SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : AKUNTANSI
advertisement
SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH II BOBOT : 3 SKS JUMLAHPERTEMUAN : 14 KALI TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Mahasiswa memahami dan mampu menghitung ,menganalisis dan melakukan pencatatan investasi aktiva ; saham serta obligasi. DOSEN : ENDANG WAHYUNINGSIH,SE,MT PUSTAKA : ZAKI BARIDWAN, ‘INTERMEDIATE ACCOUNTING’,BPFE,YOGYAKARTA PERT KE POKOK BAHASAN 1 Investasi Saham 2 Investasi Saham 3 Investasi obligasi 4 Investasi obligasi TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mahasiswa memahami dan mampu menggunakan berbagai metode pencatatan pembelian investasi saham Mahasiswa memahami mampu menggunakan berbagai metode pencatatan penjualan investasi saham Mahasiswa memahami dan mampu menggunakan berbagai metode pencatatan penjualan investasi obligasi Mahasiswa memahami dan SUB POKOK BAHASAN METODE Metode pencatatan saham Pembelian saham Deviden Nilai teoritis hak beli saham Kuliah dan pembahasan kasus Penjualan dan pelunasan kembali saham Pertukaran saham Pemilikan dalam Firma Kuliah dan pembahasan kasus Pengertian obligasi dan macam-mcamnya Menntukan harga obligasi Amortisasi agio dan akumulasi disagio Pencatatan investasi obligasi Penjualan obligasi sebelum waktu Kuliah dan pembahasan kasus Kuliah dan pembahasan kasus 1 5 Aktiva tetap berwujud : Perolehan aktiva 6 Aktiva tetap berwujud : pemakaian dan pemberhentian aktiva 7 Aktiva tetap berwujud : Depresiasi dan Deples dan penilaian kembalii UJIAN TENGAH SEMESTER 8 Aktiva Tetap Tidak Berwujud mampu menggunakan berbagai metode pencatatan penjualan investasi obligasi Mahasiswa memahami dan mampu melakukan pencatatan perolehan aktiva berwujud Mahasiswa memahami dan mampu melakukan pencatatan biayabiaya selama pemakaian dan pemberhentian aktiva berwujud Mahasiswa memahami dan mampu melakukan pencatatan depresiasi dan deplesi dan penilaian kembali aktiva berwujud MENGEVALUASI PEMAHAMAN DAN KEMAMPUAN MAHASISWA TENTANG SAHAM ,OBLIGASI DAN AKTIVA TETAP BERWUJUD Mahasiswa memahami dan mampu jatuh tempo Pelunasan obligasi sebelum waktu jatuh tempo Pertukaran obligasi Prinsip penilaian aktiva tetap berwujud Cara-cara perolehan aaktiva tetap berwujud Biaya-biaya selama pemakaian AT berwujud Biaya-biaya selama penggunaan AT berwujud Pemberhentian AT berwujud Kuliah dan pembahasan kasus Kuliah dan pembahasan kasus Faktor-faktor dlmmenentukan biaya depresiasi dan deplesi Metode-metode depresiasi dan deplesi Penggunaan dan pencatatan data penilaian kembali Kuliah dan pembahasan kasus SAHAM OBLIGASI AKTIVA TETAP BERWUJUD PENYELESAIAN KASUS Penilaian AT Tidak Berwujud Patent Kuliah dan pembahasan kasus 2 9 Hutang Jangka Panjang 10 Hutang Jangka Panjang 11 Modal saham : pencatatn 12 melakukan pencatatan aktiva tetap tidak berwujud Mahasiswa memahami dan mampu melakukan pencatatan hutang obligasi Hak Cipta Merek Dagang Franchise Hutang obligasi. Pengeluaran obligasi. Prosedur amortisasi agio dan disagio obligasi. Pelunasan obligasi sblm jatuh tempo. Mahasiswa Obligasi berseri memahami dan dan prosedur mampu amortisasi agio melakukan dan disagionya pencatatan hutang Pertukaran obligasi modal obligasi saham Mahsiswa Jenis-jenis saham. memahami dan Pencatatan saham mampu mencatat Pembatalan pesanan saham Penjualan saham secara lumpsum Kuliah dan pembahasan kasus Modal saham Mahsiswa memahami dan mampu mencatat transaksi-transaksi modal saham Kuliah dan pembahasan kasus 13 Modal saham Mahsiswa memahami dan mampu mencatat transaksi-transaksi modal saham 14 Modal saham Mahsiswa memahami dan mampu mencatat transaksi-transaksi Bonus yang berupa saham Pertukaran saham dengan aktiva Pengeluaran saham untuk membeli perusahaan Klasifikasi modal PT. Treasury stock Pembatasan laba tidak dibagi utk pemilikan treasury stock Hak beli saham Pertukaran saham Perubahan nilai nominal Kuliah dan pembahasan kasus Kuliah dan pembahasan kasus Kuliah dan pembahasan kasus Kuliah dan pembahasan kasus 3 UJIAN AKHIR SEMESTER modal saham MENGEVALUASI PEMAHAMAN DAN KEMAMPUAN MAHASISWA TENTANG SAHAM ,OBLIGASI DAN AKTIVA TETAP BERWUJUD AKTIVA TETAP TIDAK BERWUJUD HUTANG OBLIGASI MODAL SAHAM PENYELESAIAN KASUS 4