JADWAL DAN TATACARA PEMBAGIAN DIVIDEN TUNAI TAHUN BUKU 2009 No.Tel.146/PR000/COP-AOO70000/2010 1. Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia,Tbk (”TELKOM” atau “Perseroan”) tanggal 11 Juni 2010, maka pembayaran dividen tunai untuk Tahun Buku 2009 sebesar 50% dari laba bersih atau sejumlah Rp.5.666.070.036.791,- (lima triliun enam ratus enam puluh enam miliar tujuh puluh juta tiga puluh enam ribu tujuh ratus sembilan puluh satu Rupiah) termasuk jumlah dividen sementara (dividen interim) yang telah dibagikan kepada para pemegang saham pada tanggal 28 Desember 2009 sebesar Rp.524.190.170.387,- (lima ratus dua puluh empat miliar seratus sembilan puluh juta seratus tujuh puluh ribu tiga ratus delapan puluh tujuh Rupiah), atau sebesar Rp.26,65 (dua puluh enam koma enam lima Rupiah) per-saham, sehingga dengan demikian jumlah dividen final yang masih akan dibayarkan kepada pemegang saham berjumlah Rp5.141.879.866.404,- (lima triliun seratus empat puluh satu miliar delapan ratus tujuh puluh sembilan juta delapan ratus enam puluh enam ribu empat ratus empat Rupiah) atau minimal sebesar Rp261,4149 (dua ratus enam puluh satu koma empat satu empat sembilan Rupiah) per-saham berdasarkan jumlah saham yang telah dikeluarkan, tidak termasuk saham yang telah dibeli kembali oleh Perseroan per tanggal Rapat adalah sebesar 490.574.500 (empat ratus sembilan puluh juta lima ratus tujuh puluh empat ribu lima ratus) saham, akan dibayarkan sebagai berikut: DPS (Recording Date) Pasar Regular dan Negosiasi Cum Dividen Ex. Dividen Pasar Tunai Cum Dividen Ex. Dividen Tgl Pembayaran = 12 Juli 2010; pukul 16.00 WIB = 7 Juli 2010 = 8 Juli 2010 = 12 Juli 2010 = 13 Juli 2010 = 26 Juli 2010 2. Dividen Tunai Tahun Buku 2010 akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (recording date) pada tanggal 12 Juli 2010 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan/atau pemilik saham Perseroan pada Sub Rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan pada tanggal 12 Juli 2010. 3. Untuk Pemegang Saham American Depository Share berlaku peraturan New York Stock Exchange dan dividen tunai akan dibayarkan melalui Bank Kustodian yang ditunjuk oleh The Bank of New York-Mellon sesuai dengan jumlah yang tercatat pada Daftar Pemegang Saham Perseroan tanggal 12 Juli 2010 untuk dividen tunai tahunan. 4. Bagi Pemegang Saham yang sahamnya dimasukkan dalam Penitipan Kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), maka dividen tunai akan dibayarkan melalui KSEI dan akan didistribusikan ke dalam rekening Perusahaan Efek atau Bank Kustodian pada tanggal 26 Juli 2010. Bukti pembayaran dividen tunai akan disampaikan oleh KSEI kepada Perusahaan Efek atau Bank Kustodian dimana pemegang saham membuka rekeningnya. 5. Bagi Pemegang Saham yang sahamnya tidak dimasukkan dalam Penitipan Kolektif di KSEI, Perseroan akan mengirim Surat Pemberitahuan Pembayaran Dividen (SPPD) ke alamat para Pemegang Saham. a. Dividen tunai dapat dicairkan di cabang-cabang P.T. Bank Negara Indonesia (BNI) terdekat di seluruh Indonesia. Pemegang Saham wajib membawa asli bukti indentitas diri yang masih berlaku atau Surat Kuasa yang dilampiri asli bukti identitas diri dari “Pemberi Kuasa” dan “Penerima Kuasa”, bilamana pengambilan dividen tunai dikuasakan kepada pihak lain. b. Pemindahbukuan/transfer dividen hanya akan dilaksanakan oleh Perseroan kepada rekening pemegang saham apabila: Dividen tunai yang diterima oleh pemegang saham berjumlah sekurang-kurangnya Rp.500.000 dan; Permohonan pemindahbukuan/transfer dividen tersebut telah disampaikan secara lengkap dan benar selambat-lambatnya tanggal 12 Juli 2010 kepada Biro Administrasi Efek Perseroan yaitu PT DATINDO ENTRYCOM, Puri Datindo-Wisma Sudirman, Jl. Jend. Sudirman Kav.34-35, Jakarta 10220. 6. Dividen tunai tersebut akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku di Indonesia. Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi tanggungan Pemegang Saham yang bersangkutan serta dipotong dari jumlah Dividen Tunai Tahun Buku 2010 yang menjadi hak Pemegang Saham yang bersangkutan. Corporate Office : PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Jl. Japati No. 1, Bandung 40133 www.telkom.co.id T 62-22 - 452 7101 F 62-22 - 424 0313 7. Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib Pajak Dalam Negeri yang berbentuk badan hukum yang belum mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) diminta menyampaikan NPWP kepada KSEI atau Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom dengan alamat Puri Datindo - Wisma Sudirman, Jl. Jend Sudirman Kav. 34 Jakarta 10220 paling lambat pada tanggal 12 Juli 2010 pada Pk. 16.00 WIB. Tanpa pencantuman NPWP, dividen tunai yang dibayarkan kepada Wajib Pajak Dalam Negeri tersebut dikenakan PPh Pasal 23 sebesar 30%. 8. Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib Pajak Luar Negeri yang pemotongan pajaknya akan menggunakan tarif berdasarkan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda (P3B) wajib memenuhi persyaratan pasal 26 UndangUndang No. 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat Atas Undang-Undang No. 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan serta menyampaikan Surat Keterangan Domisili (SKD) dengan menggunakan format sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan Direktorat Jenderal Pajak No. 61/PJ/2009 tanggal 5 November 2009, yang telah dilegalisasi Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa kepada KSEI, sesuai dengan ketentuan yang berlaku di KSEI sebagaimana dinyatakan dalam Surat Edaran No. SE-001/DIR-eks/0110 tanggal 19 Januari 2010, atau BAE paling lambat pada tanggal 12 Juli 2010 pada Pk 16.00 WIB, tanpa adanya SKD dimaksud, Dividen Tunai Tahun Buku 2010 yang dibayarkan akan dikenakan PPh pasal 26 sebesar 20%. 9. Bagi pemegang saham yang sahamnya dalam penitipan kolektif KSEI, bukti pemotongan pajak dividen dapat diambil di perusahaan efek dan/atau bank kustodian dimana pemegang saham membuka rekening efeknya dan bagi pemegang saham warkat diambil di BAE mulai tanggal 23 Agustus 2010. Bandung, 18 Juni 2010 PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Direksi