Kekristenan di Indonesia Kekristenan sudah ada di Indonesia dan menurut catatan ensiklopedia dicatat jelas keberadaannya pada abad ke-10 dan ke-11. Wilayah-wilayah tradisional Kristen di Indonesia terkonsentrasi di Tanah Batak, Nias, Mentawai, Kalimantan (kecuali Kalimantan Selatan), Minahasa, Sulawesi Tengah, Tana Toraja, Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Maluku dan Papua. Sejarah Gereja Assiria (Gereja Timur) Agama Kristen pertama kali datang ke Indonesia pada abad ke-7. Melalui gereja Assiria (Gereja Timur) yakni berdiri di dua tempat yakni, Pancur (Sekarang wilayah dari Deli Serdang) dan Barus (Sekarang wilayah dari: Tapanuli Tengah) di Sumatra (645 SM). Sejarah kedatangan telah tercatat oleh ulama Syaikh Abu Salih al-Armini dalam bukunya dengan judul FIBA “Tadhakur Akhbar min al-Kana’is wa al-Adyar min Nawabin Mishri wa al-Iqta’aih” (Daftar berita pada gereja-gereja dan monastries di provinsiprovinsi Mesir dan sekitarnya). Daftar gereja-gereja dan monastries dari naskah asli dalam bahasa Arab dengan 114 halaman ini berisi berita tentang 707 gereja-gereja dan 181 monastries Kristen yang tersebar di sekitar Mesir, Nubia, Abysina, Afrika Barat, Spanyol, Arab dan India . Dalam bukunya (Abu Salih), tanah Indonesia masih dimasukkan dalam wilayah India (al-Hindah) Gereja Ortodoks adalah kelompok Kristen/Gereja pendatang yang menurut penelitian dari pakar-pakar sejarah dan arkeologi lama, pertama hadir dan datang ke Indoneia yang ditandai dengan/melalui kehadiran Gereja Nestorian yang merupakan corak gereja Asiria di daerah Fansur (Barus), di wilayah Mandailing, Sumatera Utara. Namun menurut A.J. Butler M.A., kata Fahsûr seharusnya ditulis Mansûr, yaitu sebuah negara pada zaman kuno yang terdapat di Barat Laut India, terletak di sekitar Sungai Indus. Mansur merupakan negara paling utama yang terkenal di antara orang-orang Arab dalam hal komoditas kamfer (al-kafur).[5] Protestanisme pertama kali diperkenalkan oleh Belanda pada abad keenam belas, sehingga terpengaruh pada ajaran Calvinisme dan Lutheran. Katolik Roma pertama tiba pada tahun 1511 di tanah Aceh, yaitu dari Ordo Karmel, dan 1534 di kepulauan Maluku melalui orang Portugis yang dikirim untuk eksplorasi. Fransiskus Xaverius, misionaris Katolik Roma dan pendiri Ordo Yesuit bekerja di kepulauan Maluku pada tahun 1546 sampai tahun 1547. Pada 1960-an akibat anti-Komunis dan antiKonfusianisme banyak pengikut Komunis dan orang Tionghoa mengklaim diri sebagai orang Kristen, akan tetapi banyak bangsa Tionghoa yang akhirnya menerima agama Kristen dan sekarang mayoritas kalangan muda bangsa Tionghoa adalah umat Kristen. Kristen di Indonesia lebih bebas untuk menjalankan agama mereka dibandingkan dengan beberapa negara seperti RRC, Malaysia, dan beberapa negara Arab. Di provinsi Papua dan Sulawesi Utara, Protestan merupakan agama mayoritas. Jumlah populasi orang Kristen juga ditemukan di sekitar danau Toba di Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, pedalaman Tana Toraja, dan sebagian wilayah di provinsi Maluku. Walaupun Indonesia mayoritas beragama Muslim, para misionaris tetap bebas untuk menyebarkan agama Kristen di Indonesia. Dan banyak sekolah Kristen yang mengajarkan agama Kristen. Protestan di Indonesia terdiri dari berbagai denominasi, yaitu Huria Kristen Batak Protestan, Gereja Pentakosta, Gereja Tiberias Indonesia/Gereja Bethel Indonesia, Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh , Gereja Yesus Sejati, Mennonit, Gereja Metodis, Gereja Baptis, Gereja Tabernakel Indonesia, Gereja Kristen Protestan Simalungun, Gereja Kristen Rejang dan denominasi lainnya. Gereja mula-mula Gereja dimulai 50 hari sesudah kebangkitan Yesus (sekitar tahun 30-34 Masehi). Yesus sudah berjanji bahwa Dia akan mendirikan gerejaNya (Matius 16:18), dan dengan datangnya Roh Kudus pada hari Pentakosta (Kisah 2:1-4), Gereja (“kumpulan yang dipanggil keluar”) secara resmi dimulai. Tiga ribu orang yang menerima khotbah Simon Petrus pada hari itu dan memilih untuk mengikuti Kristus dengan cara dibaptiskan. Petobat-petobat pertama kepada kekristenan adalah orang-orang Yahudi atau penganut-penganut Yudaisme, dan gereja, yaitu persekutuan orang-orang yang mengaku Ketuhanan Yesus itu, berpusat di Yerusalem. Karena itu kekristenan pada mulanya dipandang sebagai sekte Yahudi, sama seperti orangorang Farisi, Saduki, atau Eseni. Namun, apa yang dikhotbahkan para rasul berbeda secara radikal dari apa yang diajarkan oleh kelompok-kelompok Yahudi lainnya. Yesus diberitakan sebagai "Mesias" atau Juruselamat orang Yahudi, yaitu Raja yang Diurapi, yang telah dinubuatkan kedatangannya untuk menggenapi Hukum Taurat[11] dan mendirikan Perjanjian Baru yang berdasarkan pada kematianNya.[12] Berita ini, dan tuduhan bahwa mereka telah membunuh Mesias mereka sendiri, membuat banyak pemuka Yahudi menjadi marah, dan beberapa orang, seperti Saul, yang kemudian dikenal sebagai Paulus, dari Tarsus, mengambil tindakan untuk memusnahkan “Jalan” itu.[13] sebelum ia sendiri akhirnya menjadi penganut Kristus yang sangat gigih. Periode gereja mula-mula dimulai sejak dimulainya pelayanan rasul Petrus, Paulus dan lain-lainnya dalam memberitakan kisah Yesus hingga bertobatnya Kaisar Konstantinus I, kurang lebih tahun 33 hingga 325. Pada periode ini gereja dan orang-orang Kristen mengalami penganiayaan, terutama penganiayaan fisik, namun bapak-bapak gereja mulai menulis tulisan-tulisan Kristen yang pertama dan ajaranajaran yang menyeleweng yang bermunculan diatasi. Tidak lama setelah Pentakosta, pintu gereja terbuka kepada orang-orang bukan Yahudi. Penginjil Filipus berkhotbah kepada orang-orang Samaria,[14] dan banyak dari mereka yang percaya kepada Kristus. Rasul Petrus berkhotbah kepada rumah tangga Kornelius yang bukanlah orang Yahudi[15] dan mereka juga menerima Roh Kudus. Rasul Paulus (mantan penganiaya gereja) memberitakan Injil di seluruh dunia Greko-Romawi, sampai ke Roma sendiri[16] dan bahkan mungkin sampai ke Spanyol.[17] Pada tahun 70, tahun di mana Yerusalem dihancurkan, kitab-kitab Perjanjian Baru telah lengkap dan beredar di antara gereja-gereja. Untuk 240 tahun berikutnya, orang-orang Kristen dianiaya oleh Roma, kadang secara acak, kadang atas perintah pemerintah. Pada abad kedua dan ketiga, kepemimpinan gereja mejadi makin hierakis seiring dengan peningkatan jumlah. Beberapa ajaran sesat diungkapkan dan ditolak pada zaman ini, dan kanon Perjanjian Baru disepakati. Penganiayaan terus meningkat. Tahun 35 46 64 Tokoh Stefanus Tempat Deskripsi singkat Yerusalem Stefanus mati syahid dan menjadi martir Kristen pertama. Paulus bertobat. Paulus memulai Paulus dari Asia Minor perjalanan misinya Tarsus dan menulis suratsuratnya. Kaisar Nero Roma Kebakaran hebat terjadi di Roma. Kaisar Nero menyalahkan orang Kristen dan menimbulkan penganiayaan Lihat pula: Penganiayaan terhadap orang Kristen 70 110 150 Kaisar Titus menghancurkan Yerusalem dan Bait Titus Flavius Yerusalem Allah. Perpecahan Vespasianus antara kekristenan dan penganut agama Yahudi (Judaisme) Lihat pula: Pemberontakan Yahudi Ignatius dari Antiokhia Ignatius dari Antiokhia Anthiokhia mati martir. Yustinus Martir Yudea Yustinus Martir menulis Liber Apologeticus "Apologi Pertama" yang membantu memajukan usaha kekristenan untuk menjawab filsafatfilsafat lainnya Lihat pula: Penulis Kristen 156 Polikarpus Smyrna 177 Ireneus Lyons Uskup Polikarpus yang berusia 86 tahun menjadi martir yang menjadikan orang Kristen semakin berdiri teguh di bawah penganiayaan Lihat pula: Martir Kristen Ireneus menjadi Uskup Lyons dan memerangi ajaranajaran sesat yang merundung gereja Lihat pula: Gnostisisme 196 205 Tertulianus Kartago Origenes Tertulianus mulai menulis tulisantulisannya yang menjadikannya digelari "Bapak Teologi Latin" Lihat pula: Tritunggal Origenes dari Afrika Utara yang sangat Alexandria bertalenta memulai tulisannya yang berpengaruh. Ia mengepalai sekolah katekisasi di Alexandria 251 270 Siprianus Antonius Kartago Mesir Siprianus, uskup dari Kartago menerbitkan hasil karyanya yang penting tentang "Persatuan di Dalam Gereja." Ia menjadi martir pada tahun 258 Antonius memberikan harta bendanya dan mulai hidup sebagai pertapa, suatu peristiwa kunci yang melatarbelakangi kerahiban Lihat pula: Ordo kerahiban 303 Diokletianus Kekaisaran Romawi Penganiayaan Besar terjadi di bawah pemerintahan Kaisar Diokletianus Gereja di bawah Kekaisaran Romawi Periode ini dimulai sejak pertobatan Kaisar Konstantinus I dan menjadikan Kristen sebagai agama resmi Romawi, hingga dimulainya Abad Pertengahan, yaitu ketika Kaisar Romawi terakhir, Romulus Agustus dijatuhkan, kira-kira tahun 313 hingga 476. Pada periode ini Kepausan mulai berkembang, orang-orang Kristen tidak dianiaya sekejam dulu lagi, agama dan politik mulai bercampur jadi satu, dan Alkitab bahasa Latin yang memuat Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru dikanonisasi. Tahu Tokoh Tempat Deskripsi n 312 323 singkat Konstantinus Roma I Eusebius dari Kaisarea Kaisarea Kaisar Konstantinus I menjadi Kristen setelah mendapat penglihatan salib dan menjadi pembela dan pelindung kaum Kristen yang tertindas. Lihat pula: Edik Milano Eusebius dari Kaisarea menyelesaikan karyanya, Historia Ecclesiastica, atau sejarah gereja mulamula. 325 Konstantinus Nicea I 341 Ulfilas Goth Konsili Nicea I menjawab pertanyaanpertanyaan dalam debat dan merumuskan doktrin yang menjelaskan tentang siapa Yesus sesungguhnya. Lihat pula: Konsili Ekumenis Ulfilas, penerjemah Alkitab Gothik, diangkat menjadi uskup 358 367 Basil dari Kaisarea Athanasius Kaisarea Aleksandria Basil yang Agung mendirikan komunitas biarawan (monastik). Athanasius menulis "Surat Paskah" yang mengakui Kanon Perjanjian Baru yang menegaskan buku yang sama yang saat ini digunakan. Lihat pula: Kanon Alkitab 385 Ambrosius Milan 387 Agustinus Hippo Milan Uskup Ambrosius membantah Permaisuri Kaisar Theodosius di Milan. Gereja akan membantah negara jika dibutuhkan untuk melindungi ajaran Kristen dan melawan segala tindakan jahat. Lihat pula: Gereja dan negara Agustinus menjadi orang Kristen. Tulisannya menjadi landasan Abad Pertengahan. Buku Pengakuan (Confessionum ) dan Kota Allah (De Civitate Dei) masih banyak dibaca saat ini. Lihat pula: Teolog Kristen 398 Yohanes Krisostomus, si Yohanes Konstantinope pendeta Krisostomus l "berlidah emas", menjadi uskup Konstantinopel dan memimpin gereja di dalam berbagai kontroversi 405 432 Hieronimus Patrick Roma Irlandia Hieronimus menyelesaikan karyanya Alkitab Vulgata yang menjadi standar untuk seribu tahun ke depan. Lihat pula: Penerjemahan Alkitab Patrick menjalani misi ke Irlandia ─ setelah dibawa ke sana pada saat mudanya menjadi budak. Ia kembali dan memimpin orang Irlandia dalam jumlah besar menjadi Kristen. Lihat pula: Gereja Irlandia dan Misionaris Kristen 451 Paus Leo I Khalsedon Konsili Khalsedon menegaskan ajaran ortodoks bahwa Yesus adalah Allah dan manusia dan keduanya adalah satu Orang. Lihat pula: Kristologi Gereja pada Abad Pertengahan Periode ini dimulai sejak berakhirnya kekuasaan Kaisar Romawi Barat hingga dimahkotainya Charlemagne menjadi Kaisar Eropa Barat, kira-kira tahun 476 hingga hari Natal tahun 800. Pada periode ini gereja, terutama Kepausan, mengalami kemunduran moral. Para Paus dipaksa untuk terlibat lebih dalam lagi dalam politik, yang seringkali kotor, dan harus mengimbangi keinginan Kekaisaran Romawi Timur dan pemerintahan bangsa barbar di Barat. Meskipun kebanyakan orang Kristen pada periode ini bermukim di Asia Minor, namun penyebaran Injil terus dilakukan ke berbagai pelosok Eropa yang akan memengaruhi sejarah Abad Pertengahan. Selama Abad Pertengahan di Eropah, Gereja Katolik Roma terus memegang kekuasaan, dengan Paus sebagai pemegang kekuasaan atas semua jenjang kehidupan dan hidup seperti raja. Korupsi dan ketamakan dalam kepemimpinan gereja adalah hal yang umum. Dari tahun 1095 sampai 1204 para Paus mendukung serangkaian perang salib yang berdarah dan mahal dalam usaha untuk mengusir kaum kaum Muslimin dan membebaskan Yerusalem. Tahun 529 563 Tokoh Benediktus Kolumba Tempat Monte Cassino Deskripsi singkat Benediktus dari Nursia mendirikan ordo kerahiban ─ "pemerintahannya" menjadi yang paling berpengaruh selama berabad-abad ke depan Kolumba menjalani Skotlandia misi ke Skotlandia. Ia mendirikan pusat misi kerahiban yang melegenda di Iona. Lihat pula: Gereja Keltik 590 664 716 Paus Gregorius Roma I Sinode Whitby Inggris Paus Gregorius I digelari "Yang Agung." Kepemimpinannya secara nyata memajukan perkembangan kepausan. Sinode Whitby menentukan bahwa gereja Inggris akan menjadi di bawah otoritas gereja Roma Bonifakus Jermania Bonifakus, "rasul untuk Jerman", pergi menjadi misionaris dan membawa Injil ke daerah-daerah kafir (pagan) 763 732 Beda Charles Martel Inggris Tours Venerabilis Beda menyelesaikan karyanya yang teliti dan penting "Sejarah Gerejawi Bangsa Inggris" (Historia Ecclesiastica Gentis Anglorum) Charles Martel menghentikan penyerbuan Muslim yang mengancam Eropa Gereja pada awal mula Eropa Periode ini dimulai sejak penahbisan Karel Agung sebagai Kaisar Eropa Barat hingga kejatuhan Kekaisaran Romawi Timur dengan direbutnya Konstantinopel oleh bangsa Turki (1453) dan Reformasi Protestan, kira-kira tahun 800 hingga 1500. Pada mulanya, hampir seluruh Eropa Barat di bawah kekuasaan Kaisar Kristen, Karel Agung. Misionaris-misionaris mulai dikirim ke Eropa Timur dan Rusia, biarawan-biarawan mulai membuat perubahan dari dasar setelah melihat keadaan gereja yang memburuk, dan Perang Salib dengan bangsa Asia dimulai, namun universitas mulai dibuka sehingga tidak hanya para rahib namun rakyat biasa juga dapat membaca dan menulis. Selain itu terjadi perpisahan antara gereja Katolik Barat di Eropa Barat dan gereja Ortodoks Timur di Asia Kecil. Gerej Gereja Gereja Gereja Kekristenan/ge Kode a Ortodo Anglik Protest reja secara warn Katoli ks an an umum a: k Tahu Tokoh Tempat Deskripsi singkat n 800 Karel Agung Aachen Charles yang Agung diangkat menjadi Kaisar oleh Paus pada hari Natal. Ia memajukan gereja, pendidikan, dan kebudayaan Eropa. Lihat pula: Kerajaan Franka 863 Siril dan Slavia Metodius Siril dan Metodius, dua orang Yunani bersaudara, menginjili orang Slav. Siril mengembangkan aksara Sirilik, dasar bahasa Slavik yang masih dipakai di gereja Rusia. Lihat pula: Gereja Slavonik Di Cluny didirikan sebuah biara, pusat reformasi. Pada William Aquitain pertengahan abad ke-12, 909 yang Saleh e terdapat lebih dari seribu rumah di bawah asuhan biara Cluny. Lihat pula: Biara di Perancis 988 Vladimir I Kiev 1054 Paus Leo IX 1093 Anselmus Pangeran Vladimir dari Kiev menjadi Kristen ─ ia mencari agama-agama di dunia dan memilih Ortodoksi untuk menyatukan dan membimbing rakyat Rusia. Lihat pula: Gereja Rusia Setelah berabad-abad gereja Timur dan Barat merupakan gereja tunggal, akhirnya Eurasia perpisahan tersebut terjadi yang berlangsung hingga hari ini. Lihat pula: Gereja Ortodoks Timur Canterbu ry Anselmus menjadi Uskup Agung Canterbury. Seorang rahib yang tekun dan teologian yang handal, ia menyelidiki "Mengapa Allah Menjadi Manusia" (Cur Deus Homo) Paus Urbanus II menyerukan Deus Vult! Paus Clermon "Allah menghendakinya!" 1095 dan dengan itu memulai Urbanus II t Perang Salib yang mengakibatkan banyak peperangan yang tragis. Lihat pula: Daftar Perang Salib Bernardus mendirikan Clairvau biara di Clairvaux. Ia dan 1115 Bernardus x biara tersebut menjadi pusat spiritual dan pengaruh politik yang besar 1150 1173 Petrus Paris Abelardus Peter Waldo Universitas Paris dan Universitas Oxford didirikan dan menjadi inkubator Abad Pencerahan dan reformasi Protestan dan menjadi model pola pendidikan modern. Lihat pula: Universitas Kristen Peter Waldo mendirikan gerakan Waldenisme/Waldensian/ Kaum Walden, gerakan Perancis reformasi sebelum era Martin Luther yang memberi penekanan pada kemiskinan, khotbah, dan Alkitab. Mereka akhirnya dituduh sebagai penganut ajaran sesat oleh gereja pada saat itu Fransiskus 1206 Bernardon Assisi e Fransiskus dari Assisi meninggalkan segala kekayaan dunia dan memimpin sekelompok rahib miskin mengajarkan cara hidup sederhana Paus 1215 Innocentiu Roma s III Konsili Lateran Keempat mengenai ajaran sesat, meneguhkan doktrin Katolik Roma dan menguatkan otoritas Paus Thomas 1273 Aquinas 1321 Dante Alighieri Thomas Aquinas Cologne menyelesaikan karyanya Summa Theologica (Ringkasan Teologi), mahakarya teologis pada Abad Pertengahan Italia Dante menyelesaikan Divina Commedia (Komedi Ilahi), karya literatur Kristen terbesar pada Abad Pertengahan. Lihat pula: Sastra Kristen 1378 1387 Katarina Siena John Wycliffe Roma Inggris Katarina dari Siena pergi ke Roma untuk membantu proses penyembuhan akibat Pemisahan Kepausan. Sebagian karena pengaruhnya maka kepausan kembali ke Roma dari Avignon John Wycliffe diasingkan dari Oxford dan mengepalai penerjemahan Alkitab bahasa Inggris. Ia akhirnya disebut sebagai "Bintang Fajar Reformasi" Lihat pula: Penerjemahan Alkitab 1415 Jan Hus Konstan Jan Hus dihukum dan z dibakar pada tiang pancang oleh Konsili Konstanz Johann Gutenberg membuat Alkitab cetak untuk pertama kalinya, Johann Strasbur dan percetakannya 1456 Gutenberg g menjadi katalis di era yang baru untuk memilah-milah ide, informasi, dan teologi baru 1478 Inkuisisi Spanyol Ferdinand Spanyol didirikan di bawah II Ferdinand dan Isabella untuk melawan penyebaran ajaran sesat 1498 Girolamo Girolamo Savonarola Florence Savonarola seorang reformator berapi-api Ordo Dominikan dari Florence, dihukum mati Michelangelo Buonarroti Michelang menyelesaikan 1512 elo Vatikan mahakaryanya yaitu Buonarroti langit-langit Kapel Sistine di kota suci Vatikan. Lihat pula: Seniman Kristen Reformasi Protestan di Eropa Periode ini diwarnai oleh tokoh-tokoh yang membawa pembaruan dalam gereja Katolik Roma, kira-kira tahun 1517 hingga 1600. Tokoh-tokoh Reformasi seperti Martin Luther, Yohanes Calvin, John Knox, pada akhirnya mengakhiri dominasi para uskup dan biarawan dalam mempelajari Alkitab. Reformasi Protestan menyebabkan Kontra-Reformasi dan reformasi lainnya di Eropa Barat, sementara penemuan benua Amerika menyebabkan kaum Protestan yang dianiaya di Eropa, terutama Inggris, melarikan diri ke Amerika dan memulai negara baru yang berlandaskan kekristenan. Dalam waktu seratus tahun, terjadi lebih banyak peristiwa-peristiwa penting dari abad-abad sebelumnya, dan seluruh Eropa Barat terancam perang saudara. Di Inggris, Perancis, Spanyol, Swiss, Skotlandia, pertentangan antara bangsawan dan penguasa Kristen dan Katolik menyebabkan pertumpahan darah. Gerej Gereja Gereja Gereja Kekristenan/ge Kode a Ortodo Anglik Protest reja secara warn Katoli ks an an umum a: k Deskripsi Tahun Tokoh Tempat singkat 1517 Martin Luther Wittenberg Martin Luther memakukan 95 dalilnya, sebuah undangan sederhana untuk debat cendekiawan yang secara tidak sengaja menjadi sebuah "engsel sejarah" 1523 1525 Ulrich Zwingli Kaum Anabaptis Swiss Eropa Ulrich Zwingli, sebaya Luther, memimpin Reformasi Swiss dari tempat ia menjadi pastor di Zürich. Gerakan Anabaptis dimulai. "Reformasi radikal" ini bersikeras akan adanya baptisan orang percaya dan pemisahan gereja dan negara. 1534 Henry VIII Inggris 1536 Yohanes Calvin Jenewa Henry VIII mengeluarkan Hukum Supremasi yang mengangkat raja Inggris, bukan Paus, menjadi kepala gereja Inggris. Lihat pula: Gereja Anglikan Yohanes Calvin menerbitkan Christianae Religionis Institutio (Institusi Agama Kristen), hasil karya teologis terbesar dalam Reformasi. 1540 1545 Ignatius Loyola Loyola Paus Paulus Trente III Ordo Serikat Yesus (Yesuit) disetujui oleh Vatikan. Pendirinya adalah Ignatius Loyola. Mereka memberikan pelayanan mereka sepenuhnya ke tangan Paus. Konsili Trente dibuka oleh Gereja Katolik untuk menjawab masalah-masalah dan menyediakan sarana untuk Reformasi Katolik. 1534 Thomas Cranmer Inggris 1559 John Knox Skotlandia 1572 Kaum Huguenot Perancis Cranmer menulis Buku Doa Umum untuk gereja Inggris. John Knox kembali ke Skotlandia untuk memimpin reformasi di sana, setelah masa pengasingannya di Jenewa tempat Calvin berada. Pembantaian Hari Santo Bartolomeus menjadi saksi pembantaian puluhan ribu kaum Protestan Huguenot di Perancis. 1608 John Smyth Amsterdam 1611 Raja James Inggris 1620 Kaum Separatis John Smyth, pendeta Anglikan yang menjadi Separatis, membaptis jemaat "Baptis" yang pertama. Penerbitan Alkitab Versi Raja James pertama yang disusun oleh 54 ahli selama empat tahun. Massachussets Para Peziarah menandatangani Perjanjian Mayflower dan mendedikasikan diri mereka untuk kebaikan bersama, menjunjung solidaritas kelompok, dan membela rekonsiliasi Kristen. 1628 Jan Komenius Polandia 1628 Westminster Westminster Jan Komenius diasingkan dari tanah kelahirannya dan mengembara sepanjang hidupnya, menyebarkan ajaran reformasi dan memohon rekonsiliasi Kristen. Assembly 1648 George Fox Inggris Pengakuan Iman Westminster disusun di Ruang Yerusalem di dalam Westminster Abbey. George Fox mendirikan Perkumpulan Agama Sahabat, yang sering dikenal dengan nama Quacker atau "Kaum Quaker". Mereka berusaha untuk hidup sederhana, menentang peperangan, dan menjauhi ibadah formal. Gereja pada Abad Penjelajahan dan Abad Penerangan Sejak abad ke-17, penjelajah-penjelajah dari Eropa menjelajahi seluruh dunia dan pada saat yang bersamaan membawa iman mereka ke seluruh dunia. Terkadang penduduk asli yang mereka datangi dipaksa menerima iman mereka di bawah ancaman senapan, namun mayoritas pertobatan yang terjadi di luar Eropa adalah berkat jasa-jasa para misionaris tak bernama baik Kristen maupun Katolik, yang tinggal dan mengajar masyarakat setempat. Gerej Gereja Gereja Gereja Kekristenan/ge Kode a Ortodo Anglik Protest reja secara warn Katoli ks an an umum a: k Tahu Tokoh Tempat Deskripsi singkat n 1662 Rembrandt Belanda Rembrandt menyelesaikan lukisan Kembalinya Anak yang Hilang 1675 Philip Jacob Frankfurt Spener 1678 John Bunyan Johann Sebastian Bach dan 1685 George Frederic Handel Philip Jacob Spener menerbitkan Pia Desideria Inggris John Bunyan menerbitkan The Pilgrim's Progress Jerman 1707 Isaac Watts Inggris Bach dan Handel dilahirkan Isaac Watts menerbitkan Hymns and Spritual Songs dimulai oleh Jan 1727 Amos Comenius Jonathan 1735 Edwards 1738 1780 Moravia Kebaktian Kebangunan Rohani di Herrnhut mengawali Serikat Persaudaraan Moravia Northampton, Massachusett Jonathan Edwards mengadakan s Kebangunan Besar John Wesley Inggris Robert Raikes Inggris John Wesley bertobat Robert Raikes memulai Sekolah Minggu 1793 William Carey India William Wilberforce , Elizabeth Fry, 1807 George Inggris Mueller, Thomas Buxton, John Venn, dll William Carey berlayar menuju India Parlemen Inggris mengadakan pemungutan suara untuk menghapuskan perdagangan budak Ayah dan anak Thomas dan Amerika Campbell 1811 Alexander Serikat mengawali Campbell bagian barat Gerakan Muridmurid Kristus Adoniram Adoniram dan Ann 1812 dan Ann India Judson berlayar Judson menuju India 1816 Richard Allen 1817 Elizabeth Fry 1830 Charles G. Finney ±1830 John Nelson Plymouth Darby Afrika 1833 John Keble 1854 Hudson Tiongkok Richard Allen mendirikan Gereja Episkopal Methodis Afrika Elizabeth Fry mengawali pelayanan bagi narapidana perempuan di penjara Charles G. Finney memulai Kebangunan Rohani Perkotaan John Nelson Darby membantu mengawali Serikat Persaudaraan Plymouth Khotbah John Keble tentang "Murtad Nasional" memicu Gerakan Oxford Hudson Taylor Taylor 1854 Soren Denmark Kierkegaard 1854 Charles Spurgeon London 1855 Dwight Moody Boston 1857 David Inggris Livingstone 1865 William Booth London 1870 Paus Pius IX Vatikan 1886 Amerika Serikat Tiba di Kota Terlarang Soren Kierkegaard menerbitkan serangan terhadap kekristenan Charles Haddon Spurgeon menjadi imam di London Pertobatan Dwight L. Moody David Livingstone menerbitkan Perjalanan Penginjilan William Booth mendirikan Bala Keselamatan Paus Pius IX memproklamasika n Doktrin Infalibilitas Paus Lihat pula: Konsili Vatikan I Gerakan Relawan Mahasiswa 1906 19101915 1919 1921 1934 dimulai. Lihat pula: Federasi Mahasiswa Kristen se-Dunia Kebangunan Rohani Azusa Street Los Angeles Memunculkan Gerakan Pentakostalisme Penerbitan buku The Fundamentals Los Angeles memunculkan Gerakan Fundamentalis Tafsiran Surat Karl Bath Roma oleh Karl Bath diterbitkan Radio Kristen pertama mengudara Cameron Townsend Cameron memulai Institut Townsend Linguistik Musim Panas Dietrich Bonhoeffer dieksekusi Nazi Dewan Gerejagereja se-Dunia terbentuk Kampanye Los Los Angeles Angeles Billy Graham Berawalnya Pembaruan Karismatik Modern Konsili Vatikan II dimulai Martin Luther Amerika King, Jr., Serikat Memimpin Pawai ke Washington Gereja Tiongkok bertumbuh tanpa RRT terusik Revolusi Kebudayaan Dietrich 1945 Jerman Bonhoeffer 1948 1949 Billy Graham 1960 1962 Martin 1963 Luther King, Jr. 19661976 Gereja Modern Saat ini Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur telah mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki hubungan mereka yang rusak, sebagaimana dilakukan pula oleh Katolik dan Lutheran. Gereja injili berdiri sendiri dan berakar kuat dalam teologia Reformed. Gereja juga menyaksikan bangkitnya Pentakostalisme, gerakan Karismatik, oikumenisme dan berbagai ajaran sesat. Kalaupun kita hanya belajar satu hal dari sejarah Gereja, kita perlu mengenali pentingnya “Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya (Kolose 3:16). Setiap kita bertanggung jawab untuk mengetahui apa kata Alkitab dan untuk hidup menaatinya. Ketika gereja melupakan apa yang diajarkan Alkitab dan mengabaikan pengajaran Yesus, kekacauan merajalela. Saat ini ada banyak gereja, namun hanya satu injil. Itu adalah “mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.” (Yudas 3). Mari kita dengan hati-hati mempertahankan iman itu dan meneruskannya tanpa mengubahnya. Dan kiranya Tuhan terus memenuhi janjiNya untuk membangun gerejaNya.