PERENCANAAN PROYEK PERANGKAT LUNAK

advertisement
PERENCANAAN
PROYEK
PERANGKAT LUNAK
Pertemuan 3
OBSERVASI PADA ESTIMASI
Tim RPL 1
Proses manajemen proyek perangkat
lunak dimulai dengan planning dan
perkiraan (estimasi). Yang
mempengaruhi estimasi :
¢ Project Complexity (kompleksitas
proyek).
¢ Project Size (ukuran proyek).
¢ Structural Uncertainty
(ketidakpastian struktural).
2
TUJUAN PERENCANAAN
PROYEK PERANGKAT LUNAK
Tim RPL 1
Menyediakan sebuah kerangka kerja
yang memungkinkan manajer
membuat estimasi yang dapat
dipertanggungja wabkan terhadap
sumber daya, biaya dan jadual pada
awal proyek yang dibatasi oleh
waktu.
3
Tim RPL 1
Aktifitas Perencanaan Proyek
Perangkat Lunak :
¢ Menentukan
Ruang Lingkup
Perangkat Lunak.
¢ Mengestimasi Sumber Daya yang
Dibutuhkan.
4
RUANG LINGKUP PERANGKAT
LUNAK
Tim RPL 1
Ruang lingkup PL menggambarkan :
¢ Fungsi untuk memberikan awalan
yang lebih detail pada saat dimulai
estimasi.
¢ Kinerja melingkupi pemrosesan dan
kebutuhan waktu respon.
¢ Batasan mengidentifikasi batas yang
ditempatkan pada PL oleh hardware
eksternal, memori dan sistem lain.
5
¢ Konsep
Tim RPL 1
sebuah interface
diinterpretasi untuk menentukan :
— Hardware yang mengeksekusi PL
dan device yang dikontrol secara
langsung oleh PL.
— Software yang sudah ada dan harus
dihubungkan dengan PL yang baru.
— Manusia yang menggunakan PL
melalui perangkat I/O.
— Prosedur.
6
SUMBER DAYA
¢ Manusia.
¢ Perangkat
Komponen
— Komponen
— Komponen
— Komponen
—
Tim RPL 1
Lunak.
Memiliki kategori yang diusulkan oleh
BEUNATAN :
Off-the self.
Full-Experience.
Partial-Experience.
Baru.
¢ Lingkungan
(Software Engineering
Environment – SEE), menggabungka n
PL dan hardware.
7
ESTIMASI PROYEK
PERANGKAT LUNAK
Tim RPL 1
Akurasi estimasi proyek PL didasarkan pada :
¢ Tingkat dimana perencana t elah dengan
tepat mengestimasi ukuran produk yang
akan dibuat .
¢ Kemampuan mengest imasi ukuran ke
dalam kerja manusia, waktu kalender, dan
dolar.
¢ Tingkat dimana rencana proyek
mencerminkan kemampuan t im PL.
¢ Stabilitas syarat produk serta lingkungan
yang mendukung usaha pengembangan PL.
8
Tim RPL 1
Putnam dan Myers mengusulkan 4
masalah penentuan ukuran :
¢ Fuzzy-logic sizing (logika kabur).
¢ Function point sizing.
¢ Standard component sizing.
¢ Change sizing.
9
Model COCOMO mengident ifikasi 3 kelas
proyek PL :
¢ Model Organik.
¢ Model Semi Detached.
¢ Model Embedded.
Tim RPL 1
Barry Boehm memperkenalkan hirarki
model estimasi PL dengan nama COCOMO
(COnstructive COst MOdel = Model Biaya
Konstruktif) :
¢ Model COCOMO Dasar.
¢ Model COCOMO Intermediate.
¢ Model COCOMO Advance.
10
Tim RPL 1
Pada aplikasi PL, dari segi biaya
sering lebih efektif membeli
daripada mengembangkan sendiri.
Pada keputusan make-buy dengan
pilihan :
¢ PL dapat dibeli (atau lisensi) off-theself.
¢ Komponen PL full-experiencedan
partial-experience.
¢ PL dapat dibuat custom-built oleh
kontraktor luar.
11
Download