pendekatan masalah sosial budaya

advertisement
PENDEKATAN MASALAH
SOSIAL BUDAYA
NUR ENDAH JANUARTI, MA
TUJUAN PEMBELAJARAN :

Mahasiswa mampu memahami berbagai
pendekatan dalam mengidentifikasi masalah sosial
budaya
Mari ingat kembali




Masalah sosial budaya : kondisi yang tidak
diharapkan oleh karena merugikan kehidupan
sosial atau dianggap bertentangan dengan standar
sosial
Untuk dapat mengetahui berbagai masalah sosial
budaya tersebut perlu proses identifikasi
Identifikasi adalah langkah awal untuk memahami
maasalah sosial budaya
Identifikasi-diagnosis-penyelesaian
IDENTIFIKASI MASALAH SOSIAL BUDAYA
Masalah sosial budaya ada di ?
IDENTIFIKASI MASALAH SOSIAL BUDAYA
Struktur (subjek) masayarakat adalah ...
IDENTIFIKASI MASALAH SOSIAL BUDAYA
Struktur (subjek) masayarakat adalah ...
IDENTIFIKASI MASALAH SOSIAL
BUDAYA


Aktor menitik beratkan pada individu
Sistem menitik beratkan pada masyarakat itu
sendiri
IDENTIFIKASI MASALAH SOSIAL BUDAYA

Melalui pendekatan individu dan sistem, masalah
sosial budaya dapat diidentifikasi

Pendekatan individu : megidentifikasi masosbud
dari sudut pandang level individu sebagai warga
masyarakat
Pendekatan sistem : mengidentifikasi masosbud dari
sudut pandang masyarakat sebagai totalitas,
masyarakat sebagai sistem.

Cont ..
Mengapa kita mengidentifikasi masosbud dalam 2
Pendekatan tersebut?
 Masyarakat adalah keterikatan sistem struktur
sosial di dalamnya (unsur-unsur sosial)
 Sebuah perubahan sosial budaya dalam
masyarakat berkaitan dengan perubahan setiap
bagian yang ada di dalamnya.
 Baik dalam perspektif SF,konflik, interaksionisme
simbolik

Cont ..
Mengapa kita mengidentifikasi masosbud dalam 2
Pendekatan tersebut?
 Setelah mampu mengidentifikasi dari pendekatan
individu dan sistem, maka dalam diagnosis dan
penyelesaian akan memperhatikan pendekatan ini.
 Variasi Pendekatan Berdasar Unit Analisis
(Soetomo, 156)

Identifikasi
Diagnosis dan treatment
Individu
Sistem
Individu
1
2
Sistem
3
4
1. PERILAKU INDIVIDU SEBAGAI MASALAH
BERSUMBER DARI FAKTOR INDIVIDU
Identifikasi
Diagnosis dan treatment
Individu
Sistem
Individu
1
2
Sistem
3
4
Cont

Masalah ditandai dg sikap & perilaku anggota
masy yg tdk mematuhi aturan kelompok dan
kondisi kehidupan yg tidak sesuai standar sosial
yg diharapkan

Pelacakan sumber masalah melihat berbagai
kemungkinan dimensi yg melekat pd individu baik
fisik/ biologis, psikologis, maupun sosiologis
a. Pandangan Biologis


Perilaku kriminal dipengaruhi oleh bentuk & struktur tubuh
individu
Beberapa kajian (Eitzen dalam Soetomo) :
a. physiognomi (karakter manusia ditentukan o/ bentuk
wajah)
b. phrenology (kemampuan mental yg ditentukan oleh
konfigurasi tempurung kepala)
c. somatology (studi karakter manusia ditentukan oleh
bentuk tubuh)
d. genetic anomalies (sifat & tingkah laku menyimpang
karena masalah genetika-kelainan kromosom)
e. brain malfunction (penyimpangan karena kelainan fungsi
otak)
Cont ..

Penelitian Lombroso
 adanya relativitas penjahat sadis memiliki ciri
jasmaniah khusus (kriminalitas dan bentuk tengkorak
yg bersangkutan)
 berhubungan dengan pola-pola primitif dari
spesies.
Cont ..
Inferioritas
Di Amerika, ada pandangan yg mengatakan kulit
hitam secara mental berkedudukan lebih rendah
dari kulit putih.
Disebabkan rata2 IQ.

Cont..

Sebenarnya dapat dikaji dalam teori Spencer dengan
Social Darwinism
 masy yg miskin/ menjadi masalah dlm lingkungan
karena mereka tidak fit.
 kemiskinan adalah proses alamiah dari kondisi tidak
sehat, kebodohan, lamban, kurang semangat juang, dst.
Sehingga melalui teori ini, tidak sepakat jika untuk
mengatasi masalah kemiskinan dilakukan bantuan baik
perorangan atau negara, karena aktivitas tersebut
dapat mencampuri proses alamiah dari lapisan miskin
untu keluar dari kelemahan yg disandangnya.
Cont ..

Sehingga dalam perspektif rasional saat ini, sumber
masalah pada kondisi biologis lebih banyak dilihat
dari kondisi kesehatan.

Pada banyak hal, kondisi kesehatan adalah faktor
yang mempengaruhi Kualitas SDM.
b. Pandangan Psikologis


Penyebab perilaku menyimpang dari individu
karena disintegrasi kepribadian individu dan
lingkungan sosial.
Hal ini disebabkan gejala individual (personal
organization) yang dapat mengakibatkan social
disorganization
a. berupa eksternalisasi (perilaku agresif dan
perilaku yg lain yg menyasar orang lain)
b. berupa internalisasi (bentuk tindakan menarik
diri dari lingkungan sosial atau isolasi)
Cont ...

Relevansi warisan biologis dan psikologis
secara biologis ketika orang yang memiliki IQ lebih
rendah, maka berhubungan dengan kemampuan
(kualitas SDM) , sehingga berdampak kualitas
mental rendah.

Alternatif penyelesaian saat ini, penilaian kualitas
SDM (biologis, psikologis, sosial) ditentukan dengan
IQ, EQ dan SQ
c. Pandangan Sosiologis


Berkaitan dengan proses Sosialisasi
Sosialisasi = terintegrasinya individu agar tidak
sekedar menjadi makhluk biologis, namun juga
sosial.
c. Pandangan Sosiologis


Masalah terjadi jika tidak dapat melewati proses
belajar/ sosialisasi
Masalah disebabkan karena ketidakmampuan
memahami dan menginterpretasikan nilai yg
diserap.
2. PERILAKU INDIVIDU SEBAGAI MASALAH
BERSUMBER DARI SISTEM
Identifikasi
Diagnosis dan treatment
Individu
Sistem
Individu
1
2
Sistem
3
4
Cont ...



Sumber masalah yg menyebabkan perilaku individu
tidak ditelusuri dari kesalahan individu namun dari
kesalahan sistem, struktur dan institusi
Individu yg perilakunya dianggap masalah sosial
sebenarnya hanyalah gejala atau simtom yg muncul
dari adanya sistem yg kurang benar.
Penanganan masalah sosial yg hanya
memperhatikan gejala/simtom, tidak akan
memecahkan masalah secara tuntas.
a. Sumber masalah adalah Cacat Struktur



Masyarakat terdiri atas individu yg punya
kebutuhan dasar (Maslow)
Masalah akan timbul jika upaya pemenuhan
kebutuhan terhambat
Hambatan karena aspek struktural yg tidak
mendukung/ menjamin distribusi penguasaan
resources dan power.
b. Disorganisasi sosial sebagai sumber masalah




Muncul terkait proses perubahan dan dinamika
kehidupan masyarakat.
Perubahan : pola lama menjadi pola baru
Berhubungan dengan kontrol sosial yang
berdampak pada conformity atau deviation
Jika ada ketidakpastian norma, maka masyarakat
menjadi tidak terkontrol, menjadi masalah.
3. MASALAH SOSIAL PADA LEVEL SISTEM
BERSUMBER DARI INDIVIDU
Identifikasi
Diagnosis dan treatment
Individu
Sistem
Individu
1
2
Sistem
3
4
Cont ...

Masalah terjadi jika masyarakat mengalami
disorganisasi sosial baik terpecahnya
bagian/komponen masyarakat, atau tidak
berfungsinys salah satu atau seluruh bagian sistem.
a. Disorganisasi sosial karena disorganisasi individu




Disorganisasi : melemahnya jaringan dan pola
hubungan yg mengikat individu dalam kelompok.
Masy yg disorganized memberikan iklim kondusif
bagi tumbuh & kembangnya devian.
Masyarakat yg disorganized dan disoriented
cenderung menghasilkan pribadi yg disorientasi
pula.
Individu adalah aktor dalam masyarakat. aktor2
saling berhubungan dalam kelompok.
b. Deviasi Sistematik


Suatu sistem yg disertai organisasi sosial khusus yg
berbeda dg institusi pd umumnya.
Segala yg menyimpang dari norma umum, dibuat
rasional dan pembenaran oleh kelompok dg pola
menyimpang.
4. MASALAH SOSIAL PADA LEVEL SISTEM
BERSUMBER DARI SISTEM
Identifikasi
Diagnosis dan treatment
Individu
Sistem
Individu
1
2
Sistem
3
4
Cont ...


Melalui penelusuran ini tidak sekedar mengetahui
masalah karena gejala (simtom) namun lebih
karena level sistem.
contoh kenyataan institusional masy mnjadi sumber
masalah : polusi, perang,dst
a. Sistem yang diskriminatif

Masalah dapat berasal dari struktur dan institusi
sosial yang tidak mendistribusikan resources dan
fasilitas secara merata
b. Konflik nilai


Pendekatan group centered.
Masalah karena terjadi benturan kepentingan
berbagai segmen benturan dalam masyarakat
c. Kelemahan Kultural

Masalah terjadi karena sistem kurang mampu
mengantisipasi dan menyesuaikan perubahan
KESIMPULAN

Untuk dapat meninjau berbagai permasalahan
sosial budaya di masyarakat tidak hanya ditinjau
dari salah satu pendekatan, namun melibatkan 2
pendekatan yakni Individual dan Sistem.
Download