Bahan Coffe Morning PENGHAPUSAN SUBSIDI LISTRIK MELALUI PENYESUAIAN TARIF TENAGA LISTRIK SECARA BERTAHAP UNTUK GOLONGAN TERTENTU DIREKTORAT JENDERAL KETENAGALISTRIKAN KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL Jakarta, 27 Juni 2014 ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat LANDASAN HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi Pasal 7 : (1) Harga energi ditetapkan berdasarkan nilai keekonomian berkeadilan. (2) Pemerintah dan pemerintah daerah menyediakan dana subsidi untuk kelompok masyarakat tidak mampu. 2. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan Pasal 4 : Untuk penyediaan tenaga listrik, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menyediakan dana untuk kelompok masyarakat tidak mampu. Pasal 34 ayat (1): Pemerintah sesuai dengan kewenangannya menetapkan tarif tenaga listrik untuk konsumen dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. 3. Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2012 tentang Kegiatan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik Pasal 41 ayat 1 Tarif Tenaga Listrik untuk Konsumen ditetapkan oleh Menteri setelah memperoleh persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat, dalam hal tenaga listrik disediakan oleh usaha penyediaan tenaga listrik yang izinnya ditetapkan oleh Menteri. ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat KESIMPULAN RAKER MENTERI ESDM DENGAN KOMISI VII DPR-RI Tanggal 10 Juni 2014 Komisi VII DPR RI dapat menerima dan menyetujui usulan Pemerintah tentang Asumsi Dasar Subsidi Listrik RAPBN-P TA 2014, yaitu subsidi listrik tahun berjalan RAPBN-P 2014 sebesar Rp. 86,84 triliun (asumsi kurs Rp. 11.700/USD), dengan penghapusan subsidi listrik untuk golongan : 1. Industri I-3 non go public melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 11,57% setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. 2. Rumah Tangga R-2 (3.500 VA s.d 5.500 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 5,70 % setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. 3. Pemerintah P-2 (diatas 200 kVA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 5,36 % setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. 4. Rumah Tangga R-1 (2.200 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 10,43% setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. 5. Penerangan Jalan Umum P-3 melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 10,69% setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. 6. Rumah Tangga R-1 (1.300 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 11,36% setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014. ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat RENCANA PENGHAPUSAN SUBSIDI LISTRIK TAHUN 2014 1.500 1.400 Rp. 1.352/kWh 373 Rp. 1.200/kWh 355 174 336 900 800 1.026 864 997 1.076 1.049 796 1.112 960 1.057 672 585 930 1.100 966 607 476 200 410 300 585 400 507 500 1.145 600 1.004 700 979 TTL [Rp/kWh] 1.000 348 subsidi 1.100 207 subsidi 1.200 subsidi subsidi 1.300 100 0 Golongan Pelanggan Rencana penghapusan subsidi listrik berlaku setiap dua bulan yang diberlakukan mulai 1 Juli 2014, untuk pelanggan : 1. Rumah Tangga R-2 (3.500 VA s.d 5.500 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 5,70 % 2. Pemerintah P-2 (diatas 200 kVA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 5,36 % 3. Industri I-3 non go public melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 11,57% 4. Rumah Tangga R-1 (2.200 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 10,43%. 5. Penerangan Jalan Umum P-3 melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 10,69% 6. Rumah Tangga R-1 (1.300 VA) melalui kenaikan tarif listrik secara bertahap rata-rata 11,36% ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat RENCANA PENYESUAIAN TTL 2014 MULAI 1 JULI 2014 (R-1 1.300 VA, dan R-1 2.200 VA) Rp./kWh 1.400 11,36 % 11,36 % 1.200 11,36 % 10,43 % 1.352 10,43 % 1.214 10,43 % 1.090 1.000 1.352 1.224 1.109 1.004 979 800 600 400 200 - Januari – Juni Juli Sept R-1 1.300 VA (TR) ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat Nov Januari – Juni Juli Sept R-1 2.200 VA (TR) Nov RENCANA PENYESUAIAN TTL 2014 MULAI 1 JULI 2014 (I-3 non go public, dan R-2 3.500 s.d 5.500 VA) Rp./kWh 1.400 5,70 % 1.352 5,70 % 5,70 % 1.200 11,57% 1.200 1.279 1.210 1.145 11,57% 1.076 1.000 11,57% 964 864 800 600 400 200 - Januari – Juni Juli Sept I-3 non go public (TM) ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat Nov Januari – Juni Juli Sept R-2 3.500 VA s.d 5.500 (TR) Nov RENCANA PENYESUAIAN TTL 2014 MULAI 1 JULI 2014 (P-2 / > 200 kVA, dan P-3) Rp./kWh 1.400 10,69 % 1.352 5,36 % 1.200 10,69 % 1.221 1.200 5,36 % 10,69 % 1.139 5,36 % 1.104 1.081 1.000 1.026 997 800 600 400 200 - Januari – Juni Juli Sept P-2 / > 200 kVA (TM) ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat Nov Januari – Juni Juli P-3 (TR) Sept Nov 10 BESAR PENERIMA SUBSIDI LISTRIK TERBESAR RAPBN-P 2014 (Asumsi Kurs: Rp 11.600/USD, ICP 105 USD/barrel) (Triliun Rp) 30 Rumah Tangga Kecil 25,83 Rumah Tangga Kecil 25,59 25 Subsidi yang diterima oleh pelanggan rumah tangga R1 450VA dan R1 900VA sebesar Rp. 51,42 T. Industri Menengah non go public 20 17,82 Kebutuhan subsidi tahun berjalan 2014 sebesar Rp 94,26 T, dikurangi penghematan subsidi Rp. 8,51 T, menjadi Rp. 85,75 T (4,78) 15 Subsidi yang diterima oleh pelanggan Industri (I3 non go public, dan I2) sebesar Rp. 20,05 T, dikurangi penghematan subsidi Rp. 4,78 T, menjadi Rp. 15, 27 T. Rumah Tangga Kecil 10 7,70 Rumah Tangga Kecil (1,84) 4,22 5 (0,99) Industri sedang 2,23 Rumah Tangga Sedang PJU Bisnis Kecil 1,87 1,83 1,73 1,48 (0,37) (0,43) R.2 / > 3.500 s/d 5.500 VA P.3 S.2 / 3.500 s/d 200 kVA B.1 / 2.200 s/d 5.500 VA Sosial sedang 0 R.1 / 450 VA R.1 / 900 VA 21,79 jt plg 19,56 jt plg I.3 / > 200 kVA 11 ribu plg ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat R.1 / 1.300 VA 6,48 jt plg R.1 / 2.200 VA 2,16 jt plg I.2 / > 14 kVA s/d 200 kVA 31,68 ribu plg 772,17 ribu plg 160,68 ribu plg 102,86 ribu plg 744,38 ribu plg www.esdm.go.id ESDM untuk Kesejahteraan Rakyat