Processor

advertisement
PROCESSOR
Processor seringkali disebut sebagai otak dan pusat pengendali komputer. Processor
adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan
digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan
dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh
motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang
ada pada motherboard. Jenis dan kapasitas processor merupakan salah satu faktor yang sangat
besar pengaruhnya terhadap kecepatan computer. Processor adalah chip yang sering disebut
“Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut
adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk processor yang
banyak beredar dipasaran adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian terpenting
dari prosesor terdiri dari: Aritcmatics Logical Unit (ALU), Control Unit (CU), Memory Unit (MU).
Sejarah Perkembangan Processor:
Microprocessor 4004 (1971)
Perkembangan processor berawal pada tahun 1971 saat intel mengeluarkan processor
pertamanya yang dipakai pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai
memasukan system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor 4004. Chip
intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori peletakan seluruh
komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC mengerjakan satu tugas saja.
Microprocessor 8008 (1972)
Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan hitung 2 kali lipat
dari microprocessor (MP) sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama. Mp ini juga di desain
untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.
Microprocessor 8080 (1974)
Pada tahun 1974 intel kembali mengeluarkan microprocessor terbaru dengan seri 8080. Pada
seri ini intel melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage, teknologi yang
di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang memakai teknologi PMOS. Mp ini adalah
otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat ini pengalamatan memory sudah
sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X mp sebelumnya. Tahun ini juga muncul mp dari
produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua
pesaing berat), dan prosessor-processor lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC,
NCR, dst.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
Microprocessor 8086 (1978)
Processor 8086 adalah cpu pertama 16 bit. Tetapi pada saat ini masih banyak di gunakan
mainboard sandard 8 bit, karena motherboard 16 bit merupakan hal yang mahal. Selanjutnya,
pada tahun 1979 intel merancang ulang processor ini sehingga compatible dengan mainboard 8
bit yang di beri nama 8088 tetapi secara logika bisa di namakan 8086sx. Perusahan komputer
IBM menggunakan processor 8086sx ini untuk komputernya karena lebih murah dari harga
8086, dan juga bisa menggunakan mainboard bekas dari processor 8080. Teknologi yang di
gunakan pada processor ini juga berbeda dari seri 8080, dimana pada seri 8086 dan 8086sx
intel menggunakan teknologi HMOS.
Microprocessor 286 (1982)
Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah
sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan
menggunakan software yang digunakan untuk processor
sebelumnya. 286 (1982) juga merupakan prosessor 16
bit.Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar
dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock
ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi
penanganan perintah. Mp 286 menghasilkan kerja lebih
banyak tiap tik clock daripada 8088/8086.
1985 : Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor
tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan
dengan 4004
1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor
Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan
command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek
matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.
1993 : Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi,
tulisan tangan, dan foto.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk
pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru
ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip
empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2
merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini. Processor ini
mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1997 : Intel® Pentium® II Processor
Pada tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang
memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro ,
namun berada di luar inti dan berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang
menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua,
yaitu SEC (Single Edge Cartidge). Prosesor Pentium Pro dapat dipasang di slot SEC dengan
bantuan adapter khusus. Selain itu, cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache sama dengan
kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor
module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga penggunaan
Slot 1 pada PII karena beberapa alasan, antara lain:
1. Memperlebar jalur data (kaki banyak), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena
itu sebetulnya Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. Namun,
sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun oleh ZDBench
lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)
2. Memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard sebab bila
tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri konsep hemat space ini sejak
8088 juga sudah ada . Spesifikasi SIMM di 286 berfungsi dalam efisiensi tempat dan
penyederhanaan bentuk.
3. Memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan dengan speed tinggi
seimbang dengan speed processor dan tidak banyak menghabiskan tempat, tidak seperti
AMD / Cyrix yang “terpaksa” mendobel L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2nya lambat) sehingga AMD K6 dan Cyrix 6×86 bukan cepat di processor melainkan cepat di
hit cache. Sebab dengan spec Socket 7 kecepatan L2 cache akan terbatas hanya secepat
bus data / makin lambat bila bus datanya sedang sibuk, padahal PII direncanakan
beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz lagi). Point inilah yang menjadi salah satu alasan
intel mengganti chipset dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
Pada tanggal 6 Oktober 1998, Intel Corporation meliris prosessor rangkap versi tercepat
Intel® Pentium® II Xeon™ dengan kecepatan 450 MHz, dirancang khusus untuk digunakan pada
Prosessor-dual (two-way) Workstation dan servers. Prosessor baru ini diharapkan mampu
membangun sebuah kepercayaan yang kokoh agar Pentium® II Xeon™ dapat diterima di
pasaran dan bisa dijadikan prosessor dasar bagi semua Workstation dan Servers. Prosessor
rangkap (Dual-processor/two-way) akan membuat para users secara tidak langsung pindah ke
prosessor generasi baru ini, hal ini dikarenakan berbagai problem yang selama ini pelik di
selesaikan oleh prosessor-prosessor terdahulu seperti Mission-Critical. System Vendor yang
mencakup Compaq, Dell, Fujitsu, Gateway, HP, IBM, Intergraph, NEC, Siemens Nixdorf (SNI),
TriStar dan UMAX telah merencanakan untuk beralih ke Prosessor baru ini yang konon akan
membawa mereka ke tingkat pemrosesan data yang lebih menakjubkan. Seperti anggota
keluarga yang lain dari Intel® Inside microprocessor, hal yang paling menonjol pada prosessor
Pentium® II Xeon™ 450 MHz adalah Chaches Level 2 (L2) yang lebih besar, kecepatan
pemrosesan data, penanganan khusus pada proteksi arus panas, Kemampuan Multiprosessing,
dan 100-MHz Bus sistem. AGPset Intel® 440GX untuk Workstation dan servers dengan satu atau
dua prosessor mampu menyediakan support memory hingga 20-GB dan Grafik AGP yang lebih
halus dan lebih real. Prosessor ini juga menunjang pengembangan Sistem Operasi seperti
Windows NT(New Technology) untuk Workstation, Windows NT untuk Servers, Netware dan
UNIX.
1999 : Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang
ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat
bagi pengguna yang ingin membangun sebuah sistem komputer dengan budget (harga) yang
tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama
dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit,
L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih
murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka
Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara
dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming,
dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
1999 : Intel® Pentium® III Xeon® Processor
Merupakan processor yang dapat diskalakan (multiprocessor)
sebanyak 2, 4, 8 atau lebih dan didesain secara khusus untuk
mid-range dan server/workstations yang lebih tinggi
tingkatannya. Processor ini memiliki fitur: sesuai untuk high end
workstations atau high end servers, kecepatan berkisar 500 550MHz, mendukung penskalaan multiprocessor, memiliki
processor serial number 32KB (16KB data /16KB instruction)
nonblocking, L1 cache 512Kbytes L2 cache.
1999: Athlon (AMD) AMD's competitor to Pentium 2
Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7)
diperkenalkan Agustus 1999. Seperti pada Pentium II , yang
rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut disebut Slot
A. Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama. Cache L2
mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
Cache L1 128 KB. Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3
juta).
·
Bus
jenis
baru
. Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama
akan bekerja pada 200 MHz. Kecepatan RAM 200
2000 : Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan
prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali
keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423,
setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi
pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3
GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus
kecepatannya hingga 3.4 GHz.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
2001 : Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4
yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server.
Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel
Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar.
2001 : Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan
bagi pemakaian pada server dan workstation serta pemakai
tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benarbenar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan
teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
2002 : Intel® Itanium® 2 Processor
Produk ini merupakan sebuah platform Intel yang telah
mengintegrasikan Processor, Motherboard, Controller, Management
System dan Chassis secara utuh. Processor Intel® Itanium® 2 juga
menggunakan teknologi inti yang berbeda dengan processor lain
umumnya, misalnya yang berbasis Intel Xeon. Itanium menggunakan
aristektur RISC (Reduced Instruction Set Computer) dan memiliki
didesain dengan sistem 64-bit murni, sedangkan Intel Xeon
menggunakan arsitektur CISC (Complex Instruction Set Computer)
dengan basis x86. Keduanya menggunakan pendekatan berbeda dalam
mengolah dan menyalurkan data.Oleh karena itu, Intel® Itanium® 2
tidak dapat menggunakan Software atau aplikasi yang umum kita
gunakan pada server berbasis x86, seperti Windows Server.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
2003 : Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel
Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang
mudah dibawa kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan
kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.
2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400
memory, and PCI Express peripheral interfaces.
2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang
menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini
menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB
L2 cache, dan HyperThreading
.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan
konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi
2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan
HyperThreading.
2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin
kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core
dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan
4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan
thermal design power ( TDP )
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core
dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz,
berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang
diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design
power (TDP)
2006: Intel Core 2 Duo processor.
Intel Core 2 Duo processor merupakan generasi kedua dari arsitektur Core, memiliki kecepatan
latency yang lebih kecil (membuatnya lebih cepat dibanding pendahulunya) dan memiliki
memori cache yang dipasang per core, tetapi terhubung satu sama lain (secara paralel).
Diproduksi dengan fabrikasi 65 nm. Sehingga ada versi yang memiliki 4 core didalamnya (quad
core).
2006: Intel introduces Core 2 Quad and Core 2 Extreme processor.
Quad Core merupakan sebuah teknologi prosesor bila prosesor dual core diibartkan memiliki 2
otak, maka prosesor quad core memiliki 4 otak sekaligus. Teknologi Quad Core menghasilkan
intel=Quad Core,Core 2 Quad(gabungan dari core 2 duo),amd= Amd Phenom x4. Intel
menempatkan kata Core 2 Extreme QX6850, karena umumnya procesor dengan kata Extreme
ditempatkan pada kelas tertinggi. Core 2 Extreme QX6850 memiliki 4 core dari 2 buah dual core
didalam satu buah procesor. Core 2 Extreme QX6850 memiliki 2 tingkat multiplier yang
diaktifkan dari fitur BIOS pada setting EIST. Kecepatan procesor dalam kondisi idle adalah 2Ghz
dengan multiplier terendah 6X dikalikan 333Mhz. Sedangkan posisi full load, maka Core 2
Extreme QX6850 dapat berlari sampai 3Ghz dengan multiplier 9X dikalikan 333Mhz. Core 2
Extreme QX6850 terdiri dari 2 buah core 2 duo, memiliki 8MB L2 cache.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
2007: AMD Phenom™ 64 quad-core processor for desktop.
Phenom adalah AMD desktop processor line yang didasari oleh K10
microarchitecture, atau merupakan eluarga dari processor-processor
10h Processors. Versi Triple-core (code Toliman) milik serie Phenom
8000 dan quad cores (code Agena) dalam seri AMD Phenom X4
9000. Processor Phenom s memiliki sistem 64-bit.
2008: AMD platform technology codenamed "Dragon" untuk desktop PCs.
Processor jenis ini menyediakan kekuatan untuk bekerja dengan mengkombinasikan AMD's
highest-performing CPU, AMD Phenom™ II X4 processor, dengan ATI Radeon™ HD 4800 Series
graphics dan AMD 7-Series chipset.
2009: Six-Core AMD Opteron™ processor with AMD Chipset platform
Processor Opteron 6-core bekerja pada energi 40W. Processor ini mampu mengurangi
pemborosan energi yang terlalu berlebihan namun menghasilkan performa yang lebih baik dari
sebelumnya. Processor Opteron 6-core ini memiliki fitur khusus yaitu konsistensi lebih baik.
Pengembangan processor ini berdampak baik juga pada lingkungan.
2010: AMD Phenom™ II X6 1090T
Phenom II X6 1090T memiliki jumlah inti sebanyak enam buah, namun teknologi yang
digunakan pada inti prosesornya tidak banyak berbeda dengan keluarga Phenom II sebelumnya.
Chip ini masih menggunakan arsitektur yang sama. AMD hanya memampatkan enam buah inti
tersebut ke dalam "cangkang" yang sama dengan Phenom II X4. Kesamaan teknologi ini juga
termasuk TDP-nya yang sama dengan Phenom II X4 (sebesar 125 W). Namun pemilik nama
kode (code name) “Thuban” ini tetap hadir dengan sesuatu yang baru. Salah satu teknologinya
antara lain adalah AMD TurboCore. Ini merupakan sebuah teknologi untuk meningkatkan
kecepatan prosesor dalam kondisi tertentu yang ditanamkan ke dalam Phenom II X6. AMD
TurboCore ini bekerja saat tiga atau lebih inti prosesornya tidak digunakan. Ketika TurboCore ini
aktif, inti prosesor yang aktif mendapatkan kecepatan ekstra sebesar hingga 500 MHz,
sedangkan kecepatan inti prosesor lainnya yang idle diturunkan sampai 800 MHz. TurboCore ini
bekerja secara otomatis asalkan syarat tersebut dipenuhi. AMD Phenom II X6 1090T diposisikan
oleh AMD untuk menggantikan Phenom II X4 965 yang sebelumnya merupakan prosesor
tercepat milik AMD.
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
2010: AMD Opteron™ 6000
Untuk pertama kalinya setelah sekian lama, AMD (Advanced Micro Devices) memiliki
sesuatu yang bisa mengalahkan Intel. AMD memiliki processor 12 core, bagian dari chip server
Opteron 6000. Menurut Patrick Patla, vice president dan general manager dari divisi AMD
Server dan Embedded, platform AMD Opteron 6000 Series membuka era baru dan
menyediakan performance per watt, dan konsistensi untuk pusat data. Sementara Acer,
Hewlett-Packard, Dell, Cray, SGI dan Appro hanyalah segelintir perusahaan manufaktur yang
siap upgrade system mereka menggunakan AMD Opteron 6000 8 dan 12 core ini. Chip
processor 12 core Opteron 6000 ini dulunya dikenal dengan Magny-Cours, yang merupakan
processor 45 nanometer, Socket-F yang didesain DDR2, yang support dual-core, quad-core dan
chip six-core Opteron. Sementara chip 8-core dan 12-core Opteron 6100 tersebut
menggunakan socket baru G34 yang support 4 channel DDR3. Beberapa performance mengenai
processor Opteron 600 ini termasuk peningkatan performance integer 88 persen dan
peningkatan floating 119 persen lebih banyak ketimbang chip Istanbul six-core.
2010: Intel Core i3, Core i5 and Core i7 processor
Pada dasarnya Core i5 dan Core i3 merupakan versi “value” (alias memiliki performa
lebih rendah) dari Core i7. Positionignya adalah sebagai berikut; Core i3 sebagai produk Entry
Level, Core i5 sebagai produk Mid Level dan Core i7 sebagai produk High Level. Seluruh
processor ini akan tersedia pada PC Desktop & Mobile. Perbedaan antara Core i7 dan keduanya
adalah pada jumlah socket LGA. Core i7 menggunakan socket LGA-1366 sedangkan Core i5 dan
i3 menggunakan socket LGA-1156. Selain itu Core i7 dan Core i5 memiliki fitur “Intel Turbo
Mode Technology”. Fitur ini akan mengatur hidup/mati (on/off) core yang tidak digunakan pada
saat aplikasi menjalankan single-thread. Seperti diketahui bahwa tidak semua aplikasi
memanfaatkan jumlah core yang tersedia; padahal jika melakukan proses -semua core itu harus
aktif. Dengan Turbo Mode, Processor hanya akan mengaktifkan core yang akan digunakan saja,
lalu meng-overclock aliran thread data yang lewat diatasnya agar berjalan lebih cepat. Turbo
Mode hanya tersedia di Core i7 dan i5 saja. Core i7 sendiri merupakan processor pertama
dengan teknologi “Nehalem”. Nehalem menggunakan platform baru yang betul-betul berbeda
dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di
processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path
Interconnect) yang lebih revolusioner.
2011: AMD Fusion™ E350 codenamed Brazos
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
Sumber:
www.techinfo.web.id [26 Mei 2011]
www.koranbaru.com [26 Mei 2011]
www.obengware.com [1 juni 2011]
www.ilmu-ilmukomputer.blogspot.com [1 juni 2011]
www.answers.yahoo.com [1 juni 2011]
www.wikipedia.org [2 juni 2011]
www.beritateknologi.com [2 juni 2011]
www.infokomputer.com [2 juni]
www.beritanet.com [5 juni 2011]
www.forum.anugrahpratama.com [5 juni 2011]
http://nurul46.blogstudent.mb.ipb.ac.id
Download