7a. Team Work dalam Keperawatan Paliaitf

advertisement
TEAMWORK DALAM KEPERAWATAN
PALLIATIF
ISI PEMBAHASAN
• Definis Teamwork
• Kekhususan Tim Palliatif
DEFINISI……….
• Definisi Perawataan Paliatif yang diberikan
oleh WHO pada tahun 2005 bahwa
perawatan paliatif adalah sistem perawatan
terpadu yang bertujuan meningkatkan
kualitas hidup, dengan cara meringankan
nyeridan penderitaan lain, memberikan
dukungan spiritual dan psikososial mulai
saat diagnose ditegakkan sampai akhir
hayat dan dukungan terhadap keluarga
yang kehilangan/berduka.
• Hospice care adalah perawatan pasien
terminal (stadium akhir) dimana
pengobatan terhadap penyakitnya
tidak diperlukan lagi. Perawatan ini
bertujuan meringankan penderitaan
dan rasa tidaknyaman dari pasien,
berlandaskan pada aspek bio-psikososial-spiritual.(Hospice Home Care,
2011)
TUJUAN HOSPICE CARE
• Meringankan pasien dari
penderitaannya
• Memberikan dukungan moril, spirituil
maupun pelatihan praktis dalam hal
perawatan pasienbagi keluarga pasien
dan pelaku rawat.
• Memberikan dukungan moril bagi
keluarga pasien selama masa duka
cita.
RUANG LINGKUP PELAYANAN
HOSPICE CARE
• Pasien yang tinggal di daerah
pedalaman
• Pasien dengan Ca,heart
disease,AIDS,kidney dan lung disease
• Pasien di nursing home
• Pasien yg tinggal sendirian
DEFINISI TEAMWORK
• Teamwork atau yang disebut sebagai tim
kerja adalah satu kumpulan anggota yang
tergabung menjadi satu untuk menjalankan
tujuan yang sama. Dalam hal ini teamwork
adalah satu kumpilan ahli medis yang
bekerja untuk mmberikan perawatan paliatif
pada klien yang membutuhkan.
• Tim paliatif terdiri atas tim terintegrasi,
antara lain dokter, perawat, psikolog, ahli
fisioterapi, pekerja sosial medis, ahli gizi,
rohaniawan dan relawan.
Tim tersebut harus berpijak pada pola dasar yang
digariskan oleh WHO yaitu:
• Meningkatkan kualitas hidup dan menganggap
kematian sebagai proses yang normal.
• Tidak mempercepat dan menunda kematian klien
• Menghilangkan nyeri dan keluhan lain yang
mengganggu.
• Menjaga keseimbangan psikologis dan spiritual.
• Berusaha agar klien yang sakit tetap sakit sampai
akhir hayatnya.
• Berusaha mambantu mengatasi suasana duka cita
keluarga klien.
KEKHUSUSAN TIM PALLIATIF
• Profesi setiap anggota tim telah dikenal cakupan
dan lingkup kerjanya.
• Para profesional ini bergabung dalam satu
kelompok kerja.
• Secara bersama, mereka manyusun dan merancang
tujuan akhir perawatan, melakukan langkah tujuan
pendek.
• Bila perlu, kepemimpinan dapat terbagi di antara
anggota tim, bergantung pada kondisi yang paling
diperlukan oleh pasien lanjut tua.
• Tim adalah motor penggerak semua kegiatan
pasien.
• Proses interaksi adalah kunci keberhasilan.
Tim harus mampu mengupayakan dan menjamin agar
pasien lanjut usia mendapat pelayanan seutuhnya
yang mencakup bio-psiko-sosio-kultural dan spiritual.
Artinya, tidak ada anggota tim yang menjadi
primadona.
Pemimpin tim dibantu anggotanya harus berusaha
keras untuk mencapai tujuan perawatan.Kerjasama
yang erat antara anggota tim perawatan paliatif
dengan keluarga pasien dirasakan sebagai kebutuhan
utama yang saling mendukung kelancaran perawatan,
Dukungan keluarga saat masa sulit sangat penting yaitu:
• Pada saat perawatan
• Pada saat mendekati kematian
• Pada saat kematian
• Pada saat masa duka
Download