SILABUS REKAYASA PERANGKAT LUNAK Kode Formulir : FM-STMIK MDP-KUL-04.02/R3 A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi Nama Matakuliah Kode Bobot Kelas Semester Mata Kuliah Prasyarat Deskripsi Mata Kuliah Standar Kompetensi B. C. PENILAIAN a. Tugas b. Kuis c. Ujian Tengah Semester d. Ujian Akhir Semester DOSEN a. Koordinator b. Anggota D. PUSTAKA a. Buku Wajib b. Buku Pelengkap E. F. JADWAL KONSULTASI 1. Muhammad Rachmadi, ST, MTI 2. Indrawan, MT 3. Ir. Wani Watining, MTI : Teknik Informatika : Rekayasa Perangkat Lunak : SP350 : 4 sks : TI-5 : 5 (Ganjil) : Pemrograman Berorientasi Objek I : Mata kuliah ini membahas teori dan praktek rekayasa perangkat lunak yang materinya meliputi proses perangkat lunak, model proses, kebutuhan dan spesifikasi, pemodelan, pengembangan aplikasi, serta pengujian perangkat lunak.. : Mengembangkan perangkat lunak dengan menggunakan metodologi dan praktik yang baik : : : : 20 % 10 % 30 % 40 % : Muhammad Rachmadi, ST, MTI ([email protected]) Indrawan, MT ([email protected]) Ir. Wani Watining, MTI ([email protected]) Ruliansyah,S.Kom, M.Kom : Jalote, Pankaj, A Concise Introduction to Software Engineering, Springer, 2008. : Pressman, R.S., "Software Engineering, A Practional Approach Six Edition", McGraw-Hill, 2005. Sommerville, Ian., "Software Engineering 8th Edition", Pearson Education, 2007. Hari: Sabtu Jam: Hari: Hari: wib Jam: Jam: SANKSI 1. Mahasiswa yang memiliki tingkat kehadiran kurang dari 75 %, tidak diizinkan mengikuti Ujian Akhir Semester. 2. Pengumpulan tugas yang melebihi batas waktu yang telah ditentukan tidak mendapatkan nilai untuk tugas tersebut. G. TABEL KULIAH, POKOK BAHASAN DAN TUGAS MEMBACA 1 2 POKOK BAHASAN Penjelasan Umum tentang GBPP Masalah Perangkat Lunak 3 Proses Perangkat Lunak 4 Proses Perangkat Lunak (lanjutan) 5 Proyek: Penjelasan Proyek Mahasiswa 6 Analisis Kebutuhan dan Spesifikasi Perangkat Lunak 7 8 Analisis Kebutuhan dan Spesifikasi Perangkat Lunak (lanjutan) Proyek: Analisis Kebutuhan 9 10 Kuis I Perencanaan Proyek Perangkat Lunak 11 Perencanaan Proyek Perangkat Lunak (lanjutan) 12 Proyek: Pembuatan Rencana Proyek 13 Arsitektur Perangkat Lunak 14 Arsitektur Perangkat Lunak (lanjutan) 15 16 Ujian Tengah Semester Proyek: Arsitektur Perangkat Lunak Perancangan 17 Perancangan (lanjutan) 18 Perancangan (lanjutan) 19 Perancangan (lanjutan) 20 21 Proyek: Pembuatan Rancangan Pengkodean dan Pengujian Unit 22 23 Kuis II Pengkodean dan Pengujian Unit (lanjutan) 24 25 Proyek: Pembuatan Kode Program dan Pengujian Unit Pengujian 26 Pengujian (lanjutan) TUGAS Membaca Soal GBPP Buku Wajib Bab 1 Buku Wajib Bab 2 Buku Wajib Bab 2 Anggota Kelompok Buku Wajib Bab 3 Buku Wajib Bab 3 Kebutuhan dan Spesifikasi Buku Wajib Bab 4 Buku Wajib Bab 4 Rencana Proyek Buku Wajib Bab 5 Buku Wajib Bab 5 Arsitektur Buku Wajib Bab 6 Buku Wajib Bab 6 Buku Wajib Bab 6 Buku Wajib Bab 6 Rancangan Buku Wajib Bab 7 Buku Wajib Bab 7 Buku Wajib Bab 8 Buku Wajib Bab 8 27 Pengujian (lanjutan) 28 Proyek: Pembuatan Test Case Pengujian Ujian Akhir Semester Buku Wajib Bab 8 Test Case Pokok Bahasan Standar Kompetensi : Masalah Perangkat Lunak : Memahami masalah mutu, biaya, dan jadwal dalam pengembangan perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan Pengalaman Belajar 1. Memahami konsep produktivitas dalam pengembangan perangkat lunak 1.1. Menyebutkan satuan ukuran perangkat lunak (1A) 1.2. Menyebutkan satuan produktivitas (1A) 1.3. Menjelaskan hubungan antara biaya dan waktu (2B) 2.1 Menjelaskan sasaran dasar rekayasa perangkat lunak (2A) 2.2 Menjelaskan atribut-atribut utama mutu seperti: a. fungsionalitas, b. kehandalan, c. ketergunaan, d. efisiensi, e. keterpeliharaan, dan f. portabilitas (2A) 2.3 Menjelaskan hubungan antara biaya, jadwal, dan mutu (2B) 3.1 Menjelaskan skala perangkat lunak (2A) 3.2 Menjelaskan perubahan perangkat lunak (2A) 3.3 Menjelaskan hubungan antara skala, dan metode pengembangan serta manajemen proyek (2B) 1. Biaya, jadwal, dan mutu 1. Menyebutkan satuan ukuran dan produktivitas perangkat lunak 2. Menjelaskan hal-hal yang berkenaan dengan biaya, jadwal, dan mutu 2. Memahami hubungan antara biaya, jadwal, dan mutu 3. Memahami skala dan perubahan perangkat lunak sehubungan dengan metode pengembangan 1. Skala dan perubahan 1. Menjelaskan hubungan skala dan perubahan dengan metode dan manajemen proyek Alokasi Waktu 2 x 50 menit Pokok Bahasan Standar Kompetensi : Proses Perangkat Lunak : Memahami model proses perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan Pengalaman Belajar 1. Memahami proses dan proyek 1.1. Mendefinisikan proses (2A) 1.2. Mendefinisikan model proses (2A) 1.3. Menjelaskan komponen proses perangkat lunak (2A) 2.1 Menjelaskan jenis-jenis model proses perangkat lunak beserta fase-fasenya (2B) 2.2 Menentukan kapan menggunakan suatu model proses (2C) 1. Proses dan proyek 2. Komponen proses perangkat lunak 1. Menjelaskan perbedaan proses dan proyek 2. Menjelaskan komponen proses perangkat lunak 1. Model proses pengembangan perangkat lunak a. Model Waterfall b. Purwarupa (prototyping) c. Pengembangan iteratif d. Rational Unified Process e. Model Timeboxing f. Pemrograman ekstrim dan proses tangkas (agile process) 1. Proses manajemen proyek 1. Menjelaskan berbagai model proses beserta terapannya 2. Memahami beberapa model proses dan fase-fasenya 3. Memahami proses manajemen proyek 3.1 Menjelaskan hubungan biaya, jadwal, dan mutu dengan proses manajemen proyek (2C) 3.2 Menjelaskan tiga fase manajemen proyek (2A) 1. Menjelaskan proses manajemen proyek Alokasi Waktu 1 x 50 menit 3 x 50 menit Pokok Bahasan Standar Kompetensi : Analisis Kebutuhan dan Spesifikasi Perangkat Lunak : Memahami prosedur analisis kebutuhan perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan Pengalaman Belajar 1. Memahami peran penting spesifikasi kebutuhan perangkat lunak yang baik 1.1. Menyebutkan definisi kebutuhan (1A) 1.2. Menjelaskan manfaat-manfaat spesifikasi perangkat lunak yang baik (2B) 1. Nilai dari spesifikasi kebutuhan perangkat lunak 1. Menyebutkan satuan ukuran dan produktivitas perangkat lunak 2. Menjelaskan hal-hal yang berkenaan dengan biaya, jadwal, dan mutu 2. Memahami proses kebutuhan 2.1 Menjelaskan proses kebutuhan (2C) 2. Proses kebutuhan 1. Menjelaskan tahapan proses kebutuhan 3. Memahami spesifikasi kebutuhan 3.1 Menjelaskan beberapa karakteristik yang diinginkan dari spesifikasi kebutuhan: a. benar, b. lengkap, c. tidak ambigu, d. bisa diverifikasi, e. konsisten, dan f. terurut berdasarkan kepentingan dan atau stabilitas (2A) 3.2 Menjelaskan komponen spesifikasi kebutuhan: a. fungsionalitas, b. kinerja, c. batasan rancangan, dan 3. Spesifikasi kebutuhan 1. Menjelaskan beberapa karakteristik yang diinginkan dari spesifikasi kebutuhan 2. Menjelaskan komponen spesifikasi kebutuhan 3. Menjelaskan struktur dokumen spesifikasi perangkat lunak Alokasi Waktu 2 x 50 menit 4. Memahami prosedur analisis kebutuhan fungsional 5. Memahami peran validasi dalam spesifikasi kebutuhan perangkat lunak Pokok Bahasan Standar Kompetensi d. antarmuka eksternal (2B) 3.3 Menjelaskan struktur dokumen spesifikasi kebutuhan perangkat lunak (2B) 4.1. Memahami prosedur analisis kebutuhan fungsional dengan use case (2C) 4.2. Memahami model proses dengan Diagram Aliran Data (2B) 4.3. Memahami model data dengan ERD (2B) 5.1. Memahami jenis-jenis kesalahan dalam dokumen spesifikasi kebutuhan (2A) 5.2. Memahami cara melakukan validasi dengan tinjauan kebutuhan (2C) 4. Spesifikasi fungsional dengan use case 5. Pendekatan analisis lainnya 1. Menjelaskan cara menganalisis kebutuhan fungsional dengan use case 2. Menjelaskan model Diagram Aliran Data 3. Menjelaskan model data dengan ERD 6. Validasi 1. Menjelaskan jenis-jenis kesalahan dalam dokumen spesifikasi kebutuhan 2. Menjelaskan cara melakukan tinjauan kebutuhan 2 x 50 menit : Proyek – Analisis Kebutuhan dan Spesifikasi Perangkat Lunak : Menganalisis kebutuhan perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Menganalisis kebutuhan perangkat lunak 1.1. Menganalisis Kebutuhan Perangkat Lunak (4C) 1.2. Membuat dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (4C) 1. Dokumen spesifikasi kebutuhan perangkat lunak Pengalaman Belajar 1. Membahas contoh dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak 2. Membuat dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak Alokasi Waktu 2 x 50 menit Pokok Bahasan Standar Kompetensi : Perencanaan Proyek Perangkat Lunak : Memahami prosedur perencanaan proyek perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Memahami cara mengestimasi upaya dan jadwal proyek 1.1. Menjelaskan 3 fase proses manajemen proyek: perencanaan, pemantauan dan pengendalian, serta penutupan (2B) 1.2. Menjelaskan pendekatan dalam estimasi upaya baik dari atas ke bawah (top-down) maupun dari bawah ke atas (bottom-up) (2B) 1.3. Menjelaskan cara membuat jadwal proyek dan penetapan staf 2.1 Menjelaskan 3 pendekatan manajemen mutu: adhoc, prosedural, dan kwantitatif 2.2 Menjelaskan definisi rencana mutu 2.3 Menjelaskan cara membuat rencana mutu 1. Estimasi Upaya 2. Jadwal proyek dan penetapan staf 1. Menjelaskan 3fase proses manajemen proyek 2. Menjelaskan cara mengestimasi upaya dengan pendekatan dari atas ke bawah 3. Menjelaskan cara mengestimasi upaya dengan pendekatan dari bawah ke atas 4. Menjelaskan cara pembuatan jadwal dan penetapan staf 1. Perencanaan mutu 1. Menjelaskan 3 pendekatan terhadap manajemen mutu 2. Menjelaskan tentang definisi rencana mutu 3. Menjelaskan cara membuat rencana mutu 3.1 Menjelaskan tentang konsep manajemen resiko 3.2 Menjelaskan contoh resiko prioritas tinggi 3.3 Menjelaskan tentang cara prioritasi resiko 3.4 Menjelaskan cara pengendalian resiko 3.5 Menjelaskan contoh 1. Perencanaan manajemen resiko 1. Menjelaskan tentang konsep dan contoh manajemen resiko 2. Menjelaskan cara prioritasi resiko 3. Menjelaskan cara pengendalian resiko beserta contohmya 2. Memahami cara membuat sasaran mutu dan rencana mutu proyek 3. Memahami cara mengidentifikasi resiko prioritas tinggi dan merencanakan penanggulangannya Pengalaman Belajar Alokasi Waktu 2 x 50 menit penanggulangan resiko 4. Memahami cara merencanakan pemantauan proyek 5. Memahami cara mengembangkan jadwal rinci Pokok Bahasan Standar Kompetensi 4.1. Menjelaskan pengertian rencana manajemen proyek 4.2. Menjelaskan pengukuran dalam proyek 4.3. Menjelaskan tentang pemantauan dan pelacakan dengan pendekatan: pemantauan tingkat-aktivitas, laporan status, dan analisis milestone. 5.1. Menjelaskan pengertian jadwal rinci 5.2. Menjelaskan cara membuat jadwal rinci 1. Rencana pemantauan proyek 1. Menjelaskan pengertian rencana manajemen proyek 2. Menjelaskan pendekatan yang digunakan dalam pengukuran proyek 3. Menjelaskan cara pemantauan dan pelacakan proyek dengan 3 pendekatan. 1. Penjadwalan rinci 1. Menjelaskan pengertian jadwal rinci 2. Menjelaskan cara membuat jadwal rinci 2 x 50 menit : Proyek –Pembuatan Rencana Proyek : Menerapkan cara penyusunan dokumen rencana manajemen proyek Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Merencanakan manajemen proyek 1.1. Merencanakan proyek 1.2. Membuat dokumen dokumen rencana manajemen proyek 1. Dokumen rencana manajemen proyek Pengalaman Belajar 1. Membahas contoh dokumen rencana manajemen proyek 2. Membuat dokumen rencana manajemen proyek Alokasi Waktu 2 x 50 menit Pokok Bahasan Standar Kompetensi : Arsitektur Perangkat Lunak : Memahami prosedur perancangan arsitektur perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Memahami peran deskripsi arsitektur dalam proyek perangkat lunak 1.1. Menjelaskan kegunaan utama deskripsi arsitektur dalam pemahaman dan komunikasi 1.2. Menjelaskan kegunaan utama deskripsi arsitektur dalam penggunaan ulang 1.3. Menjelaskan kegunaan utama deskripsi arsitektur dalam konstruksi dan evolusi 1.4. Menjelaskan kegunaan utama deskripsi arsitektur dalam analisis 2.1 Menjelaskan sudut pandang modul (module view) 2.2 Menjelaskan sudut pandang komponen dan konektor 2.3 Menjelaskan sudut pandang alokasi 3.1 Menjelaskan gaya arsitektur pipe and filter 3.2 Menjelaskan gaya arsitektur data berbagi pakai 3.3 Menjelaskan gaya arsitektur klien-server 3.4 Menjelaskan gaya arsitektur publish-subscribe, peer-to- 1. Peran arsitektur perangkat lunak 1. Menjelaskan kegunaan utama deskripsi arsitektur dalam: a. pemahaman dan komunikasi, b. penggunaan ulang, c. konstruksi dan evolusi, dan d. analisis. 2. Memahami sudut pandang dan gaya arsitektur 3. Memahami gaya arsitektur Pengalaman Belajar 1. Sudut pandang arsitektur 2. Sudut pandang komponen dan konektor 1. Menjelaskan 3 sudut pandang arsitektur 2. Membandingkan ketiga sudut pandang tersebut 1. Gaya arsitektur 1. Menjelaskan 3 gaya arsitektur utama: pipe and filter, data berbagi pakai, dan klien-server 2. Menjelaskan 3 gaya arsitektur lainnya: publishsubscribe, peer-to-peer, dan communication processes Alokasi Waktu 2 x 50 menit 2 x 50 menit 4. Memahami cara mendokumentasikan arsitektur 5. Memahami prosedur evaluasi arsitektur Pokok Bahasan Standar Kompetensi peer, dan communication processes. 4.1 Menjelaskan isi dokumen arsitektur 4.2 Menjelaskan komponenkomponen pendukung dalam dokumen arsitektur 5.1 Menjelaskan peran evaluasi arsitektur 5.2 Menjelaskan pendekatan prosedural dalam evaluasi arsitektur 1. Mendokumentasikan arsitektur 1. Mengevaluasi arsitektur : Proyek – Arsitektur Perangkat Lunak : Merancang arsitektur sistem perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Merancang arsitektur sistem 1.1. Membuat deskripsi arsitektur 1.2. Membuat rancangan arsitektur 1. Dokumen arsitektur Pokok Bahasan Standar Kompetensi 1. Menjelaskan pentingnya dokumentasi arsitektur 2. Menjelaskan cara mendokumentasikan arsitektur yang meliputi: a. menjelaskan isi dokumen arsitektur b. menjelaskan komponenkomponen pendukung 1. Menjelaskan peran evaluasi arsitektur 2. Menjelaskan prosedur evaluasi arsitektur : Perancangan : Memahami prosedur pembuatan rancangan rinci perangkat lunak Pengalaman Belajar 1. Membahas contoh dokumen arsitektur perangkat lunak 2. Membuat dokumen arsitektur Alokasi Waktu 2 x 50 menit Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Memahami konsep utama rancangan: modularitas, kohesi, perpasangan (coupling), dan buka-tutup 1.1. Menjelaskan pengertian dan sasaran rancangan 1.2. Menjelaskan konsep rancangan 1.3. Menjelaskan konsep modularitas 1.4. Menjelaskan konsep kohesi 1.5. Menjelaskan konsep perpasangan 1.6. Menjelaskan prinsip bukatutup 2.1 Menjelaskan kegunaan bagan struktur 2.2 Menjelaskan simbol-simbol bagan struktur 2.3 Menjelaskan langkah-langkah metodologi perancangan terstruktur 2.4 3.1 Menjelaskan konsep berorientasi objek 3.2 Menjelaskan penggunaan UML dalam perancangan 3.3 Menjelaskan metodologi perancangan berorientasi objek 4.1 Menjelaskan pengertian rancangan rinci 4.2 Menjelaskan rancangan logika/algoritma 4.3 Menjelaskan pemodelan status kelas 1. Konsep perancangan 1. Menjelaskan konsep utama rancangan: modularitas, kohesi, perpasangan (coupling), dan buka-tutup 2. Menjelaskan 3 jenis perpasangan: 3. Membandingkan satu konsep dengan yang lain 1. Perancangan berorientasi fungsi 1. Menjelaskan 3 pendekatan terhadap manajemen mutu 2. Menjelaskan tentang definisi rencana mutu 3. Menjelaskan cara membuat rencana mutu 2 x 50 menit 1. Perancangan berorientasi objek 1. Menjelaskan konsep berorientasi objek 2. Menjelaskan penggunaan UML dalam perancangan 3. Menjelaskan metodologi perancangan berorientasi objek 1. Menjelaskan pengertian rancangan rinci 2. Menjelaskan rancangan logika/algoritma 3. Menjelaskan pemodelan status kelas 2 x 50 menit 2. Memahami perancangan berorientasi fungsi 3. Memahami perancangan berorientasi objek dan UML 4. Memahami perancangan rinci 1. Perancangan rinci Pengalaman Belajar Alokasi Waktu 2 x 50 menit Kompetensi Dasar 2 x 50 menit 5. Memahami verifikasi rancangan rinci beserta metriknya Pokok Bahasan Standar Kompetensi 5.1 Menjelaskan pendekatan dalam verifikasi rancangan 5.2 Menjelaskan metrik-metrik yang digunakan dalam evaluasi rancangan 1. Verifikasi 2. Metrik 1. Menjelaskan pendekatan dalam verifikasi rancangan 2. Menjelaskan metrik-metrik yang digunakan dalam evaluasi rancangan Pengalaman Belajar : Proyek – Perancangan Perangkat Lunak : Membuat rancangan perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Membuat rancangan perangkat lunak 1.1. Merancang perangkat lunak 1.2. Membuat dokumen rancangan 1. Dokumen arsitektur Pokok Bahasan Standar Kompetensi 1. Membahas contoh dokumen arsitektur perangkat lunak 2. Membuat dokumen rancangan Alokasi Waktu 2 x 50 menit : Pengujian : Memahami prosedur pembuatan rancangan rinci perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Memahami prinsip dasar pemrograman 1.1. Menjelaskan prinsip pemrograman terstruktur 1.2. Menjelaskan prinsip penyembunyian informasi 1.3. Menjelaskan penggunaan standar pengkodean 1. Prinsip dan panduan pemrograman Pengalaman Belajar 1. Menjelaskan konsep utama rancangan: modularitas, kohesi, perpasangan (coupling), dan buka-tutup 2. Menjelaskan 3 jenis perpasangan: 3. Membandingkan satu konsep Alokasi Waktu 2 x 50 menit dengan yang lain 2. Memahami proses tingkat pemrogram (pengembangan meningkat dan pengembangan yang dikendalikan pengujian) 3. Memahami cara mengelola evolusi yang terjadi pada proses pembuatan kode program 4. Memahami konsep pengujian unit 5. Memahami tehnik inspeksi kode program 2.1 Menjelaskan proses pembuatan kode program secara meningkat 2.2 Menjelaskan proses pengembangan yang dikendalikan pengujian (test driven) 2.3 Menjelaskan proses pemrograman berpasangan 3.1 Menjelaskan cara pengendalian kode program 3.2 Menjelaskan konsep dasar tehnik pemaktoran ulang (refactoring) 3.3 Menjelaskan pengaruh pemaktoran ulang terhadap kohesi, perpasangan, dan prinsip buka tutup 3.4 Menjelaskan alasan diperlukannya pemaktoran ulang 4.1 Menjelaskan konsep pengujian unit prosedural 4.2 Menjelaskan cara menguji kelas 5.1 Menjelaskan konsep inspeksi kode program 5.2 Menjelaskan langkah-langkah inspeksi: perencangann, tinjauan pribadi, rapat dan 2. Pengembangan kode program secara meningkat 4. 3. Mengelola kode yang berevolusi 5. 4. Pengujian unit 6. 5. Inspeksi kode program 7. 2 x 50 menit 6. Memahami metrik-metrik yang digunakan dalam kode program Pokok Bahasan Standar Kompetensi tinjauan kelompok 6.1 Menjelaskan metrik ukuran (size) 6.2 Menjelaskan metrik kompleksitas 6. Metrik 8. Pengalaman Belajar : Proyek – Pembuatan kode program : Membuat kode program aplikasi (kasus tugas) Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Membuat kode program aplikasi 1.1. Membuat kode program aplikasi 1.2. Melakukan pengujian unit 1. Pembuatan kode program dan pengujian unit Pokok Bahasan Standar Kompetensi 1. Membahas strategi pemrograman yang akan dilakukan 2. Membuat kode program aplikasi Alokasi Waktu 2 x 50 menit : Pengujian : Memahami konsep dasar dan praktik pengujian perangkat lunak Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan Pengalaman Belajar 1. Memahami konsep dasar pengujian 1.1. Menjelaskan konsep pengujian 1.2. Menjelaskan istilah-istilah: error, fault, dan failure 1.3. Menjelaskan pengertian dan kegunaan kasus pengujian 1.4. Menjelaskan tingkat pengujian 1. Konsep pengujian 1. Menjelaskan konsep utama rancangan: modularitas, kohesi, perpasangan (coupling), dan buka-tutup 2. Menjelaskan 3 jenis perpasangan: 3. Membandingkan satu konsep dengan yang lain 2. Memahami proses pengujian 2.1 Menjelaskan cara membuat rancangan pengujian 1. Proses pengujian 1. Menjelaskan cara membuat rancangan pengujian dan Alokasi Waktu 2 x 50 menit 3. Memahami pendekatan pengujian kotak hitam 4. Memahami pendekatan pengujian kotak putih 5. Memahami metrik-metrik yang digunakan dalam pengujian Pokok Bahasan Standar Kompetensi 2.2 Menjelaskan cara merancangan kasus pengujian 2.3 Menjelaskan cara mengeksekusi kasus pengujian 3.1 Menjelaskan pengujian kotak hitam dengan pendekatan: Partisi kelas ekivalen, Analisis nilai batas, pengujian berpasangan, pasus khusus, dan pengujian berbasis status 4.1 Menejelaskan kriteria berbasis aliran kendali 4.2 Menjelaskan cara pembuatan kasus pengujian 5.1 Menjelaskan tentang metrik analisis cakupan 5.2 Menjelaskan tentang metrik kehandalan 5.3 Menjelaskan tentang metrik DRE 1. Pengujian kotak hitam kasus pengujian 2. Menjelaskan cara mengeksekusi kasus pengujian 1. Menjelaskan pengujian kotak hitam dengan pendekatan: Partisi kelas ekivalen, Analisis nilai batas, pengujian berpasangan, pasus khusus, dan pengujian berbasis status 1. Pengujian kotak putih 1. Menejelaskan kriteria berbasis aliran kendali 2. Menjelaskan cara pembuatan kasus pengujian 2. Metrik 1. Menjelaskan tentang metrik analisis cakupan 2. Menjelaskan tentang metrik kehandalan 3. Menjelaskan tentang metrik DRE 2 x 50 menit : Proyek – Pembuatan kode program : Membuat rencana pengujian dan mengeksekusinya Kompetensi Dasar Indikator Sub-Pokok Bahasan 1. Membuat rencana pengujian dan mengeksekusinya 1.1. Membuat rencana pengujian 1.2. Melakukan pengujian 1. Pengujian perangkat lunak Pengalaman Belajar 1. Membahas strategi pembuatan rencana dan eksekusi pengujian 2. Menguji perangkat lunak Alokasi Waktu 2 x 50 menit Disiapkan Oleh, Diperiksa Oleh, Disahkan Oleh, Tim Mata Kuliah Shinta Puspasari, S.Si., M.Kom Kaprogdi TI Yohannes Petrus, S.Kom,M.T.I Pembantu Ketua I