Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Pelajaran 6 IDENTITAS KITA DALAM TUHAN Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil 08 Februari 2014 Kasus yang tidak terjawab atau identitas yang diambil (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?) Cerita Pertama. “Harusnya nama tidak dijual.” Mark Cuban, pemilik NBA Dallas Mavericks, baru-baru ini menawarkan WGN Chicago melalui siaran olah raga radio dengan penyiar David Kaplan uang senilai U$ 50,000 untuk mengubah namanya secara resmi menjadi “Dallas Maverick.” Ketika Kaplan dengan ramah menolak, Cuban mengganti tawarannya. Cuban dapat membayar Kaplan U$ 100.000 dan menyumbang U$ 100.000 kepada tempat amal kesayangannya jika dia mau mengubah namanya selama satu tahun. Setelah mencari beberapa pendapat, dan dihujani oleh beberapa e-mail dari pendengar yang mengatakan bahwa dia gila kalau dia tolak uang sebanyak itu, Kaplan tetap teguh dan mengatakan tidak kepada Cuban. Kaplan menjelaskan:”Saya pernah berkata saya akan lakukan apa saja untuk uang, dan itu sangat mengganggu saya. Nama saya adalah hak asasi saya. Saya ingin menjaga integritas dan kredibilitas saya.” – Skip Bayless,”Radio Host Prefers Class Over Crass,”Chicago Tribune, Jan. 10, 2001. Cerita Kedua. Cerita berikut di berikan kepada Center of Strategic and International Studies yang melaporkan akan Global Organized Crime. Pengarang yang memperkenalkan cerita ini bersikeras menyatakan bahwa ini nyata. Andalah yang menjadi hakim! Agen FBI melakukan razia di rumah sakit jiwa di San Diego dibawah penyelidikan untuk penipuan asuransi kesehatan. Setelah memeriksa ribuan catatan medis, beberapa agen akhirnya kelaparan. Pemimpin agen penyidik akhirnya menelepon restoran pizza terdekat dengan layanan pengiriman untuk memesan makanan yang cepat untuk teman-temannya. Dibawah ini adalah pembicaraan mereka dan di rekam oleh agen FBI karena semua telephone di rumah sakit itu sedang dalam proses penyadapan untuk pemeriksaan. Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent : Hello. Saya ingin pesan 19 pizza ukuran besar dan 67 kaleng soda : Kemana saya harus kirimkan pizza sebanyak ini? : Kami sedang berada di rumah sakit jiwa : Rumah sakit jiwa? : Betul. Saya adalah seorang agent FBI : Anda seorang agent FBI? : Betul sekali. Hampir semua orang disini juga. : Dan anda ada di rumah sakit jiwa? : Betul sekali. Dan pastikan anda tidak masuk melalui pintu depan. Kita sudah menguncinya. Anda harus putar lewat belakang melalui pintu masuk untuk mengantar pizza tersebut. Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza Agent Penjual Pizza : Dan anda katakan bahwa anda semua adalah agent FBI? : Betul sekali. Berapa lama kira-kira anda akan tiba disini? : Dan semua orang di rumah sakit jiwa adalah agent FBI? : Betul. Kita sudah seharian disini dan kami semua kelaparan : Bagaimana anda akan membayar semua ini? : Saya punya buku cek disini : Dan anda semua adalah agent FBI? : Betul sekali. Semua orang disini adalah agent FBI. Dapatkah anda mengingat berapa pizza dan soda yang harus anda bawa dan masuk melalui pintu belakang? Kita sudah kunci pintu depan. : Saya rasa tidak. (nada telephone terputus) Teks kunci: Pilihlah salah satu teks dari pelajaran hari Rabu. minggu ini. Tuliskan disini dan hafalkannya Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Minggu 2 Februari 2014 Yang Saya Pikirkan Carlos dikenal karena lucu, walaupun leluconnya dibuat dari pengorbanan orang lain. Tidak ada orang yang terlalu dekat dengannya secara pribadi, tetapi banyak yang ingin dekat dengannya. Bagaimana warga kerajaan pergi untuk menjangkau seseorang yang kelihatannya “tak tersentuh” dan mengatakan apa yang Allah pikirkan tentang dia? Bagaimana anda dapat menunjukkan kepada Carlos identitasnya dalam Kristus? Bagikan masalah yang khusus dalam menjangkau jiwa seperti Carlos. Anda dapat tanyakan kepada seseorang yang lebih tua apa yang mereka pikirkan dan bagikan apa yang anda sukai dari jawaban mereka atau bagaimana tanggapan itu bisa tidak nyata. Kunjungi www.guidemagazine.org/rtf untuk mengirimkan tanggapan Anda. Terus terang dan jujur. Katakanlah apa yang Anda pikirkan. Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Senin 3 Februari 2014 Apa yang Mereka Ingin Katakan? Beda orang, beda juga pendapat. Beberapa kutipan di bawah ini mewakili pandangan dari warga negara sejati kerajaan Allah; mungkin yang lain tidak. Bisakah anda membedakannya? Bagaimana pernyataan-pernyatakan di bawah ini dibandingkan dengan apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya? Setelah meninjau ayat-ayat dalam bagian pelajaran Allah Berfirman. . ., tulislah pernyataan yang cocok dengan keyakinan Anda. Bersiap-siaplah membuat “kutipan sendiri” di Sekolah Sabat. “Saya ingin selalu menjadi seseoran, tapi saya melihat sekarang saya harus lebih spesifik.” – Lily Tomlin, aktris, kutipan oleh Jane Wagner Dave Dravecky, penemu pro pengumpan baseball, setelah kehilangan tangan karena kanker, berkata,”Lengan saya bagi saya seperti tangan seorang pemain piano, paha bagi seorang penari balet, kaki bagi sebagai pelari. Itu adalah hal yang membuat orang bersorak kepada saya, apa yang mereka bayar untuk menghasilkan uang untuk melihat. Itulah yang membuat saya sangat berharga, apa yang membuat saya berarti, paling tidak dimata dunia. Tiba-tiba, lengan saya hilang.” – dave Dravecky, When you can’t come back (Grand Rapids; Zondervan Publishing, 1992), hal. 125 “Ketahuilah diri sendiri.” – Inscription at the Delphic Oracle “Hanya orang yang dangkal yang mengenal dirinya sendiri.” – Oscar Wilde, penulis dan jenakawan Inggris abad ke 19 “Hal yang tersulit dalam hidup adalah mengetahui diri sendiri.” – Thales of Miletus, filsuf Yunani kuno “Lebih baik di benci karena siapa anda daripada dicintai karena bukan siapa anda.” – Andre Gide, penulis Perancis abad ke 20 “Manusia kuno bertanya “Siapa saya?” Mengarah pada pertanyaan yang penting “Siapakah saya?” – karena tidak ada diri lain diluar suatu hubungan.” – Parker Palmer, guru, penulis AS Tuliskan Kutipanmu Apa yang saya katakan adalah Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Selasa 4 Februari 2014 LALU APA? Pernahkah anda mencoba memulai suatu perbincangan tetapi tidak dapat mengungkapkan sepatah kata? Sangatlah kecewa jika kita memiliki sesuatu untuk disampaikan dan tidak dapat menyampaikannya karena semua orang berbicara. Bayangkan bagaimana perasaan Allah melihat anak-anaknya berkeliaran memikirkan siapa mereka dan milik siapa mereka. Pertama, tidaklah mudah untuk kita mendengar bagaimana Tuhan berpikir tentang anda ketika dunia berteriak kepada anda. Juga, jika identitas anda didasari atas apa yang anda dapat lakukan, bagaimana penampilan anda, atau siapa yang suka kepada anda, maka anda lebih dari cukup untuk membuat diri anda sibuk. Pikirkan sebuah dunia dimana anda masih dihargai karena anda masih hidup. Apa rasanya jika kita hidup di dunia dimana semua orang terfokus pada potensi kita daripada memperkuat kesalahan kita? Dapatkan anda membayangkan bagaimana kesepian dan kebencian dan putus asa hanya akan pudar? Ini adalah dunia dimana kita berharga harnya karena sang raja mati untuk kita dan mengakui kita, bukan hanya mengakui kita, tetapi membuat kita menjadi anak-anakNya, bukan hanya anak-anakNya, tetapi ahli waris-Nya! Kembali ke dunia nyata. Mungkin dunia nyata kita membutuhkan sebuah perubahan dalam cara kita berpikir tentang diri kita sendiri. Tampaknya seolah-olah kita memilik krisis identitas dalam tangan kita. Dan krisis ini didasarkan pada pilihan kepada siapa kita mendengar. Bukankah saatnya sekarang kita memberikan kesempatakan kepada Allah untuk mengatakan kepada kita siapa kita ini untuk diriNya? Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Rabu 5 Februari 2014 Tuhan berkata Mazmur 139:13-18 Efesus 1:4-14 Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Kamis 6 Februari 2014 Apa Hubungan Semua Ini Dengan Aku? Cobalah mencobai Tuhan! Tanyakan sebuah pertanyaan mengenai anda yang di tidak ketahuai. Cobalah. Dia mengetahui sesuatu yang bahkan anda sendiri tidak tau; berapa banyak helai rambut dikepalamu, apa yang paling anda takutkan, apa yang anda harapkan dari teman anda mengenai anda, apa yang anda harapkan orang tua anda katakan mengenai anda, dll. Dan apa yang Allah pikirkan mengenai anda memiliki hubungan dengan “siapa diri anda.” Untuk menjadi terkenal para pemain basket yang profesional, mereka harus menjadi yang terbaik. Untuk pemain film mencapai “mencapai yang tertinggi,” mereka harus mencari cari untuk dikenal. Para pemain musik harus melihat kesempatan yang terbaik. Kadang mereka memperolehnya, namun seringkali tidak; tetapi akhirnya “siapa mereka” didefinisikan dengan apa yang bisa mereka lakukan. Tidak dengan Tuhan. Siapa anda ditentukan oleh apa yang Yesus lakukan. Anda memiliki hubunguan yang sah dan tak di perdebatkan lagi dengan Raya semesta melalui Anak-Nya. Anda berhak menjadi anak-Nya untuk hidup senang tanpa takut, kawatir, atau cemas tentang apa pun, bahkan kematian. Anda berhak memanggil Allah kapan saja untuk apapun dalam nama Yesus. Anda juga memiliki tanggung jawab untuk memperluas nama keluarga anda diluar diri anda. Anda memiliki tanggung jawab untuk menggunakan nama keluarga anda dengan bangga secara terbuka. Anggap saja sebagai sumpah kewarganegaraan. Angkat tangan anda dan berjanji setia kepada Allah. Pelajaran 6 - IDENTITAS KITA DALAM TUHAN, Bagian Pertama Kasus Yang Tidak Terjawab atau Identitas Yang Diambil (08 Februari, 2014) Jumat 7 Februari 2014 Bagaimana Cara Kerjanya? Jika anda berpikir mengenai kisah kehidupanmu, dapatkah anda sebutkan beberapa kejadian yang membuat dampak pada diri anda untuk hal yang baik atau buruk (rohani atau emosional)? Pikirkan lima sampai sepuluh. Isi dibagian badan dalam gambar manusia dibawah ini dengan gambaran yang singkat dari kejadian tersebut. Dalam kotak yang ada disekeliling isilah dengan kutipan dalam Alkitab dari pelajaran ini yang menjelaskan mengenai anda. Tuliskan saduran dari ayat-ayat, dimulai dengan kata-kata “Tuhan berkata saya…..”