Abstrak PENGARUH VITAMIN C PADA PROFIL FARMAKOKINETIKA NATRIUM DIKLOFENAK TERHADAP HEWAN UJI KELINCI Fase Farmakokinetika berkaitan dengan masuknya zat aktif ke dalam tubuh. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui apakah vitamin C berpengaruh terhadap profil farmakokinetika dari natrium diklofenak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 12 kelinci jantan yang beratnya 1,5-2 kg dengan pemberiannya dilakukan secara oral. Untuk 6 kelinci pertama dilakukan dengan memberikan larutan Natrium diklofenak baku dan 6 kelinci lainnya dilakukan pemberian vitamin C 50 mg/kg BB selama 7 hari berturut-turut yang selanjutnya diberikan natrium diklofenak baku kepada kelinci tersebut. Kadar obat dalam darah pada masing-masing kelinci diambil dengan selang waktu 0,25 jam; 0,5 jam; 0,75 jam; 1,25 jam; 1,75 jam; 2,25 jam; 3,25 jam; 4,25 jam; 5,25 jam lalu di vortex dan disentrifug. Pengukuran kadar obat Natrium diklofenak dalam plasma kelinci dilakukan dengan menggunakan alat KCKT. Fase gerak yang digunakan untuk mengukur kadar Natrium diklofenak dalam plasma kelinci adalah MeOH : Buffer Asetat (85:15) dan laju alir 1 ml/menit. Hasil penelitian diperoleh ka 2,5207 ± 0,738 jam-1 dan menurun setelah pemberian vitamin C yaitu 0,6788 ± 0,064 jam-. Nilai T ½ absorbsi meningkat setelah pemberian vitamin C yakni 0,3007 ± 0,108 jam menjadi 1,0302 ± 0,111 jam. Nilai T maksimum juga meningkat setelah pemberian vitamin C dengan nilai 1,7827 ± 0,531 jam menjadi 3,945 ± 0,9597 jam. Dalam penentuan nilai C maksimum didapatkan penurunan kadar Natrium diklofenak dari 72,92 ± 5,892 mcg/ml pada perlakuan tanpa vitamin C menjadi 68,3983 ± 3,7575 mcg/ml, pada perlakuan setelah pemberian vitamin C. Nilai Vd pada perlakuan vitamin C menunjukkan penurunannya dari 27,5867 ± 4,442 liter menjadi 26,32 ± 3,3630 liter, Nilai AUC 0-∞ menunjukkan penurunan yaitu 2078,3622 ± 203,131 mcg/ml.jam menjadi 1589,215 ± 712,9246 mcg/ml.), nilai AUMC0-∞ juga menunjukkan penurunan setelah pemberian vitamin C yaitu 53752,0242 ± 11101,247 mcg/ml.jam2 menjadi 42393,9867± 7849,735 mcg/ml.jam2. Nilai MRT juga menunjukkan penurunan dari 25,6542 ±2,5624 jam pada perlakuan tanpa pemberian vitamin C menjadi 23,5458 ± 2,162 jam setelah pemberian vitamin C. Nilai laju eliminasi (Kel) meningkat setelah pemberian vitamin C yaitu 0,0395±0,0036 jam-1 setelah pemberian vitamin C yaitu 0,0444 ± 0,0043 jam-1, nilai waktu paruh eliminasi (T½ eliminasi) menurun dengan nilai 17,687 ± 1,811 jam pada perlakuan tanpa vitamin C menjadi 15,72 ± 1,471 jam setelah pemberian vitamin C. Nilai Cl meningkat setelah perlakuan vitamin C yaitu 1,0753 ± 0,104 ml/jam tanpa vitamin C menjadi 1,1672 ± 0,053 ml/jam. Kata kunci: Natrium diklofenak, perlakuan tanpa vitamin C, perlakuan dengan pemberian vitamin C, profil farmakokinetika. Universitas Sumatera Utara Abstract THE EFFECT OF VITAMIN C AT THE PHARMACOKINETIC PROFILE OF SODIUM DICLOFENAC AT THE EXPERIMENTAL ANIMAL RABBITS Pharmacokinetic profile connected with the entry of active substances into the body. This aim of this study was to know what the effect of vitamin C on the pharmacokinetics profile from diclofenac sodium. This study was using 12 male rabbits weighing 1,5-2 kg with give away orally. For the 6 first rabbit was done with standard diclofenac sodium solution and 6 other rabbits gift of vitamin C 50 mg / kg for 7 days consecutive, and then given diclofenac sodium solution. Drug levels in the blood of each rabbit were taken at intervals of 0.25 hour, 0.5 hour, 0.75 hour, 1.25 hour, 1.75 hour, 2.25 hour, 3.25 hour, 4.25 hour, 5.25 hour and then at vortex and disentrifuge. Measurement of diclofenac sodium levels in plasma of rabbits performed by using HPLC. Mobile phase used to measure plasma levels of sodium diclofenac is MeOH: Buffer Acetate (85:15) and flow rate of 1 ml/min. The results obtained ka 2.5207 ± 0.738 hour-1 and decreased after treatment of vitamin C is 0.6788 ± 0.064 hour-1. Absorption T½ values increased after treatment of vitamin C that is 0.3007 ± 1.0302 hour to 0.108 ± 0.111 hour. The T maximum value was also increased after treatment of vitamin C with a value of 1.7827 ± 0.531 hour to 3.945 ± 0.9597 hour. In determining the C maximum value obtained diclofenac sodium levels decreased from 72.92 ± 5.892 mcg / ml in the treatment without vitamin C to 68.3983 ± 3.7575 mcg / ml the treatment of vitamin C. Vd value in the treatment of vitamin C showed decreased from 27.5867 ± 4.442 liters to 26.32±3.3630 liters, the value of AUC0 - ∞ shows the decreased that is 2078.3622 ± 203.131 mcg / ml.jam to be 1589.215 ± 712.9246 mcg / ml.jam, AUMC0-∞ value also showed a decrease after treatment of vitamin C is 53752.0242 ± 11101.247 mcg/ml.jam2 (without vitamin treatment C) to 42393.9867 ± 7849.735 mcg/ml.jam2. MRT values also showed a decrease from 25.6542 ± 2.5624 hours of treatment without giving vitamin C to 23.5458 ± 2.162 hours after the treatment of vitamin C. Elimination rate (Kel) value was increased after treatment of vitamin C is 0.0395 ± 0.0036 hour-1 after treatment of vitamin C is 0.0444 ± 0.0043 hour-1, and the elimination half-life value (T½ elimination) decreases with the value 17.687 ± 1.811 hours of treatment without vitamin C to 15.72 ± 1.471 hours after treatment of vitamin C. Cl value was increased after treatment of vitamin C is 1.0753 ± 0.104 ml / hour without vitamin C to 1.1672 ± 0.053 ml / hour. Key word : Diclofenac sodium, treatment of vitamin C, without treatment of vitamin C, pharmacokinetic profile Universitas Sumatera Utara