SATELIT REMOTE SENSING

advertisement
SATELIT REMOTE SENSING
Mulkal Razali, M.Sc
www.pelagis.net
1
MATERI

Wahana udara

Orbit satelit

Overview macam-macam satelit remote sensing
2
WAHANA UDARA
Wahana udara untuk remote sensing dapat berupa balon udara,
pesawat udara dan satelit
3
ORBIT SATELIT
Hukum Keppler
Orbit satelit mengikuti kaidah hukum Keppler:
1. Orbit planet berbentuk ellips, dengan
matahari sebagai salah satu titik fokal.
2. Dengan interval yang sama, luas area antara
posisi satelit dengan garis yang
menghubungkan matahari adalah sama .
3. Pangkat dua orbit satelit proporsional dengan
pangkat tiga jarak rata-rata dari matahari
4
5
Parameter Orbit Satelit
6
7
JENIS-JENIS ORBIT SATELIT
-LEO (Low Earth Orbit) : Ketinggian sampai denga 3000 km (sebagian besar
remote sensing satelit masuk dalam orbit ini)
- MEO (Medium Earh Orbit): Ketinggian di atas 3000 km dan di bawah 36000
km(GPS, Glonass, Galileo).
- GSO (Geosynchronous Orbit): Orbit berbentuk ellips dengan periode satu hari.
Inclinasi orbit >= 0 derajat.
- GEO (Geostationary Earth Orbit): Special case dari GSO; bentuk orbit hampir
circular dengan ketinggian sekitar 35786 km. Inclinasi 0 derajat
- Polar orbit: Orbit dengan inclinasi 90 derajat
- SSO (Sun Synchronous Orbit): Orbital plane tetap konstan terhadap arah dari
sinar matahari. Inclinasi > 90 derajat)
8
9
Sun Synchronous Orbit
10
CAKUPAN SATELIT
Cakupan satelit dapat dibedakan:
- Global (Satelit Cuaca: NOAA, Meteosat)
- Regional (ERS)
- Nasional (Palapa, Telkom)
11
JEJAK SATELIT (FOOTPRINT)
Jejak satelit adalah lintasan satelit yang melewati permukaan bumi
12
13
JENIS-JENIS SATELIT REMOTE SENSING
Landsat 7
14
15
Karakteristik Landsat 7
16
17
Pantai Barat Aceh 13 Desember 2004
18
Pantai Barat Aceh 29 Desember 2004
19
SPOT 5 (Satellite Pour l'Observation de la Terre)
20
SPOT 5 Spectral Characteristic
B1 (0.50-0.59 µm) Green - Resolusi 10 m
B2 (0.61-0.68 µm) Red - Resolusi 10 m
B3 (0.78-0.89 µm) NIR - Resolusi 10 m
B4 (1.58-1.7µm) SWIR - Resolusi 20 m
Pan (0.48-0.71 µm)- Resolusi 2.5 dan 5 m
21
22
23
24
SPOT-5 HRS stereopairs
25
ASTER
Advanced Spaceborne Thermal
Emission and Reflection Radiometer
Launch date:
December 1999
Orbit:
705 km altitude, sunsynchronous, so that at
any given latitude it
crosses directly
overhead at the same
time each day.
Orbit inclination:
98.3 degrees from the Equator
Orbit period:
98.88 minutes
Equator crossing:
10.30 a.m. (north to south)
Ground track repeat
cycle:
16 days, i.e. every 16 days (or 233 orbits) the
pattern of orbits repeats itself
Builder:
Lockheed Martin
26
ASTER Spectral Band
27
VNIR System Response
28
SWIR System Response
29
Spectral Response
Coba relasikan grafik VNIR system response dan SWIR system
response dengan grafik spectral response. Band Manakah yang tepat
digunakan untuk mendeteksi ketiga objek pada grafik spectral
response?
30
ASTER Spectral Database
Merupakan database yang berisi informasi spectral
response dari ratusan objek untuk citra ASTER
31
32
33
Contoh Citra ASTER
Potongan citra ASTER wilayah pantai timur Aceh
tanggal 13 Maret 2011
34
35
36
Referensi
- http://missionscience.nasa.gov/ems/index.html
-Remote Sensing Lecture Note. Institute of
Navigation. Stuttgart University
- http://asterweb.jpl.nasa.gov/
37
TERIMA KASIH!
38
Download