hubungan antara power otot tungkai dan power

advertisement
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN POWER OTOT
LENGAN TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA CRAWL 50 METER
PADA SISWA KELAS XI MAN 3 KEDIRI TAHUN2015
ARTIKEL
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana
Pendidikan (S-1) Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan
Rekreasi Pada Fakultas Keguruan dan Ilmu PendidikanUniversitas
Nusantara PGRI Kediri
OLEH:
ZAINAL ABIDIN
11.1.01.09.0476
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2015
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 1
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 2
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 3
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 4
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN POWER OTOT
LENGAN TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA CRAWL 50 METER
PADA SISWA KELAS XI MAN 3 KEDIRI TAHUN2015
Zainal Abidin
NPM 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan–
Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi
[email protected]
Drs. SUGITO, M.Pd. danRURUH ANDAYANI BEKTI, M.Pd.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Zainal Abidin, Hubungan Antara Power Otot Tungkai dan Power Otot Lengan Terhadap
Kecepatan Renang Gaya Crawl 50 Meter Pada Siswa Kelas XI MAN 3 Kediri Tahun 2015.
Permasalahanpenelitianadalah: 1).Apakah ada hubunganantara power otot tungkai dengan
kecepatan renang gaya crawl 50 meter pada siswa SISWA MAN 3 Kediri Tahun 2015. 2).Apakah ada
hubungan antara power otot lengan dengan kecepatan renang gaya crawl 50 meter pada siswa SISWA
MAN 3 Kediri Tahun 2015?3). Apakah ada hubungan antara power otot tungkai dan power otot lengan
dengan kecepatan renang gaya crawl 50 meter pada siswa SISWA MAN 3 Kediri Tahun 2015?
Penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu power otot tungkai (variabel x1), power otot
lengan (variabel X2), sedangkan variabel terikatnya yaitu kecepatan renang gayacrawl 50 meter (variabel
Y).Populasi dari penelitian ini semua siswa dan sampelnya diambil secara acak. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah populasi 45 siswa dan jumlah sampel yang diambil
45 siswa secara acak pada SISWA MAN 3 KEDIRI sebagai sampel.
Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini yaitu dari hasil Berdasarkan hasil analisis
data penelitian dalam skripsi ini, dapat ditarik beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut:
-
-
-
-
Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan kecepatan renang gayacrawl 50
meter pada siswa MAN 3Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai
p value (sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.) <0,5.
Ada hubungan yang signifikan antara power otot lengan dengan kecepatan renang gayacrawl 50
meter pada siswa MAN 3 Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai
p value (sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.) <0,5.
Ada hubungan yang signifikan antara power otot lengan dengan kecepatan renang gayacrawl 50
meter pada siswa SISWA MAN 3Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal tersebut dibuktikan
dengan nilai 0,275 value (sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.) <0,5.
Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan kecepatan renang gayacrawl
50meter pada siswa MAN 3 Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal tersebut dibuktikan dengan
nilai 0,339 value (sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.) <0,5.
Kata Kunci : Renang Gaya Crawl 50 Meter.
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 5
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
teknik yang efektif dan efisien dengan
I. LATAR BELAKANG
Pendidikan Jasmani Olahraga dan
ditinjau oleh kondisi fisik yang baik.
Kesehatan merupakan bagian integral dari
Olahraga renang merupakan cabang
pendidikan secara keseluruhan, bertujuan
olahraga aquatik yang telah dilakukan sejak
untuk mengembangkan aspek kebugaran
jaman dahulu.Salah satu tujuan renang pada
jasmani, keterampilan gerak, keterampilan
waktu itu adalah alat beladiri dalam
berfikir
sosial,
menghadapi tantangan alam seperti banjir.
penalaran, stabilitas emosional, tindakan
Kemudian renang berkembang menjadi satu
moral,
dan
cabang olah raga yang digemari oleh
melalui
masyarakat, sama seperti atletik, senam, dan
aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan
angkat besi. Olahraga renang merupakan
terpilih yang direncanakan secara sistematis
olahraga
dalam rangka mencapai tujuan pendidikan
meningkatkan
nasional (UU No. 20 Tahun 2003).
umumnya (Setiawan, 1991:110)
kritis,
aspek
pengenalan
keterampilan
pola
hidup
lingkungan
sehat
bersih
yang
digunakan
kemampuan
untuk
fisik
pada
Olahraga mempunyai peranan yang
Banyak club-club renang yang ada di
penting dalam kehidupan manusia. Melalui
Indonesia yang telah banyak mencetak atlit-
olahraga dapat dibentuk manusia yang sehat
atlit renang yang berprestasi baik di tingkat
jasmani,
nasional
rohani
serta
mempunyai
seperti:
POMNAS,
kepribadian, disiplin, sportivitas yang tinggi
KEJURDA,
sehingga pada akhirnya akan terbentuk
internasional seperti SEA GAMES dan
manusia yang berkualitas. Suatu kenyataan
OLIMPIADE. Siswa Putra MAN 3 Kediri
yang bisa diamati dalam dunia olahraga,
banyak mencetak atlit yang telah mengikuti
menujukkan
banyak
kecenderungan
adanya
POMDA
PON,
pertandingan
maupun
dalam
tingkat
berbagai
peningkatan prestasi olahraga yang pesat
kejuaraan. Seperti KEJURDA, AKSIOMA,
dari waktu ke waktu baik tingkat daerah
O2SN Daerah sampai Nasional, PORPROV
proponsi maupun nasional dan internasional.
dan kejuaraan kejuaraan lainnya.
Hal ini dapat dilihat dari pemecahan-
Persatuan Renang Seluruh Indonesia
pemecahan rekor dan mendapat medali
(PRSI) adalah salah satu induk organisasi
dalam kejuaraan yang terus dilakukan pada
yang membina atlitnya sejak usia dini.
cabang olahraga tertentu,
Renang merupakan salah satu dari tiga
penampilan
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 6
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
cabang olahraga selain senam dan atletik
telungkup, atau dapat dikatakan balikan dari
yang wajib dipertandingkan dalam setiap
renang gaya punggung. Bedanya hanya
penyelenggaraan pesta olahraga multievent,
renang gaya punggung dilakukan perenang
seperti PON, SEA Game, Asian Game, dan
dengan
Olompiade. Dikenal ada empat macam gaya
dibawah, sedangkan gaya crawl telungkup
dalam olahraga renang, yaitu gaya bebas
posisi tubuhnya.
(crawlstroke), gaya punggung (back stroke),
cara
Renang
punggung
selalu
gayacrawl
berada
membutuhkan
gaya kupu-kupu (butterfly stroke), dan gaya
kelengkapan kondisi fisik agar mampu
dada (breas stroke).
mendapatkan
Cabang
olahrga
renang
banyak
nomer yang diperlombakan. Pada nomor –
prestasi
lebih
tinggi,
disamping penguasaan teknik, taktik serta
strategi.
nomor tersebut diikuti oleh atlit putra dan
Menurut Counsilman yang dikutip
puteri dari berbagai kelompok umur yang
Soedjoko ada kelompok unsur utama dari
ada direnang, yaitu kelompok umur senior
kondisi fisik yang dibutuhkan untuk dapat
atau usia 18 tahun keatas, kelompok umur I
melakukan unjuk kerja yang baik, yaitu
atau usia 15 – 17 tahun, kelompok umur II
kekuatan, daya tahan, dan kelentukan (1992;
atau usia 13-15 tahun, kelompok umur III
13).Selain didukung faktor fisik, perenang
atau usia 11-13 tahun, kelompok umur IV
juga harus menggunakan akalnya, hal ini
atauusia10
yang menjadikan perenang sebagai kegiatan
tahun
kebawah
(Kasiyo
Dwijowinoto, 1980:11)
yang matang dan menyenangkan.Dalam
Gaya crawl oleh sebagian kalangan
cabang renang tolak ukur prestasi ditentukan
disebut gaya bebas atau fresstyle. Hal ini
oleh waktu tempuh.Keberhasilan perenang
sebetulnya
untuk memenangkan suatu perlombaan pada
salah,
karena
gaya
bebas
merupakan nama nomor perlombaan renang
dasarnya
berasal
dari
kecepatan
, sedangkan gaya crawl merupakan salah
perenang.Kecepatan perenang adalah hasil
satu teknik renang. Dikarenakan pada setiap
dari dua kekuatan.
perlombaan nomor gaya bebas, hampir
Menurut Sokarno(1982;2) kekuatan
perenang memakai teknik gaya crawl maka
yang mendorong maju disebut dorongan
sering
Renang
(propulsi) dan ditimbulkan oleh lengan dan
gayacrawl adalah suatu gaya renang yang
tungkai. Menambah daya dorong dapat
dilaksanakan
dilakukan dengan meningkatkan tenaga
disebut
gaya
dengan
bebas.
posisi
badan
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 7
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
dorong
yaitu
otot.
cardiorespyratory endurence tinggi dapat
Munurut Sokarno (1982 :3) hambatan
meningkatkan kemampuan prestasi dan
disebabkan oleh air yang harus dibawanya
mengurangi cidera. Keadaan cardiovaskular
saat melakukan renang, untuk mengurangi
yang
hambatan dapat dilakukan sesuai dengan
biologis tubuh pada waktu istirahat maupun
bentuk hambatannya. Sebenarnya kekuatan
saat
dorongan ini dilakukan oleh tekana yang
Kelancaran tersebut dimungkinkan apabila
ditimbulkan oleh lengan dan tungkai ketika
alat-alat peredaran darah yang mengalirkan
lengan
air
darah sebagai media penghantar untuk
kebelakang (Sokarno, 1982;6). Menurut
memberi zat-zat makanan dan oksigen yang
hukum yang berlaku untuk benda yang
sangat diperlukan jaringan tubuh dapat
dimasukkan kedalam air ada 3 kategori
menjalankan fungsinya dengan sempurna
hambatan,
bentuk,
dan efisien bila mana memperoleh latihan-
hambatan gelombang, dan hambatan gesek
latihan dengan dosis yang benar dan tepat.
(Tri Tunggal Setiawan, 2004:2)
Oksigen sangat penting bagi
dan
melatih
tungkai
yaitu:
kekuatan
mendorong
hambatan
baik
akan
kerja
menyuplai
keras
akan
kebutuhan
diperlancar.
sel tubuh
Pada perenang gerakan laju kedepan
untuk membakar (mengoksidasi) makanan
ditentukan oleh anggota tubuh bagian atas
secara terus menurus untuk mendapatkan
berupa ayunan lengan (stroke) dan gerakan
energi
anggota tubuh bagian bawah berupa gerakan
mendorong
menendang (kick) dengan koordinasi gerak
temperatur
yang tepat.Gerakan ayunan dan gerakan
meningkatkan pemakaian pembuluh darah
menendang oleh kemampuan otok untuk
kapiler.
membangkitkan
menyebabkan
tenaga
terhadap
ketahanan
dan
kekuatan
komponen
yang
sangat
suatu
merupakan
penting
dari
kemampuan fisik yang ada. Selain kekuatan
pada lengan dan telapak tangan
tungkai
sebagai
alat
maupun
penggerak
maju
kedepan dalam renang.
Menurut Wilmore dan Costill dalam
guna
mendorong
aktifitas,
metebolisme,
tubuh.
Dampak
menjaga
Olahraga
keadaan
ini
bertamabahnya
akan
akan
darah
kedalam jaringan yang sedang aktif, dan
pada
otot
akan
mempengaruhi
daya
tahannya.
Dengan demikian hubungan olahraga
dengan kapasitas paru sangatlah barkaitan
dengan erat karena seseorang yang memiliki
kapasitas paru yang baik maka dalam
M. Sajoto (1995: 122), menyatakan bahwa
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
simki.unpkediri.ac.id
hal | 8
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
melakukan olahraga dia tidak akan merasa
SISWA MAN 3 KEDIRI diperoleh rata-rata
mudah lelah.
power otot tungkai sebesar 79,26cm dengan
Dari uraian dan berbagai pendapat
standar deviasi sebesar 7,27 skor tertinggi
diatas maka, penulis ingin mengadakan
98cm dan skor terendah 60cm.
penelitian dengan judul: “Hubungan antara
2. Power otot Lengan
Power otot tungkai dan Power Otot lengan
Deskripsidata untuk variabel power otot
dengan Kecepatan Renang Gaya Crawl
lengan berdasarkan hasil penelitian dengan
siswa MAN Kediri Tahun 2015”
sampel sejumlah 45 ektrakurikuler siswa
SISWA MAN 3 KEDIRIdiperoleh rata-rata
power
689,65m/kgbbdengan
II. METODE
Penelitian ini terdiri dari dua variabel
bebas yaitu power otot tungkai (variabel
X1), power otot lengan (variabel X2),
sedangkan
variabel
terikatnya
yaitu
kecepatan renang gayacrawl 50 meter
(variabel Y). Populasi dari penelitian ini
semua siswa dan sampelnya diambil secara
acak.
Penelitian
pendekatan
ini
kuantitatif
menggunakan
dengan
jumlah
populasi 45 siswa dan jumlah sampel yang
diambil 45 siswa secara acak pada SISWA
MAN 3 KEDIRI sebagai sampel.
diatas
tabel
sebesar
standar
deviasi
sebesar 117,94 skor tertinggi 955,50m/kgbb
dan skor terendah 410,00m/kgbb.
3. Prestasi Renang Gaya Crawl 50 M
Deskripsidata untuk variabel prestasi
renang gaya crawl 50 m berdasarkan hasil
penelitian dengan sampel sejumlah 45
ektrakurikuler
siswa
SISWA
MAN
3
KEDIRI diperoleh rata-rata prestasi renang
gaya crawl 50 m sebesar 44,82s dengan
standar deviasi sebesar 8,12 skor tertinggi
58,42s dan skor terendah 30,49s.
Uji
T-score
digunakan
untuk
menghilangkan aneka ragam nilai yang
1. Power otot Tungkai
Berdasarkan
lengan
A. Uji T-score
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
penelitian
otot
Deskripsidata
diperoleh
informasi;
Deskripsidata untuk variabel power otot
tungkai berdasarkan hasil penelitian dengan
sampel sejumlah 45 ektrakurikuler siswa
dapat menyebabkan penilaian yang salah,
dimana kualitas penilaian, kualitas tes
sangat berpengaruh terhadap penilaian hasil.
Dalam penelitian ini, nilai atau hasil untuk
power otottungkai, panjangtungkai,kapasitas
paru,luas
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
telapak
tangan,
panjang
simki.unpkediri.ac.id
hal | 9
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
lengan,power
otot
lengan,dan
prestasi
renang gaya crawl dikatakan baik jika
power otot tungkai terhadap prestasi renang
gaya crawl 50 m sebesar 0,339.
hasilnya semakin besar, dan sebaliknya
Prestasi renang gaya crawl 50 m
untuk prestasi renang gaya crawl dikatakan
sangat dipengaruhi oleh seberapa besar
baik bila nilainya semakin kecil, oleh karena
faktor dari power otot tungkai yang sangat
itu dengan menggunakan T-scores yang
baik, walaupun power otot tungkai bukan
ditetapkan 5 atau 50 maka normalisasi
satu-satunya faktor yang berpengaruh pada
standart
prestasi
score
dapat
dilakukan
dan
renang
tetapi
perenang
pada
pengaruh bias dapat dihilangkan. Hasil data
kebanyakan
setelah dilakukan T-score dapat dilihat
satunya sumber dorongan maju. Karena
dalam lampiran.
dengan power otot tungkai yang baik pula
perenang
merupakan
kasus
dapat
satu-
B. Pembahasan Hasil Penelitian
para
menggunakannya
Berdasarkan hasil analisis deskriptif
sebagai alat penyeimbang dan sebagai
menunjukkan faktor fisik mempunyai nilai
penjaga agar kaki dapat tetap tinggi dalam
yang bervariatif.Faktor power otot tungkai
posisi mendatar, disamping itu juga untuk
mahasiswa berkisar antara 60 cm sampai
menetralkan
dengan 98 cm, dengan rata-rata power otot
lengan setelah mengayun.Berdasarkan dari
tungkai 79,26cm.Power otot lengan antara
hasil deskripsi data untuk power otot
410 sampai dengan 955,50 dengan nilai rata-
tungkai diperoleh rata-rata 79,26cm.
pengaruh
dari
pemulihan
rata 689,65 dan prestasi renang gaya crawl
Pengujian hipotesis kedua pada
50m antara 30,49 sampai dengan 58,42
faktor power otot lengan terhadap prestasi
dengan nilai rata-rata sebesar 44,82.
renang gaya crawl 50 mdiperoleh hasil
1. Pengujian hipotesis
signifikan pada
taraf
signifikansi
5%.
Dari hasil pengujian hipotesis yang
Berdasarkan standardized regression weight
pertama diperoleh bahwa pada power otot
diperoleh nilai korfisien regresi positif untuk
tungkai terhadap prestasi renang gaya crawl
power otot lengan dan prestasi bermain tenis
50 m diperoleh hasil yang signifikan pada
meja sebesar 0,275.
taraf signifikansi 5%. Kemudian dari hasil
pengolahan
data
yang
dihasilkan
Prestasi renang gaya crawl 50 m
ditentukan power otot lengan dimana dalam
standardized regression weight diperoleh
olahraga
nilai pada koefisien regresi positif untuk
melakukan gerakan memutar lengan untuk
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
renang selalu
dituntut
selalu
simki.unpkediri.ac.id
hal | 10
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
mengayun secara terus menerus dan cepat
3. Ada hubungan yang signifikan antara
sehingga diperlukan power otot lengan
power otot lenga dengan kecepatan renang
untuk
secepat
gayacrawl 50 meter pada siswa MAN3
mungkin.Selain itu juga berperan dalam
Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal
mengatur keseimbangan tubuh pada saat
tersebut dibuktikan dengan nilai 0,275 value
berada didalam air. Berdasarkan deskripsi
(sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.)
data untuk variabel power otot lengan
<0,5.
melakukan
gerakan
berdasarkan dari sampel sejumlah 45 siswa
SISWA MAN 3 KEDIRI diperoleh rata-rata
power otot lengan sebesar 689,65, skor
tertinggi 955,50 dan skor terendah 410,00.
Berdasarkanhasilpenelitianini,
penulismencobamemberikan saran antara
lain sebagaiberikut :
1. Prestasidalamrenanggaya
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil analisis datapenelitian
crawl
khususnyaperludidukungolehfaktork
ondisifisikbaiksepertikapasitasparu,
dalam skripsi ini, dapat ditarik beberapa
power otottungkai, panjanglengan,
kesimpulan, yaitu sebagai berikut:
power ototlengan,luastelapaktangan,
1. Ada hubungan yang signifikan antara
power otot tungkai dengan kecepatan renang
gayacrawl 50 meter pada siswa MAN 3
Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal
tersebut dibuktikan dengan nilai p value
(sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.)
<0,5.
panjangtungkairenanggaya crawl 50
m,
denganadanyakeenamfactortersebut
makaprestasiatletakanlebikbaiksehin
ggapencapaianprestasirenanggayacra
wl 50m khususnyadapatditingkatkan.
2. Dalampembelajaranperlumemperhati
kanfactorkondisifisikdanbentuklatiha
2. Ada hubungan yang signifikan antara
nnya agar lebih mudah dan cepat
power otot lengan dengan kecepatan renang
dalam pembelajaran olahraga renang
gaya crawl 50 meter pada siswa MAN 3
khususnya gaya crawl 50 m.
Kediri tahun Pelajaran 2014/2015. Hal
3. Bagi
pelatih
hendaknya
tersebut dibuktikan dengan nilai p value
memperhatikan komponen kondisi
(sig.) sebesar 0,000 sehingga p value (sig.)
fisik
<0,5.
menentukan prestasi renang gaya
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
yang
dominan
dalam
simki.unpkediri.ac.id
hal | 11
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
crawl 50 m sehingga dapat dijadikan
Victoria. Blackwell Scientific
factor
Publishing Group.
yang
menunjang
dalam
olahraga renang khususnya gaya
crawl 50 m.
Methodology Of Training: The
4. Kepadarekan-rekanpeneliti yang lain,
penulis
Bompa, O Tudor. 1990. Theory And
menyarankan
melakukan
penelitian
untuk
lanjutan
Key To Athletic Perfoemace.
Second Edition Debuqoe Iowa:
Kendall/
Huns
Publishing
dengan cakupan yang lebih luas
Company. 1994. Theory And
untuk melihat kemungkinan dan
methodology
variable lain yang juga memiliki
Dubuque, Iowa: huns Publishing
hubungan
company.
yang
positif
dengan
prestasi renang gaya crawl 50 m.
Angelica.Jurnal Anak Sekolahan dan Otaku.
Online.http://rebornangel.blogspot.com
(accesed
22/09/11)
Anwar M .Pasau, 1986. Melatih Atlit Untuk
Menghasilkan Prestasi Prima
Dalam Olahraga. Surabaya
Bakir, Suyoto dan Suriyanto.2009. Kamus
Lengkap
Bahasa
Indonesia.Tangerang:
Karisma
Publishing Group.
Bloomfield, j., Ackland, T.R & Elliott, B.C
Applied
AndBiomechanics
Kesehatan
raga.Jakarta
DAFTAR PUSTAKA
Anatomy
in
Sport.
ZAINAL ABIDIN | 11.1.01.09.0476
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program
Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
Rekreasi.
trining,
Dansina Moleok, Arjatma Tjokronegoro.
1984.
1994.
of
dan
:
Olah
Fakultas
Kedokteran UI.
Dantes, Nyoman. 2012. Metode Penelitian.
Yogyakarta: Andi Offset.
David L. Gallahue & John C. Ozmun. 1998.
UnderstandingMotor develop
infants,
children,
adolecents,
adults.
Emzir.2008.MetodilogiPenelitian
Pendidikan
Kuantitatif
&
Kulitati.Jakarta : Rajagrafindo
Persada.
Eri, pratiknyo Dwi kusworo, 2000. Petunjuk
Praktis Tes dan Pengukuran
Olahraga.Semarang
:
FIK
UNNES
simki.unpkediri.ac.id
hal | 12
Download