MOTIVASI QATAR MENJADI TUAN RUMAH PIALA DUNIA FIFA 2022 SKRIPSI Diajukan guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik pada Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Andalas Oleh AULIA UL KHAIR 1210852026 Dosen Pembimbing : 1. Haiyyu Darman Moenir, S.IP, M.Si) 2. (Putiviola Elian Nasir, S.S.,MA) JURUSAN ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2017 ABSTRAK Penelitian ini membahas motivasi Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022. Pengalaman lima negara tuan rumah Piala Dunia FIFA sebelumnya belum menunjukkan hasil yang signifikan dalam segi ekonomi. Sehingga muncul pertanyaan mengapa Qatar termotivasi menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022. Penelitian ini menjelaskan perilaku Qatar dengan menggunakan konsep Perilaku Negara dengan empat pendorong dalam pembuatan kebijakan yaitu interests, threats, opportunities dan capabilities. Objective merupakan pendorong dominan Qatar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik eksplanatif motivasional. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa politic, economy and core value menjadi motivasi utama Qatar dalam menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022. Kata kunci: Qatar, Piala Dunia FIFA 2022, Perilaku Negara. ABSTRACT This research examines about motivation of Qatar to host the 2022 FIFA World Cup. Five FIFA world cup host experience have does not significant in economy. The research question Why Qatar was willing to host the 2022 FIFA World Cup. Researcher explain the motivation of Qatar using state behaviour Concept in decision making with four indicators, that is interests, threats, opportunities and capabilities. This research use qualitative method with technique of motivational explanatory. The result of this research shows there is a politic, economic, and core value motivations in the objective of Qatar to host 2022 FIFA World Cup. Keywords: Qatar, 2022 FIFA World Cup, State Behaviours.