ABSTRAK Pada proses pengeringan pulp diperlukan sistem kendali aliran, tujuan pengendalian ini adalah untuk menjaga agar aliran pulp yang masuk ke dalam jetbox tetap stabil sehingga proses dapat berlangsung sesuai dengan yang diinginkan. Salah satu instrument pengukuran aliran adalah Promag 33 yang berperan di dalam proses pulp dryer sebagai alat pengukur debet pulp yang keluar dari machine chest. Machine chest adalah tempat pulp yang sudah di screening (penyaringan potongan kayu yang lebih besar dari target ukuran) sebelum masuk ke dalam jetbox. Promag 33 berfungsi untuk mengukur debet aliran pulp yang bergerak relatif terhadap medan magnet sehingga menyebabkan tegangan induksi yang arahnya tegak lurus terhadap kecepatan dan induksi magnetik (flux density). Aliran pulp yang diukur merupakan delution pulp (bubur kertas encer) yang berasal dari machine chest dimana delution pulp ini akan dimasukkan ke dalam jetbox untuk dikeringkan. Promag 33 terdiri dari pipa yang tidak dapat menghantarkan magnet, coil-coil, dan dua buah elektroda yang diatur secara simetris dan dirancang secara mekanis dan elektronis untuk flexibilitas yang maksimal dengan sensor dan transmiter yang dikombinasi dalam beberapa variasi. Promag 33 ini bekerja berdasarkan prinsip Hukum Faraday yakni tegangan ditimbulkan oleh aliran yang melintasi medan magnet dan dideteksi oleh elektroda-elektroda yang biasanya terbuat dari material seperti Platinum/Rhodium, Titanium, Hastelloy, Tantalum. Universitas Sumatera Utara