MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT DIREKTORAT KEUANGAN SURAT EDARAN Nomor SE/31/VI/2015 tentang PEMBAYARAN GAJI DAN TUNJANGAN BULAN KETIGA BELAS TA 2015 KEPADA ANGGOTA PRAJURIT DAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN TNI ANGKATAN DARAT 1. Dasar : a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2015 tanggal 4 Juni 2015 tentang Pemberian Gaji/Pensiun/Tunjangan Bulan Ketiga Belas dalam Tahun Anggaran 2015 kepada PNS, Anggota Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, Pejabat Negara dan Penerima Pensiun/Tunjangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 131); b. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 117/PMK.05/2015 tanggal 22 Juni 2015, tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemberian Gaji/Pensiun/Tunjangan Bulan Ketiga Belas dalam Tahun Anggaran 2015 kepada Pegawai Negeri, Pejabat Negara dan Penerima Pensiun/Tunjangan; c. Surat Edaran Dirjen Renhan Kemhan Nomor SE/07/VI/2015 tanggal 25 Juni 2015 tentang Pembayaran Gaji dan Tunjangan Bulan Ketiga Belas dalam Tahun Anggaran 2015 kepada Prajurit TNI dan PNS di lingkungan Kemhan dan TNI; dan d. Surat Edaran Pusku Kemhan Nomor SE/73/VI/2015 tanggal 25 Juni 2015 tentang Pembayaran Gaji dan Tunjangan Bulan Ketiga Belas dalam Tahun Anggaran 2015 kepada Prajurit TNI dan PNS di lingkungan Kemhan dan TNI 2. Sehubungan dengan dasar tersebut di atas, bersama ini disampaikan ketentuan pembayaran Gaji dan Tunjangan Bulan Ketiga Belas TA 2015 kepada Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan TNI Angkatan Darat diatur sebagai berikut : a. Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan TNI Angkatan Darat yang ditempatkan atau ditugaskan di luar negeri, yang dipekerjakan di luar Instansi Pemerintah yang gajinya dibayar oleh instansi induknya, yang diberhentikan sementara, penerima uang tunggu dan CPNS. b. Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud pada butir 2.a. tidak termasuk Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil yang sedang menjalani cuti di luar tanggungan negara atau yang diperbantukan di luar Instansi Pemerintah. 2 c. Besarnya Gaji dan Tunjangan Bulan Ketiga Belas adalah sebesar penghasilan yang diterima pada bulan Juni 2015. d. Penghasilan sebagaimana dimaksud pada butir 2.c. meliputi gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan/tunjangan umum dan tunjangan kinerja. e. Penghasilan sebagaimana dimaksud pada butir 2.d. sebelum dikenakan potongan iuran berdasarkan peraturan perundang-undangan. f. Tunjangan jabatan sebagaimana dimaksud pada butir 2.d. meliputi tunjangan jabatan struktural, tunjangan jabatan fungsional dan tunjangan yang dipersamakan dengan tunjangan jabatan. g. Besaran penghasilan sebagaimana dimaksud pada butir 2.c. tidak termasuk jenis-jenis tunjangan sebagai berikut : 1) Tunjangan bahaya radiasi bagi pekerja radiasi. 2) Tunjangan resiko bahaya keselamatan dan kesehatan dalam persandian. 3) Tunjangan profesi guru dan dosen, tunjangan khusus guru dan dosen serta tunjangan kehormatan profesor. 4) Tunjangan pengamanan persandian. 5) Tunjangan khusus Provinsi Papua. 6) Tunjangan pengabdian bagi Pegawai Negeri yang bekerja dan bertempat tinggal di daerah terpencil. 7) Tunjangan Operasi Pengamanan bagi Prajurit TNI dan PNS yang bertugas dalam Operasi Pengamanan pada Pulau-pulau kecil terluar di wilayah perbatasan. 8) Tunjangan khusus wilayah Pulau-pulau kecil terluar dan/atau wilayah perbatasan bagi Pegawai Negeri yang bertugas secara penuh pada wilayah pulau-pulau kecil terluar dan/atau wilayah perbatasan. h. Kepada penerima gaji terusan dari Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil yang meninggal dunia atau tewas diberikan gaji bulan ketiga belas sebesar penghasilan gaji terusan yang diterima pada bulan Juni 2015. i. Kepada Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil yang dinyatakan hilang diberikan gaji/tunjangan bulan ketiga belas sebesar penghasilan yang diterima pada bulan Juni 2015. j. Dalam hal penghasilan sebulan yang diterima pada bulan Juni 2015 belum dibayarkan sebesar hak yang seharusnya diterima, kepada yang bersangkutan tetap diberikan selisih kekurangan gaji/tunjangan bulan ketiga belas. k. Penerima gaji dan tunjangan bulan ketiga belas yang menerima penghasilan melebihi Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) maka pajak penghasilannya ditanggung pemerintah sesuai peraturan perundang-undangan. 3 l. Pencantuman mestinya. pembulatan atas penghasilan dilakukan sebagaimana m. Pembayaran gaji/tunjangan bulan ketiga belas Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan TNI Angkatan Darat dibayarkan pada bulan Juli 2015. n. Dalam hal pembayaran gaji bulan ketiga belas dan tunjangan kinerja bulan ketiga belas belum dapat dibayarkan pada bulan Juli 2015, maka pembayarannya dapat dilakukan setelah bulan Juli 2015. o. PPSPM mengajukan SPM gaji/tunjangan, susulan gaji/tunjangan, dan selisih kekurangan gaji/tunjangan bulan ketiga belas kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat p. SPM gaji/tunjangan, susulan gaji/tunjangan, dan selisih kekurangan gaji/tunjangan bulan ketiga belas sebagaimana dimaksud pada butir 2.o Menggunakan jenis SPM gaji lainya. q. SPM gaji/tunjangan, susulan gaji/tunjangan, dan selisih kekurangan gaji/tunjangan bulan ketiga belas masing-masing dibuat tersendiri dan terpisah dari SPM gaji/tunjangan bulanan. r. Berdasarkan SPM sebagaimana dimaksud pada butir 2.o. KPPN menerbitkan SP2D gaji/tunjangan, susulan gaji/tunjangan dan selisih kekurangan gaji/tunjangan bulan ketiga belas paling lambat : 1) 2 (dua) hari kerja sejak SPM diterima lengkap dan benar untuk Satuan Kerja yang telah melaksanakan pengalihan pengelolaan administrasi belanja pegawai. 2) 5 (lima) hari kerja sejak SPM diterima lengkap dan benar untuk Satuan Kerja yang belum melaksanakan pengalihan pengelolaan administrasi belanja pegawai. s. Dalam penerbitan Surat Keterangan Penghentian Pembayaran bagi Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil yang mengalami mutasi pindah agar dicantumkan keterangan pembayaran gaji bulan ketiga belas telah dibayarkan atau belum dibayarkan. 3. Untuk kelancaran pelaksanaan pembayaran gaji dan tunjangan bulan ketiga belas dalam TA 2015 bagi Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan TNI Angkatan Darat, agar Kaku Kotama/Lakpus segera menginformasikan kepada Paku Satker di jajaran masing-masing. 4 4. Demikian untuk dipedomani dan dilaksanakan. Dikeluarkan di Jakarta pada tanggal 26 Juni 2015 Direktur Keuangan Angkatan Darat, Sasongko Hardono Brigadir Jenderal TNI Kepada Yth : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Kakupus I Ditkuad Kakupus II Ditkuad Kaku Kostrad Kakudam I s.d. VII, IX, XII, XVI, XVII/Cen Kakudam Jaya Kakudam Iskandar Muda Kaku Kopassus Tembusan : 1. Irjenad 2. Aspers dan Asrena Kasad 3. Irditkuad dan Sesditkuad 4. Para Kasubdit di lingkungan Ditkuad 5. Pamen Ahli di lingkungan Ditkuad