reduksi

advertisement
Oksidasi dan Reduksi
Reaksi kimia dapat diklasifikasikan dengan beberapa cara
antara lain reduksi-oksidasi (redoks)
Reaksi : selalu terjadi bersama-sama.

Zat yang teroksidasi = reduktor

Zat yang tereduksi = oksidator
Contoh :

Sel memperoleh energi dengan mengoksidasi makanan

Tanaman hijua menggunakan energi dari sinar matahari
menghasilkan makanan dengan mereduksi CO2.

Kita peroleh biji besi dengan mereduksi kemudian
menghilangkan (korosi) karena oksidasi.

Bentuk tereduksi : gula,batu bara mempunyai energi tinggi.

Bentuk teroksidasi : CO2, H2O mempunyai energi rendah.

asam askorbat
(bentuk tereduksi Vitamin C)
asam dehidroaskorbat
(bentuk teroksidasi Vitamin C)
Sel Aki
Anoda : Pb(s) + HSO4-(aq) → PbSO4 (s) + H+(aq) + 2e
Katoda : PbO2 (s) + HSO4-(aq) + 3H+ (aq) + 3e → PbSO4 (s) + 2H2O (l)
________________________________________________ +
Pb (s) + PbO2 (s) + 2HSO4-(aq) + 2H+(aq) + 3e → PbSO4 (s) + 2H2O (l)
Sel kering (baterai)
Anoda : Zn (s) → Zn2+ (aq) + 2e
Katoda : 2 MnO2 (s) + 2 NH4+(aq) + 2e → Mn2O3 (s) + 2 NH3 (aq) + H2O (l)
______________________________________________________________ +
Zn (s) + 2 MnO2 (s) + 2 NH4+(aq) → Zn2+(aq) + Mn 2 O3 (s) + 2 NH3 (aq) + H2O (l)
Zn2+(aq) + 4 NH3 (aq) → Zn(NH3)42+(aq)
Dalam senyawa yang penting bagi kehidupan
Karbohidrat, Lemak, Protein Ada O2
Dalam tubuh 65% Air
89% dari air adalah O2

O2 21% diatmosfer

O2 tidak berkombinasi : dihisapparu-paru darah.
Makanan + O2  energi(panas), untuk mempertahankan
suhu tubuh dan aktivitas fisik dan mental.
” Besi berkarat, tembaga rusak, kayu rusak, semuanya
diakibatkan oleh proses oksidasi.

Sifat kimia oksigen :
oksigen dapat terjadi karena pembakaran atau
bantuan oksida
1. Pengkaratan besi
4Fe + 3O22Fe2O3 (besi(III) oksidferi Oksida)
2. Non netral
C + O2  CO2 carbon dioksida
3. S + O2  SO2 sulfur dioksida

Senyawa dengan oksigen disebut ”Oksidasi”

Suatu zat yang telah berkombinasi dengan oksigen disebut
”Teroksidasi ”
 Sebuah unsur/senyawa teroksidasi, bila
senyawa/unsur tsb memperoleh atom-atom
oksigen.
Pada reaksi ini secara
kebetulan
besi,
karbon, sulfur dan nitrogen, methana dan
hidrogen sulfit
memperoleh
atom
hidrogen.
 Masing-masing mengalami
oksidasi,
juga pembakaran glukosa dalam sel–sel
hidup  Prosesnya disebut respirasi.
• Reasksi utama  sel memperoleh energi :
• C6H12O2 + 6O2  6CO2 + 6H2O
• Pada reaksi ini atom karbon memperoleh
oksigen.
 senyawa teroksidasi bila kehilangan atom
hidrogen.
 Metil alkohol, bila dilewatkan pada tembaga yang
dipanaskan
membentuk formaldehide dan gas
hidrogen.
CH4O  CH2O + H2
 Metil akohol kehilangan atom hidrogen sehingga
dikatakan teroksidasi.
 Suatu unsur teroksidasi bila kehilangan
elektronnya,
 Bila logam magnesium bereaksi dengan klorin, ion
magnesium
dan ion klorida akan membentuk
Mg + Cl2  Mg2+ + 2Cl-
Atom Mg kehilangan elektron  teroksidasi.
Suatu senyawa tereduksi bila:
1.
Kehilangan atom Oksigen.
 Contoh : Cu dan PbO teredukasi, selama ia
kehilangan O2.
 2 KClO3  2KCl + 3O2,
KClO3 terduksi
2. Memperoleh atom H2.
 CO + 2H2  CH4O , CO tereduksi menjadi
metil alkohol karena adanya katalisator.
3. Atom atau ion bila memperoleh elektron
 Cu2+ + 2e Cu
 Ion Cu2+ memperoleh elektron  tereduksi
Hidrogen




Berdasarkan berat, hidrogen menempati ± 0,9% lapisan kulit
bumi
H2 sangat besar, karena bobotnya ringan
Kombinasi H2 jarang ditemukan dialam, sebagian besar
kombinasi dengan NO2  H2O.
Dalam sel hidup : lemak, pati, gula, protein terdapat H
Di alam  sedikit, pembuatan dilab.
Zn + 2HCl  ZnCl2 + H2
Zn clorida
Atau
Ca + 2H2O  Ca(OH) 2 + H2
Kalsium hidroksida





Gas H2 mudah dikumpulkan dengan menghilangkan air.
Secara komersial, H2 biasanya diperoleh sebagai hasil samping
dari suatu proses.
Secara fisik H2 merupakan gas berbau, dan tidak berwarna,
sangat tidak larut dalam air.
Densitasnya kecil dibandingkan yang lain  digunakan untuk
balon zeplin ( kemampuan mengapung). Tapi percikan api
dapat memicu peledakan H2
Sifat kimia Hidrogen: reduksi
Secara kimia pancaran H2 (bila dinyalakan, terbakar diudara
dengan nyala yang hampir tidak berwarna). H2 dan O2 dapat
dicampur pada temperatur kamar dengan reaksi yang tidak
nampak.
2H2 + O2  2H2O





Hidrogen bereaksi dengan macam-macam logam
oksida, menghilangkan oksigen menghasilkan logam
bebas.
Contoh :
CuO + H2  Cu + H2O
PbO + H2  Pb + H2O
Dalam proses ini dimana senyawa dirubah atau
direduksi menjadi unsur dinamakan ” Reduksi ”
Latihan
1. Tentukan bilangan oksidasi unsur penyusun suatu senyawa atau ion yang
ditulis tebal berikut ini :


a. CrO42b. Ba(OH) 2
c. Cr2(SO4) 3
d. S2O32-
e. NaH2PO4
2. Tentukan unsur yang mengalami reaksi reduksi dan oksidasi dari reaksi
berikut ini :
a. 2 Zn + O2 → 2 ZnO
b.
Fe + 2 Ag+ → Fe2+ + 2 Ag
c.
2 SnO + C → 2 Sn + CO2
d.
Fe2O3 + 3 CO → 2Fe + 3CO2
Download