PEMASARAN INTERNASIONAL MINGGU KETIGA BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si M.Si.. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM POKOK BAHASAN LINGKUNGAN EKONOMI GLOBAL LINGKUNGAN POLITIK GLOBAL LINGKUNGAN HUKUM GLOBAL LINGKUNGAN SOSIO-KULTURAL GLOBAL LINGKUNGAN INFORMASI DAN TEKNOLOGI ENVIRONMENTAL FORESIGHT LATIHAN SOAL RERANGKA ANALISIS LINGKUNGAN PEMASARAN GLOBAL KARAKTERISTIK PASAR : • UKURAN/PERTUMBUHAN/PASAR • KOMPETISI • AKSES ISUE-ISUE EKONOMI JARINGAN MEREK : KONSUMEN AKHIR DISTRIBUTOR/PARTNER SALURAN DISTRIBUSI PEMASOK LOKAL ISUE-ISUE POLITIK & HUKUM ISUE-ISUE TEKNOLOGI & INFORMASI ISUE-ISUE SOSIOKULTURL KONDISI TERKINI LINGKUNGAN GLOBAL BERKEMBANGNYA PEREKONOMIAN GLOBAL DENGAN BERBAGAI KARAKTERISTIK SEPERTI PERDAGANGAN BERKEMBANG JAUH LEBIH PESAT DIBANDINGKAN PRODUKSI DUNIA, PERPINDAHAN MODAL (INVESTASI LANGSUNG) BERKEMBANG LEBIH CEPAT DARI PADA PERDAGANGAN BARANG MISAL RRC, KOREA , INDIA KEKUATAN POLITIK YANG MENGARAH PADA STRUKTUR PERDAGANGAN BEBAS GLOBAL (GATT/WTO) DAN INTERAKSI REGIONAL, KEKUATAN PENAWARAN DAN PERMINTAAN BERCIRIKAN LUASNYA PELUANG DALAM PASAR GLOBAL PERKEMBANGAN TEKNOLOGI (ERA INFORMASI & DIGITAL) DAN MOBILITAS SERTA MANUSIA YANG SEMAKIN TINGGI LINGKUNGAN EKONOMI GLOBAL INDIKATOR PEREKONOMIAN SUATU NEGARA : UKURAN PEREKONOMIAN TINGKAT PENDAPATAN DISTRIBUSI PENDAPATAN KONSUMSI PERSONAL TINGKAT PERTUMBUHAN EKONOMI POPULASI (JUMLAH, PERTUMBUHAN DAN DISTRIBUSI) TREND INFLASI POSISI FINANSIAL EKSTERNAL POSISI NILAI TUKAR UANG PASAR FINANSIAL & BANK SISTEM PERPAJAKAN PERENCANAAN EKONOMI TINGKAT KOMPETISI SECARA LEBIH SPESIFIK ISU KRITIS DALAM KONTEKS LINGKUNGAN EKONOMI GLOBAL MELIPUTI : SISTEM PEREKONOMIAN, TAHAPAN PERKEMBANGAN PASAR, TAHAPAN PERKEMBANGAN EKONOMI, PARITAS DAYA BELI DAN POLA PERDAGANGAN SISTEM PEREKONOMIAN, ADA 3 TIPE : KAPITALIS, SOSIALIS DAN CAMPURAN. PENGKLASIFIKASIAN INI BERDASARKAN METODE DOMINAN DALAM MENGALOKASIKAN SUMBER DAYA YAITU SISTEM ALOKASI PASAR, SISTEM ALOKASI BERDASARKAN PERINTAH/RENCANA SENTRAL, SISTEM CAMPURAN SISTEM ALOKASI PASAR, SISTEM INI MENGANDALKAN KONSUMEN DALAM MENGALOKASIKAN SD, KONSUMEN YANG MENYUSUN RENCANA EKONOMI, APA YANG HARUS DIPRODUKSI OLEH SIAPA MISAL AS, JEPANG, EROPA BARAT DLL SISTEM ALOKASI BERDASARKAN KOMANDO, DALAM SISTEM INI PEREKONOMIAN DIKELOLA SECARA PENUH OLEH PEMERINTAH UNTUK MELAYANI KEPENTINGAN PUBLIK MISAL RRC, UNI SOVIET, INDIA. SISTEM CAMPURAN, SEMUA SISTEM PASAR MEMPUNYAI SEKTOR KOMANDO DAN SEBALIKNYA SISTEM KOMANDO MEMPUNYAI SEKTOR PASAR. MISAL INDONESIA TAHAPAN PERKEMBANGAN PASAR BERDASARKAN GNP PER KAPITA, TAHAPAN PERKEMBANGAN PASAR GLOBAL DAPAT DIKLASIFIKASIKAN MENJADI LIMA KATEGORI : NEGARA BERPENGHASILAN RENDAH (GNP < US $ 766), KARAKTERISTIK POKOKNYA YAITU : INDUSTRIALISASI TERBATAS & % PENDUDUK YANG BEKERJA DI SEKTOR PERTANIAN TINGGI, TINGKAT KELAHIRAN TINGGI, TINGKAT MELEK HURUF RENDAH, TINGKAT HUTANG LN TINGGI, BANYAK GEJOLAH & KETIDAKSTABILAN POLITIK, TERKONSENTRASI DI AFRIKA DLL NEGARA BERPENGHASILAN MENENGAH BAWAH (GNP ANTARA US $767 – US$ 3,304) CIRINYA : INDUSTRIALISASI MULAI BERKEM BANG, MUNCUL BERBAGAI PABRIK, LOKASI STRATEGIS BAGI PRODUK STANDARISASI NEGARA BERPENGHASILAN MENENGAH ATAS (GNP ANTARA US$ 3,035 – US$9,386) CIRINYA : % PENDUDUK YANG BEKERJA DI BIDANG INDUSTRI MENINGKAT, TINGKAT UPAH MASIH DIBAWAH NEGARA MAJU, TINGKAT PENDIDIKAN TINGGI, PERTUMBUHAN EKONOMI MENINGKAT NEGARA BERPENGHASILAN TINGGI (GNP DIATAS US$ 9,386) CIRINYA : PERTUMBUHAN EKONOMI TINGGI, KESEMPATANPASAR SANGAT TAHAPAN PERKEMBANGAN EKONOMI, TAHAPAN PERKEMBANGAN PASAR BERDASARKAN GNP PER KAPITA BERKAITAN ERAT DENGAN TAHAPAN PERKEMBANGAN EKONOMI NEGARA BERPENGHASILAN RENDAH DIKATEGORIKAN NEGARA BERKEMBANG NEGARA BERPENGHASILAN MENENGAH NEGARA BERPENGHASILAN TINGGI DIKATEGORIKAN NEGARA MAJU PARITAS DAYA BELI KEMAMPUAN DAYA BELI KONSUMEN DI UKUR DARI TINGKAT PENDAPATANNYA, KASUS DI INDONESIA PARITAS DAYA BELI SULIT DIUKUR SECARA RIIL DAN IDEAL. BERDASARKAN DATA WORLD BANK, LEWAT GROSS NATIONAL INCOME DARI 50 NEGARA, INDONESA PERINGKAT 117 DENGAN GNI PERKAPITA SEBESAR US$ 4.170 POLA PERDAGANGAN SEJAK PERANG DUNIA II BERAKHIR, SEKTOR PERDAGANGAN DUNIA BERKEMBANG JAUH LEBIH PESAT DIBANDINGKAN SEKTOR PRODUKSI DUNIA, DENGAN KATA LAIN PERTUMBUHAN EKSPOR DAN IMPOR MELAMPAUI PENINGKATAN GNP. MISAL DI TAHUN 1983 INVESTASI LANGSUNG TUMBUH 5 KALI CEPAT DIBANDINGKAN PERDAGANGAN DUNIA DAN 10 KALI CEPAT DARIPADA GNP. STRUKTUR PERDAGANAN DUNIA MASIH DIKUASAI OLEH AS & KANADA, EROPA BARAT, JEPANG DIMANA MEREKA BERKONTRIBUSI 65% EKSPOR DUNIA DAN SEKITAR 64% IMPOR DUNIA LINGKUNGAN POLITIK GLOBAL PEMERINTAH MERUPAKAN BAGIAN INTEGRAL DARI SETIAP AKTIVITAS BISNIS DOMESTIK DAN LUAR NEGERI. KARENANYA, SETIAP PERUSAHAAN GLOBAL DIPENGARUHI OLEH LINGKUNGAN POLITIK NEGARA ASAL DAN NEGARA TUJUAN PEMASARANNYA. LINGKUNGAN POLITIK YANG IDEAL BAGI SETIAP PERUSAHAAN GLOBAL ADALAH PEMERINTAH YANG STABIL DAN AMAN. PERUBAHAN POLITIK BISA TERJADI KARENA, : PERUBAHAN RADIKAL PEMERINTAH PEMERINTAH MERESPON TEKANAN DARI KAUM NASIONALIS DAN KEPENTINGAN KELOMPOK (SELF INTEREST GROUPS) MELEMAHNYA KONDISI EKONOMI MENINGKATNYA BIAS TERHADAP INVESTASI ASING RESIKO POLITIK ADA 4 MACAM RESIKO POLITIK MERUPAKAN FUNGSI DARI : PROBABILITAS BAHWA KEJADIAN POLITIK TERTENTU BERDAMPAK PADA PERUSAHAAN TERTENTU BESARNYA (MAGNITUDE) DALAM KEJADIAN TERSEBUT - RESIKO EKSPROPRIASI - NASIONALISASI - PEMBATALAN KONTRAK RESIKO KETIDAKSTABILAN UMUM - REVOLUSI - AGRESI EKSTERNAL RESIKO OPERASI PEMBATALAN IMPOR ATURAN KANDUNGAN LOKAL PERPAJAKAN PERSYARATAN EKSPOR RESIKO KEUANGAN - PEMBATALAN REPATRIASI - KURS MATA UANG STRATEGI UNTUK MENEKAN DAN MENGURANGI RESIKO POLITIK YANG DITERAPKAN PERUSAHAAN GLOBAL YAITU MERANGSANG PERTUMBUHAN EKONOMI LOKAL, MELALUI PENGGUNAAN SUMBER DAYA LOKAL, MENGGUNAKAN SUBKONTRAKTOR LOKAL, MENINGKATKAN KANDUNGAN LOKAL SEBAGAI KOMPONEN PRODUK YANG DIHASILKAN MEMPERKERJAKAN TK LOKAL MEMBAGI KEPEMILIKAN MISAL MERUBAH BENTUK PERUSAHAAN DARI PRIVAT KE PUBLIK ATAU DENGAN CARA JOINT VENTURE MENERAPKAN POLITICAL NEUTRALITY LISENSI LOBBYING DLL LINGKUNGAN HUKUM GLOBAL SECARA GARIS BESAR, ADA DUA MACAM SISTEM HUKUM INTERNASIONAL YAITU : COMMON LAW MERUPAKAN SISTEM HUKUM YANG DIDASARKAN PADA PRESEDEN, KEBIASAAN KONVENSI MASA LALU, DAN INTERPRESTASI TERHADAP HUKUM YANG SEHARUSNYA DITERAPKAN PADA SITUASI TERTENTU. MISAL INGGRIS, AS, KANADA, AUSTRALIA, SELANDIA BARU, INDIA, HONGKONG DLL CODE LAW SISTEM HUKUM YANG DIDASARKAN PADA ATURANATURAN LEGISLATIF YANG TERTULIS MISAL PERANCIS, ITALIA, JERMAN, BELANDA, MEKSIKO, SWISS, JEPANG, KOREA, DAN INDONESIA HUKUM YANG BISA MENJADIPENGHAMBAT UNTUK MEMASUKI PASAR NEGARA TUJUAN PEMASARAN MELIPUTI : TARIF HUKUM ANTI DUMPING, DUMPING MERUPAKAN STRATEGI PENETAPAN HARGA YANG MENJUAL PRODUK DILUAR NEGERI DENGAN HARGA DI BAWAH BIAYA PRODUKSINYA ATAU LEBIH MURAH. UMUMNYA DUMPING DILAKUKAN DENGAN TUJUAN UNTUK MELAKUKAN PENETRASI PADA PASAR LUAR NEGERI DAN MEMATIKAN PESAING DI LN. RESIKO DUMPING ADALAH PENGENAAN PAJAK YANG BESAR LISENSI EKSPOR/IMPOR, LISENSI EKSPOR UNTUK MENJAMIN PRODUK2 TERTENTU TIDAK DI EKSPOR KE NEGARA2 TERTENTU, LISENSI IMPOR DIBUTUHKAN UNTUK MENGAWASI DAN MENCEGAH DIIMPORNYA BARANG2 YANG TIDAK PERLU. REGULASI INVESTASI ASING, MISAL PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI ASING, PROSEDUR SELEKSI INVESTASI ASING, REGULASI KEPEMILIKAN, PAJAK DLL INSENTIF LEGAL, MISAL INSENTIF DIBERIKAN KEPADA INVESTOR ASING AGAR MAU INVEST DI NEGARA TUJUAN HUKUM PEMBATASAN PERDAGANGAN (HAMBATAN NON TARIF) LEMBAGA INTERNASIONAL YANG MENGATUR BISNIS INTERNASIONAL YAITU : INTERNATIONAL MONETARY FUND (IMF) WORLD BANK WORLD TRADE ORGANIZATION (WTO) CONTOH BIDANG HUKUM INTERNATIONAL : PERLINDUNGAN HAK CIPTA, MELIPUTI PATEN, MEREK DAGANG, PROSES PRODUKSI TERKAIT DENGAN WORLD HEALTH ORGANIZATION (WHO), INTERNATIONAL CIVIL AVIATION ORGANIZATION (ICAO), INTERNATIONAL TELECOMUNICATION UNION (ITU), ILO, ISO LINGKUNGAN SOSIOKULTURAL GLOBAL BUDAYA ATAU KEBUDAYAAN MEMILIKI BEBERAPA KARAKTERISTIK POKOK YAITU : PRESKRIPTIF, MENGATUR TIPE PERILAKU TERTENTU YANG DAPAT DITERIMA DI MASYARAKAT TERTENTU DIGUNAKAN DAN DIKEMBANGKAN DI MASYARAKAT ADA PROSES SOSIALISASI DAN AKULTURASI KUMULATIF DAN DIWARISKAN DARI SATU GENERASI KE GENERASI BERIKUTNYA DINAMIS ADA BATASAN ANTAR KELOMPOK YANG BERLAINAN LINGKUNGAN INFORMASI DAN TEKNOLOGI LINGKUNGAN TEKNOLOGI MERUPAKAN SALAH SATU FAKTOR YANG PALING DRAMATIS DALAM MEMPENGARUHI PERUBAHAN LINGKUNGAN INTERNASIONAL. CELLULAR NETWORKS CORPORATE & BUSINESS INTRACOMPUTER NETWORKS COMPUTER BULLETIN BOARDS SATELITE & BROADCAST TV CABLE NETWORKS COMMERCIAL ONLINE SERVICES INTERNET TELEPHONE NETWORKS