KEKUATAN BERADA DALAM HADIRAT TUHAN Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku. (Filipi 4:13) Bilamana saudara membaca ayat tersebut diatas, apa yang menjadi pengertian atau pemahaman saudara? Kalau saja kita bisa mendapatkan pengertian yang sesugguhnya, maka percaya kita akan memperoleh berkat rohani yang besar dari ayat tersebut. Berkat yang ditegaskan dalam ayat tersebut adalah bahwasanya kita akan dapat menanggung segala perkara dalam kehidupan kita bersama TUHAN. Yang artinya didalam hadirat TUHAN, kita akan menerima kekuatan Roh untuk memberi topangan bagi kita dalam menyelesaikan persoalan kehidupan. Kata “di dalam Dia” menunjukan sebuah keadaan atau posisi iman yang membawa kita ada tetap di dalam hadirat Allah. Yangmana daripada itu kuasa dan kasih anugrahNya membungkus dan melindungi kita serta membei kekuatan dalam roh yang menyemangatkan, menguatkan hati dan menghadirkan rasa berani untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada. “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.” (2 Timotius 1:7) Jelas disini ditegaskan bahwa dalam hadirat Allah, roh kita yang tadinya lemah, letih dan takut akan ditopang menjadi roh kuat, penuh kasih yang menjadi dasar untuk bersikap dan mengalami ketertiban gambaran keteraturan dan kedamaian dalam hidup kita. Ini semua bersumber dari kehadiran Allah bagi setiap pribadi yang beriman dan mengandalkanNya. Itu sebabnya Tuhan Yesus mengundang atau mengajak setiap orang yang mengalami keletihan dan kelesuan dalam jiwa dan rohnya untuk datang kepadaNya. Seperti dikatakan dalam Matius 11: (28) Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. (29) Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Ini menunjukan akan perhatian TUHAN bagi kehidupan kita dan dalam hal tersebut TUHAN telah menyediakan kekuatan bagi kita oleh kasih anugrahNya. Dengan demikian bagi kita, tetaplah bersemangat dan teguh keyakinan kita bahwa segala perkara kehidupan dapat diselesaikan dalam hadirat TUHAN. Maka kunci utamanya adalah iman yang membawa kita selalu setia dan tinggal dalam hadiratNya , dalam hal ini adalah mengaplikasikan firman Tuhan dalam tindakan kehidupan kita. Sehingga keberadaan kita dalam kebenaran Tuhan membuat kita tetap terjaga oleh hadiratNya. Bila Allah dipihak kita, siapa atau apa yang dapat mengalahkan kita? Tuhan memberkati kita semua, Amin!