ORIENTASI STRATEGIS : Hierarki Visi, Misi dan Tujuan serta

advertisement
1
ORIENTASI STRATEGIS :
ASUMSI
Hierarki Visi, Misi dan Tujuan serta penjabarannya  Berbagai ketidakpastian di luar kendali manajer
menjadi Strategi Pokok organisasi
 Kondisi yang harus dipenuhi agar kegiatan tetap pada jalurnya
VISI :
Terjaminnya mutu pendidikan kesehatan yang
berstandar global
MISI :
Ada komitmen nasional dari semua pemangku kepentingan untuk
Terselenggaranya akreditasi nasional pendidikan
meningkatkan mutu pendidikan kesehatan
kesehatan secara berkelanjutan (sustainable)
yang dipercaya oleh semua pemangku
kepentingan
TUJUAN :
 Ada kolaborasi lintas disiplin ilmu dan lintas sektor;
1. Tersusunnya kebijakan, standar, instrumen dan
 Institusi pendidikan kesehatan mampu memantau kinerja
prosedur akreditasi berdasarkan 4 Prinsip Dasar:
lulusannya di tempat tugasnya;
 Meningkatkan kinerja institusi pendidikan
 Kualitas lulusan dan praktisi tenaga kesehatan adalah sesuai
kesehatan dalam jangka panjang;
dengan kebutuhan masyarakat pengguna;
 Mempadukan kualitas pendidikan kesehatan
 Sistem akreditasi pendidikan kesehatan bersifat transparan dan
dengan kualitas pelayanan kesehatan;
mudah diakses oleh semua pemangku kepentingan.
 Memetakan jenjang karir tenaga kesehatan mulai
dari tahap pendidikannya, penempatannya
sampai dengan pengembangan profesional
berkelanjutan;
 Mampu dipercaya oleh semua pemangku
kepentingan yang meliputi : institusi pendidikan;
organisasi profesi; pemerintah; masyarakat
pengguna; (4 pilar utama); mahasiswa dan
masyarakat internasional.
2. Terpadunya akreditasi pendidikan akademik,
 Praktisi kesehatan formal akan memperoleh kredensial hanya
vokasi dan profesi yang saling mendukung
jika lulus dari institusi pendidikan yang sudah diakreditasi oleh
peningkatan keterampilan tenaga kesehatan secara
LAM;
keseluruhan
 Semua prodi baru sudah diakreditasi terlebih dahulu oleh LAM
sebelum menerima mahasiswa baru.
3. Terwujudnya kemampuan LAM untuk membiayai Mulai 2012, LAM mandiri dalam memenuhi biaya operasionalnya,
kegiatan operasionalnya sendiri atau dengan
walaupun untuk investasi masih bisa disubsidi melalui DIPA 2015.
bantuan pemerintah yang secara bertahap semakin
berkurang
STRATEGI POKOK : (Peta Strategi)
1. Mengembangkan produk yang memiliki atribut
untuk Nilai Tambah bagi Pelanggan
2. Meningkatkan Pendapatan dan Sumbernya untuk
menjamin Pendanaan yang Berkelanjutan
3. Menciptakan keselarasan antara Modal /
Kapasitas – SDM, Informasi dan Organisasi –
dengan Perspektif Produksi, Keuangan dan
Pelanggan.
KEGIATAN :
Prakondisi yang harus dipenuhi sebelum alokasi sumber daya
untuk kegiatan-kegiatan yang menjalankan Strategi Pokok
Download