SIFAT KIMIA UNSUR I. SIFAT KIMIA GOLONGAN HALOGEN Sifat Fluorin (F) Klorin (Cl) Bromin (Br) Kekuatan oksidator Makin besar sesuai dg arah panah Kereaktifan thd gas H2 Makin besar sesuai dg arah panah Iodin (I) Reaksi pengusiran pada senyawa halogen Atasan dapat mengusir bawahan, syarat halogen yg lebih atas bebas, sedang yg lebih bawah terikat Contoh : F2 + 2NaCl 2NaF + Cl2 Br2 + 2 NaCl tidak bereaksi 2NaBr + Cl2 2NaCl + Br2 Reaksi dg logam (M) 2M + n X2 2MXn X2 : halogen ; n : biloks logam tertinggi Contoh : 2Fe + 3Cl2 2FeCl3 Reaksi dg basa kuat (dingin) X2 + 2MOH MX + MXO + H2O (auto redoks) Contoh : Cl2 + 2NaOH NaCl + NaClO + H2O Reaksi dg basa kuat (panas) 3X2 + 6MOH 5MX + MXO3 + 3H2O (auto redoks) Contoh : 3Br2 + 6KOH 5KBr + KBrO3 + 3H2O Pembentukan asam oksi Pembentukan asam “ida” Kekuatan asam “ida” Titik didih asam “ida” Kekuatan asam oksi - HClO HClO2 HClO3 HClO4 HBrO HBrO3 HBrO4 HIO HIO3 HIO4 HF HCl HBr HI HI > HBr > HCl > HF HF > HI > HBr > HCl HClO4 > HClO3 > HClO2 > HClO HClO4 > HBrO4 > HIO4 II. SIFAT KIMIA LOGAM ALKALI Sifat Reaksi dg gas O2 Lithium / Li Perlahan terjadi Li2O Natrium / Na Cepat terjadi Na2O dan Na2O2 Kalium / K Rb dan Cs Cepat terjadi K2O Terbakar terjadi Rb2O dan Cs2O Reaksi dg gas H2O Makin hebat reaksinya sesuai arah panah 2 M + 2H2O 2 MOH + H2 Contoh : 2Na + 2H2O 2NaOH + H2 Reaksi dg gas H2 Makin hebat reaksinya sesuai arah panah 2 M + H2 2 MH Contoh : 2Na + H2 2NaH (natrium hidrida) Reaksi dg gas N2 6Li + N2 2Li3N (pada suhu kamar) Tidak bereaksi dengan gas nitrogen Reaksi dg halogen, X2 Makin hebat reaksinya sesuai arah panah 2 M + X2 2 MX Contoh : 2Na + Cl2 2NaCl Reaksi dg asam kuat (HCl / H2SO4) Makin hebat reaksinya sesuai arah panah 2 M + HCl 2 MCl + H2 Contoh : 2Na + 2HCl 2NaCl + H2 III. SIFAT KIMIA LOGAM ALKALI TANAH Sifat Reaksi dg air Reaksi dg udara Berilium /Be Magnesium / Mg Tidak bereaksi Bereaksi dg uap air membentuk MO dan H2 Menghasilkan MO dan M3N2 bila dipanaskan Contoh : Mg + udara MgO + Mg3N2 (panas) Kalsium / Ca Strontium / Sr Barium / Ba Bereaksi dalam keadaan dingin , makin reaktif reaksinya sesuai arah panah M + 2H2O M(OH)2 + 2H2 Contoh : Ba +2 H2O Ba(OH)2 + 2H2 Dalam keadaan dingin dapat mengasilkan MO dan M3N2 dipermukaan, makin reaktif reaksinya sesuai arah panah Contoh : Mg + udara MgO + Mg3N2 (dingin) Reaksi dg gas H2 Reaksi dg halogen, X2 M + H2 MH2 Contoh : Ca + H2 CaH2 Tidak bereaksi Dapat bereaksi dengan pemanasan, makin reaktif reaksinya sesuai arah panah, M + X2 MX2 Contoh : Ba + Cl2 BaCl2 Reaksi dg asam kuat Makin hebat reaksinya sesuai arah panah M + 2 HCl MCl2 + H2 Contoh : Ca + 2HCl CaCl2 + H2 IV. Sifatsifat Reaksi dg O2 Reaksi dg H2 Reaksi dg H2O Reaksi dg asam SIFAT KIMIA PERIODE KETIGA Na Mg Bereaksi membentuk Na2O Dahsyat , NaH Dahsyat, H2 + NaOH Bereaksi membentuk MgO Dahsyat, MgH2 Lambat, Mg(OH)2+H2 Dahsyat, NaX + H2 Cepat, MgX2 + H2 Al Si P S Bereaksi Bereaksi Bereaksi membentuk membentuk membentuk Al2O3 SiO2 P2O3 / P2O5 Tidak bereaksi Sangat lambat, Al2O3 Cepat, kemudian melambat krn terhalang Al2O3, hasil H2 Dahsyat, AlCl3 Reaksi Sangat Dahsyat, dg dahsyat, MgCl2 klorin NaCl Struktur Kristal logam raksasa Bereaksi membentuk SO3 Lambat, H2S Tidak bereaksi dg air Cl Ar Bereaksi membentuk Cl2O7 Dahsyat, HCl Lambat, HCl +HClO Tidak bereaksi Lambat, SiCl4 Kristal kovalen raksasa Lambat, Lambat, PCl3 atau SCl2 PCl5 Kristal molekul kovalen sederhana Tidak bereaksi Gas diatomik Gas monoatomik