LTM PBL 2 – Perubahan Iklim Arina Papita S, 1306403333 Peta Konsep Uraian Peta Konsep Definisi perubahan iklim dikemukakan oleh UNFCC, IPCC, dan Kementerian Lingkungan Hidup. 1. UNFCC perubahan secara global yang mencakup: o Meningkatnya pemanasan permukaan global. Suhu rata-rata global naik 0,74 derajat Celcius, lebih terasa di permukaan daratan daripada lautan. o Jumlah karbondioksida lebih banyak di atmosfer. Karbondioksida adalah penyebab paling dominan terhadap adanya perubahan iklim saat ini dan konsentrasinya di atmosfer telah naik dari masa pra-industri yaitu 278 ppm (parts-permillion) menjadi 379 ppm pada tahun 2005. o Lebih banyak air, namun penyebarannya tidak merata. Adanya peningkatan presipitasi pada beberapa dekade terakhir telah diamati di bagian Timur dari Amerika Utara dan Amerika Selatan, Eropa Utara, Asia Utara serta Asia Tengah. Tetapi pada daerah Sahel, Mediteranian, Afrika Selatan dan sebagian Asia Selatan mengalami pengurangan presipitasi. Sejak tahun 1970 telah terjadi kekeringan yang lebih kuat dan lebih lama. o Kenaikan permukaan Laut : Saat ini dilaporkan tengah terjadi kenaikan muka laut dari abad ke-19 hingga abad ke-20, dan kenaikannya pada abad 20 adalah sebesar 0.17 meter. Pengamatan geologi mengindikasikan bahwa kenaikan muka laut pada 2000 tahun sebelumnya jauh lebih sedikit daripada kenaikan muka laut pada abad 20. Temperatur ratarata laut global telah meningkat pada kedalaman paling sedikit 3000 meter. o Pengurangan tutupan salju. Tutupan salju semakin sedikit di beberapa daerah, terutama pada saat musim semi. Sejak 1900, luasan maksimum daerah yang tertutup salju pada musim dingin/semi telah berkurang sekitar 7% pada Belahan Bumi Utara dan sungai-sungai akan lebih lambat membeku (5.8 hari lebih lambat daripada satu abad yang lalu) dan mencair lebih cepat 6.5 hari.\ o Gletser yang mencair. Pegunungan gletser dan tutupan salju rata-rata berkurang pada kedua belahan bumi dan memiliki kontribusi terhadap kenaikan muka laut sebesar 0.77 milimeter per tahun sejak 1993 – 2003. Berkurangnya lapisan es di Greenland dan Antartika berkontribusi sebesar 0.4 mm pertahun untuk kenaikan muka laut (antara 1993 – 2003). o Benua Arktik menghangat. Temperatur rata-rata Benua Arktik mengalami peningkatan hingga mencapai dua kali lipat dari temperatur rata-rata seratus tahun terakhir. Data satelit yang diambil sejak 1978 menunjukkan bahwa luasan laut es rata-rata di Arktik telah berkurang sebesar 2.7% per dekade. 2. Kementerian Lingkungan Hidup Perubahan iklim adalah berubahnya kondisi fisik atmosfer bumi antara lain suhu dan distribusi curah hujan yang membawa dampak luas terhadap berbagai sektor kehidupan manusia. 3. IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) Perubahan iklim merujuk pada variasi rata-rata kondisi iklim suatu tempat atau pada variabilitasnya yang nyata secara statistik untuk jangka waktu yang panjang (biasanya dekade atau lebih). Selain itu juga diperjelas bahwa perubahan iklim mungkin karena proses alam internal maupun ada kekuatan eksternal, atau ulah manusia yang terus menerus merubah komposisi atmosfer dan tata guna lahan. Dampak perubahan iklim A. Dampak kenaikan suhu permukaan 1. Berakibat langsung pada manusia, tumbuhan, dan hewan seperti serangga. 2. Potensi peningkatan konsumsi energi pada wilayah tropis seperti Indonesia. 3. Mengakibatkan evapotranspirasi berlebihan pada tumbuhan, timbulnya kebakaran hutan, serta pengembangbiakan serangga lebih cepat dan luas. B. Dampak Perubahan Curah Hujan 1. Meningkatnya kejadian banjir dan longsor, kekeringan dan penurunan ketersediaan air. 2. Penurunan ketersediaan air mempengaruhi pasokan air untuk wilayah perkotaan dan pertanian. C. Dampak Kenaikan Suhu dan Tinggi Muka Laut 1. Kenaikan suhu permukaan laut dapat merusak terumbu karang (coral bleaching) dan mengubah arus laut yang berakibat pada pola migrasi ikan di laut yang selanjutnya akan mempengaruhi mata pencaharian nelayan. 2. Kenaikan TML. meluasnya genangan air laut dan abrasi di wilayah pesisir serta peningkatan intrusi air laut ke daratan; Mengancam kehidupan di wilayah pesisir. D. Dampak Peningkatan Kejadian Iklim dan Cuaca Ekstrim 1. Harga Pangan Meningkat Untuk beberapa dekade mendatang, para pakar memprediksi hasil tanaman pangan mulai dari jagung hingga gandum, beras hingga kapas, akan menurun hingga 30 persen. Hasil yang menurun ini berujung pada peningkatan harga pangan. Sebab, akan ada proses, penyimpanan, dan transportasi pangan yang membutuhkan air dan energi lebih. Penurunan ini disebabkan oleh terganggunya sistem tanam-panen dan terjadinya gagal panen oleh karena perubahan iklim dan bencana yang diakibatkannya. 2. Siklus yang tidak sehat Meningkatnya suhu ditambah dengan populasi global akan mencuatkan permintaan energi. Ini akhirnya berujung pada produksi emisi yang menyebabkan perubahan iklim dan, ironisnya, memicu lebih banyak lagi emisi. Sedangkan curah hujan, diproyeksikan akan menurun sebanyak 40 persen di beberapa lokasi. 3. Infrastruktur rusak Perubahan iklim mengakibatkan bencana alam, yang merusak infrastruktur. Sebagai contoh, curah hujan yang tinggi mengakibatkan banjir, sehingga merendam infrastruktur seperti jalan raya dan halte-halte, menimbulkan kerugian negara karena infrastruktur tersebut rusak. REFERENSI 1. Climate Change at A Glance oleh UNFCCC. dapat diakses pada http://unfccc.int/files/meetings/cop_13/press/application/pdf/sekilas_tentang_perubahan_ikli m.pdf (Diakses pada 04 Mei 2014) 2. Tentang UNFCCC. Dapat diakses pada http://harfam.co.id/info.php?content=view-artikel- UNFCCC-Lembaga-Dunia-yang-Peduli-Climate-Change (Diakses pada 04 Mei 2014). 3. Laporan IPCC tentang Perubahan Iklim. Dapat diakses pada http://www.wwf.or.id/?29541/Laporan-IPCC-ke-5-Kelompok-Kerja-I-Perubahan--Iklim-Nyata--Umat--Manusia-Menghadapi-Ancaman-Serius (Diakses pada 04 Mei 2014). 4. Perubahan Iklim dan Dampaknya (P3SDLP). Dapat diakses pada www.p3sdlp.litbang.kkp.go.id%2Findex.php%2Fen%2Fpublikasi%2Fartikel%3Fdownload% 3D472%253Aperubahan-iklim-dan-dampaknya-di-indonesia&ei=mLBlUHEGYLGuATqsYHIBg&usg=AFQjCNH79KBwjrTGsrYxfU5oJQBs1lj1vg&sig2=B5JUJqn m9PBfKmZGHmjtGA (diakses pada 04 Mei 2014). 5. Enam Dampak Perubahan Iklim pada Hidup Kita. Dapat diakses pada http://sains.kompas.com/read/2013/01/20/17502648/Enam.Dampak.Perubahan.Iklim.pada.Hi dup.Kita (Diakses pada 04 Mei 2014).