SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah

advertisement
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
Mata Kuliah/Kode Mata Kuliah
SKS
Semester
Dosen
Prasyarat
: Etika Bisnis dan Profesi / AK413
: 3 SKS
: IV
:
:
No.
Tujuan Pembelajaran
Pokok Bahasan
1.
Mahasiswa mampu menjelaskan
pengertian dan teori etika
Pengertian dan Teori
Etika
2
3.
Mahasiswa mampu menguraikan Perilaku etis dalam
perilaku etis dalam bisnis
bisnis
Mahasiswa mampu menguraikan Ethical Governance
ethical governance
Sub Pokok Bahasan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
Prinsip-prinsip etika
Basis Teori Etika
Dilema Etika
Egoism
Utilitarianism
Deontologi
Virtue Ethics
Lingkungan Bisni yang mempengaruhi
perilaku etika
2. Kesalingtergantungan antara bisnis dan
masyarakat
3. Kepedulian pelaku bisnis terhadap etika
1. Governance system
2. Budaya etika
3. Mengembangkan struktur etika korporasi
4. Kode perilaku korporasi
5. Evaluasi terhadap kode perilaku korporasi
Metode,
Media
Pembelajaran
& Est. Waktu
Sumber/
Referensi &
Evaluasi
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
2, 7
Responsi
Materi Kuliah
Ceramah,
LCD/OHP
1, 7
Responsi
Materi Kuliah
300 menit
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
1
Responsi
Materi Kuliah
No.
Tujuan Pembelajaran
4.
Mahasiswa mampu menjelaskan
pendekatan dalam pengambilan
keputusan
5
6.
7
Pokok Bahasan
Pendekatan dalam
pengambilan
keputusan
Mahasiswa mampu menguraikan Penyajian dan
dalam bentuk contoh kasus yang pembahasan kasus
terjadi
Mahasiswa mampu menguraikan Perilaku etis dalam
perilaku etis dalam profesi
profesi akuntansi
akuntansi
Mahasiswa mampu menguraikan Kode etik profesi
kode etik profesi akuntansi
akuntansi
Sub Pokok Bahasan
1. Stakeholders impact analysis
2. Kepentingan fundamental stakeholders
3. Pengukuran pengaruh yang dapat dikuantifisir
4. Pengkajian terhadap
yang tidak dapat
dikuantifisir
5. Pendekatan pengambilan keputusan
Penyajian dan pembahasan dua kasus
1. Akuntansi sebagai profesi dan peran akuntan
2. Ekspektasi publik
3. Nilai-nilai etika vs teknik akuntansi/auditing
4. Perilaku etis dalam pemberian jasa akuntan
publik
5. Sumber-sumber panduan etika
1. Kode perilaku profesional
2. Prinsip-prinsip etika : IFAC, AICPA & IAI
3. Aturan dan interpretasi etika
Metode,
Media
Pembelajaran
& Est. Waktu
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
Ceramah,
LCD/OHP
300 menit
Ceramah,
LCD/OHP
UJIAN TENGAH SEMESTER
1, 7
Responsi
Materi Kuliah
Responsi
Materi Kuliah
1, 2
Responsi
Materi Kuliah
150 menit
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
8
Sumber/
Referensi &
Evaluasi
1, 2, 3, 4, 5,6
Responsi
Materi Kuliah
No.
Tujuan Pembelajaran
9.
Mahasiswa mampu menjelaskan
etika dalam auditing
10.
Mahasiswa mampu menjelaskan
etika dalam akuntansi keuangan
dan akuntansi manajemen
11.
12
13
Mahasiswa mampu menjelaskan
etika dalam perpajakan
Mahasiswa mampu menjelaskan
etika dalam kantor akuntan
publik
Mahasiswa mampu menjelaskan
Pokok Bahasan
Etika dalam auditing
Sub Pokok Bahasan
1. Kepercayaan publik
2. Tanggungjawab auditor kepada public
3. Tanggungjawab dasar auditor
4. Independensi auditor
5. Peraturan pasar modal dan regulator mengenai
independensi akuntan publik
Etika dalam akuntansi 1. Tanggungjawab akuntan keuangan dan akuntan
keuangan dan
manajemen
akuntansi manajemen 2. Competence, confidenciality, integrity and
objectivity of management accountant
3. Whistle blowing
Etika dalam
1. Tanggungjawab akuntan pajak
perpajakan
2. AICPA Statements on Standars for Tax
Services dan Etika Kauntan Pajak
3. Kompleksitas aturan perpajakan vs tuntutan
klien
Etika dalam kantor
1. Etika bisnis akuntan publik
akuntan publik
2. Tanggungjawab sosial kantor akuntan publik
3. Krisis dalam profesi akuntansi
4. Regulasi dalam rangka penegakan etika kantor
akuntan publik
Penyajian dan
Penyajian dan pembahasan kasus
pembahasan kasus
Metode,
Media
Pembelajaran
& Est. Waktu
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
Sumber/
Referensi &
Evaluasi
2, 3, 4,5,6
Responsi
Materi Kuliah
2,3,6
Ceramah,
LCD/OHP
300 menit
Ceramah,
LCD/OHP
Responsi
Materi Kuliah
2,3,6
Responsi
Materi Kuliah
150 menit
Ceramah,
LCD/OHP
2, 9, 10,11
Responsi
Materi Kuliah
150 menit
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
Responsi
Materi Kuliah
No.
Tujuan Pembelajaran
Pokok Bahasan
14.
Mahasiswa mampu menjelaskan
Isu etika signifikan
dalam dunia bisnis
dan profesi
15
Mahasiswa mampu menjelaskan
perkembangan terakhir dalam
etika bisnis dan profesi
Perkembangan
terakhir dalam etika
bisnis dan profesi
Sub Pokok Bahasan
1. Benturan kepentingan
2. Etika dalam tempat kerja
3. Aktivitas bisnis internasional-masalah budaya
4. Akuntabilitas sosial
5. Manajemen krisis
Perkembangan terakhir dalam etika bisnis dan
profesi
Metode,
Media
Pembelajaran
& Est. Waktu
Ceramah,
LCD/OHP
150 menit
1
Responsi
Materi Kuliah
Ceramah,
LCD/OHP
Responsi
Materi Kuliah
300 menit
16
UJIAN AKHIR SEMESTER
DAFTAR PUSTAKA:
1. Brooks, Leonard J., Business & Profesional Ethics for Accountants, South Westrn College Publishing, 2000, atau edisi terbaru.
2. Duska, Ronald F and Brenda Snay Duska, Accounting Ethics, Blackwell Publishing, 2003, atau edisi terbaru.
3. IFAC Ethics Committee, IFAC Code of Ethics for Profesional Accountants, International Federation of Accountants.
4. IAI, Kode Etik Akuntan Indonesia, SPAP
5. IAI KAP, Aturan Etika Profesi Akuntan Publik
6. AICPA, Code of Professional Conduct
7. Francis, Ronald D., Ethics & Corporate Governance, an Australian Handbook, UNSW Press, 2000.
8. Northcott, Paul H., Ethics and the Accountant : Case Studies, Prentice Hall of Australia, 1994, atau edisi terbaru.
9. Sarbanes Oxley Act
10. KMK No. 423/2002 dan No. 439/2003
11. Peraturan Bapepam No. VIII. A.2.
Sumber/
Referensi &
Evaluasi
DESKRIPSI MATA KULIAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama Mata Kuliah
:
Kode
:
Bobot SKS
:
Semester
:
Status
:
Dosen Penanggung Jawab :
Perpajakan I
Ak 405
3 SKS
V
Dasar
Drs. Nugraha, SE., M.Si., Ak.
7. Garis-garis Besar Materi (Topik Inti)
Menjelaskan hak dan kewajiban wajib pajak serta hak dan kewajiban fiskus dan prosedur serta sanksi sehubungan dengan pajak-pajak yang
diberlakukan di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia
1. Kompetensi yang Diharapkan
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat merumuskan hak dan kewajiban wajib pajak serta hak dan kewajiban fiskus dan
prosedur serta sanksi sehubungan dengan pajak-pajak yang diberlakukan di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan Indonesia.
2. Pendekatan Umum Pembelajaran
(a) Metode ceramah, yang diikuti dengan tanya jawab tentang isi pelajaran,
(b) Tugas mandiri dan terstruktur,
(c) Tugas-tugas, sejumlah dua tugas (I&II), tugas I dikumpulkan pada waktu UTS dan tugas II dikumpulkan pada waktu UAS,
(d) Ujian, meliputi Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
3. Daftar Pustaka Utama
1) Undang-undang No. 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) sebagaimana telah diubah terakhir dengan
UU No. 16 Tahun 2000
2) Undang-undang No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (PPh) sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU No. 17 Tahun 2000
3) Undang-undang No. 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPN & PPn-BM)
sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU No. 18 Tahun 2000
4) Undang-undang No. 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa (PPSP) sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU No.
19 Tahun 2000
5) Undang-undang No. 21 Tahun 1997 tentang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebagaimana telah diubah terakhir
dengan UU No. 20 Tahun 2000
6) Undang-undang No. 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) sebgaimana telah diubah terakhir dengan UU No.
34 Tahun 2000
7) Undang-undang No. 12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU No. 12 Tahun
1994
8) Undang-undang No. 13 Tahun 1985 tentang Bea Materai
9) Peraturan Pelaksanaan Perpajakan terbaru yang terkait dengan masing-masing sub pokok bahasan :
10) Keputusan Presiden
11) Peraturan Pemerintah
12) Keputusan Menteri Keuangan & Peraturan Menteri Keuangan
13) Keputusan Direktur Jenderal Pajak dan Peraturan Direktur Jenderal Pajak
14) Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak
15) Sommerfeld, Ray M., et. al., Concepts of Taxation 1994 Edition,The Dryden Press Harcourt Brace College Publishers, New York, 1994.
16) Wolk, Harry I., et.al., Accounting Theory : A Conceptual and Institutional Approach, Second Edition, PWS-Kent Publishing Company,
Boston, 1989.
17) Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan (PSAK NO. 36), Jakarta, 1999.
18) Waluyo dan Wirawan B. Ilyas, Perpajakan Indonesia, Salemba Empat, Jakarta, 2000.
19) Rochmat Soemitro, Pengantar Singkat Hukum Pajak, PT Eresco, Bandung, 1992.
20) R. Santoso Brotodihardjo, Pengantar Ilmu Hukum Pajak, PT. Refika Aditama, Bandung 1998.
21) Carl S. Shoup, Publik Finance, Aldine Publishin Company Chicago, 1969.
22) Mohammad Zain , Manajemen Perpajakan, unpublished, 1999
DESKRIPSI MATA KULIAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama Mata Kuliah
:
Kode
:
Bobot SKS
:
Semester
:
Status
:
Dosen Penanggung Jawab :
Perpajakan II (Lanjutan)
Ak 512
3 SKS
VI
Dasar
Drs. Nugraha, SE., M.Si., Ak.
7. Garis-garis Besar Materi (Topik Inti)
Menjelaskan dan mempraktekkan penghitungan besarnya pajak yang terhutang untuk masing-masing jenis pajak dan dapat melakukan kewajiban
fiskus dengan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia
8. Kompetensi yang Diharapkan
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menentukan besarnya pajak yang terhutang untuk masing-masing jenis pajak dan dapat
melakukan kewajiban fiskus dengan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia.
2. Pendekatan Umum Pembelajaran
(e) Metode ceramah, yang diikuti dengan tanya jawab tentang isi pelajaran,
(f) Tugas mandiri dan terstruktur,
(g) Tugas-tugas, sejumlah dua tugas (I&II), tugas I dikumpulkan pada waktu UTS dan tugas II dikumpulkan pada waktu UAS,
(h) Ujian, meliputi Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
3. Daftar Pustaka Utama
Referensi Wajib :
1) Undang-undang No. 16 Tahun 2000 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP)*
2) Undang-undang No. 17 Tahun 2000 tentang Pajak Penghasilan (PPh)*
3)
4)
5)
6)
Ø
Ø
Ø
Ø
Ø
Undang-undang No. 18 Tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPN & PPn-BM)*
Undang-undang No. 12 Tahun 1994 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)*
Undang-undang No. 13 Tahun 1985 tentang Bea Materai*
Peraturan Pelaksanaan Perpajakan yang terkait dengan masing-masing sub pokok bahasan :
Keputusan Presiden
Peraturan Pemerintah
Keputusan Menteri Keuangan/Peraturan Menteri Keuangan
Keputusan Direktur Jenderal Pajak/Peraturan Direktur Jenderal Pajak
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak
Referensi Anjuran :
7) Sommerfeld, Ray M., et. al., Concepts of Taxation 1994 Edition,The Dryden Press Harcourt Brace College Publishers, New York, 1994.
8) Wolk, Harry I., et.al., Accounting Theory : A Conceptual and Institutional Approach, Second Edition, PWS-Kent Publishing Company,
Boston, 1989.
9) Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan (PSAK NO. 36), Jakarta, 1999.
10) Waluyo dan Wirawan B. Ilyas, Perpajakan Indonesia, Salemba Empat, Jakarta, 2000.
11) Mohammad Zain, Manajemen Perpajakan, Salemba Empat, Jakarta, 2003
12) GAAP 2001
Catatan :
* = Mohammad Zain, Himpunan Undang-undang Perpajakan 2002, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 2002
SILABUS MATA KULIAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama Mata Kuliah
:
Kode
:
Bobot SKS
:
Semester
:
Status
:
Dosen Penanggung Jawab :
Perpajakan I
Ak 405
3 SKS
V
Dasar
Drs. Nugraha, SE., M.Si., Ak.
7. Tujuan Umum Mata Kuliah
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat merumuskan hak dan kewajiban wajib pajak serta hak dan kewajiban fiskus dan
prosedur serta sanksi sehubungan dengan pajak-pajak yang diberlakukan di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan Indonesia.
8
Pendekatan Pembelajaran
a)
b)
c)
d)
Metode ceramah, yang diikuti dengan tanya jawab tentang isi pelajaran,
Tugas mandiri dan terstruktur,
Tugas-tugas, sejumlah dua tugas (I&II), tugas I dikumpulkan pada waktu UTS dan tugas II dikumpulkan pada waktu UAS,
Ujian, meliputi Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
9. Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah Perpajakan I, menjelaskan hak dan kewajiban wajib pajak serta hak dan kewajiban fiskus dan prosedur serta sanksi sehubungan
dengan pajak-pajak yang diberlakukan di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia
10 Media Pembelajaran
Media yang digunakan dalam pembeljaran ini hádala White Board, LCD/OHP
11 EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN :
Kriteria Penilaian :
Penilaian yang akan dilakukan menggunakan kriteria:
Nilai
Point
Range
A
4
≥ 80
B
3
65 - 79
C
2
55 - 64
D
1
36 - 54
E
0
≤ 35
Dalam ketentuan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut:
- Tugas Terstruktur/Mandiri
: 20 %
- UTS
: 35 %
- UAS
: 45 %
- Kehadiran
: Minimum 80 %
12 Garis Besar Materi Setiap Pertemuan
Pertemuan Ke
1
2
3
4, 5
Garis Besar Mata Kuliah
Konsep Dasar Perpajakan
Hak negara memungut pajak
Penggolongan pajak dan pungutan pemerintah
Inti persoalan pajak
6,7
8
9, dan 10
11
12
13
14
15
16
Sistem pemungutan pajak
Ketentuan Materiil Pajak Negara
UTS
Ketentuan Materiil Pajak Negara
Prosedur dan kewajiban wajib pajak
Prosedur dan hak wajib pajak
Prosedur, kewajiban dan hak fiskus
Sanksi perpajakan
Penagihan pajak
UAS
SILABUS MATA KULIAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama Mata Kuliah
:
Kode
:
Bobot SKS
:
Semester
:
Status
:
Dosen Penanggung Jawab :
Perpajakan II (Lanjutan)
Ak 512
3 SKS
VI
Dasar
Drs. Nugraha, SE., M.Si., Ak.
7. Tujuan Mata Kuliah
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menentukan besarnya pajak yang terhutang untuk masing-masing jenis pajak dan dapat
melakukan kewajiban fiskus dengan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia.
8 Pendekatan Umum Pembelajaran
a)
b)
c)
d)
Metode ceramah, yang diikuti dengan tanya jawab tentang isi pelajaran,
Tugas mandiri dan terstruktur,
Tugas-tugas, sejumlah dua tugas (I&II), tugas I dikumpulkan pada waktu UTS dan tugas II dikumpulkan pada waktu UAS,
Ujian, meliputi Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
9. Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah Perpajakan II, menjelaskan dan mempraktekkan penghitungan besarnya pajak yang terhutang untuk masing-masing jenis pajak dan
dapat melakukan kewajiban fiskus dengan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan Indonesia
10 Media Pembelajaran
Media yang digunakan dalam pembeljaran ini hádala White Board, LCD/OHP
11 EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN :
Kriteria Penilaian :
Penilaian yang akan dilakukan menggunakan kriteria:
Nilai
Point
Range
A
4
≥ 80
B
3
65 - 79
C
2
55 - 64
D
1
36 - 54
E
0
≤ 35
Dalam ketentuan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut:
- Tugas Terstruktur/Mandiri
: 20 %
- UTS
: 35 %
Pertemuan Ke
1
2&3
4
5
6
7
8
9
10-12
13
14
15
16
Kredit Pajak Penghasilan
Kredit Pajak
PPh Pasal 21 dan PPh Pasal 26
Kredit Pajak
PPh Pasal 22
Kredit Pajak
PPh Pasal 23 dan PPh Pasal 26
Kredit Pajak
PPh Pasal 24
Kredit Pajak
PPh Pasal 25
UTS
PPh Atas Penghasilan Tertentu
Rekonsiliasi Laporan Keuangan Komersial ke Laporan Keuangan Fiskal
PPN dan PPn-BM
Bea Materai
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) & BPHTB
UAS
Download