VISI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA MISI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA 1. MENJAGA KEMANDIRIAN BADAN PERADILAN. 2. MEMBERIKAN PELAYANAN HUKUM YANG BERKEADILAN KEPADA PENCARI KEADILAN. 3. MENINGKATKAN KWALITAS KEPEMIMPINAN BADAN PERADILAN 4. MENINGKATKAN KREDIBILITAS DAN TRANSPARASI BADAN PERADILAN PENGUATAN PENGAWASAN 1. Paket kebijakan pengawasan berupa : a) Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor : 7 Tahun 2016 Tentang Penegakan disiplin kerja hakim pada Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada di bawahnya; b) Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor : 8 Tahun 2016 Tentang Pengawasan dan pembinaan atasan langsung dilingkungan Mahkamah Agung dan Badan Peradilan dibawahnya; c) Peraturan Mahkamah Agung (PERMA) Nomor : 9 Tahun 2016 Tentang Pedoman penanganan pengaduan (whistle blowing system) di Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Dibawahnya. 2. Kebijakan Penanganan Gratifikasi Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 138A/KMA/SK/VIII/2014 tentang Pembentukn Unit Pengendali gratifikasi Mahkamah Agung dan Badan Peradilan dibawahnya. 3. Meningkatkan kerjasama dengan instansi lain ; Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Komisi Yudisial (KY), BPKP, OMBUDSMAN, DLL. UPAYA PENCEGAHAN KORUPSI DALAM RAPAT PROMOSI DAN MUTASI, BADAN PENGAWASAN MA-RI, DILIBATKAN UNTUK MENYAMPAIKAN CATATAN (bila ada) BAGI SETIAP APARATUR YANG AKAN DIMUTASIKAN / DIPROMOSIKAN. Setiap pengisisan jabatan tertentu, misalkan : Pimpinan Pengadilan Kls. IB, IA, IA Khusus, Tingkat Banding, diawali dengan profile assesment dan Fit and propertest, yang sebelumnya harus ada clearence /persetujuan dari Kepala Badan Pengawasan untuk setiap calon. DALAM PELAYANAN PUBLIK DAN PERKARA antara lain SIWAS (SISTEM INFORMASI PENGAWASAN), SIIP (SISTEM INFORMASI PENELUSURAN PERKARA), ONE DAY PUBLISH, AKREDETASI PENGADILAN, SATGASUS, MEJA INFORMASI DAN PENGADUAN DISETIAP PENGADILAN DAN MAHKAMAH AGUNG MAHKAMAH AGUNG RI MEMBENTUK POKJA LINTAS SEKTORAL BERSAMA KPK, POLRI, KEJAKSAAN AGUNG, PPATK UNTUK MEMBUAT PERMA TENTANG TATA CARA PENANGANAN TINDAK PIDANA KORPORASI (dalam waktu dekat akan disampaikan ke Pimpinan Mahkamah Agung untuk dibahas dalam RAPIM) RENCANA KEDEPAN UNTUK LEBIH MEMPERKUAT PENGAWASAN : MENINGKATKAN PENYAMARAN MENINGKATKAN KERJASANA DENGAN KPK, SANDI NEGARA, BIN BEKERJASAMA DENGAN BPKP (PROPINSI) SIWAS DAPAT DIMANFAATKAN SEBAIK-BAIKNYA OLH PENCARI KEADILAN