Faktor-Faktro yang Mempengaruhi Hambatan Pada Kawat

advertisement
asikphysics.net
Faktor-Faktro yang
Mempengaruhi
Hambatan Pada Kawat
Lembar Kerja Praktikum Siswa
Taufik Solehudin JH
Ciater Raya perum Guru ICM no 12, Tangerang Selatan
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HAMBATAN LISTRIK
Hari/Tanggal
Kelas
Semester
:
:
:
Kelompok : __________
Tofik:
Faktor apa saja yang mempengaruhi hambatan listrik suatu kawat penghantar?
1. Tujuan Percobaan
Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya hambatan suatu kawat penghantar
2. Alat dan Bahan
1. Batere catu daya
2. Kawat konstantan dengan l  0,5m dan d = 0,4mm
3. Kawat nikrom dengan l  0,5m dengan :
 d = 0,35 mm
 d = 0,70 mm
 d = 1,05 mm
5. Voltmeter
6. Amperemeter
7. Kabel
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
secukupnya
3. Langkah Kerja
Langkah kerja 1
1. Rangkaikan catu daya dengan sumber tegangan 3 volt pada kawat konstantan dan kabelkabel sehingga menjadi sebuah rangkaian tertutup seperti rangkaian di bawah ini:
2. Atur panjang kawat konstantan menjadi l = 0,4 m dengan cara menggeser penjepit, lalu
pada keadaan on ukur arus yang mengalir dan beda potensial antar ujung kawat nikrom
(catat dalam tabel pengamatan).
3. Atur lagi apanjang kawat penghantar menjadi l = 0,3 m, lalu lakukan langkah 2.
Kemudian atur lagi panjang kawat penghantar menjadi l = 0,2 m, lalu lakukan langkah
2.
1
Langkah kerja 2
1. Rangkaikan catu daya dengan sumber tegangan 3 volt pada kawat nikrom dengan d = 0,35
mm l = 0,4 m, dan kabel-kabel sehingga menjadi sebuah rangkaian tertutup seperti
rangkaian di bawah ini:
_
V
+
Kawat nikrom
penjepit
+
_
A
2. Pada saat rangkaian tertutup, ukur arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut (catat
dalam tabel pengamatan dengan ketelitian dua angka dibelakang koma).
3. Pada saat keadaan tertutup juga, ukur beda potensial antara ujung-ujung kawat nikrom
(catat dalam tabel pengamatan dengan ketelitian dua angka dibelakang koma).
4. Ganti kawat nikrom (d = 0,35 mm l = 0,4 m) dengan kawat nikrom (d = 0,70 mm l = 0,4
m) pada rangkaian lalu lakukan langkah 2 dan 3. Kemudian ganti lagi kawat nikrom (d =
0,70 mm) dengan kawat nikrom (d = 1,05 mm l = 0,4 m) pada rangkaian lalu lakukan
langkah 2 dan 3.
Langkah kerja 3
1. Rangkaikan catu daya dengan sumber tegangan 3 volt pada kawat Konstantan dengan d
= 0,4 mm dan l= 0,3 m, dan kabel-kabel sehingga menjadi sebuah rangkaian tertutup
seperti rangkaian di bawah ini:
2. Pada saat rangkaian tertutup, ukur arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut (catat
dalam tabel pengamatan dengan ketelitian dua angka dibelakang koma).
3. Pada saat keadaan tertutup juga, ukur beda potensial antara ujung-ujung kawat
konstantan (catat dalam tabel pengamatan dengan ketelitian dua angka dibelakang
koma).
4. Ganti kawat konstantan (d = 0,4 mm dan l=0,3 m) dengan kawat nikrom (d = 0,4 mm
dan l=0,3 m) pada rangkaian lalu lakukan langkah 2 dan 3. Kemudian ganti lagi kawat
nikrom (d = 0,4 mm dan l=0,3 m) dengan kawat lain jika ada (d = 0,4 mm dan l =0,3 m)
pada rangkaian lalu lakukan langkah 2 dan 3
2
4. Hasil Pengamatan
Langkah kerja 1:
Kawat konstantan (d = 0,4 mm),
No
Panjang kawat,l
(meter)
I
(ampere)
R
(ohm)
V
(volt)
1.
2.
3.
Langkah kerja 2:
Kawat nikrom dengan l  0,4m
Luas
penampang,A
No Diameter
( m2 )
1.
2.
3.
I
(ampere)
V
(volt)
R
(ohm)
Langkah kerja 3:
Panjang Kawat :............ Diameter Kawat :..........
Hambatan
Jenis
I
Jenis
kawat, 
No
kawat
(ampere)
( m )
1.
2.
3.
V
(volt)
R
(ohm)
5. Kesimpulan
Berdasarkan data hasil percobaan tersebut, buatlah beberapa kesimpulan tentang :
1. Dari data-data pada tabel pengamatan langkah kerja 1, bagaimanakah hubungan panjang
kawat (l) dengan besar hambatan kawat(R)? (menggeneralisasi)
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
2. Dari data-data pada tabel pengamatan langkah kerja 2, bagaimanakah hubungan luas
penampang (A) dengan besar hambatan kawat (R)? (menggeneralisasi)
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
3
3. Dari data-data pada tabel pengamatan langkah kerja 3, bagaimanakah hubungan
hambatan jenis kawat (  ) dengan besar hambatan kawat (R)?
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
4. Bagaimanakah hubungan antara panjang kawat (l), hambatan jenis kawat (  ), luas
penampang (A) dengan besarnya hambatan ( R) secara kuantitatif?
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
4
Download