ADIWENA YUSUF NUGRAHA C0308016 SASTRA INGGRIS FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2010 ABSTRAK Bahasa, merupakan telapak kaki sebuah komunikasi antara manusia satu dengan yang lainya. Tanpa adanya sebuah bahasa, maka tidak akan ada sebuah sinergisitas dalam kehidupan umat manusia karena tidak adanya sebuah alat untuk menyampaikan apa yang ada dalam benak setiap manusia. Namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dalam penggunaan suatu bahasa atau beberapa bahasa sekaligus, salah satu diantaranya adalah sebuah lambang tertentu itu digunakan untuk mewakili konsep yang diwakilinya dan hal tersebut harus dipatuhi oleh semua anggota masyarakat bahasa, atau sering disebut juga Konvensional (Chaer, Abdul. 2007. Linguistic Umum. Jakarta: Rineka Cipta). Namun salah satu syarat penggunaan suatu bahasa yang benar ini sering kali dilanggar. Padahal pemaksaan penyisipan kosa kata asing dalam penggunaan suatu bahasa atau yang sering disebut dengan Code Switching (Chaer, Abdul. 2007. Linguistic Umum. Jakarta: Rineka Cipta) ini bisa mengakibatkan gagalnya tersampainya sebuah maksud yang terkandung dalam sebuah kalimat. Bahkan dalam beberapa kasus, pemaksaan penyisipan kosa kata asing dalam penggunaan suatu bahasa atau yang sering disebut dengan Code Switching ini menimbulkan sebuah kesalahah persepsi diantara pihak yang melakukan sebuah komunikasi. Makalah ini mengkaji tentang fenomena Code Switching yang sering dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus dan faktor-faktor apa sajakah yang menciptakan fenomena ini dan akibatnya. Data kajian ini didapatkan dengan melakukan sebuah pengamatan selama dua bulan dalam sebuah Lembaga Dakwah Kampus yang terdapat di Fakutas Sastra dan Seni Rupa. Pengamatan dipusatkan kepada tiga aspek, yaitu; dimana saja mereka melakukan Code Switching bahasa Arab, kenapa mereka melakukan Code Switching bahasa Arab, dan faktor-faktor apa sajakah yang membuat fenomena Code Switching bahasa Arab ini bisa terjadi. BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang “Afwan saya terlambat.” Kata-kata yang sering kita dengar ketika bercengkerama dengan teman-teman kita yang tergabung dalam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus (LDK). Mereka sering kali memasukkan kosa kata bahasa arab ketika mereka menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mereka yang dalam kajian ilmu Linguistik hal ini disebut Code Switching (Chaer, Abdul. 2007. Linguistic Umum. Jakarta: Rineka Cipta). Ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya fenomena Code Switching bahasa Arab terhadap bahasa Indonesia yang terjadi dalam komunitas Islam LDK ini, yaitu dari faktor internal maupun dari faktor eksternal. Paper ini juga memberikan gambaran kepada para pembaca bahwa fenomena Code Switching bahasa Arab terhadap bahasa Indonesia yang sering dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Islam LDK ini adalah sebuah hal yang wajar dan lumrah sebagai mana fenomena Code Switching bahasa-bahasa asing lain terhadap bahasa Indonesia yang dilakukan untuk memenuhi sebuah tuntutan profesi. 2. Rumusan Masalah Paper ini mempusatkan kepada beberapa aspek kajian, yaitu; dimana saja mereka melakukan Code Switching bahasa Arab, kenapa mereka melakukan Code Switching bahasa Arab, faktor-faktor apa sajakah yang membuat fenomena Code Switching bahasa Arab ini bisa terjadi, dan hal apakah dampak dari fenomena Code Switching 3. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah, tujuan dari paper ini adalah mendikripsikan faktor-faktor yang menciptakan dan mempengaruhi fenomena Code Switching serta dampaknya bagi masyarakat bahasa. 4. Manfaat Penelitian Kajian ini akan bermanfaat bagi para pelaku Code Switching bahasa Arab yang tergabung dalam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus untuk melihat situasi dan kondisi sebelum mereka melakukan Code Switching bahasa Arab pada saat melakukan sebuah komunikasi. Selain itu, paper ini juga memebrikan pengertian pada masyarakat alasan-alasan dibalik fenomena ini. BAB II PERMASALAHAN Penggunaan suatu kosa kata bahasa asing pada saat penggunaan suatu bahasa atau yang sering disebut juga dengan istilah Code Switching yang dalam kasus ini adalah penggunaan kosa kata bahasa Arab pada saat penggunaan bahasa Indonesia yang sering kita jumpai pada mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Lembaga Dakwah Kampus memang kerap terjadi. Jika dilihat dari salah satu bentuk klasifikasi dari pencabangan Sosiolinguistik yang notabenya adalah cabang dari ilmu Linguistik yang dilakukan oleh Willian A. Stuart pada tahun 1962, fenomena Code Switching ini termasuk dalam kriteria Vitalitas yang mana berkenaan tentang suatu bahasa tersebut mempunyai penutur yang menggunakannya dalam kegiatan sehari-hari atau tidak walaupun jika dilihat dari kacamata lain, fenomena ini kadang kala melanggar salah satu syarat sebuah bahasa, yaitu sebuah lambang tertentu yang digunakan untuk mewakili konsep yang diwakilinya itu harus dipatuhi oleh semua anggota masyarakat bahasa, atau sering juga disebut Konvensional. Namun sayangnya penggunaan Code Switching bahasa Arab dalam penggunaan bahasa Indonesia ini sering salah tempat dan tidak memperhatikan kaidah Konvensional. Masyarakat atau mahasiswa yang melakukan Code Switching bahasa arab terhadap bahasa Indonesia ini seringkali tidak memperhatikan situasi kondisi saat mereka mempraktekannya, apakah partner komunikasi mereka telah menyutujui bahwa lambang yang digunakan untuk mewakili suatu konsep yang diwakilinya dalam bahasa Indonesia diganti dengan kosa kata bahasa Arab. Akibat dari dilanggarnya kaidah Konvensional suatu bahasa adalah sering kali terjadi gagalnya penyampaian informasi yang dimaksutkan dalam bahasa ini. Ini dikarenakan Fenomena Code Switching bahasa Arab terhadap bahasa Indonesia yang sering dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Islam LDK ini sering kali menimbulkan persepsi yang salah dibenak orang-orang. Persepsi yang salah ini sebenarnya muncul karena fenomena Code Switching bahasa Arab didalam penggunaan bahasa Indonesia yang sering dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Islam LDK ini masih dianggap suatu hal yang tidak umum oleh mahasiswa yang lainya, ini dikarenakan penggunaan bahasa Arab dikalangan masyarakat Indonesia terutama dikalangan mahasiswa masih sangat jarang ditemui. Berbeda dengan fenomena Code Switching bahasa Inggris dalam penggunaan bahasa Indonesia yang juga kerap kali terjadi dikalangan masyarakat khususnya dikalangan mahasiswa, fenomena Code Switching bahasa Inggris terhadap bahasa Indonesia yang dianggap hal yang biasa dan bukanlah sebuah suatu hal yang tidak aneh lagi dikarenakan penggunaan bahasa Inggris dikalangan masyarakat khususnya mahasiswa sudah sering terjadi, padahal kedua fenomena ini sebenarnya hampir sama. Ada beberapa faktor yang memicu munculnya fenomena Code Switching bahasa Arab didalam penggunaan bahasa bahasa Indonesia didalam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus, baik dari faktor internal maupun dari faktor eksternal. Jika dilihat dari segi internal, bahasa arab merupakan sebuah bahasa yang wajib dikenal ataupun minimal wajib diketahui oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus, hal ini merupakan sebuah tuntutan yang harus mereka jalani sebagai aktivis dakwah kampus. Teman-teman satu komunitas dan guru-guru yang selalu mereka temui dan mengajarkan ilmu agama Islam kepada mereka adalah sebuah faktor eksternal yang menciptakan atmosfer yang mendukung terciptanya fenomena ini. Sehingga secara tidak langsung fenomena Code Switching bahasa Arab pada saat penggunaan bahasa Indonesia tumbuh subur dikalangan mahasiswa yang tergabung daam komunitas Islam Lembaga Dakwah Kampus BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan Fenomena Code Switching bahasa Arab dikalangan masyarakat terutama sebenarnya merupakan suatu fenomena yang biasa dan tidak jauh berbeda dengan fenomena Code Switching bahasa Inggris dalam penggunaan bahasa Indonesia yang juga kerap kali terjadi dikalangan masyarakat khususnya dikalangan mahasiswa. Hanya saja, penggunaan bahasa Inggris dikalangan masyarakat khususnya mahasiswa sudah jauh lebih dikenal daripada penggunaan bahasa Arab. Sehingga fenomena Code Switching bahasa Inggris terhadap bahasa Indonesia yang dianggap hal yang biasa dan bukanlah sebuah suatu hal yang tidak aneh lagi, bertolak belakang dengan Code Switching bahasa arab yang dianggap masih sangat tabu. Daftar Pustaka Chaer, Abdul. 2007. Linguistic Umum. Jakarta: Rineka Cipta