ABSTRAK Erfanti, Dian. 2012. Pengaruh Kreativitas Pada Quantum Learning dengan Teknik Mind mapping Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik SMP Pada Materi Pokok Lingkaran. Skripsi, Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang. Pembimbing Utama Drs. Arief Agoestanto, M.Si., dan Pembimbing Pendamping Dra. Rahayu Budhiati V, M.Si. Kata Kunci : Kreativitas, Quantum Learning, Mind Mapping, Hasil Belajar. Pembelajaran matematika di SMP umumnya masih menggunakan pembelajaran ekspositori sehingga kurang menarik bagi peserta didik. Quantum Learning dengan teknik mind mapping merupakan salah satu pembelajaran yang menekankan pada pemberian pengalaman langsung kepada peserta didik sebelum suatu konsep didapat dan setelah pembelajaran peserta didik dituntut untuk membuat mind mapping sebagai ringkasan materi untuk belajar dan dapat melatih kreativitas mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh kreativitas pada quantum learning dengan teknik mind mapping terhadap hasil belajar peserta didik SMP pada materi pokok lingkaran, (2) Untuk mengetahui apakah hasil belajar pada materi pokok lingkaran dalam quantum learning dengan teknik mind mapping dapat mencapai ketuntasan belajar. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP N 13 Semarang tahun ajaran 2011/2012. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik cluster random sampling dan diperoleh hasil kelas 8G sebagai kelas eksperimen 1, 8F sebagai kelas eksperimen 2, dan 8E sebagai kelas kontrol. Pengambilan data diperoleh dengan metode dokumentasi dan metode tes yang kemudian dianalisis dengan uji regresi linier sederhana, uji t, uji proporsi, uji anava, dan uji lanjut LSD untuk menguji hipotesis penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan persamaan regresi kelas eksperimen 1 yaitu Yˆ = 15,415 + 0,802 X dengan koefisien determinasi 67,87%, persamaan regresi kelas eksperimen 2 yaitu Yˆ = 31,746 + 0,611 X dengan koefisien determinasi 52,51%, dan peserta didik kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 dapat mencapai ketuntasan belajar yaitu ketuntasan belajar individual peserta didik mendapatkan nilai lebih dari atau sama dengan nilai KKM yaitu 71 dan ketuntasan belajar klasikal yaitu banyaknya peserta didik yang mencapai ketuntasan individual lebih dari atau sama dengan 85%. Selain itu, diperoleh nilai rata-rata kreativitas dari kelas eksperimen 1 yang menggunakan quantum learning dengan teknik mind mapping adalah yang paling tinggi daripada kelas eksperimen 2 dan kelas kontrol. Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah kreativitas pada quantum learning dengan teknik mind mapping berpengaruh positif terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok lingkaran. Jadi semakin tinggi kreativitas peserta didik maka hasil belajar peserta didik juga akan semakin tinggi.