Pemerintah Kabupaten Sleman m

117
Bab 6
PENUTUP
6.1
KESIMPULAN
1.
Manfaat yang diterima oleh masing-masing aktor antara lain :

Pemerintah Kabupaten Sleman memperoleh manfaat dari adanya
pembangunan Taman Kuliner berupa pendapatan asli daerah
melalui retribusi dan pajak sebesar Rp. 432.714.000,- Terhitung
sejak awal operasional Taman Kuliner pada tahun 2007 hingga
tahun 2012.

Masyarakat penyewa kios memperoleh manfaat dari adanya
pembangunan Taman Kuliner berupa peningkatan pendapatan
melalui kegiatan usaha penyewaan kios di Taman Kuliner
sebesar Rp. 347.400.000,- dalam 1 tahun berdasarkan 18
penyewa kios yang masih aktif melakukan kegiatan usaha di
Taman Kuliner. Perolehan manfaat tersebut didapat ketika ada
kegiatan di Taman Kuliner.

Masyarakat sekitar kawasan memperoleh manfaat dari adanya
pembangunan Taman Kuliner berupa penyerapan tenaga kerja
masyarakat sekitar kawasan Taman Kuliner, ketersediaan
kawasan yang nyaman untuk melakukan kegiatan seni, budaya,
dan sosial bagi masyarakat.
118
2.
Biaya yang harus dikeluarkan oleh masing-masing aktor antara lain :

Pemerintah Kabupaten Sleman mengeluarkan biaya langsung
berupa biaya investasi pembangunan Taman Kuliner sebesar Rp.
3,5 Milyiar dan biaya operasional Taman Kuliner dari awal
pelaksanaan pada tahun 2007 hingga tahun 2012 sebesar Rp.
1.719.413.540,-.

Masyarakat penyewa kios mengeluarkan biaya langsung berupa
biaya modal yang dikeluarkan untuk melakukan usaha
perdagangan di Taman Kuliner sebesar Rp. 289.716.000,selama 1 tahun.

Masyarakat sekitar kawasan Taman Kuliner mengeluarkan biaya
tidak langsung berupa hilangnya mata pencaharian sebagian
masyarakat sekitar kawasan Taman Kuliner.
3.
Berdasarkan perhitungan biaya manfaat pada tahun 2012 didapatkan
Net Benefit Cost (Nett B/C) sebesar negatif (-) Rp. 213.986.000
berdasarkan 18 kios yang aktif buka. Jika seluruh kios yang berjumlah
120 unit kios aktif melakukan kegiatan usaha maka manfaat yang
diperoleh akan bernilai positif (+) dan lebih besar dari biaya yang
telah dikeluarkan.
4.
Selama ini, kios-kios yang buka di Taman Kuliner dikarenakan
adanya kegiatan atau event tertentu. Hal itulah yang menyebabkan
peningkatan pendapatan bagi penyewa kios.
119
6.2
SARAN
Berdasarkan asumsi perhitungan yang penulis lakukan pada tahun 2012,
diperoleh hasil pada kondisi riil baik pemerintah maupun penyewa kios
memperoleh manfaat lebih rendah jika dibanding dengan biaya yang telah
dikeluarkan. Adapun berdasarkan asumsi yang penulis lakukan, jika seluruh kios
sebanyak 120 unit aktif buka serta melakukan kegiatan usaha maka manfaat lebih
besar akan diterima pemerintah maupun penyewa kios itu sendiri. Oleh sebab itu
perlu diupayakan beberapa hal agar nantinya kebijakan tersebut memperoleh
manfaat yang lebih besar jika dibanding dengan biaya yang telah dikeluarkan. Hal
tersebut penting dilakukan, mengingat umur ekonomis bangunan selama 20 tahun
merupakan waktu yang tidak singkat. Berdasarkan analisis upaya yang dilakukan
adalah melaksanakan kegiatan event khusus yang secara aktif diadakan di Taman
Kuliner dalam kurun waktu tertentu. Oleh sebab itu, untuk mendukung adanya
pencapaian upaya kegiatan perlu dilakukan beberapa hal, antara lain :

Perlu adanya fasilitas forum kerjasama bagi para stakeholders
(pemerintah, sektor swasta dan masyarakat) sebagai sarana untuk
berdialog terhadap permasalahan yang ada serta mencari alternative
pemecahan masalah yang win win solution bagi keberlanjutan dan
pengembangan ekonomi lokal melalui Taman Kuliner Condongcatur.

Perlu adanya dorongan dari pemerintah selaku pembuat dan pelaksana
kebijakan terhadap para stakeholders yang lain bahwa Taman Kuliner
merupakan suatu kawasan yang potensial sebagai sarana peluang
usaha dan kerja secara mandiri untuk peningkatan pendapatan.