BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengembangan Masalah Manusia merupakan makhluk sosial, mereka tidak dapat hidup tanpa orang lain. Fakta ini merupakan sesuatu yang telah menjadi pengetahuan umum yang disadari oleh semua orang. Tentunya, fakta ini berlaku di berbagai segi kehidupan manusia, baik di sisi kehidupan pribadi maupun kehidupan profesional. Dalam sisi kehidupan profesional, khususnya kehidupan berkelompok, saling bertukar informasi antara manusia merupakan suatu point penting yang menjadi kunci dalam menjalin hubungan kerja sama yang baik antar individu dan kelompok. Kebutuhan akan kemampuan menyebarkan informasi berbanding lurus dengan keberadaan informasi yang beredar. Semakin banyak informasi yang beredar tentunya kebutuhan akan kemampuan untuk dapat mendistribusikan informasi dirasakan semakin penting untuk mendukung kerjasama antar individu dalam kelompok kerja. Dengan demikian, lebih lanjutnya disadari bahwa informasi tidak hanya membutuhkan penyebaran semata, melainkan informasi juga harus dapat diorganisir secara terstrukur demi kepentingan masing-masing individu yang berkepentingan agar lebih mudah untuk dipahami dan dapat membantu setiap individu untuk melaksanakan tanggung jawabnya. Dewasa ini, suatu sistem penyebaran informasi yang dapat mendukung tingginya mobilitas tiap individu sangat dibutuhkan. Hal ini didasari dengan adanya fakta bahwa sering kali anggota kelompok kerja tidak selalu mempunyai keberadaan fisik hanya di satu tempat, melainkan sering bermobilisasi baik secara individu maupun dalam kelompok yang lebih kecil. Seiring perkembangan teknologi, kehidupan manusia pun semakin dimudahkan dengan fungsi-fungsi teknologi yang telah ada, termasuk lebih mudah untuk berhubungan satu sama lainnya karena adanya internet. Menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) bersama Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 71,19 juta orang pada akhir tahun 2013 lalu. Jumlah tersebut berarti tumbuh 13% dibandingkan catatan akhir 2012 yang sebanyak 63 juta 1 2 orang. Ini berarti 28% dari total populasi penduduk Indonesia merupakan pengguna internet. Internet dapat diakses melalui personal computer, gadget maupun smartphone. Dari semua alat untuk mengakses internet, smartphone dianggap sebagai alat yang paling praktis karena dengan ukurannya yang cukup kecil, alat ini telah mencakup berbagai macam fungsi yang dapat diatur secara custom dan tentunya dapat dengan mudah di bawa. Dengan demikian, individu dalam kelompok kerja sama akan lebih terakomodasi dengan adanya sebuah sistem aplikasi mobile yang terhubung melalui internet untuk mendistibusikan informasi dengan sesama pengguna aplikasi. Informasi yang didistribusikan pun dapat diakses secara mudah oleh individu yang membutuhkan informasi tersebut kapan pun dan di mana pun. Selain itu, sistem ini juga harus dapat memberikan beberapa kelebihan lainnya, yaitu dapat membuat informasi menjadi lebih tersturktur dan dapat mengolah data menjadi informasi yang berguna bagi pengguna. Dengan adanya sistem aplikasi ini diharapkan dapat membantu persebaran informasi dan mendukung kerjasama antar individu dalam suatu kelompok kerja sama. 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup pada aplikasi ini terbatas pada: 1. Menganalisa kebutuhan individu dalam sebuah kelompok kerja sama dalam kaitannya dengan kegiatan berkomunikasi atau penyebaran informasi di dalamnya. 2. Perancangan tampilan layar front-end . 3. Perancangan front-end applikasi mobile menggunakan UML. 4. Pembuatan front-end applikasi mobile menggunakan PHP, Java dan XML. Pada pembahasan kali ini karena adanya keterbatasan waktu, Penulis tidak akan membahas tentang sistem keamaan, penggunaan memori, jaringan aplikasi, cost aplikasi, kecepatan data processing, dan perancangan serta pembuatan back-end applikasi mobile. 1.3 Tujuan dan Manfaat Adapun tujuan dari skripsi ini adalah merancang dan membangun sebuah aplikasi mobile yang membantu penjadwalan, penugasan dan 3 pendistribusian informasi secara terstruktur dalam sebuah kelompok kerjasama. Adapun manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah: 1. Membantu penggunanya untuk tetap dapat terorganisir. 2. Membantu menyebar dan menerima informasi dalam kelompok kerja. 3. Membantu penggunanya dalam proses pemberian dan pencatatan tugas baik bagi diri sendiri maupun bagi individu lain. 4. Membantu penjadwalan dan pencatat aktifitas-aktifitas kelompok yang berlangsung. 1.4 Metodologi Adapun beberapa metodologi yang digunakan untuk membantu dalam penulisan skripsi ini adalah: 1.4.1 Perencanaan Melakukan persiapan perancangan, penentuan jangka waktu perancangan, persiapan sumber daya, dan persiapan kegiatan yang akan dilakukan. 1.4.2 Studi Literatur Melakukan pengumpulan informasi untuk diterapkan dalam aplikasi dengan mempelajari buku-buku yang berisi konsep dan teori. 1.4.3 Analisa Kebutuhan Pengguna Melakukan survei pada kelompok user tentang kebutuhan pengguna yang dapat membantu merancang aplikasi dengan cara pembagian kuisioner dan kemudian dilanjutkan dengan melakukan analisis dan mengdentifikasi dari hasil yang didapat. 1.4.4 Analisa Aplikasi Sejenis Mencari dan menganalisa aplikasi sejenis sebagai panduan dalam pembuatan aplikasi serta menambahkan fitur-fitur yang dibutuhkan yang belum terbuat sehingga membantu mengembangkan aplikasi ini. 1.4.5 Perancangan Sistem Perangcangan sistem mencakup sebagai berikut: - Perancangan sistem menggunakan UML - Perancangan tampilan antar muka. 4 1.4.6 Implementasi Sistem Mengimplementasikan dengan meng-coding rancangan sistem yang telah dibuat menjadi sebuah mobile application menggunakan PHP, Java dan XML. 1.4.7 Testing dan Evaluasi Pada tahap ini dilakukan pengujian atas aplikasi yang dibuat. Pengujian dilakukan untuk menemukan bug dan kesalahan rancangan sehingga kelak pengguna sistem tidak mengalami kesulitan dalam menggunakan sistem. 1.5 Sistematika Penulisan Skripsi ini disusun secara sistematis agar dapat memberikan gambaran secara singkat dan menyeluruh. Terdapat 5 bab yang merupakan penyusun dari skripsi ini, yaitu: BAB 1 – PENDAHULUAN Pada bab ini, membahas latar belakang, identifikasi masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi dan sistematika penulisan. BAB 2 – LANDASAN TEORI Pada bab ini, membahas teori – teori dasar baik teori umum maupun teori khusus yang mendukung dalam perancangan penelitian. BAB 3 – ANALISA dan PERANCANGAN Pada bab ini, berisi analisa dan perancangan sistem yang mendukung aplikasi. Di dalamnya berisi desain yang nantinya akan diimplementasikan menjadi sebuah sistem. BAB 4 – IMPLEMENTASI dan EVALUASI Pada bab ini menjelaskan pengimplementasian dan pengujian aplikasi untuk memastikan apakan aplikasi berjalan secara semestinya. BAB 5 – SIMPULAN dan SARAN Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran yang diberikan oleh penulis guna sebagai masukan untuk hal-hal yang berkaitan dengan aplikasi ke depannya.