BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen 2.1.1 Pengertian

advertisement
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1
Manajemen
2.1.1 Pengertian Manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya
mengatur. Pengaturan dilakukan melalui proses dan diatur
berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu. Pengertian
Manajemen
adalah
suatu
seni
dan
ilmu
perencanaan,
pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan dari
pada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang sudah
ditetapkan terlebih dahulu atau sebelumnya. Manajemen juga
mengatur hal yang dikelola agar tercapai hasil yang memuaskan.
Pendapat ahli mengemukakan pendapat yang berbeda namun
maksudnya tetap sama. Pengelolaan manajemen bukan hanya dalam
hal bisnis atau pekerjaan tetapi dalam waktu dan dalam kegiatan
sehari-hari.
 Manajemen sebagai Ilmu dan Seni
Menurut Luther Gulick mendefinisikan manajemen sebagai
suatu bidang Ilmu Pengetahuan (science) yang berusaha secara
sistematis untuk memahami mengapa dan bagaimana manusia
bekerja bersama untuk mencapai tujuan dan membuat sistem
kerjasama ini lebih bermanfaat.
47
http://digilib.mercubuana.ac.id/
 Manajemen sebagai profesi
Manajemen mempunyai bidang pekerjaan atau bidang
keahlian tertentu seperti halnya bidang-bidang lain, seperti
profesi dokter, hukum pajak dan sebagainya.
Beberapa uraian definisi pengertian Manajemen menurut para
ahlinya :
Menurut Mary Parker Follet mendefinisikan manjemen
sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
Definisi itu mengandung arti bahwa para manajer mencapai
tujuan-tujuan organisasi melalui peraturan orang-orang lain
untuk melaksanakan berbagai tugas yang mungkin diperlukan,
atau berarti dengan tidak melakukan tugas-tugas itu sendiri.
Menurut James F. Stoner ( 2006 ) “Management is the
process of planning, organizing, leading and controlling the
efforts of organization members and using all other
organizational resources to active stated organizational goals“.
Artinya
Manajemen
adalah
proses
perencanaan,
pengorganisasian dan penggunaan sumber daya-sumber daya
organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah
ditetapkan.
Menurut George R. Terry ( 2009 ) “Management is a distinct
process consisting of planning, organizing actuating and
controlling performed to determine and accomplish stated
objectives by the use human being and other resources“.
48
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Artinya manajemen merupakan suatu proses khas yang terdiri
dari
tindakan-tindakan
penggerakan
dan
perencanaan,
pengendalian
yang
pengorganisasian,
dilakukan
untuk
menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah
ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan
sumber-sumber lainnya.
2.1.2 Fungsi Manajemen
Pada umumnya manajemen dibagi menjadi beberapa fungsi
manajemen,
yaitu
merencanakan,
mengkoordinasikan,
mengarahkan, mengawasi dan pengendalian kegiatan dalam rangka
usaha untuk mencapai tujuan yang di inginkan secara efektif dan
efisien. Henry Fayol mengusulkan bahwa semua manajer paling
tidak
melaksanakan
lima
fungsi
manajemen;
merancang,
mengorganisasi, memerintah, mengkoordinasi dan mengendalikan.
1. Perencanaan
Perencanaan dapat diartikan sebagai suatu proses untuk
menentukan tujuan serta sasaran yang ingin dicapai dan
mengambil langkah-langkah strategis guna mencapai tujuan
tersebut. Melalui perencanaan seorang manajer akan dapat
mengetahui apa saja yang harus dilakukan dan bagaimana cara
untuk melakukannya. Menentukan tingkat penjualan pada
periode yang akan datang, berapa tingkat kebutuhan tenaga
kerja, berapa modal yang dibutuhkan dan bagaimana cara
memperolehnya, seberapa tingkat persediaan yang harus ada di
49
http://digilib.mercubuana.ac.id/
gudang serta keputusan apakah perlu dilakukan suatu ekspansi
merupakan bagian dari kegiatan perencanaan.
Kegiatan utama dalam fungsi perencanaan adalah sebagai
berikut :
a. Menetapkan tujuan dan target bisnis.
b. Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target
bisnis tersebut.
c. Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan.
d. Menentukan
standar/indikator
keberhasilan
dalam
pencapaian tujuan dan target bisnis.
2. Pengorganisasian
Pengorganisasian merupakan proses pemberian perintah,
pengalokasian sumber daya serta pengaturan kegiatan secara
terkoordinir kepada setiap individu dan kelompok untuk
menerapkan rencana. Kegiatan-kegiatan yang terlibat dalam
pengorganisasian mencakup tiga kegiatan yaitu; (1) membagi
komponen-komponen
kegiatan
yang
dibutuhkan
untuk
mencapai tujuan dan sasaran dalam kelompok-kelompok, (2)
membagi tugas kepada manajer dan bawahan untuk mengadakan
pengelompokkan tersebut, (3) menetapkan wewenang di antara
kelompok atau unit-unit organisasi.
50
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Kegiatan utama lainnya dalam fungsi pengorganisasian adalah
sebagai berikut :
a. Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan
tugas, dan menetapkan prosedur yang diperlukan.
b. Menetapkan struktur organisasi yang menunjukan adanya
garis kewenangan dan tanggung jawab.
c. Kegiatan
perekrutan,
penyeleksian,
pelatihan
dan
pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja.
d. Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi
yang paling tepat.
3. Pengarahan
Pengarahan adalah proses untuk menumbuhkan semangat
(motivation) pada karyawan agar dapat bekerja keras dan giat
serta membimbing mereka dalam melaksanakan rencana untuk
mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Melalui pengarahan,
seorang manajer menciptakan komitmen, mendorong usahausaha yang mendukung tercapainya tujuan. Ketika gairah kerja
karyawan menurun seorang manajer segera mempertimbangkan
alternatif untuk mendorong kembali semangat kerja mereka
dengan memahami faktor penyebab menurunnya gairah kerja.
Kegiatan dalam fungsi pengarahan adalah sebagai berikut :
a. Mengimplementasikan
proses
kepemimpinan,
pembimbingan dan pemberian motivasi kepada tenaga kerja
51
http://digilib.mercubuana.ac.id/
agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam
pencapaian tujuan.
b. Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan.
c. Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan.
4. Pengendalian
Bagian terakhir dari fungsi manajemen adalah pengendalian
(controlling). Pengendalian dimaksudkan untuk melihat apakah
kegiatan organisasi sudah sesuai dengan rencana sebelumnya.
Fungsi pengendalian mencakup empat kegiatan; (1) menentukan
standar prestasi, (2) mengukur prestasi yang telah dicapai selama
ini, (3) membandingkan prestasi yang telah dicapai dengan
standar prestasi, dan (4) melakukan perbaikan jika terdapat
penyimpangan dari standar prestasi yang telah ditetapkan.
Kegiatan utama lainnya dalam fungsi pengendalian adalah
sebagai berikut :
a. Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan
target bisnis sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.
b. Mengambil
langkah
klarifikasi
dan
koreksi
atas
penyimpangan yang mungkin ditemukan.
c. Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah
yang terkait dengan pencapaian tujuan dan target bisnis.
52
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.2
Manajemen Administrasi
2.2.1 Pengertian Manajemen Administrasi
Perkataan administrasi berasal dari bahasa latin yaitu
“administrare“. Dalam bahasa Inggris perkataan administrasi itu
adalah administration, yang dalam bahasa indonesia mengandung
arti melayani, memenuhi, mengatur, menyelenggarakan, suatu usaha
atau usaha organisasi/lembaga dalam mencapai tujuan nya secara
intensif. Administrasi dapat diartikan sebagai usaha bersama untuk
mendayagunakan semua sumber baik personil maupun materil
secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu.
Administrasi adalah usaha dan kegiatan yang berkenaan
dengan penyelenggaraan kebijaksanaan untuk mencapai tujuan.
Untuk
dapat
memberikan
pemahaman
tentang
pengertian
administrasi, tidak lepas dari asal usul kata administrasi itu sendiri
sebagaimana bahasan sebelumnya, yakni “ kegiatan tata usaha
kantor dan “melayani”.
Administrasi dapat dibedakan dalam dua pengertian, yaitu
arti sempit dan arti luas.
1. Administrasi dalam arti sempit, yaitu berasal dari kata
“administratie“ (bahasa Belanda) yang meliputi kegiatan :
catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan, ketikmengketik, agenda dan sebagainya yang bersifat teknis
ketatausahaan/clecial work.
53
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2. Administrasi dalam arti luas, yaitu dari kata “administration"
(bahasa Inggris). Pengertian administrasi dalam arti luas dapat
dilihat dari definisi-definisi dibawah ini yang diberikan oleh
para tokoh administrasi.
a. Administration is a process common to all group effort,
public or private, civil or military, large scale or small scale
... etc.
Administrasi adalah suatu proses yang pada umumnya
terdapat pada semua kelompok negara swasta, sipil atau
militer, usaha besar maupun usaha kecil, dan sebagainya.
(definisi ini diberikan oleh Leonard D. White dalam bukunya
“Introduction to The Study of Public Administration“).
b. Administration has been defined as the guidance, and
leadership and control of the effort of a group of individuals
towards some common goal.
Administrasi
didefinisikan sebagai
pedoman/petunjuk,
kepemimpinan, dan pengawasan dari usaha-usaha kelompok
individu-individu
guna
tercapainya
(William H. Newman dalam bukunya
tujuan
bersama.
“Administrative
Action“).
c. Administration as the activities of group cooperating to
accomplish common goals.
Administrasi adalah sebagai kegiatan dari pada kelompok
yang mengadakan kerja sama untuk mencapai tujuan
54
http://digilib.mercubuana.ac.id/
bersama. ( H.A. Simon Cs. Dalam bukunya “Public
Administration“).
Pengertian Administrasi menurut beberapa para ahli dari Indonesia,
yaitu :

The Liang Gie
Administrasi adalah “Segenap rangkaian perbuatan
penyelenggaraan dalam setiap usaha kerjasama sekelompok
manusia untuk mencapai tujuan“.

Sutarto
Administrasi adalah “Suatu proses penyelenggaraan dan
pengurusan segenap tindakan/kegiatan dalam setiap usaha
kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan“.

Sondang P Siagian
Administrasi adalah “Proses kerjasama antara dua orang
atau lebih berdasarkan rasionalitas tertentu untuk mencapai
tujuan bersama yang telah ditentukan.
Pengertian Administrasi menurut beberapa para ahli dari Asing,
yaitu :

Leonard D. White
Dalam bukunya “Introduction to the study of Public
Administration“.
Leonard
D.
White
mendefinisikan
“Administrasi adalah suatu proses yang pada umumnya
55
http://digilib.mercubuana.ac.id/
terdapat pada semua kelompok negara (swasta, sipil atau
militer, usaha besar maupun usaha kecil)“.

Dwight Waldo
Dwight Waldo mendefinisikan “Administrasi adalah
bentuk daya upaya manusia yang kooperatif yang
mempunyai tingkat rasionalitas yang tinggi“.

George R. Terry
“Administrasi adalah upaya mencapai tujuan yang
ditetapkan dengan mempergunakan orang lain“.
Kesimpulan dari definisi-definisi tersebut diatas dapat disimpulkan
bahwa administrasi mengandung unsur-unsur :

Adanya orang-orang

Adanya pedoman/petunjuk

Adanya kegiatan-kegiatan

Adanya kerjasama

Adanya rasionalitas

Adanya tujuan yang hendak dicapai
Dari beberapa pengertian Administrasi Menurut para ahli, penulis
dapat menarik kesimpulan bahwa administrasi adalah suatu proses kegiatan
sekelompok orsng yang mengadakan kerja sama untuk mencapai tujuan
bersama. Kombinasi antara pengambilan keputusan dengan pelaksanaan
dari keputusan tersebutlah yang menjadi salah satu penunjang tercapainya
tujuan yang ingin dicapai.
56
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Dengan demikian, administrasi dalam arti luas dapat kita tinjau dari
3 (tiga) sudut pandang pengertian, yaitu dari sudut :

Proses

Fungsi

Kepranataan (instution)
Ditinjau dari sudut proses, administrasi merupakan keseluruhan
proses yang dimulai dari proses pemikiran, perencanaan, pengaturan,
penggerakan/bimbingan, pengawasan sampai proses pencapaian tujuan.
Ditinjau dari sudut fungsi atau tugas, administrasi berarti keseluruhan
tindakan (aktivitas) yang mau tidak mau harus dilakukan dengan sadar oleh
seseorang atau kelompok organisasi orang yang berkedudukan sebagai “
administrator “ atau yang menduduki manajemen puncak sesuatu
organisasi.
Ditinjau dari sudut kepranataan, administrasi dilihat dan diartikan
sebagai suatu lembaga, misalnya PN Pembangunan Perumahan (sekarang
PT Pembangunan Perumahan). Dapat dilihat dari orang-orang yang secara
tertentu melakukan aktivitas-aktivitas didalam perusahaan tersebut bukan
gedungnya yang dilihat, tetapi orang-orang itulah yang melakukan
kegiatan-kegiatan secara keseluruhan kita namakan PT Pembangunan
Perumahan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa administrasi adalah sebagai berikut :

Aktivitas-aktivitas untuk mencapai suatu tujuan atau sebagai proses
penyelenggaraan kerja untuk mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan sebelumnya.
57
http://digilib.mercubuana.ac.id/

Administrasi adalah suatu bentuk daya upaya manusia yang
kooperatif, yang mempunyai tingkat rasionalitas yang tinggi.

Administrasi adalah suatu ilmu yang mempelajari apa yang
dikehendaki manusia dan cara mereka memperolehnya.
Apakah ciri-ciri administrasi ? Ciri-ciri administrasi digolongkan sebagai
berikut :
a. Adanya kelompok manusia, kelompok yang terdiri atas dua orang atau
lebih.
b. Adanya kerja sama dari kelompok tersebut.
c. Adanya kegiatan/proses/usaha (aktivitas).
d. Adanya kepemimpinan, bimbingan/pengarahan, dan pengawasan.
e. Adanya tujuan yang hendak dicapai yang ditentukan sebelumnya.
2.2.2
Penggolongan Ilmu Administrasi
Ilmu administrasi dapat dibedakan dalam 3 golongan besar, yaitu
sebagai berikut :
a. Administrasi Negara (Public Administratio )
b. Administrasi Niaga (private/business administration)
c. Administrasi Internasional (international administration)
Perbedaan administrasi ini didasarkan atas objek administrasi itu
sendiri. Administrasi negara dapat lagi dibagi menjadi :
a. Administrasi Pemerintahan
b. Administrasi Perusahaan (negara)
Administrasi Pemerintahan dibagi lagi menjadi sebagai berikut :
58
http://digilib.mercubuana.ac.id/
a. Administrasi Sipil, yaitu seluruh aktivitas yang dilakukan oleh
departemen-departemen dengan segenap aparatur di tingkat
pusat
maupun
ke
daerah-daerah
tingkat
I/provinsi,
kabupaten/kotamadya, kecamatan sampai kelurahan.
b. Administrasi militer (angkatan bersenjata) yan terdiri atas
angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara dan kepolisian.
Administrasi perusahaan (negara) ialah seluruh aktivitas
yang bergerak dibidang perusahaan-perusahaan yang pada
hakikatnya dapat digolongkan berdasarkan gerak usaha bidang
produksi, distribusi, transportasi, perbankan, dan asuransi yang
modalnya
seluruhnya
atau
sebagian
dimiliki
oleh
negara/pemerintah.
Perusahaan (negara) ini menurut PPU No.1 Tahun 1969
yang kemudian ditetapkan menjadi Undang-Undang No.9
Tahun 1969 dapat dibedakan atas 3 bentuk, yaitu sebagai
berikut:
1. Perjan (Perusahaan Jawatan)
2. Perum (Perusahaan Umum)
3. Persero (Perusahaan Perseroan)
Administrasi niaga/swasta dapat dibedakan menjadi sebagai
berikut :
a. Administrasi Perusahaan meliputi aktivitas-aktivitas di
bidang produksi, transpor, asuransi, perbankan, dan
sebagainya yang pada hakikatnya sama dengan ruang
59
http://digilib.mercubuana.ac.id/
gerak perusahaan negara, namun modal seluruhnya
berasal dari swasta bukan modal dari pemerintahan.
b. Administrasi bukan perusahaan/non niaga biasanya
administrasi ini cenderung ke arah usaha-usaha sosial,
seperti rumah sakit swasta, yayasan-yayasan dan
sebagainya.
2.2.3 Unsur-Unsur Pokok Administrasi
Jika diperhatikan dari definisi-definisi para ahli, ditemukan
setidak-setidaknya ada 5 (lima) unsur pokok administrasi, antara
lain:
1. Masukan (input)
Yang dimaksud dengan masukan dalam administrasi adalah
segala sesuatu yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan
pekerjaan administrasi. Masukan-masukan ini dikenal juga
dengan perangkat administrasi (tools of administration), antara
lain :
a. Sumber (resources)
Yang dimaksud dengan sumber adalah segala sesuatu
yang dapat dipakai untuk menghasil barang atau jasa, dapat
dibedakan dalam 4 macam, yaitu :

Sumber Tenaga (labour resources)
Sumber
tenaga
terdiri
dari
tenaga
ahli
(skilled/expert)seperti ahli ekonomi, ahli akuntansi, ahli
60
http://digilib.mercubuana.ac.id/
teknik sipil/arsitek, ahli computer, ahli kearsipan, dan
lain-lain. Sumber tenaga lainnya adalah yang bukan ahli,
seperti pesuruh, penjaga malam dan tenaga kasar
lainnya.

Sumber Modal (capital resource)
Sumber modal dapat dibedakan dalam 2 macam yaitu
“ modal bergerak “, seperti uang dan giro serta “ modal
tidak bergerak “ seperti bangunan, tanah, kendaraan
dinas, sarana dan prasarana lainnya.

Sumber Hukum (legitimate resources)
Sumber
hukum
adalah
/perundangan-undangan
aturan/ketentuan
yang
berlaku
dalam
menjalankan kegiatan administrasi, misalnya Keputusan
Presiden
(Kepres),
Peraturan
Pemerintah
(PP),
Keputusan Menteri (Kepmen).

Sumber Alamiah (natural resource )
Sumber alamiah adalah segala sumber yang dapat
dimanfaatkan dari alam semesta, misalnya energi
matahari, energi angin, gas alam, air terjun, dan sumber
alam lainnya.
b. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Adalah tata cara dengan memanfaatkan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
61
http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Kemampuan dan Kesanggupan (skill/capacity)
Adalah pengetahuan dari keadaan fisik, mental
biologistenaga pelaksana. Koontz Donnells, membedakan
masukan terdiri 4 macam, yaitu manusia (man), modal
(capital), manajerial dan teknologi.
Pembagian lainnya yang banyak dikenal masyarakat
adalah 4M, yaitu manusia (man), uang (money), material dan
metode (method), sumber ini untuk organisasi yang tidak
mencari keuntungan. Untuk yang profit dikenal 6M, yaitu
manusia (man), uang (money), material dan metode
(method), pasar (market), dan mesin (machinery).
2. Proses/fungsi-fungsi administrasi
Yang dimaksud dengan proses dalam aministrasi adalah
langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan
yang telah ditentukan. Proses dalam administrasi dikenal dengan
sebutan fungsi administrasi. Pada umumnya fungsi administrasi
menjadi tanggung jawab pimpinan (pejabat manajemen).
Beberapa fungsi administrasi yang penting menurut para ahli
adalah :
a. Freeman, membedakan 6 fungsi administrasi, yaitu
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
pengarahan
(directing),
pengawasan
(controlling),
koordinasi (coordinating).
62
http://digilib.mercubuana.ac.id/
b. George R. Terry, membedakan 4 fungsi administrasi, yaitu
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
penggerakan (actuating) dan pengawasan (controlling).
c. Henry Fayol, membedakan 5 fungsi administrasi, yaitu :
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
perintah (commanding), koordinasi (coordinating), dan
pengawasan (controlling).
Pada saat ini dengan semakin berkembangnya Ilmu
Administrasi, untuk memudahkan pelaksanaannya, fungsifungsi administrasi disederhanakan menjadi 4, yaitu :
1. Perencanaan (planning)
2. Pengorganisasian (organizing)
3. Pelaksanaan (implementing)
4. Penilaian (evalution)
3. Keluaran (output)
Yang dimaksud dengan keluaran (output) adalah hasil
dari
suatu
pekerjaan
administrasi.
Bila
ditinjau
dari
pengertiannya, keluaran yang dihasilkan dapat dibedakan
menjadi 2, yaitu :

Pengertian sempit (kegiatan perkantoran)
Keluaran yang dihasilkan adalah catatan surat masuk dan
keluar, kumpulan surat masuk dan keluar, daftar nama pegawai,
daftar investasi barang, daftar gaji pegawai dan lain-lain.

Pengertian luas, terdiri dari :
63
http://digilib.mercubuana.ac.id/
a. Hasil dari Proses
Keluaran
yang
dihasilkan
adalah
pengembangan organisasi, kegiatan organisasi,
pengembangan
pegawai,
pelaksanaan/teknis,
petunjuk
tugas-tugas/personil
kepanitian, dan lain-lain.
b. Hasil dari fungsi/tugas
Keluaran yang dihasilkan adalah kebijakan,
program kegiatan, hasil pengawasan, hasil
pengorganisasian.
c. Kelembagaan
Keluaran
yang
dihasilkan
adalah
fungsi/aktivitas kelembagaan, system pelayanan
umum (in service dan public service). Untuk
sektor pemerintahan adalah pelayanan public,
untuk sektor perusahaan/swasta adalah jasa dan
produksi.
4. Sasaran
Yang dimaksud dengan sasaran adalah tujuan keluaran yang
dihasilkan antara lain instansi atasan, masyarakat umum,
keperluan intern dan ekstern organisasi.
5. Administrasi sebagai system
Unsur pokok administrasi yang terakhir adalah administrasi
sebagai system yaitu semua tata aturan yang berlaku untuk
64
http://digilib.mercubuana.ac.id/
menjalankan tugas-tugas/fungsi-fungsi administrasi dibuat
secara sistematis, dalam rangka efektif dan efisien untuk
mencapai tujuan.
2.2.4 Fungsi-fungsi Administrasi
Adapun fungsi administrasi adalah sebagai berikut :

Perencanaan (planning)
Adalah penyusun perencanaan memerlukan kegiatan
administrasi, seperti pengumpulan data, pengolahan data,
penyusunan perencanaan.

Pengorganisasian (organizing)
Adalah aktivitas menyusun dan membentuk hubunganhubungan kerja antara orang-orang sehingga terwujud suatu
kesatuan usaha dalam mencapai tujuan-tujuan yang telah
ditetapkan.

Pembagian Staf (Staffing)
Adalah salah satu fungsi dari manajemen yang
menyusun personalia pada suatu organisasi mulai dari
merekrut tenaga kerja, pengembangannya sampai dengan
usaha untuk setiap tenaga petugas memberi daya guna yang
maksimal kepada organisasi.

Pengarahan (directing)
Adalah fungsi manajemen yang berhubungan usaha
memberi bimbingan, saran, perintah-perintah, untuk tugas
65
http://digilib.mercubuana.ac.id/
yang dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju dari
yang telah ditetapkan semula.

Koordinasi (coordinating)
Adalah
sebagian
dari
fungsi
manajemen
untuk
melakukan sejumlah kegiatan agar berjalan baik dengan
menghindari kekacauan, percecokan, kekosongan kegiatan
yang dilakukan dengan menghubungkan, menyatukan dan
menyelaraskan pekerjaan bawahan sehingga terdapat
kerjasama yang terarah untuk mencapai tujuan organisasi.

Pelaporan (reporting)
Adalah manajemen yang berada pada penyampaian
perkembangan atau hasil dari kegiatan dengan pemberian
keterangan dari tugas dan fungsi para pejabat yang lebih
tinggi baik lisan maupun tulisan sehingga dalam menerima
laporan dapat memperoleh gambaran tentang pelaksanaan
tugas orang yang memberi laporan.

Penganggaran (budgeting)
Adalah suatu kegiatan yang mengelola dan perencanaan
yang berkelanjutan mengenai keuangan atau anggaran.
2.2.5 Perbedaan dan Persamaan Administrasi dan Manajemen
Walaupun sebetulnya antara administrasi dan manajemen
berbeda sifat, namun antara keduanya sering disamakan. Dibawah
ini dapat ditemui beberapa pendapat oleh para cendekiawan atau
66
http://digilib.mercubuana.ac.id/
ilmuwan yang tidak membedakan antara administrasi dan
manajemen atau paling sedikit penggunaan artinya saling berkaitan
antara 2 kata tersebut.
a. William H. Newman dalam bukunya Administration Action,
jelas-jelas
tidak
membedakan
antara
administrasi
dan
manajemen. Apa yang dimaksud administrasi , termasuk dalam
arti manajemen. Sekalipun bukunya disebut/ dinamakan
Administrative Action, tetapi isinya ialah “The techiques of
organization and management“.
b. M.F
Dimock
dalam
bukunya
Public
Administration,
mengemukakan dua kata yang saling kait mengait. Ia
memberikan definisi administrasi sebagai berikut :
“Administration (or management) is a planned approach to the
solving of all kinds of problems in almost every individual or
group activity both publics or private“.
(Administrasi atau manajemen adalah suatu pendekatan rencana
terhadap pemecahan/semua macam masalah yang kebanyakan
terdapat pada setiap individu atau kelompok, baik negara atau
swasta).
Seperti diketahui bahwa antara manajemen dan administrasi
itu dua-duanya berbeda, maka untuk memperjelas pendalaman
kita terhadap dua kata administrasi dan manajemen tersebut,
dapat dikutip pendapat para ilmuwan seperti dibawah ini :
67
http://digilib.mercubuana.ac.id/
a. Dalton E. Mc. Farland dalam bukunya management
membedakan administrasi dengan manajemen sebagai
berikut.
“administration refers to the determination of major aims
and policies, where as management refers to the carrying out
of operation designed to accomplish the aims and effective
policies“.
(Administrasi ditunjukan terhadap penentuan tujuan pokok
dan kebijakannya, sedangkan manajemen ditunjukkan
terhadap
pelaksanaan
kegiatan
dengan
maksud
menyelesaikan/mencapai tujuan dan pelaksanaan kebijakan
yang telah diambil).
b. Pendapat lain adalah yang diberikan oleh Ordway Tead.
Tead tegas-tegas membedakan arti administrasi dengan
manajemen. Hal ini dapat ditemukan dalam buku Mc.
Farland yang berjudul Management Principle and Practices,
halaman 11 yang berbunyi sebagai berikut.
“Administration is the process and agency which is
resposible for the ditermination of the aims for which an
organization and its management are to achive ... etc“.
(Administrasi adalah suatu proses dan badan yang
bertanggung jawab untuk menentukan tujuan, dimana
organisasi dan manajemen digariskan, dan sebagainya).
68
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Sedangkan “Management is the process and agency which
directs and guides the operation of organization in the
realizing of estabilished aims ... etc“.
(Manajemen adalah suatu proses dan badan secara langsung
memberi petunjuk, bimbingan kegiatan dari suatu organisasi
dalam merealisasi tujuan yang telah ditetapkan, dan
sebagainya).
Jadi, kesimpulan dari perbedaan administrasi dan
manajemen yaitu : Administrasi merupakan kegiatan
manusia dan berlangsung berupa proses pengendalian
interaksi antara dua orang atau lebih dalam bentuk kerja
sama. Sedangkan Manajemen adalah suatu kerangka kerja
yang terdiri atas berbagai bagian/komponen yang secara
keseluruhan saling berkaitan dalam organisasi yang
sedemikian rupa dalam rangka mencapai tujuan.
69
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Download