EFISIENSI TRAFO 20 J Ns Np 100 J 80 J Ws .100% Wp Menurut fakta, tidak ada trafo yang ideal. Karena pada saat trafo digunakan sebagian energi berubah menjadi energi panas. Trafo yang baik adalah trafo yang menghasilkan sedikit energi panas. Semakin panas trafo semakin buruk kualitasnya. Efisiensi trafo merupakan perbandingan energi yang keluar dari trafo dengan energi yang masuk ke dalam trafo. Ns.Is .100% Np.Ip Ps .100% Pp Ps .100% Vp.Ip Ws Wp Ps Pp Vp Vs Ip Is Vs.Is .100% Vp.Ip Vs.Is .100% Pp = efisiensi trafo = energi sekunder (J) = energi primer (J) = daya sekunder (watt) = daya primer (watt) = tegangan primer (V) = tegangan sekunder (V) = kuat arus primer (A) = kuat arus sekunder (A) 1. Sebuah trafo menghasilkan daya 90 watt, ketika pada kumparan primer diberi daya 100 watt. Berapakah efisiensi trafo tersebut? (90%) 2. Efisiensi sebuah trafo 75%. Jika trafo menghasilkan energi 300 J, berapakah energi masukannya? (400J) 3. 20% energi sebuah trafo berubah menjadi kalor. Jika energi masukannya 800 J, berapakah energi keluarannya?(640J) 4. Berapa efisiensi sebuah trafo, jika kumparan primer dihubungkan dengan tegangan 12 Volt/6 A, dan menghasilkan tegangan 36 Volt/1 A? (50%) Sebuah generator menghasilkan daya 500 watt. Saat dihubungkan dengan trafo menghasilkan tegangan 200 V / 2 A. Berapa efisiensi trafo tersebut? Jika tegangan masukannya 250 V berapakah kuat arus masukannya? (