Low Back Pain: Algoritma
advertisement
Low Back Pain: Algoritma Dr. Edi Prasetyo, Sp.S Definisi Nyeri berlokasi di antara sudut iga terbawah – lipat bokong bawah (lumbal/lumbosakral) Sering disertai penjalaran ke arah tungkai & kaki Insidens Lifetime prevalence: 60-70% Anak & remaja jarang, namun insidensi terus meningkat Usia puncak 35-55 tahun WHO, 2013 Wanita : Pria = 1 : 1 Berkaitan dengan faktor risiko J Rehabil Med 2008; 40:864-9 Faktor Risiko Aktivitas fisik Merokok Indeks massa tubuh J Rehabil Med 2008; 40:864-9 Mengangkat beban berat Fleksi batang tubuh Rotasi batang tubuh Am Occup Hyg 2015;59(4): 439-54 Symptom versus Diagnose Peran Dokter Umum Dapat mendiagnosis & menangani kasus-kasus yang menjadi kompetensi dokter umum Dapat mengenali kasus-kasus yang memerlukan penanganan spesialis (rujuk) Mengenali & mengetahui penatalaksanaan LBP scr komprehensif Mengatasi masalah akut Mencegah rekurensi Mencegah berkembang mjd kronik Anatomi Struktur peka nyeri Lig. Longitudinale anterior Lig. Longitudinale posterior Corpus vertebra & periosteumnya Articulation zygoapophyseal Lig. Supraspinosum Fasia & otot Anamnesis (Diagnosis Banding) Etiologi Penyakit Trauma HNP traumatik Gangguan otot & fasia Fraktur tulang Inflamasi Spondilitis TB Spondilitis purulenta Ankilosing spondilitis Tumor Metastasis tulang belakang Mieloma multipel Tumor medulla spinalis Degeneratif Spondilosis Degenerasi diskus Degenerasi artikulasio Spondilolistesis Kanalis stenosis Organ-organ Abdominal Hati, kandung empedu, pankreas, dll Psikologikal Histeria, depresi Anamnesis Awitan Lama & frekuensi serangan Lokasi & penyebaran Faktor yg memperberat atau memperingan Kualitas/intensitas Red Flag Kanker/Infeksi Anamensis Usia < 20 tahun atau > 50 tahun Riwayat kanker Penurunan BB tanpa sebab yg jelas Terapi imunosupresan ISK, IV drug abuse, demam, menggigil Nyeri punggung tdk membaik dg istirahat Fraktur vertebra Riwayat trauma bermakna Penggunaan steroid jangka panjang Usia > 70 tahun Sindroma kauda ekuina/defisit neurologik berat Retensi urin akut/inkontinensia overflow Inkontinensia alvi/atonia sfingter ani Saddle anesthesia Paraparesis progresif/paraplegia Pemeriksaan Fisik Inspeksi Palpasi Pemeriksaan motorik Pemeriksaan sensorik Tanda rangsang meningeal Pemeriksaan Penunjang Laboratorium Radiologi Foto rontgen CT-scan MRI Terapi Terapi konservatif Terapi fisik Terapi operatif Terapi Konservatif Tirah baring Medikamentosa Analgetik Adjuvant therapy Terapi Fisik Traksi pelvis Diatermi/kompres panas/dingin Korset lumbal Latihan Latihan kelenturan Latihan penguatan Terapi Operatif Indikasi Defisit neurologik memburuk Gangguan otonom Paresis otot tungkai bawah TERIMA KASIH