bab v kesimpulan dan saran

advertisement
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil pada penelitian ini sebagai
berikut.
1. Berdasarkan status jumlah pasien yang menderita selain DM
tipe II yaitu 44 orang pasien, sedangkan yang menderita DM
tipe II yatitu 516 orang pasien. Berdasarkan Riwayat keluarga
pasien yang menderita DM tidak memiliki keturunan
menderita DM yaitu 92 pasien atau 16% dari total seluruh
penderita DM, dan 84% atau 468 orang pasien memiliki
keturunan menderita DM. Usia yang paling banyak menderita
DM adalah usia 43 sampai 64 tahun yaitu sebanyak 368
pasien. Jenis kelamin yang paling banyak menderita DM di
RSUD Kabupaten Gorontalo adalah jenis kelamin perempuan
yaitu 307 orang. Penderita Diabetes Melitus yang menderita
obesitas atau kelebihan berat badan lebih banyak
dibandingkan yang tidak menderita obesitas, yaitu sebanyak
487 orang yang mengalami obesitas. Berdasarkan pola
makan, pasien yang melakukan pola makan diet lebih bnayak
dibandingkan yang tidak melalkukan pola makan diet dan
sehingga tidak memenuhi kriteria sehat. Pasien yang
melakukan pola makan diet sebnayak 458 pasien. Menurut
aktifitas fisik penderita DM yang aktif Olah Raga lebih
banyak yaitu 456 orang pasien yang aktif berolah raga
daripada yang kurang aktif Olah Raga.
2. Faktor penderita Diabetes Melitus dengan pendekatan metode
CHAID yaitu variabel riwayat keluarga, obesitas, dan jenis
kelamin. Faktor khusus penderita tipe II yaitu penderita yang
memiliki riwayat keluarga menderita Diabetes Melitus.
Sedangkan faktor khusus penderita bukan Diabetes Melitus
tipe II merupakan penderita yang tidak memiliki keturunan
menderita Diabetes Melitus.
53
54
3. Faktor penderita Diabetes Melitus dengan menggunakan
CART yaitu riwayat keluarga, obesitas usia, dan jenis
kelamin. Faktor khusus penderita Diabetes tipe II yaitu
Riwayat keluarga yang pernah memiliki Diabetes Melitus,
usia lebih dari 52,5 tahun, usia kurang dari sama dengan 40
tahun, dan usia lebih dari 65 tahun. Faktor khusus penderita
bukan tipe II yaitu riwayat keluarga yang tidak memiliki
riwayat menderita Diabetes Melitus, Tidak menderita
obesitas, berjenis kelamin laki-laki, memiliki usia lebih dari
40 tahun, usia lebih dari 69 tahun, dan usia kurang dari sama
dengan 65,55 tahun.
5.2 Saran
Saran dari hasil penelitian ini adalah riwayat keluarga
merupakan faktor utama penyebab Diabetes Melitus tipe apapun.
Oleh sebab itu bagi orang yang pernah memilih riwayat keluarga
menderita Diabetes Melitus sebaiknya memeriksakan dirinya
sedini mungkin untuk menghindari penyakit Diabetes Melitus tipe
apapun, karena dampaknya yang berbahaya bagi kesehatan.
Pada penelitian selanjutnya sebaiknya melakukan konsultasi
dengan dokter ahli untuk melakukan riset ulang melalui survei
terbuka kepada pasien yang menderita Diabetes Melitus. Guna
memperoleh variabel-variabel prediktor baru sebagai faktor resiko
Diabetes Melitus.
Download