masih berbentuk arsip-arsip / berkas, dengan aplikasi kependudukan ini dapat mempermudah proses pengolahan data, kepraktisan dan otomatisasi dalam pemakaiannya, sehingga prosesnya lebih cepat dan efektif. 2. Dengan proses pengolahan yang dilakukan secara komputerisasi seperti penginputan dan pengkinian serta pencarian data penduduk yang melakukan pembuatan KK, KTP, Surat Keterangan Kelahiran, Kematian, Pendatang dan Pindah dapat meminimalisasikan kesalahan pada proses penambahan data serta mempermudah proses pencarian data penduduk. 3. Dengan adanya penyimpanan data yang sudah berbentuk database, maka kemungkinan tidak akan tcrjadi duplikasi data. 4. Perancangan Sistem Informasi Administrasi Data Kependudukan pada Kelurahan Demangan ini dapat mempermudah, mempercepat dan memperlancar informasi Kependudukan di Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali khususnya bagi petugas Kelurahan Demangan untuk memantau perkembangan data Jumlah penduduk, Status penduduk, Status pekerjaan, Pekerjaan penduduk, Tingkat Pendidikan Penduduk di Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali. 5.2 Saran Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis di Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali maka penulis memberikan saran-saran yang dapat meningkatkan informasi Kependudukan di Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali adalah sebagai berikut: 1. Sistem Informasi Kependudukan yang dikembangkan ini merupakan suatu bentuk sistern informasi komputerisasi yang belum begitu sempurna sehingga perlu dilakukan penyempurnaan. pengembangan dan perbaikan sistem sesuai kebutuhan pengguna sistem. 2. Sebelum diimplementasikan. diharapkan dilakukan pengujian sistem yang dibangun dan dipastikan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dan instansi pemerintah di Kelurahan Demangan, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali. 3. Diharapkan dilakukan pelatihan terlebih dahulu agar pengguna benar-benar memahami sistem dan cara penggunaannya sekaligus pemeli haraannya. Sehingga sistem dapat digunakan dengan optimal untuk jangka waktu yang lama. DAFTAR PUSTAKA [1] Jogiyanto, H.M. (2005), Analisis dan Desain Sistem Informasi , Yogyakarta : Penerbit Andi. [2] Sutabri, Tata (2004), Analisa Sistem Informasi, Yogyakarta : Penerbit Andi. [3] Mcleod Jr., Raymond dan George Schell (2004), Sistem Informasi Manajemen Edisi Kedelapan, Jakarta : Penerbit PT.Indeks.. [4] Octovhiana D.Krisna (2003), Cepat Mahir Visual Basic 6.0, Jakarta : Penerbit IlmuKomputer.com [5] Sanjaya, S.E., S.Kom., Ridwan (2005), Membuat Menu Cantik Untuk Aplikasi Visual Basic 6.0, Yogyakarta : Penerbit Andi. [6] http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_administrasi_kependudukan pada tanggal 25 Juli 2014 diakses