UJI KEMAMPUAN BAKTERI Bacillus megaterium DAN Bacillus subtilis UNTUK MEREMOVAL LOGAM BERAT KROMIUM (III) Oleh : JAYANTI RUSYDA 3310 100 024 Dosen Pembimbing : IPUNG FITRI PURWANTI, ST., MT., Ph.D. 1 LATAR BELAKANG Limbah industri Logam berat Bioremediasi 2 RUMUSAN MASALAH Menguji keefektifan sistem bioremediasi dengan memanfaatkan bakteri Bacillus megaterium dan Bacillus subtilis yang bisa mereduksi logam berat kromium (Cr). 3 TUJUAN PENELITIAN Menentukan kemampuan bakteri Bacillus megaterium dan Bacillus subtilis dalam mereduksi limbah cair mengandung kromium (Cr) dengan variasi konsentrasi yang berbeda. Menentukan keefektifan kondisi media kromium dengan perlakuan salinitas dan nonsalinitas pada bakteri Bacillus megaterium dan Bacillus subtilis dalam proses uji bioremediasi. 4 RUANG LINGKUP Jenis mikroba • Bakteri Bacillus megaterium • bakteri Bacillus subtilis Parameter • Kromium (Cr) • pH dan suhu • OD (Optical Density) • Jumlah koloni bakteri • Berat kering bakteri 5 Sampel limbah cair buatan yang mengandung logam berat kromium (Cr) Variabel uji • Variasi konsentrasi kromium. • Jenis spesies bakteri Bacillus yang berbeda. PERSIAPAN PENELITIAN Bacillus megaterium Nutrient Broth (NB) Bacillus subtilis Larutan Salin NaCl 6 Larutan Kromium (Cr) Chromium chloride hexahydrate (CrCl3*6H2O) PENELITIAN PENDAHULUAN LARUTAN KROMIUM (10, 50, 100 ppm) Dibuat larutan kromium konsentrasi 10, 50, 100 ppm Diambil 100ml larutan dimasukkan ke erlenmeyer 250 ml Dimasukkan masing-masing 1 oose bakteri B. megaterium dan B. subtilis kedalam erlenmyer Shaker selama 15 menit Diambil 0,1mL untuk dimasukkan kedalam cawan petri berisi media Nutrient Agar (NA) Diinkubator selama 24 jam PENELITIAN PENDAHULUAN (2) LARUTAN SALIN (Konsentrasi 3gr dan 8,5gr) Dibuat larutan 3gr/100ml dan 8,5gr/1L Diambil 100ml larutan dimasukkan ke erlenmeyer 250 ml Dimasukkan masing-masing 1 ose bakteri B. megaterium dan B. subtilis kedalam erlenmyer Shaker selama 15 menit Diambil 0,1 mL untuk dimasukkan kedalam cawan petri berisi media Nutrient Agar (NA) Diinkubator selama 24 jam UJI LAJU PERTUMBUHAN Inokulasi bakteri pada media NA di pindahkan 2 oose ke erlenmeyer 250ml berisi 100ml media NB. Shaker selama 24 jam. Diamati OD, pH dan suhu 2 jam sekali. Uji jam ke-6 (1) Bacillus subtilis (2) Bacillus megaterium (3) Kontrol (1) (2) (3) HASIL UJI LAJU PERTUMBUHAN (Optical Density) Fase Pertumbuhan Bakteri 10 BAKTERI Bacillus megaterium HASIL UJI LAJU PERTUMBUHAN (Optical Density) Fase Pertumbuhan Bakteri 11 BAKTERI Bacillus subtilis HASIL UJI LAJU PERTUMBUHAN (pH) BAKTERI Bacillus subtilis BAKTERI Bacillus megaterium HASIL UJI LAJU PERTUMBUHAN (suhu) BAKTERI Bacillus subtilis BAKTERI Bacillus megaterium 13 UJI BIOREMEDIASI Diujikan sel ke dalam media yang mengandung logam kromium (konsentrasi 50, 75, 100 ppm) Menggunakan campuran kromium + bakteri dengan perlakuan salinitas nonsalinitas Analisis dilakukan selama 12 jam : Analisis kromium, pH, suhu dan OD (awal, tengah, akhir) jumlah koloni dan berat kering bakteri (awal dan akhir) Analisa Kandungan Logam Berat Kromium (Cr) Hasil analisa AAS Kromium bakteri B. subtilis dan B. megaterium Bakteri Perlakuan Bacillus Salin megaterium dan Bacillus Non Salin subtilis Konsentrasi Kromium (Cr) (mg/L) 50 ppm 75 ppm 100 ppm 178,71 213,76 254,15 150,50 192,18 247,32 Analisa Kandungan Logam Berat Kromium (Cr) Presentase penurunan kromium oleh bakteri B. subtilis dan B. megaterium Bakteri Bacilus megaterium Bacilus subtilis Perlakuan Konsentrasi Kromium (Cr) 50 ppm 75 ppm 100 ppm Salin 41,9% 18,1% 14,0% Non Salin 24,2% 10,4% 6,7% Salin 44,3% 18,3% 16,5% Non Salin 29,6% 7,2% 12,2% HASIL UJI BIOREMEDIASI 50 ppm (Optical Density) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 75 ppm (Optical Density) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 100 ppm (Optical Density) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 50 ppm (pH) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 75 ppm (pH) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 100 ppm (pH) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 50 ppm (suhu) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 75 ppm (suhu) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL UJI BIOREMEDIASI 100 ppm (suhu) Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis JUMLAH KOLONI BAKTERI Perhitungan koloni tersebut dihitung menggunakan dengan Bacteria Colony Counter Cawan media agar yang berisi pembiakan dipilih untuk dihitung harus memiliki 30-300 koloni Satuan yang digunakan untuk menyatakan jumlah koloni bakteri adalah CFU/mL (CFU = Colony Forming Units) (Waluyo 2008) Rumus menghitung jumlah sel bakteri yang terdapat dalam sampel : ∑ sel = ∑ koloni x x HASIL JUMLAH KOLONI BAKTERI Bakteri Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis HASIL BERAT KERING BAKTERI Bakteri Bacillus megaterium Bakteri Bacillus subtilis KESIMPULAN dan SARAN Kesimpulan 1. Kemampuan bakteri B. subtilis pada konsentrasi 50 ppm dengan presentase sebesar 44,3%, sedangkan bakteri B. megaterium menyerap sebesar 41,9% dengan perlakuan larutan salin. 29 KESIMPULAN dan SARAN 2. Perlakuan salinitas lebih efektif daripada dengan non-salinitas. Bakteri B. megaterium : konsentrasi 50 ppm mereduksi 41,9%; konsentrasi 75 ppm mereduksi 18,1%; konsentrasi 100 ppm mereduksi 14,0%. Bakteri B. subtilis : konsentrasi 50 ppm mereduksi 44,3%; konsentrasi 75 ppm mereduksi 18,3%; konsentrasi 100 ppm mereduksi 16,5% 30 KESIMPULAN dan SARAN Saran 1. Perlu dilakukan penelitian dengan lebih banyak variasi konsentrasi logam berat kromium (Cr). 2. Perlu adanya perbandingan control yang hanya berisi bakteri dengan perlakuan salin dan non-salin. 3. Dilakukan penelitian lebih lanjut dalam mereduksi logam berat dengan spesies bakteri yang berbeda. 31 TERIMA KASIH 32