kata pengantar

advertisement
KATA PENGANTAR
Selamat Paskah…
Tanpa terasa kita sudah memasuki bulan Paskah, kali ini ibadah paskah
akan diadakan per-area, mari jadikan moment ini satu ajang untuk
membawa teman-teman baru kepada Tuhan. Rekan-rekan Pembina bisa
mengambil CD playback dan VCD contoh drama Paskah.
Bulan ini tema kita adalah BELAJAR DARI YESUS, dimana anak-anak
belajar mengenali sifat-sifat Yesus. Tujuan dari kurikulum ini pada akhir
bulan adalah anak-anak memiliki kepekaan hati dan pikiran mereka
terhadap apa yang Yesus mau atau pikirkan, mereka dapat membedakan
pola pikir yang bukan dari Tuhan dan melawannya dengan firman Tuhan.
Sasaran dari tema sebulan ini akan berpengaruh pada tema bulan depan
yaitu SERUPA YESUS, pastikan firman yang dibagikan setiap minggunya
tidak keluar dari sasaran yang ada. Dan se-tema dengan Renungan Harian
Anak 7-12 tahun, sehingga di rumah pun anak-anak mendapatkan
kebenaran yang hampir sama dengan yang di dapat tiap minggunya. Jadi,
pastikan setiap anak mempunyai dan membaca renungan harian kega.
Hal lainnya yang tidak kalah penting, adalah bulan ini kita akan merayakan
Paskah. Pesta kega bulan ini akan digabung dengan acara Paskah, agar
setiap area bisa konsentrasi hanya pada 1 acara saja, dan pada bulan ini
tidak mengenakan kostum kerajaan dari negara tertentu seperti yang
pernah ditentukan di awal tahun.
Akhirnya, selamat melayani, dan ingat, firman yang kita tabur atas anakanak, tidak akan kembali dengan sia-sia.
Tim Kurikulum
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
0
MINGGU KE-1
SIFAT-2 ALLAH
Sasaran:
Anak mengenal sifat-sifat Allah
Sambutan:
Seorang Pembina dengan atribut tulisan sifat-sifat Allah, memenuhi
tubuh Pembina (bisa disematkan dengan peniti). Pembina berdiri di
depan kelas sambil berputar secara perlahan, agar anak-anak bisa
melihat keseluruhan, kemudian minta mereka mengingat dalam batas
waktu sekitar 3-5 menit. Kemudian karton dibalik (posisi tertutup dari
anak-anak), minta anak menyebutkan satu persatu sifat yang tertulis di
karton, jika benar, karton langsung diposisikan terbuka…
Lakukan sampai semua karton terbuka, kalau anak kesulitan
mengingat, beri kisi-kisi atau contoh dalam bentuk cerita singkat.
Yel-yel:
•
•
•
Jesus….Amin
Iblis…..Watauu
DOSA…..No Way
Kata Kunci:
Aku mau mengenal Tuhan lebiihhh dekat.
Pujian:
Engkau Baik
(lagu no. 7 CD seri Kecil-Besar vol 3)
Di hadapan KemegahanMu
(lagu no. 4 CD seri Kecil-Besar vol 3, reff-nya saja)
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
1
Games:
•
Alat dan Bahan:
1. Balon kecil yang ditulisi sifat positif/negative sebanyakbanyaknya (1balon 1 sifat), contoh: malas, rajin, mengasihi,
pemaaf, suka bohong, dll
2. Tusuk gigi
3. Peluit
•
Cara bermain:
1. Sediakan balon kecil dalam ember besar atau letakkan di
depan kelas/ruangan (siapkan 1 ember untuk masing-masing
kelompok)
2. Bagi anak dalam 2 kelompok besar dan minta setiap
kelompok anak berbaris ke belakang, menunggu giliran.
3. Waktu peluit dibunyikan anak terdepan memegang tusuk gigi
berlari ke depan, mereka harus mencari BALON YANG
BERTULISKAN SIFAT NEGATIVE kemudian dipecahkan, lalu lari
ke belakang barisan kelompoknya setelah sebelumnya
menyerahkan tusuk gigi kepada temannya yang berdiri
dibaris terdepan.
4. Beri waktu sesuai dengan banyak anak dan balon,
pemenangnya adalah kelompok yang lebih banyak
memecahkan sifat negative.
5. Sisa balon (yang bertuliskan sifat positif) dibacakan bersama
anak-anak
•
Point:
Anak-anak tahu mana sifat positif dan negative
Firman Tuhan:
Lukas 22:52—23:41, Mat.22:16
Mazmur 78 : 38
Tetapi Ia bersifat penyayang, Ia mengampuni kesalahan mereka dan tidak
memusnahkan mereka; banyak kali Ia menahan murka-Nya dan tidak
membangkitkan segenap amarah-Nya.
Salah satu sifat Allah/Tuhan Yesus adalah Suka Mengampuni
(perlihatkan karton bertuliskan ”SUKA MENGAMPUNI”).
Contoh:
Waktu Tuhan Yesus berdoa di taman Getsemani, banyak orang
datang kepadaNya untuk menangkap Dia..., bukan cuma itu loh,
Tuhan Yesus dituduh ingin merubuhkan bait Allah, ingin menyamai
Allah, dll.
Tuhan Yesus juga diludahi dan dipukul..., apakah adik-adik di sini
pernah dipukul teman, padahal tidak salah atau diejek yang kamu
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
2
tidak suka (misal ”Gendut kamu”)...? Apa yang adik-adik lakukan?
Apakah membalasnya? Apakah waktu diejek, Tuhan Yesus
membalasnya atau memukul? Tentu tidak, Tuhan Yesus tidak marah,
sekalipun Dia dipukuli, dicambuk, sampai akhirnya disalib (tangan dan
kakiNya dipaku) sampai mati. Tuhan Yesus tetap bisa mengampuni...
Kenapa sih Tuhan bisa memaafkan orang yang sudah memukul dan
menyalibkan Dia? (biarkan anak-anak menjawab)
Ya, karena Tuhan Yesus punya satu sifat lainnya, yaitu Dia mengasihi
(tunjukkan tulisan ”MENGASIHI”/gambar Tuhan Yesus memeluk anakanak) kita, sekalipun kita kadang suka nakal, berbohong, tidak taat,
suka pukul teman, dll, Tuhan Yesus tetap mengasihi kita.
Wah, kalau begitu enak dong, kita bisa terus nakal, bohongin mama,
bisa seenaknya pukul teman...toh Tuhan tetap sayang sama kita...
Tidak begitu ya...Tuhan memang sayang pada semua kita, tapi Dia
tidak suka jika kita berbohong, tidak taat, nakal, atau suka pukul
teman. Dia mau kita belajar sama Tuhan Yesus, kalau dipukul, tidak
balas memukul, mau mengaku jika salah... Lagi pula ada akibatnya
jika kamu nakal, pasti dimarahi, kalau kamu pukul teman, teman kamu
pun pasti balas...dll.
Amsal 28 :13
Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi
siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.
I Yohanes 1:9
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga
Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari
segala kejahatan.
Nah, Tuhan senang jika kita jujur, karena itu juga sifat Tuhan Yesus yang
lainnya (Perlihatkan karton bertuliskan ”JUJUR”).
Apakah adik-adik mau belajar dari Tuhan Yesus? Yuk, kita berdoa...
Tantang anak-anak yang ingin berubah, tidak lagi nakal, bicara jujur,
mau mengampuni, dll. Jangan lupa doakan anak yang belum
percaya Tuhan Yesus.
Ayat Hafalan:
Mazmur 78 : 38 a
Tetapi Ia bersifat penyayang, Ia mengampuni kesalahan mereka
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
3
Pujian:
Allah yang Setia
Ingat KasihNya
(lagu no. 8 CD seri Kecil-Besar vol 1)
(lagu no. 15 CD seri Kecil-Besar vol 4)
Aktifitas:
•
Persiapan:
1. Karton putih berbentuk lingkaran, diameter 7 cm (untuk
setiap anak bertuliskan “KEMURAHAN”)
2. Karton merah muda berbentuk bujur sangkar, ukuran 7 cm
(untuk setiap anak bertuliskan “KASIH”)
3. Karton biru muda, berbentuk segitiga sama sisi, ukuran 7
cm (untuk setiap anak bertuliskan “ JUJUR”)
4. Stick es krim (1 anak mendapat 3 stick) untuk masingmasing karton
5. Salotape
6. Spidol
7. Hiasan atau pensil warna/krayon, untuk menghias karton
•
Cara membuat:
1. Gunting karton seukuran di atas
2. Tulis dengan spidol sifat di atas, 1 karton 1 sifat
3. Gunakan salotape untuk merekatkan karton dengan stick
4. Lakukan cara yang sama untuk karton yang lainnya.
karton
KEMURAHAN
Salotape
Tampak depan
Stick
Tampak belakang
Pengumuman:
•
Minggu ke 4 ada perayaan paskah di area masing-masing
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
4
Minggu 2
Memiliki Hati
Yang Disukai Allah
Sasaran:
Anak memiliki hati yang lembut dan mau diajar
Sambutan:
Bahan:
1. 2 set potongan-potongan kertas dengan tulisan-tulisan:
Kasih, sukacita, damai sejahtera,
kesabaran, kemurahan, kebaikan,
kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan
diri, ketelitian, Hemat, Pandai Bernyanyi,
cerdas, kebajikan, ramah
Lebar potongan 5 cm
2. Hadiah untuk kelompok pemenang
Cara bermain:
• Bagi jumlah anak menjadi 2 kelompok besar
• Masing-masing kelompok diberikan 1 set potongan-potongan tulisan
yang diacak
• Masing-masing kelompok harus menyusun buah-buah Roh yang
adalah sifat Allah, yang bukan buah Roh disingkirkan
Pemenangnya:
• Adalah kelompok yang berhasil lebih dulu menyusun dengan lengkap
dan benar buah-buah Roh dalam Galatia 5:22-23
MC
: Kita sudah tahu apa saja sifat Allah, tapi hari ini kita mau tahu
seperti apa sih Hati yang berkenan dan disukai Allah… penasaran?
Yuk kita memuji Tuhan dulu…
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
5
Yel-yel:
•
Kega warrior…Lets Go !
Kata Kunci:
Memiliki hati yang penuh belas kasihan seperti Yesus
Pujian:
Hati Sebagai Hamba (Vol. 4,no. 3)
Ajarku Berdiam (Vol. 1, no. 2)
Ku Besyukur Atas Kasih (Vol. 6., no. 4)
Games:
Jalan Serta Yesus
•
Cara bermain :
- Bagilah peserta menjadi beberapa kelompok.
- Masing-masing kelompok berdiri berbaris ke belakang dan
memegang bahu teman yang ada di depannya.
- Ajaklah peserta untuk menyanyikan lagu pujian “Jalan serta
Yesus”, barisan harus berbalik arah dengan tetap memegang
bahu rekannya.
- Dalam permainan ini, peserta yang melakukan kesalahan
karena tidak berbalik akan bertabrakan dengan temannya
yang telah berbalik, harus mendapat hukuman, yakni
dikeluarkan dari barisan kelompok.
- Permainan ini dilanjutkan sampai waktunya habis.
- Kelompok yang anggotanya paling banyak dinyatakan
sebagai pemenang
•
Point :
Mengajarkan anak untuk memiliki hati yang penuh pujian, suka
menolong dan taat selalu pada Tuhan Yesus.
Firman Tuhan:
Yohanes 4:5-34
Pembawa Firman siap didampingi oleh pembina atau kids leader yang
akan berperan memvisualisasikan kotbah.
- “ Siapa di sini yang pernah lapar ? “
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
6
-
-
-
Pembawa Firman menceritakan bagaimana tidak enaknya
lapar dan seringkali kita jadi lupa dengan orang lain yang butuh
bantuan, hanya memikirkan diri sendiri
Diperagakan dengan drama singkat bagaimana orang yang
lapar tidak memperdulikan orang lain yang susah
“Tapi Tuhan Yesus ternyata tidak demikian”
Pembawa Firman menceritakan bagaimana Tuhan Yesus saat
sedang lapar di Samaria, tapi masih peduli menghibur dan
memberikan pengharapan kepada wanita Samaria yang
berdosa, bahkan murid-muridNya sampai bingung
“ Wah,…Tuhan Yesus sangat peduli dengan orang-orang yang
sedang dalam kesulitan “
“ Tuhan Yesus juga menceritakan sebuah kisah tentang hati
yang mengasihi…”
DRAMA
Orang Samaria yang Baik Hati
Pemain: 3 orang
- Orang pertama menjadi korban perampokan
- Orang kedua menjadi perampok merangkap orang farisi
- Orang ketiga menjadi orang saduki merangkap orang Samaria
Setting Gaya Megapolitan
BABAK I
Peristiwa perampokan dengan gaya modern, sampai korban
tergeletak
BABAK II
Orang Saduki, dengan gaya orang kaya tapi yang tidak berbelas
kasihan melewati korban. Kemudian diikuti orang Farisi, dengan gaya
pendeta tapi tidak mempedulikan korban.
BABAK III
Orang Samaria, dengan gaya anak pelajar, mengamati dan
menolong korban.
-
Pembawa Firman menyimpulkan bahwa hati berbelas kasihan
adalah yang disukai Tuhan Yesus
Tantang anak-anak untuk memiliki hati yang berbelas kasihan
Doa
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
7
Ayat Hafalan:
Yakobus 3:16
Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada
kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.
Pengumuman:
•
Minggu ke 4 ada perayaan paskah di area masing-masing
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
8
Minggu 3
Punya Pikiran
Yang Disukai Allah
Tujuan :
Anak belajar memiliki pikiran seperti Yesus yaitu bisa membedakan mana
yang benar mana yang salah menurut Firman Tuhan.
Sambutan:
Alat yang digunakan:
Topi, dengan jumlah:
o Jika jumlah anak < 20, gunakan 1 buah topi (Topi ke-1)
o Jika jumlah anak 20 – 30, gunakan 2 buah topi (topi ke-1 & 2)
o Jika jumlah anak > 30, gunakan 3 buah topi (topi ke 1,2 & 3)
Setiap topi diberikan tulisan yang berbeda-beda, yaitu:
o Topi ke–1, tulisan ” IRI ”
o Topi ke–2, tulisan ” PELIT ”
o Topi ke-3, tulisan ” TAKUT ”
Pelaksanaan:
Buat lingkaran besar, siapkan musik
Saat musik berbunyi, topi dipakaikan ke kepala anak pertama,
kemudian oleh anak pertama, topi harus dipindahkan ke kepala anak
ke dua, dst.
Demikian juga bila jumlah anak antara 20-30, topi kedua diletakkan
di kepala anak ke 15 (dihitung dari anak pertama), harus dijalankan
bersamaan dengan topi pertama.
Saat musik dihentikan, anak yang mengenakan topi harus menjawab
pertanyaan pembina, contoh: Topi IRI, ”apakah kita boleh iri?
Seharusnya pikiran kita bagaimana kata Firman Tuhan?”
Jika anak tidak bisa menebak, pembina membantu memberikan
pancingan, dan biar anak yang melanjutkan.
Point:
Anak belajar praktek melawan pikiran yang datang dalam dirinya dengan
pikiran Firman Tuhan.
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
9
MC
: Nyanyi yuk... Shout To The Lord
(Vol. 8, no. 4)
Ayat Hafalan :
Roma 12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah
oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan
manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada
Allah dan yang sempurna.
Pujian:
•
•
•
•
Mari Memuji (Vol. 6, no. 11)
Jesus Lamb Of God (Vol. 5,no. 6)
I Wanna Be Just Like You (Vol. 4, no. 13)
Bukalah Mata Hatiku (Vol. 2, no. 12)
Kata kunci:
• Pikiran Yesus Pikiranku
Buatkan Gaya:
• Saat menyebutkan kata ”Pikiran” kedua telunjuk menunjuk ke
kening
• Kata ”Yesus” kedua tangan peragakan Yesus disalib
• kata ”Pikiranku” kedua telunjuk menunjuk ke kening lalu ke dada
sendiri.
Firman Tuhan:
Ef 4:17 , Matius 6:22-23 & Filipi 4:8
Alat peraga :
1. Dus aqua kosong
bagian luar dilapisi kertas putih, biarkan bagian atas terbuka
Di sisi depan digambar wajah manusia
2. Buat potongan-potongan kertas
Potongan kertas masing-masing bertuliskan:
- Merenungkan Firman Tuhan
- Rencana tolong teman kesusahan
- Rencana doakan teman sakit
- Rencana Main terus-terusan
- Rencana habiskan gorengan walaupun dilarang mama
- Rencana nonton TV sekalipun dilarang papa
Cara Pelaksanaan:
- Mata = imajinasi = pikiran
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
10
-
-
-
Masukkan potongan-potongan kertas yang sudah ditulis ke
dalam kardus yang sudah digambar wajah
Katakan kepada anak-anak untuk memilih pikiran-pikiran mana
saja yang disukai Tuhan Yesus, sambil mengambil satu demi satu
potongan kertas dan minta salah satu anak untuk
membacakan.
Satu demi satu potongan kertas yang tulisannya dibacakan,
tanyakan kepada anak-anak, apakah disimpan lagi atau
dibuang ? (biarkan anak-anak menjawab)
Jelaskan kepada anak-anak bahwa pikiran-pikiran yang tidak
disukai Tuhan bisa masuk lagi kapan saja, jadi harus sering
diperiksa.
Doa
Pujian :
- Mari Memuji (Vol. 6, no. 11)
Game:
Berpacu dalam Melodi
•
Alat dan Bahan :
1. Alat Musik atau siapkan intro dari lagu-lagu yang ada di CD
Karaoke
•
Cara Bermain :
- Permainan ini adalah modifikasi dari acara Berpacu Dalam
Melodi di TV.
- Untuk memulainya, kita hanya perlu menyiapkan alat musik
atau potonga-potongan intro lagu dari CD karaoke.
- Selanjutnya, bagilah perserta menjadi beberapa kelompok.
- Tugas masing-masing kelompok adalah menebak judul lagu
yang kita mainkan.
- Peserta yang paling banyak menebak judul lagu dengan
benar dinyatakan sebagai pemenang.
•
Point :
Mengajarkan anak tentang kuasa puji-pujian yang dinyanyikan
dengan sungguh-sungguh besar kuasanya
Pengumuman:
-
Minggu depan Paskah KEGA adalah momen membawa jiwa
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
11
Minggu iv
PASKAH
POWER OF
SUFFERING
Sasaran:
Anak tahu pengorbanan Tuhan Yesus buat
mereka, sehingga mereka berhati-hati
atas tubuh nya.
Sambutan:
Tayangkan:
• VCD PIXAR Short Films Collection
• Klip The Ten Commandments
• Klip logo KEGA Warrior
• Tata tertib ibadah raya
MC
: Hi! Teman-teman semua, “Welcome to Happy Easter Celebration”,
yuk kita beri tepuk tangan yang paling meriah buat Tuhan kita…
apakah kamu tahu kenapa? (tunggu jawaban anak) Yup! Hari paskah
adalah hari Kebangkitan Tuhan kita dari maut, itu yang menyatakan
bahwa tidak ada kuasa apapun yang sanggup mengalahkan Tuhan
kita yang luar biasa. Oleh karena itu kita harus senantiasa
berjaga-jaga atas hidup kita yang sudah dibayar mahal oleh Tuhan
Yesus.
Object Lesson:
Egg Drop
Alat yang dibutuhkan:
o Telur mentah (2 butir, 1 untuk cadangan)
o Kertas koran yang sudah di sobek-sobek (untuk dibuat seperti
sarang burung) cukup banyak
o Centimeter/mistar panjang
Pelaksanaan:
o Kertas koran dibuat seperti sarang burung, pastikan aman untuk
menerima telur yang akan dijatuhkan
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
12
o Ukur ketinggian antara sarang telur dari koran dengan batas telur
akan dijatuhkan (+ 1 meter)
o Jatuhkan telur di atas sarang yang sudah dibuat
o Periksa telur, apakah telur pecah atau selamat (telur tidak boleh
pecah/retak)
Point:
• Telor melambangkan kehidupan, kulit telor yang tipis dan mudah
sekali retak, makanya harus dijaga. Dengan apa jaganya? Dengan
berdoa dan baca Firman Tuhan, serta persekutuan dengan saudara
seiman. Kalau kalian meninggalkan semuanya itu, akan mudah buat
iblis mengganggu hidupmu.
Yel-yel
Nyanyi: One way
MC
(vol. 7, lagu no. 7)
: Kalau tadi kakak yang mempraktekkan bagaimana kita menjaga
hidup kita agar tidak rusak, sekarang giliran teman-teman yang
harus praktek.
Games:
Egg Run
Bahan:
o Telur rebus (3 butir)
o Pipa paralon ukuran diameter + 7-10 cm, panjang 30 cm (9 pipa)
Cara bermain:
o Minta 9 anak maju, buat 3 kelompok, 1 kelompok berisi 3 anak
o Tugas setiap kelompok, harus membawa telur dengan pipa, saling
bekerja sama dari garis START sampai garis FINISH.
o Telur tidak boleh dipegang dengan tangan, yang akan meletakkan
telur di garis START adalah pembina/kids leader.
o Harus ada kerjasama, tidak boleh melakukannya sendiri atau
berdua saja, semua harus terlibat.
Pemenang:
o Kelompok yang berhasil sampai finish terlebih dahulu dengan
telur yang utuh.
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
13
Point:
• Kita tidak bisa hidup sendirian, tapi membutuhkan teman untuk
saling menjaga. Selain berdoa dan baca Firman Tuhan, kita butuh
bersekutu dengan saudara seiman. Kalau kalian meninggalkan
semuanya itu, akan mudah buat iblis mengganggu hidupmu.
Pujian:
HEBAT
JESUS my SUPERHERO
Super Strong GOD
KumenyembahMu
(Vol. 4, lagu no. 5)
(Vol. 8, lagu no. 6)
(lagu baru)
Firman Tuhan:
(Kejadian 22 : 1-14, dalam bentuk Drama : Abraham & Ishak)
Alat Peraga:
Film the Passion/slide Tuhan Yesus disalib
CD playback drama
Terlihat Abraham & Ishak sedang berbicara terlihat hubungan yang
baik:
Abraham : Tuhan terima kasih buat semua yang sudah Tuhan
berikan, aku mengucap syukur buat semua ini, buat
Ishak, anak perjanjian yang Tuhan telah berikan, Engkau
Tuhan yang selalu menggenapi janji. Semua anak-anak
dan orang tua yang di tempat ini percayalah Tuhan
selalu menggenapi janjiNya. (Abraham monolog)
Tiba-tiba ……..
Ishak
: Ayah ………. ! ayah dimana ya? kok dari tadi ga kelihatan.
Abraham
: sssss………sttt penonton di sini, diam semua ya! Saya mau
bersembunyi, kalau anakku tanya, jangan dikasih tahu yah!
Setuju ga? kok ga dijawab sih! Ok penonton!
Ishak muncul …….
Ishak
: Aduh …! Dimana ya ayahku! (bingung) penonton disini ada
yang tahu ga yah? kamu tahu ga? Dimana ya? Ahhh… kamu
pasti tahu! ga tahu! aduh dimana ya?
Tiba-tiba ….. Abraham menutup mata Ishak dari belakang
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
14
Ishak
Abraham
Ishak
Abraham
Ishak
: Aduh! Siapa ya ini! jangan macam-macam ya! Aku laporin
ayahku ya nanti! Awas ya!
: Sssstt….. duh galaknya anak ayah!
: Ayah! ah ayah! Berani ya sama aku!
: Kalo berani kejar ayah!
: Ayah nantang aku! ok aku kejar ayah!
Abraham dikejar Ishak mereka bermain, tertawa ria
Abraham
: Hahahaha…. Sudah! Sudah ayah nyerah ! ahh…(kecapean)
Ishak sudah … sudah, cukup ayah menyerah!
Ishak
: Aku kuatkan yah!
Abraham
: Iya, anak siapa dulu? Ishak hebatkan penonton! Ishak
sudah, bantulah ibumu, Sara, di belakang, ibumu sedang
menyiapkan makan malam!
Ishak masuk….
Tiba-tiba!
Tuhan
Abraham
: Abraham!
: Penonton dengar! Tuhan sedang berbicara kepadaku, tunggu
sebentar ya penonton, Ya Tuhan!
Tuhan
: Ambilah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni
Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di
sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang
akan Kukatakan kepadamu
Abraham
: Ya Tuhan! (dengan bersedih hati) Baiklah Tuhan, kalau itu
perintah MU, besok pagi-pagi aku akan membawa Ishak!
Bujang! Bujang!
Bujang 1
: Ya tuan!
Abraham
: belahlah kayu bakaran, dan persiapkan dirimu, karena besok
pagi-pagi buta, kita akan pergi beserta anakku Ishak, kita
akan mempersembahkan korban bakaran!
Bujang
: Baiklah Tuanku!
Mereka semua masuk dan terlihat Abraham bersedih!
Pagi-pagi buta……..Abraham mengetok pintu kamar Ishak
Abraham
: Anakku! Bangunlah!
Ishak
: Ya Ayah!
Abraham
: Persiapkan
dirimu,
mari
ikut
Ayah
mempersembahkan korban bakaran ke gunung!
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
pergi
15
Ishak
:
Bujang
:
Ishak
:
Abraham
:
Abraham dan
Apa Ayah! kita pergi ke gunung! Asssyyyiiikkk! Ok Ayah
aku segera datang.
Tuanku semua sudah siap!
Ok! Ayah! Mari kita berangkat
Ok! Mari kita berangkat!
rombongan berjalan ……..
Tiba-tiba………setelah jauh berjalan
Abraham : Bujang-bujangku! tinggallah kamu disini, aku berserta
anakku akan pergi kesana, kami akan berdoa setelah
itu kami akan kembali lagi ke sini!
Bujang
: Baik Tuan!
Abraham berjalan ke atas gunung bersama Ishak…….
Ishak
: Ayah!
Abraham
: Ya anakku!
Ishak
: di sini sudah ada api dan kayu, tetapi di manakah anak
domba untuk korban bakaran itu?
Abraham
: Tuhan yang akan menyediakan korban bakaran bagi-Nya
anakku
Abraham sampai di tempat dimana Tuhan perintahkan dia membuat
mezbah bakaran
Abraham
:
Ishak
:
Anakku diamlah di sana, aku akan membuat mezbah
bakaran!
Ya Ayah
Setelah selesai…..Abraham menutup mata Ishak dan mengikat Ishak,
lalu diletakkan di atas mezbah, dengan bersedih dia mengangkat
tangan dan ……………..
•
Teman-teman, bapak Abraham sangat sayang pada anaknya Ishak,
sama seperti Allah Bapa sangat sayang kepada Tuhan Yesus, tapi
Allah Bapa mau memberikan Tuhan Yesus kepada kita (perlihatkan
slide Tuhan Yesus disalib/film The Passion), agar kita semua
selamat dan bisa bersama-sama Tuhan Yesus di sorga.
Point:
Apa yang kita alami saat ini, kamu diejek karena menceritakan tentang
Tuhan, kamu menderita, itu belum sebanding dengan apa yang Tuhan alami
disalib.
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
16
•
Apakah teman-teman mau bilang terima kasih kepada Tuhan Yesus
atas apa yang sudah dilakukannya dan apakah kamu mau buat
komitmen (setia berdoa, baca Firman, dan bersekutu dengan
saudara seiman), agar kamu selalu dekat dengan Tuhan Yesus..
Altar call
Celebration:
Mari Memuji
(Vol. 6, lagu no. 11)
Persembahan
Allah Bangkit
(Vol. 1, lagu no.5)
Pengumuman:
Minggu depan siapkan kata-kata yang baik buat temanmu ya
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
17
MINGGU V
Perkataan
& Perbuatanku
Disukai Allah
Tujuan :
Anak belajar memiliki perbuatan seperti
Yesus yaitu peduli dan mau menolong
orang lain.
Sambutan:
Minta anak mencari teman, berdua-berdua
Yang harus dilakukan:
Mereka harus memberikan kata pujian kepada teman mereka (pujian
tidak dibuat-buat), contoh: ”Kamu hari ini rapi”, ”Tuhan mengasihi
kamu”, selain itu mereka harus saling menanyakan nama, tanggal
lahir, kelas, dan hobi/makanan/mainan kesukaan (salah satu)
Beri waktu sekitar 1 menit.
Bagi 3 kelompok yang sudah selesai lebih dahulu boleh maju ke
depan kelas dan menyebutkan data temannya.
Jika tepat, bisa mendapatkan hadiah.
Point:
Saling memberikan kata pujian, memperhatikan dan perduli, pada
temannya.
Pujian:
•
•
Aku Bisa (Vol. 1, no. 3)
Allahku Dahsyat (Vol. 1, no. 9)
Ayat Hafalan :
1 Yoh 3 : 18 a
Anak-anakku, marilah kita mengasihi
bukan dengan perkataan atau dengan lidah
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
18
Kata kunci:
•
Aku mau seperti Yesus
Games:
Alat yang digunakan:
Bantal sofa (1-2 buah, lihat cara bermain)
Cara bermain;
Minta anak membuat lingkaran (jika anak terlalu banyak, bisa dibagi
2 lingkaran)
Pembina berada di tengah lingkaran (jika lingkaran cukup besar)
atau berada di lingkaran bersama anak-anak (jika lingkaran
sedang/kecil)
Bantal awal ditangan pembina, lempar dengan sopan kepada anak
sambil mengucapkan: ”Michell (nama anak), ini bantal”
Penerima harus menjawab ”Terima kasih, kak atau nama anak jika
yang memberikan teman mereka”
Demikian seterusnya sampai semua anak mendapat giliran.
Catatan:
Saat melempar kepada temannya, tidak boleh kasar/sembarangan,
tapi harus dengan baik.
Pujian:
Mari kita bersukaria (Vol. 6, lagu no. 10)
Kecaplah dan lihatlah (Vol. 5, lagu no. 12)
Firman Tuhan:
Markus 5 : 1-20; 1 Yoh 3 : 18, Maz 25:14
Alat peraga :
Hadiah untuk anak yang bisa menjawab
Gambar orang gila yang dirantai
Gambar kuburan
Gambar babi-babi
Apa sih kira-kira yang Tuhan lakukan selama Tuhan Yesus di dunia? (pilih
anak yang taat dan tertib untuk menjawab dan beri hadiah). Wah ternyata
banyak sekali yang Tuhan Yesus lakukan. Apakah teman-teman di sini
pernah melakukan hal yang sama dengan yang Tuhan Yesus lakukan?
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
19
Pernah melihat orang gila yang telanjang di jalanan? Kalau yang Tuhan
Yesus temui ini bukan di jalanan, tapi di kuburan. Iiihhh...kok Tuhan Yesus
mau ya? Yup, karena Tuhan Yesus perduli pada semua orang tanpa
membeda-bedakan, apakah itu orang miskin, sakit menular, atau gila
sekalipun, Tuhan tetap sayang.
Tuhan cinta semua bangsa...yuuk kita nyanyi lagu ini
Tuhan Cinta Semua Anak ( CD Bayi vol 3 lagu no. 3)
Kata-kata „Semua Anak“ diganti dengan „Semua Bangsa“
Waktu itu Tuhan Yesus sebenarnya lelah, tapi begitu melihat orang yang
butuh ditolong Tuhan Yesus tidak segan-segan menolong. Tuhan Yesus
tidak takut kalau-kalau orang gila itu nantinya malah memukul Dia, kenapa
ya? Yah benar, karena Tuhan sangat sayang pada semua orang. Padahal
orang banyak sudah tidak perduli dengan orang itu, mereka hanya ingin
merantai orang gila itu supaya tidak mengganggu orang lain. Tapi Tuhan
tidak seperti itu, Dia tidak takut nantinya kalau orang gila itu
mencakar/memukul Nya. Malahan Tuhan Yesus mendekati orang gila itu
dan mengusir setan yang tinggal di dalam diri orang itu... eh ternyata
setannya nakal loh adik-adik, dia malah tawar-menawar sama Tuhan Yesus,
kayak jualan saja ya...
Setan itu minta agar Tuhan Yesus mengusir mereka ke babi-babi yang lagi
makan, babi nya ada kira-kira 2000 loh, wah kalau apa setan itu tidak tahu
babi itu milik orang lain dan kalau banyak begitu bisa mahal kan...
Tapi ternyata Tuhan Yesus lebih sayang 1 manusia yang kerasukan setan
dari pada 2000 babi, Tuhan juga tidak peduli kalau nantinya Dia dimarahi
oleh juragan babi yang babinya mati semua. Tuhan lebih mementingkan 1
manusia yang butuh Dia.
Nah, adik-adik, apakah di kelas kamu atau tetangga kamu ada teman-teman
atau orang-orang yang kamu anggap rendah, dia tidak sebanding dengan
kamu, atau dia bodoh, jelek, cacat... Ingat! Tuhan Yesus tidak pernah
memilih orang, Tuhan sayang semua orang sekalipun orang itu gila (tidak
ada yang mau mendekati/main bersamanya), tapi Tuhan tetap sayang.
Pemimpin pujian menyanyikan lagu:
Mengasihi..mengasihi Lebih Sungguh..
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
20
Maukah adik-adik seperti Tuhan Yesus? Tidak mengejek orang atau teman
yang kalian lihat kotor/bodoh/cacat... karena Tuhan perduli sama mereka,
Tuhan Yesus juga mau mati buat mereka... Nah kalau kalian pernah
mengejek orang/teman yang seperti itu, yuk kita minta ampun sama Tuhan,
dan minta Tuhan mengubah hati kita supaya, apa yang adik-adik buat dan
lakukan disukai oleh Tuhan.
Doakan
Dari mana kamu bisa tahu apa yang Tuhan suka atau tidak?
Object Lesson:
Alat yang dibutuhkan;
Peta Jakarta
Pelaksanaan:
Perlihatkan Peta kepada anak-anak, tanyakan apakah mereka tahu
apa ini?
Peta adalah buku yang dapat memberitahukan kita tempat yang
harus kita tuju, agar tidak kesasar/tersesat.
Point:
Sama seperti Firman Tuhan, jika kita tidak melihat peta, kita tidak tahu
tempat yang harus kita tuju. Demikian dengan Firman Tuhan, jika kita
tidak tahu apa yang Tuhan janjikan, iblis dengan mudah membohongi kita.
Dari Peta = Firman Tuhan, kita bisa tahu apa yang Tuhan suka dan Tuhan
tidak suka.
Nah, apakah kamu mau seperti Tuhan Yesus? Kata-kata kamu dan sikap
kamu bisa menjadi berkat buat orang lain. Contoh mudahnya adalah dengan
mengucapkan „Terima kasih“ saat orang memberikan kamu sesuatu, dan
ketika pulang sekolah, tidak melempar sepatu seenaknya, tapi menaruhnya
di rak sepatu, tidak membuang sampah sembarangan...nah coba lihat
sekarang apakah di sekitarmu ada sampah? Kalau ada apa yang harus kamu
lakukan? Atau apa yang kira-kira Tuhan lakukan jika melihat sampah?
Yuk, buat kamu yang mau kata-kata dan sikap kamu menjadi berkat buat
orang lain, tapi kamu merasakan kok susah yah...kakak mau berdoa buat
kamu. (Minta anak taruh tangan di dada/maju ke depan kelas)
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
21
Aktifitas:
Salib Macaroni
•
Alat & Bahan
1. Karton buffalo warna gelap (hijau atau biru) ukuran 20 X
14 cm, di tengahnya ada pola salib, sejumlah anak.
2. Macaroni curah secukupnya
3. Lem
4. spidol warna-warni
5. Cat air (untuk mewarnai
macaroni
yang
sudah
ditempel) beberapa set
saja, minta anak membuat
kelompok saat menggunakan
cat air.
•
Cara Membuat
- Bagikan karton berpola salib
kepada setiap anak
- Bagikan spidol dan Macaroni
secukupnya dan lem kepada
setiap anak
- Dibalik kartu, minta anak
menuliskan ”Yesus sayang
kamu, saya juga” atau bagi
yang sudah punya kalimat
sendiri bisa menulis yang
seperti yang diinginkan.
- Setelah menulis, anak-anak dapat menempelkan
macaroni pada pola salib di karton, kemudian diwarnai
dengan cat air.
•
Catatan:
Setiap anak bukan membuat untuk dirinya sendiri, tapi setelah
selesai harus diberikan kepada temannya... motivasi anak untuk
membuat yang bagus.
Pujian:
•
•
One Way (Vol. 7, no. 9)
Ku Kan Terbang (Vol. 6, no. 1)
Pengumuman:
Siapkan diri untuk Bazzar di
bulan depan.
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
22
Kurikulum
Kelas Kecil, edisi 3, Belajar dari Yesus
23
Download